UNIT FISIOTERAPI
I. INPUT : KONDISI OBJEKTIF (5M)A. MAN1. Pola
KetenagakerjaanNo.JabatanKUALIFIKASIKebutuhan
PendidikanPelatihan
1Ka. SieS1 Profesi FisioterapiPengalaman min 3 thPelatihan
Kepemimpinan1
2PelaksanaD4 Radiologi4
Total5
2. Kondisi Saat IniNoNama KaryawanJabatan
1Idya Putri, A.Md.FisPelaksana
2Dwi Marien Untary, S.Ft PHYSIOPelaksana
NoJabatanKUALIFIKASIKebutuhanEVALUASITersedia
PendidikanPelatihanPendidikanPelatihan
1Ka. SieS1 FisioterapiPelatihan Kepemimpan10
2PelaksanaD4 Fisioterapi4Sesuai2
TOTAL5TOTAL2
3. Analisa KetenagakerjaanJumlah tenaga fisioterapi saat ini
masih kekurangan sebanyak 3 orang dan belum adanya Ka. Sie ataupun
Karu. Untuk melengkapi standar ketenagaan, dilakukan pengusulan
penambahan karyawan pada tahun 2015 ini.
B. MATERIAL1. Sarana PrasaranaNoNama AlatJumlahKondisi
Medis
1IR 3 Lampu125%
2IR 1 Lampu1100%
3Tens250%
4Ultrasound180%
5MWD penampang kecil15%
6MWD physiotherm10%
Non Medis
7AC160%
8Bed280%
9Meja180%
2. Analisa Sarana Jenis alat saat ini masih kekurangan sebanyak
4 alat yang masing-masingnya sejumlah 1 yaitu Handphone, Traksi,
Parafin Blok, dan IR. Sementara kondisi alat yang tersedia
mengalami beberapa kerusakan. IR 3 lampu mengalami kerusakan pada
bagian kabel listrik yang sudah hangus sehingga diganti dengan
kabel alat MWD penampang besar yang sudah tidak dipakai. Juga
terdapat kerusakan berupa seringnya terjadi letupan yang berpotensi
mencederai pasien akibat ketidakcocokan antara kabel yang digunakan
saat ini dengan spesifikasi asli MWD penampang kecil juga mengalami
kerusakan pada bagian kabel listrik yang terbuka dan pada bagian
kepala yang sering mengalami malposisi sehingga berpotensi
mencederai pasien, termasuk keluarnya percikan api saat saat sedang
digunakan kepada pasien. Juga terdapat kerusakan berupa seringnya
terjadi letupan yang berpotensi mencederai pasien akibat kabel yang
terbuka tersebut Tens mengalami kerusakan berupa intensitas alat
yang sudah tidak sesuai bagi sebagian pasien karena kinerja alat
hanya 50% AC megalami kerusakan sehingga suhu ruangan tidak lagi
terasa dingin Terdapat kerusakan pada salah satu bed berupa
ketinggian yang tidak sesuai bagi kondisi pasien tertentuUntuk
melengkapi standar sarana dilakukan pengusulan penambahan alat pada
tahun 2015 ini.
C. MONEY1. PendapatanApril 2014Maret 2015April 2015
PendapatanRp. 42.455.000,-Rp. 72.290.000,-Rp. 57.240.000,-
Dari tabel terlihat bahwa terjadi peningkatan jumlah pendapatan
fisioterapi pada bulan April 2015 jika dibandingkan dengan bulan
April 2014 yaitu sebanyak Rp. 14.785.000,- (34,82%), namun terjadi
penurunan jika dibandingkan dengan bulan Maret 2015 yaitu sebanyak
Rp. 15.050.000,- (20,8%).
2. Biaya SDMNoBiayaFisioterapi
1Gaji Kotor2.210.220
2Snack230.000
3Transport115.000
4Perjalanan Dinas-
5Lembur-
6On Call-
7Insentif511.856
8Jasa Medis-
9Pengobatan-
10Tunj Radiasi-
TOTAL3.067.076
II. OUTPUT : KINERJA APRIL 2015A. LAPORAN JUMLAH TINDAKAN DAN
KUNJUNGANApril 2014Maret 2015April 2015
Tindakan
IR324564398
UKG413843
US42288164
Tens110174135
Exc364612451
TOTAL88116761191
Dari tabel terlihat bahwa terjadi peningkatan jumlah tindakan
fisioterapi pada bulan April 2015 jika dibandingkan dengan bulan
April 2014 yaitu sebanyak 310 tindakan (35,1%), namun terjadi
penurunan jika dibandingkan dengan bulan Maret 2015 yaitu sebanyak
485 tindakan (28,9%).
B. LAPORAN MUTU PELAYANAN1. Kejadian Pasien Drop Out terhadap
Pelayanan yang DirencanakanTidak ada laporan pasien drop out
terhadap pelayanan fisioterapi selama bulan April 2015.Standar =
100 %2. Tidak Adanya Kejadian Kesalahan Tindakan Tidak ada laporan
kejadian kesalahan tindakan fisioterapi selama bulan April
2015Standar = 100 %
III. LAPORAN PERMASALAHANa. Kekurangan jumlah ketenagakerjaanb.
Kekurangan alat-alat fisioterapi dan kerusakan alat-alat yang telah
adac. Ruangan fisioterapi yang kecil
