Upload
votram
View
220
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Keanggotaan PT Samudera Eco
Anugerah (SEA) dalam Seafood Savers
Ringkasan dari perkembangan perbaikan Kepiting Bakau, Badong (Perangkap Bubu), Pancing, hand picking,
Dan Jaring oleh TAKA Jawa Tengah, Indonesia (Januari 2017 - Juni 2017)
(Faridz Rizal Fachri) - (Capture Fisheries)
Informasi Umum 1. Lokasi :
Nama lokasi Kabupaten/ Propinsi Effort (jumlah
(Pulau/Desa) nelayan)
Desa Mojo Pemalang / Jawa Tengah 130
2. Praktik ikan tangkap
- Ukuran minimal panen/tangkap (nama komoditas) :
Nama Lokal Nama Umum Nama Latin Keterangan Kepiting Bakau Giant Mud Crab Scylla serrata >200 gr
Kepiting Bakau Green Mud Crab Scylla paramamosain >200 gr
Kepiting Bakau Purple Mud Crab Scylla tranquebarica >200 gr
Kepiting Bakau Orange Mud Crab Scylla olivacea >200 gr
- Metode penangkapan : Badong (Perangkap), Ngrogoh+Kait,Pancing,Jaring dan Ard (trawl)
- Kisaran harga : 185.000/kg
Nama Nama Umum
Nama Ilmiah
Harga
Indonesia
Pengepul
Kepiting Giant Mud Crab Scylla serrata 185rb/kg
Bakau
Kepiting Green Mud Crab Scylla paramamosain 185rb/kg
Bakau
Kepiting Purple Mud Crab Scylla tranquebarica 185rb/kg
Bakau
Kepiting Purple Mud Crab Scylla tranquebarica 185rb/kg
Bakau
- Musim Penangkapan Ikan
Lokasi (level Bulan Catatan musim
kabupaten)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Desa Mojo, Puncak X X X X
Kabupaten
Biasa
X X X
X X
Pemalang
Rendah X X X
Memijah X X X
3. Kapasitas produksi
Nama Total Produksi (2014-2015) dalam kg Tahun 2016 (kg)*) Tahun 2017 (kg)*)
Wilayah Oktober November Desember Januari
*) Prediction for 1st semester
2016
*) Prediction for 2nd
semester 2016
*) Prediction for 1st semester 2017
Desa Mojo 21,981 54,479 34,095 15,900 188,101 178,696 169,761
Rincian evaluasi keanggotaan (nama perusahaan) berdasarkan Fisheries Improvement Program (FIP) yang telah dilaksanakan:
AKSI DETAIL (Bagi Anggota OUTPUT DAN INDIKATOR ACTION LEAD & Tahapan HASIL EVALUASI RENCANA TINDAK LANJUT/ Seafood Savers) DARI AKSI DETAIL PARTNERS Seafood KENDALA
(Bagi Anggota Seafood Savers
Savers)
INTER
MED
IATE
AD
VA
NC
E
1.1.1. Melakukan kajian biologis Tersedianya informasi Universitas Telah dilaksanakan Informasi ini dapat digunakan dari kepiting bakau (soka)target mengenai produktivitas Diponegoro , untuk status stok, dan rencana tangkapan yang ada di pesisir spesies kepiting bakau Nelayan, TAKA pengelolaan kepiting bakau Pemalang (soka)target (rerata umur saat kedepannya
matang gonad, rerata ukuran
Melakukan konsultasi publik pada saat matang gonad, untuk mengkaji kerentanan rerata umur maksimal, rerata Universitas spesies terhadap overfishing ukuran maksimal, fekunditas, Diponegoro ,
(kajian PSA) untuk spesies strategi reproduksi, tropik DKP Kota , DKP
kepiting bakau (soka)target level) serta kerentanan Kab. Pemalang,
tangkapan /susceptabilitas kepiting TAKA, Nelayan
bakau (soka)target (areal
overlap, vertikal overlap,
selektivitas, kematian pasca
penangkapan)
Tersedianya informasi
mengenai status kerentanan
spesies terhadap overfishing
serta strategi pengelolaannya
1.1.2. n/a n/a n/a Telah dilaksanakan
1.1.3 n/a n/a n/a Telah dilaksanakan
1.2.1. Melakukan kajian Tersedianya kajian akademis Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan akademis untuk pembuatan untuk pembuatan strategi Diponegoro, menjadi dasar scientific dalam strategi pemanfaatan spesies pemanfaatan spesies kepiting TAKA tiap penentuan kepiting bakau (soka)target bakau (soka)target kebijakan/peraturan penangkapan
tersedianya strategi Mengadakan konsultasi publik pemanfaatan pengelolaan
untuk mendapatkan input yang mendapatkan
terhadap strategi pemanfaatan persetujuan dari stakeholder
terkait
1.2.2. Melaksanakan konsultasi Draft yang mendapat TAKA, Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan draft peraturan pemanfaatan persetujuan di tingkat Universitas menjadi dasar scientific dalam
spesies kepiting bakau nelayan&kabupaten dan di Diponegoro , tiap penentuan (soka)target di tingkat nelayan, dalamnya meliputi dalamnya DKP Kota , DKP kebijakan/peraturan kabupaten/kota meliputi adanya: Kab. Pemalang,
(1) rencana pengurangan Nelayan
Mendorongkan terbentuknya pemanfaatan jika status stok
peraturan di tingkat kabupaten sudah mendekati limit
terkait dengan pemanfaatan reference point,
kepiting bakau (2) mengadopsi prinsip
ketidakpastian (uncertainties),
(3) kehati-hatian,
(4) mekanisme evaluasi
reguler terhadap performa
pengelolaan yang dilakukan
oleh pihak internal dan
eksternal terkait serta
(5) tujuan jangka pendek dan
jangka panjang
1.2.3 -Tersedianya protokol - Universitas Telah dilaksanakan Protokol ini akan menjadi dasar -Membuat protokol pengumpulan data Diponegoro, scientific dalam tiap penentuan pengumpulan data TAKA kebijakan/peraturan
-Tersedia data yang sudah
-Dilakukannya aktivitas dianalisis secara ilmiah - TAKA,
pengumpulan data secara reguler Universitas
- Hasil diseminasi digunakan Diponegoro,
-Mendiseminasikan hasil kajian sebagai input dalam Nelayan, Dinas untuk mendukung pengelolaan monitoring dan evaluasi utk Kota , dan
spesies kepiting bakau perbaikan peraturan Kabupaten (soka)target pemanfaatan kerang Pemalang
- Universitas
Diponegoro ,
DKP Kota , DKP
Kab. Pemalang,
TAKA, Nelayan
1.2.4 n/a n/a n/a
2.1.1 - Tersedianya informasi - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian biologis dari mengenai produktivitas Diponegoro , menjadi dasar scientific dalam spesies retained pada aktivitas spesies retained aktivitas Nelayan tiap penentuan penangkapan kepiting bakau penangkapan kepiting bakau kebijakan/peraturan (soka)yang ada di pesisir (soka) yang meliputi rerata - Universitas Pemalang umur saat matang gonad, Diponegoro ,
rerata ukuran pada saat DKP Kota , DKP
-Melakukan konsultasi publik matang gonad, rerata umur Kab. Pemalang, untuk mengkaji kerentanan maksimal, rerata ukuran TAKA, Nelayan
spesies terhadap overfishing maksimal, fekunditas, strategi
(kajian PSA) untuk spesies reproduksi, tropik level serta
retained dari aktivitas kerentanan /susceptabilitas
penangkapan kepiting bakau spesies retained (areal
(soka) overlap, vertikal overlap,
selektivitas, kematian pasca
penangkapan)
- Tersedianya informasi
mengenai status kerentanan
spesies terhadap overfishing
serta strategi pengelolaannya
2.1.2 - Tersedianya kajian akademis - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian akademis untuk pembuatan strategi Diponegoro , menjadi dasar scientific dalam untuk pembuatan strategi pengelolaan spesies retained DKP Kota , DKP tiap penentuan pengelolaan spesies retained aktivitas penangkapan Kab. Pemalang, kebijakan/peraturan. aktivitas penangkapan kepiting kepiting bakau (soka) yang TAKA bakau (soka) meliputi strategi evaluasi dan Kajian ini akan sebagai bukti - Melaksanakan konsultasi draft pelaksanaan - TAKA, untuk dapat mendoronkan peraturan pengelolaan spesies Universitas peraturan yang mendukung retained aktivitas penangkapan - Peraturan pengelolaan Diponegoro, pengelolaan terkait kepiting bakau (soka)di tingkat spesies retained aktvitas Nelayan
nelayan penangkapan kepiting bakau
(soka) didukung oleh nelayan
- Melaksanakan konsultasi draft - TAKA,
peraturan pengelolaan spesies - Draft mendapat persetujuan Universitas
retained aktivitas penangkapan di tingkat kabupaten / kota Diponegoro,
kepiting bakau (soka)di tingkat Nelayan, Dinas kabupaten / Kota - Tersedianya peraturan yang Kota , dan - Mendorongkan terbentuknya mendukung pengelolaan Kabupaten peraturan di tingkat kabupaten perikanan spesies retained Pemalang
terkait dengan pengelolaan dari aktivitas penangkapan spesies retained aktivitas kepiting bakau (soka) - DKP Kab.
penangkapan kepiting bakau Pemalang, Dinas
(soka) Kota , TAKA,
Universitas
Diponegoro,
Nelayan
2.1.3 - tersedianya protokol - Universitas Telah dilaksanakan Protokol ini akan menjadi dasar - membuat protokol pengumpulan data Diponegoro, scientific dalam tiap penentuan pengumpulan data TAKA kebijakan/peraturan
- tersedia data yang sudah
- dilakukannya aktivitas dianalisis secara ilmiah -Universitas
pengumpulan data secara reguler Diponegoro
- hasil diseminasi digunakan
- mendiseminasikan hasil kajian sebagai input dalam - Universitas untuk mendukung pengelolaan monitoring dan evaluasi utk Diponegoro, spesies retained dari aktivitas perbaikan peraturan TAKA, DKP Kota penangkapan pengelolaan kepiting , DKP Kab.
Pemalang,
Nelayan
2.2.1 - Tersedianya informasi - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian biologis dari mengenai produktivitas Diponegoro menjadi dasar scientific dalam bycatch spesies aktivitas spesies bycatch (rerata umur tiap penentuan penangkapan kepiting bakau saat matang gonad, rerata - Universitas kebijakan/peraturan.
ukuran pada saat matang Diponegoro ,
(soka)yang ada di pesisir gonad, rerata umur maksimal, DKP Kota , DKP
Pemalang rerata ukuran maksimal, Kab. Pemalang,
fekunditas, strategi TAKA, Nelayan
- Melakukan konsultasi publik reproduksi, tropik level) serta untuk mengkaji kerentanan kerentanan /susceptabilitas spesies terhadap overfishing kepiting bakau (soka)target (kajian PSA) untuk spesies (areal overlap, vertikal
bycatch overlap, selektivitas, kematian
pasca penangkapan)
- Tersedianya informasi mengenai status kerentanan
spesies terhadap overfishing
serta strategi pengelolaannya
2.2.2 - tersedianya kajian akademis - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian akademis untuk pembuatan strategi Diponegoro, menjadi dasar scientific dalam untuk pembuatan strategi pengelolaan spesies bycatch TAKA tiap penentuan pengelolaan spesies bycatch yang meliputi strategi evaluasi kebijakan/peraturan.
dan pelaksanaan - TAKA,
- Melaksanakan konsultasi draft Universitas
peraturan pengelolaan spesies - peraturan pengelolaan Diponegoro,
bycatch di tingkat nelayan spesies bycatch didukung oleh Nelayan
nelayan - Melaksanakan konsultasi draft - TAKA, peraturan pengelolaan spesies - draft mendapat persetujuan Universitas bycatch di tingkat kabupaten / di tingkat kabupaten / kota Diponegoro, Kota Nelayan, Dinas
- Tersedianya peraturan yang Kota , dan
- Mendorongkan terbentuknya mendukung pengelolaan Kabupaten
peraturan di tingkat kabupaten perikanan untuk spesies Pemalang
terkait dengan pengelolaan bycatch
spesies bycatch - DKP Kab.
Pemalang, Dinas
Kota , TAKA,
Universitas
Diponegoro,
Nelayan
2.2.3 - tersedianya protokol - Universitas Telah dilaksanakan Protokol ini akan menjadi dasar - membuat protokol pengumpulan data Diponegoro, scientific dalam tiap penentuan
pengumpulan data TAKA kebijakan/peraturan
- tersedia data yang sudah - dilakukannya aktivitas dianalisis secara ilmiah -Universitas pengumpulan data secara reguler Diponegoro
- hasil diseminasi digunakan - mendiseminasikan hasil kajian sebagai input dalam - Universitas untuk mendukung pengelolaan monitoring dan evaluasi utk Diponegoro,
spesies bycatch perbaikan peraturan TAKA, DKP Kota
pengelolaan kepiting bakau , DKP Kab.
Pemalang,
Nelayan
2.3.1 - Tersedianya informasi - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian biologis mengenai produktivitas Diponegoro , menjadi dasar scientific dalam spesies ETP dari aktivitas spesies ETP (rerata umur saat Nelayan tiap penentuan penangkapan kepiting bakau matang gonad, rerata ukuran - Universitas kebijakan/peraturan. (soka) yang ada di pesisir pada saat matang gonad, Diponegoro ,
Pemalang rerata umur maksimal, rerata DKP Kota , DKP
ukuran maksimal, fekunditas, Kab. Pemalang,
- Melakukan konsultasi publik strategi reproduksi, tropik TAKA, Nelayan untuk mengkaji kerentanan level) serta kerentanan
spesies terhadap overfishing /susceptabilitas spesies ETP (kajian PSA) untuk spesies ETP (areal overlap, vertikal
overlap, selektivitas, kematian
pasca penangkapan)
- Tersedianya informasi
mengenai status kerentanan
spesies terhadap overfishing
serta strategi pengelolaannya
2.3.2 - tersedianya kajian akademis - Universitas Telah dilaksanakan Kajian akademis ini akan - Melakukan kajian akademis untuk pembuatan strategi Diponegoro, menjadi dasar scientific dalam untuk pembuatan strategi pengelolaan spesies ETP yang TAKA tiap penentuan pengelolaan spesies ETP meliputi strategi pemulihan kebijakan/peraturan.
stok spesies ETP - TAKA,
- Melaksanakan konsultasi draft Universitas
peraturan pengelolaan spesies - peraturan pengelolaan Diponegoro,
ETP di tingkat nelayan spesies ETP didukung oleh Nelayan
nelayan - Melaksanakan konsultasi draft - TAKA, peraturan pengelolaan spesies - draft mendapat persetujuan Universitas ETP di tingkat kabupaten / Kota di tingkat kabupaten / kota Diponegoro,
Nelayan, Dinas - Mendorongkan terbentuknya - Tersedianya peraturan yang Kota , dan
peraturan di tingkat kabupaten mendukung pengelolaan Kabupaten
terkait dengan pengelolaan perikanan dari spesies ETP Pemalang
spesies ETP
- DKP Kab.
Pemalang, Dinas
Kota , TAKA,
Universitas
Diponegoro,
Nelayan
2.3.3 -tersedianya protokol -Universitas Telah dilaksanakan Protokol ini akan menjadi dasar -membuat protokol pengumpulan data Diponegoro, scientific dalam tiap penentuan pengumpulan data TAKA kebijakan/peraturan
-tersedia data yang sudah -dilakukannya aktivitas dianalisis secara ilmiah -Universitas
pengumpulan data secara reguler Diponegoro
-hasil diseminasi digunakan
-mendiseminasikan hasil kajian sebagai input dalam -Universitas
untuk mendukung pengelolaan monitoring dan evaluasi utk Diponegoro,
spesies ETP perbaikan peraturan TAKA, DKP Kota
pengelolaan spesies ETP , DKP Kab.
Pemalang,
Nelayan
2.4.1 Melakukan kajian pustaka Tersedianya laporan ilmiah Universitas Telah dilaksanakan Laporan ilmiah ini akan terhadap dampak aktivitas mengenai dampak aktivitas Diponegoro menjadi dasar scientific dalam pemanfaatan spesies kepiting pemanfaatan spesies kepiting tiap penentuan bakau (soka)target menggunakan bakau (soka)target terhadap kebijakan/peraturan. alat tangkap Ngrogoh+kait, habitat menggunakan alat Badong (bubu bambu), tangkap Ngrogoh+kait, Pancing+caduk, Ngobor+caduk, Badong (bubu bambu), Jaring, Arad/trawl Pancing+caduk,
Ngobor+caduk, Jaring,
Arad/trawl serta rekomendasi
pengelolaan habitat
2.4.2 -peraturan pengelolaan -TAKA, Telah dilaksanakan Draft diharapkan dapat segera -Melaksanakan konsultasi draft habitat didukung oleh nelayan Universitas disahkan menjadi peraturan peraturan pengelolaan habitat di Diponegoro, tingkat nelayan -draft mendapat persetujuan Nelayan
di tingkat kabupaten / kota -Melaksanakan konsultasi draft -TAKA, peraturan pengelolaan habitat di -tersedianya peraturan yang Universitas tingkat kabupaten / Kota mendukung pengelolaan Diponegoro,
perikanan dari habitat Nelayan, Dinas
-Mendorongkan terbentuknya Kota , dan
peraturan di tingkat kabupaten Kabupaten
terkait dengan pengelolaan Pemalang
habitat
-DKP Kab.
Pemalang, Dinas
Kota , TAKA,
Universitas
Diponegoro,
Nelayan
2.4.3 Melakukan kajian Tersedianya laporan ilmiah Universitas Telah dilaksanakan Laporan ilmia ini akan menjadi pengumpulan data yang yang meliputi Diponegoro, dasar scientific dalam tiap dilakukan secara periodik keanekaragaman Nelayan, TAKA penentuan kebijakan/peraturan
makrozoobenthos, tingkat atau semacam baseline kerusakan morfologi biota
dengan MDI (Mean Damage
Index) serta struktur sedimen
setiap 2 tahun sehingga dapat
digunakan untuk menilai
efektivitas strategi
pengelolaan
2.5.1 -Tersedianya informasi -Universitas Telah dilaksanakan Laporan ilmia ini akan menjadi -Melakukan kajian pustaka dari mengenai produktivitas Diponegoro , dasar scientific dalam tiap ekosistem kepiting bakau spesies kepiting bakau Nelayan penentuan kebijakan/peraturan (soka)target tangkapan yang ada (soka)target yang meliputi atau semacam baseline di pesisir Pemalang komposisi spesies, Functional -Melakukan konsultasi publik group -Universitas
untuk mengkaji ekosistem spesies composition,Distribution of Diponegoro ,
kepiting bakau (soka)target the community, Trophic/size DKP Kota , DKP
tangkapan menggunakan RBF structure Kab. Pemalang,
(SICA) TAKA, Nelayan
-Tersedianya informasi
mengenai status ekosistem
spesies kepiting bakau
(soka)target tangkapan serta
strategi pengelolaannya
2.5.2 -peraturan pengelolaan -TAKA, Telah dilaksanakan
-Melaksanakan konsultasi draft ekosistem didukung oleh Universitas
peraturan pengelolaan ekosistem nelayan Diponegoro,
di tingkat nelayan Nelayan
-draft mendapat persetujuan -Melaksanakan konsultasi draft di tingkat kabupaten / kota -TAKA, peraturan pengelolaan ekosistem Universitas
di tingkat kabupaten / Kota -Tersedianya peraturan yang Diponegoro,
mendukung pengelolaan Nelayan, Dinas
-Mendorongkan terbentuknya perikanan dari ekosistem Kota , dan
peraturan di tingkat kabupaten Kabupaten
terkait dengan pengelolaan Pemalang
ekosistem
-DKP Kab.
Pemalang, Dinas
Kota , TAKA,
Universitas
Diponegoro,
Nelayan
2.5.3 Melakukan kajian Tersedianya laporan ilmiah Universitas Telah dilaksanakan Laporan ilmia ini akan menjadi pengumpulan data yang yang meliputi dampak Diponegoro, dasar scientific dalam tiap dilakukan secara periodik pemanfaatan spesies target Nelayan, TAKA penentuan kebijakan/peraturan
terhadap elemen ekosistem atau semacam baseline kunci (mangsa utama,
predator, kompetitor,
komposisi komunitas) setiap 2
tahun
3.1.1 -Teridentifikasi peraturan -Universitas, Belum dilaksanakan Kegiatan masih sebatas -Mereview peraturan perundangan yang WWF, TAKA pematangan konsep internal di perundangan yang terkait dengan mendukung serta WWF Indonesia untuk pengelolaan perikanan rekomendasi perlunya didorongkan kepada pihak- berdasarkan prinsip 1 dan 2 MSC peraturan perundangan yang pihak terkait
-Membuat naskah akademis belum memenuhi prinsip 1
untuk peraturan pengelolaan dan 2 MSC
yang mendukung prinsip 1 dan 2
MSC -Tersedianya naskah akademis
yang meliputi pengelolaan -Melakukan konsultasi nasional kolaboratif perikanan, untuk mendorongkan tersedianya mekanisme yang transparan
peraturan pengelolaan perikanan untuk penyelesaian sengketa yang mendukung prinsip 1 dan 2 berdasarkan hukum,
MSC mengakui pengelolaan
perikanan berbasis adat dan
kesepakatan masyarakat yang
mendukung keberlanjutan
sumberdaya
-Terdapatnya rekomendasi
untuk mengadopsi peraturan
pengelolaan perikanan yang
mendukung prinsip 1 dan 2
MSC
3.1.2 -Terbentuknya kelompok TAKA Telah dilaksanakan Kelompok nelayan yang -Mendorongkan terbentuknya nelayan penangkap kepiting terbentuk bernama “Kepiting kelompok nelayan penangkap bakau (soka)di Pemalang Lestari” dan sudah sah serta kepiting bakau (soka)di Pemalang mempunyai AD/ART
-Terbentuknya Lembaga -Mendorongkan terbentuknya pengelola kepiting bakau Kelompok ini diharapkan lembaga pengelola kepiting (soka)di Pemalang yang kedepannya dapat melakukan bakau (soka)di Pemalang memimpin dalam pelaksanaan perbaikan praktek penangkapan
peraturan yang terdapat pada dan menjadi contoh baik bagi perbaikan prinsip 1 dan 2 kelompok lainnya MSC, yang terdiri dari
kordinator independen,
perwakilan dari DKP Kota /
Kabupaten, perwakilan
Industri, nelayan, peneliti
perikanan, spesialis alat
tangkap, LSM yang bergerak di
bidang lingkungan, anggota
POKMASWAS yang melakukan
pertemuan secara reguler dan
terbuka terhadap keterlibatan
stakeholder terkait
3.1.3 lihat 1.2.2 n/a n/a Belum dilaksanakan
3.1.4 - tersedianya kajian ilmiah Universitas Belum dilaksanakan Kegiatan masih sebatas -Melakukan kajian mengenai yang mendeskripsikan Diponegoro, pematangan konsep internal di bentuk subsidi dan dampak mengenai bentuk subsidi yang WWF, TAKA WWF Indonesia untuk terhadap keberlanjutan diberikan kepada perikanan didorongkan kepada pihak- sumberdaya kepiting bakau kepiting bakau (soka)serta pihak terkait (soka) dampaknya terhadap
- Mendorongkan agar pemerintah keberlanjutan sumberdaya melaksanakan kebijakan yang mendukung terhadap - dihentikannya skema insentif
keberlanjutan sumberdaya yang berkontribusi terhadap
kepiting bakau overfishing (subsidi BBM, alat
tangkap, perahu) dan
digantikan dengan insentif
positif (pelatihan peningkatan
kualitas tangkapan,
menghubungkan dengan
pembeli yang memberikan
penghargaan terhadap hasil
tangkapan ramah lingkungan)
3.2.1 lihat 1.2.2 n/a n/a Belum dilaksanakan
3.2.2 - peraturan pengelolaan - TAKA, Nelayan Belum dilaksanakan Kegiatan masih sebatas - Melaksanakan konsultasi draft spesies kepiting bakau pematangan konsep internal di peraturan pengelolaan spesies (soka)target yang didukung WWF Indonesia untuk kepiting bakau (soka)target di oleh nelayan dan di dalamnya - Universitas didorongkan kepada pihak- tingkat nelayan meliputi adanya: Diponegoro , pihak terkait (1) proses pengambilan DKP Kota , DKP
- Melaksanakan konsultasi draft keputusan untuk pembuatan Kab. Pemalang,
peraturan pengelolaan spesies strategi dan langkah dalam TAKA, Nelayan
kepiting bakau (soka)target di mencapai tujuan pengelolaan
tingkat kabupaten / Kota kepiting bakau
(soka)berkelanjutan,
(2) responsif terhadap isu
yang teridentifikasi dari hasil
penelitian, pemantauan,
evaluasi serta konsultasi
secara cepat dan transparan,
(3) menggunakan prinsip
kehati-hatian,
(4) tersedia untuk khalayak
umum, serta
(5) mematuhi peraturan dan
secara cepat merespon
terhadap kemungkinan
gugatan hukum document to
propose the effort reduction
- draft yang didukung oleh
pemerintah kabupaten/kota
dan di dalamnya meliputi
adanya:
(1) proses pengambilan
keputusan untuk pembuatan
strategi dan langkah dalam
mencapai tujuan pengelolaan
kepiting bakau
(soka)berkelanjutan,
(2) responsif terhadap isu
yang teridentifikasi dari hasil
penelitian, pemantauan,
evaluasi serta konsultasi
secara cepat dan transparan,
(3) menggunakan prinsip
kehati-hatian,
(4) tersedia untuk khalayak
umum, serta
(5) mematuhi peraturan dan
secara cepat merespon
terhadap kemungkinan
gugatan hukum
3.2.3 - terbentuknya POKMASWAS - TAKA, DKP Telah dilaksanakan Telah ada kesepakatan untuk - Mendorongkan terbentuknya di tingkat kabupaten/kota Kabupaten / kewajiban mematuhi POKMASWAS di tingkat yang memiliki skema Kota, Nelayan pengaturan terhadap kabupaten / kota pemantauan, pengaturan dan tangkapan kepiting bakau
pengawasan terhadap walaupun belum disahkan - Melakukan sosialisasi peraturan pengelolaan kepiting bakau - TAKA, DKP menjadi perdes namun sudah pengelolaan kepiting bakau (soka)serta dibekali dengan Kabupaten / berlaku paling tidak antar (soka)berkelanjutan kepada kewenangan untuk penegakan Kota, Nelayan kelompok nelayan “Kepiting stakeholder kepiting bakau peraturan pengelolaan Lestari”
- terlaksananya sosialisasi
peraturan pengelolaan
kepiting bakau (soka)serta
sanksi bagi pelanggar
peraturan kepada stakeholder
kepiting bakau
3.2.4 -Tersedianya rencana Universitas, Belum dilaksanakan
- Mendorongkan tersedianya penelitian yang dilakukan BPPL, WWF,
rencana penelitian untuk secara terstruktur dan TAKA
keberlanjutan sumberdaya terjadwal untuk mencapai
kepiting bakau (soka) tujuan sesuai dengan prinsip 1
dan 2 MSC - Mendorongkan adanya diseminasi hasil kajian ilmiah - Tersedianya proceeding kepada stakeholder secara kajian ilmiah mengenai reguler perikanan kepiting bakau
(soka)
3.2.5 lihat 1.2.2 n/a n/a Belum dilaksanakan