85
LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN OPTIMALISASI MANAJEMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG MENGACU KEPADA STANDAR KURIKULUM PROGRAM STUDI BERBASISKAN TEKONOLOGI INFORMASI PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA STMIK IKMI CIREBON Nama : Novi Mardiana S.Si, M.Si NIP : 198508112015042001 NDH/ Angakatan : 29 / I - 2017 PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN I PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI 2017

LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

  • Upload
    ngodan

  • View
    535

  • Download
    25

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN

OPTIMALISASI MANAJEMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG MENGACU

KEPADA STANDAR KURIKULUM PROGRAM STUDI BERBASISKAN TEKONOLOGI

INFORMASI

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

STMIK IKMI CIREBON

Nama : Novi Mardiana S.Si, M.Si

NIP : 198508112015042001

NDH/ Angakatan : 29 / I - 2017

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN I

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

2017

Page 2: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji hanyalah milik Ilahi. Tiada sesuatu makhluk pun yang dapat

memuji Yang Maha Terpuji, kecuali Dia memberikan puji pada makhluk tersebut

sehingga makhluk tersebut dapat memuji-Nya. Atas berkat rahmat dan karunia-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS

Golongan III Kemenristekdikti 2017 ini dengan baik. Penulis mengucapkan rasa syukur

dan pujian kepada Allah SWT serta shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah

kepada rasul Muhammad SAW.

Terimakasih kepada kedua orang tua keluarga penulis, Bapak Masduki dan

Ibunda Markeni, Suami Muhammad Indrawan Tanjung, Anak Ghifari Ahmad Thariq dan

kedua adik Fiki Setiawan dan Ida Farida untuk segala bentuk doa, pengorbanan, kasih

sayang, dukungan, dan motivasi yang diberikan selama ini. Selesainya laporan

aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Kemenristekdikti 2017 ini tidak terlepas

dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu penulis juga mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak M. Ilmi , S.E., M.Ec selaku Coach atas segala bimbingan dan masukannya

baik dalam penyusunan rancangan maupun laporan kegiatan aktualisasi.

2. Bapak Raditya Danar Dana, M.Kom selaku mentor yang selalu mendukung,

membimbing dan memfasilitasi kegiatan aktualisasi sesuai rancangan.

3. Bapak Dadang, S.Si., M.Kom selaku Ketua STMIK IKMI Cirebon atas segala

masukan dukungannya terhadap semua kegiatan aktualisasi

4. Seluruh civitas akademika STMIK IKMI Cirebon yang terlibat baik langsung

maupun tidak langsung atas terselenggaranya semua kegiatan aktualisasi.

5. Seluruh teman-teman seperjuangan CPNS Golongan III angkatan I

Kemenristekdikti 2017 dan CPNS 2015 Kopertis Wilayah IV Bandung atas semua

inspirasi dan ide-idenya selama ini

6. Panitia Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Kemenristekdikti.

Laporan aktualisasi ini menyajikan kegiatan sebagai Dosen Dpk Kopertis Wilayah

IV Bandung yang dipekerjakan di STMIK IKMI Cirebon, sesuai rancangan aktualisasi

yang telah disusun sebelumnya. Kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan dalam rangka

i

Page 3: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

menjadi agen perubahan dengan tetap memegang teguh nilai-nilai dasar PNS serta

kesadaran akan fungsi dan tugas jabatan sesuai amanat undang-undang. Nilai- nilai

dasar yang dihabituasikan dalam kegiatan aktualisasi yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme,

Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi. Selain itu peserta mencoba menerapkan

prinsip Manajemen ASN, Pelayanan Publik dan Whole of Goovernment dalam kegiatan-

kegiatan yang dilaksanakan.

Akhir kata, penulis berharap laporan ini bermanfaat bagi diri sendiri dan orang

banyak serta diharapkan memberi sumbangsih ide bagi pihak-pihak terkait.

ii

Cirebon, 30 Agustus 2017Penulis

Novi Mardiana

Page 4: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

LEMBAR PENGESAHAN

KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASN

OPTIMALISASI MANAJEMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG MENGACU

KEPADA STANDAR KURIKULUM PROGRAM STUDI BERBASISKAN TEKONOLOGI

INFORMASI

Nama Peserta : Novi Mardiana, S.Si., M.Si

NIP : 198508112015042001

Angkatan / NDH : I / 29

Jabatan/ Golongan : Dosen / IIIb

Unit Kerja : Kopertis Wilayah IV Bandung Dipekerjakan

di STMIK IKMI Cirebon

Telah disampaikan pada Seminar Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ASN

Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan I

Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi

Serpong, 5 September 2017

Menyetujui

,

iii

Coach

M. Ilmi, S.E., M.EcNIP. 19590102 198110 1001

Mentor

Raditya Danar Dana, M.KomNIDN. 0425108004

Penguji,

Nani Winarni, S.E., M.M NIP. 19600416 199303 2001

Page 5: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Daftar Isi

KATA PENGANTAR.................................................................................................................i

LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................................iii

BAB 1. PENDAHULUAN........................................................................................................8

1.1. Latar Belakang................................................................................................................8

1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................................9

1.3. Tujuan..............................................................................................................................9

1.4. Waktu Pelaksanaan........................................................................................................10

1.5. Deskripsi Lokasi Kegiatan............................................................................................10

BAB 2. DESKRIPSI UNIT ORGANISASI...........................................................................11

2.1. Kopertis Wilayah IV Bandung......................................................................................11

2.2. STMIK IKMI Cirebon..................................................................................................14

2.3. Program Studi Teknik Informatika................................................................................24

2.4. Tugas Jabatan Peserta....................................................................................................29

BAB 3. Nilai-Nilai Dasar PNS................................................................................................31

3.1. Pemahaman Nilai-Nilai Dasar PNS..............................................................................31

3.2. Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI......................................................................41

BAB 4. RANCANGAN AKTUALISASI...............................................................................48

4.1. Isu Strategis...................................................................................................................48

4.2. Isu yang Diangkat..........................................................................................................49

4.3. Gagasan Pemecahan Isu................................................................................................50

4.4. Kegiatan-kegiatan Aktualisasi.......................................................................................51

4.5. Jadwal Kegiatan Aktualisasi..........................................................................................62

BAB 5. PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI.....................................................63

5.1. Waktu Pelaksanaan Aktualisasi.....................................................................................63

5.2. Pembimbingan dengan Mentor.....................................................................................64

5.3. Pembimbingan dengan Coach.......................................................................................66

5.4. Realisasi Kegiatan dan Kaitannya dengan Nilai-Nilai ANEKA...................................66

5.5. Penguatan nilai-nilai Organisasi....................................................................................67

5.6. Kendala dan Solusi Pelaksanaan Kegiatan....................................................................67

Lampiran 1. Rancangan Aktualisasi.....................................................................................70

iv

Page 6: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan 1..................................................................................71

Lampiran 3. Dokumentasi Kegiatan 2..................................................................................72

Lampiran 4. Dokumentasi Kegiatan 3..................................................................................73

Lampiran 5. Dokumentasi Kegiatan 4..................................................................................74

Lampiran 6. Dokumentasi Kegiatan 5..................................................................................75

Lampiran 7. Dokumentasi Kegiatan 6..................................................................................76

Lampiran 8. Dokumentasi Kegiatan 7..................................................................................77

CAPAIAN KEMAJUAN PEMBELAJARAN AKTUALISASI KURIKULUM

PEMBENTUKAN KARAKTER PNS PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS

GOLONGAN III.....................................................................................................................78

CAPAIAN KEMAJUAN PEMBELAJARAN PENGUATAN KOMPETENSI TEKNIS

SESUAI BIDANG TUGAS PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III.81

REKAPITULASI IMPLEMENTASI KURIKULUM PENGUATAN KOMPETENSI

TEKNIS BIDANG TUGAS....................................................................................................83

v

Page 7: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Daftar Tabel

Tabel 1: Profil Kerjasama dengan Partner................................................................................15

Tabel 2: Profil Dosen Tetap.......................................................................................................27

Tabel 3: Profil Dosen Tidak Tetap.............................................................................................28

Tabel 4: Nilai-Nilai Dasar ANEKA dan Prinsip-Prinsipnya.....................................................41

Tabel 5: Rancangan Kegiatan 1.................................................................................................53

Tabel 6: Rancangan Kegiatan 2.................................................................................................55

Tabel 7: Rancangan Kegiatan 3.................................................................................................57

Tabel 8: Rancangan Kegiatan 4.................................................................................................57

Tabel 9: Rancangan Kegiatan 5.................................................................................................59

Tabel 10: Rancangan Kegiatan 6...............................................................................................60

Tabel 11: Rancangan Kegiatan 7...............................................................................................61

Tabel 12: Rancangan Jadwal Kegiatan.....................................................................................62

Tabel 13: Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi.................................................................64

Tabel 14: Jadwal Pembimbingan dengan Mentor.....................................................................66

Tabel 15: Pelaksanaan Kegiatan 1.............................................................................................67

vi

Page 8: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Daftar Gambar

Gambar 1: Fungsi dan Tugas Kopertis Wilayah IV.................................................................12

Gambar 2: Struktur Organisasi STMIK IKMI Cirebon...........................................................19

vii

Page 9: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Indonesia adalah bangsa dan negara yang besar baik dari sisi sumber daya alam

maupun sumber daya manusia. Maka diperlukan tata kelola negara yang baik, efektif dan

efisien demi terwujudnya tujuan nasional bangsa Indonesia yang tertuang dalam UUD 1945.

Tujuan nasional tersebut yaitu membentuk suatu pemerintahan Negara Republik Indonesia

yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan

kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban

dunia yang berlandaskan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Salah satu

unsur yang memiliki peran strategis dalam rangka mewujudkan tujuan nasioanl adalah PNS.

PNS memiliki fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik dan perekat serta

pemersatu bangsa. Maka diperlukan sosok-sosok PNS yang akuntabel, nasionalis, beretika,

berkomitmen mutu dan anti terhadap korupsi sehingga mampu secara profesional

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara efektif, efisien dan kompeten.

Salah satu cara pembibitan PNS dengan kualitas diatas adalah melalui pelatihan dasar

terintegrasi bagi CPNS Golongan III. Pelatihan dasar ini lebih mengedepankan habituasi

terhadap nilai-nilai PNS dan implementasi dari fungsi PNS di unit kerja masing-masing.

Berdasarkan Perka LAN No. 21 Tahun 2016, Pelatihan Dasar Golongan III dengan pola baru

ini, terdiri atas pembelajaran on campus selama 33 hari kerja dan off campus selama 80 hari

kerja. Melalui habituasi yang lebih lama, diharapkan dihasilkan PNS yang berintegritas,

profesional, kompeten dan berkomitmen mutu tinggi dalam pelayanan kepada masyarakat.

Peserta adalah Dosen Dpk Kopertis Wilayah IV Bandung yang dipekerjakan di

STMIK IKMI Cirebon. Berdasarkan UU NO.14 tahun 205 tentang Guru dan Dosen, seorang

dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan,

mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan,

penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dosen Dpk diangkat dan digaji oleh

pemerintah namun dipekerjakan di perguruan tinggi swasta, dengan tujuan memberi tenaga

bantuan dan membantu peningkatan dan pengembangan kualitas PTS melalui kegiatan Tri

Dharma yang dilaksanakannya. Maka pelatihan dasar ini diharapkan dapat menjadi ajang

8

Page 10: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

internalisasi nilai-nilai dasar PNS dan implementasi dari fungsi serta peran PNS di lingkungan

pendidikan dalam menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi sesuai amanat undang-undang.

1.2. Rumusan Masalah

1. Pentingnya proses internalisasi dan habituasi nilai-nilai PNS sebagai pelaksana

kebijakan, pelayan publik dan perekat serta pemersatu bangsa

2. Pentingnya peningkatan kualitas seorang PNS dalam menjalankan tugas jabatannya

sesuai amanat undang-undang

3. Pentingnya kesadaran PNS akan perannya di unit kerjanya masing-masing

1.3. Tujuan

Berdasarkan Perka LAN No.21 Tahun 2016, Pelatihan Dasar Calon PNS Golongan III

diselenggarakan untuk membentuk PNS profesional yang berkarakter yaitu PNS yang

karakternya dibentuk oleh sikap dan perilaku displin PNS, nilai-nilai dasar PNS, dan

pengetahuan tentang kedudukan dan peran PNS dalam NKRI, serta menguasai bidang

tugasnya sehingga mampu melaksanakantugas dan perannya secara profesional sebagai

pelayan masyarakat.

Tujuan dilaksanakannya kegiatan aktualisasi di unit kerja adalah :

1. Mampu menerapkan nilai-nilai akuntabilitas dalam menjalankan tugas berupa

kejujuran, integritas dan keterbukaan terhadap segenap stakeholder yang terlibat

2. Mampu menerapkan nilai-nilai semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan

dalam bekerja dan melayani

3. Mampu menerapkan nilai-nilai etika publik dalam lingkungan kerja

4. Mampu melaksanakan nilai-nilai komitmen mutu dalam melakukan pelayanan kepada

segenap civitas akademika di unit kerja

5. Mampu bekerja dengan menjunjung tinggi nilai-nilai anti korupsi

6. Mampu meningkatkan profesionalisme dan kompetensi teknis bidang tugas

9

Page 11: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

1.4. Waktu Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan aktualisasi dimulai pada tanggal 19 Mei 2017 s.d 31 Agustus 2017.

1.5. Deskripsi Lokasi Kegiatan

Sebagai dosen dpk Kopertis Wilayah IV Bandung, peserta melaksanakan kegiatan

aktualisasi di unit kerja sesuai dengan SK CPNS No. 52902/A4/KP/2015 yaitu di STMIK

IKMI Cirebon dengan alamat Jln. Pejuangan No.10B Majasem Kota Cirebon, Jawa Barat.

Peserta berada di homebase program studi strata-1 Teknik Informatika. Peserta saat Pelatihan

Dasar CPNS Golongna III Kemenristekdikti off campus dilaksanakan, mengampu mata kuliah

Matematika Diskrit dan Metode Numerik.

10

Page 12: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 2. DESKRIPSI UNIT ORGANISASI

2.1. Kopertis Wilayah IV Bandung

Kopertis Wilayah IV Bandung berada di Jln. Penghulu Haji Hasan Mustafa No.28

Bandung, Jawa Barat. Kopertis Wilayah IV bertanggungjawab terhadap pengawasan,

pengendalian dan pembinaa terhadap semua PTS di wilayah Jawa Barat dan Banten.

2.1.1. Profil Kopertis Wilayah IV Bandung

Sejarah perkembangan Kopertis dimulai dengan terbitnya Surat Keputusan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 1/PK/1968 tanggal 17 Februari 1968.

Berdasarkan keputusan tersebut dibentuk Koordinator Perguruan Tinggi (KOPERTI) yang

mempunyai fungsi sebagai aparatur konsultatif dengan Kepala Kantor Perwakilan Pendidikan

dan Kebudayaan setempat. Sehubungan dengan makin bertambahnya pendirian perguruan

tinggi terutama Perguruan Tinggi Swasta, maka Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 079/O/1975 tanggal 17 April 1975 yang membatasi

ruang lingkup kerja Koordinator Perguruan Tinggi, khususnya untuk memberikan pelayanan

kepada Perguruan Tinggi Swasta maka Koordinator Perguruan Tinggi (KOPERTI) di rubah

menjadi Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (KOPERTIS).

Dalam rangka penyesuaian dengan perkembangan di bidang pengelolaan Perguruan

Tinggi Swasta, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan Surat Keputusan No.

062/O/1982 dan No. 0135/O/1990 tanggal 15 Maret 1990, tentang Organisasi dan Tata Kerja

Koordinator Perguruan Tinggi Swasta yang didalamnya selain mengatur susunan organisasi

dan tata kerja Kopertis juga merubah Wilayah kerja menjadi 12 Wilayah terdiri dari

KOPERTIS Wilayah I Medan, KOPERTIS Wilayah II Palembang, KOPERTIS Wilayah III

Jakarta, KOPERTIS Wilayah IV Bandung, KOPERTIS Wilayah V Yogyakarta, KOPERTIS

Wilayah VI Semarang, KOPERTIS Wilayah VII Surabaya, KOPERTIS Wilayah VIII Bali,

KOPERTIS Wilayah IX Ujung Pandang, KOPERTIS Wilayah X Padang, KOPERTIS

Wilayah XI Banjarmasin, dan KOPERTIS Wilayah XII Ambon.

Dengan semakin berkembangnya Perguruan Tinggi Swasta, Kementerian Pendidikan

dan Kebudayaan mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

11

Page 13: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Indonesia No. 1 tahun 2013 jo No. 42 tahun 2013. Organisasi dan Tata Kerja Kopertis

kembali merubah wilayah kerja menjadi 14 Wilayah dengan bertambahnya Kopertis Wilayah

XIII Aceh dan Kopertis Wilayah XIV Papua. Dengan adanya peraturan ini juga beberapa

bagian ada yang berubah nama sekaligus merubah uraian tugas bagian tersebut karena sudah

tidak sesuai dengan perkembangan pendidikan tinggi sekarang.

2.1.2. Visi dan Misi Kopertis

Adapun yang menjadi visi dan misi Kopertis adalah sebagai berikut.

1. VISI

Terwujudnya perguruan tinggi yang bermutu melebihi standar nasional Pendidikan

Tinggi

2. MISI

Membantu penyelenggaraan pendidikan tinggi yang bermutu melalui Bindalwas

penatakelolaan, manajemen, organisasi dan kepemimpinan perguruan tinggi

2.1.3. Fungsi dan Tugas

Kopertis memiliki fungsi dan tugas untuk melaksanakan pengawasan, pengendalian dan

pembinaan, yang mengacu pada paradigma baru yaitu :

12

Gambar 1: Fungsi dan Tugas Kopertis Wilayah IV

Page 14: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

1. Kualitas yang berkelanjutan (substainable quality development). Kualitas tidak bersifat

mutlak tetapi bersifat nisbi, sehingga harus berkelanjutan yang didukung oleh

otonomi.

2. Otonomi perguruan tinggi seharusnya adalah otonomi yang bertanggungjawab kepada

stakeholder termasuk masyarakat.

3. Akuntabilitas yaitu bertanggungjawab terhadap kinerja yang dilakukan pada

masyarakat. Untuk itu kinerja perguruan tinggi perlu dievaluasi dalam rangka

pengendalian mutu sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan.

4. Akreditasi yang merupakan penilaian terhadap kinerja suatu perguruan tinggi untuk

menentukan kelayakannya. Penilaian ini dapat dilakukan oleh masyarakat dan

pemerintah.

5. Evaluasi diri yang merupakan kegiatan untuk memdapatkan kualitas yang

berkelanjutan dan akuntabilitas. Kegiatan ini dilakukan dengan pengawasan oleh

pemerintah.

Kopertis berfungsi mengkoordinasikan PTS agar dapat menyelenggarakan pendidikan tinggi

secara akuntable dan berkualitas. Adapun tugas yang dilaksanakan dalam pengawasan,

pengendalian, dan pembinaan PTS meliputi:

1. Melaksanakan pemantauan dan pengawasan penyelenggaraan pendidikan di PTS

2. Melaksanakan evaluasi kinerja penyelenggaraan PTS

3. Melaksanakan klarifikasi dan verifikasi terhadap usulan pendirian PTS dan Program

studi

4. Merencanakan, melaksanaan dan memonitor pemberian bantuan kepada PTS.

5. Mengembangkan system informasi manajemen akademik dan administratif di

Kopertis.

6. Melaksanakan sosialisasi peraturan dan kebijakan Dirjen Dikti.

7. Mengolah dan menganalisis laporan evaluasi diri PTS.

8. Melegalisir foto copy ijasah lulusan PTS.

9. Melaksanakan evaluasi terhadap perkembangan penyelenggaraan program studi.

13

Page 15: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

2.2. STMIK IKMI Cirebon

2.2.1. Profil STMIK IKMI

STMIK IKMI Cirebon adalah salah satu PTS di wilayah Cirebon yang terus berkembang baik

dari sisi sumberdaya maupun penerimaan mahasiswa. Hal ini tidak terlepas dari peluang kerja

yang sangat tinggi di bidang teknologi informasi. Perguruan tinggi ini berdiri di lahan seluas

5.700 m2 di Jln. Pejuangan No.10B Majasem, Kota Cirebon, Jawa Barat. STMIK IKMI

Cirebon melalui SK Kemenristekdikti RI Nomor 1/KPT/I/2015 memiliki 3 (tiga) program

studi yakni Program Studi Manajemen Informatika (D3), Program Studi Komputerisasi

Akuntansi (D3) dan Program Studi Teknik Informatika (S1). Badan Hukum Penyelenggara

STMIK IKMI Cirebon di bawah Yayasam Pendidikan Sekolah Tinggi Teknologi Multimedia

Cirebon, dengan akta notaris nomor 02 dan mendapatkan SK Kementerian Hukum dan HAM

nomor AHU-4236.AH.01.02 .

Jumlah Dosen Tetap di STMIK IKMI Cirebon sebanyak 34 orang yang terdiri dari 21

orang di homebase Program Studi Teknik Informatika (S1), 7 orang di homebase Program

Studi Komputerisasi dan 6 orang di homebase Program Studi Manajemen Informatika (D3).

Dari 34 orang dosen , dosen yang berpendidikan S2 sebanyak 59% sedangkan sisanya (41%)

masih berpendidikan S1. Berdasarkan dosen yang memiliki jabatan fungsional sebesar 38%

dosen sedangkan sisanya yang belum memiliki jabatan fungsional sebesar 62% . Dalam

rangka upaya meningkatkan kapasitas institusi, STMIK IKMI Cirebon melakukan hubungan

kerjasama baik nasional maupun internasional dengan beberapa perguruan tinggi maupun

partner industri.

No Partnership Program

1 Cisco Academy Peningkatan dan pengembangan kurikulum dibidang

Teknologi Jaringan Komputer

2 Oracle Academy Peningkatan dan pengembangan kurikulum dibidang

Teknologi Database dan pemrogramman

3 EC Council Peningkatan dan pengembangan kurikulum dibidang

Teknologi Keamanan Informasi

4. e-Biz Peningkatan dan pengembangan kurikulum dibidang

Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi

14

Page 16: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5. e-Solution Financial Peningkatan dan pengembangan kurikulum dibidang

Aplikasi Akuntnasi berbasis Komputer

6. Asosiasi Pengusaha

Komputer Indonesia

(APKOMINDO)

Program Rumah Tugas Ahir bidang Informatika bagi

mahasiswa STMIK IKMI Cirebon

7. Ikatan Ahli Informatika

Indonesia (IAII)

Program peningkatan mutu lulusan

Tabel 1: Profil Kerjasama dengan Partner

Kemitraan kerjasama dalam bentuk lainnya dijalin dengan beberapa perguruan tinggi

baik dalam negeri maupun luar negeri. Kerjasamas dalam negeri melalui program

pengembangan Tri Dharma pendidikan tinggi seperti penelitian bersama, pertukaran

mahasiswa, transfer kredit dan pemanfaatan sumber daya teknologi pembelajaran bersama (e-

learning). kerjasama dengan perguruan tinggi berbasis konsorisum dalam negeri sebanyak 13

PT yang meliputi STMIK AMIK BANDUNG, STMIK TASIKMALAYA, STMIK SUBANG,

POLITEKNIK TEDC BANDUNG, POLITEKNIK SUKABUMI, POLITEKNIK NEGERI

JAKARTA, POLITEKNIK HARAPAN BERSAMA TEGAL, AMIK DCC LAMPUNG,

AMIKOM MATARAM, STMIK BANI SALEH. Implementasi dari kerjasama luar negeri

meliputi:

1. Pertukaran mahasiswa dengan National Politechnic Institiute of Cambodia (NPIC)

telah diimplementasikan pada tahun 2010 s.d sekarang,

2. Penerimaan mahasiswa program Darmasiswa yang berasal dari negara Cambodia,

China, Jepang, Thailand dan Madagaskar, Yaman, Ethiopia, Papua Nugini, Polandia

dan Timor Leste.

2.2.2. Visi dan Misi STMIK IKMI Cirebon

Dalam perkembangannya, saat ini STMIK IKMI Cirebon memiliki visi dan misi sebagai

berikut :

1. VISI :

Menjadi sekolah tinggi unggulan dibidang ilmu komputer pada tahun 2020 dalam

cakupan Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan (Ciayumajakuning).

15

Page 17: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

2. MISI :

a) Menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

yang bermutu, kreatif dan inovatif.

b) Mengembangkan stmik ikmi cirebon sebagai perguruan tinggi yang mampu

mencetak lulusannya ahli dan unggul dibidang ilmu komputer.

c) Meningkatan Jumlah mahasiswa untuk mencapai APK Institusi sejumlah 5000

mahasiswa pada tahun 2020.

d) Menumbuhkan budaya ilmiah dikalangan warga stmik ikmi cirebon.

e) Mengembangkan pendidikan tinggi yang berstandar nasional/internasional dalam

bidang teknologi informasi dan komunikasi (tik).

f) Menetapkan 2020 merupakan tahun lepas landas STMIK IKMI go Internasional.

g) Membina suasana akademik dan iklim organisasi yang sehat.

Sedangkan tujuan strategis dari STIMIK IKMI Cirebon adalah sebagai berikut:

1. Menghasilkan SDM yang memiliki kualitas yang unggul di bidang teknologi

infomatika dan komputer akuntansi.

2. Menghasilkan mutu pendidikan tinggi teknologi informatika yang memenuhi harapan

masyarakat.

3. Menghasilkan penelitian untuk meningkatkan peranan teknologi informatika dalam

mengisi pembangunan Nasional.

4. Menghasilkan perluasan akses pendidikan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan

masyarakat dan bangsa.

5. Menghasilkan sumber pendanaan yang berkelanjutan dan berkembang untuk

meningkatkan mutu pendidikan.

6. Menghasilkan organisasi yang kuat dan solid.

7. Menghasilkan tata kelola perguruan tinggi (good governance) dengan manajemen

yang efektif dan efesien.

2.2.3. NILAI-NILAI ORGANISASI

Sebagai sebuah lembaga pendidikan, STMIK IKMI Cirebon memiliki nilai-nilai

organisasi yang menunjang tercapainya visi, misi dan tujuan dari keberadaan lembaga ini.

Berikut nilai-nilai organisasi dari STMIK IKMI Cirebon.

16

Page 18: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

1. Profesional: Berusaha memberi layanan profesional dengan terus meningkatkan

kompetensi. Setiap civitas akademika STMIK IKMI Cirebon diharapkan mampu

memberi pelayanan yang profesional kepada siapapun yang terkait dengan proses

pendidikan dan pengembangannya.

2. Berwawasan: Memiliki wawasan yang luas dan terbuka bagi kemajuan bersama.

Setiap civitas akademika STMIK IKMI Cirebon diharapkan berkemauan untuk

menerima ide-ide baru, membuka diri akan ilmu pengetahuan dan perkembangan

teknologi.

3. Mandiri: Mandiri dalam pelaksanaan tugas dan kewajiban. Setiap civitas akademika

STMIK IKMI Cirebon diharapkan mampu secara mandiri dan penuh tanggung jawab

melaksanakan semua tugas dan kewajiban.

4. Berkualitas: Berusaha mencapai kualitas kerja yang baik dan memuaskan. Setiap

civitas akademika STMIK IKMI Cirebon diharapkan bekerja kera mencapai kinerja

yang berkualitas dan memuaskan.

5. Kreatif: Bersemangat dalam mengembangkan ide-ide baru yang bermanfaat. Setiap

civitas akademika STMIK IKMI Cirebon diharapkan bersemangat untuk mencari dan

mengambangkan ide-ide baru demi kemaslahatan yang lebih besar.

6. Unggul: Memiliki keunggulan dan berusaha terdepan dalam bidang teknologi

informasi. Setiap civitas akademika STMIK IKMI Cirebon diharapkan terus

meningkatkan kompetensi bidang tugas dengan memanfaatkan kemajuan teknologi

informasi.

7. Kompeten: Memiliki kompetensi yang berdaya saing. Setiap civitas akademika

STMIK IKMI Cirebon diharapkan selalu berusaha meningkatkan kompetensi sesuai

bidang tugas masing-masing.

Nilai-nilai organisasi diatas diharapkan dimiliki oleh setiap civitas akademika STMIK IKMI

Cirebon dalam rangka bersinergi mewujudkan visi dan misinya.

2.2.4. Struktur Organisasi STMIK IKMI Cirebon.

Struktur Organisasi STIMIK IKMI Cirebon dapat dilihat pada Gambar 2.

17

Page 19: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Gambar 2: Struktur Organisasi STMIK IKMI Cirebon

18

Page 20: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

a) Ketua STMIK IKMI

Ketua adalah Pimpinan Sekolah Tinggi Teknik Informatika dan Komputer (STMIK)

“IKMI” Cirebon berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada Yayasan

Pendidikan STT Multimedia. Ketua mempunyai tugas memimpin penyelenggaraan

pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga

pendidikan, mahasiswa, tenaga administrasi, serta hubungannya dengan lingkungan.

Membina dan melaksanakan kerjasama dengan instansi, badan swasta dan masyarakat

untuk memecahkan persoalan yang timbul terutama yang menyangkut bidang

tanggung jawabnya. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari Ketua dibantu oleh 3 (tiga)

orang Pembantu Ketua yang berada dibawah dan bertanggung jawab langsung kepada

Ketua disebut sebagai pembantu ketua (puket). Pembantu Ketua bidang

Kemahasiswaan yang selanjutnya disebut Pembantu Ketua III.

b) Pembantu Ketua Bidang I

Pembantu Ketua I mempunyai tugas membantu Ketua dalam memimpin pelaksanaan

pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Puket I

membawahi kepala perpustakaan, LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat), BAAK, Laboratorium, dan EDP.

c) Pembantu Ketua Bidang II

Pembantu Ketua II mempunyai tugas membantu Ketua dalam memimpin pelaksanaan

kegiatan dibidang keuangan dan administrasi umum. Puket II membawahi Kepala

BAUK, sarana dan prasarana, dan keamanan.

d) Pembantu Ketua Bidang III

Pembantu Ketua III mempunyai tugas membantu Ketua dalam memimpin pelaksanaan

kegiatan pembinaan mahasiswa, dan pelayanan kesejahteraan mahasiswa. Puket III

membawahi KUI (Kantor Urusan Internasional), pusat karir, dan humas/ PR (Public

Relation).

e) Senat STMIK IKMI

Senat STMIK IKMI merupakan badan normatif dan perwakilan tertinggi yang

bertugas merumuskan kewajiban akademik, pengembangan, penilaian, norma,

19

Page 21: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

pengaturan dan memberi pertimbangan terhadap kegiatan yang diselenggarakan oleh

Sekolah tinggi.

f) Unsur Pelaksanaan Akademik

Unsur pelaksana akademik terdiri atas Program Studi, pusat penelitian dan pengabdian

pada masyarakat, Laboratorium/Bengkel dan kelompok dosen keahlian, dengan tugas

pokok pendidikan pengajaran, penelitian dan pengabdian sesuai dengan Tri-Dharma

perguruan tinggi menurut bidang ilmu masing-masing.

(i). Program Studi

Program studi adalah unsur pelaksana akademik pada Sekolah Tinggi yang

melaksanakan pendidikan akademik/profesional dalam satu cabang ilmu

pengetahuan tertentu. Program studi dipimpin oleh Ketua Program studi yang

dipilih diantara dosen yang bertanggung jawab langsung kepada ketua. Program

studi mempunyai tugas melaksanakan pendidikan akademik/profesional dalam

sebagian atau satu cabang ilmu pengetahuan tertentu. Dalam melaksanakan tugas,

Ketua Program Studi dibantu oleh seorang Sekretaris Program Studi. Program

studi STMIK IKMI terdiri dari Prodi Sarjana (S1) Teknik Informatika, Prodi

Sarjana Teknik Informatika dan Prodi Diploma III (D3) Komputer Akuntansi.

(ii). Dosen

Dosen adalah tenaga pengajar dilingkungan Sekolah Tinggi yang berada di bawah

dan bertanggung jawab langsung kepada Ketua Sekolah Tinggi. Dosen terdiri atas

Dosen biasa, Dosen luar biasa, dan Dosen tamu.

(iii). BAAK

Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan adalah unsur pembantu

pimpinan dibidang administrasi akademik dan kemahasiswaan yang berada di

bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Ketua. Bagian Administrasi

Akademik dan Kemahasiswaan dipimpin oleh seorang Kepala. Bagian

Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan mempunyai tugas memberikan

layanan administrasi akademik dan kemahasiswaan. Bagian Administrasi

Akademik dan Kemahasiswaan mempunyai fungsi:

20

Page 22: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

a) Melaksanakan administrasi pendidikan;

b) Melaksanakan administrasi kerjasama;

c) Melaksanakan administrasi minat dan penalaran;

d) Melaksanakan administrasi informasi kemahasiswaan;

e) Melaksanakan layanan kesejahteraan mahasiswa, administrasi dibidang

akademik dan kemahasiswaan diligkungan Sekolah Tinggi.

(iv). BAU

Unit ini menangai urusan administrasi keuangan dan pencatatan keuangannya.

Administrasi keuangan meliputi keuangan urusan akademik dan non akademik.

g) Unsur pelaksanaan penunjang

Unsur pelaksanaan penunjang merupakan unsur penunjang yang dibentuk sesuai

kebutuhan dengan tugas pokok yaitu:

(i). Laboratorium

Laboratorium/Studio merupakan perangkat penunjang pelaksanaan pendidikan

pada jurusan dalam pendidikanakademik/profesional. Laboratorium/Studio

dipimpin oleh seorang dosen yang keahliannya telah memenuhi persyaratan sesuai

dengan cabang ilmu pengetahuan tertentu dan bertanggung jawab langsung kepada

Puket I. Laboratorium/Studio mempunyai tugas melakukan kegiatan dalam cabang

ilmu pengetahuan tertentu sebagai penunjang pelaksanaan tugas pokok

jurusan/bagian sesuai dengan ketentuan bidang yang bersangkutan.

(ii). Perpustakaan

Perpustakaan adalah unit pelaksana teknis di bidang perpustakaan yang berada di

bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Ketua dan pembinaannya

dilakukan oleh Pembantu Ketua I. Perpustakaan dipimpin oleh seorang Kepala

yang ditunjuk diantara pustakawan senior di bidang perpustakaan. Perpustakaan

mempunyai tugas memberikan layanan bahan pustaka untuk keperluan pendidikan

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Perpustakaaan mempunyai fungsi

menyediakan dan mengolah bahan pustaka, memberikan layanan dan

21

Page 23: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

pendayagunaan bahan pustaka, memelihara bahan pustaka, melakukan layanan

referensi, melakukan urusan tata usaha perpustakaan.

(iii). LPPM

LPPM berperan sebagai lembaga penelitian dan pengabdian. Lembaga Penelitian

adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan sebagian tugas pokok dan

fungsi Sekolah Tinggi yang berada di bawah Ketua. Lembaga Penelitian dipimpin

oleh seoang Ketua yang bertanggung jawab langsung kepada Ketua Sekolah

Tinggi. Dalam melaksanakan tugas Ketua dibantu oleh seorang Sekretaris. LPPM

bertugas melaksanakan, mengkoordinasikan memantau, dan menilai pelaksanaan

kegiatan penelitian yang diselenggarakan oleh pusat penelitian serta

menyelenggarakan kegiatan pengabdian pada masyarakat dan ikut mengusahakan

sumber daya yang diperlukan. Lembaga penelitian dan pengabdian mempunyai

fungsi:

Melaksanakan penelitian ilmiah

Melaksanakan penelitian ilmu pengetahuan tertentu untuk menunjang

pembangunan

Melaksanakan penelitian untuk pendidikan dan pengembangan institusi;

Melaksanakan penelitian ilmu pengetahuan, penelitian untuk mengembangkan

konsepsi pembangunan nasional, wilayah dan atau daerah melalui kerjasama

baik di dalam negeri maupun luar negeri;

Melaksanakan urusan tata usaha lembaga;

Melaksanakan pengabdian ilmu pengetahuan dan teknologi;

Meningkatkan relevansi program Sekolah Tinggi sesuai dengan kebutuhan

masyarakat;

Membantu masyarakat dalam melaksanakan pembangunan;

Melaksanakan pengembangan pola konsepsi pembangunan nasional, wilayah

dan atau daerah melalui kerjasama antar perguruan tinggi dan atau badan

lainnya baik dalam negeri maupun dengan luar negeri;

Melaksanakan urusan tata usaha lembaga;

22

Page 24: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

2.3. Program Studi Teknik Informatika

Peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Kemenristekdikti, saat ini memiliki

hombase di program studi Teknik Informatika (S1) STMIK IKMI Cirebon.

2.3.1. Profil Prodi Teknik Informatika

Program studi Teknik Informatika di STMIK IKMI Cirebon dibagi menjadi tiga

bidang keahlian yaitu 1) Rekayasa Perangkat Lunak, 2) Teknik Komputer Jaringan dan 3)

Animasi. Kurikulum pada tiap bidang keahlian dikembangkan sesuai dengan perkembangan

zaman. Tiga bidang keahlian ini diarahkan ketika mahasiswa sudah memasuki semester 5

dalam pembelajaran. Selama 4 semester sebelumnya semua mata kuliah yang diambil per

semester untuk setiap mahasiswa sama secara jumlah nama mata kuliah dan jumlah sksnya.

Dalam hal menunjang kompetensi bidang keahlian setiap lulusan, maka setiap mahasiwa

Teknik Informatika diwajibkan untuk menempuh ujian sertifikasi pada tiap semester.

2.3.2. Visi Misi Program Studi

Dalam rangka mewujudkan visi dan misi STMIK IKMI Cirebon, maka Program Studi

Teknik Informatika memiliki vis dan misi sebagai berikut :

1) Visi Program Studi

Menjadi program studi yang mampu menciptakan lulusan yang berkualitas tinggi,

memiliki keunggulan analisa sistem jaringan, rekayasa perangkat lunak, game dan

dapat mengoptimalkan teknologi masa kini dan masa yang akan datang dengan

berlandasakan pada penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.

2) Misi Program Studi

1. Melaksanakan penerapan kurikulum berbasis kompetensi .

2. Menerapkan pendidikan dan pengajara, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat dalam meningkatkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi

informasi .

3. Mengembangkan keahlian mahasiswa dengan mengikuti perkembangan teknologi

informasi .

23

Page 25: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4. Mengembangkan keahlian dosen dan tenaga akademik lainnya dengan mengikuti

pelatihan dan studi lanjut .

5. Membangun kerjasama dengan pihak internal maupun eksternal melalui

pengembangan penelitian .

2.3.3. Tujuan Program Studi

1. Menghasilkan lulusan yangn mampu berkompetensi secara global dalam bidang teknik

informatika (analisa jaringan dan rekayasa perangkat lunak).

2. Menghasilkan lulusan yang profesional dalam bidang teknik informatika, mandiri

dan kreatif, berbudi pekeri yang luhur serta memiliki jiwa wirausaha.

3. Meningkatnya kuantitas dan kualitas penelitian dosen dan mahasiswa .

4. Meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan pengabdian kepada masyarakat .

5. Terjalinnya kerjasama dengan pemerintah dan swasta di segala bidang yang

berbasis teknologi in formasi.

2.3.4. Sasaran Program Studi

Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sasaran yang mencakup:

a. Bidang Pendidikan dan Pengajaran

Peningkatan jenjang kualifikasi dosen sebanyak 60% (enam puluh persen).

Peningkatan kompetensi dosen sebanyak 80% (delapan puluh persen).

Mahasiswa bekerja pada bidang keahliannya mengalami peningkatan sebanyak

70% (tujuh puluh persen).

Indeks Prestasi lulusan minimal 3.0 (tiga koma nol).

Masa tunggu kerja mahasiswa sebanyak 80% (delapan puluh presen) maksimal 3

bulan.

b. Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Menghasilkan minimal 1 penelitian yang dipublikasikan setiap tahunnya bagi

setiap dosen.

Setiap Dosen menghasilkan minimal 1 pengabdian masyarakat.

Sebanyak 50% mahasiswa terlibat dalam penelitian dosen dan pengabdian

masyarakat.

24

Page 26: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Bidang Kerjasama.

Menambah jumlah kerjasama dengan mitra PTN dalam negeri sebanyak 30%.

Mengimplementasikan kerjasama dengan mitra PTN luar negeri sebanyak 50%.

2.3.5. Strategi Program Studi

Strategi yang dilakukan adalah dengan terus meningkatkan kualitas dosen dan

pembelajaran dari berbagai aspek selain terus menerus melakukan sosialisasi ke sekolah-

sekolah maupun media massa. Peningkatan kualitas dosen dilakukan dengan keikutsertaan

dosen-dosen dalam seminar dan atau workshop maupun bimbingan teknis terkait kompetensi

bidang teknis. Dalam peningkatan proses pembelajaran, STMIK IKMI menyediakan

Learning Management System (LMS) yang diharapkan dapat digunakan oleh dosen dan

mahasiswa dalam proses pembelajaran pada setiap mata kuliah. Penggunaan LMS dalam

proses pembelajaran terus ditingkatkan dengan visi mewujudkan konten belajar berkualitas

yang dapat diakses dimanapun dan kapanpun oleh setiap mahasiswa. STMIK IKMI sudah

membuat LMS tersebut dengan nama indigoes IKMI. Saat ini indigoes IKMI belum optimal

digunakan untuk menujang proses pembelajaran.

2.3.6. Gambaran Umum Sumber Daya Manusia Program Studi

Berikut gambaran umum sumber daya manusia yang mendukung terselenggaranya

proses pembelajaran di Program Studi Teknik Informatika STMIK IKMI Cirebon. Jumlah

dosen tetap yang bekerja, sesuai dengan rasio yang ditetapkan pemerintah. Selain dosen tetap,

dosen dpk, dan dosen tidak tetap, terdapat sejumlah asisten dosen dan asisten laboratorium

yang bekerja mendukung terselenggaranya proses belajar mengajar. Tabel dibawah ini

mendeskripsikan profil Dosen Tetap dan Dosen Tidak Tetap berdasarkan jenjang pendidikan,

usia dan jabatan fungsionalnya.

25

Page 27: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Prodi Jabatan Kelompok Umur (Tahun) Jumlah

< 31 31-40 41- 50 51-60 > 60

S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3

Teknik Informatika

Belum punyajabatan

2 6 8

Asisten Ahli 3 4

Lektor 2 2 4

Lektor Kepala

Guru Besar

TOTAL 2 11 1 2 16

Tabel 2: Profil Dosen Tetap

Prodi Jabatan Kelompok Umur (Tahun) Jumlah

< 31 31-40 41- 50 51-60 > 60

S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3 S1 S2 S3

Teknik Informatika

Belum punya jabatan 7 3 10

Asisten Ahli

Lektor

Lektor Kepala

Guru Besar

TOTAL 7 3 10

Tabel 3: Profil Dosen Tidak Tetap

26

Page 28: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

2.4. Tugas Jabatan Peserta

Tugas jabatan selama menjadi CPNS dilaksanakan peserta sejak pengangkatan

pertama berdasarkan SK CPNS Nomor : 52902/A4/KP/2015. Berdasarkan aturan

kepegawaian, seorang CPNS harus menyusun Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) setiap awa l

tahun dan dilaporkan setiap akhir tahun masa kerja. SKP dibuat sebagai bahan penilaian

kinerja pegawai terkait dengan tugas dan tanggung jawabnya selama satu tahun. Berdasarkan

SKP yang disusun pada Januari 2017, berikut adalah rencana kerja peserta selama satu tahun.

2.4.1. Kegiatan Pendidikan dan Pengajaran

1. Melaksanakan kegiatan perkuliahan di semester genap dengan mengampu mata kuliah

: Aljabar Linier dan Matriks, Statistika Probabilistik, dan Matematika Keuangan.

2. Melaksanakan kegiatan perkuliahan di semester ganjil dengan mengampu mata

kuliah : Matematika Diskrit, Metode Numerik, dan Matematika 1.

3. Membimbing seminar proposal skripsi mahasiswa.

4. Membimbing PKL mahasiswa.

5. Menjadi co-pembimbing dalam penuisan tugas akhir.

6. Mengembangkan bahan perkuliahan.

7. Membina kegiatan kemahasiswaan.

2.4.2. Kegiatan Penelitian

1. Pengajuan proposal penelitian pada program Penelitian Dosen Pemula pendanaan

2018.

2. Menulis karya ilmiah dalam bidang matematika.

2.4.3. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

1. Melaksanakan pelatihan penulisan karya ilmiah menggunakan Latex bagi mahasiswa.

2.4.4. Kegiatan Penunjang

1. Mengikuti seminar dan atau workshop untuk pengembangan kompetensi teknis bidang

tugas.

2. Menjadi panitia kegiatan kampus.dan menjadi anggota himpunan profesi.

27

Page 29: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 3. Nilai-Nilai Dasar PNS

Nilai-nilai dasar PNS yang disampaikan pada saat sesi on campus adalah materi mengenai

akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen mutu dan anti korupsi. Pada bagain ini

akan dipaparkan pemahaman yang diperoleh penulis, sebagai peserta Pelatihan Dasar CPNS

Golongan III Kemenristekdikti 2017 serta hasil review dari modul-modul Pelatihan Dasar

CPNS 2017.

3.1. Pemahaman Nilai-Nilai Dasar PNS

Pemahaman akan nilai-nilai dasar PNS besar perannya dalam rangka mewujudkan

PNS yang bekerja secara profesional, efektif dan efisien. Pemahaman ini adalah langkah awal

dari internalisasi dan habituasi nilai-nilai dasar PNS dalam menjalankan fungsi jabatannya

bukan hanya ketika dalam masa pelatihan dasar, tetapi diharapkan dapat terus dilaksanakan

hingga berakhir masa kerja seorang PNS.

3.1.1. Akuntabilitas

Akuntabilitas adalah untuk sesuatu yang merujuk kepada kewajiban individu,

kelompok atau organisasi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya yaitu

menjalankan nilai-nilai publik. Artinya seorang PNS yang akuntabel dituntut untuk :

1) Mampu mengambil pilhan yang tepat dan benar ketika terjadi konflik kepentingan.

2) Memilki kemampuan dan kesadarn untuk menghindari dan mencega keterlibatan PNS

dalam politik praktis

3) Menciptakan kesamaan persepsi atas setiap informasi atau instruksi yang diperoleh

4) Memperlakukan masyarakat dengan baik dalam pelayanan publik

5) Konsisten dan dapat diandalkan sebagai penyelenggara pemerintahan.

Ada 5 aspek penting tekait akuntabilitas PNS yaitu : Akuntabilitas adalah relationship

Akuntabilitas berorientasi hasil, Akuntabilitas membutuhkan laporan, Akuntabilitas

memerlukan konsekuensi dan Akuntabilitas harus mampu memperbaiki kinerja. Selain itu ada

beberapa hal yang menjadi fungsi dari akuntabilitas yaitu :

28

Page 30: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

1. Menyediakan kontrol demokratis

2. Mencegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan

3. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas

Dalam mewujudkan akuntabilitas dalam pemerintahan, maka diperlukan transparansi dan

keterbukaan informasi yang sesuai dengan UU No. 14 Tahun 2014 tentang keterbukaan

informasi publik. Keterbukaan informasi memberikan peluang kepada rakyat untuk

berpartisipasi dalam berbagai kebijakan publik. Kondisi ini dapat mendorong terciptanya

clean and good governance. Hal ini dikarenakan lembaga pemerintah dan badan-badan publik

dituntut untuk menyediakan informasi yang lengkap mengenai apa yang dikerjakannya secara

terbuka, transparan danakuntabel. Keterbukaan informasi pun dapat menlibatkan masyarakat

dalam pengawasan kinerja suatu lemabag pemerint. Jika pemerintah tidak akuntabel maka

akan ada peluang terjadinya penyalahgunaan wewenang dari penyelenggara pemerintah

maupun oknum ASN. Paling tidak terdapat 3 hal yang mendorong terjadinya tindak

kecurangan dan korupsi yaitu :

1. Adanya peluang.

2. Adanya insentif atau tekanan dari pihak ketiga.

3. Sikap atau rasionalisasi atas setiap tindakan kecurangan.

Seorang ASN diberikan segala fasilitas, sarana dan prasaran untuk mendukung kerjanya agar

menhasilkan kinerja profesional. Namun, ada hal-hal openting yang harus diingat seorang

ASN terkait penggunaan sumber daya milik negara. Hal-hal tersebut yaitu :

1. Setiap PNS harus dapat memastikan bahwa semua penggunaan sumber daya milik

negara sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku.

2. Setiap PNS harus dapat menggunakan sumber daya tersebut secara bertanggung

jawab, efisien, dan efektif.

3. Setiap PNS berkewajiban memelihara fasilitas secara benar dan bertanggungjawab.

Akuntabilitas tidak terlepas dari penggunaan data yang mendukung serta penyampaian data

yang relevan terkait kebijakan yang diberlakukan ditangah-tangah masyarakat. Akuntabilitas

disini dapat berarti, bagaimana pemerintah atau ASN dapat menjelaskan semua aktifitasnya

dnegan memeberikan data dan informasi yang komprehensif dan akurat terhadap semjua

progres kerja apa pun yang akan dan telah dilakukan. Informasi yang dismpan dan akan

disampaikan kepada masyarakat aharuslah relevan, reliabel, dapat dipahami dengan baik dan

29

Page 31: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

dapat dibandingkan dengan data lain yang terkait. Ada beberapa indikator dari nilai

akuntabilitas yang baiknya diterapkan seorang PNS dalam menajlankan tugasnya, yaitu

tanggung jawab, jujur, kejelasan target, netral, transparan, konsisten, partisipatif dan

konsisten.

3.1.2. Nasionalisme

Berdasarkan modul mata pelatihan Nasionalisme dinyatakan bahwa nasionalisme

Pancasila adalah pandangan atau paham kecintaan manusia Indonesia terhadap bangsa dan

tanah airnya yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Prinsip nasionalisme bangsa

Indonesia dilandasi nilai-nilai Pancasilayang diarahkan agar bangsa Indonesia senantiasa:

menempatkan persatuan kesatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara di atas

kepentingan pribadi atau kepentingan golongan; menunjukkan sikap rela berkorban demi

kepentingan bangsa dan negara; bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia.

Rasa kebangsaan adalah kesadaran berbangsa, yakni rasa yang lahir secara alamiah karena

adanya kebersamaan sosial yang tumbuh dari kebudayaan, sejarah, dan aspirasi perjuangan

masa lampau, serta kebersamaan dalam menghadapi tantangan sejarah masa kini.

Wawasan Nusantara adalah cara pandang Bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa

dan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut dan udara di

atasnya sebagai satu kesatuan Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Pertahanan Keamanan.

Secara umum wawasan nasional berarti cara pandang suatu bangsa tentang diri dan

lingkungannya yang dijabarkan dari dasar falsafah dan sejarah bangsa itu sesuai dengan posisi

dan kondisi geografi negaranya untuk mencapai tujuan atau cita–cita nasionalnya.

Nilai-nilai nasionalisme harus dimiliki oleh setiap PNS dalam menjalankan fungsi,

tugas jabatannya. Nilai-nilai nasionalisme yang sesuai lima sila dalam Pancasila. Yaitu

sebagai berikut :

1. KeTuhanan Yang Maha Esa : Reigius, toleran, amanah, terpercaya, percaya diri.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab : humanis, tenggang rasa, persamaan derajat,

saling menghormati, tidak diskriminatif.

3. Persatuan Indonesia : cinta tanah air, rela berkorban, menjaga ketertiban,

mengutamakan kepentingan publik, gotong royong.

30

Page 32: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusywaratan

perwakilan : musyawarah mufakat, kekeluargaan, menghargai pendapat, bijaksana.

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia : Adil, tidak serakah, tolong menolong,

kerja keras, sederhana.

3.1.3. Etika Publik

Pada modul pendidikan dan pelatihan prajabatan, pada materi Etika Publik, dinyatakan

bahwa Weihrich dan Koontz (2005:46) mendefinisikan etika sebagai “the dicipline dealing

with what is good and bad and with moral duty and obligation”. Secara lebih spesifik Collins

Cobuild (1990:480) mendefinisikan etika sebagai “an idea or moral belief that influences the

behaviour, attitudes and philosophy of life of a group of people”.

Moral adalah tata cara, kebiasaan, adat. Sedangkan etika adalah seperangkat nilai yang

dijadikan acuan. Kode etik adah aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok

khusus dalam ketentuan yang tertulis. Etika kerja adalah nilai yang menjadi acuan dalam

aktivitas kerja. Perilaku bermoral perilaku yang sesuai harapan kelompok masyarakat.

Perilaku etis perilaku yang sesuai dengan sistem nilai yang ditetapkan. Terdapat 4 aliran

pemikiran etika yaitu teori empiris yang didasarkan kepada pengalaman, teori rasional yang

didasarkan kepada logika, teori intiuitif berdasarkam intuisi yang meramalkan kemungkinan-

kemungkinan yang terjadi tetapi ada kemungkinan tidak dapat dipertanggungjawabkan tidak

dapat di jelaskan proses pengambilan keputusan. Selanjutnya teori wahyu yang berdasarkan

pada ajaran agama atau kita suci.

Kode etik yang berlaku secara uni versal adalah kesadaran untuk menghindari konflik

kepentingan dalam pelaksanaan tugas. Berdasarkan UU ASN, , berikut adalah kode etik dan

kode perilaku ASN :

1. Melaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan berintegritas tinggi.

2. Melaksanakan tugasnya dengan cermat dan disiplin.

3. Melayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan.

4. Melaksanakan tugasnyaperundangan yang berlaku.sesuaidengan peraturan

5. Melaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau Pejabat yang berwenang

sejauh tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan etika

pemerintahan.

31

Page 33: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

6. Menjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara.

7. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung jawab, efektif dan

efisien.

8. Menjaga agar tidak terjadi konflik kepentingan dalammelaksanakan tugasnya.

9. Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang

memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan.

10. Tidak menyalahgunakan informasi intern negara, tugas, status, kekuasaan, dan

jabatannya untuk mendapat atau mencari keuntungan atau manfaat bagi diri sendiri

atau untuk orang lain

11. Memegang teguh nilai dasar ASN dan selalu menjaga reputasi dan integritas ASN.

12. Melaksanakan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin pegawai

ASN.

Nilai-nilai etika publik yang harus diimplementasikan seorang PNS dalam rangka

menjalankan tugas dan kewajibannya yaitu : jujur, bertanggung jawab, berintegritas tingg,

cermat, disiplin, hormat, sopan, taat pada aturan, taat perintah atasan, menjaga rahasia negara.

3.1.4. Komitmen Mutu

Komitmen mutu diperlukan dalam rangka mewujudkan standar pelayanan prima seorang ASN

kepada publik atau stakeholdernya. Paling tidak ada 10 strategi komitmen mutu yaitu :

1. Menyusun program kerja jangka panjang berbasis mutu

2. Mengembangkan mindset dankomitmen pegawai terhadapa budaya mutu

3. Mengembangakan budaya kerja berorientasi mutu

4. Mengembangkan mutu proses secara berkelanjutan

5. Membangun komitmen pegawai jangka panjang

6. Beradaptasi dengan perubahan

7. Memfokuskan kegiatan pada kepuasan pelangan baik internal maupun eksternal

8. Membangun kerjsama kolegial antar pegawai yang dilandaasi kepercayaan dan

kejujuran

9. Menampilkan kinerja tanpa cacat

10. Menjalankan fungsi pengawasan secara efektif untuk mengawasi ketatalaksanaan

program kerja.

32

Page 34: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Tujuan dari adanya komitmen mutu adalah adalah target / kinerja yang memuaskan.

Pemimpin bertugas untuk membuat rencana mutu, melakukan pengawasan mutu dan

perbaikan mutu serta mensosialisasikan standar mutu. Jika komitmen mutu sudah ditegakkan

dengan baik, maka tugas selanjutnya adalah melakukan perbaikan mutu. Terdapat beberapa

teknik yang dapat dilakukan dalam rangka perbaikan mutu yaitu :

1. Pohon masalah.

Menggunakan pohon masalah untuk mengidentifikasi masalah dalam dari sisi men,

money, material, measurmen, environment.

2. Cause and Effect.

Melihat dan mencari sebab serta dampak dari komitmen mutu yang telah dijalankan.

3. PDCA (Plan, Do, Check, Act).

Melakukan perencanaan, implementasi sesuai rencana, mengawasi jalannya rencana

dan melakukan evaluasi terhadap langka-langkah perbaikan mutu.

Berikut nilai-nilai dasar orientasi mutu yang harus dilakukan dalam rangka memberikan

pelayanan prima kepada publik sebagai pelaksana kebijakan pemerintah :

1. Layanan publik adalah komitmen bagi kepuasan masyarakat.

2. Perlindungan kepada publik terkait pergeseran kebutuhan,

3. Membangun mindset dan komitmen pegawai terhadap budaya mutu;

4. Meningkatkan mutu proses secara berkelanjutan;

5. Beradaptasi dengan perubahan;

6. Memfokuskan kegiatan pada kepuasan pelanggan, baik internal maupun eksternal;

7. Membangun kerjasama kolegial antarpegawai yang dilandasi kepercayaan dan

kejujuran;

8. Menampilkan kinerja tanpa cacat (zero-defect) dan tanpa pemborosan (zero-waste),

sejak memulai setiap pekerjaan.

Implementasi komitmen mutu dalam pelayanan publik dapat dilakukan dengan :

1. Menganalisa masalah yang telah teridentifikasi.

2. Merencanakan mutu.

3. Melaksanaan pekerjaan berbasis rencana mutu.

33

Page 35: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4. Mengawal ketercapaian.

Adapun yang menjadi nilai dasar dari komitmen mutu yaitu efektif, efisien, kreatif, inovatif,

dan berorientasi mutu.

3.1.5. Anti Korupsi

Dasar hukum perilaku anti korupsi bagi warga negara Indonesia adalah UU No.81

tahun 1981 dan UU No.31 tahun 1999 junto UU No.20 tahun 2001. Tujuan dari pelatihan

dasar tentang anti korupsi bagi CPNS adalah membentuk perilaku CPNS yang jujur dan

amanah dalam menjalankan fungsi jabatannya. Kata korupsi berasal dari bahasa latin,

“corruptio” yang berarti kebusukan, keburukan, kebejatan, ketidakjujuran, dapat disuap tidak

bermoral penyimpangan dari kesucian, kata-kata yang menghina atau memfitnah. Menurut

Encyclopedia American, korupsi adalah melakukan tindak pidana memperkaya diri sendiri

yang secara langsung atau tidak langsung merugikan keuangan/ perekonomian negara. Selain

korupsi, ada perilaku buruk lain yang menajmur seperti korupsi yaitu kolusi. Kolusi adalah

bentuk kerjasama antara pejabat pemerintah dengan oknum lain secara ilegal pula (melanggar

hukum) untuk mendapatkan keuntungan material bagi mereka. Sedangkan nepotisme adalah

perilaku yang memperlihatkan kesukaan yang berlebihan kepada kerabat dekat atau

kecenderungan untuk mengutamakan(menguntungkan) sanak saudara sendiri, terutama dalam

jabatan, pangkat di lingkungan pemerintah.

Sifat korupsi sendiri dapat bersifat terselubung maupun ganda dengan tujuan selain

uang. Ciri perilaku korupsi misalkan melibatkan orang lain, dilakukan secara rahasia

melibatkan elemen kewajiban yang menyebabkan keuntungan timbal balik, para pelakunya

terbiasa untuk menyelubungi perbuatannya dibalik pembenaran hukum. BPKP merumuskan

beberapa penyebab korupsi yaitu moral rendah, sanksi rendah, disiplin yang kurang, hidup

konsumtif, kurang adanya pengawasan, contoh dari atasan, adanya wewenang yang

berlebihan, ada kesempatan, budaya memberi upeti, lemahnya pengawasan eksternal,

lemahnya peran legislatif, peraturan yang tidak jelas, pengaruh lingkungan, penghasian yang

rendah. Penyebab menurut Hartanti adalah lemahnya pendidikan agama, kolonialisme ,

kurang pedndiidkan, kemiskinan, tidak ada sanksi yg keras, struktur pemerintahan, perubahan

radikal, keadaaan masyarakat. Sedangkan Hamzah mendefinisikan penyebab korupsi adalah

gaji kecil, kultur indonesia, modernisasi.

34

Page 36: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Definisi Korupsi secara gamblang telah diuraikan dengan jelas dalam 13 buah pasal

dalam Undang-Undang No 31 tahun 1999 jo. Undang-Undang No 20 Tahun 2001.

Berdasarkan pasal-pasal tersebut korupsi dirumuskan dalam 30 (tiga puluh) bentuk / jenis

tindak pidana korupsi. Ketigapuluh delik tersebut dapat dikelompokkan dalam 7 (tujuh)

kelompok, sebagai berikut:

1. Kerugian Keuangan Negara

2. Suap Menyuap

3. Penggelapan dalam jabatan

4. Pemerasan

5. Perbuatan curang

6. Benturan kepentingan dalam pengadaan

7. Gratifikasi

Disamping itu, terdapat 6 tindak pidana lain yang berkaitan dengan tindak pidana korupsi

terdiri atas:

1. Merintangi proses pemeriksaan perkara korupsi

2. Tidak memberi keterangan atau memberi keterangan yang tidak benar

3. Bank yang tidak memberikan keterangan rekening tersangka

4. Saksi atau akhli yang tidak memberi keterangan atau memberi keterangan palsu

5. Orang yang memegang rahasia jabatan tidak memberikan keterangan atau memberi

keterangan palsu

6. Saksi yang membuka identitas pelapor

Berikut adalah beberapa himbauan KPK terkait gratifikasi :

1. Tidak menerima atau memberi gratifikasi yang berhubungan denganjabatan.

2. Membangun tata kelola pemerintahann dan korporasi yang baik

3. Melaporkan setiap penerimaan gratifikasi yang berhubungan dengan jabatannya

4. Melaporkan ke instasi masing-masing atas peneriamaan gratifikasi barang yang mudah

busuk.

Berikut adalah 7 jenis korupsi berdasarkan Syed Hussein Alatas:

1. Korupsi Transaktif

35

Page 37: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Korupsi yang menunjukkan adanya kesepakatan timbal balik antara pemberi dan

penerima, demi keuntungan bersama.Kedua pihak sama-sama aktif menjalankan

perbuatan tersebut.

2. Korupsi Ekstroaktif

Korupsi yang menyertakan bentuk-bentuk koersi (tekanan) tertentu dimana pihak

pemberi dipaksa untuk menyuap guna mencegah kerugian yang mengancam diri,

kepentingan, orang-orangnya atau hal-hal yang dicurigai.

3. Korupsi Investik

Korupsi yang melibatkan suatu penawaran barang atau jasa tanpa adanya pertalian

langsung dengan keuntungan bagi pemberi. Keuntungan diharapkan akan diperoleh

dimasa yang akan datang.

4. Korupsi Nepostik

Korupsi berupa pemberian perlakuan khusus kepada teman atau yang mempunyai

kedekatan hubungan dalam rangka menduduki jabatan publik, perlakuan

pengutamaan dalam segala bentuk yang bertentangan dengan norma atau peraturan

yang berlaku.

5. Korupsi Autogenik

Korupsi yang dilakukan individu karena mempunyai kesempatan untuk mendapat

keuntungan dari pengetahuan dan pemahamannya atas sesuatu yang hanya diketahui

sendiri.

6. Korupsi Suportif

Korupsi yang mengacu pada penciptaan suasana yang kondusif untuk melindungi

atau mempertahankan keberadaan tindak korupsi yang lain.

7. Korupsi Defensif

Korupsi yang terpaksa dilakukan dalam rangka mempertahankan diri dari pemerasan.

Dampak perilaku dan tindakan korupsi terhadap suatu negara yaitu :

1. Negara korup harus membayar biaya hutang yang lebih besar.

2. Harga infrastruktur lebih tinggi.

3. Tingkat korupsi yang tinggi meningkatkan ketimpangan pendapatan dan kemiskinan

4. Korupsi menurunkan investasi dan pertumbuhan ekonomi.

36

Page 38: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5. Persepsi korupsi memiliki dampak yang kuat dan negative terhadap arus investasi

asing.

6. Negara-negara yang dianggap memiliki tingkat korupsi yang rendah selalu menarik

investasi lebih banyak daripada Negara rentan korupsi.

KPK bersama dengan para pakar telah melakukan identifikasi nilai-nilai dasar anti korupsi

dan terdapat 9 nilai anti korupsi, yaitu :

1. Jujur.

2. Peduli.

3. Mandiri.

4. Disiplin.

5. Tanggung Jawab.

6. Kerja Keras.

7. Sederhana.

8. Berani.

9. Adil.

Dalam rangka mengimplementasikan nilai-nilai anti korupsi setidaknya perlu ditentukan 3

nilai utama yang harus dilakukan yang akan menyebabkan nilai – nilai dasar anti korupsi yang

lain juga dapat dilaksanakan. Nilai – nilai dasar tersebut harus disesuaikan dengan visi dan

misi organisasi agar nilai dasar organisasi selaras dengan nilai dasar anti korupsi. Ada

setidaknya tiga tahapan proses perubahan sikap dan perilaku (Kelman, 1958; Brigham, 1991)

1. Kesediaan terhadap integritas

Bersedia menerima pengaruh untuk berintegrasi dari orang lain hanya untuk

mendapat respon positif dari orang tersebut.

2. Identifikasi integritas

Meniru integritas seseorang karena sah dianggap sesuai dengan apa yang

dianggapnya sesuai dan memuaskan bagi individu yang bersangkutan.

3. Internalisasi

Individu menerima pengaruh dan bersedia bersikap dan berperilaku dengan penuh

integritas karena integritas tersebut dianggap sesuai dengan nilai yang dianutnya.

Berdasarkan pemaparan diatas berikut disajikan nilai-nilai dasar ANEKA beserta prinsip

dasarnya masing-masing.

37

Page 39: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

No Nilai Dasar Prinsip Nilai Dasar

1 Akuntabilitas Tanggung jawab, integritas, jujur, kejelasan target, netral,

mendahulukan kepentingan publik, adil, transparan, konsisten dan

partisipatif

2 Nasionalisme Sila Pertama : religius, toleran, etos kerja, transparan, amanah,

percaya diri

Sila Kedua : humanis, tenggang rasa, persamaan derajat, saling

menghormati, tidak diskriminatif

Sila Ketiga : cinta tanah air, rela berkorban, menjaga ketertiban,

mengutamakan kepentingan publik, gotong royong

Sila Keempat : Musyawarah mufakat, kekeluargaan, bijaksana,

mengahrgai pendapat

Sila Kelima : bersikap adil, tidak serakah, tolong menolong, kerja

keras, sederhana

3 Etika Publik Jujur, bertanggung jawab, berinegritas tinggi, cermat, disiplin,

hormat, sopan, taat pada aturan, menjaga rahasis, taat perintah

4 Komitmen Mutu Efektif, efisien, inovasi, kreatif, berorientasi mutu

5 Anti Korupsi Jujur, disiplin, tangung jawab, kerja keras, sederhana, mandiri, adil,

berani, peduli

Tabel 4: Nilai-Nilai Dasar ANEKA dan Prinsip-Prinsipnya

3.2. Kedudukan dan Peran PNS dalam NKRI

Ada 3 hal utama yang perlu dipahami dan diimplementasikan seorang PNS dalam

kesehariannya ketika menjalankan tugas negara, yaitu pemahan tentang manajemen ASN,

pelayanan publik dan whole of government. Bahasan berikut bersumber pada modul pelatihan

Dasar CPNS 2017 yang disusun tim LAN.

3.2.1. Manajemen ASN

Berdasarkan modul Pelatihan Dasar Calon PNS 2017 disebutkan bahwa manajemen ASN

adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai ASN yang professional, memiliki nilai

dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan

38

Page 40: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

nepotisme. Pegawai ASN berkedudukan sebagai aparatur negara yang menjalankan kebijakan

yang ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah serta harus bebas dari pengaruh dan

intervensi semua golongan dan partai politik. Untuk menjalankan kedudukannya tersebut,

maka Pegawai ASN berfungsi sebagai berikut:

1. Pelaksana kebijakan publik;

2. Pelayan publik; dan

3. Perekat dan pemersatu bangsa

Selanjutnya Pegawai ASN bertugas:

1. Melaksanakan kebijakan yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

2. Memberikan pelayanan public yang professional dan berkualitas, dan

3. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia

Pada UU ASN yang baru terdapat beberapa perubahan mendasar dalam manajemen SDM.

Pertama, perubahan dari pendekatan personel administration yang hanya berupa pencatatan

administratif kepegawaian kepada human resource management yang menganggap adalah

sumber daya manusia dan sebagai aset negara yang harus dikelola, dihargai, dan

dikembangkan dengan baik. Kedua, perubahan dari pendekatan closed career system yang

sangat berorientasi kepada senioritas dan kepangkatan, kepada open career system yang

mengedepankan kompetisi dan kompetensi ASN dalam promosi dan pengisian jabatan. UU

ASN juga menempatkan pegawai ASN sebagai sebuah profesi yang harus memiliki standar

pelayanan profesi, nilai dasar, kode etik dan kode perilaku profesi, pendidikan dan

pengembangan profesi, serta memiliki organisasi profesi yang dapat menjaga nilai-nilai dasar

profesi. ASN adalah jenjang karir profesional yang mendorong perwujudan efektivitas

penyelenggaraan pemerintah. Manajemen ASN mendorong lahirnya reformasi briokrasi.

Reformasi birokrasi pada hakikatnya adalah upaya pembaharuan dan peubahan mendasar

terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut kelembagaan,

ketatalaksanaan dan sumber daya. Berdasarkan Perpres No.21 Tahun 2010 reformasi

birokrasi tujuan dari reformasi birokrasi adalah :

1. Menciptakan birokrasi pemerintah yang profesional dengan karakteristik: berintegrasi,

berkinerja tinggi, bebas dan bersih KKN, mampu melayani publik, netral, sejahtera,

berdedikasi, dan memegang teguh nilai-nilai dasar dan kode etik aparatur negara.

39

Page 41: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

2. Mencapai cita-cita membuat birokrasi yang efektif dan berkualitas dunia

3. Peningkatan kinerja ASN

4. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan investasi di Indonesia

5. Peningkatan pertumbuhan perekonomian Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan

rakyat.

Perbaikan manajemen ASN ini dilatarbelakangi, salah satunya karena adanya

pandangan dan kesan dari masyarakat luas terhadap PNS selama yang dianggap korup,

malas, tidak produktif, tidak profesional hingga makan gaji buta. Dasar hukum manajemen

ASN adalah UU No.5 Tahun 2014. Peraturan baru ini sebagai pengganti peraturan lama yaitu

UU No.8 Tahun 1974 dan UU No.43 tahun 1999. Dalam rangka mewujudkan ASN berkelas

dunia maka kualitas yang harus dimiliki seorang ASN adalah : profeisonal, berintegritas,

berorientasi publik, memiliki budaya pelayanan tinggi, berwawasan global dalam rangka

mewujudkan good governance.

Dalam memberikan pelayanan publik, seorang ASN terikat kode etik dan kode

perilaku sebagai pedoman perilaku dan standar penilaian baik kinerja maupun perilaku. Pada

era saat ini, telah dibentuk Komisi Aparatur Sipil Negara yang bertugas mengawasi ASN agar

segala perilaku dan kinerjanya tidak melnggar kode etik dan kode perilaku sesui aturan

perundang-undangan yang berlaku. Komisi Aparatur Sipil Negara (disingkat KASN) adalah

lembaga nonstruktural yang mandiri dan bebas dari intervensi politik untuk men ciptakan

Pegawai ASN yang profesional dan berkinerja, memberikan pelayanan secara adil dan netral,

serta menjadi perekat dan pemersatu bangsa. KASN dibentuk berdasarkan undang-undang

nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. KASN terdiri atas tujuh orang anggota

yang dua orang diantaranya merangkap sebagai ketua dan wakil ketua. KASN melaporkan

pelaksanaan fungsi, tugas, dan wewenangnya, termasuk yang berkaitan dengan kebijakan dan

kinerja ASN paling kurang 1 (satu) kali pada akhir tahun kepada Presiden.

Salah satu hal baru dalam manajemen ASN adalah sistem merit. Sistem merit pada

dasarnya adalah konsepsi dalam manajemen SDM yang menggambarkan diterapkannya

obyektifitas dalam keseluruhan semua proses dalam pengelolaan ASN yakni pada

pertimbangan kemampuan dan prestasi individu untuk melaksanakan pekerjaanya

(kompetensi dan kinerja). Pengambilan keputusan dalam pengelolaan SDM didasarkan pada

kemampuan dan kualifikasi seseorang dalam atau untuk melaksanakan pekerjaan dan tidak

40

Page 42: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

berdasarkan pertimbangan subyektif seperti afiliasi politik, etnis, dan gender. Obyektifitas

dilaksanakan pada semua tahapan dalam pengelolaan SDM pengangkatan, penempatan, dan

promosi). Penerapan sistem merit dalam pengelolaan ASN mendukung pencapaian tujuan dan

sasaran organisasi dan memberikan ruang bagi tranparansi, obyektivitas dan juga keadilan.

3.2.2. Pelayanan Publik

Berdasarkan definisi pada modul Pelatiha Dasar Calon PNS 2017, dinyatakan bahwa

penyelenggara pelayanan publik adalah lembaga pemerintah, BUMN atau BUMD, dan

korporasi. Pelayanan publik adalah “Sebagai segala bentuk kegiatan pelayanan umum yang

dilaksanakan oleh Instansi Pemerintahan di Pusat dan Daerah, dan di lingkungan

BUMN/BUMD dalam bentuk barang dan /atau jasa, baik dalam pemenuhan kebutuhan

masyarakat”. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik, dijelaskan

bahwa pelayanan publik adalah kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan

kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara

dan/atau dan penduduk atas barang, jasa, pelayanan administratif yang disediakan oleh

penyelenggara pelayanan publik. Berdasarkan definis diatas, dapat disimpulkan bahwa ada

tiga unsur utam terselenggaranya suatu pelanyanan publik yaitu penyelenggara, penerima

layanan dan kepuasaan penerima layanan.

Pelayanan publik yang dilakukan oleh pemerintahan atau koporasi yang efektif dapat

memperkuat demokrasi dan hak asasi manusia, mempromosikan kemakmuran ekonomi,

kohesi sosial, mengurangi kemiskinan, meningkatkan perlindungan lingkungan, bijak dalam

pemanfaatan sumber daya alam, memperdalam kepercayaan pada pemerintahan dan

administrasi publik. Prinsip layanan publik harus beroirentasi partisipatif, tranparansi,

responsif, tidak diskriminatif, mudah dan murah, efektif dan efisien, dapat diakses, akuntabel,

dan berkeadilan. Pelayanan publik ini meliputi pelayanan barang publik dan jasa publik serta

pelayanan administratif yaitu pendidikan, pengajaran, pekerjaan dan usaha, tempat tinggal,

komunikasi dan informasi, lingkungan hidup, kesehatan, jaminan sosial, energi, perbankan,

perhubungan, sumber daya alam, pariwisata.

Pelayanan prima hendaknya diusahakan oleh setiap ASN. Maka pola pikir ASN

sebagai pelayan publik harus terus dibangun demi terwujudnya pelayanan publik yang

memuaskan masyarakat. Seorang ASN hendaknya memiliki sikap-sikap berikut dalam

41

Page 43: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

memberikan pelayanan prima kepada para pelanggannya yaitu : passionate, progressive,

proactive, prompt, patience, proportional dan punctional.

3.2.3. Whole of Government

Berdasarkan materi pada modul pelatihan dasar calon PNS dinyatakan hal-hal sebagai

berikut:

WoG adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan pemerintahan yang menyatukan upaya-

upaya kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang

lebih luas guna mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program dan

pelayanan publik. Oleh karenanya WoG juga dikenal sebagai pendekatan interagency, yaitu

pendekatan yang melibatkan sejumlah kelembagaan yang terkait dengan urusan-urusan yang

relevan. WoG ditekankan pada pengintegrasian upaya-upaya kementerian atau lembaga

pemerintah dalam mencapai tujuan-tujuan bersama. WoG juga dipandang sebagai bentuk

kerjasama antar seluruh aktor, pemerintah dan sebaliknya.

Alasan WoG mulai diterapkan di Indonesia adalah : 1) adanya faktor-faktor eksternal

seperti dorongan publik dalam mewujudkan integrasi kebijakan, program pembangunan dan

pelayanan agar tercipta penyelenggaraan pemerintahan yang lebih baik. 2) adanya fenomena

ketimpangan kapasitas sektoral sebagai akibat dari adanya nuansa kompetisi antar sektor

dalam pembangunan. Satu sektor bisa menjadi sangat superior terhadap sektor lain, atau

masing-masing sektor tumbuh namun tidak berjalan beriringan, melainkan justru

kontraproduktif atau „saling membunuh‟. 3) keberagaman latar belakang nilai, budaya, adat

istiadat, serta bentuk latar belakang lainnya mendrong adanya potensi disintegrasi bangsa.

Pemerintah sebagai institusi formal berkewajiban untuk mendorong tumbuhnya nilai-nilai

perekat kebangsaan yang akan menjamin bersatunya elemen-elemen kebangsaan ini dalam

satu frame NKRI.

Namun, ada beberapa hal yang menjadi tantangan dalam pelaksanaan WoG di

Indonesia yaitu terkait dengan Kapasitas SDM dan institus, Nilai dan budaya organisasi,

Kepemimpinan. Praktek WoG dalam pelayanan publik dlakukan dengan menyatukan seluruh

sektor yang terkait dengan pelayanan publik. Berdasarkan pola yang diterapkan, setidaknya

ada 5 macam pola pelayanan publik yang dapat diimplementasikan yaitu : 1) Pola Pelayanan

Teknis Fungsional, 2) Pola Pelayanan Satu Atap, 3) Pola Pelayanan Satu Pintu, 4) Pola

42

Page 44: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Pelayanan Terpusat, 5) Pola Pelayanan Elektronik. Pola pelayanan yang ada tersebut

memungkinkan terjadinya kerjasama dan kolaborasi antar agensi baik intra maupun inter

lemabaga dapat dilakukan demi tercapainya pelayanan publik yang manusiawi, prosefional,

cepat, murah, efektif dan efisien. Saat ini pola intgrasi dalam pelayan sudah banyak

diterapkan oleh lebaga pemerintah baik pusat mapun daerah. Misalnya pelayana satu atap

PINTU Kemenristekdikti, Samsat online Polda Jawa Barat, Pelayanan Terpadu Disdukcapil

Tangerang Selatan dan lain sebagainya.

Ada beberapa hal yang menjadi dasar terselenggaranya WoG, yaitu perubahan budaya

dan filosofi organisasi, cara kerja yang diperbaharui, akuntabilitas dan insentif, perubahan

pendekatan dalam hal mendesain dan mengembangkan program-program. Selain itu, perlu

adanya ide-ide baru dan segar terkait implementasi dari WoG. WoG akan terselenggara

dnegan baik jika setiap unsur dapat bersinergi dan bekerja sama dengan tujuan memberikan

pelayanan publik yang prima. Maka dibutuhkan peran ASN yang memiliki nilai-nilai dasar

ANEKA dalam dirinya serta kesadaran akan kedudukan dan perannya dalam NKRI.

43

Page 45: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 4. IDENTIFIKASI ISU

STMIK IKMI Cirebon saat ini adalah salah satu perguruan tinggi di bidang teknologi

informasi yang mendapat minat cukup tinggi dari lulusan SMA/ SMK di wilayah III Cirebon

untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Hal ini terlihat dari jumlah mahasiswa yang mendaftar

dan diterima setiap tahun ajaran baru. Kepercayaan masyarakat ini perlu terus dijaga dengan

cara terus menerus meningkatkan kualitas pendidikan yang diberikan kepada segenap

mahasiswanya. Semakin baik kualitas pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa maka

semakin baik kualitas lulusan yang kelak dapat berkiprah ditengah masyarakat. Perbaikan

yang dilakukan harus terus menerus dan terencana sehingga hasilnya pun maksimal.

Dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan di STMIK IKMI Cirebon ini, banyak hal yang

satu per satu harus dibenahi, terkait misalnya dengan minat belajar mahasiswa khususnya

belajara matematika, yang menjadi dasar pemahaman materi-materi kurikulum inti prodi

Teknik Informatika. Seperti diketahui bersama, matematika khususnya mata kuliah

Matematika Diskrit adalah mata kuliah yang sangat fundamental dalam pendidikan ilmu

komputer atau teknologi informasi. Materi kuliah matematika memungkinkan mahasiswa

untuk melatih bagaimana untuk berpikir secara sistematis,dan mealtih penalaran dalam

pemecahan suatu masalah. Minat belajar matematika yang belum tinggi tentu saja

berpengaruh terhadap pemahaman mahasiswa tekait mata kuliah lain.

Hal lain yang perlu dibenahi yaitu belum tersedianya wadah kemahasiswaan yang cukup

untuk mengakomodasi kegiatan mahasiswa diluar perkuliahan. UKM atau Unit Kegiatan

Mahasiswa di STMIK IKMI belum cukup mengakomodir minat dan bakat mahasiwa. Tentu

saja UKM diperlukan untuk menyeimbangkan kemampuan akademik mahasiwa dengan

kemampuannya berorganisasi dan bersosialisasi. Lulusan pendidikan tinggi yang baik tidak

hanya dilihat dari kualifikasi akademik yang dicapai, tetapi juga dilihat dari soft skill yang

melekat pada diri setiap lulusan.

Poin penting lainnya yang perlu diperbaiki adalah belum digunakannya instrumen psikotes

yang baik sehingga diperoleh gambaran umum tentang mahasiswa yang diterima setiap

tahunnya. Melalui instrumen psikotes yang baik, maka akan diperoleh data setaip mahasiswa

yang nantinya dapat digunakan untuk membantu dosen mengelola kelas-kelas yang

diampunya. Hingga saat ini STMIK IKMI menerima mahasiswa-mahasiwa yang berasal dari

44

Page 46: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

SMA/SMK dengan kualitas yang belum baik sehingga menyulitkan dosen untuk

menyampaikan materi sesuai target kurikulum yang ditetapkan.

Hal terakhir yang menjadi masalah yang perlu segera diselesaikan adalah belum optimalnya

proses pembelajaran mata kuliah matematika dengan memanfaatkan teknologi informasi.

STMIK IKMI Cirebon sesuai visinya ingin menjadi kampus terdepan dalam bidang teknologi

informasi di wilayah III Cirebon. Dalam rangka mewujudkan visi tersebut, STMIK IKMI

Cirebon telah membangun sistem manajemen pembelajaran atau Learning Management

System (LMS) dengan nama “Indigoes IKMI”.Adanya indigoes IKMI, diharapkan dapat

mengoptimalkan proses pembelajaran khususnya pembelajaran mata kuliah Matematika

Diskrit. Sehingga dapat pula meningkatkan minat mahasiswa untuk lebih giat belajar

matematika karena ketersediaan materi dan bahan belajar yang variatif dan mudah diakses.

Akhirnya pemanfaatan teknologi informasi dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan

kualitas dan kompetensi lulusan prodi Teknik Informatika STMIK IKMI Cirebon.

Berdasarkan urain singkat diatas mengenai permasalahan apa saja yang saat ini aktual terjadi

di STMIK IKMI Cirebon dapat diplih isu yang paling krusial dan perlu dicari pemecahan

masalahnya. Metode yang dipakai untuk menentukan isu mana yang paling fundamental

adalah dengan menggunakan USG. Urgency, Seriousness, Growth (USG) adalah salah satu

alat untuk menyusun urutan prioritas isu yang harus diselesaikan. Caranya dengan

menentukan tingkat urgensi, keseriusan, dan perkembangan isu menggunakan skala Likert 1-

5. Isu yang memiliki total skor tertinggi merupakan isu prioritas yang harus segera

diselesaikan atau dicari solusinya. Berikut dipaparkan apa yang dimaksud dengan urgensi,

keseriusan dan perkembangan sebuah isu.

a) Urgency

Seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia

serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan masalah yang

menyebabkan isu tadi.

b) Seriousness

Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan

penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu tersebut atau akibat yang

menimbulkan masalah-masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak dipecahkan.

45

Page 47: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Perhatikan bahwa dalam keadaan yang sama, suatu masalah yang dapat menimbulkan

masalah lain adalah lebih serius bila dibandingkan dengan suatu masalah lain yang

berdiri sendiri.

c) Growth

Seberapa besar kemungkinan isu tersebut menjadi berkembang dan menimbulkan

masalah baru. Sebuah isu yang penting jika tidak segera diselesaikan akan membaut

keadaan semakin memburuk

Alat bantu penetapan kriteria kualitas isu adalah sebuah alat bantu untuk menilai isu dari

empat kriteria yaitu:

1) Aktual : artinya isu benar-benar terjadi dan sedang hangat dibicarakan dalam

masyarakat.

2) Kekhalayakan : artinya isu yang menyangkut kepentingan yang melibatkan banyak

orang.

3) Problematik : artinya isu yang ada, memiliki dimensi masalah yang kompleks,

4) Kelayakan : artinya isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan

inisiatif pemecahan masalahnya.

Maka berikut adalah isu-isu yang dapat disimpulkan di STMIK IKMI Cirebon berdasarkan uraian

diatas.

1) Belum tingginya minat dan motivasi mahasiswa dalam belajar matematika

2) Belum banyaknya UKM yang dapat mewadahi minat dan bakat mahasiswa diluar

bidang akademik

3) Belum digunakannya instrumen psikotes secara lengkap dalam penerimaan mahasiswa

baru

4) Belum optimalnya proses pembelajaran mata kuliah matematika yang mengacu

kepada standar kurikulum program studi berbasiskan teknologi informasi

Berikut disajikan tabel hasil USG terhadap isu-isu diatas.

46

Page 48: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4.1.1. Analisa Skor USG terhadap isu

No Isu U S G Skor

1. Belum optimalnya proses pembelajaran mata kuliah matematika yang

mengacu kepada standar kurikulum program studi berbasiskan teknologi

informasi

5 5 4 14

2. Belum tingginya minat dan motivasi mahasiswa dalam belajar matematika

3 4 5 12

3. Belum banyaknya UKM yang dapat mewadahi minat dan bakat mahasiswa

diluar bidang akademik

3 3 3 9

4. Belum digunakannya instrumen psikotes secara lengkap dalam penerimaan

mahasiswa baru

4 2 3 9

Keterangan : berdasarkan skala likert 1-5 (5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil)

47

Page 49: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4.1.2. Analisa yang Diangkat

ISU KRITERIA ISU URAIAN ANALISIS ISU KAITAN MATA LATSAR

Belum optimalnya proses

pembelajaran mata kuliah

matematika yang mengacu

kepada standar kurikulum

program studi berbasiskan

teknologi informasi

Aktual :

Isu selalu terjadi setiap semester

sampai saat ini

Kekhalayakan :

Isu melibatkan mahasiswa, dosen,

program studi dan institusi

Problematik :

Banyak hal yang menjadi faktor

terjadinya isu ini

Kelayakan :

Isu ini layak diangkat dalam rangka

peningkatan mutu lulusan program

studi Teknik Informatika yang

harus memiliki pemahaman yang

baik terkait mata kuliah matematika

sebagai salah satu dasar

pengetahuan dibidang teknologi

informasi

Urgency :

Isu mendesak untuk segera dicarikan

solusi demi pemahaman mahasiswa

sebagai dasar mempelajari mata

kuliah terkait

Seriousness :

Akan berdampak pada kesulitan

mahasiswa memahami mata kuliah

lain yang terkait sehingga pada

gilirannya mempengaruhi kualitas

lulusan

Growth :

Isu ini telah lama terjadi dikarenakan

berbagai macam faktor penghambat

Pelayanan Publik dan

Manajemen ASN serta Nilai-

Nilai Dasar ASN

48

Page 50: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

4.1.3. Dampak Isu Terpilih

Berdasarkan analisa yang telah dilakukan, terpilihlah isu “Belum optimalnya proses

pembelajaran mata kuliah matematika yang mengacu kepada standar kurikulum program

studi berbasiskan teknologi informasi “. Ada beberapa dampak yang akan terjadi jika isu

tersebut tidak segera dicarikan solusinya. Berikut dijabarkan dampak-dampak tersebut :

1. Tidak tersedianya bahan ajar Matematika Diskrit yang sesuai dengan kurikulum

program studi.

2. Sulitnya mahasiswa mengakses bahan ajar perkuliahan Matematika Diskrit yang

sesuai kurikulum program studi.

3. Semakin turunnya minat belajar mahasiswa terhadap materi matematika, khususnya

mata kuliah Matematika Diskrit.

4. Rendahnya kemampuan berpikir, penalaran dan berogika mahasiswa yang menjadi

dasar pengetahuan dari mata kuliah-mata kuliah bidang informatika yang lain.

5. Hal-hal diatas akan berimbas kepada prestasi akademik mahasiswa terkait dengan

hasil belajar di mata kuliah lain yang memerlukan matematika Diskrit sebagai dasar

pengetahuan.

6. Makin lamanya masa studi mahasiswa program studi Teknik Informatika.

7. Lama masa studi mahasiswa sebuah program studi akan berimbas kepada akreditasi.

8. Akreditasi program studi berpengaruh terhadap kesan stakeholder terhadap kualitas

program studi.

49

Page 51: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 5. RANCANGAN AKTUALISASI

Berdasarkan isu yang telah dipilih dan dampaknya jika isu tersebut tidak diselesaikan, dapat

ditentukan kegaiatan-kegiatan pemecahan isu di STMIK IKMI Cirebon sebagai berikut :

5.1. Gagasan Pemecahan Isu

Berdasarkan analisis isu yang telah dilakukan, maka berikut adalah kegiatan yang dirancang

dalam rangka memecahkan masalah dalam isu tersebut ;

1) Membuat bahan ajar yang selaras dengan kurikulum program studi

2) Mengimplementasikan pembelajaran online mata kuliah matematika melalui learning

management system

3) Membuat bank soal dan penyelesaiannya

4) Membuat bahan ajar berbasis video menggunakan screen recorder dan videopad

5) Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management system

6) Melakukan sosialisasi tentang pembelajaran online kepada mahasiswa

7) Menggunakan sistem presensi online

5.2. Kegiatan-kegiatan Aktualisasi

Berdasarkan rancangan aktualisasi yang telah disusun dan disetujui pada saat seminar

rancangan, terdapat 7 kegiatan aktualisasi yang dilaksanakan. Masing-masing kegiatan

memiliki beberapa tahapan kegiatan dimana setiap tahapan disertai output dan keterangan

mengenai keterkaitannya dengan substansi mata pelatihan, kontribusi terhadapa visi dan misi

organisasi serta penguatan nilai-nilai organisasi.

50

Page 52: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.1. Kegiatan 1 : Membuat bahan ajar yng selaras dengan kurikulum program studi

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1Membuat bahan

ajar yang selaras

dengan

kurikulum

program studi

1. Berdiskusi dengankaprodi dan dosen yangmengampu mata kuliahyang sama tentang bahanajar yang akan dibuat

Notulensi diskusidan kesepakatanawal tentang tujuanyang ingin dicapai

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Mengembangkankeahlian dosendalam bidangpengajaran

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

2. Mengumpulkan sumberliteratur bahan ajar yangrelevan

Buku, paper, literaturlain yang relevandengan mata kuliah

3. Membuat RPS danmodul sesuai hasil diskusi

Draf awal RPS danmodul

4. Evaluasi bersamatentang RPS dan modulyang telah dibuat

Hasil evaluasi draftawal RPS dan modul

5. Mencetak RPS danmodul yang telahdievaluasi

Bahan ajar berupaRPS dan modul

Tabel 5: Rancangan Kegiatan 1

51

Page 53: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.2. Kegiatan 2 : Mengimplementasikan pembelajaran online mata kuliah matematika melalui learning management system

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi dan

Misi Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

2 Mengimplementasikan

pembelajaran online

mata kuliah matema-

tika diskrit melalui

learning management

system

1. Mempelajari dan mendalami konten, tools dan fitur yang ada dalam learning management system

Pemahaman tentang konten, fitur dan tools yang digunakandalam membuat kelas pembelajaran pada learning management system

- Akuntabilitas : Integritas,Tanggung Jawab, Kejelasan,Kepercayaan, Jujur, Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu

- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur

- Anti Korupsi : Jujur, Peduli,Disiplin, - WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif,Patience, Progresive, Akuntabel,Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Mengembangkan keahlian dosen danmahasiswa dalam pemanfaatan teknologi informasi dalam proses perkuliahan

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu : Kreatif, Unggul, BerkualitasMandiri,Profesional,Kompeten2. Membuat account

dosenTesedianya account dosen

3. Membuat accountmata kuliah

Tersedianya account mata kuliah

4. Mendaftarkan kelas-kelas mata kuliah yang diampu

Tersedianya kelas-kelas pada learning management system

5.Mengenrollmahasiswa kedalam kelas-kelaspada learningmanagement system

Rekapitulasi enrollmahasiswa

52

Page 54: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi dan

Misi Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

6. Mengelola kelas-kelas pada learning management system

Laporan pengelolaankelas

Tabel 6: Rancangan Kegiatan 2

53

Page 55: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.3. Kegiatan 3 : Membuat bank soal dan penyelesaiannya

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

3 Membuat bank soal dan penyelesaiannya

1. Mengumpulkan soal-soal mata kuliah terkait

Kumpulan soalsecara global

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Meningkatkankomptensimahasiswa dalammelihat masalahyang meenjadidasar pengetahuaninformatika

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

2. Menyeleksi soal-soalmata kuliah yang sesuai

Soal-soal terpilih

3. Membuat bank soalmenggunakan soal-soalterpilih

Draft awal soal-soal mata kuliahyang sesuai

4. Membuat carapenyelesaian yang benar

Draft penyelesaiansoal

5. Mengevaluasi draftsoal dan carapenyelesaiannya

Draft akhir bukubank soal

6. Menginput bank soalkedalam learningmanagement system

Bank soal dalamlearningmanagementsystem

Tabel 7: Rancangan Kegiatan 3

54

Page 56: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.4. Kegiatan 4 : Membuat bahan ajar berbasis video menggunakan screen recorder dan videopad

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

4 Membuat bahan

ajar berbasis

video

menggunakan

screen recorder

dan videopad

Membuat tayangan videosesuai RPS

Video intipembelajaran

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Meningkatkankemampuan dosendalampemanfaatanteknologiinformasi padaproses prosesperkuliahan

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

Mengevaluasi bahan ajarsebelum diupload kedalamlearning managementsystem

Video editing

Mengupload tayangan dantugas ke dalam learningmanagement system

Teruploadnyatayanganperkuliahan dantugas-tugas

Tabel 8: Rancangan Kegiatan 4

55

Page 57: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.5. Kegiatan 5 : Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management system

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

5 Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management

1. Membuat kuis, danassignment untuk diuploadkedalam learningmanagement system

Kuis danassignment yangakan diupload

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Memastikanadanya keluarandari sebuah proseskegiatan sesuaidengan standarmutu di STMIKIKMI Cirebon

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

2. Memantau aktifitaspembelajaran dalamlearning managementsystem

Laporan prosespembelajaranonline

3. Melakukan evaluasiterkait kuis dan tugas-tugas yang diupload

Laporan evaluasihasil pembelajaran

4. Mengupdate kehadiranmahasiwa pada learningmanagement system

Terupdatenyadaftar hadir padalearningmanagementsystem

Tabel 9: Rancangan Kegiatan 5

56

Page 58: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.6. Kegiatan 6 : Melakukan sosialisasi tentang pembelajaran online kepada mahasiswa

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

6 Mengadakan

sosialisasi

tentang

pembelajaran

melalui learning

management

system

Mengundang mahasiswauntuk sosialisasi

Pemahamanmahasiswa tentangpenggunnaan danpemanfaatan kelasdan bahan belajaronlien

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Mengembangkankeahlian dosendalam bidangpengajaran

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

Melakukan sosialisasitentang kelas dan sistempembelajaran online

Lembar masukandan saran darimahasiswa

Meminta masukan dansaran kepada mahasiswa

Laporan uji coba

Melakukan uji cobapembelajaran online

Pemahamanmahasiswa tentangpenggunnaan danpemanfaatan kelasdan bahan belajaronlien

Tabel 10: Rancangan Kegiatan 6

57

Page 59: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.2.7. Kegiatan 7 : Menggunakan sistem presensi online

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/HasilKeterkaitan Substansi Mata

Pelatihan

Kontribusi

terhadap Visi

dan Misi

Organisasi

Penguatan Nilai

Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

7 Menggunakan sistem presensi online

Membuat sistem presensionline yang sederhana

Sistem presensionline sederhana

- Akuntabilitas : Integritas, TanggungJawab, Kejelasan, Kepercayaan,Transparan- Komitmen mutu : Efektif, Efisien,Berorientasi Mutu- Etika Publik : Cermat, Taat asas,Jujur- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin,- WoG : Kerjasama, Terbuka,Komitmen- Pelayanan Publik : Proaktif, Patience,Progresive, Akuntabel, Tepat Waktu- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Mengembangkankeahlian dosendalam bidangpengajaran

Kegiatan ini sesuaidengan nilai-nilaiorganisasi STMIKIKMI Cirebon yaitu: Berkualitas,Kompeten,Mandiri, Kreatif,Profesional,Berwawasan,Unggul

Melakukan pemeriksaankehadiran mahasiswasetiap pertemuanperkuliahan

Terpantaunyakehadiranmahasiswa olehdosen pengampumata kuliah terkait

Menginput data kehadiranmahasiswa kedalam sistempresensi online

Terinputnya datakehadiranmahasiswa

Merekapitulasi kehadiranmahasiswa setiappertemuan

Rekapitulasipresensi online

Tabel 11: Rancangan Kegiatan 7

58

Page 60: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

5.3. Jadwal Kegiatan Aktualisasi

No KEGIATAN

M1 M2 M3 M4 M5 M6 M7 M8 M9 M10 M11 M12 M13 M14 M1519/5

–26/5

29/5 –

2/6

5/6 –

9/6

12/6 –

16/6

19/6 –

23/6

26/6 –

30/6

3/7 –

7/7

10/7 –

14/7

17/7 –

21/7

24/7 –

28/7

31/7 –

4/8

7/8 –

11/8

14/8 –

18/8

21/8 –

25/8

28/8 –

31/81 Membuat bahan ajar yng selaras

dengan kurikulum program studi

2 Mengimplementasikan pembelajaran online mata kuliah matematika melalui learning management system

3 Membuat bank soal dan penyelesaiannya

4 Membuat bahan ajar berbasis video menggunakan screen recorder dan videopad

5 Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management system

6 Melakukan sosialisasi tentang pembelajaran online kepada mahasiswa

7 Menggunakan sistem presensi online

Tabel 12: Rancangan Jadwal Kegiatan

59

Page 61: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

BAB 6. PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

6.1. Waktu Pelaksanaan Aktualisasi

Kegiatan aktualisasi Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Kemeneristekdikti 2017 yang

dilaksanakan peserta, dilakukan di STMIK IKMI Cirebon. Ada sebanyak 7 kegiatan

aktualisasi yang dilaksanakan dari tanggal 19 Mei 2017 s.d 31 Agustus 2017 selama 88 hari

kerja. Berikut dijabarkan pelaksanaan aktulalisasi setiap kegiatan.

Nama Peserta Novi Mardiana, S.Si., M.Si

Instansi Asal Kopertis Wilayah IV (STMIK IKMI Cirebon)

Tempat Aktualisasi Program Studi Teknik Informatika STMIK IKMI

Cirebon

No Nama Kegiatan Rencana

Pelaksanaan

Waktu

Pelaksanaan

Ket

1 Membuat bahan ajar yng selaras

dengan kurikulum program studi

19 Mei 2017 s.d 31

Agustus 2017

19 Mei 2017 s.d

25 Juli 2017

2 Mengimplementasikan

pembelajaran online mata kuliah

matematika melalui learning

management system

29 Juli s.d 12 Juni

2017 dan

7-31 Agustus 2017

29 Juli s.d 12 Juni

2017 dan

7-31 Agustus 2017

3 Membuat bank soal dan

penyelesaiannya

5 Juni 2017 s.d 31

Agustus 2017

20 Juli 2017 s.d 31

Agustus 2017

4 Membuat bahan ajar berbasis

video menggunakan screen

recorder dan videopad

5 Juni 2017 s.d 21

Agustus 2017

15 Juni 2017 s.d 25

Agustus 2017

5 Mengevaluasi proses

pembelajaran melalui learning

management system

12 Juni s.d 3 Juli 7-31 Agustus 2017

6 Melakukan sosialisasi tentang

pembelajaran online kepada

mahasiswa

7-31 Agustus 2017 31 Juli 2017 s.d 9

Agustus 2017

60

Page 62: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

7 Menggunakan sistem presensi

online

7-31 Agustus 2017 9-30 Agustus 2017

Tabel 13: Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Aktualisasi

6.2. Pembimbingan dengan Mentor

Peserta melaksanakan pembimbingan dengan mentor Bapak Raditya Danar Dana, M.Kom

terhadap perkembangan pelaksanaan kegiatan aktualisasi. Pembimbingan dilaksanakan

dengan tujuan memastikan bahwa semua kegiatan terlaksana dengan baik serta memastikan

teratasinya setiap kendala dan hambatan pelaksanaan.

Nama Peserta Novi Mardiana, S.Si., M.Si

Instansi Asal Kopertis Wilayah IV (STMIK IKMI Cirebon)

Tempat

Aktualisasi

Program Studi Teknik Informatika STMIK IKMI Cirebon

No Tanggal/

Waktu

Materi Bimbingan Catatan Paraf

Mentor

1 22 Mei 2017 Penjelasan peserta terhadap

rencana setiap kegiatan

a. Persetujuan Mentor

terhadap rencana dengan

perubahan output kegiatan 1

dari SAP diganti RPS mata

kuliah dan dilengkapi

dengan silabus.

b. Mata kuliah yang akan

dijadikan uji petik adalah

Matematika Diskrit.

c. Tahapan akhir pada

kegiatan 5 dihilangkan

karena tidak terkait tujuan

kegiatan 5

2 25 Mei 2017 Konsultasi tentang

kurikulum mata kuliah

Matematika Diskrit

Diarahkan untuk berdikusi

juga dengan Wakil Ketua

STMIK IKMI Bidang

61

Page 63: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Akademik dan rekan-rekan

dosen lain yang mengampu

mata kuliah Matematika

Diskrit

3 25 Juli 2017 Konsultasi tentang hasil

modul dan RPS Matematika

Diskrit

Acc modul dan RPS

4 4 Agustus

2017

Konsultasi penggunaan

sistem presensi online

Sistem presensi online lebih

baik terintegrasi dengan

indigoes IKMI. Pada

awalnya sistem presensi

online dibuat menggunakan

Google Form.

5 7 Agustus

2017

Evaluasi bahan ajar yang

telah disusun berdasarkan

kurikulum program studi

Melengkapi setiap materi

bahan ajar dengan

aplikasinya dalam

kehidupan nyata

6 14 Agustus

2017

Evaluasi tentang pembuatan

video

Video sebaiknya

menyertakan identitas

kampus

7 30 Agustus

2017

Perkembangan pelaksanaan

semua kegiatan

Memberi masukan terhadap

rencana presentasi

8 31 Agustus

2017

Draft laporan aktualisasi

Tabel 14: Jadwal Pembimbingan dengan Mentor

62

Page 64: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

6.3. Pembimbingan dengan Coach

Berikut disajikan tabel pembimbingan dengan coach. Pembimbingan dilakukan dalam rangka

memberi laporan perkembangan kegiatan aktualisasi dan meminta masukan serta saran dari

Coach agar kegiatan sesuai dengan panduan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III

Kemenristekdikti 2017.

Nama Peserta Novi Mardiana, S.Si., M.Si

Instansi Asal Kopertis Wilayah IV (STMIK IKMI Cirebon)

Tempat Aktualisasi Program Studi Teknik Informatika STMIK IKMI Cirebon

No Tanggal/

Waktu

Materi Bimbingan Catatan Paraf

Mentor

1 22-29 Mei 2017 Pembuatan modul mata

kuliah Matematika Diskrit

Referensi dapat dicari di

perpustakaan yang lebih

lengkap

2 14 Agustus

2017

Pembuatan bahan ajar

berbasis video

Durasi video pembelajaran

jangan terlalu panjang

3 17 Agustus

2017

Laporan dan Seminar

Aktualisasi

Format umum laporan akhir

kegiatan aktualisasi

4 28 Agustus

2017

Perkembangan kegiatan

aktualisasi secara

keseluruhan

Pastikan semua kegiatan

terlaksana dengan baik

5 4 September

2017

Persiapan Seminar

Aktualisasi

Format umum seminar

laporan kegiatan aktualisasi

6.4. Realisasi Kegiatan dan Kaitannya dengan Nilai-Nilai ANEKA

6.4.1. Pelaksanaan Kegiatan 1

Kegiatan 1 : Membuat bahan ajar yang selaras dengan kurikulum program studi

Tanggal Pelaksanaan : 19 Mei 2017 s.d 25 Juli 2017

Output Kegiatan : Modul dan RPS serta Silabus

Notulensi Diskusi

Draft Silabus, Modul dan RPS

Dokumentasi kegiatan

63

Page 65: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu melakukan diskusi dengan Wakil Ketua Bidang

Akademik Bpk Dian Ade Kurnia, M.Kom , Ketua Program Studi Teknik Informatika Bpk.

Raditya Danar Dana, M.Kom dan dosen matematika yang lain yaitu Bpk, Ahmad Faqih

M.Sc serta Bpk. Irfan Habibi, M.Pd. Diskusi dilakukan terkait dengan kurikulum program

studi dan rencana perkuliahan mata kuliah Metematika Diskrit. Setelah diskusi dilakukan,

peserta melakukan pencarian referensi terkait baik dengan mengunjungi perpustakaan ITB

maupun mengkaji e-book-e-book yang juga relevan.

Selanjutnya dibuatlah silabus, RPS dan modul mata kuliah sesuai hasil diskusi dengan

format yang telah sebelumnya ditentukan oleh pihak program studi. Hasilnya didiskusikan

lagi bersama dengan dosen-dosen mata kuliah lain dalam rangka meminta pandangan rekan

sejawat.

Tahapan akhir, peserta mencetak silabus, RPS dan modul Matematika Diskrit yang telah

dievaluasi dan dikritisi. Hasil akhir dari kegiatan 1 adalah berupa silabus, RPS dan modul.

Nilai-Nilai ANEKA

- Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Kejelasan, Kepercayaan

- Komitmen mutu : Efektif, Efisien, Berorientasi Mutu

- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin

- WoG : Kerjasama , Terbuka

- Pelayanan Publik : Proaktif. Patience, Progressive

- Manajemen ASN : Tertib, Teratur

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

- Tidak terjadi koordinasi yang baik dalam menentukan rencana

kurikulum program studi dengan rencana perkuliahan mata kuliah

Matematika Diskrit

- Silabus, RPS dan modul yang dibuat tanpa koordinasi tentu sangat

mungkin tidak sesuai kurikulum program studi

Tabel 15: Pelaksanaan Kegiatan 1

6.4.2. Pelaksanaan Kegiatan 2

Kegiatan 2 : Mengimplementasikan pembelajaran online mata kuliah matematika

melalui learning management system

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juli s.d 12 Juni 2017 dan 7-31 Agustus 2017

Output Kegiatan : Akun Dosen

Akun Mata Kuliah Matematika Diskrit

64

Page 66: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Akun Mahasiswa

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu melakukan koordinasi dengan admin dari LMS

indigoes IKMI untuk meminta akses kedalam sistem. Selanjutnya, peserta mempelajari fitur-

fitur dan kegunaannya dari LMS indigoes IKMI sehingga dapat emmbantu optimalisasi

proses pembelajaran tatap muka. Selanjutnya dibuatlah akun dosen yang digunakan untuk

mengelola dan mengevaluasi aktifitas online mahasiswa. Setelah akun dosen tersedia,

selanjutnya dibuatlah akun mata kuliah Matematika Diskrit sebagai wadah untuk menyimpan

materi pembelajaran dan pengelolaan kelas mata kuliah di indigoes IKMI. Ketika akun mata

kuliah telah siap, tahapan selanjutnya adalah melakukan enroll terhadap mahasiswa yang

terdaftar di program studi Teknik Informatika yang mengambil mata kuliah Matematika

Diskrit. Enroll nama-nama mahasiswa ini dilakukan bersama dengan tim admin. Demi

efisiensi dan efektifitas, mahasiswa di enroll per kelas ke dalam indigoes IKMI. Dosen yang

menggunakan indigoes dapat memiilih dan menginput satu persatu siapa saja mahasiswa

yang dapat mengikuti perkuliahan ini dengan melihat data dari bagian akademik. Selanjutnya

melakukan pengelolaan terhadap aktifitas kelas di Indigoes IKMI. Hal ini untuk memastikan

apakah setiap mahasiwa dapat mengikuti aktifitas online di indigoes untuk medukung

terlaksananya proses pemebalajaran mata kuliah Matematika Diskrit secara keseluruhan.

Nilai-Nilai ANEKA

- Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Kejelasan Target, Transparan,

Mandiri

- Nasionalisme : Adil, Non Diskriminatif, Toleran

- Komitmen mutu : Efektif, Efisien, Berorientasi Mutu

- Etika Publik : Cermat, Inovasi, Adil, Efektif

- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin

- Pelayanan Publik : Berorientasi Hasil, Tepat Waktu, Passionate

- Manajemen ASN : Perencanaan, Tertib, Teratur

65

Page 67: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

- Tidak terkordinasinya penyelenggaraan proses pembelajaran

Matematika Diskrit jika tidak ada komunikasi dan kerjasama yang

baik dengan admin indigoes IKMI.

- Pendaftaran mahasiswa pada sistem indigoes IKMI bisa jadi karena

rasa suka atau tidak suka terhadap mahasiswa

- Proses enroll mahasiwa kedalam sistem bisa jadi memakan waktu

yang lama jika tidak bekerja sama dengan admin indigoes IKMI

- Tidak tersampaikan dengan baik kepada mahasiswa terkait fitur dan

kegunaan sistem indigoes IKMI dalam proses pembelajaran jika

dosen yang bersangkutan belum memahami sistem tersebut secara

menyeluruh

6.4.3. Pelaksanaan Kegiatan 3

Kegiatan 3 : Membuat bank soal dan penyelesaiannya

Tanggal Pelaksanaan : 20 Juli 2017 s.d 31 Agustus 2017

Output Kegiatan : Referensi yang relevan

Draft Soal

Draft Jawaban

Buku Soal dan Jawab Matematika Diskrit

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu mencari referensi yang relevan terkait soal-soal

setiap materi perkuliahan Matematika Diskrit sesuai silabus dan RPS yang telah disusun.

Referensi berbentuk buku cetak maupun e-book. Selanjutnya peserta melakukan seleksi

terhadap soal-soal yang akan digunakan sebagai bahan ajar. Setelah diseleksi, soal-soal

tersebut disusun per bab berdasarkan materi pada silabus dan RPS. Selanjutnya dibuat

jawaban dari soal-soal terpilih. Setelah draft soal dan jawabannya selesai, maka dilakukan

evaluasi dan editing untuk kemudian diupload pada LMS indigoes IKMI. Buku soal ini

diharapkan menjadi bahan belajar dan referensi mahasiswa bagaimana menjawab soal-soal

terkait Matematika Diskrit dengan baik dan benar.

66

Page 68: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Nilai-Nilai ANEKA : - Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Kejelasan Target, Transparan

- Komitmen mutu : Efektif, Efisien, Kepuasan Pelanggan, Cermat,

Berdedikasi

- Etika Publik : Cermat, Taat asas, Jujur

- Anti Korupsi : Jujur, Mandiri, Kerja Keras

- Pelayanan Publik : Passionate, Mudah, Murah, Cermat

- Manajemen ASN : Tertib

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

- Kualitas buku soal terpengaruh oleh pemilihan referensi yang baik

- Soal-soal yang terpilih bisa jadi kurang relevan dengan kurikulum jika

tidak cermat

-

6.4.4. Pelaksanaan kegiatan 4

Kegiatan 4 : Membuat bahan ajar berbasis video menggunakan screen recorder

dan videopad (OpenShot Video Editor)

Tanggal Pelaksanaan : 15 Juni 2017 s.d 25 Agustus 2017

Output Kegiatan : Bahan ajar untuk pembuatan video

Video Inti Pembelajaran

Video Akhir

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu membuat bahan ajar untuk pembuatan video.

Selanjutnya peserta membuat video menggunakan software Screen Recorder dengan durasi

video kurang lebih 5 hingga 12 menit. Video inti pembelajaran ini selanjutnya digabungkan

dengan video pembukaan dan penutupan yang menggambarkan identitas STMIK IKMI.

Penggabungan dan editing video dilakukan menggunakan software OpenShot Video Editor.

Setelah video pembelajaran selesai dibuat, n kemudian video tersebut diupload ke LMS

dengan menggunakan fitur LINKS.

Nilai-Nilai ANEKA : - Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Jujur, Disiplin,

- Komitmen mutu : Efektif, Efisien, Berorientasi Mutu, Cermat, Santun

- WoG : Integrasi sistem, Inovasi

- Pelayanan Publik : Kepuasan Pelanggan

67

Page 69: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

- Bahan ajar yang digunakan untuk pembuatan video bisa jadi tidak sesuai

dengan silabus dan RPS yang telah disusun

- Durasi video terlalu panjang jika tidak memperhatikan kemampuan

mahasiswa dalam memahami materi secara mandiri

Pelaksanaan Kegiatan 5

Kegiatan 5 : Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management

system

Tanggal Pelaksanaan : 7-31 Agustus 2017

Output Kegiatan : Kuis

Tugas

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu. pembuatan tugas-tugas yang akan diberikan selama

satu semester baik berupa tugas individu maupun kelompok. Selain itu dibuat kuis untuk per

paket materi yang disajikan dalam perkuliahan Matematika Diskrit. Tugas dan kuis

selanjutnya diupload kedalam sistem indigoes IKMI. Peserta latsar selanjutnya memantau

aktifitas online mahasiswa yang dapat dilihat pada fitur REPORTING di indigoes IKMI.

Pada saat kuis atau tugas telah diberikan untuk diselesaikan mahasiswa, selanjutnya kuis

atau tugas tersebut dievaluasi/dinilai.

Nilai-Nilai ANEKA : - Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Transparan

- Komitmen mutu : Efektif, Efisien

- Anti Korupsi : Jujur, Adil

- WoG : Integrasi Layanan

- Pelayanan Publik : Cermat, Efektif, Inovasi, Tepat Waktu

- Manajemen ASN : Tertib, Teratur, Disiplin

68

Page 70: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

6.4.5. Pelaksanaan Kegiatan 6

Kegiatan 6 : Mengadakan sosialisasi tentang pembelajaran melalui LMS

Tanggal Pelaksanaan : 31 Juli s.d 9n Agustus 2017

Output Kegiatan : Surat Undangan Sosialisasi

Daftar Hadir Sosialisasi

Form Masukan dan Saran

Laporan Singkat Ujicoba

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu berkoordinasi dengan Ketua Program Studi Teknik

Informatika tSTMIK IKMI Cirebon terkait dengan kegiatan sosialisasi Indigoes IKMI.

Kemudain peserta memuat surat undangan yang ditujukan kepada mahasiswa semester 3

kelas P1 angkatan 2016. Pada hari yang ditentukan di surat undangan, dilaksanakan

sosialisai tentang pemanfaatan LMS indigoes IKMI sebagai upaya memaksimalkan proses

pembelajaran mata kuliah Matematika Diskrit. Pada saat sosialisasi, mahasiswa dimintai

saran dan masukan terkait indigoes dan proses pembelajaran. Tahapan selanjutnya dari

kegiatan ini adalah melakukan ujicoba pembelajaran mata kuliah Matematika Diskrit dengan

memanfaatkan sistem indigoes IKMI. Uji coba pertama dilakukan untuk memastikan bahwa

setiap mahasiswa yang terdaftar pada daftar hadir mata kuliha Matematika Diskrit, sudah

dapat mengakses indigoes IKMI.

Nilai-Nilai ANEKA : - Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Transparan

- Nasionalisme : Adil, Non Diksriminatif

- Komitmen mutu : Inisiatif, Inovasi, Berorientasi Mutu

- Etika Publik : Sopan, Hormat, Santun

- WoG : Kerjasama, Koordinasi

- Pelayanan Publik : Berorientasi Hasil

- Manajemen ASN : Terbuka

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

69

Page 71: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

6.4.6. Pelaksanaan Kegiatan 7

Kegiatan 7 : Menggunakan Sistem Presensi Online

Tanggal Pelaksanaan : 9-30 Agustus 2017

Output Kegiatan : Rekapitulasi Kehadiran

Dokumentasi kegiatan

Uraian Kegiatan :

Tahapan pertama dari kegiatan ini yaitu membuat sistem presensi online sederhana pada

Indigoes IKMI. Dibuat daftar hadir setiap pertemuan yang hanya dapat diakses oleh Dosen

mata kuliah. Pada setiap pertemuan dilakukan pemeriksaan kehadiran dan penginputan

kehadiran setiap mahasiswa. Pada setiap akhir pertemuan dapat dilihat rekapitulasi kehadiran

setiap mahasiswa. Melalui sistem presensi ini, dosen dimudahkan dalam hal rekapitulasi data

kehadiran mahasiswa tanpa harus menunggu laporan dari pihak akademik. Data rekapitulasi

juga tersimpan dan terdokumentasi dengan baik.

Nilai-Nilai ANEKA : - Akuntabilitas : Integritas, Tanggung Jawab, Mandiri, Transparan,

Disiplin

- Komitmen mutu : Berorientasi Mutu, Inovasi, Cermat, Hemat- Anti Korupsi : Jujur, Peduli, Disiplin, Mandiri, Adil- Pelayanan Publik : Efektif, Efisien, Cermat, Proporsional- Manajemen ASN : Terencana, Terukur

Dampak jika kegiatan

tidak menerapkan

nilai-nilai ANEKA

6.5. Penguatan Nilai-Nilai Organisasi

Melalui kegiatan aktualisasi peserta Pelatihan Dasar CPNS di STMIK IKMI, diharapkan

memberi penguatan terhadap nilai-nilai organisasi yang dijunjung STMIK IKMI Cirebon

sebagi sebuah lemabag pendidikan tinggi. Berikut disajikan tabel penguatan nilai-nilai

organisasis dari setiap kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan di STMIK IKMI Cirebon.

No Nama Kegiatan Nilai-Nilai Organisasi Kontribusi Terhadap Visi

dan Misi Organisasi

1 Membuat bahan ajar yng Kegiatan yang dilakukan Mengembangkan keahlian dosen

70

Page 72: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

selaras dengan kurikulum

program studi

selama aktualisasi nilai-nilai

ANEKA di STMIK IKMI

Cirebon sejalan dengan nilai-

nilai organisasi yang dimiliki

sebagai lembaga

opendidikan tinggi di bidang

teknologi informasi. Nilai-

nilai organisasi tersebut yaitu

Berkualitas, Kompeten,

Mandiri, Kreatif,

Profesional, Berwawasan,

Unggul

STMIK IKMI terus

mendorong upaya para dosen

untuk terus meningkatkan

kualitas diri dan kompetensi

bidangnya masing-masing,

dimana salah satunya adalah

dengan mendukung penuh

kegiatan aktualisasi peserta

Pelatihan Dasar CPNS

Golongan III, atas nama

Novi Mardiana.

dan mahasiswa dalam

pemanfaatan teknologi

informasi dalam proses

perkuliahan

2 Mengimplementasikan

pembelajaran online mata

kuliah matematika melalui

learning management

system

3 Membuat bank soal dan

penyelesaiannya

Meningkatkan kompetensi

mahasiswa dalam melihat

masalah dan menyelesaikannya

yang menjadi dasar pengetahuan

informatika

4 Membuat bahan ajar

berbasis video

menggunakan screen

recorder dan videopad

Mengembangkan keahlian dosen

dan mahasiswa dalam

pemanfaatan teknologi

informasi dalam proses

perkuliahan

5 Mengevaluasi proses

pembelajaran melalui

learning management

system

Memastikan adanya keluaran dari

sebuah proses kegiatan sesuai

dengan standar mutu di STMIK

IKMI Cirebon

6 Melakukan sosialisasi

tentang pembelajaran

online kepada mahasiswa

Mengembangkan keahlian dosen

dalam bidang pengajaran

7 Menggunakan sistem

presensi online

71

Page 73: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

6.6. Kendala dan Solusi Pelaksanaan Kegiatan

Sebuah kegiatan dalam pelaksanaannya pasti menemui kendala. Berikut disajikan tabel kendala dan solusi dari kegiatan aktulisasi yang telah

dilaksanakan.

NoNAMA DAN

JABATAN

KEGIATAN PENYELESAIAN

ISU

CAPAIAN KEGIATAN

PENYELESAIAN ISUKENDALA DAN SOLUSI

(1) (2) (3) (4) (5)

NOVI MARDIANA /

NIP

198508112015042001

Dosen Dpk di STMIK

IKMI Cirebon,

Kopertis Wilayah IV

Bandung.

1Membuat bahan ajar yng selaras dengan kurikulum program studi Tercapai Kendala :

- Kurangnya referensi di perputakaan kampus

- Sinyal Wifi yang kurang stabil

Belum tingginya minat mahasiswa menggunakan

LMS indigoes

Solusi :

- Mengunjungi perpustakaan yang lebih lengkap

dan mencari referensi dalam bentuk e-book.

- Penggunaan data internet pribadi

- Terus diberi motivasi tentang manfaat indigoes

bagi keberhasilan belkajar mahasiswa

2

Mengimplementasikan pembelajaran online mata kuliah matematika melalui learning management system

Tercapai

3Membuat bank soal dan penyelesaiannya Tercapai

4Membuat bahan ajar berbasis video menggunakan screen recorder dan videopad

Tercapai

5Mengevaluasi proses pembelajaran melalui learning management system

Tercapai

6Melakukan sosialisasi tentang pembelajaran online kepada mahasiswa

Tercapai

7Menggunakan sistem presensi online Tercapa

72

Page 74: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

73

Page 75: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

LAMPIRAN

74

Page 76: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

75

Page 77: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 1. Rancangan Aktualisasi

76

Page 78: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan 1

77

Page 79: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 3. Dokumentasi Kegiatan 2

78

Page 80: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 4. Dokumentasi Kegiatan 3

79

Page 81: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 5. Dokumentasi Kegiatan 4

80

Page 82: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 6. Dokumentasi Kegiatan 5

81

Page 83: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 7. Dokumentasi Kegiatan 6

82

Page 84: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

Lampiran 8. Dokumentasi Kegiatan 7

83

Page 85: LAPORAN KEGIATAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR ASNstmik-ikmi-cirebon.net/stmik-ikmi/index.php/C_Site/download_dok/...laporan kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar asn optimalisasi

84