LAPORAN KEGIATAN - e-arsip.bontangkota.go.id

Laporan Kegiatan Tahunan Seksi PTSP Bidang Peternakan DKP3 Kota Bontang Tahun 2020 1

LAPORAN KEGIATAN

SEKSI PRODUKSI TERNAK SARANA DAN PRASARANA

PETERNAKAN

BIDANG PETERNAKAN

DINAS KETAHANAN PANGAN PERIKANAN DAN PERTANIAN

KOTA BONTANG

2020


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas

petunjuk dan ridho-Nya maka penyusunan Laporan Kegiatan Tahunan Seksi Produksi

Ternak Sarana dan Prasarana Peternakan (PTSP) Bidang Peternakan Dinas Ketahanan

Pangan Perikanan dan Pertanian Kota Bontang Tahun 2020 dapat diselesaikan dengan

baik. Laporan Kegiatan Tahunan pada prinsipnya merupakan gambaran pelaksanaan

kegiatan selama satu tahun anggaran terakhir. Penyusunan laporan tahunan pada Seksi

PTSP Bidang Peternakan Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian merupakan

bentuk pertanggungjawaban terhadap pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang telah

dilaksanakan baik yang bersumber dari dana APBD maupun APBN.

Adapun kegiatan yang dilaksanakan merupakan kegiatan rutin dan pembangunan

bagi subsektor peternakan di daerah Kota Bontang, Laporan Kegiatan Tahunan ini

merupakan program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan yang meliputi 2 kegiatan,

yaitu:

1. Kegiatan Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat, dan

2. Pengembangan Agribisnis Peternakan

Dengan adanya Laporan Kegiatan Tahunan ini diharapkan adanya kerjasama

yang baik antara semua pihak selaku pemegang kebijakan pembangunan peternakan di

daerah Kota Bontang dengan masyarakat khususnya peternak sehingga bisa menjadi

bahan evaluasi terhadap pembangunan peternakan supaya menjadi lebih baik lagi

kedepannya.

Kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan Kegiatan tahunan

ini kami sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasamanya

semoga senantiasa mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa. Dalam

penyusunan Laporan Kegiatan Tahunan ini apabila ada kesalahan dan kekurangan,

diharapkan masukan, kritik dan saran yang sifatnya membangun guna perbaikan

penyusunan laporan serupa dimasa mendatang. Akhirnya, semoga laporan ini dapat

bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Bontang, 04 Januari 2021

Kepala Seksi PTSP

drh. Saiful Islam

19720918 2002 121 006


I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembangunan Peternakan merupakan bagian dari pembangunan ekonomi yang

diarahkan untuk meningkatkan pendapatan, kesejahteraan, taraf hidup dan kemandirian

petani peternak, serta dalam rangka pencapaian Swasembada pangan yang berasal dari

ternak/ daging dalam jumlah yang cukup, dan mempunyai mutu bahan pangan yang

baik serta mempunyai nilai gizi yang tinggi dengan usaha yang terus menerus melalui

penerapan agribisnis yang terpadu. Untuk mencapai swasembada daging pemerintah

sudah membuat beberapa kebijakan salah satunya yaitu dengan mendorong

pertumbuhan populasi ternak sapi dan kerbau melalui program SIKOMANDAN (Sapi

Kerbau Andalan Negeri) Lanjutan dari Program Pemerintah Tahun Sebelumnya yaitu

UPSUS SIWAB (Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting) baik perkawinan secara

alami maupun dengan penerapan teknologi tepat guna baik itu Transfer Emberio (TE)

dan Inseminasi Buatan (IB). Pendekatan pembangunan peternakan di indonesia pada

umumnya dan kota Bontang secara khusus mengacu pada pengembangan peternakan

rakyat agar menjadi usaha pokok dengan skala ekonomis. Salah satu misi penting dalam

pengembangan peternakan secara optimal dan menerapkan teknologi tepat guna dengan

harapan peternakan indonesia khususnya kota bontang mampu berdaya saing dan

berkelanjutan dengan memberdayakan peternak menuju wiraswasta yang maju dan

sejahtera.

Kota Bontang menjadi sektor strategis dalam dunia usaha pangan khususnya

dalam bidang peternakan. Meskipun termasuk kota kecil akan tetapi kota bontang

merupakan kota industri yang mempunyai penduduk padat dengan tingkat konsumsi

daging yang lumayan tinggi. Menurut data setiap harinya Rumah Potong hewan (RPH)

Kota Bontang memotong sekitar 8 ekor sapi, ini sudah membuktikan bahwa tingkat

kesadaran masyarakat kota Bontang untuk mengkonsumsi bahan pangan asal hewan

cukup tinggi.

Namun demikian pembangunan peternakan yang dilaksanakan oleh peternak

selama ini dirasakan belum menunjukan kinerja yang optimal. Skala usaha peternakan

yang dilakukan oleh peternakan rakyat belum mencapai skala ekonomi. Pengembangan

kawasan juga belum maksimal masih banyak lahan-lahan kritis dan kawasan sentra

peternakan yang belum dimanfaatkan secara maksimal. Serta bibit Ternak yang

dihasilkan merupakan bibit ternak yang kurang berkualitas karena adanya perkawinan

sedarah atau inbreeding.

Berbagai upaya sudah dilakukan oleh pemerintah khususnya pemerintah kota

bontang Dinas Ketahanan Pangan perikanan dan pertanian/Bidang peternakan untuk

meningkatkan produksi peternakan mulai dari penyuluhan, sosialisasi kelembagaan

kelompok ternak, pemberian bantuan peternakan serta sarana prasarana pendukungnya yang ditangani langsung oleh seksi Produksi Ternak Sarana dan Prasarana peternakan

(PTSP).


Seksi PTSP merupakan salah satu seksi dalam Bidang Peternakan yang

mempunyai Fungsi yaitu Melaksanakan dan Merumuskan Rancangan Program /

Kegiatan produksi ternak, Sarana dan prasarana peternakan Serta mempunyai Tugas

Sebagai Berikut:

1. Pengumpulan, pengolahan, serta analisis data kebutuhan sarana dan prasarana

peternakan

2. Penyusunan petunjuk teknis pengelolaan sarana dan prasarana peternakan

3. Identifikasi kebutuhan sarana dan prasarana peternakan

4. Pembinaan serta pengkajian pengelolaan sarana dan prasarana peternakan

5. Pengadaan serta pendistribusian kebutuhan sarana dan prasarana peternakan

6. Pengumpulan, pengolahan dan analisis data statistik peternakan

7. Penyusunan petunjuk teknis data statistik dan pengembangan produksi peternakan

8. Pengumpulan, pengolahan, serta analisis data pengkajian penerapan teknologi

perbibitan dan budidaya ternak

9. Penyusunan petunjuk teknis pengembangan teknologi produksi perbibitan dan

budidaya ternak

10. Pembinaan pengembangan teknologi tepat guna perbibitan dan budidaya ternak

11. Melaksanakan pembinaan, pengadaan, penyebaran dan pengembangan ternak bibit

dan bakalan ternak/penggemukan.

12. Pengawasan mutu pakan dan sertifikasi bibit ternak

13. Melaksanakan pembinaan, pengadaan, penyebaran, pemanfaatan dan

pengembangan hijauan pakan ternak;

14. Menyelenggarakan informasi dan promosi pemasaran komoditi peternakan;

15. Melaksanakan pengawasan dan pengujian pakan ternak;

16. Memberikan pelayanan rekomendasi/izin usaha di bidang peternakan

17. Melaksanakan bimbingan penguatan kelembagaan kepada masyarkat peternak,

kelompok tani ternak dan/atau badan hukum yang bergerak di bidang peternakan

18. Menyusun laporan kegiatan seksi produksi ternak, sarana dan prasarana peternakan.

Adapun kegiatan Seksi PTSP tahun 2020 meliputi 2 kegiatan yaitu:

1. Pengembangan Agribisnis Peternakan, dan

2. Pendistribusian Bibit Ternak kepada Masyarakat

B. Tujuan

Secara umum laporan Kegiatan tahunan ini disusun dengan tujuan sebagai bahan untuk

mengevaluasi program dan kegiatan Pembangunan Peternakan, sehingga bisa menjadi

bahan acuan dalam menyusun Program dan kegiatan-kegiatan selanjutnya, guna

mendukung tercapainya peningkatan Populasi ternak dan swasembada daging sapi

kerbau tahun 2026 seperti yang sudah ditargetkan oleh pemerintah. Laporan ini juga

diharapkan bisa menjadi dasar untuk melengkapi sarana dan prasarana peternakan yang

masih kurang di kota Bontang.


C. Sasaran

Sasaran dari kegiatan ini adalah :

1. Pembangunan kandang penampungan unggas satu paket dengan pengadaan bibit itik

petelur untuk Kelompok Jaya Lestari kelurahan Bontang Lestari;

2. Pengadaan sapi Jantan Pemacek untuk Kelompok Amanah, Kelompok

Hidayatullah, kelompok Jalan Tembus Bersatu, Kelompok Alam Makmur dan

Kelompok Tunas Inti Baru;

3. Pengadaan pakan ternak untuk Peternak Kota Bontang

4. Pengadaan itik Petelur untuk Kelompok Haljon jaya dan Kelompok Jaya Lestari;

5. Pengadaan Kambing Jantan dan Betina untuk Kelompok Lestari Jaya dan Kelompok

Tater Lestari.

D. Masukan

a. Dana yang tersedia

➢ Dana yang diperoleh dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

Kota Bontang TA. 2020 untuk kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan

sebesar Rp. 264.680.200,- (Dua Ratus Enam Puluh Juta Enam Ratus Delapan

Puluh Ribu Dua Ratus Rupiah) dengan No. DPA SKPD adalah

2.03.2.01.01.22.08.5.2.

➢ Dana yang diperoleh dari anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)

kota Bontang TA. 2020 untuk kegiatan Pendistribusian bibit ternak kepada

masyarakat sebesar Rp. 847.985.000,- (Delapan Ratus Empat Puluh Tujuh

Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah) dengan no. DPA

2.03.2.01.01.22.03.5.2. (DPA Terlampir)

b. Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan kegiatan adalah mulai bulan Januari sampai dengan Desember

2020.

c. Teknis Pelaksanaan

Untuk kegiatan pembangunan fisik berupa kandang penampungan unggas yaitu

meliputi kegiatan perencanaan, pembangunan konstruksi fisik dan pengawasan.

Perencanaan, Pembangunan serta Pengawasan dilaksanakan oleh kontraktor melalui

penunjukan oleh Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian Kota Bontang.

Untuk kegiatan-kegiatan pengadaan seperti pengadaan bibit ternak dan pakan

ternak yaitu dimulai dengan melakukan kegiatan CPCL (Calon Petani Calon

Lokasi), pembuatan spesifikasi, pembuatan dokumen kontrak dan pengadaan

barang dan jasa oleh kontraktor yang sudah ditunjuk oleh Dinas Ketahanan Pangan

Perikanan dan Pertanian Kota Bontang.


E. Keluaran

- Terlaksananya perencanaan, pembangunan dan pengawasan Kandang

Penampungan Unggas.

- Terlaksananya kegiatan pengadaan Pakan ternak

- Terlaksananya kegiatan pengadaan bibit ternak itik petelur

- Terlaksananya kegiatan pengadaan bibit sapi Jantan Pemacek

- Terlaksananya Kegiatan Pengadaan Kambing Jantan dan Kambing Betina

F. Hasil

- Meningkatnya Populasi ternak Ungas berupa itik petelur di kota Bontang.

- Meningkatnya populasi ternak berupa ternak sapi jantan Pemacek di kota

Bontang.

- Meningkatnya populasi ternak berupa ternak Kambing jantan dan Kambing

Betina di kota Bontang.

- Tersedianya pakan yang berkualitas untuk menunjang produktifitas peternakan

di kota Bontang.

G. Manfaat

- Dengan berfungsinya Kandang penampungan unggas maka populasi ternak akan

meningkat dan akan menghasilkan produk ternak yang berkualitas.

- Dengan adanya .pengadaan sapi jantan pemacek akan menambah populasi

ternak di Kota Bontang serta dapat

- memperbaiki kualitas ternak dan mencegah terjadinya perkawinan

sedarah/inbreeding.

- Dengan adanya pengadaan bibit itik petelur maka akan menambah populasi dan

produktifitas peternak serta dapat meningkatkan pendapatan peternak dari hasil

olahan telur.

- Dengan adanya pengadaan pakan ternak maka akan meningkatkan produksi

ternak dengan pakan berkualitas tersebut.

H. Ruang Lingkup

Ruang Lingkup Laporan Kegiatan Tahunan Tahun 2020 pada Seksi PTSP Bidang

Peternakan Dinas Ketahanan pangan perikanan dan pertanian Kota Bontang mencakup

Analisis capaian Output Fisik dan Out come sumber dana APBD Tahun 2020. Adapun

program yang bersumber pada dana APBD mencakup Program Peningkatan Produksi

Hasil Peternakan yang meliputi 2 kegiatan yaitu pendistribusian Bibit ternak kepada

masyarakat dan pengembangan Agribisnis Peternakan.

Ruang lingkup kegiatan PTSP adalah sebagai berikut :

a. Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan


Anggaran Bobot Volume Kode Rekening Uraian Kegiatan

(%)

1 2 3 4 5

5 BELANJA DAERAH

264,680,200 100.00

5 2 BELANJA LANGSUNG 264,680,200

100.00

5 2 1 BELANJA PEGAWAI -

-

5 2 1 01 Honorarium PNS -

-

5 2 1 01 01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan

-

-

PPTK

-

- 0 ok

5 2 1 01 02 Honorarium Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa

-

-

Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa

-

- 0 ok

5 2 1 01 06 Honorarium Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

-

-

Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

-

- 0 ok

5 2 2 BELANJA BARANG DAN JASA 264,680,200

100.00

5 2 2 02 Belanja Bahan/Material 62,835,200

23.74

5 2 2 02 08 Belanja Pakan Ternak 52,865,200

19.97

Belanja pengadaan dedak

17,500,000

6.61 2,500 kg

Belanja pakan unggas 26,000,000

9.82 40 sak

Belanja pakan babi

2,600,000

0.98 4 sak

Belanja vitamin ternak

3,905,200

1.48 52 botol

belanja mineral babi

2,860,000

1.08 52

bungkus

5 2 2 02 09 Belanja Bahan dan Peralatan Kegiatan

9,970,000

3.77

Tali tampar 2,520,000

0.95 21 roll

Sarung tangan 1,300,000

0.49 20

bungkus

Termos IB 2,500,000

0.94 5 buah

Gun IB 3,000,000

1.13 5 buah

Mesin tetas 650,000

0.25 1 unit

5 2 2 06 Belanja Cetak dan Penggandaan

300,000

0.11

5 2 2 06 03 Belanja cetak, dokumentasi publikasi dan dekorasi

300,000

0.11

Spanduk

300,000

0.11 1 lembar

5 2 2 11 Belanja Makanan dan Minuman 2,625,000

0.99

5 2 2 11 03 Belanja Makanan dan Minuman Kegiatan 2,625,000

0.99

Snack

875,000

0.33 50 kotak

Nasi kotak

1,750,000

0.66 50 kotak

5 2 2 29 Belanja Barang yang Akan diserahkan kepada Masyarakat/

198,920,000

75.15

Pihak Ketiga

5 2 2 29 02 Belanja barang yang akan diserahkan kepada pihak ketiga

198,920,000

75.15

Pembangunan Kandang Itik Petelur


b. Kegiatan Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat

Anggaran Bobot Volume Kode Rekening

Uraian Kegiatan

(%)

1 2 3 4 5

5 BELANJA DAERAH

847,985,000 100.00

5 2 BELANJA LANGSUNG

847,985,000

100.00

5 2 1 BELANJA PEGAWAI 1,660,000

0.20

5 2 1 01 Honorarium PNS 1,660,000

0.20

5 2 1 01 01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan

360,000

0.04

PPTK

360,000

0.04 1 ok

5 2 1 01 02 Honorarium Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa

400,000

0.05

Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa

400,000

0.05 1 op

5 2 1 01 06 Honorarium Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

900,000

0.11

Pejabat Penerima Hasil Pekerjaan

900,000

0.11 3 ok

5 2 2 BELANJA BARANG DAN JASA 846,325,000

75.21

5 2 2 02 Belanja Bahan/Material 838,050,000

74.23

5 2 2 02 03 Belanja Bibit Ternak 723,550,000

60.73

Pengadaan Bibit Sapi Jantan Pemacak

200,000,000

23.59 10 ekor

Pengadaan Indukan Itik Petelur 135,250,000

37.15 1 paket

itik Betina

125,000,000

14.74 ekor

Itik pejantan

10,250,000

Pengadaan Kambing jantan

47,500,000 10 ekor

Pengadaan Kambing Betina

150,800,000 40 ekor

Pengadaan itik

190,000,000

22.41 1 paket

5 2 2 02 08 Belanja Pakan Ternak

114,500,000

13.50

Pakan Itik

50,000,000 1 Paket

Pakan Unggas

64,500,000

7.61 100 sak

5 2 2 03 Belanja Jasa Kantor

-

-

5 2 2 03 21 Belanja Jasa Penjilidan dokumen/Buku/Laporan

-

-

Belanja Pembangunan Kandang Itik Petelur

173,920,000

65.71 0 paket

Perencanaan

15,000,000

5.67 1 paket

Pengawasan 10,000,000

3.78 0 paket

JUMLAH 264,680,200

100.00


Jilid

-

- 0

dokumen

5 2 2 06 Belanja Cetak dan Penggandaan

400,000

0.05

5 2 2 06 01 Belanja Cetak

400,000

0.05

Cetak sepanduk

400,000

0.05 1 lembar

5 2 2 06 02 Belanja Penggandaan/Fotocopy

-

-

Fotocopy -

- 0 lembar

5 2 2 11 Belanja Makanan dan Minuman 7,875,000

0.93

5 2 2 11 01 Belanja Makanan dan Minuman Rapat 5,250,000

0.62

Belanja Makan dan Minum Rapat Calon Petani Calon Penerima

5,250,000

0.62

Nasi Kotak

3,500,000

0.41 100 kotak

Snack

1,750,000

0.21 100 kotak

5 2 2 11 03 Belanja Makanan dan Minuman Kegiatan

2,625,000

0.31

Belanja Makan dan Minum Kegiatan rutin Kelompok Ternak

2,625,000

0.31

Nasi Kotak 1,750,000

0.21 50 kotak

- Snack 875,000

0.10 50 kotak

JUMLAH 847,985,000

75.41

I. Dasar Hukum Pelaksanaan

1. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD)

Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian tahun 2020 Program Peningkatan

Produksi hasil Peternakan Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan Kota

Bontang tahun 2020 No DPA : 2.03.2.01.01.22.08.5.2 tanggal 06 Mei 2020 dengan

jumlah anggaran Rp. 264.680.200,- (Dua Ratus Enam Puluh Juta Enam Ratus

Delapan Puluh Ribu Dua Ratus Rupiah).

2. Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA SKPD)

Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian tahun 2020 Program Peningkatan

Produksi Hasil Peternakan Kegiatan Pendistribusian Bibit Ternak kepada

Masyarakat Kota Bontang tahun 2020 No DPA : 2.03.2.01.01.22.03.5.2 tanggal 06

Mei 2020 dengan jumlah anggaran Rp. 847.985.000,- (Delapan Ratus Empat Puluh

Tujuh Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah).


II. PEMBAHASAN

Kegiatan seksi Produksi Sarana dan Prasarana Peternakan (PTSP) Bidang Peternakan

Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian Kota Bontang tahun anggaran 2020 dengan

total anggaran Rp. 1.112.665,200,- (Satu Miliyar Seratus dua belas juta enam ratus enam puluh

lima dua ratus Rupiah). Rinciannya Sebagai berikut:

a. Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan

➢ Belanja Bahan/Material Senilai Rp. 62.835.200,- Rinciannya sebagai Berikut:

• Belanja pakan ternak berupa:

- Belanja Pengadaan dedak senilai Rp. 17.500.000,- sebanyak 2500 Kg

- Belanja Pakan Unggas senilai Rp. 26.000.000,- seanak 40 sak

- Belanja Pakan Babi senilai Rp. 2.600.000,- sebanyak 4 sak

- Belanja Vitamin Ternak senilai Rp. 3.905.200,- sebanyak 52 Botol

- Belanja Mineral Babi senilai Rp. 2.860.000,- sebanyak 52 Bungkus

• Belanja Bahan dan Peralatan Kegiatan Senilai Rp. 9.970.000,- berupa:

- Tali Tampar Senilai Rp. 2.520.000,- sebanyak 21 Roll

- Sarung Tangan Senilai Rp. 1.300.000,- sebanyak 20 Bungkus

- Termos IB Senilai Rp. 2.500.000,- sebanyak 5 Buah

- Gun IB Senilai Rp. 3.000.000,- sebanyak 5 buah

- Mesin Tetas Senilai Rp. 650.000,- sebanyak 1 Buah

Belanja Pakan ternak dijalankan oleh kontraktor CV. Tachar, SPK nomor :

524/0538/DKP3.5 tanggal 21 Agustus 2020 dengan nilai kontrak Rp. 52.600.000,-.

Realisasi 100%.

➢ Belanja Barang dan Jasa yang diserahkan kepada pihak ketiga/Masyarakat berupa

pembngunan kendang itik petelur senilai Rp. 198.920.000,- rincian sebagai berikut:

• Belanja pembangunan Kandang itik petelur senilai 173.920.000,- sebanyak 1 unit

dijalankan oleh kontraktor CV. Matahari Sinar Kumbang, SPK nomor :

524/758/DKP3.5 tanggal 21 Agustus 2020 dengan nilai kontrak Rp.

173.525.697,-. Realisasi 100%.

• Perencanaan Pembangunan kandang itik petelur senilai Rp. 15.000.000,-

dijalankan oleh kontraktor CV. Piramid Global Kosultan, SPK nomor :

524/210/DKP3.5 dengan nilai kontrak Rp. 14.960.000,-. Realisasi 100%.

• Pengawasan Pembangunan Kandang itik petelur senilai Rp. 10.000.000,-

dijalankan oleh kontraktor CV. Adhi Teknik, SPK Nomor: 524/757/DKP3.5

dengan nilai Kontrak Rp. 9.889.000,- Realisasi 100%.


b. Kegiatan Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat

Kegiatan Pendistribusian Bibit ternak kepada Masyarakat ada 2 kegiatan yaitu:

➢ Belanja Bibit Ternak senilai Rp. 723.550.000,- dengan rincian sebagai berikut:

• Pengadaan Bibit Sapi Jantan Pemacek senilai Rp. 200.000.000,-

Belanja Bibit Sapi Jantan Pemacek sebanyak 10 Ekor, dijalankan oleh kontraktor

CV. Uwentira, SPK nomor : 524/0822/DKP3.5 tanggal 17 Oktober 2020 dengan

nilai kontrak Rp. 199.989.000,-. Realisasi 100%.

• Pengadaan Bibit Itik Petelur Jantan dan Betina Senilai Rp. 135.250.000,-

dijalankan oleh kontraktor CV. Salwa Reski Abadi, SPK nomor :

524/0802/DKP3.5 tanggal 09 Oktober 2020 dengan nilai kontrak Rp.

189.927.500,-. Realisasi 100%.

• Pengadaan Kambing Jantan dan Kambing Betina Senilai Rp. 198.300.000,-

dijalankan oleh kontraktor CV. Muhtiya Mandiri, SPK nomor : 524/0823/DKP3.5

tanggal 16 Oktober 2020 dengan nilai kontrak Rp. 198.245.000,-. Realisasi

100%.

➢ Belanja pengadaan Pakan Ternak Senilai Rp. 114.500.000,-berupa:

• Pengadaan Pakan itik Senilai Rp. 50.000.000,- dilaksanakan oleh Kontraktor CV.

Abilindo dengan No. SPK. 524/0803/DKP3.5 Tanggal 09 Oktober 2020 dengan

nilai Kontrak Rp. 49.795.500,- Realisasi 100%.

• Belanja Pakan Unggas senilai Rp. 64.500.000,- dilaksanakan oleh Kontraktor

CV. Abilindo, dengan No. SPK 524/0759/DKP3.5 tanggal 21 Agustus 2020

dengan nilai kontrak Rp. 64.490.000,- Realisasi 100%. (Daftar Pengadaan

Belanja Barang dan Jasa TA. 2020 Seksi PTSP dan Laporan Realisasi Fisik

dan Keuangan Terlampir).


III. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Dengan telah dilaksanakannya kegiatan PTSP Tahun 2020, maka dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut :

1. Kegiatan PTSP tahun 2020 ada 2 kegiatan yaitu: Pengembangan Agribisnis

Peternakan dan Pendistribusian Bibit ternak Kepada Masyarakat;

2. Kegiatan Pengembangan agribisnis Peternakan meliputi Belanja bahan/material

berupa belanja pakan ternak serta belanja bahan dan peralatan kegiatan sudah

dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik dan tepat waktu sesuai perjanjian

kontrak.

3. Kegiatan Pengembangan agribisnis Peternakan berupa Belanja Pembangunan

Kandang Itik Petelur sudah dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik meskipun

terkendala karna Pandemi Covid 19.

4. Kegiatan Pendistribusian Bibit ternak Kepada Masyarakat berupa pengadaan bibit

sapi jantan pemacek, pengadaan itik jantan dan betina, pengadaan kambing dan

pengadaan unggas (itik) telah dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik meskipun

terkendala pandemi covid 19.

5. Kegiatan Pendistribusian Bibit ternak Kepada Masyarakat berupa Belanja Pakan

ternak (Pakan itik dan Pakan Unggas), telah dilaksanakan dan diselesaikan dengan

baik meskipun terkendala pandemi covid 19.

6. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan bisa menambah populasi, dan meningkatkan

produktifitas ternak serta dapat meningkatkan pendapatan peternak/masyarakat .

7. Dengan adanya kegiatan kegiatan ini akan membantu masyarakat khususnya

Peternak dalam mendapatkan pakan yang berkualitas sehingga menghasilkan ternak

dan produk ternak yang berkualitas pula.

B. Saran

1. Kegiatan PTSP khususnya bantuan-bantuan diharapkan volumenya semakin

meningkat dan sasarannya juga tepat ke kelompok-kelompok yang memang

membutuhkan dan mempunyai kualitas di Bidang Peternakan.

2. Kegiatan-Kegiatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh

masyarakat khususnya kelompok penerima bantuan, semoga bantuan yang diberikan

bisa meningkatkan perekonomian petani peternak yang ada di Kota Bontang.

3. Kegiatan-kegiatan seksi PTSP Bidang Peternakan diharapkan bisa mengenalkan

nama Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian lebih luas lagi ke

masyarakat dan membuat nama dinas khususnya bidang peternakan baik di mata

masyarakat.




Gambar 1. Kegiatan Pengadaan Sapi Jantan Pemacek


Gambar 2. Kegiatan Pengadaan Itik Petelur


Gambar 3. Kegiatan Pengadaan Kambing


Gambar 4. Kegiatan Pengadaan Pakan Ternak


Gambar 4. Kegiatan Pengadaan Kandang Itik Petelur


Gambar 4. Kegiatan Monitoring Kelompok Ternak


NOTULEN

Hari/Tanggal : Jumat, 31 Januari 2020

Pukul : 08.00 - selesai

Agenda : Rapat Evaluasi Kegiatan Bidang Peternakan

Tempat : Pusskeswan Kota Bontang

Peserta : Pegawai Bidang Peternakan

1. Moderator Oleh: Kabid Peternakan (Eddy Forestwanto, S.STP, M.Si)

Pembahasan:

a. Rapat Evaluasi Bidang Peternakan kali ini diagendakan untuk membahas masalah

data peternakan yang ada di masing – masing seksi. Rapat ini juga akan membahas

bagaimana metode pengambilan data serta format yang akan digunakan.

b. Tahun 2020 ini diharapkan bidang peternakan endingnya akan melangkah sesuai

jalur yang sudah ditetapkan dan hasilnya akan terlihat pada tahun 2021, apa yang

dilakukan bisa mencapai hasil yang maksimal.

c. Terkait masalah panji-panji itu mempunyai bobot masing-masing, panji-panji tahun

2019 kita bisa melakukan evaluasi dimana letak kekurangan kita?, apa yang

membuat mereka bisa unggul?, dan bagaimana cara kita untuk

mengatasi/memperbaiki kekurangan tersebut.

d. Di Bontang panji-panji Kesmavet no 2 berdasarkan penilaian dari Provinsi

Kalimantan Timur dan mendapat Bobot 20%, ini bisa menjadi harapan bagi Bidang

Peternakan untuk bersaing.

e. Harapannya mari sama-sama kita tata sistem kinerja kita supaya mendapatkan hasil

yang maksimal.

f. Selanjutnya terkait administrasi diharapkan semua kegiatan yang dilakukan harus

ada administrasinya mulai dari perencanaan sampai pengawasan.

2. Produksi Ternak Sarana dan Prasarana Peternakan (PTSP)

Oleh: drh. Saiful Islam (Kepala Seksi)

Pembahasan:

a. Terkait masalah Profile seksi massih dalam tahap penyusunan

b. Masih melengkapi dokumen-dokumen yang diminta BPK.

c. Masih banyak data yang harus dipenuhi dari pihak BPS dan kantor Pajak.

3. Keswan

Oleh: drh. Riyono

Pembahasan:

a. Terkait masalah Profile Seksi masih dalam tahap penyusunan

b. Terkait masalah pengawasan obat hewan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan

Provinsi Kalimantan Timur yang dilaksanakan pada Kamis, 29 Januari 2020 bahwa di

Kota Bontang hanya 1 tempat penjualan obat yang masuk pengawasan yaitu UD. Tani,

sedangkan untuk vetshop tidak termasuk karena hanya menjual obat tetes mata dan

obat sejenis yang tidak ada kandungan formulasinya.

Eddy Forestwanto, S.STP, M.Si NIP. 1979 1016 199810 1003

A.n Kepala Dinas

Kepala Bidang Peternakan

c. Untuk data HPR di kota Bontang yaitu sebanyak 5434

d. Capaian target vaksinasi tahun 2019 sebanyak 1500 ekor

e. Target tahun 2020 adalah sebanyak 3000 ekor

f. Mengapa tidak semua populasi HPR divaksin? Karena Target vaksinasi tidak

ditentukan dari jumlah populasi melainkan dari stok vaksin yang ada di Dinas

Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Timur.

g. Untuk vasksin jembrana target tahun lalu adalah sebanyak 500 ekor

h. Sedangkan untuk tahun 2020 ada target 500 dari Dinas Peternakan dan Kesehatan

Hewan Provinsi Kaltim akan tetapi ditolak karena alasan sudah tidak terjadi kasus

jembrana selama beberapa tahun terakhir.

i. Masalah IB harus ada review target

Kesimpulan

- Diharapkan Kita semua dapat bersinergi untuk mencapai performance kinerja.

- Diharapkan kepada kita semua bekerja untuk mencapai Target yang sudah

ditentukan.

- Kepada semua kasi menyampaikan permasalahan secara tertulis.

- Diharapkan kepada semua Kasi untuk mempunyai SOP dan diharapkan Bekerja

sesuai SOP.

- Kegiatan Rutin Budgeting dan non budgeting disampaikan dalam bentuk tertulis

- Diharapkan pada lomba kelompok selanjutnya kita mendapatkan kemajuan yang

awalnya mendapat pringkat harapan 1, diharapkan kita mendapatkan minimal

juara 3.

- Diharapkan agar semua kegiatan dan pekerjaan didokumentasikan dan dibuatkan

laporan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

NOTULEN

Hari/Tanggal : Senin, 14 September 2020

Pukul : 08.30 - selesai

Agenda : Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kegiatan Bidang Peternakan

Tempat : Ruang Rapat DKP3

Peserta : Pejabat Struktural dan Fungsional Bidang Peternakan

1. Moderator Oleh: Kabid Peternakan (Eddy Forestwanto, S.STP, M.Si)

Pembahasan:

a. Rapat Koordinasi dan Evaluasi Bidang Peternakan kali ini diagendakan untuk

membahas masalah kegiatan Bidang Peternakan yang sudah dikerjakan, dan sedang

dikerjakan.

b. Sedangkan untuk evaluasi membahas tentang permasalahan apa yang ada di masing

– masing seksi Bidang Peternakan.

2. Produksi Ternak Sarana dan Prasarana Peternakan (PTSP)

Oleh: drh. Saiful Islam (Kepala Seksi)

Pembahasan:

a. Kontrak kegiatan sudah selesai semua

b. Terkait kegiatan pengadaan sapi pemacek, info terakhir bukan masuk di pergeseran

akan tetapi di perubahan dengan jumlah 10 ekor anggaran yang tersedia Rp. 200

juta.

c. Proposal itik sudah masuk dengan kontraktor yang sama yaitu pak irfan.

d. Masalah pakan (Pak Amir) Belum ada keputusan dari Bapelitbang.

3. Keswan

Oleh: drh. Riyono (Kepala Seksi)

Pembahasan:

a. Kegiatan sudah selesai semua

b. Agenda pelaksanaan vaksinasi rabies mulai tgl 15-28 September dilaksanakan di

Puskeswan, mengingat situasi covid-19 yang semakin genting di Bontang jadi tidak

bias dilaksanakan secara door to door. Pelaksanaan Vaksinasi di puskeswan juga tetap

memperhatikan protocol Kesehatan.

4. RPH

Oleh: Pak Hasyim (Kepala UPT)

Pembahasan:

a. Kegiatan tersisa penetral Limbah

b. Sertifikasi Halal sudah mati bulan Agustus perlu diperbaharui lagi

c. Masalah pengadaan taman RPH minta arahan dari pak Kabid.

5. Kesmavet

Oleh: drh. Sri Muryati (Kepala Seksi)

Pembahasan:

a. Kegiatan sudah semua tidak ada tambahan

6. Penyuluh

Oleh: Evy Sulistyawati

Pembahasan:

a. Kegiatan Provinsi yaitu Penanaman Padi di kelompok Sabar Menanti, Penanaman

Melon di klp Agro Lestari dan Penanaman Cabe di BPP.

b. Kegiatan penilaian kelompok

c. Dan kegiatan CPCL ayam dan itik

Kesimpulan

- Semua kegiatan yang masuk tufoksi kita harus dimasukkan Renstra dan Renja biar

bias dianggarkan

- Tahun 2021 OPD akan banyak anggaran, karena ada perubahan masalah keuangan

- Terkait data pemotongan supaya diperhatikan dan lebih berhati hati agar tidak

selisih

- Data yang dikirim benar-benar data yang sudah di acc oleh kepala RPH,

harapannya bias meminimalisir kesalahan.

- Terkait fungsional kegiatan yang dilakukan yang menyangkut kegiatan seksi lain

harus dikoordinasikan/disinkronkan dengan seksi tersebut.

- Masing – masing seksi harus memikirkan ide/inovasi untuk bidang peternakan

Eddy Forestwanto, S.STP, M.Si NIP. 1979 1016 199810 1003

A.n Kepala Dinas

Kepala Bidang Peternakan

Documents

LAPORAN KEGIATAN - e-arsip.bontangkota.go.id