15
LAPORAN KEGIATAN KKN-PPM UNIMUS PENYULUHAN TENTANG KEBERSIHAN DIRI DAN LINGKUNGAN DISERTAI PRAKTIK CUCI TANGAN PAKAI SABUN Desa : Jambu Kecamatan : Jambu Oleh : No Nama NIM 1 Aulia Bella Agmala G1C014052 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG 2018

LAPORAN KEGIATAN KKN-PPM UNIMUSkkn.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2018/03/Laporan-KKN... · 2018. 3. 22. · Penyusunan laporan ini merupakan hasil KKN-PPM UNIMUS yang dilaksanakan

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • LAPORAN KEGIATAN

    KKN-PPM UNIMUS

    PENYULUHAN TENTANG KEBERSIHAN DIRI DAN LINGKUNGAN

    DISERTAI PRAKTIK CUCI TANGAN PAKAI SABUN

    Desa : Jambu

    Kecamatan : Jambu

    Oleh :

    No Nama NIM

    1 Aulia Bella Agmala G1C014052

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

    2018

  • ii

  • iii

    KATA PENGANTAR

    Assalamualaikum Wr. Wb.

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

    rahmat-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan laporan

    individu KKN-PPM UNIMUS di desa Jambu Kecamatan Jambu Kabupaten

    Semarang. Penyusunan laporan ini merupakan hasil KKN-PPM UNIMUS yang

    dilaksanakan mulai tanggal 29 januari 2018 sampai dengan 27 Februari 2018.

    Dalam pelaksanaan KKN-PPM ini penulis banyak mendapatkan bantuan

    serta bimbingan dan pengarahan, ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya

    kepada:

    1. ALLAH SWT yang telah melimpahkan rahmat-Nya

    2. Orang tua yang selalumendukung

    3. Bapak H RohmatSubintoro selaku kepala desa Jambu serta seluruh

    perangkat desa yang telah banyak membantu

    4. Ibu Fitria Fatichatul Hidayah, S.Si.,M.Pdselaku Dosen Pembimbing

    Lapangan (DPL) mhasiswa yang melakukan KKN-PPM

    5. Dr. Dini Cahyandari, MT selaku Ketua LPPM Universitas

    Muhammadiyah Semarang.

    6. Ibu Siti Aminah, S.TP, M.Si selaku panitia pengelola KKN Universitas

    Muhammadiyah Semarang tahun 2018.

    7. Masyarakat Desa Jambu atas partisipasinya dan seluruh pihak terkait

    atau yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini.

    Penyusun menyadari bahwa kegiatan ini masih jauh dari kesempurnaan.

    Dalam penulisan laporan ini masih terdapat banyak kekurangan, yang mungkin

    dari segi kata-kata dan dari penyajian serta dari teknis yang lain, oleh sebab itu

    dengan kerendahan hati, diharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun.

    Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi

    penulis agar dapat mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

    Semarang, Februari 2018

    Penulis

  • iv

    DAFTAR ISI

    LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………. ii

    KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii

    DAFTAR ISI .......................................................................................................... iv

    BAB IPROFIL DUSUN .......................................................................................... 1

    1. Struktur pemerintahan .................................................................................. 1

    2. Kondisi Geografis ........................................................................................ 2

    3. Kondisi Demografis ..................................................................................... 3

    4. Permasalahan yang dihadapi ........................................................................ 4

    BAB IILAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN .............................................. 5

    1. Keterlibatan Dalam Kegiatan Masyarakat ................................................... 5

    2. Hambatan/ Tantangan .................................................................................. 6

    3. Hasil kegiatan ............................................................................................... 7

    4. Temuan baru dan atau unik dalam hal kekayaan alam, teknologi lokal dan

    budaya ................................................................................................................. 7

    5. Potensi pengembangan/keberlanjutan .......................................................... 7

    BAB IIIPENUTUP ................................................................................................. 8

    1. Kesimpulan .................................................................................................... 8

    2. Saran ............................................................................................................. 8

    LAMPIRAN – LAMPIRAN .................................. Error! Bookmark not defined.

    Lampiran 1 Biodata Pelaksana ........................... Error! Bookmark not defined.

    Lampiran 2 Dokumentasi kegiatan ...................................................................... 9

  • 1

    BAB I

    PROFIL DUSUN

    Desa Jambu merupakan salah satu rintisan Desa Berdikari. Desa berdikari

    merupakan salah satu program unggulan Gubernur Ganjar Pranowo, yaitu

    merupakan desa yang mampu dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar,

    menciptakan relasi sosial yang aman dan tidak diskriminatif dan menyediakan

    infrastruktur sosial yang nyaman, terjangkau dan memadahi bagi warganya.Desa

    Jambu ialah salah satu desa di Kecamatan Jambu, Semarang.

    Desa Jambu terdiri dari 5 Dusun yaitu Jambu Lor, Jambu Kidul, Jambu

    Kulon, Dedor Ngisrep, dan Klepon Poncol dengan jumlah RT yakni 27.

    Berdasarkan jumlah RT tersebut RT terbanyak berada di Jambu Kulon,yaitu

    berjumlah 8 RT. Sedangkan jumlah RT paling sedikit terletak di Dusun Dedor

    Ngisrep dan Klepon Poncol yang masing-masing memiliki 4 RT. Ruang lingkup

    wilayah desa Jambu meliputi wilayah administrasi seluas 3,76 km2, yang terdiri

    dari 5 RW dan 27 RT. Berikut merupakan batas administrasi desa Jambu:

    Utara : Kelurahan Gondoriyo;

    Selatan : Desa Kelurahan dan Desa Brongkol;

    Barat : Desa Kuwarasan;

    Timur : Kecamatan Ambarawa.

    1. Struktur pemerintahan

    Desa merupakan sebuah wilayah administratif yang berada dibawah tingkat

    Kecamatan, dimana ini merupakan kumpulan dari beberapa pemukiman kecil

    yang disebut dusun atau kampung. Masing-masing desa memiliki struktur atau

    susunan organisasi yang berbeda-beda. Hal ini tergantung pada kebutuhan serta

    keadaan dari masing-masing desa.adapun Struktur pemerintahan Desa Jambu

    adalah sebagai berikut:

    a. Kepala Desa : H RohmatSubintoro

    b. Sekretaris Desa : AndestyWrida P

    c. Kepala Urusan Keuangan : EmaSusilowati

    d. Kepala Urusan : InungPutri R

    dan Perencanaan

  • 2

    e. Kasi Pemerintahan : Sugianto

    f. Kasi Kesejahteraan : Rusmanto

    g. Kasi Pelayanan : Hadad

    h. Kadus JambuLor : Nurcholis

    i. Kadus JambuKidul : MiftahFawakhit

    j. Kadus JambuKulon : Turmudi

    k. KadusDedorNgisrep : Gunawan

    l. Kadus KleponPoncol : EkoPurnomo W

    2. Kondisi Geografis

    Gambar 1. Peta Administrasi Dusun/Rw Desa Jambu

    1. Batas Administrasi

    Desa Jambu merupakan desa yang terletak di Kecamatan Jambu yang

    berbatasan langsung dengan Kabupaten Magelang. Berdasarkan struktur

    pemerintahannya, Jambu merupakan Desa yang dipimpin oleh kepala desa.

    Secara geografis, Desa Jambu berada pada 7,2755 Lintang dan 110,3713

    Bujur dengan morfologi berbukit dan bergelombang. Desa Jambu memiliki

    wilayah administrasi seluas 3,76 km2 yang terbagi menjadi 5 RW dan 27

    RT. Waktu tempuh untuk menuju Desa Jambu yaitu 1 jam dari Ungaran dan

    30 menit dari Kabupaten Magelang.

  • 3

    2. Luas Wilayah

    Desa Jambu Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang, luas Desa Bedono

    secara keseluruhan sebesar 335 Hektar yang terdiridari 186 Ha area

    persawahandan 85 Haareaperladangan.Secara administratifdesaJambu

    terdiri dari 5 ( lima ) wilayah dusun, 5 ( lima ) Rukun Warga, 27 Rukun

    Tetangga. Desa Jambu diuntungkan secara geografis mengingat posisinya

    yang strategis terletak diantara jalur alternatif / penghubung antara

    Semarang dan Yogyakarta atau sebaliknya. Posisi strategis tersebut

    merupakan kekuatan yang dapat dijadikan sebagai Modal pembangunan

    Desa.

    3. Kondisi Demografis

    Penduduk Desa Jambu pada akhir tahun 2016 sebanyak 4.636 jiwa, terdiri dari :

    Tabel 1 Jumlahpenduduk

    No Keterangan Jumlah

    1. Laki – laki 2.339 jiwa

    2. Perempuan 2.297 jiwa

    3. Usia 0 – 15 680 jiwa

    4. Usia 15 – 65 3.505 jiwa

    5. Usia 65 – keatas 451 jiwa

    Orbitrasi( JarakdariPusatPemerintahan )

    Tabel 2 Orbitrasi

    No Keterangan Jarak

    1. Jarakdaripusatpemerintahankecamatan 0,5 km

    2. Jarakdarikota/ibukotaKabupaten 22 km

    3. JarakdariIbukotaProvinsi 42 km

    Tingkat PendidikanMasyarakat

    Tabel 3 LulusanPendidikanUmum

    No Lulusan Jumlah

    1. Taman kanak – kanak 270 orang

    2. SekolahDasar/ sederajat 1465 orang

    3. SMP 978 orang

  • 4

    4. SMA/SMU 1137 orang

    5. Akademi/ D1-D3 62 orang

    6. Sarjana 169 orang

    7. Pascasarjana S2 22 orang

    4. Permasalahan yang dihadapi

    Berdasarkan hasil dari Kemenkes RI hingga saat ini, masih banyak sekali anak-

    anak Indonesia yang meninggal karena diare, juga anak-anak yang kurang gizi

    karena cacingan. Selain itu masih ada pula anak dan orang dewasa yang tertular

    dan meninggal karena terinfeksi virus flu burung. Padahal dengan melakukan

    perilaku sederhana, cuci tangan pakai sabun (CTPS) sebenarnya sudah dapat

    mengurangi risiko tertular penyakit-penyakit tersebut. Data WHO menunjukkan,

    perilaku cuci tangan pakai sabun (CTPS) mampu mengurangi angka kejadian

    diare sebanyak 45 persen. Telah dibuktikan juga bahwa cuci tangan pakai sabun

    (CTPS) dapat mencegah penyebaran penyakit kecacingan, serta mampu

    menurunkan kasus saluran pernapasan atas (ISPA) dan flu burung hingga 50

    persen. Sanitasi itu penting, karena mampu menyelamatkan jiwa. Oleh karena itu

    anggota dari tim KKN-PPM UNIMUS di Desa Jambu memberikan penyuluhan

    tentang kebersihan diri dan lingkungan yang disertai dengan praktik cuci tangan

    pakai sabun yang berlokasi di TK ABA Jambu dan SDN 01 Jambu. Dengan penuh

    semangat tim KKN-PPM UNIMUS mengingatkan kepada adik-adik akan

    kebersihan diri dan lingkungan, serta untuk membiasakan cuci tangan pakai sabun

    pada waktu-waktu penting yaitu sebelum makan, sebelum

    memegang/mengolah/menyiapkan makanan, setelah buang air besar, setelah

    kontak dengan hewan dan tanah.

  • 5

    BAB II

    LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN

    1. Keterlibatan Dalam Kegiatan Masyarakat

    Peserta KKN-PPM UNIMUS tidak hanya bertugas untuk menyelesaikan

    program kerja yang telah direncanakan sebelum waktu pelaksanaan, dan harus

    melibatkan diri dalam kegiatan bermasyarakat dan pendidikan di Desa Jambu.

    Keterlibatan mahasiswa KKN dalam kegiatan masyarakat diantaranya adalah,

    a. Kegiatan PKK di dusun Poncol

    Kegiatan kumpul PKK didusun Poncol dilaksanakan pada tanggal 11

    februari 2018. Pada kegiatan ini kami mengajarkan pada ibu – ibu PKK

    untuk membuat nugget berbahan baku lele dan selai nanas yang berbahan

    baku dari ampas tahu.

    b. MujahadahandalamRangkaPemindahanMakamWaliullahdanSimbahKyaid

    usunDesor-Ngisrep.

    Mujahadahan dilaksanakan pada tanggal 15 Februari 2018 yang diikuti

    oleh seluruh masyarakat desa Jambu yang dihadiri oleh Bapak Bupati

    Semarang, Bapak Camat Jambu dan Kyai-Kyai.

    c. Kegiatan PKK didusun Jambu Kulon

    Kegiatan kumpul PKK didusun Jambu Kulon dilaksanakan pada tanggal

    18 Februari 2018. Pada kegiatan ini kami melatih anggota PKK untuk

    membuat sabun cuci piring.

    d. Bakti Sosial Kesehatan RW01 Jambu Lor

    Kegiatan bakti sosial kesehatan ini dilaksanakan pada tanggal 25 februari

    2018. Kegiatan ini meliputi cek tekanan darah, kadar gula darah, kadar

    kolestrol, kadar asam urat dan konsultasi gizi. Kegiatan ini diikuti oleh 60

    orang dewasa sampai lansia desa Jambu.

    e. Pengajian Akbar

    Pengajian Keluarga Besar Muhammadiyah Kabupaten Semarang ,

    Pelantikan MDMC dan PDNA Kabupaten Semarang , PIMDA Tapak

    Suci, KOKAM, PCPM, PCNA se- Kabupaten Semarang bersama Prof.

    Dr. HM Amien Rais, pada tanggal 18 Februari dimulai pada pukul 09.00

  • 6

    yang dihadiri oleh Bapak Bupati dan Wakil Bupati Semarang , DPRD

    PAN, dan masyarakat Kabupaten Semarang.

    f. Senam Lansia di BKL ( Bina Keluarga Lansia )

    Kegiatan rutin yang diadakan setiap Sabtu pagi jam 06.00 yang diikuti

    oleh lansia Desa Jambu dengan total anggota yaitu 40 orang yang diketuai

    oleh Bapak Joko.

    g. TPA (Taman Pendidikan Al-Qur’an)

    TPA dilaksanakan di Dusun Jambu Lor tepatnya di Mushola Roudlotul

    Huda pada pukul 18.00 WIB sebelumnya sholat magrib berjamaah

    dilanjutkan mengaji dan sholat isya berjamaah. Banyak dari anak-anak

    sekitar Dusun Jambu Lor datang untuk mengikuti TPA, yang terdiri dari

    siswa SD,SMP dan SMK.

    h. Posyandu

    Posyandu dilakukan disetiap dusun yang ada di desa jambu. Pada tanggal

    7 posyandu dilaksanakan di dusun poncol, tanggal 10 posyandu

    dilaksanakan di dusun klepon, tanggal 11 posyandu dilaksanakan di dusun

    jambu kulon B, tanggal 12 posyandu dilaksanakan di dusun jambu kidul,

    tanggal 13 posyandu dilaksanakan di dusun dedor/ngisrep, tanggal 14

    posyandu dilaksanakan di dusun jambu lor, tanggal 15 posyandu

    dilaksanakan dusun jambu kulon A. Kegiatan posyandu meliputi

    pengimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pemberian vitamin

    A dan pemberian PMT pada bayi dan balita di setiap dusun.

    2. Hambatan/ Tantangan

    Hambatan / tantangan yang dihadapi selama pelaksanaan KKN-PPM :

    Hambatan pada program penyuluhan tentang kebersihan diri dan lingkungan

    disertai praktik cuci tangan pakai sabun yaitu minimnya sabun yang tersedia di

    area tempat air mengalir (kran). Tantangannya untuk mengajukan ketersediaan

    sabun guna mencuci tangan anak-anak di sekolah TK ABA dan SDN 01 Jambu

    demi kebersihan diri dan terhindar dari berbagai macam penyakit.

  • 7

    3. Hasil kegiatan

    Pada program KKN ini, saya dan tim KKN-PPM UNIMUS melakukan

    penyuluhan ke Taman Kanak-kanak ABA Jambu pada tanggal 15 Februari 2017

    dan Sekolah Dasar Negeri 01 Jambu pada tanggal 21 – 22 Februari 2017. Hasil

    yang didapat dari penyuluhan ini diharapkan agar anak-anak dari Taman Kanak-

    kanak ABA Jambu dan Sekolah Dasar Negeri 01 Jambu jadi lebih mengerti akan

    pentingnya kebersihan diri dan lingkungan, serta cara cuci tangan pakai sabun

    yang benar, dan diharapkan agar melakukan cuci tangan pada saat-saat penting

    dalam kehidupan sehari-hari mereka.

    4. Temuan baru dan atau unik dalam hal kekayaan alam, teknologi lokal dan

    budaya

    Di desa Jambu, mayoritas masyarakat adalah bekerja sebagai petani. Dalam

    hal pertanian, masyarakat memanfaatkan lahan hutan untuk menanam durian ,

    nangka dan rempah - rempah. Adapun produk yang dihasilkan dari hasil panen

    masyarakat desa Jambu yaitu seperti nangkadan durian yang di jual di pinggir

    jalan. Selain dalam bidang pertanian, salah satu masyarakat desa Jambu juga ada

    yang membuat kerajinan yaitu Grafir Kaca yang sudah terekspos ke media

    televise yaitu Kompas TV. Usaha ini sangat menjanjikan sekali harga kisaran 40rb

    – 1 juta.

    5. Potensi pengembangan/keberlanjutan

    Keberlanjutan dari program penyuluhan tentang kebersihan diri dan

    lingkungan disertai praktik cuci tangan pakai sabun agar diterapkan dalam

    kehidupan sehari-hari sejak dini.Cuci tangan pakai sabun merupakan sebuah

    perilaku sederhana tetapi berdampak luar biasa, karena bisa menghindari diri dari

    berbagai macam kuman dan penyakit.

  • 8

    BAB III

    PENUTUP

    1. Kesimpulan

    Pada kegiatan KKN-PPM Universitas Muhammadiyah Semarang pada

    tanggal 9 Februari 2018 hingga 27 Februari 2018 di Desa Jambu, dapat

    disimpulkan bahwa KKN ini berjalan dengan baik, karena dalam pelaksaaan KKN

    ini tim KKN-PPM disambut dengan sangat baik oleh warga masyarakat Jambu,

    sehingga setiap kegiatan program kerja utama maupun individu mendapat feed

    back yang baik dari masyarakat. Untuk kegiatan individu penulis mengenai

    penyuluhan tentang kesadaran diri dan lingkungan yang disertai cuci tangan pakai

    sabun juga mendapatkan samubutan yang sangat antusias oleh anak-anak di

    Taman Kanak-kanak ABA dan Sekolah Dasar Negeri 01 Jambu.

    2. Saran

    a. Penulis mengharapkan anak-anak di Desa Jambu tetap semangat belajar dan

    menghargai waktu.

    b. Penulis mengharapkan orang tua mereka selalu memberi nasehat pentingnya

    belajar untuk masa depan anak - anaknya.

    c. Penulis mengharapkan warga Jambu status kesehatannya terus meningkat dan

    tetap selalu menjaga kesehatan agar bebas dari segala macam penyakit.

  • 9

    LAMPIRAN – LAMPIRAN

    Lampiran 1 Biodata Pelaksana

  • 10

    Lampiran 2 Dokumentasi kegiatan

    Penyuluhan tentang Kebersihan Diri dan Lingkungan yang disertai dengan Praktik Cuci tangan

    pakai sabun yang berlokasi di TK ABA Jambu dan SDN 01 Jambu

    Pelatihan pramuka di SD N 02 Jambu yang terletak di Dusun Klepon Poncol guna

    PersiapanSiagaTanggal 24 Februari 2018.

  • 11