Laporan Kegiatan Seni Tari

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Laporan Kegiatan Seni Tari Sekolah

Citation preview

6

BAB I

PENDAHULUAN

DASAR PEMIKIRAN

Pendidikan seni tari sebagai bagian dari bidang studi kesenian memiliki peran dalam membina peserta didik untuk mengembangkan logika, etika, dan estetika melalui pengenalan materi seni baik tradisi maupun non tradisi. Realitas yang sering terjadi dalam pola pengajaran seni tari di sekolah cenderung kurang mampu menumbuhkan kecerdasan kreatif. Hasil proses belajar seni tari pada peserta didik tidak diarahkan sebagai proses pembentukan perilaku, tetapi lebih pada aspek pencapaiaan hasil secara motorik saja. Padahal tujuan pembelajaran seni tari di sekolah bukan mencetak siswa untuk menjadi seorang yang ahli atau pandai menari tetapi, melalui pembelajaran seni diharapkan terjadinya perubahan pada siswa baik dilihat dari aspek kognitif, afektif maupun psikomotornya.

Dalam kreaktifitas, hal yang penting bukanlah penemuan sesuatu yang belum pernah diketahui orang sebelumnya, melainkan produk kreaktifitas itu merupakan sesuatu yang baru bagi orang lain. Semua anak memiliki kapasitas kreaktivitas, akan tetapi tingkatan dan kualitas pencapaiannya tidak sama. Kreaktifitas tidak dibentuk oleh kemampuan intelektual yang didukung logika dan rasio yang prima, tetapi lebih banyak ditentukan oleh ketajaman intuisi dan kecemerlangan daya imajinasi yang dipicu kecerdasan yang lainnya.

Pengajaran seni tari di sekolah pada dasarnya berusaha memberikan peluang untuk mengembangkan sikap dan kemampuan dasar berkreaktivitas dan kepekaan cita rasa. Pemanfaatan alam sekitar sebagai sumber gagasan bagi pengajaran seni tari merupakan faktor perangsang untuk menumbuhkembangkan imajinasi-imajinasi kreatif dan aktifitas yang akan mempermudah menerima dan menangkap jenis materi yang disampaikan. Kemampuan dan potensi anak yang telah ada pada dirinya tidak mungkin dapat berkembang dengan baik apabila tidak mendapatkan kesempatan dan tidak mendapat perangsang dari lingkungannya.

JENIS KEGIATAN

Pelatihan Seni Tari Tradisional untuk siswa di MI Negeri Dulolong.

DASAR KEGIATAN

Program Kerja Sekolah

Pancasila

UUD 1945 (tentang Sistem Pendidikan Nasional)

UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Kepmen No. 34 tahun 2006 tentang pembinaan prestasi siswa

Kepmen No. 39 tahun 2008 tentang Pembinaan siswa

MAKSUD

Diera Globalisasi ini Seni Tari (tari Tradisional) kurang begitu diminati oleh anak anak remaja, yang salah satu poenyebabnya adalah masuknya budaya-budaya asing oleh karena itu perlu sekali untuk diadakan kegiatan ekstra kurikuler Seni Tari, sehingga Budaya Lokal tetap terjaga.

TUJUAN

Jangka Pendek.

Mengajak anak untuk mengenal lebih dekat tentang tari tradisional, untuk bersama-sama di kembangkan sesuai dengan jamanya tanpa meninggalkan kaidah asilinya.

Jangka Panjang

Dengan mereka mengenal lebih dalam tentang tari tradisional dan mengembangkanya tanpa menghilangkan nilai-nilai tradisinya, Secara tidak langsung budaya bangsa dalam bentuk tari tidak terancam punah.

SASARAN

Kegiatan ini sasaranya adalah siswa MI Negeri Dulolong kelas III,IV,V. Sedang target sasaran yang ingin dicapai adalah bisa menjaga tradisi dan melatih siswa dalam bidang seni tari.

BAB II

PENYELENGGARAAN KEGIATAN

PEMBINA

Koordinator: Abdul Falaq Bara

Anggota: Setiawati Wono

: Jakaria Kanu

WAKTU DAN TEMPAT LATIHAN

Kegiatan ini dilaksanakan setiap Hari Minggu, Pukul 08.00 10.00 WIT. Bertempat di Ruang Kelas III A dan III B.

PESERTA

Peserta dari kegiatan ini adalah berjumlah 45 orang, yang mendaftarkan diri. Adapun nama-nama peserta adalah sebagaimana terlampir.

Pemakaian Anggaran

Adapun Total dana yang di pakai dalam kegiatan ini adalah : Rp. 24.550.000,- dengan rincian sebagaimana terlampir.

MATERI

Sejarah dan Makna Tarian Tradisional Alor.Lego-legoGerakan dasar Lego-legoLatihan KelompokPraktek BersamaCakalele / SarsumbaGerakan dasar SarsumbaLatihan KelompokPraktek BersamaDani-danaGerakan dasar Dani-danaLatihan KelompokPraktek Bersama

PROGRAM KEGIATAN EKSTRA KULIKULER SENI TARI

No

Materi

Bulan / Tgl

Ket

Juni

Juli

Aug

Sep

Oct

Nov

Des

1

Sejarah dan makna Lego-Lego

9

2

Latihan Gerakan Dasar Lego-Lego

16

3

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Lego-lego

23

4

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Lego-lego

30

5

Latihan Gabungan Dasar Lego-lego

7

6

Latihan Gabungan Dasar Lego-lego

14

7

Praktek Lego-lego bersama

21

8

Praktek Lego-lego bersama

28

9

Sejarah dan makna Cakalele / Sarsumba

4

10

Latihan Gerakan Dasar Cakalele / Sarsumba

11

11

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Cakalele / Sarsumba

18

12

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Cakalele / Sarsumba

25

13

Latihan Gabungan Dasar Cakalele / Sarsumba

8

14

Latihan Gabungan Dasar Cakalele / Sarsumba

15

15

Praktek Cakalele / Sarsumba bersama

22

16

Praktek Cakalele / Sarsumba bersama

29

17

Sejarah dan makna Dani dana

6

18

Latihan Gerakan Dasar Dani dana

13

19

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Dani dana

20

20

Latihan Kelompok Gerakan Dasar Dani dana

27

21

Latihan Gabungan Dasar Dani dana

17

22

Latihan Gabungan Dasar Dani dana

24

23

Praktek Dani dana bersama

8

24

Praktek Dani dana bersama

15

BAB III

PENUTUP

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT. bahwa pada akhirnya kami dapat menyelesaikan program kerja ekstra kurikuler Seni Tari MI Negeri Dulolong. Program ini disusun mengacu kepada petunjuk pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler, dan pelaksanaan baris berbaris disekolah untuk dijadikan pedoman bagi pembina kegiatan Kesenian dan juga dalam upaya untuk menjaga tradisi.

Dengan adanya program kerja ini diharapkan kegiatan ekstrakurikuler Seni Tari di MI Negeri Dulolong dapat berjalan dengan baik, sehingga memberi pengaruh kepada hasil yang dicapai yaitu tetap terjaganya budaya lokal.

Dulolong, .... Desember 2013.

PKS Kesiswaan, Koordinator Sanggar Tari

(___________________________)(______________________)

Mengetahui

Kepala Sekolah MI Negeri Dulolong

(__________________________________________)