19
LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN PENERAPAN PENGOBATAN TRADISIONAL (SP3T) PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2013

LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

  • Upload
    lykien

  • View
    241

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

LAPORAN KEGIATAN

SENTRA PENGEMBANGAN DAN PENERAPAN PENGOBATAN

TRADISIONAL (SP3T)PROVINSI LAMPUNG

TAHUN 2013

Page 2: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

PROVINSI LAMPUNG

Page 3: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

DATA UMUM....

• Provinsi Lampung terbentuk tgl 18 Maret 1964 ---- berusia 49 tahun

• Luas wilayah : 35.288,4 km2

• Jumlah Penduduk (2012) : 7.877.468 jiwa• Terdiri dari 13 Kabupaten dan 2 Kota

Page 4: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

FASYANKES

• Puskesmas = 280– non perawatan : 195– perawatan : 85– PONED : 66

• Rumah Sakit Pemerintah : 15 – RSUD : 12– TNI/POLRI : 2– RS Jiwa : 1

Page 5: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

SP3T Di Provinsi Lampung di bentuk berdasarkan SK Gubernur Lampung No. G/128/III.03/HK/2012 tanggal 10 Februari 2012 tentang Pembentukan Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional Provinsi Lampung.

Page 6: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

SK Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung nomor : 442/3986/III.03.5/XI /2011 tanggal 12 desember 2011 tentang Tim Pelaksana Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional Provinsi Lampung

TIM PELAKSANA

Page 7: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

TUJUAN SP3TMeningkatkan pendayagunaan pengobatan tradisional (cara, obat dan pengobatnya) yang aman dan bermanfaat dalam pelayanan kesehatan baik secara tersendiri maupun terpadu dalam jaringan pelayanan kesehatanTerlaksananya pengkajian, penelitian, pengujian pengobatan tradisional

Mendapatkan profil data-data battra

Page 8: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Sasaran SP3T

Cara/Metode Pengobatan tradisional0bat TradisionalTenaga Pengobat TradisionalSarana/Alat Pengobat Tradisional

Page 9: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

KEBIJAKAN SENTRA P3T

Sentra P3T dibentuk dengan mendayagunakan sarana dan tenaga yang ada, tidak membentuk

institusi/struktur baru, dan berkedudukan di tingkat provinsi.

Kegiatan Sentra P3T mencakup kegiatan pengkajian, penelitian, pengujian, pendidikan pelatihan dan

pelayanan pengobatan tradisional.Kegiatan Sentra P3T diselenggarakan serta

terkoordinasi lintas program dan lintas sektor terkait

Page 10: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Sebagai laboratorium atau koordinator untuk pengkajian, penelitian, pengujian, pendidikan pelatihan dan pelayanan pengobatan tradisional (pengobatan alternatif)

FUNGSI SP3T

Sebagai koordinator Jaringan Informasi dan Dokumentasi Pengobatan Tradisional

Page 11: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Hasil Pelaksanaan Kegiatan SP3T1. Memiliki Ruang Sekretariat SP3T dan Peralatan

Kantor berupa : 3 Unit Komputer & 3 Printer 3 Meja & 3 Kursi

2. Rapat Rutin SP3T 3 Kali & Rapat persiapan Penelitian, dengan hasil :

Pembentukan Tim Peneliti SP3T Identifikasi/Inventarisasi Yankestradkom

dalam rangka Pengumpulan JID Penelitian SP3T Provinsi Lampung Tahun 2013 Perubahan Judul Penapisan SP3T Perubahan Jenis Penelitian

Page 12: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

HASIL PENELITIAN

Tercatat ada 117 tanaman yang digunakan masyarakat untuk menghentikan diare. Namun, hanya 21 tanaman yang telah diteliti daya anti diarenya, 33 tanaman diteliti daya antibakterinya dan 29 tanaman telah diteliti pengaruhnya terhadap usus (Winarno, 1996)

Page 13: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Metode penelitian: Studi observasional cross sectional, terbagi menjadi 2 kelompok, pemberian ramuan dalam bentuk sachet diberikan sehari 3 x 1 sachet selama 4 hari Pemberian ramuan.

Kelompok I penderita diare akut ringan non spesifik

yang diberi ramuan tanaman obat tradisional antidiare lampung +zing

tablet +oralit

Kelompok II penderita diare ringan non spesifik yang diberi zing tablet +oralit

Frekuensi diare berkurang menjadi 1-3 kali per hari dan pada hari ke-4 semua subjek

berhenti diare

penurunan frekuensi diare menjadi 1-3 kali per hari

dan pada hari ke-4 subjek yang berhenti diare

sebanyak 90,9% subjek

Page 14: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Terdapat hubungan yang rendah antara pasien anak diare akut ringan non spesifik yang diberikan

ramuan tanaman obat tradisional antidiare,zing tablet & oralit.

Ramuan tanaman obat tradisional antidiare Lampung, zing tablet dan oralit berperan secara klinis dan statistic terhadap penurunan frekuensi

diare

Kesimpulan

Page 15: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

LB; 684; 7%Tgms;

97; 1%

LS; 1909; 20%

Ltim; 302; 3%

Lteng; 1243; 13%

LU; 924; 10%WK; 340; 4%

TB; 827; 9%

Pswrn; 890; 9%

Prsgw; 176; 2%

Msj; 567; 6%

TBB; 597; 6%

Balam; 738;

8% Mtr; 227; 2%

GRAFIK DISTRIBUSI JUMLAH BATTRA DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2013

Page 16: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Keterampilan; 8519; 89%

Ramuan; 1002; 11%

GRAFIK DISTRIBUSI JENIS BATTRA DI PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2013

Page 17: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Sistem koordinasi yang masih belum berjalan baik di lintas sektor terkait

Pendanaan Sentra P3T masih terbatas, dukungan APBD masih kurang

Hambatan/masalahSP3T kurang tersosialisasi di lingkungan kesehatan dan RSUAM

Page 18: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

RENCANA DAN TINDAK LANJUT

Melaksanakan audiensi ke RSUAM agar mendapatkan dukungan / fasilitasi untuk

penerapan dan pelayanan kesehatan tradisional

Sistem koordinasi lintas sektor akan diupayakan berjalan dengan baik

Melaksanakan sosialisasi internal lintas program tentang SP3T dan kegiatannya melalui media cetak

dan seremonial peresmian sekretariat SP3T

Melakukan pemantauan dan pembinaan dalam rangka pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan yang dilakukan oleh battra , dengan

melakukan pemetaan yang terkoordinasi dengan program di Dinas Kesehatan Provinsi Lampung.

Page 19: LAPORAN KEGIATAN SENTRA PENGEMBANGAN DAN

Terima Kasih…