Upload
phamnguyet
View
225
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1
LAPORAN KINERJA DIREKTORAT POLITIK DAN KOMUNIKASI
2015
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, dengan ijin-NYA Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Direktorat Politik dan Komunikasi Tahun
2015 telah diselesaikan.
Sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999,
penyusunan LAKIP merupakan kewajiban Direktorat Politik dan Komunikasi untuk
mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, yaitu dalam mengelola
perencanaan pembangunan Bidang Politik dan Komunikasi Tahun 2015-2019.
LAKIP ini disusun sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999
tentang Akuntabilitas Kinerja Pemerintahan (AKIP), dengan berpedoman pada Peraturan
Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun
2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah.
LAKIP berisi informasi mengenai rencana kinerja dan capaian kinerja yang telah
dilaksanakan dalam Tahun Anggaran 2015 mengacu kepada Rencana Strategi (Renstra)
Kementerian PPN/Bappenas Tahun 2015-2019.
Penyusunan LAKIP Direktorat Politik dan Komunikasi ini telah diupayakan sebaik
mungkin, walaupun dirasakan terdapat kekurangan-kekurangan sehubungan dengan
kendala-kendala yang dihadapi. Namun demikian, Direktorat Politik dan Komunikasi telah
mengupayakan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut melalui koordinasi dengan
seluruh instansi mitra kerja Direktorat Politik dan Komunikasi.
Dengan telah tersusunnya LAKIP tahun 2015 ini, kami menyampaikan terima kasih
kepada semua staf yang telah berkontribusi dalam penyusunan LAKIP ini. Kami juga
menyampaikan terima kasih kepada seluruh staf di lingkungan Direktorat Politik dan
Komunikasi yang bekerja secara maksimal dalam melaksanakan kegiatan selama tahun 2015,
sehingga sasaran kinerja dapat tercapai seperti yang direncanakan.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Jakarta, Januari 2015
Direktur Politik dan Komunikasi
ttd
Drs. Wariki Sutikno, MCP
3
DAFTAR ISI
COVER ......................................................................................................................................... ..................... 1
KATA PENGANTAR ...................................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI ...................................................................................................................................................... 3
DAFTAR TABEL .............................................................................................................................................. 4
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................................. 5
BAB II PERENCANAAN KINERJA ............................................................................................................. 5
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ......................................................................................................... 7
A. Capaian Kinerja Organisasi .............................................................................................................. 7
1. Sasaran Strategis I: Tercapainya perencanaan yang terintegrasi, sinkron dan
sinergis antardaerah, antarruang, antar-waktu, antarfungsi pemerintah dengan
penganggarannya Bidang Politik dan Komunikasi
1.1. Indikator Kinerja I: Persentase (%) kesesuaian muatan antara RKP 2016
dengan RPJMN 2015-2019 Bidang Politik dan Komunikasi ....................................... 7
1.2. Indikator Kinerja II: Persentase (%) kesesuaian muatan antara Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga (Renja K/L) 2016 dengan RKP 2016 Bidang Bidang
Politik dan Komunikasi ...................................................................... .............................. 7
1.3. Indikator Kinerja III: Persentase (%) kesesuaian rancangan Rencana Kerja
dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L) 2016 dengan RKP 2016
Bidang Politik dan Komunikasi ....................................................................................... 8
2. Sasaran Strategis II: Terlaksananya program-program pembangunan Bidang
Politik dan Komunikasi sesuai dengan rencana
2.1. Indikator Kinerja IV: Persentase (%) Sasaran Prioritas Nasional Bidang
Politik dan Komunikasi yang telah sesuai dengan rencana ........................................ 9
3. Sasaran Strategis III: Meningkatnya peran Kementerian PPN/Bappenas terkait
koordinasi kebijakan pembangunan nasional lainnya Bidang Politik dan
Komunikasi ...............................................................................................................................10
3.1. Indikator Kinerja V: Persentase (%) dokumen perencanaan atau pelaporan
lainnya yang disetujui atau disepakati oleh pemberi tugas (Presiden,
Wapres, Menko) Bidang Politik dan Komunikasi ................................................. 10
3.2. Indikator Kinerja VI: Persentase (%) K/L/P (Kementerian/ Lembaga/
Pemerintah Daerah) yang telah menindaklanjuti program-program
penugasan khusus Bidang Politik dan Komunikasi.............................................. 11
B. Realisasi Anggaran .............................................................................................................................. 12
BAB IV PENUTUP ........................................................................................................................................... 12
LAMPIRAN ............................................................................................................................................... 13
1. Perjanjian Kinerja ........................................................................................................................ 14
2. Realisasi Anggaran ..................................................................................................................... 15
3. Tabel Indikator Kinerja I, II dan III .......................................................................................... 16
4. Kertas Kerja Perhitungan Tingkat Kesesuaian ....................................................................... 21
4
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Rencana Kinerja Direktorat Politik dan Komunikasi
Tabel 1.2. Indikator Kinerja I: Persentase (%) kesesuaian muatan antara RKP 2015 dengan
RT-RPJMN 2015-2019 Bidang Politik dan Komunikasi
Tabel 1.3. Indikator Kinerja II: % kesesuaian muatan antara Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga (Renja K/L) 2015 dengan RKP 2015 Bidang Politik dan
Komunikasi
Tabel 1.4. Indikator Kinerja III: % kesesuaian rancangan Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA K/L) 2015 dengan RKP 2015 Bidang Politik dan
Komunikasi
Tabel 1.5. Indikator Kinerja IV: % Sasaran Prioritas Nasional Bidang Politik dan Komunikasi
yang telah sesuai dengan rencana
Tabel 1.6. Indikator Kinerja V: % dokumen perencanaan atau pelaporan lainnya yang
disetujui atau disepakati oleh pemberi tugas (Presiden, Wapres, Menko) Bidang
Politik dan Komunikasi)
Tabel 1.7. Indikator Kinerja VI: % K/L/P yang telah menindaklanjuti program-program
penugasan khusus Bidang Politik dan Komunikasi
Tabel 1.8. Realisasi Anggaran Ditpolkom Periode Tahun 2015
5
LAPORAN KINERJA DIREKTORAT POLITIK DAN KOMUNIKASI
TAHUN 2015
BAB I PENDAHULUAN
Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas No. 005/M.PPN/10/2007 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan
Pembangunan Nasional menyatakan bahwa Direktorat Politik dan Komunikasi mempunyai
tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan, koordinasi, sinkronisasi, pelaksanaan
penyusunan dan evaluasi perencanaan pembangunan nasional di bidang politik, komunikasi
dan informasi publik, serta pemantauan dan penilaian atas pelaksanaannya. Berdasarkan
pada tugas tersebut, Direktorat Politik dan Komunikasi memiliki peran strategis dalam
merancang arah kebijakan dan program pembangunan di bidang politik dan komunikasi,
serta mengawal pelaksanaan kebijakan dan program-program serta kegiatan-kegiatannya,
terutama program/kegiatan prioritas. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, Direktorat
Politik dan Komunikasi bermitra dengan 10 (sepuluh) Kementerian/Lembaga (K/L) yaitu
Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam),
Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum – Kemendagri), Komisi
Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Badan Nasional
Penanggulangan Terorisme (BNPT), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Kementerian
Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat),
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi diatas, terdapat beberapa permasalahan utama
yang dihadapi Direktorat Politik dan Komunikasi, diantaranya adalah : Pertama, belum
tersedianya SOP (standard operating procedure) di level Kementerian PPN/Bappenas yang
mengatur mekanisme penyelesaian tugas/pekerjaan, terutama yang terkait dengan tupoksi
utama. Kedua, belum tercapainya sinergitas proses perencanaan dan penganggaran sehingga
berimplikasi pada ketidaksinkronan proses dan output pekerjaan. Ketiga, belum memadainya
komponen keorganisasian direktorat terutama terkait dengan kuantitas SDM dan kualitas
fasilitas pendukung kedirektoratan. Selain itu, tahun 2015 merupakan tahun transisi
perencanaan pembangunan sekaligus tahun pertama RPJMN 2015-2019 karena penyiapan
perumusan kebijakan, koordinasi, sinkronisasi, perencanaan pembangunan nasional di
bidang politik, komunikasi dan informasi publik dilakukan pada tahun 2014, dimana RPJMN
2015-2019 masih dalam proses penyusunan. Dengan demikian penyusunan RKP 2015
mengacu pada RPJMN sebelumnya (2010-2014) dan berpotensi adanya ketidaksinkronan
dengan RPJMN 2015-2019. Direktorat Politik dan Komunikasi berupaya agar kendala-kendala
tersebut dapat diatasi guna meningkatkan kinerja dan output direktorat.
6
BAB II PERENCANAAN KINERJA
Dalam rangka pengukuran kinerja atas tugas dan output yang dihasilkan, Direktorat
Politik dan Komunikasi (Ditpolkom)berdasarkan pada Renstra Kementerian PPN/Bappenas
2015-2019 sebagai rencana kinerja lima tahunan telah menetapkan beberapa rencana kinerja
tahunan kegiatan yang dilengkapi dengan sasaran, indikator, dan target. Rencana Kinerja
Kegiatan 2015 ini mengacu pada program pembangunan Renstra 2015-2019 Kementerian
PPN/Bappenas. Pada Tahun 2015, rencana kinerja kegiatan yang telah ditetapkan Ditpolkom
adalah sebagai berikut :
No SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
WAKTU
PENYELESAIAN
ANGGARAN
I. Tercapainya
perencanaan yang
terintegrasi, sinkron
dan sinergis antar
daerah, antar ruang,
antar-waktu, antar
fungsi pemerintah
dengan
penganggarannya
Bidang Politik dan
Komunikasi
1. % kesesuaian muatan
antara RKP 2016 dengan
RPJMN 2015-2019
Bidang Politik dan
Komunikasi
100% Triwulan 2
RM :
Rp 4.170.000.000,-
2. % kesesuaian muatan
Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga
(Renja K/L) 2016 dengan
RKP 2016 Bidang Politik
dan Komunikasi
90% Triwulan 2
3. % kesesuaian rancangan
Rencana Kerja dan
Anggaran
Kementerian/Lembaga
(RKA K/L) 2016 dengan
RKP 2016 Bidang Politik
dan Komunikasi
87,5% Triwulan 4
II. Terlaksananya
program-program
pembangunan Bidang
Politik dan
Komunikasi sesuai
dengan rencana
4. % Sasaran Prioritas
Nasional Bidang Politik
dan Komunikasi yang
telah sesuai dengan
rencana
98,5% Triwulan 4
III. Meningkatnya peran
Kementerian
PPN/Bappenas terkait
koordinasi kebijakan
pembangunan
nasional lainnya
Bidang Politik dan
Komunikasi
5. % dokumen
perencanaan atau
pelaporan lainnya yang
disetujui atau disepakati
oleh pemberi tugas
(Presiden, Wapres,
Menko) Bidang Politik
dan Komunikasi
97,5% RT RPJMN 3 –
TW2
RKP 2016 – TW2
6. % K/L/P yang telah
menindaklanjuti
program-program
penugasan khusus
Bidang Politik dan
Komunikasi
97,5% TW 4
7
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Organisasi
Sesuai dengan Perjanjian Kinerja yang telah ditetapkan, Direktorat Politik dan
Komunikasi berupaya dengan sungguh-sungguh untuk mencapai target-target yang
telah ditetapkan tersebut. Pada bagian berikut akan disajikan capaian kinerja organisasi
yang mendasarkan diri pada capaian masing-masing sasaran strategis unit kerja
Direktorat Politik dan Komunikasi.
1. Sasaran Strategis I: Tercapainya perencanaan yang terintegrasi, sinkron dan sinergis
antardaerah, antarruang, antar-waktu, antarfungsi pemerintah dengan
penganggarannya Bidang Politik dan Komunikasi
1.1. Indikator Kinerja I : % kesesuaian antara muatan RKP 2016 dengan RPJMN 2015-2019
Bidang Politik dan Komunikasi
Realisasi Indikator Kinerja Pertama (IK I) untuk Tahun 2015 adalah sebesar 100%
dari target yang telah ditetapkan sebesar 100%. Realisasi sampai dengan bulan
Desember 2015 adalah telah tersusunnya RKP 2016 Bidang Politik dan
Komunikasi, penyusunannya berdasarkan pada RPJMN 2015-2019 Bidang
Politik dan Komunikasi, serta muatan RKP 2016 sesuai dengan muatan pada
RPJMN 2015-2019. Adapun perkembangan capaian IK I dari beberapa tahun
terakhir sebagai berikut:
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2013
% kesesuaian antara muatan RKP
2016 dengan RPJMN 2015-2019
Bidang Politik dan Komunikasi
100% 100% 100% 100% *
RKP 2016 yang ditetapkan melalui Peraturan Presiden No. 60 Tahun 2015
merupakan hasil penyesuaian dengan RPJMN 2015-2019 Bidang Politik dan
Komunikasi terkait dengan Arah Kebijakan dan Sasaran Prioritasnya.
Penyesuaian muatan RKP 2016 dan RPJMN 2015-2019 Bidang Politik dan
Komunikasi dilakukan antara lain melalui pertemuan koordinasi berupa
bilateral meeting dangan Mitra K/L Direktorat Politik dan Komunikasi, juga
melalui mekanisme trilateral meeting dengan Kementerian Keuangan. Dimana
dalam pertemuan-pertemuan tersebut disepakati bahwa pelaksanaan kegiatan
Kementerian/Lembaga Mitra Ditpolkom Bidang Politik dan Komunikasi harus
sejalan dan sinergis dengan arah kebijakan yang terdapat dalam RPJMN 2015-
2019 Bidang Politik dan Komunikasi. Pencapaian target kinerja mencapai 100 %.
1.2. Indikator Kinerja II : % kesesuaian muatan Rencana Kerja Kementerian/Lembaga (Renja
K/L) 2015 dengan RKP 2015 Bidang Politik dan Komunikasi
Realisasi Indikator Kinerja Kedua (IK II) untuk tahun 2015 adalah sebesar 90%
dari target yang telah ditetapkan sebesar 90%. Adapun perkembangan capaian
IK II dari beberapa tahun terakhir sebagai berikut :
8
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2013
% kesesuaian muatan Rencana
Kerja Kementerian/Lembaga
(Renja K/L) 2016 dengan RKP
2016 Bidang Politik dan
Komunikasi
90% 90% 90% 90% 90%
Proses penyusunan Renja K/L oleh Mitra Kerja Direktorat Politik dan
Komunikasi senantiasa berpedoman pada arah kebijakan RKP 2016 dan
Dokumen Trilateral Meeting Penyusunan RKP 2016 yang disepakati dan
ditandatangani oleh ketiga belah pihak (Bappenas, Kementerian/Lembaga dan
Kemenkeu), sehingga secara substantif dokumen Renja telah mengkomodasikan
mandat yang tertuang dalam RKP 2016, walaupun secara administratif terdapat
beberapa hal yang harus dikonfirmasikan dan disempurnakan.
Dapat dinyatakan bahwa terdapat tingkat kesesuaian antara sasaran, program
dan kegiatan serta indikator yang terdapat dalam Renja K/L dan RKP Tahun
2016. Tingkat kesesuaian tersebut tidak dapat dicapai dengan maksimal
dikarenakan proses penyusunan Renja K/L yang sudah melibatkan pihak lain di
luar Bappenas, sehingga terdapat beberapa aspek yang di luar kontrol Bappenas,
seperti adanya aturan dan kendala teknis yang perlu dipertimbangkan dalam
menyusun Renja K/L tersebut. Pencapaian target mencapai 90%.
1.3. Indikator Kinerja III : % kesesuaian rancangan Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA K/L) 2015 dengan target dan sasaran RENJA KL 2014
Bidang Politik dan Komunikasi
Realisasi Indikator Kinerja Ketiga (IK III) untuk tahun 2015 adalah sebesar 87,5%
dari target yang telah ditetapkan sebesar 100%. Adapun perkembangan capaian
IK III dari beberapa tahun terakhir sebagai berikut :
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2012
% kesesuaian rancangan Rencana
Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA
K/L) 2016 dengan RKP 2016
Bidang Politik dan Komunikasi
87,5% 87,5% 87,5% 87,5% 100%
Untuk mengukur kesesuaian antara rancangan Rencana Kerja dan Anggaran
Kementerian/Lembaga (RKA K/L) 2016 dengan RKP 2016 Bidang Politik dan
Komunikasi, dilakukan melalui forum penelaahan RKA-KL pada Pagu
Anggaran yaitu dengan membahas kesiapan alokasi anggaran untuk
pelaksanaan kegiatan dan berdasarkan pembahasan yang dilakukan oleh DPR
dengan Kementerian/Lembaga terkait. Berdasarkan penelaahan, terdapat
kesesuaian antara sasaran, program dan kegiatan beserta indikator antara RKA-
KL dengan RKP, meskipun tidak seluruhnya sesuai dan harus dilakukan
9
konfirmasi. Beberapa ketidaksesuaian yang masih terjadi, khususnya pada aspek
indikator kinerja, target dan alokasi anggarannya.
Di dalam proses penelaahan yang merupakan bagian dari sub-sub kegiatan
koordinasi, dilakukan proses penyesuaian muatan Renja dan RKA-K/L 2016
dengan RKP 2016. Berdasarkan hasil dari proses penelaahan tersebut, terdapat
beberapa kendala sehingga kesesuaian antara Renja-K/L dan RKA-K/L tidak
dapat dicapai dengan maksimal. Beberapa kendala tersebut antara lain yaitu
terdapat kebijakan baru yang menyebabkan RKA-K/L perlu disesuaikan setelah
dilakukan penelaahan, kendala lainnya adalah belum terdapat sistem atau
mekanisme bagi dimungkinkannya penyesuaian Renja-K/L berdasarkan hasil
penelaahan RKA-K/L. Sehingga pada akhirnya berdampak pada ketidaksesuaian
antara RKA-K/L dengan Renja-K/L, meskipun mayoritas terdapat kesesuaian
antara RKA-K/L dengan RKP 2016 Bidang Politik dan Komunikasi.
Ketidaksesuaian tersebut antara lain berkaitan dengan adanya perbedaan pada
aspek indikator kinerja, target dan anggaran. Pencapaian target kinerja untuk
indikator kinerja ini mencapai 87,5%.
2. Sasaran Strategis II: Terlaksananya program program pembangunan Bidang Politik
dan Komunikasi sesuai dengan rencana
2.1. Indikator Kinerja IV : % Sasaran Prioritas Nasional Bidang Politik dan Komunikasi
yang telah sesuai dengan rencana
Realisasi Indikator Kinerja Keempat (IK IV) untuk tahun 2015 adalah sebesar
98,5% dari target yang telah ditetapkan sebesar 98,5%. Adapun perkembangan
capaian IK IV dari beberapa tahun terakhir sebagai berikut :
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2013
% Sasaran Prioritas Nasional
Bidang Politik dan Komunikasi
yang telah sesuai dengan rencana
98,5%* 98,5% 98,5% 98,5% 98,5%
*Penetapan target dengan mempertimbangkan indikator kinerja prioritas nasional sebagian bersifat
outcome, sehingga pencapaiannya dipengaruhi oleh banyak faktor yang tidak hanya berasal dari
internal pemerintah, tapi juga perkembangan/peran eksternal pemerintah
Dalam upaya pencapaian Indikator “Prosentase Sasaran Prioritas Nasional Bidang
Politik dan Komunikasi yang sesuai dengan rencana” ini, selama Tahun 2015
Ditpolkom melakukan beberapa kegiatan yaitu Pengendalian Pelaksananaan RKP
2015 Bidang Politik dan Komunikasi; Koordinasi Strategis Fasilitasi Penguatan
Demokrasi, Koordinasi Strategis Penyusunan Rencana Aksi Strategi Nasional
Pemantapan Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa dalam rangka
memperkuat Persatuian dan Kesatuan; dan Evaluasi Kelembagaan ASEAN dan
Implementasi Open Government Partnership (OGI).
Untuk menjaga agar sasaran prioritas nasional Bidang Politik dan Komunikasi
sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan (RKP 2015), maka setiap triwulan
10
sekali Ditpolkom melakukan pertemuan koordinasi dengan semua (sepuluh)
Mitra Kerja K/L untuk mendiskusikan hal-hal terkait pelaksanaan kegiatan RKP
2015 Bidang Politik dan Komunikasi oleh Mitra Kerja K/L. Pertemuan koordinasi
ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui capaian kinerja pelaksanaan
program/kegiatan TW 2 (April – Juni) Tahun Anggaran 2015, mengetahui
permasalahan/kendala yang dihadapi (substansi dan teknis) dan mendiskusikan
dan merumuskan tindak lanjut yang diperlukan. Dengan kata lain, pertemuan ini
diselenggarakan agar Mitra Kerja K/L dalam melaksanakan kegiatannya selalu on
the track.
Selanjutnya Ditpolkom juga melakukan pertemuan-pertemuan koordinasi dengan
Mitra Kerja K/L dan juga Kementerian/Lembaga terkait berdasarkan isu tematik
dalam rangka penguatan demokrasi di Indonesia, untuk menjaga agar sasaran
prioritas nasional yang tercantum dalam RPJPN 2010-2025 dan RPJMN 2015-2019
sesuai dengan dokuemn-dokumen perencanaan turunannya dan lainnya. Dalam
RPJMN 2015-2019 diamanatkan juga bahwa di Bidang Politik dan Komunikasi
perlu untuk menyusun regulasi/kebijakan terkait dengan pelaksanaan strategi
nasional pemantapan wawasan kebangsaan dan karakter bangsa dalam rangka
NKRI yang menjadi bagian dari revolusi mental, untuk itu selama Tahun 2015
Ditpolkom terus menerus berkoordinasi dengan Kementerian/Lembaga terkait
bagi penyunan Stranas Wasbang dan Karbang ini.
Hal lain yang dilaksanakan oleh Ditpolkom adalah dengan melakukan Review
Kelembagaan Komunitas Asean untuk melihat ketiga aspek yaitu peningkatan
kesiapan publik domestik dan meningkatnya peran (kontribusi) dan
kepemimpinan Indonesia di Asean, penguatan koordinasi penyiapan dan
pelaksanaan program serta penguatan koordinasi percepatan pelaksanaan butir
aksi komunitas ASEAN; dan review Open Government Indonesia dilakukan
terhadap pelaksanaan kegiatan/implementasi Open Government Indonesia
sepanjang tahun 2011 hingga 2014 baik di pemerintahan pusat maupun
pemerintahan daerah dan untuk melihat dampak akan kebijakan pemerintah
dengan diterbitkan UU Keterbukaan Informasi Publik No. 12 tahun 2008 yang
efektif berlaku sejak tahun 2010. Open Government yang merupakan gerakan
untuk membangun pemerintah yang lebih terbuka, lebih partisipatif dan lebih
inovatif juga berlandaskan pada UU No 37/2008 tentang Ombudsman Republik
Indonesia, UU No 25/2009 tentang Pelayanan Publik, Permendagri 35/2010
tentang Pedoman Pengelolaan Informasi di Kemendagri dan Pemda, serta PP
61/2010 tentang Pelaksanaan UU 14/2008.
Pencapaian target kinerja yang dilaksanakan sebesar 98,5%.
3. Sasaran Strategis III : Meningkatnya peran Kementerian PPN/Bappenas terkait
koordinasi kebijakan pembangunan nasional lainnya Bidang Politik dan Komunikasi
3.1. Indikator Kinerja V : % dokumen perencanaan atau pelaporan lainnya yang disetujui
atau disepakati oleh pemberi tugas (Presiden, Wapres, Menko) Bidang Politik dan
Komunikasi
11
Realisasi Indikator Kinerja Kelima (IK V) untuk tahun 2015 adalah sebesar
97,5% dari target yang telah ditetapkan sebesar 97,5%. Adapun perkembangan
capaian IK V dari beberapa tahun terakhir sebagai berikut :
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2013
% dokumen perencanaan atau
pelaporan lainnya yang disetujui
atau disepakati oleh pemberi
tugas (Presiden, Wapres, Menko)
Bidang Politik dan Komunikasi
97,5% 97,5% 97,5% 97,5% 97,5%
Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Ditpolkom dalam rangka mencapai
sasaran strategis ini selama tahun 2015 adalah telah menyusun dokumen-
dokumen perencanaan dan pelaporan sebagai berikut : Penyusunan Lampiran
Pidato Presiden 2015; Penyusunan Indeks Demokrasi Indonesia, meliputi :
tersusunnya IDI 2014 dan diseminasi/pemanfaatan IDI di 3 Provinsi Terpilih;
dan Fasilitasi penyusunan Indeks Keamanan Indonesia.
Selain itu Ditpolkom secara khusus juga diminta oleh Menteri PPN untuk
melakukan Kajian Prakarsa Strategis tentang Pembangunan Politik di Pusat-
Pusat Pertumbuhan Baru. Lokus dari Prakarsa Strategis ini adalah di 5 (lima)
daerah pertumbuhan baru yaitu Batam, Bitung, Morotai, Maloy-Kutai Timur,
dan Bontang.
3.2. Indikator Kinerja VI : % K/L/P yang telah menindaklanjuti program-program
penugasan khusus Bidang Politik dan Komunikasi
Realisasi Indikator Kinerja Keenam (IK VI) untuk tahun 2015 adalah sebesar
97,5% dari target yang telah ditetapkan sebesar 97,5%. Adapun perkembangan
capaian IK VI dari beberapa tahun terakhir sebagai berikut :
Indikator Target
2015
Realisasi
2015
% Capaian
2015 2014 2013
% K/L/P yang telah menindaklanjuti
program-program penugasan khusus
Bidang Politik dan Komunikasi
97,5% 97,5% 97,5% 97,5% 97,5%
Ditpolkom telah melaksanakan kegiatan dalam rangka menindaklanjuti
program-program penugasan khusus Bidang Politik dan Komunikasi selama
periode tahun 2015, yaitu Fasilitasi Pelaksanaan Peace Corps di Indonesia yaitu
fasilitasi Bappenas dalam mendukung koordinasi yang baik antar instansi
pemerintah. Tujuan fasilitasi ini adalah untuk berjalannya program Peace Corps
secara optimal dan bermanfaat bagi peningkatan kapasitas siswa dalam
penguasaan bahasa Inggris dan meningkatkan people to people contact yang
memungkinkan terbangunnya pemahaman antar masyarakat dan relawan di
daerah terpilih.
12
B. Realisasi Anggaran
Pelaksanaan Kegiatan Direktorat Politik dan Komunikasi Tahun Anggaran 2015 telah
dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan target yang telah ditentukan walaupun dari sisi
penyerapan anggaran tidak mencapai 100%. Salah satu penyebab kurang optimalnya realisasi
anggaran oleh Ditpolkom adalah bahwa pada bulan Februari 2015, Ditpolkom diberikan
tugas langsung dari Menteri PPN untuk melakukan Kajian yaitu Prakarsa Strategis
Pembangunan Politik di Pusat-Pusat Pertumbuhan Baru, dengan nilai kegiatan sebesar Rp
1.000.000.000,-.
Total penyerapan anggaran kegiatan Direktorat Politik dan Komunikasi sebesar
Rp.6.004.802.374,-, atau sebesar 91% dari pagu sebesar Rp 6.594.080.000,- (sebagaimana rincian
realisasi anggaran per kegiatan). Sesuai arahan/kebijakan Direktorat Politik dan Komunikasi
telah melakukan penghematan anggaran sebesar 9% dari pagu awal yang telah ditetapkan.
REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN KEGIATAN DITPOLKOM
TRIWULAN 1 – 4 (JANUARI – DESEMBER) 2015
No Nama Kegiatan Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % Target (%)
1 Fasilitasi Dalam Rangka Penguatan
Demokrasi Indonesia Tahun 2015 Rp757,029,000 Rp674,932,955 89% 100
2 Fasilitasi Penyusunan Indeks Keamanan
Indonesia Rp665,885,000 Rp553,873,200 83% 100
3
Pengendalian Pelaksanaan
Program/Kegiatan Pembangunan Bidang
Politik dan Komunikasi
Rp432,467,000 Rp404,974,311 94% 100
4 Reviu Terkait Kelembagaan Komunitas
ASEAN dan OGI Rp448,776,000 Rp410,979,700 92% 100
5 Fasilitasi Pelaksanaan Program Peace
Corps Di Indonesia Rp101,372,000 Rp98,205,425 97% 100
6
Koordinasi Strategis Penyusunan Rencana
Aksi (Renaksi) 2016 Stranas Pemantapan
Wawasan Kebangsaaan dan Karakter
Bangsa dalam Rangka Memperkuat
Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Rp578,858,000 Rp565,920,250 98% 100
7
Pengembangan Model Kelembagaan dan
Dukungan Sumber Daya Berkelanjutan
bagi CSO dalam "Proses Demokrastisasi"
Rp185,613,000 Rp174,173,200 94% 100
8 Kajian Prakarsa tentang Pembangunan
Politik di Pusat-Pusat Pertumbuhan Baru
Rp1,000,000,000
Rp809,679,300
81%
100
9 Pengelolaan Dana Hibah – Indonesian
Democracy Index (IDI) Rp2,424,080,000 Rp2,312,064,033 95% 100
JUMAH Rp6,594,080,000 Rp6,004,802,374 91% 100
BAB IV PENUTUP
Secara umum dapat disimpulkan bahwa capaian kinerja Direktorat Politik dan
Komunikasi telah sesuai dengan target yang ditetapkan atau sesuai dengan penetapan kinerja
untuk Ditpolkom.
13
Untuk memastikan bahwa pelaksanaan kegiatan di masa mendatang menjadi lebih
optimal dengan peningkatan kinerja Ditpolkom, maka hal-hal yang akan dilaksanakan
kedepannya adalah :
- Membuat rencana kerja masing-masing kegiatan agar setiap kegiatan yang telah
direncanakan dapat dilaksanakan sesuai target dan tepat waktu
- Melakukan pengendalian terhadap pelakanakan kegiatan sesuai tapkin, untuk
memastikan agar kegiatan dapat berjalan sesuai rencana yang telah ditetapkan dan
dapat mengatasi kendala yang terjadi pada kurun waktu pelaksanaan kegiatan
LAMPIRAN:
1) Perjanjian Kinerja
2) Realisasi Anggaran
3) Tabel Indikator Kinerja I, II dan III
4) Kertas Kerja Perhitungan Tingkat Kesesuaian
14
LAMPIRAN 1
PENETAPAN KINERJA
DIREKTUR POLITIK DAN KOMUNIKASI 2015
PENETAPAN KINERJA
UNIT KERJA ESELON II : DIREKTORAT POLITIK DAN KOMUNIKASI
TAHUN : 2015
SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET
(1) (2) (3)
1. Tercapainya perencanaan yang
terintegrasi, sinkron dan sinergis
antardaerah, antarruang, antar-
waktu, antarfungsi pemerintah
dengan penganggarannya Bidang
Politik dan Komunikasi
% kesesuaian antara muatan RKP 2016 dengan
RPJMN 2015-2019 Bidang Politik dan
Komunikasi
100%
% kesesuaian muatan Rencana Kerja
Kementerian/Lembaga (Renja K/L) 2016 dengan
RKP 2016 Bidang Politik dan Komunikasi
90%
% kesesuaian rancangan Rencana Kerja dan
Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L)
2016 dengan RKP 2016 Bidang Politik dan
Komunikasi
87,5%
2. Terlaksananya program program
pembangunan Bidang Politik dan
Komunikasi sesuai dengan
rencana
% Sasaran Prioritas Nasional Bidang Politik dan
Komunikasi yang telah sesuai dengan rencana
98,5%
3. Meningkatnya peran Kementerian
PPN/Bappenas terkait koordinasi
kebijakan pembangunan nasional
lainnya Bidang Politik dan
Komunikasi
% dokumen perencanaan atau pelaporan
lainnya yang disetujui atau disepakati oleh
pemberi tugas (Presiden, Wapres, Menko)
Bidang Politik dan Komunikasi
97,5%
% K/L/P yang telah menindaklanjuti program-
program penugasan khusus Bidang Politik dan
Komunikasi
97,5%
15
LAMPIRAN 2
REALISASI PENYERAPAN ANGGARAN KEGIATAN DITPOLKOM
TRIWULAN 1 – 4 (JANUARI – DESEMBER) 2015
No Nama Kegiatan Pagu (Rp) Realisasi (Rp) % Target (%)
1 Fasilitasi Dalam Rangka Penguatan
Demokrasi Indonesia Tahun 2015 Rp757,029,000 Rp674,932,955 89% 100
2 Fasilitasi Penyusunan Indeks Keamanan
Indonesia Rp665,885,000 Rp553,873,200 83% 100
3
Pengendalian Pelaksanaan
Program/Kegiatan Pembangunan Bidang
Politik dan Komunikasi
Rp432,467,000 Rp404,974,311 94% 100
4 Reviu Terkait Kelembagaan Komunitas
ASEAN dan OGI Rp448,776,000 Rp410,979,700 92% 100
5 Fasilitasi Pelaksanaan Program Peace
Corps Di Indonesia Rp101,372,000 Rp98,205,425 97% 100
6
Koordinasi Strategis Penyusunan Rencana
Aksi (Renaksi) 2016 Stranas Pemantapan
Wawasan Kebangsaaan dan Karakter
Bangsa dalam Rangka Memperkuat
Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Rp578,858,000 Rp565,920,250 98% 100
7
Pengembangan Model Kelembagaan dan
Dukungan Sumber Daya Berkelanjutan
bagi CSO dalam "Proses Demokrastisasi"
Rp185,613,000 Rp174,173,200 94% 100
8 Kajian Prakarsa tentang Pembangunan
Politik di Pusat-Pusat Pertumbuhan Baru
Rp1,000,000,000
Rp809,679,300
81%
100
9 Pengelolaan Dana Hibah – Indonesian
Democracy Index (IDI) Rp2,424,080,000 Rp2,312,064,033 95% 100
JUMAH Rp6,594,080,000 Rp6,004,802,374 91% 100
16
LAMPIRAN 3
TABEL INDIKATOR KINERJA I
No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
RPJMN 2015-2019 RKP 2015 ANALISIS
KESESUAI
AN
I. Penguatan Peran Lembaga Demokrasi
1 Sasaran Menguatnya kelembagaan
demokrasi dengan capaian
indeks aspek institusi demokrasi
sebesar 71 pada tahun 2019, dan
terselenggaranya pemilu
serentak tahun 2019 yang aman,
damai, adil jujur dan demokratis
Terwujudnya proses positif
konsolidasi demokrasi yang
diukur dengan pencapaian
angka indeks demokrasi
Indonesia sebesar 75 pada tahun
2019, peningkatan dari 63,72
yang merupakan baseline 2014;
tingkat partisipasi politik rakyat
sebesar 77,5 %, yakni
peningkatan dari 73,21%
partisipasi politik rakyat pada
pemilu tahun 2014, serta
terselenggaranya pemilu yang
aman, adil, dan demokratis
pada tahun 2019
Sesuai
2 Program Program Penguatan
Kelembagaan Demokrasi dan
Perbaikan Proses Politik
Program Penguatan
Kelembagaan Demokrasi dan
Perbaikan Proses Politik
Sesuai
3 Kegiatan Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Sesuai
4 Indikator a. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek
Pemilukada;
b. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
c. Prosentase Proses PAW
anggota DPR dan DPD,
DPRD Provinsi dan DPRD
Kabupaten/Kota dapat
diselesaikan dalam waktu 5
hari kerja;
d. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
e. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
a. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek
Pemilukada;
b. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
c. Prosentase Proses PAW
anggota DPR dan DPD,
DPRD Provinsi dan DPRD
Kabupaten/Kota dapat
diselesaikan dalam waktu 5
hari kerja;
d. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
e. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
Sesuai
17
No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
RPJMN 2015-2019 RKP 2015 ANALISIS
KESESUAI
AN
Provinsi/Kabupaten/Kota/Ind
uk/Pemekaran;
f. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
g. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden serta
Pemilukada;
h. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
i. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
j. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
Provinsi/Kabupaten/Kota/Ind
uk/Pemekaran;
f. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
g. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden serta
Pemilukada;
h. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
i. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
j. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
KESIMPULAN
ANALISIS
Sesuai, tercapai target 100%.
TABEL INDIKATOR KINERJA II No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
Renja KL (Komisi Pemilihan
Umum) 2016
RKP 2016 Bidang Politik ANALISIS
KESESUAIAN
I. Penguatan Peran Lembaga Demokrasi
1 Sasaran Terwujudnya proses positif
konsolidasi demokrasi yang
diukur dengan pencapaian angka
indeks demokrasi Indonesia
sebesar 75 pada tahun 2019,
peningkatan dari 63,72 yang
merupakan baseline 2014; tingkat
partisipasi politik rakyat sebesar
77,5 %, yakni peningkatan dari
73,21% partisipasi politik rakyat
pada pemilu tahun 2014, serta
terselenggaranya pemilu yang
aman, adil, dan demokratis pada
tahun 2019
Terwujudnya proses positif
konsolidasi demokrasi yang
diukur dengan pencapaian angka
indeks demokrasi Indonesia
sebesar 75 pada tahun 2019,
peningkatan dari 63,72 yang
merupakan baseline 2014; tingkat
partisipasi politik rakyat sebesar
77,5 %, yakni peningkatan dari
73,21% partisipasi politik rakyat
pada pemilu tahun 2014, serta
terselenggaranya pemilu yang
aman, adil, dan demokratis pada
tahun 2019
Sesuai
2 Program Program Penguatan Kelembagaan
Demokrasi dan Perbaikan Proses
Politik
Program Penguatan Kelembagaan
Demokrasi dan Perbaikan Proses
Politik
Sesuai
3 Kegiatan Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Sesuai
4 Indikator a. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek Pemilukada;
b. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
k. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek Pemilukada;
l. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
Sesuai
18
No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
Renja KL (Komisi Pemilihan
Umum) 2016
RKP 2016 Bidang Politik ANALISIS
KESESUAIAN
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
c. Prosentase Proses PAW anggota
DPR dan DPD, DPRD Provinsi
dan DPRD Kabupaten/Kota
dapat diselesaikan dalam waktu
5 hari kerja;
d. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
e. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
Provinsi/Kabupaten/Kota/Induk
/Pemekaran;
f. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
g. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden serta
Pemilukada;
h. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
i. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
j. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
m. Prosentase Proses PAW
anggota DPR dan DPD, DPRD
Provinsi dan DPRD
Kabupaten/Kota dapat
diselesaikan dalam waktu 5
hari kerja;
n. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
o. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
Provinsi/Kabupaten/Kota/Indu
k/Pemekaran;
p. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
q. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden serta
Pemilukada;
r. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
s. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
t. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
5 Target a. 204
b. 100%
c. 1
d. 30
e. 65
f. 65
g. 531
h. 204
i. 9
j. 1
a. 204
b. 100%
c. 1
d. 30
e. 65
f. 65
g. 531
h. 204
i. 9
j. 1
Sesuai
6 Anggaran 76,9 Milyar 76,9 Milyar Sesuai
KESIMPULAN
ANALISIS
100% Sesuai
19
TABEL INDIKATOR KINERJA III
No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
RKA-KL (Komisi Pemilihan
Umum) 2016
RKP 2016 Bidang Politik ANALISIS
KESESUAIAN
I. Penguatan Peran Lembaga Demokrasi
1 Sasaran Terwujudnya proses positif
konsolidasi demokrasi yang
diukur dengan pencapaian angka
indeks demokrasi Indonesia
sebesar 75 pada tahun 2019,
peningkatan dari 63,72 yang
merupakan baseline 2014; tingkat
partisipasi politik rakyat sebesar
77,5 %, yakni peningkatan dari
73,21% partisipasi politik rakyat
pada pemilu tahun 2014, serta
terselenggaranya pemilu yang
aman, adil, dan demokratis pada
tahun 2019
Terwujudnya proses positif
konsolidasi demokrasi yang
diukur dengan pencapaian angka
indeks demokrasi Indonesia
sebesar 75 pada tahun 2019,
peningkatan dari 63,72 yang
merupakan baseline 2014; tingkat
partisipasi politik rakyat sebesar
77,5 %, yakni peningkatan dari
73,21% partisipasi politik rakyat
pada pemilu tahun 2014, serta
terselenggaranya pemilu yang
aman, adil, dan demokratis pada
tahun 2019
Sesuai
2 Program Program Penguatan Kelembagaan
Demokrasi dan Perbaikan Proses
Politik
Program Penguatan Kelembagaan
Demokrasi dan Perbaikan Proses
Politik
Sesuai
3 Kegiatan Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Pedoman, petunjuk teknis dan
bimbingan teknis/supervisi,
publikasi/sosialisasi
penyelenggaraan pemilu dan
pendidikan pemilih
Sesuai
4 Indikator a. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek Pemilukada;
b. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
c. Prosentase Proses PAW anggota
DPR dan DPD, DPRD Provinsi
dan DPRD Kabupaten/Kota
dapat diselesaikan dalam waktu
5 hari kerja;
d. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
e. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
Provinsi/Kabupaten/Kota/Induk
/Pemekaran;
f. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
g. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Wakil Presiden serta
a. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
mengikuti Bimtek Pemilukada;
b. Fasilitasi monitoring dan
supervisi pelaksanaan
pemilukada dan pemilu
legislatif dan Presiden/Wakil
Presiden;
c. Prosentase Proses PAW
anggota DPR dan DPD, DPRD
Provinsi dan DPRD
Kabupaten/Kota dapat
diselesaikan dalam waktu 5 hari
kerja;
d. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang telah
membentuk PPID;
e. Jumlah Provinsi dan
kabupaten/Kota yang telah
melakukan penataan dan
pengisian Anggota DPRD
Provinsi/Kabupaten/Kota/Induk
/Pemekaran;
f. Jumlah penataan daerah
pemilihan pasca Pemilu 2014;
g. Jumlah data serta dokumen
Pemilu, Pemilu Presiden dan
Sesuai
20
No ASPEK
KESESUAIAN
MUATAN
RKA-KL (Komisi Pemilihan
Umum) 2016
RKP 2016 Bidang Politik ANALISIS
KESESUAIAN
Pemilukada;
h. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
i. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
j. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
Wakil Presiden serta
Pemilukada;
h. Jumlah Provinsi dan
Kabupaten/Kota yang
melaksanakan Pemilukada;
i. Jumlah Kegiatan Pendidikan
Pemilih;
j. Prosentase penyampaian
informasi dan publikasi serta
sosialisasi pada Pemilu dan
Pemilukada.
5 Target a. 204
b. 100%
c. 1
d. 30
e. 65
f. 65
g. 531
h. 204
i. 9
j. 1
a. 204
b. 100%
c. 1
d. 30
e. 65
f. 65
g. 531
h. 204
i. 9
j. 1
Sesuai
6 Anggaran 76,9 Milyar 76,9 Milyar Sesuai
KESIMPULAN
ANALISIS
100% Sesuai
LAMPIRAN 4
21
KERTAS KERJA PERHITUNGAN TINGKAT KESESUAIAN
No SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR
KINERJA
KINERJA KINERJA
CATATAN
MONITORING Waktu Jumlah Satuan Uraian Jumlah (%)
1. Tercapainya
perencanaan yang
terintegrasi,
sinkron dan
sinergis
antardaerah,
antarruang, antar-
waktu,
antarfungsi
pemerintah
dengan
penganggarannya
Bidang Politik dan
Komunikasi
% kesesuaian
antara muatan
RKP 2016 dengan
RPJMN 2015-2019
Bidang Politik dan
Komunikasi
4
Bulan
100 % 85 85 TERCAPAI
Proses
penyusunan RKP
2016 Bidang
Politik dan
Komunikasi
berpedoman pada
RPJMN 2015-2019
Bidang Politik dna
Komunikasi.
Rancangan RKP
2016 disusun
melalui
mekanisme
bilateral dan
trilateral meeting
dengan Mitra
Kerja K/L dan
Kemkeu.
% kesesuaian
muata Rencana
Kerja
Kementerian/
Lembaga (Renja
K/L) 2016 dengan
RKP 2016 Bidang
Politik dan
Komunikasi
6
Bulan
90 % 90 100 TERCAPAI
Proses
penyusunan RKP
2016 dan Renja
K/L oleh mitra
kerja Direktorat
Politik dan
Komunikasi
senantiasa
berpedoman pada
arah kebijakan
RKP 2016 dan
dokumen trilateral
meeting, sehingga
secara substantif
dokumen Renja
telah
mengkomodasika
n mandat yang
tertuang dalam
RKP 2016,
walaupun secara
administratif
masih terdapat
beberapa hal yang
harus
dikonfirmasikan
dan
disempurnakan
% kesesuaian
rancangan
Rencana Kerja dan
6
Bulan
87,5 % 88 100 TERCAPAI
Untuk mengukur
22
No SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR
KINERJA
KINERJA KINERJA
CATATAN
MONITORING Waktu Jumlah Satuan Uraian Jumlah (%)
Anggaran
Kementerian/Lem
baga (RKA K/L)
2016 dengan RKP
2016 Bidang
Politik dan
Komunikasi
kesesuaian ini
dilakukan melalui
forum penelaahan
RKA-KL pada
Pagu Anggaran.
Hasil penelaahan
menunjukkan
kesesuaian antara
sasaran, program
dan kegiatan
beserta indikator
antara RKA-KL
dengan RKP,
meskipun tidak
seluruhnya sesuai
dan harus
dilakukan
konfirmasi.
Beberapa
ketidaksesuaian
yang masih
terjadi, khususnya
pada aspek
indikator kinerja,
target dan alokasi
anggarannya
2. Terlaksananya
program program
pembangunan
Bidang Politik dan
Komunikasi sesuai
dengan rencana
% Sasaran
Prioritas Nasional
Bidang Politik dan
Komunikasi yang
telah sesuai
dengan rencana
12
Bulan
98,5 % 100 0 TERCAPAI
Untuk mengukur
tingkat kesesuaian
dilakukan melalui
pemantauan atas
capaian
pembangunan
yang termasuk
dalam Prioritas
Nasional Bidang
Politik dan
Komunikasi
sampai akhir
tahun 2015.
Evaluasi atas
capaian tersebut
akan digunakan
sebagai salah satu
bahan
penyusunan
dokumen RKP
2016, Lampiran
Pidato
Kenegaraan
Presiden Tahun
2014, dan RT-
RPJMN 2015-2019
3. Meningkatnya
peran
Kementerian
% dokumen
perencanaan atau
pelaporan lainnya
12
Bulan
98 % 98 100 TERCAPAI
Untuk mengukur
23
No SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR
KINERJA
KINERJA KINERJA
CATATAN
MONITORING Waktu Jumlah Satuan Uraian Jumlah (%)
PPN/Bappenas
terkait koordinasi
kebijakan
pembangunan
nasional lainnya
Bidang Politik dan
Komunikasi
yang disetujui
atau disepakati
oleh pemberi
tugas (Presiden,
Wapres, Menko)
Bidang Politik dan
Komunikasi
kesesuaian
dilakukan dengan
pemantauan atas
capaian
pembangunan
yang termasuk
dalam Prioritas
Nasional Bidang
Politik dan
Komunikasi
sampai akhir
tahun 2015.
Evaluasi atas
capaian tersebut
akan digunakan
sebagai salah satu
bahan
penyusunan
dokumen RKP
2016, Lampiran
Pidato
Kenegaraan
Presiden Tahun
2015, dan RT-
RPJMN 2015-2019
% K/L/P yang
telah
menindaklanjuti
program-program
penugasan khusus
Bidang Politik dan
Komunikasi
12
Bulan
97,5 % 0 0 TERCAPAI
Realisasi IK VI
untuk tahun 2015
adalah sebesar
97,5% dari target
yang telah
ditetapkan sebesar
97,5%.
Penugasan khusus
Bidang Politik dan
Komunikasi
Tahun 2015, yaitu
Fasilitasi
Pelaksanaan Peace
Corps di Indonesia
yaitu fasilitasi
Bappenas dalam
mendukung
koordinasi yang
baik antar instansi
pemerintah.
Tujuan fasilitasi
ini adalah untuk
berjalannya
program Peace
Corps secara
optimal dan
bermanfaat bagi
peningkatan
kapasitas siswa
dalam penguasaan
bahasa Inggris dan
meningkatkan
24
No SASARAN
STRATEGIS
INDIKATOR
KINERJA
KINERJA KINERJA
CATATAN
MONITORING Waktu Jumlah Satuan Uraian Jumlah (%)
people to people
contact yang
memungkinkan
terbangunnya
pemahaman antar
masyarakat dan
relawan di daerah
terpilih