6
PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISIT) A. IDENTITAS KLIEN Inisial Klien : Tn. D Usia : 72 th Nomor Cm : 051739 Masuk RSJDL : 15 april 2013 Nama Penanggung Jawab : Tn. D Tanggal Kunjungan : 17 april 2015 Diagnosa Keperawatan : Gangguan Pola Tidur B. TUJUAN KUNJUNGAN RUMAH 1. Tujuan Umum keluarga mampu memahami gangguan tidur dan upaya penanganannya. 2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti dilakukan home visit diharapkan keluarga dan pasien mampu : a. Pengertian tidur b. Pengertian gangguan tidur c. Tanda dan gejala gangguan tidur d. Penyebab gangguan tidur e. Akibat tidur yang terganggu f. Cara mengatasi gangguan tidur C. SETRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI KEPERAWATAN 1. Fase Orientasi a. Memberi salam b. Memperkenalkan diri c. Menjelaskan kontrak, waktu, topik dan tujuan penyuluhan

Laporan Pelaksanaan Kunjungan Rumah

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan pelaksanaan kunjungan rumah

Citation preview

PROPOSAL KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISIT)

A. IDENTITAS KLIENInisial Klien: Tn. DUsia: 72 thNomor Cm: 051739Masuk RSJDL: 15 april 2013Nama Penanggung Jawab: Tn. DTanggal Kunjungan: 17 april 2015Diagnosa Keperawatan: Gangguan Pola Tidur

B. TUJUAN KUNJUNGAN RUMAH1. Tujuan Umumkeluarga mampu memahami gangguan tidur dan upaya penanganannya.2. Tujuan KhususSetelah mengikuti dilakukan home visit diharapkan keluarga dan pasien mampu :a. Pengertian tidurb. Pengertian gangguan tidurc. Tanda dan gejala gangguan tidurd. Penyebab gangguan tidure. Akibat tidur yang tergangguf. Cara mengatasi gangguan tidurC. SETRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI KEPERAWATAN1. Fase Orientasia. Memberi salamb. Memperkenalkan diric. Menjelaskan kontrak, waktu, topik dan tujuan penyuluhan2. Fase Kerjaa. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tentang tidurb. Menjelaskan pengertian tidurc. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tentang gangguan tidur/insomniad. Menjelaskan pengertian gangguan tidur / insomniae. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tentang tanda dan gejala gangguan tidur / insomniaf. Menjelaskan tentang tanda dan gejala gangguan tidur / Insomniag. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tenatang penyebab gangguan tidur / Insomnia h. Menjelaskan tentang penyebab gangguan tidur / Insomnia i. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tentang akibat gangguan tidur/ Insomniaj. Menjelaskan akibat gangguan tidur / Insomniak. Mengkaji pengetahuan pasien dan keluarga tentang cara mengatasi gangguan tidur / Insomnial. Menjelaskan cara mengatasi gangguan tidur/insomnia3. Fase Terminasia. Evaluasi ProsesPasien dan keluarga berpartisipasi selama kegiatan, lingkungan tidak bising dan pelaksanaan sesuai dengan rencana.b. Evaluasi HasilPasien dan keluarga mampu menyebutkan : Pengertian tidur dengan bahasa sendiri Tanda dan gejala gangguan tidur dengan bahasa sendiri Penyebab gangguan tidur dengan bahasa sendiri Cara mengatasi gangguan tidur dengan bahasa sendiric. Tindak LanjutManganjurkan kepada pasien untuk tetap rutin mengkonsumsi obat serta kontrol ke rumah sakit jika obat hanya tinggal sekali minum. serta memberikan pengartian kepada keluarga supaya keluarga memberi dukungan kepada pasien sehingga pasien tetap rutin minum obat dan kontrol ke rumah sakit.d. KontrakMenganjurkan kepada pasien dan keluarga apabila terjadi sesuatu hal yang kurang diingainkan mengenai sakit yang di derita pasien untuk langsung segera datang ke RS untuk berkonsultasi ke dokter sehingga masalah pasien akan segera dapat di tangani.Klaten, 18 april 2015mahasiswa

( )D. LAPORAN PELAKSANAAN KUNJUNGAN RUMAH (HOME VISIT)

Inisial Klien: Tn. DUsia: 72 thNomor CM: 051739Masuk RSJDL: 15 april 2013Nama Penangguang Jawab: Tn. DAlamat: Dengkeng RT 01/ RW 01 dengkeng, wedi, klatenTanggal Kunjungan: 17 april 2015Diagnosa Keperawatan: gangguan pola tidur

E. LAPORAN HOME VISITkegiatan kunjungan rmah dilaksanakan pada tanggal 17 april 2015, pada hari sabtu pukul 15.00 WIB, di rumah Tn D. Saat mahasiswa berkunjung kerumah pasien , mahasiswa di terima dengan baik dan terbuka, keluarga juga menyambut kedatangan mahasiswa dengan senang hati. Di rumah Tn D tinggal bersama dengan Istri dan seorang anak yang sekaran anaknya sudah bekerja. Anak yang lain sudah berkeluarga dan mempunyairumah sendiri, dan rumahnya hanya bersebelahan dengan rumah pasien. Menurut istri pasien, Tn D baru menglami gangguan tidur semenjak 2 tahun yang lalu.Awal mula pasien mengalami gangguan tidur adalah semenjak pasien dan keluarga pindah rumah dari jakarta pindah ke klaten. pasien mengatakan dulunya pasien mempunyai banyak masalah mengenai kehidupannya, sehingga pola tidur pasien mulai terganggu. karena pasien mulai susah untuk tidur, pasien akhirnya mulai berkonsultasi ke dokter di RSJD Dr RM SOEDJARWADI provinsi Jawa Tengah, dan sampai sekarang pasien masih mengkonsumsi obat dari Rumah sakit. akan tetapi walau sudah minum obat terkadang saat pasien tidur lalu mendengar gangguan seperti pintu membuka atau yang lain pasien langsung terbangun, dan setelah itu pasien kembali tidak bisa untuk tidur kembali. dari hal itu pasien pernah minum obat dua kali karena terbangun saat tidur dan yang terjadi pagi harinya kondisi pasien lemas, tidak ada kemampuan untuk berkatifitas. menurut pasien saat ini pasien juga mulai melakukan pengobatan penyakitnya melalui terapi selain dengan obat yaitu dengan terapi refleksi dan baru menjalani 1 kali. pasien juga mengatan apabila hasilnya positif pasien akan memilih untuk melakukan terapi selain obat. Pasien juga mempunyai riwayat penyakit asma, dan sampai saat ini pasien masih menggunakan obat inhalasi untuk membuka jalan nafasnya. pasien juga mempunyai riwayat penyakit darah tinggi dan juga memngkonsumsi obat untuk menurunkan tekanan darah.Setelah mendengarkan keluhan dari pasien. mahasiswa menjelaskan betapa pentingnya untuk rutin mengkonsumsi obat dan tetap rutin juga untuk kontrol ke Rumah sakit, mahasiswa juga menganjurkan kepada pasien apa bila memang ingin memilih pengobatan dengan selain menggunakan obat keluarga dan pasien harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokternya, supaya tidak terjadi hal yang tidak di inginkan. Dan setelah mahasiswa memberi penjelasan seperti di atas, keluarga dan pasien dapat memahami dan mau menerima saran dari mahasiswa untuk tetap minum obat, kontrol dan berkonsultasi ke dokter. dan keluarga juga akan berusaha memberi motivasi dan pengawasan kepada pasien dalam minum obat.setelah semua bincang-bincang selesai da tujuan home visit tercapai yaitu memberikan penyuluhan kepada keluarga, mahasiswa pamit untuk pulang, pasien dan keluarga mengatakan ucapan terima kasih telah memberikan pengetahuan ke keluarga tentang masalah yang di alami pasien saat ini, dan mau bersilaturahmi dengan keluarga.