Upload
doanhanh
View
230
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
11
LAPORAN PROGRAM PENERAPAN IPTEKS
PEMBUATAN SUSU JAGUNG DAN ES JAGUNG CAMPUR PADA SISWA SMA EXCELLENT PP MODERN NURUL IKHLAS TANAH DATAR
Oleh:
Miftahul Khair, S.Si, M.Sc Sherly Kasuma Warda Ningsih, S.Si, M.Si
Tarmizi, S.Pd Dasnawati
JURUSAN KIMIA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2014
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
22
HALAMAN PENGESAHAN LAPORAN HASIL PENERAPAN IPTEKS 1. Judul Kegiatan : Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa
SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar
2. Bidang Penerapan Iptek : Kimia 3. Ketua Pelaksana :
a. Nama Lengkap : Miftahul Khair, S.Si, M.Sc. b. Jenis kelamin : Laki-laki c. NIP : 19770912 200312 1 004 d. Pangkat / Golongan : Penata Muda Tk I /IIIb e. Jabatan : Lektor f. Fakultas/Jurusan : MIPA/Kimia
4. Jumlah Tim : 4 orang 5. Lokasi kegiatan : a. Nagari : Pincuran Tinggi
b. Kecamatan : Sepuluh Koto c. Kabupaten : Tanah Datar d. Tempat : SMA Excelent PP
Nurul Ikhlas 6. Bila program ini merupakan kerjasama kelembagaan
a. Nama Instansi : b. Alamat : -
7. Waktu program : 1 hari 8. Belanja : Rp. 1.300.000,00- Padang, 17 Mei 2014 Mengetahui: Dekan FMIPA Ketua Pelaksana Kegiatan, Universitas Negeri Padang, Prof. Dr. Lufri, M.S Miftahul Khair, S.Si, M.Sc NIP. 19610510 198703 1 020 NIP. 19770912 200312 1 004
Menyetujui: Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat,
Drs. Zalfendi, M. Kes NIP. 195906021985031003
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
33
RINGKASAN
Diantara misi dari SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Kabupaten Tanah Datar
menjadikan para siswanya kelak bisa berwirausaha. Maka berbagai kegiatan yang
berhubungan dengan keterampilan untuk bisa hidup mandiri (life skill) diajarkan
secara berkelanjutan.
Jurusan Kimia UNP mendapat kehormatan sekaligus amanat dari pihak
manajemen PP Nurul Ikhlas untuk program jangka panjang tahunan untuk
memberikan pengetahuan keterampilan kimia sehari-sehari kepada siswa SMA.
Berbagai keterampilan telah diajarkan kepada siswa, seperti keterampilan
menyepuh, membuat resin, merakit alat penguji elektrolit, kemampuan ICT, susu
jagung, dan beragam skill telah diajarkan kepada siswa, semoga kelak berguna
setelah / paska sekolah.
Sebagai lanjutan sekuens kegiatan, maka untuk kali ini telah dilaksanakan
kegiatan pengabdian masyarakat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan
siswa dalam pembuatan susu jagung. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pelatihan
keterampilan di dalam kelas/ laboratorium PP Nurul Ikhlas.
Dalam pelatihan ini terlihat beberapa hasil yang dapat diamati selama
terjadinya proses kegiatan pelatihan, yaitu:
a. Minat dan keseriusan peserta dalam mengikuti kegiatan program
pelatihan ini.
b. Keterampilan peserta dalam setiap materi pelatihan.
c. Peserta yang diharapkan dapat menjadi entrepreneur untuk kelanjutan
program ini di belakang hari.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
44
PRAKATA
Untuk mempercepat proses penyebaran aplikasi Kimia sederhana yang bisa
digunakan dalam kehidupan sehari-hari, diperlukan upaya penyebaran keterampilan
Kimia yang diharapkan mampu menghasilkan wirausahawan sebanyak mungkin.
Pada tahun anggaran 2014 ini Universitas Negeri Padang melalui Pusat Pengabdian
pada Masyarakat telah melaksanakan berbagai macam program pengabdian, salah
satu diantaranya pelatihan dengan judul : “Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung
Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar”.
Melalui kegiatan ini diharapkan siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas
dengan pengetahuan dan keterampilan bisa mandiri sebagai pengusaha kelak. Atas
terlaksananya kegiatan ini, Kami mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Rektor Universitas Negeri Padang.
2. Bapak Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Negeri
Padang.
3. Bapak Dekan Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.
4. Ibuk Ketua Jurusan Kimia Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.
5. Bapak Kepala SMA Excellent PP Nurul Ikhlas, Kab. Tanah Datar yang telah
membantu secara teknis terlaksananya pelatihan ini dengan baik.
Semoga bantuan yang telah diberikan menjadi amal shaleh disisi Allah SWT,
Amin.
Padang, 17 Mei 2014
Ketua Tim Pelaksana,
Miftahul Khair, S.Si, M.Sc
NIP. 19770912 200312 1 004
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
55
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan Laporan hasil Penerapan Ipteks ............................................... 2�Ringkasan ..................................................................................................................... 3�Prakata ......................................................................................................................... 4�Daftar Isi ...................................................................................................................... 5�BAB I. Pendahuluan .................................................................................................... 6�
A.� Analisis Situasi .............................................................................................. 6�B.� Perumusan masalah ....................................................................................... 8�C.� Tujuan Kegiatan ............................................................................................ 8�D.� Manfaat Kegiatan .......................................................................................... 8�
BAB II. Tinjauan pustaka ............................................................................................ 9�A.� Pendidikan Kewirausahaan ........................................................................... 9�B.� Susu jagung ................................................................................................. 10�
BAB III. Materi dan Metode ...................................................................................... 11�A.� Kerangka Pemecahan Masalah ................................................................... 11�B.� Realisasi pemecahan masalah ..................................................................... 11�
1.� Persiapan .................................................................................................. 11�2.� Pelaksanaan ............................................................................................. 11�
C.� Khalayak sasaran ......................................................................................... 12�D.� Metode yang digunakan .............................................................................. 12�
BAB IV. Hasil dan Pembahasan ................................................................................ 13�A.� Hasil selama Proses ..................................................................................... 13�B.� Hasil Sebagai Suatu Pencapaian Tujuan ..................................................... 13�C.� Analisis ........................................................................................................ 14�
BAB V. Kesimpulan dan Saran ................................................................................ 15�A.� Kesimpulan ................................................................................................. 15�B.� Saran ............................................................................................................ 15�
Lampiran 1. ................................................................................................................ 16�Lampiran 2. ................................................................................................................ 17�Lampiran 3 ................................................................................................................. 18�Lampiran 4 ................................................................................................................. 23�Lampiran 5 ................................................................................................................. 25�
Pembuatan Susu Jagung ......................................................................................... 25�Minuman Susu Jagung ........................................................................................... 25�
Bahan Minuman Susu Jagung: .......................................................................... 25�Cara Membuat Minuman Susu Jagung: ............................................................. 25�
Resep Es Jagung Campur ...................................................................................... 26�.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
66
BAB I. PENDAHULUAN
A. ANALISIS SITUASI
Tahun 1989 Pondok Pesantren Modern Diniyah Putera didirikan oleh Dra.
Isnaniah Shaleh dan H. Riza Muhammad Yunas Shaleh, Lc, yang berlokasi di
Padang Panjang. Pondok Pesantren Modern Diniyyah Putera dipimpin oleh H. Riza
Muhammad, Lc. Tahun 1990 Lokasi PPM Diniyyah Putera dipindahkan ke desa
Pincuran Tinggi Kecamatan kabupaten Tanah Datar. Nama Diniyyah Putera
kemudian dirubah menjadi Nurul Ikhlas. Tahun 1991 didirikan Yayasan Nurul Ikhlas
dengan Akte Notaris Nomor: 11 tahun 1991 dengan notaris Julinar Idris, SH yang
berkedudukan di Bukittinggi. Tahun 1991 Pondok Pesantren Modern berubah nama
menjadi Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas. Kemudian pada tahun 2000 SMU
Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas mendapat akreditasi dari Direktur Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional di Jakarta dengan
status Disamakan dengan Surat Keputusan Nomor: 79/C.C7/Kep/PP/2000.
Kelas Excellent bagi Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas juga diniatkan agar
kelak menghasilkan lulusan yang selain memiliki fondasi iman dan taqwa yang kuat,
serta akademik yang tinggi, juga memiliki keterampilan kewirausahaan
(enterpreneurship) yang mencukupi. Dengan skill ini kemudain mereka bisa survival
kendatipun tidak/ belum bekerja sebagai pegawai.
Wacana kewirausahaan ini akhir-akhir ini menjadi hangat dibicarakan karena
kebanyakan orientasi belajar siswa dan mahasiswa lebih banyak untuk menjadi
pegawai negeri dan swasta. Padahal sektor wirausaha yang jadi ciri khas orang
Minang hendaknya menjadi prioritas karena justru memberikan devisa besar pada
negara.
Kewirausahaan dapat diartikan sebagai keberanian seseorang untuk melaksanakan
suatu kegiatan bisnis. Kewirausahaan mencakup kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan
untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum
terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
77
belum diketahui sepenuhnya. Semakin banyak wirausahawan di suatu negara akan
meningkatkan daya saing negara tersebut. Semakin banyak penduduk menjadi
wirausaha, maka ekonomi mereka akan mandiri. Selain pemerintah harus pro aktif
menyediakan modal bagi para pengusaha agar benar-benar produktif, juga diperlukan
pendidikan kewirausahaan itu sendiri.
Sebenarnya lembaga pendidikan tradiosional di Indonesia seperti ribuan pondok
pesantren telah melakukan ini. Bahkan para santri bisa belajar tanpa harus
membayar, karena pondok memiliki unit bisnis ataupun sektor produktif seperti
sawah ladang, tambak ikan, dan sejenis. Ada banyak lembaga pendidikan besar yang
mampu berdikari, seperti Pesantren Hidayatullah Balikpapan yang eksis di seluruh
Indonesia. Beragam usaha yang mereka garap seperti penerbitan, pers, pertanian dan
sebagainya.
SMP Excellent PP Modern Nurul Ikhlas menginginkan siswanya selain memiliki
IMTAQ yang baik, akademik yang mumpuni, adalah juga memiliki kemampuan
kewirusahaan. Maka program pengembangan masyarakat terkait kewirausahaan yang
dimiliki oleh jurusan Kimia kemudian dilirik oleh Pihak manajemen SMA Excellent,
dengan sengaja datang ke Jurusan kimia untuk mengundang staf dosen dan pegawai
memberikan materi pelatihan secara berkala terkait hal terapan ilmu Kimia yang bisa
menjadi ladang bisnis siswa nantinya.
Sebagai sekolah yang masuk kategori favorit, SMA Excellent Nurul Ikhlas sudah
dilengkapi dengan fasilitas pendidikan yang sangat memadai seperti labor dan ICT,
juga dibangun di area dengan pekarangan luas berupa sawah, ladang di kaki gunung
Singgalang. Hal ini menyebabkan tanah menjadi subur, dan tanaman tumbuh baik.
Jagung adalah tanaman yang banyak dijumpai di lokasi, namun nampaknya belum
banyak sentuhan ipteks yang bisa dimanfaatkan oleh para siswa dan guru kimia
sehingga bisa dinaikkan nilai jualnya kelak. Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan
Es Jagung Campur adalah diantara alternatif pemanfaatan tanaman jagung ini.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
88
B. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan kondisi yang dipaparkan pada Analisis Situasi diatas dan sesuai
dengan dharma ke tiga dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, telah dilaksanakan
program Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA
Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pelatihan
yang didahului dengan pengantar teori proses pembuatan.
Berdasarkan hal di atas maka yang menjadi rumusan masalah dalam kegiatan ini
adalah “Apakah pelatihan ini dapat memberikan keterampilan siswa SMA Excellent
PP Nurul Ikhlas di Tanah Datar?”
C. TUJUAN KEGIATAN Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan di atas, maka tujuan dari
kegiatan ini adalah sebagai berikut:
• Memberikan keterampilan dalam bidang pembuatan Pembuatan Susu Jagung
dan Es Jagung Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah
Datar.
D. MANFAAT KEGIATAN Sebagaimana telah diuraikan pada bagian terdahulu, manfaat yang dapat
diharapkan dari program ini antara lain :
1. Peserta akan memiliki keterampilan membuat Pembuatan Susu Jagung dan Es
Jagung Campur.
2. Para peserta akan terbiasa mengoptimalkan produk pangan lingkungan seperti
jagung.
3. Para peserta akan memilki wawasan masa depan tentang kehidupan bisnis
yang mungkin akan dilakoninya.
4. Para peserta dapat menyebarluaskan ilmu dan keterampilan yang didapat ini
para siswa sekolah yang bersangkutan mapun masyarakat umum.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
99
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
A. PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN
Problematika dunia pendidikan saat ini masih berkutat diantara pencapaian prestasi
akademik dan terbatasnya lapangan kerja, selain tentu saja pemerataan dan
peningkatan akses pendidikan bagi khalayak banyak. Terbatasnya lapangan kerja
hanya bisa diantisipasi dengan melahirkan sebanyak mungkin pengusaha
(Entrepreneur). Entrepreneur sendiri telah dibahas luas karena perannya yang besar
bukan hanya dalam meningkakan pendapatan seseorang, dan juga terbukti telah
meningkatkan kualitas hidup dan kemakmuran suatu negara. Hal ini dialami oleh
banyak negara maju dan dan negara berkembang seperti Malaysia, Singapura,
Taiwan, Hongkong, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat dan pada banyak negara
Eropa.
Pemerintah memberikan perhatian dan insentif besar dalam rangka
meningkatkan jumlah pengusahan. Pemko Padang dibawah kepemimpinan Mahyeldi
Ansharullah dan Emzalmi bahkan menjadikan program menghasilkan 1000
pengusaha tiap tahun sebagai salah satu program unggulannya.
Dari kacamata ahli, dibutuhkan paling tidak 2% dari jumlah penduduk suatu
negara sebagai pengusaha agara negara itu bisa mencapai level kesejahteraan dan
untuk meningkatkan daya beli masyarakatnya. Pengalaman ini telah membuat para
ahli dan pemerintah di banyak negara perlu mempelajari sifat dan karateristik
pengusahan dan mencarik jawaban yang tepat mengapa penting menjadi pengusaha,
mengapa masyarakat membutuhkan pengusaha, dan unsur apa yang dibutuhkan
untuk menjdai pengusaha sukses.
Menurut Frinces, jawaban dari pertanyaan ini adalah (1) pengusaha sukses
dikarakterisasi tentang kemauan kuatnya dalam mengambil resiko dan melakukan
perubahan strategis karena tuntutan progres dan (2) ada skil spesifik seeprti skil
untuk menghasilkan produk dan jasa, pada pasar, dan menghitung untung dan biaya
dengan cepat yang dibutuhkan oleh para pengusaha sukses.(Frinces, 2010)
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1010
B. SUSU JAGUNG
Jagung adalah satu dari sekian bahan pangan utama setelah beras bagi masyarakat
Indonesia. Karbohidrat dan lemak adalah nutrien utama pada jagung. Karbohidrat
jagung terdiri dari pati, gula, serat kasar dan pentosan. Pati jagung terdiri dari
amilosa dan amilopektin, dan sukrosa adalah zat gula pada
jagung. Lemak jagung sebagian besar berada pada bagian
lembaganya. Asam lemak penyusunnya terdiri dari asam lemak
jenuh yang berupa palmitat dan stearat serta asam lemak tidak
jenuh berupa oleat dan linoleat. Protein jagung mempunyai
komposisi asam amino yang cukup baik, juga adas asam amino
lisin dan triptofan terdapat dalam jumlah kecil.
Di Sumatera Barat jagung muda dikonsumsi sebagai jagung rebus dan olahan
kue basah, sedangkan jagung tua hanya diolah menjadi tojin dan sebagian besar
dimanfaatkan untuk bahan pakan ternak. Variasi produk olahan perlu dilakukan
untuk meningkatkan nilai tambah jagung. Selain jagung rebus, kue basah dan tojin,
jagung dapat diolah menjadi susu jagung, bubur susu jagung, cornghurt, yogurt,
cornflakes dan lain-lain. Di Thailand, jagung manis banyak diolah menjadi susu
jagung. Susu nabati seperti susu jagung dibutuhkan terutama bagi orang yang alergi
terhadap susu sapi. Sebagai minuman, susu jagung diharapkan dapat menyegarkan
dan menyehatkan tubuh karena tidak mengandung kolesterol.
Susu jagung diperoleh dengan cara penggillingan biji jagung yang telah
direbus dalam air. Hasil penggilingan disaring untuk memperoleh filtrat yang
kemudian dipasteurisasi dan diberi flavor untuk meningkatkan rasanya. Kandungan
ekstrak karbohidrat dalam susu jagung dipengaruhi oleh varietas jagung, jumlah air
yang ditambahkan, jangka waktu dan kondisi penyimpanan, kehalusan gilingan, dan
perlakuan panas. Kelebihan susu jagung dibandingkan dengan susu sapi atau kedelai
adalah bahan bakunya mudah didapat dengan harga tidak terlalu tinggi. Jagung tidak
mengandung lactate intolerance (yang membuat susu bau amis). Susu jagung
mengandung serat lebih banyak, cocok buat mereka yang diet.
(http://sumbar.litbang.deptan.go.id).
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1111
BAB III. MATERI DAN METODE
A. KERANGKA PEMECAHAN MASALAH Para siswa di PP Nurul Ikhlas Tanah Datar masih belum banyak menguasai
keterampilan wirausaha karena beragam latar belakang sosial ekonomi orang tua
mereka. Orang tua yang pegawai menjadikan kondisi wirausaha dalam keluarga
relatif tidak kondusif.
Pengayaan penguasaan beragam mata keterampilan wirausaha menjadi
sangat diperlukan, dengan asumsi bahwa medan nyata kehidupan kelak akan
ditentukan oleh seberapa banyak kemampuan berwirusaha yang dimiliki. Melalui
kegiatan pelatihan ini diharapkan siswa dapat menerapkan keterampilan yang
diperoleh untuk kelak bisa merencanakan opsi masa depan dalam hal penghidupan.
B. REALISASI PEMECAHAN MASALAH
1. Persiapan Agar program pelatihan ini berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang
direncanakan, maka dilakukan beberapa kegiatan persiapan antara lain :
1. Kepala sekolah PP Nurul Ikhlas datang sendiri ke Jurusan Kimia UNP
untuk melaksanakan pertemuan/diskusi dengan ketua jurusan dan dosen
untuk merumuskan langkah-langkah dalam pelaksanaan program pelatihan
ini. Yang disepakati berkaitan dengan jadwal, pembagian tugas dan materi
pelatihan. Tujuan pertemuan juga dalam rangka pemantapan rencana dan
mencari masukan baru yang berhubungan dengan program yang akan
dilaksanakan.
2. Melakukan pembicaraan baik ke dalam (UNP) maupun konsolidasi kembali
kepada sekolah tuan rumah (host) tempat dilaksanakannya program
pelatihan.
2. Pelaksanaan
Kegiatan berikutnya adalah menetapkan peserta, jadwal kegiatan dan tempat
dimana kegiatan akan dilaksanakan.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1212
1. Penentuan peserta.
Yang diundang sebagai peserta dalam kegiatan ini adalah seluruh siswa SMA
kelas III PP Nurul Ikhlas. Kelas putra dan putri terpisah sesuai dengan aturan
yang berlaku di sekolah.
2. Jadwal dan tempat kegiatan
Pelatihan dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014 dan bertempat di
Laboratorium PP NURUL IKHLAS Kab. Tanah Datar.
Tenaga pengajar dalam program pelatihan ini adalah staf pengajar dan
laboran Jurusan Kimia FMIPA UNP.
3. Materi dan Bahan Pelatihan.
• Pembuatan Susu Jagung
• Pembuatan Es Jagung Campur
Bahan: jagung manis pipilan, susu cair, gula, kayu manis, garam, Air 500 ml,
daun pandan . Nata de coco, Es serut, susu kental manis putih.
Alat : blender, panci, kompor, sendok pengaduk, gelas.
C. KHALAYAK SASARAN
Berdasarkan latar belakang dan masalah yang dikemukakan di atas, maka
kelompok objek pelatihan yang diharapkan kelak sukses untuk survival dengan
wirausahanya adalah para siswa, apakah dia kelak akan kuliah (menjadi mahasiswa)
maupun bekerja nantinya. Setelah pelatihan ini diharapkan mereka dapat menerapkan
dan menyebarkan pengetahuan yang diperolehnya.
D. METODE YANG DIGUNAKAN Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dengan cara :
a. Workshop/Praktek keterampilan Pembuatan Susu Jagung dan Es
Jagung Campur
b. Diskusi dan Tanya jawab
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1313
BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. HASIL SELAMA PROSES Dalam pelatihan ini terlihat beberapa hasil yang dapat diamati selama
terjadinya proses kegiatan pelatihan, yaitu :
a. Melihat seberapa jauh minat dan keseriusan peserta dalam
mengikuti kegiatan program pelatihan.
b. Melihat keterampilan peserta dalam workshop.
Berdasarkan hasil pengamatan selama terjadinya kegiatan pelatihan, diamati
minat peserta yang cukup baik, yakni siswa yang bretahan di kelas dan mengikuti
workshop dengan semangat. Bisa dikatakan hampir 100% peserta bertahan, baik
kelas putra maupun putri. Peserta yang mengikuti umumnya dapat mengerti semua
yang telah diberikan.
B. HASIL SEBAGAI SUATU PENCAPAIAN TUJUAN Beberapa butir tujuan yang telah ditetapkan pada bagian terdahulu, adalah :
a. Melalui pelatihan ini, diharapkan peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang
diperolehnya di acara pelatihan.
b. Melalui program pengabdian pada masyarakat ini, diharapkan para siswa dapat
lebih kreatif memanfaatkan potensi wirausaha di sekitar mereka bergantung pada
besarnya modal awal ataupun bantuan orang tua.
c. Program ini dapat juga dijadikan model dalam usaha pengembangan berbagai
keterampilan berbasis produk alam lingkungan dan Skill kreatif wirausaha yang
dapat dikembangkan di sekolah-sekolah.
Dalam menilai apakah peserta antusias dan memiliki motivasi yang tinggi
setelah diadakan pelatihan, dapat dilihat dari indikator yang ada :
1. Banyak pertanyaan-pertanyaan yang timbul selama pelatihan diberikan.
2. Dapat memberikan kesadaran bagi peserta bahwa pemanfaatan alat dan
bahan sehari-hari membuak peluang besar wirusaha.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1414
C. ANALISIS Pada bagian ini akan dianalisa beberapa faktor yang berhubungan dengan
program pelatihan ini, seperti faktor penghambat dan faktor penunjang para peserta.
• Faktor Penghambat.
Ada beberapa faktor penghambat yang ditemukan dalam pelaksanan program
ini antara lain :
a. Terbatasnya waktu yang tersedia, sehingga materi yang disampaikan
relatif tidak terlalu mendalam.
b. Bervariasinya kemampuan peserta dalam hal daya tangkap materi
secara cepat
•••• Faktor Pendukung
Faktor pendukung yang ditemui dalam melaksanakan program ini adalah :
a. Adanya perhatian dan partisipasi aktif dari pimpinan PP Nurul Ikhlas
karena ini merupakan program resmi sekolah.
b. Telah tersedianya laboratorium dan perangkat praktek yang lengkap.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1515
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN Dari pelaksanaan pengabdian ini dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Relevansi
Setelah selesai pelatihan ini siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Kabupaten
Tanah Datar diharapakan dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang
diperoleh selama kegiatan pelatihan nantinya.
2. Tanggapan
Tanggapan yang positif mulai dari pengelola PP Nurul Ikhlas, para guru dan
khususnya peserta kegiatan. Dengan dukungan semuanya acara berlangsung
dengan lancar dan peserta mengikuti keterampilan yang diberikan dengan baik.
3. Efektifitas
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di lapangan pada waktu kegiatan
dilaksanakan, keterampilan yang diberikan cukup efektif untuk mencapai tujuan
yang telah ditargetkan.
4. Dampak Jangka Panjang
Dampak jangka panjang program ini adalah agar dapat meningkatkan
keterampilan wirausaha siswa, menambah wawasan bisnis mereka, dan kalau
bisa bisa survival secara ekonomi dan bisa menjadi pengusaha.
B. SARAN Kiranya perlu diadakan monitoring terhadap kelemahan dan keberhasilan
peserta dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka miliki
itu. Kegiatan ini juga hendaknya dapat dilakukan pada sekolah lain yang ada di
Sumatera Barat.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1616
LAMPIRAN 1. DAFTAR PUSTAKA
Tarmizi (2009). Manajemen Laboratorium. Padang, UNP Press.
Frinces, Z. H. (2010). Pentinganya Profesi Wirausaha di Indonesia. Jurnal Ekonomi
& Pendidikan, 7(April), 34–57.
http://sumbar.litbang.deptan.go.id
http://tip.web.id/resep-kuliner/resep-minuman-enak-dari-jagung-resep-minuman-susu-jagung-hobi-masak.html
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1717
LAMPIRAN 2. Biodata Tim Pelaksana Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung
Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar.
1) Ketua Pelaksana
Nama : Miftahul Khair, S.Si, M.Sc Pangkat/Gol : Penata Muda Tk I /IIIb NIP : 19770912 200312 1 004 Jabatan Fungsional : Lektor Fakultas : MIPA Jurusan : Kimia Bidang Keahlian : Kimia Anorganik
2) Anggota Pelaksana
1. Nama : Sherly Kasuma Warda Ningsih, S.Si, M.Si Pangkat/Gol : Penata Muda Tk I / IIIb NIP : 19840914 200812 2004 JabatanFungsional : Asisten Ahli Fakultas : MIPA Jurusan : Kimia Bidang Keahlian : Kimia Anorganik
2. Nama Lengkap : Tarmizi, S.Pd NIP : 19630330 198503 1004 Pangkat/Jabatan/Golongan : Penata Muda Tk.I/ IIIc Fakultas / Program studi : FMIPA / Kimia Bidang Keahlian : Laboratorium
3. Nama Lengkap : Dasnawati NIP : 19631210 198603 2 002 Pangkat/Jabatan/Golongan : Penata Muda Tk I/ IIIc Fakultas / Program studi : FMIPA / Kimia Bidang Keahlian : Laboratorium
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1818
LAMPIRAN 3 Dokumentasi Kegiatan Pelatihan Pembuatan Susu Jagung dan Es Jagung
Campur pada Siswa SMA Excellent PP Nurul Ikhlas Tanah Datar
Gambar 1 Foto bersama para instruktur di depan kampus PP Nurul Ikhlas
Gambar 2. Para siswa praktik memipil jagung
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
1919
Gambar 3. Instruktur mengarahkan peserta yang telah memblender jagung
Gambar 4 Guru Sekolah, Bapak Yuliman Sudarto juga inspeksi siswa yang lagi praktiku
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2020
Gambar 5 Instruktur menyiapkan perangkat untuk sesi kedua
Gambar 6 Pembuatan es jagung
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2121
Gambar 7 Peserta Putri memipil jagung
Gambar 8. Semua terlibat dengan semangat
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2222
Gambar 9. Kegiatan memasak
Gambar 10. Instruktur dan peserta foto bersama setelah sukses dalam praktik
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2323
LAMPIRAN 4 DAFTAR HADIR PESERTA KEGIATAN PELATIHAN
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2424
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2525
LAMPIRAN 5
MATERI PELATIHAN
PEMBUATAN SUSU JAGUNG
Bahan:
• 100 g jagung manis pipilan
• 750 ml susu cair
• 150 g gula
• 10 cm kayu manis
• ½ sdt garam
Cara Membuat:
1. Di dalam blender, haluskan jagung manis dengan 500 ml susu.
2. Masukkan adonan jagung dan sisa bahan ke dalam panci, masak hingga
mendidih sambil terus diaduk. Kecilkan api dan lanjutkan memasak hingga
agak mengental (15 menit). Angkat, sisihkan kayu manisnya.
3. Sajikan hangat.
MINUMAN SUSU JAGUNG
Bahan Minuman Susu Jagung:
• Jagung manis pipilan 100 gr.
• Susu cair 750 ml.
• Gula 150 gr.
• Kayu manis 10 cm.
• Garam ½ sdt.
Cara Membuat Minuman Susu Jagung:
• Di dalam blender, haluskan jagung manis dengan 500 ml susu.
• Masukkan adonan jagung dan sisa bahan ke dalam panci, masak hingga
mendidih sambil terus diaduk. Kecilkan api dan lanjutkan memasak hingga
agak mengental (15 menit). Angkat, sisihkan kayu manisnya.
_________________________________________________________________ Jur Kimia 2014
Laporan Kegiatan
2626
• Sajikan hangat.
Resep ini untuk sajian 6 porsi.
RESEP ES JAGUNG CAMPUR Bahan:
• Jagung manis dipipil 150 gr.
• Air 500 ml.
• Daun pandan 2 lb.
• Gula 150 gr.
Bahan Pelengkap:
• Nata de coco 150 gr.
• Es serut 300 gr.
• Susu kental manis putih 2 sdm.
Cara Membuat:
• Rebus jagung manis, air, daun pandan, dan gula sambil diaduk sampai larut.
Angkat dan dinginkan.
• Tambahkan bahan pelengkap.
• Sajikan.