18

Laporan PPID Setkab 2018 - Sekretariat Kabinet Republik ......Sekretariat Kabinet sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik. Sehubungan dengan hal tersebut,

  • Upload
    others

  • View
    13

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  •   

    Pusdatin@2019   1  

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang alam penjelasan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

    Keterbukaan Informasi Publik bahwa salah satu elemen penting

    dalam mewujudkan penyelenggaraan negara yang terbuka adalah

    hak publik untuk memperoleh Informasi sesuai dengan peraturan perundang-

    undangan. Hak atas Informasi menjadi sangat penting karena makin terbuka

    penyelenggaraan negara untuk diawasi publik, penyelenggaraan negara tersebut

    makin dapat dipertanggungjawabkan. Hak setiap orang untuk memperoleh Informasi

    juga relevan untuk meningkatkan kualitas pelibatan masyarakat dalam proses

    pengambilan keputusan publik. Partisipasi atau pelibatan masyarakat tidak banyak

    berarti tanpa jaminan keterbukaan Informasi Publik. Untuk mengakomodasi

    permohonan Informasi Publik tersebut, setiap Badan Publik wajib menunjuk dan

    mengangkat PPID guna melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam

    menyediakan dan memberikan informasi Publik.

    Sekretariat Kabinet sebagai Badan Publik mempunyai kewajiban untuk

    menyediakan, memberikan dan/atau menerbitkan Informasi Publik yang berada di

    bawah kewenangannya kepada Pemohon Informasi Publik, selain informasi yang

    dikecualikan sesuai dengan ketentuan secara

    akurat, benar, dan tidak menyesatkan. Untuk

    mewujudkan hal tersebut, Sekretariat Kabinet

    menetapkan Pejabat Pengelola Informasi dan

    Dokumentasi melalui Keputusan Sekretaris

    Kabinet Nomor 4/RB Tahun 2012. Seiring

    dengan adanya perubahan organisasi dan tata

    kerja Sekretariat Kabinet, Keputusan Sekretaris

    Kabinet dimaksud perlu disesuaikan dengan

    dicabut berdasar Keputusan Sekretaris Kabinet

    Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penetapan

    Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet.

    D

    Menurut Pasal 7 ayat (1), Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik bahwa Badan Publik wajib untuk menyediakan, memberikan dan/atau menerbitkan Informasi Publik yang berada di bawah kewenangannya kepada Pemohon Informasi Publik

  •   

    Pusdatin@2019   2  

    Dalam pelaksanaannya, PPID Sekretariat Kabinet dibantu oleh Tim Pengelola

    Informasi dan Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet yang pada tahun 2018

    dibentuk dengan Keputusan Deputi Bidang Administrasi Nomor: KEP.41/ADM/X/2018

    tanggal 22 Oktober 2018 (Tim PID). PPID dan Tim PID dalam melaksanakan tugas

    dan tanggung jawabnya berpedoman pada Peraturan Sekretaris Kabinet Nomor 5

    Tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi di lingkungan

    Sekretariat Kabinet. Berdasarkan pedoman tersebut, PPID Sekretariat Kabinet dalam

    mengemban tanggung jawab di bidang layanan Informasi Publik yang meliputi proses

    penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan pelayanan informasi publik

    berupaya mengimplementasikan Keterbukaan Informasi Publik di lingkungan

    Sekretariat Kabinet sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Keterbukaan

    Informasi Publik.

    Sehubungan dengan hal tersebut, PPID Sekretariat Kabinet dalam kurun waktu

    2018 telah melaksanakan tanggung jawabnya sebagaimana diamanatkan dalam

    Keputusan Sekretaris Kabinet Nomor 9 tahun 2016 dan bentuk pertanggunjawaban

    disajikan secara lengkap dalam laporan tahunan pelaksanaan tugas PPID Tahun

    2018 ini, yang meliputi: gambaran umum kebijakan pelayanan informasi publik;

    gambaran umum pelaksanaan pelayanan informasi publik; rincian pelayanan

    Informasi Publik; kendala eksternal dan internal dalam pelaksanaan layanan

    Informasi Publik, serta rekomendasi dan rencana tindak lanjut untuk meningkatkan

    kualitas pelayanan informasi.

    B. Tujuan Tujuan dibuatnya laporan tahunan ini adalah:

  •   

    Pusdatin@2019   3  

    BAB II

    LAYANAN INFORMASI PUBLIK A. Gambaran Umum Kebijakan dan Dukungan Pelayanan Informasi Publik

    1. Kebijakan PPID Berdasar Pasal 14 Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010

    tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

    Keterbukaan Informasi Publik, PPID bertugas dan bertanggung jawab dalam:

    PPID Sekretariat Kabinet terbentuk sejak tahun 2012, dalam

    melaksanakan tugas berdasar dan berpedoman pada kebijakan PPID berikut:

    a. Pembentukan PPID dengan Keputusan Sekretaris Kabinet Nomor 4/RB

    Tahun 2012 tentang Penetapan Pejabat Pengelola Informasi dan

    Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet. Namun dengan

    ditetapkannya Peraturan Presiden Nomor 25 Tahun 2015 tentang

    Sekretariat Kabinet dan Peraturan Sekretaris Kabinet Nomor 4 Tahun 2015

    tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Kabinet, pembentukan PPID

    Sekretariat Kabinet disesuaikan dengan Keputusan Sekretaris Kabinet

    Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penunjukan Pejabat Pengelola Informasi dan

    Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet.

  •   

    Pusdatin@2019   4  

    b. Pembentukan Tim Pengelola Informasi dan Dokumentasi (TPID) dengan

    Keputusan Deputi Bidang Administrasi Nomor: KEP.41/ADM/X/2018 tanggal

    22 Oktober 2018 guna membantu PPID dalam melaksanakan tugas.

    c. Pedoman pelaksanaan tugas yang ditetapkan dengan Peraturan Sekretaris

    Kabinet Nomor 5 Tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Informasi dan

    Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet. Saat ini, Pedoman sedang

    direviu dan diusulkan untuk disempurnakan sesuai dengan tuntutan

    dinamika organisasi.

    d. Daftar Informasi Publik yang Dikecualikan yang ditetapkan dengan

    Keputusan PPID Nomor 1 Tahun 2015 tentang Klasifikasi Informasi yang

    Dikecualikan di lingkungan Sekretariat Kabinet. Menyesuaikan dengan

    tuntutan yang ada, saat ini Daftar Informasi Publik yang Dikecualikan

    sedang dalam proses penyempurnaan.  

    2. Sarana dan Prasarana PPID Sekretariat Kabinet dalam memberikan pelayanan Informasi

    Publik, didukung dengan sarana dan prasarana, sebagai berikut:

    a. 1 (satu) meja front desk dan kursi petugas serta kursi tamu;

    b. Telepon;

    c. Portal PPID;

    d. Email PPID ([email protected]);

    e. Daftar Informasi Publik yang dipublikasikan di website PPID Sekretariat

    Kabinet.

    f. Daftar Informasi Publik yang Dikecualikan.

    3. Sumber Daya Manusia

    Sesuai Keputusan Sekretaris Kabinet Nomor 9 Tahun 2016 tentang

    Penetapan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi di lingkungan

    Sekretariat Kabinet ditetapkan bahwa Kepala Pusat Data dan Teknologi

    Informasi (Kepala Pusdatin) sebagai PPID. Dalam melaksanakan tugas PPID

    mendapatkan dukungan teknis dan administrasi dari Pusat Data dan Teknologi

    Informasi dan Asisten Deputi Bidang Hubungan Masyarakat dan Protokol serta

    berkoordinasi dengan unit kerja lainnya di lingkungan Sekretariat Kabinet.

  •   

    Pusdatin@2019   5  

    Dukungan teknis dan administrasi dari Pusdatin dilaksanakan oleh

    Bidang Pengelolaan Data dan Informasi. Rincian sumber daya manusia

    pendukung PPID, sebagai berikut:`

    No Jabatan Golongan Pendidikan Jenis Kelamin

    IV III S2 S1 Laki-laki Perempuan

    1 Kepala Pusat 1 1 1

    2 Kepala Bidang 1 1 1

    3 Kepala Subbidang 2 1 1 2

    4 Analis Data dan Informasi 2 2 1 1

    Jumlah 2 4 3 3 4 2

    Tabel 1: Jumlah SDM pendukung PPID Sekretariat Kabinet

    Guna mengoptimalkan dukungan teknis dan administrasi dimaksud,

    melalui Keputusan Deputi Bidang Administrasi Nomor: Kep.41/ADM/X/2018

    tentang Tim Pengelola Informasi dan Dokumentasi di lingkungan Sekretariat

    Kabinet, dibentuk Tim Pengelola Informasi dan Dokumentasi di lingkungan

    Sekretariat Kabinet (Tim PID) yang susunan Timnya sebagai berikut:

  •   

    Pusdatin@2019   6  

    Adapun tugas Tim PID adalah sebagai berikut:

    4. Anggaran Pelayanan Informasi

    Pelaksanaan layanan informasi PPID Sekretariat Kabinet setiap

    tahunnya tidak dianggarkan secara khusus dalam Rancangan Anggaran Biaya

    unit kerja di lingkungan Sekretariat Kabinet. Dengan demikian segala biaya

    yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan tugas PPID Sekretariat Kabinet

    dibebankan sesuai dengan dukungan dan kewenangan unit kerja terkait,

    seperti:

    a. Untuk dukungan teknis dan administrasi, menggunakan anggaran Pusat

    Data dan Teknologi Informasi dan unit kerja yang terkait

    b. Untuk dukungan pengembangan kapasitas sumber daya manusia

    pendukung PPID, menggunakan anggaran unit kerja terkait khususnya Biro

    Sumber Daya Manusia, Organisasi, dan Tata Laksana.

    B. Pelaksanaan Layanan Informasi Publik 1. Waktu Pelayanan Informasi Publik

    Layanan Informasi Publik PPID Sekretariat Kabinet dilaksanakan pada:

    No  Hari  Waktu Operasional  Keterangan 

    1  Senin-Kamis  08.00 s.d. 15.00 WIB  Apabila permohonan atau pengaduan Informasi Publik diterima di luar jam layanan, maka akan dilayani pada hari kerja berikutnya 

    2  Jumat  08.00 s.d. 15.30 WIB 

  •   

    Pusdatin@2019   7  

    Permohonan atau pengaduan informasi dapat disampaikan diantaranya

    melalui email ([email protected]), melalui surat, dan/atau secara

    langsung di ruang Layanan Informasi Publik di Gedung III Kementerian

    Sekretariat Negara Republik Indonesia. Jl. Veteran I No. 18, Gambir, Jakarta

    Pusat 10110, serta melalui saluran telepon di 021-3510074.

    2. Tata Cara Memperoleh Informasi Publik Tata cara memperoleh informasi Publik di lingkungan Sekretariat

    Kabinet, sebagai berikut:

  •   

    Pusdatin@2019   8  

    3. Pelaksanaan Layanan Pada tahun 2018 PPID Sekretariat Kabinet dengan dibantu oleh Tim

    PID telah melaksanakan pemberian layanan Informasi Publik dengan

    berpedoman pada pedoman yang ada yakni Peraturan Sekretaris Kabinet

    Nomor 5 Tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Informasi dan

    Dokumentasi di lingkungan Sekretariat Kabinet .

    Guna meningkatkan efektivitas tugas, PPID dan Tim PID telah

    melakukan reviu untuk menyempurnakan Pedoman yang dipandang sudah

    tidak relevan lagi dengan organisasi dan tata kerja Sekretariat Kabinet saat ini,

    dan dari hasil reviu PPID dan Tim PID telah menyusun rancangan Pedoman

    Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi yang saat ini masih menunggu

    ditetapkan oleh Sekretaris Kabinet.

    Hak untuk memperoleh Informasi Publik tidak bersifat mutlak, terdapat

    informasi yang dibatasi dan selanjutnya disebut sebagai informasi yang

    dikecualikan. Sehubungan dengan hal tersebut, PPID dan Tim PID juga

    mereviu Keputusan PPID Nomor 1 Tahun 2015 tentang Klasifikasi Informasi

    yang Dikecualikan di lingkungan Sekretariat Kabinet, dan selanjutnya

    melaksanakan uji konsekuensi terhadap informasi yang dikecualikan yang

    disampaikan oleh unit kerja di lingkungan Sekretariat Kabinet, guna ditetapkan

    sebagai daftar informasi yang dikecualikan di lingkungan Sekretariat Kabinet

    yang ditetapkan oleh PPID.

    Selanjutnya dalam rangka meningkatkan mutu layanan publik di

    lingkungan Sekretariat Kabinet, PPID dan Tim PID Sekretariat Kabinet juga

    telah melakukan pembahasan mengenai visi, misi, slogan (tagline) dan logo

    PPID Sekretariat Kabinet. Hasil pembahasan menyepakati visi, misi, slogan

    (tag line), dan logo PPID Sekretariat Kabinet, sebagai berikut:

  •   

    Pusdatin@2019   9  

    Saat ini Visi, Misi, Slogan, dan Logo PPID Sekretariat Kabinet tersebut

    dalam proses menunggu penetapan Pedoman Pengelolaan Informasi dan

    Dokumentasi oleh Sekretaris Kabinet.

    4. Jumlah Permohonan Informasi Publik

    Pada tahun 2018, PPID Sekretariat Kabinet telah menindaklanjuti

    sebanyak 105 (seratus lima) layanan Informasi Publik melalui media telepon,

    email, surat, maupun yang datang langsung ke PPID Sekretariat Kabinet.

    Permohonan informasi hingga pengaduan ini datang dari masyarakat umum,

    Kementerian/Lembaga/Badan Pemerintah Indonesia dan Internasional serta

    aktivis Internasional.

  •   

    Pusdatin@2019   10  

    Rincian permohonan Informasi Publik yang diselenggarakan oleh PPID tahun 2018, sebagai berikut:

    No Bulan Layanan Informasi

    Telepon Email Surat Langsung Total

    1 Januari - - - - -

    2 Februari - - - - -

    3 Maret - 2 - - 2

    4 April - 3 - - 3

    5 Mei - 11 - - 11

    6 Juni - 7 - - 7

    7 Juli - 22 - - 22

    8 Agustus - 17 - - 17

    9 September - 8 1 - 9

    10 Oktober - 10 - 1 11

    11 November - 12 - - 12

    12 Desember - 11 - - 11

    Total 0 103 1 1 105

    Tabel 2: Rincian Permohonan Informasi Publik

    Dari permohonan Informasi Publik dimaksud, sejumlah 73 (tujuh puluh

    tiga) dikabulkan seluruhnya dengan rincian sebanyak 43 (empat puluh tiga)

    merupakan penyampaian informasi undangan dari Kementerian/Lembaga lain

    yang ditujukan kepada Pejabat/Pegawai dan unit kerja di lingkungan

    Sekretariat Kabinet, 14 (empat belas) permohonan informasi yang secara

    langsung dijawab oleh Tim PID, sebanyak 15 (lima belas) permohonan atau

    pengaduan informasi yang diteruskan kepada unit kerja yang memiliki

    wewenang dalam kepemilikan informasi dimaksud, dan 1 (satu) permohonan

    informasi yang pemberiannya dilaksanakan dari hasil pembahasan dalam

    rapat koordinasi. Sedangkan, sejumlah 23 (dua puluh tiga) permohonan tidak

    ditindaklanjuti dengan pertimbangan permohonan yang disampaikan hanya

    bersifat pemberitahuan, serta sejumlah 9 (tujuh) permohonan ditolak dengan

  •   

    Pusdatin@2019   11  

    alasan informasi tidak berada dalam wewenang PPID Sekretariat Kabinet

    sejumlah 4 (empat) dan 5 (lima) informasi termasuk dalam Daftar Informasi

    yang Dikecualikan.

    Berikut rincian tindaklanjut permohonan Informasi Publik oleh PPID

    Sekretariat Kabinet:

    No Tindaklanjut Jumlah Keterangan 1 Dikabulkan sepenuhnya: a. Permohonan Informasi 14 Langsung dijawab oleh

    PPID b. Berupa undangan untuk unit

    kerja di Sekretariat Kabinet 43 Diteruskan kepada unit

    kerja yang berkepentingan c. Berupa pengaduan

    masyarakat 15 Diteruskan kepada unit

    kerja substansi terkait 2 Dikabulkan sebagian 1 Sebagian permohonan

    Informasi tidak berada dalam wewenang PPID Sekretariat Kabinet

    3 Tidak ditindaklanjuti 23 Permohonan yang disampaikan hanya bersifat pemberitahuan

    4 Ditolak: a. Tidak berada dalam

    wewenang PPID Sekretariat Kabinet

    4 Diinformasikan bahwa Informasi tidak berada dalam kewenangan PPID Sekretariat Kabinet dan agar menghubungan instansi terkait dengan permohonan Informasi

    b. Informasi yang dikecualikan 5 Diinformasikan permohonan Informasi termasuk dalam Daftar Informasi yang Dikecualikan

    Jumlah 105

    Tabel 3: Rincian Tindaklanjut Permohonan Informasi Publik

    C. Penghargaan

    Berdasarkan Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 Tahun 2010 tentang

    Standar Layanan Informasi Publik bahwa Komisi Informasi dapat melakukan

    evaluasi pelaksanaan layanan Informasi Publik 1 (satu) kali dalam setahun. Pada

    Tahun 2018 Komisi Informasi Pusat melakukan evaluasi layanan Informasi Publik

  •   

    Pusdatin@2019   12  

    dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik (Monev)

    pada tanggal 10 Oktober 2018 di Hotel Treva Jakarta.

    Pelaksanaan Monev Keterbukaan Informasi Badan Publik tahun 2018

    melalui tahapan dan menggunakan metodologi, yakni:

    1. Pengisian kuesioner yang menitikberakan pada indikator pengembangan

    website terkait PPID dan pengumuman informasi publik yang ditampilkan di

    website;

    2. Penilaian terhadap Badan Publik terhadap indikator Pelayanan Informasi

    Publik serta Penyediaan Informasi Publik;

    3. Presentasi Badan Publik terkait komitmen, koordinasi, dan inovasi dalam

    implementasi Keterbukaan Informasi Publik.

    Sekretariat Kabinet sebagai salah satu Badan Publik yang dievaluasi telah

    melakukan tahapan-tahapan monev dimaksud, yakni mengisi kuesioner yang

    disampaikan oleh Komisi Informasi Pusat dan mengembalikan kuesioner tersebut

    disertai bukti pendukung kegiatan serta melakukan presentasi di depan Tim

    Penilai yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Pusat Data dan Teknologi

    Informasi selaku PPID Sekretariat Kabinet.

    Dari hasil monitoring dan evaluasi keterbukaan publik Badan Publik

    diberikan penghargaan dengan lima kategori. Kategori pertama adalah informatif

    (nilai 90-100), menuju informatif (nilai 80-

    89,9), cukup informatif (nilai 60-79,9),

    kurang informatif (nilai 40-59,9), dan tidak

    informatif (nilai < 39,9).

    Dalam pelaksanaan Monitoring dan

    Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik

    tersebut, Komisi Informasi Pusat

    memberikan Penganugerahan

    Keterbukaan Informasi Badan Publik

    Tahun 2018 kepada 104 (seratus empat)

    Badan Publik dari 289 (dua ratus delapan

    puluh sembilan) Badan Publik yang

    mengikuti monitoring dan evaluasi, yakni 15 (lima belas) Badan Publik

  •   

    Pusdatin@2019   13  

    memperoleh penghargaan dengan kategori “Informatif” serta 36 (tiga puluh

    enam) memperoleh penghargaan dengan kategori “Menuju Informatif” dan PPID

    Sekretariat Kabinet berhasil memperoleh penghargaan Keterbukaan Badan

    Publik dengan kategori “Cukup Informatif” bersama dengan 6 (enam) Badan Publik Lembaga Negara dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian dari 53

    (lima puluh tiga) Badan Publik yang memperoleh penghargaan kategori cukup

    informatif. Penghargaan ini diberikan pada Acara Penganugerahan Keterbukaan

    Informasi Badan Publik Tahun 2018 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi

    Pusat di Istana Wakil Presiden pada 5 November 2018. Penghargaan ini

    merupakan untuk pertama kali bagi PPID Sekretariat Kabinet mengingat pada

    tahun-tahun sebelumnya belum pernah memperoleh penghargaan.

    D. Kendala yang Dihadapi Kendala dalam pelaksanaan layanan Informasi Publik bagi PPID

    Sekretariat Kabinet adalah sebagai berikut:

    1. Terbatasnya dukungan sumber daya manusia dan anggaran dalam

    mendukung pelaksanaan tugas PPID.

    2. Pengelolaan data dan media penyajian layanan Informasi Publik belum optimal

    Saat ini pengelolaan data PPID masih dilakukan secara manual dan belum

    didukung oleh sistem informasi yang terintegrasi sehingga pemantauan

    terhadap tindak lanjut terhadap permohonan atau pengaduan informasi belum

    optimal.

    3. Adanya masyarakat yang menyampaikan permohonan melalui email

    [email protected] tidak mengajukan permohonan Informasi Publik

    mengenai Sekretariat Kabinet dan di luar tugas dan kewenangan PPID. Hal ini

    menjadi kendala ketika PPID Sekretariat Kabinet harus menyampaikan

    permasalahan tersebut kepada Pemohon bahwa permohonan yang diajukan

    bukan menjadi tugas dan tanggung jawab PPID Sekretariat Kabinet, namun

    yang bersangkutan tidak bisa menerima.

  •   

    Pusdatin@2019   14  

    BAB III

    Penutup PPID Sekretariat Kabinet secara umum telah melaksanakan pengelolaan

    Informasi Publik dengan baik, meskipun didukung sumber daya manusia dan

    anggaran yang terbatas, sehingga pada tahun 2018 berhasil memperoleh

    penghargaan dari Komisi Informasi dengan predikat “cukup informatif”. Penghargaan

    tersebut menjadi penyemangat PPID Sekretariat Kabinet untuk terus menyiapkan

    langkah-langkah terbaik guna pelayanan Informasi Publik oleh PPID Sekretariat

    Kabinet yang lebih baik.

    Untuk meningkatkan pelayanan Informasi Publik yang lebih baik tersebut,

    PPID memberikan rekomendasi dan rencana tindak lanjut, antara lain:

    1. Merevitalisasi Pedoman Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi di lingkungan

    Sekretariat Kabinet;

    2. Mereviu secara berkala dan menyusun daftar Informasi Publik yang informatif

    sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik;

    3. Mengembangkan sistem informasi dan dokumentasi untuk mengelola Informasi

    Publik secara efektif dan efisien;

    4. Mengusulkan alokasi anggaran yang memadai untuk pelaksanaan tugas PPID;

    5. Meningkatkan kapasitas pegawai yang mengelola PPID dengan mengikutsertakan

    dalam pendidikan dan pelatihan yang relevan;

    6. Meningkatkan pemahaman tugas dan fungsi PPID kepada pegawai di lingkungan

    Sekretariat Kabinet agar tumbuh komitmen untuk mendukung PPID, baik untuk

    penyiapan data/informasi dan fasilitas (seperti anggaran, ruang tempat pelayanan

    PPID, dan SDM) yang diperlukan.

    7. Melakukan benchmark ke PPID kementerian/lembaga lain yang lebih baik.

    Penyusunan Laporan Layanan Informasi Publik ini selain sebagai bentuk

    pertanggungjawaban, juga diharapkan sebagai evaluasi kinerja Pejabat Pengelola

    Informasi dan Dokumentasi Sekretariat Kabinet tahun 2018 yang dapat dijadikan

    bahan pertimbangan untuk PPID Sekretariat Kabinet lebih baik.