Upload
yosfin
View
104
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Laporan Praktikum Sementara-Bab 6 Sorting (Selection, Bubble) (Cintia Yosfin Samalle_201301041) - 23 April 2014
Citation preview
LAPORAN PRAKTIKUM SEMENTARA
ALGORITMA & STRUKTUR DATA 1
SORTING (SELECTION, BUBBLE)
Disusun oleh :
Cintia Yosfin Samalle
201301041
Dosen pengampu :
Yosef Murya Kusuma Ardhana.S.T., M.Kom
JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER YOS SUDARSO
PURWOKERTO 2014
2
BAB I
TEORI DASAR
1. Pengantar
Sorting adalah suatu proses pengurutan data yang sebelumnya disusun secara acak
atau tidak teratur menjadi urut atau teratur menurut suatu aturan tertentu. Dalam melakukan
proses sorting terdapat beberapa hal yang mempengaruhi kecepatan proses sorting itu sendiri,
diantaranya adalah jumlah operasi perbandingan yang digunakan dan juga jumlah operasi
pemindahan data yang dilakukan. Makin banyak jumlah operasi perbandingan maka makin
lama proses sort itu berjalan. Begitu juga dengan operasi pemindahan data.
Jika di dalam suatu file tersimpan sejumlah record yang mempunyai volume cukup
besar, maka anda akan mengalami kesulitan saat mencari record atau data yang anda
inginkan apabila data tersebut tidak diurutkan terlebih dahulu. Dengan menggunakan teknik
Sorting maka permasalahan tersebut dapat dangan mudah diatasi.
2. Selection Sort
Selection sort mempunyai mekanisme sebagai berikut. Mula-mula suatu petunjuk
(posAwal), yang menunjukan posisi atau lokasi awal pengurutan data, diatur agar berisi
index pertama dalam larik. Kemudian dicari bilangan terkecil yang terletak antara posisi
sesudah yang ditunjuk oleh penunjuk tersebut hingga elemen yang terakhir dalam larik.
Lokasi bilangan tersebut ditunjuk oleh posMin. Selanjutnya, tukarkan nilai bilangan terkecil
tersebut dengan nilai yang ditunjuk oleh posAwal. Proses tersebut diulang dari posAwal
bernilai 0 hingga n-2, dengan n menyatakan jumlah elemen dalam larik.
3. Bubble Sort
Algoritma Bubble Sort memiliki ciri khusus, yaitu dengan melakukan pembandingan
dan apabila urutan data tidak terpenuhi maka dilakukan pertukaran. Sekalipun teknik ini
bukanlah termasuk jenis pertukaran yang cepat, teknikini juga bukan jenispertukaran yang
paling lambat.
3
BAB II
PENJELASAN PROGRAM
Pada penjelasan program bab ini akan dijelaskan mengenai bagaimana melakukan pemrograman C++ dengan menggunakan teknik sorting (selection, bubble) secara sederhana sesuai dengan modul praktikum.
Program Praktikum 6.1
/* * Praktikum6.1.cpp * * Created on: Apr 22, 2014 * Author: STIKOM32 */ #include using namespace std; int main(){ int i, j, iMin, n, Urut, Tmp, Arr[50]; coutn; Urut = 1; for(i=0; i
4
}
Output Program 6.1
Penjelasan Program 6.1
Berukut penjelasan dari Listing Program 6.1 :
1. Tanda yang diawali dengan /* dan diakhiri tanda */ merupakan script untuk membuat sebuah komentar pada pemrograman C++ yang jika didalamnya terdapat sebuah perintah atau teks maka ketika program dirunning atau dijalankan tidak akan dibaca oleh compiler.
2. #include atau disebut sebagai pengarah preprocessor #include berfungsi untuk menginstruksikan compiler untuk menyertakan berkas C++ sumber yang lain sebelum kompilasi dimulai
3. untuk memanggil fungsi cout dan cin dalam C++.
4. using namespace std; adalah standar deviasi dalam sebuah program dalam bahasa pemrograman C++.
5. Tanda kurung kurawal {} dimaksudkan untuk mengawali dan mengakhiri bagian main.
6. Tanda ; digunakan untuk mengakhiri sebuah pernyataan.
7. int main(),menyatakan tipe nilai balik fungsi main.
8. cout dipakai untuk menampilkan teks/data ke layar monitor sehingga menjadi output.
5
9. return 0 dimaksudkan untuk menyatakan nilai balik main.
10. Tanda
6
24. Tmp = Arr[i]; tempat untuk menampung array yang lama. 25. if(Arr[i] > Arr[iMin]) proses ini akan dilakukan atau akan terjadi jika array yang lama
lebih besar daripada array yang baru. 26. Arr[i] = Arr[iMin]; jika pernyataan benar maka proses ini akan dilakukan, yaitu
mengganti array yang lama dengan array yang baru. 27. Arr[iMin] = Tmp; mengganti array baru dengan array lama. 28. Urut = Urut+1; variable urut nilainya akan ditambah dengan 1. 29. cout
7
cout
8
7. int main(),menyatakan tipe nilai balik fungsi main.
8. cout dipakai untuk menampilkan teks/data ke layar monitor sehingga menjadi output.
9. return 0 dimaksudkan untuk menyatakan nilai balik main.
10. Tanda
9
BAB III
KESIMPULAN
Sorting adalah suatu proses pengurutan data yang sebelumnya disusun secara acak atau
tidak teratur menjadi urut atau teratur menurut suatu aturan tertentu. Dalam melakukan proses
sorting terdapat beberapa hal yang mempengaruhi kecepatan proses sorting itu sendiri,
diantaranya adalah jumlah operasi perbandingan yang digunakan dan juga jumlah operasi
pemindahan data yang dilakukan. Makin banyak jumlah operasi perbandingan maka makin lama
proses sort itu berjalan. Begitu juga dengan operasi pemindahan data.
Sorting dibagi menajdi beberapa bagian, diantaranya :
Selection sort mempunyai mekanisme sebagai berikut: Mula-mula suatu petunjuk (posAwal),
yang menunjukan posisi atau lokasi awal pengurutan data, diatur agar berisi index pertama
dalam larik. Kemudian dicari bilangan terkecil yang terletak antara posisi sesudah yang
ditunjuk oleh penunjuk tersebut hingga elemen yang terakhir dalam larik. Lokasi bilangan
tersebut ditunjuk oleh posMin.
Bubble Sort memiliki ciri khusus, yaitu dengan melakukan pembandingan dan apabila urutan
data tidak terpenuhi maka dilakukan pertukaran.
10
DAFTAR PUSTAKA
1. Ardhana, YM Kusuma. 2013. Struktur Data dalam Ilustrasi Eclups Indigo C ++. Yogyakarta: CAPS (Center of Academic Publishing Service).
2. Kadir, Abdul. 2012. Buku Pintar C++ Untuk Pemula. Yogyakarta: MediaKom.
3. Modul praktikum algoritma dan struktur data 1 (bab 6 sorting (selection, bubble)).