Upload
ledien
View
233
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN PRAKTIKUM SIG
ACARA V
MEMBUAT LAYOUT PETA
Disusun oleh :
NAMA : NUR SIDIK
NIM : 11405244001
HARI : KAMIS, 3 APRIL 2014
JAM : 07.30-10.00
JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2014
ACARA IV
Membuat Layout Peta
A. TUJUAN
Praktikum pembuatan Layout ini bertujuan untuk:
1. Memperjelas peta dan memperindah peta secara tampilan.
2. Sebagai atribut pelengkap yang mampu menjelaskan isi peta, yang
merupakan informasi-informasi penting.
B. TEORI SINGKAT
Pengertian SIG (Sistem Informasi Geografis) Salah satu model
informasi yang berhubungan dengan data spasial (keruangan) mengenai
daerah-daerah di permukaan Bumi adalah Sistem Informasi Geografi
(SIG). Pengertian SIG adalah suatu sistem yang menekankan pada
informasi mengenai daerah-daerah berserta keterangan (atribut) yang
terdapat pada daerah-daerah di permukaan Bumi. Sistem Infomasi
Geografis merupakan bagian dari ilmu Geografi Teknik (Technical
Geography) berbasis komputer yang digunakan untuk menyimpan dan
memanipulasi data-data keruangan (spasial) untuk kebutuhan atau
kepentingan.
Layout Peta digunakan untuk mengatur tampilan peta dan
menambahkan kelengkapan atau atribut-atribut peta agar sesuai dengan
kaidah-kaidah kartografi. Kelengkapan-kelengkapan tersebut misalnya
skala, legenda, sistem proyeksi, arah mata angin, grid, dan keterangan-
keterangan lainnya yang diperlukan. Pembuatan layout peta merupakan
pekerjaan terakhir setelah input data, editing data, analisis data,
penambahan label, dan pengaturan legenda daftar isi telah dilakukan.
Sebelum menampilkan atau mencetak peta harus dilakukan layout terlebih
dahulu. Melalui fasilitas layout dapat membuat dan mengatur data mana
saja yang akan digunakan sebagai output dari proses atau analisis gis yang
digunakan serta bagaimana data tersebut akan ditampilkan.
C. ALAT DAN BAHAN
Adapun alat dan bahan yang diperlukan dalam praktikum ini adalah:
1. Citra UNY yang sudah terproyeksi UTM
2. Software ArcGis 10.1
D. LANGKAH KERJA
1. Ubah tampilan menjadi tampilan LayOut
2. Aktifkan Tool “Layout, Draw, dan Graphic”
3. Atur Proyeksi layer. Klik kanan pada layer properties
4. Data Frame Properties Coordinate System Projected Coordiate
System
5. Atur Sistem koordinat menjadi WGS_1984_UTM_49s
6. Tentukan ukuran kertas yang dinginkan. Klik kanan pada halaman
Page and Print Setup
7. Muncul tampilan berikut untuk menentukan ukuran kertas, posisi peta,
dan orientasi halaman OK
8. Menambahkan peta dasar. Add data dengan klik ikon pilih
data dari sebelumnya add
9. Tampilkan data pada peta yang baru dipanggil. Klik kanan pada
BLOK_UNY Properties
10. Pada Layer properties pilih Symbology unique values add all
values Apply OK
11. Maka peta akan menjadi sperti ini
12. Munculkan nama atribut dengan klik kanan Layer properties pilih
labels centang “label features in this layer” label field : NAMA
Apply OK
13. Maka tampilan peta akan menjadi seperti ini
14. Tambahkan peta dasar yang sudah terproyeksi. Add data pilih peta
dasar add
15. Sesuakian porsi peta dengan ruang yang ada pada kertas. Gunakan
menu Zoom Out, Zoom In, atau Pan
16. Mentrasnparasikan peta. Adjust transperacy sesuaikan seberapa
transparan sesuai dengan keperluan
17. Menambahkan judul peta. Insert tittle
18. Tuliskan judul peta
19. Drag tulisan untuk mennetukan letak judul
20. Klik dua kali pada tulisan untuk mengubah jenis dan ukuran huruf
22. Maka hasilnya adalah seperti ini
23. Menyisipkan skala. Insert scale bar (untuk skala grafis) atau scale
text (untuk skala numeric).
24. Untuk scale bar. Pilih desain diagram untuk skala grafis yang
diinginkan
26. Untuk skala numeric. Insert Text Scale pilih desain skala
27. Untuk mengubah muatan dalam skala klik properties klik properties
aktifkan “relative” pada style pada page units ganti menjadi
“centimeter” pada map units ganti menjadi “kilometer” pada
label tuliskan “Km”
28. Kembalikan lagi style menjadi Absolute Apply OK OK
29. Tambahkan text bertuliskan “skala” jika diperlukan dengan insert
text tuliskan text yang diinginkan drag untuk menggeser dan
menentukan posisi tulisan
30. Maka hasilnya kurang lebih akan menjadi seperti ini
31. Menambahkan orientasi. Klik Insert North Arrow
32. Tentukan desain “orientasi” yang dinginkan pada jendela Nort Arrow
Selector properties jika ingin mengubah muatan dalam “orientasi”
yang dipilih Apply OK OK
35. Drag peta yang akan dijadikan inset
36. Menyisipkan legenda. Tentukan peta mana yang akan dilegendakan
(matikan layer UTM_UNY) Insert legend
37. Pada Legend Wizard. Pilih Blok_UNY pilih jumlah kolom yang
akan ditampilkan dalam legenda next
38. Tulis Judul “LEGENDA” tetntukan ukuran, jenis, dan warna huruf
tentukan kerataan huruf next
41. Finish
42. Untuk menyesuaikan muatan dalam LEGENDA (menghapus tulisan
yang tidak perlu, mengganti warna, dll), klik kanan pada layer Blok
UNY properties Symbology hapus atau ubah warna ataupun
tulisan sesuai dengan yang diinginkan Apply OK
43. Menambahkan GRID. Klik kanan pada data frame Poperties
44. Menambahkan file project 3. Jalan-jalan di UNY. Add data
“jalan2_UNY” add
45. Munculkan nama jalan. Properties labels centang labels features
in this layers klik juga placement properties untuk menentukan
penempatan nama jalan.
46. Pilih “ on the line” pada position OK
47. Maka tampilan peta akan menjadi seperti ini
48. Menambahkan GRID. Klik kanan pada peta properties
53. Centang “place a border between grid and axis labels” finish
apply
54. Maka hasilnya akan menjadi seperti ini
55. Menyisipkan pembuat peta, sumber peta, dan sistem koordinat. Insert
text tulis nama pembuat, sumber peta, da sisitem koordinat yang
dipakai
56. Khsusus untuk sistem koordinat. Insert dynamic text coordinat
system
57. Klik kanan convert to graphic
58. Klik kanan properties pilih sampai datum saja,,yang lain hapus
apply OK