7
LAPORAN RENCANA PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER NAMA : JULIUS SIHOTANG NIM : DBC 113 174 KELAS : B MODUL : I (Sistem Perkabelan UTP)

LAPORAN RENCANA PRAKTIKUM

Embed Size (px)

DESCRIPTION

j

Citation preview

LAPORAN RENCANA PRAKTIKUMJARINGAN KOMPUTER

NAMA: JULIUS SIHOTANGNIM: DBC 113 174KELAS: BMODUL:I (Sistem Perkabelan UTP)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKAFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS PALANGKARAYA2015

Modul ISistem Perkabelan UTP

Tujuan:Mahasiswa mampu memahami sistem perkabelan untuk membangun LANIndikator:1. Menggunakan crimping tool dan cable tester dengan benar2. Membuat perkabelan mode straight3. Membuat perkabelan mode cross

A. Teori Pendukung1. Kabel UTPAdalah kabel yang terdiri dari 4 pasang dan dipilih sedemikian rupa. Memiliki 4 warna yaitu coklat, orange, hijau dan biru. Adapun pasangannya ada yang berwarna putih atau campuran, misalnya kabel coklat pasangannya coklat putih dan sebagainya.

Gambar 1.1 Kabel UTP

2. Konektor RJ 45Adalah konektor yang terbuat dari mika, atau plastik semi kaca yang keras dan di dalamnya terdapat 8 pin. Konektor ini digunakan untuk menghubungkan kabel dengan kartu jaringan.

Gambar 1.2 Konektor RJ 45

3. Perkabelan Mode Straight

Gambar 1.3 Diagram kabel Straight

4. Perkabelan Mode Cross

Gambar 1.4 Diagram kabel Cross

B. Alat dan Bahan Kabel UTP Konektor RJ45 Crimping Tool LAN Tester Gunting

C. Langkah Langkah Praktikum :a. Mengenalkan penampang fisik kabel UTPb. Mengenalkan penggunaan crimping toolc. Mengenalkan penggunaan LAN Testerd. Mempraktekkan membuat kabel straight1. Untuk kabel straight, urutan warna untuk kedua ujungnya sama (lihat gambar 2.3)2. Lepas kulit kedua ujung kabel UTP dengan gunting secukupnya, sisakan sekitar 1 2 cm3. Lalu masukkan kabel UTP (ujung 1) ke dalam konektor RJ45 dengan keadaan konektor menghadap ke atas dan pengait konektor menghadap ke bawah dan posisi kabel warna 1 (pin 1) berada di sebelah kiri, kemudian atur urutan warna kabel seperti pada gambar 2.34. Kemudian kencangkan jepitan konektor pada kabel menggunakan crimping tool hingga mengeluarkan bunyi klik5. Lakukan hal yang sama seperti pada no. 3 untuk ujung kabel UTP yang satunya6. Kemudian kencangkan jepitan konektor pada kabel menggunakan crimping tool hingga mengeluarkan bunyi klik7. Terakhir tes dengan LAN Tester dan pastikan lampu indikator menyala semua. Urutan perkabelan benar bila urutan nyala lampu indikator juga sesuai dengan urutan gambar di atas.

e. Mempraktekkan membuat kabel cross1. Untuk kabel cross, pin 1 dan pin 2 di cross-kan dengan pin 3 dan pin 6 (lihat gambar 2.4)2. Lepas kulit kedua ujung kabel UTP dengan gunting secukupnya, sisakan sekitar 1 2 cm3. Lalu masukkan kabel UTP (ujung 1) ke dalam konektor RJ45 dengan keadaan konektor menghadap ke atas dan pengait konektor menghadap ke bawah dan posisi kabel warna 1 (pin 1) berada di sebelah kiri, kemudian atur urutan warna kabel seperti pada gambar 2.34. Kemudian kencangkan jepitan konektor pada kabel menggunakan crimping tool hingga mengeluarkan bunyi klik5. Lakukan hal yang sama seperti pada no. 3 untuk ujung kabel UTP yang satunya. Tetapi untuk pin 1 dan pin 2 di cross-kan dengan pin 3 dan pin 6 (seperti terlihat pada gambar 2.4)6. Kemudian kencangkan jepitan konektor pada kabel menggunakan crimping tool hingga mengeluarkan bunyi klik7. Terakhir tes dengan LAN Tester dan pastikan lampu indikator menyala semua. Urutan perkabelan benar bila urutan nyala lampu indikator juga sesuai dengan urutan gambar di atas.