Laporan RLC Neni

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Rangkaian LIstrik Rangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrik Rangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrikRangkaian LIstrik

Citation preview

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    1/8

    Tugas Rangkaian Listrik IIR-C paralel

    Nama : Neni Wahyuningsih

    Jurusan : Teknik Telekomunikasi

    NIM : 911312006

    POLITEKNIK KOTA MALANGKomplek Pendidikan Internasional

    Malang International Education ParkTlogowaru Kec.kedungkandangMalangJawa Timur 65133

    Phone/Fax :0341 754088Email :[email protected] :www.poltekom.ac.id

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    2/8

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur Alhamdulillah saya panjatkan kehadiran Allah SWT atas terselesaikannyaTugas rangkaian listrik II ini khususnya rangkaian R-C paralel. Tujuan penyusunan laporan iniadalah untuk memberikan gambaran mengenai tentang rangkaian R-C paralel.

    Penyusunan laporan ini merupakan hasil dari pelaksanaan pembelajaran rangkianlistrik II khhususnya rangkian R-C paralel pada semester 2 ini.

    Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan, olehkarena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk perbaikanlaporan yang akan datang. Harapan penyusun semoga laporan ini bermanfaat bagi semua pihak .

    Malang, 5 juli 2013

    Penyusun,

    Neni wahyuningsih

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    3/8

    1. Latar Belakang MasalahPembuatan tugas ini bertujuan agar mahasiswa bisa lebih memahami mengenai karakteristik ,

    sifat serta cara menghitung rangkaian R-L-C khususnya rangkaian R-C paralel yang akan dibahaspada bab berikutnya.

    2. Identifikasi MasalahDari uraian latar belakang diatas, dapat dibuat suatu identifikasi masalah :1. Apakah yang dimaksud dengan rangkaian R-C paralel ?2. Bagaimana perancangan rangkaian R-C paralel ini ?3. Bagaimana rumus rangkaian R-C paralel ini ?

    3. Batasan MasalahPada pembahasan materi kali ini batasan masalah yang dibahas adalah mengenai

    rangkaian listrik II, khususnya mengenai rangkaian R-C paralel. Mulai dari definisi, gambarrangkaian , serta rumus-rumus yang digunakan untuk menghitung rangkaian R-C paralel.

    4. Perumusan MasalahDari uraian latar belakang diatas, dapat dirumuskan beberapa permasalahan, antara lain :

    1. Definisi rangkaian listrik R-C parael2. Gambar rangkaian R-C paralel.

    3. Rumus rangkaian R-C paralel.

    5. TujuanPembuatan Dimer Lampu pada praktikum RL 1 ini bertujuan agar :1. Mahasiswa mengetahui definisi dari rangkaian R-C paralel.

    2. Mahasiswa mengetahui bagaimana rangkaian R-C paralel.3. Mahasiswa mengetahui maupun mampu mengitung rangkaian R-C paralel dari rumus-rumus

    yang akan dibahas nantinya.

    6. Manfaat

    Manfaat yang dapat diambil dengan adanya tugas ini sebagai Proyek Akhir adalah :1. Bagi penulis, agar penulis bisa memberikan sedikit ilmu yang telah dipelajarinya kepada para

    pembaca, selain itu dengan dengan adanya tugas ini semoga terjadi hubungan timbal balikantara pembaca dengan penulis dari adanya kritik dan saran nantinya.

    2. Bagi institusi/perguruan tinggi, Hasil tugas akhir ini adalah wujud penerapan ilmupengetahuandan pengembangan teknologi guna kemanfaatan dalam masyarakat serbagaiwujud Tri Dharma Perguruan Tinggi.

    3. Bagi masyarakat, semoga dengan adanya tugas ini masyarakat bisa mempelajri ilmu barumengenai ramngkaian R-C paralel ini

    7. Keaslian GagasanBahwa penyusunan dan pembuatan materi ini dengan judul Rangakian Listrik II

    Rangkaian R-C paralel adalah benar-benar asli dibuat dan disusun oleh penulis yang merupakanpengembangan dari materi yang sudah ada. Jika ada pihak yang merasa hasil karya yang pernah

    dibuat serupa dengan materi RL II yang saya susun, saya berharap dengan kerendahan hati untukkonfirmasi lebih lanjut dengan pihak penulis.

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    4/8

    )( 0)( tSinEe mt

    BAB I

    1.1Gelombang SinusGelombang sinus merupakan bentuk yang paling sederhana untuk menggambarkan arus

    maupun tegangan AC. Berikut ini merupakan gambar gelombang sinus :

    Gambar 1.1 Gelombang sinus

    Untuk pengertian periode sendiri merupakan waktu yang diperlukan untuk melakukan 1(satu)gelombang penuh. Sedangkan Frekuensi adalah banyaknya gelombang penuh yang dihasilkandalam waktu 1(satu) secon.

    Persamaan gelombang sinus:

    Keterangan :e(t) = nilai tegangan sesaat (volt)

    Em= nilai maximum (volt)

    = kecepatan sudut (radian)= 2f

    t = waktu (second)

    0 = fase awal (saat t=0)

    1.2Rangkaian yang menggunakan gelombang sinus1.2.1 Rangkaian Resistansi

    1.2.2 Rangkaian Induktansi

    1.2.3 Rangkaian Capasitansi

    1.2.4 Rangkaian R-L seri

    1.2.5 Rangkaian R-C seri

    1.2.6 Rangkaian R-L-C seri

    1.2.7 Rangkaian R-L paralel

    1.2.8 Rangkaian R-L-C paralel

    1.2.9 Rangkaian R-C paralelA. Definisi rangkian R-C paralel

    Rangkaian R-C paralel merupakan cara merangkaian suatu komponen

    resistor(R) dan kapasitor(C) secara bersusun atau paralel. Rangkaian R dan C yang

    dihubung paralel mempunyai sifat yang sama dengan rangkaian paralel biasanya,

    dimana tegangan pada setiap elemen adalah sama dan besarnya arus total juga

    merupakan jumlah dari pasor pada tiap-tiap elemen/cabang.

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    5/8

    B. Gambar rangkaian R-C paralel

    Gambar 1.2 Rangkaian R-C paralel

    C. Rumus-rumus yang digunakan pada rangkaian R-C paralel

    Xc =

    Y = I =

    Cos = ()

    Sin =

    D.Bentuk Gelombang dan Vektor

    1.Bentuk gelombang

    Xc= Reaktansi Kapasitif (Ohm)

    f = frekuensi (Hz)

    C = Kapasitas pada kapasitor ( farad)

    R = Resistansi ( Ohm)

    Y = Ampedansi (Ohm)

    I = Arus listrik (Ampere)

    V = Tegangan listrik (Volt)

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    6/8

    faseX

    R

    G

    B

    magnitudeBGY

    BGY

    C

    C

    C

    C

    11

    22

    tantan

    2. Bentuk vektor arus dan tegangan

    3. Vektor Admintansi (Y)

    Y = Admitansi (siemens/ohm)

    G = Konduktansi (S)

    BL= Susceptansi (S)

    BC= Susceptansi (s)

    E. Contoh soal rangkian R-C paralel

    1. Hitunglah : a. Impedansib. Arus yang mengalirc. Sudutnya

    2.Hitunglah : a. Impedansi

    b. Arus yang mengalirc. Sudutnya

    AC

    etR C

    8 ohm 6 ohm100 V

    AC

    etR C

    6 ohm 398 uf200 V

    50Hz

    faseI

    I

    magnitudeIII

    III

    R

    C

    CR

    CR

    1

    22

    tan

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    7/8

    E. Pembahasan soal1. Diketahui = R : 8 ohm

    Xc: 6 ohm

    V : 100 V Ditanya = : a. Ampedansi

    b. Arus yang mengalirc. Sudutnya

    Jawab =

    Y = = = = = 10 Ohm

    I ==

    = 10 Ampere

    cos = = = 0,8

    sin = =

    = 0,6

    2. Diketahui = R : 6 ohm

    C: 398 uf = 0,000398 faradV : 200 Vf : 50 Hz

    Ditanya = a. Impedansi

    b. Arus yang mengalir

    c. Sudutnya

    Jawab =

    Xc=

    =

    =

    = 8

    Y =

    =

    = = = 10 Ohm

    I ==

    = 20 Ampere

    Cos ==

    = 0,6

    Sin = =

    = 0,8

  • 5/25/2018 Laporan RLC Neni

    8/8

    PENUTUP1. Kesimpulan

    Kesimpulan yang didapat berdasarkan pembahasan di atas adalah:1. Rangkaian Litrik R-C paralel merupakan cara merangkaian suatu komponen resistor(R) dan

    kapasitor(C) secara bersusun atau paralel .2. Rumus-rumus yang digunakan pada rangkaian R-C paralel

    Xc =

    Y = I =

    Cos =

    (

    )

    Sin =

    3.2 HarapanDiharapkan dengan diadakan Tugas ini dapat menjadikan mahasiswa

    lebih memahami mengenai materi yang telah dibahas sebelumnya.