50
LAPORAN TRIWULAN III TAHUN 2015 BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN BADAN PENGKAJIAN KEBIJAKAN IKLIM DAN MUTU INDUSTRI BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK Jl. Kusumanegara No.7 Telp.(0274)546111 Fax. (0274) 543582 Email : [email protected] YOGYAKARTA 55166

LAPORAN TRIWULAN III TAHUN 2015 - intranet.batik.go.id · Peralihan Terkait Perubahan Struktur Organisasi Eselon I Kementerian ... Manajemen Mutu-iso 9001:2008 Di Bbkb 30,000,000

Embed Size (px)

Citation preview

LAPORAN TRIWULAN III TAHUN 2015BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK

KEMENTERIAN PERINDUSTRIANBADAN PENGKAJIAN KEBIJAKAN IKLIM DAN MUTU INDUSTRI

BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIKJl. Kusumanegara No.7 Telp.(0274)546111 Fax. (0274) 543582

Email : [email protected] 55166

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................................... i

DAFTAR ISI ..........................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1

A. Tugas Pokok dan Fungsi ....................................................................... 1

B. Latar Belakang Kegiatan ....................................................................... 2

C. Struktur Organisasi................................................................................ 2

BAB II RENCANA KEGIATAN ............................................................................... 5

A. Kegiatan Tahun Anggaran 2015............................................................ 5

B. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan ................................. 8

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN ...................................................................... 9

A. Hasil yang telah dicapai.......................................................................... 9

B. Analisis Capaian Kinerja....................................................................... 17

C. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan ................................................... 31

D. Langkah Tindak Lanjut ......................................................................... 34

BAB IV PENUTUP .................................................................................................. 38

LAMPIRAN ........................................................................................................................................ 39

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 1

BAB IPENDAHULUAN

A. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor 119/M-

IND/PER/11/2010 tanggal 05 November 2010 tentang Kedudukan, Tugas dan

Fungsi Balai Besar dan Balai Riset dan Standarisasi Industri Dalam Masa

Peralihan Terkait Perubahan Struktur Organisasi Eselon I Kementerian

Perindustrian Balai Besar Kerajinan dan Batik adalah Unit Pelaksana Teknis

(UPT) di lingkungan Kementerian Perindustrian yang berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

(BPPI). Merujuk kepada Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia

Nomor: 46/M-IND/PER/6/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar

Kerajinan dan Batik (BBKB), BBKB mempunyai tugas melaksanakan kegiatan

penelitian, pengembangan, kerjasama, standardisasi, pengujian, sertifikasi,

kalibrasi dan pengembangan kompetensi industri kerajinan dan batik sesuai

kebijakan teknis yang ditetapkan oleh Kepala BPPI. Dalam melaksanakan tugas

tersebut, BBKB menyelenggarakan fungsi:

1. Penelitian dan pengembangan (Litbang), pelayanan jasa teknis bidang

teknologi bahan baku, bahan pembantu, proses, produk, peralatan dan

pelaksanaan pelayanan dalam bidang teknis, konsultansi/penyuluhan, alih

teknologi serta rancang bangun dan perekayasaan industri, inkubasi, dan

penanggulangan pencemaran industri.

2. Pelaksanaan pemasaran, kerjasama, pengembangan dan pemanfaatan

teknologi informasi.

3. Pelaksanaan pengujian dan sertifikasi bahan baku, bahan pembantu dan produk

industri kerajinan dan batik serta kegiatan kalibrasi mesin dan peralatan.

4. Pelaksanaan perencanaan, pengelolaan dan koordinasi sarana dan kegiatan

penelitian dan pengembangan di lingkungan BBKB serta penyusunan dan

penerapan standardisasi industri kerajinan dan batik.

5. Pelayanan teknis dan administrasi kepada semua unsur di lingkungan BBKB.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 2

B. Latar Belakang Kegiatan

Sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsinya Balai Besar Kerajinan dan

Batik pada Tahun anggaran 2015 ini memiliki program kegiatan utama yaitu

Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kerajinan dan Batik. Untuk mendukung

daya saing produk-produk IKM kerajinan dan batik dengan produk luar negeri di

pasar global maka IKM kerajinan dan batik perlu didukung dengan teknologi yang

maju atau teknologi terkini dalam rangka menghasilkan produk-produknya

sehingga produk yang dihasilkan berdaya saing tinggi dari segi kualitas maupun

harga. Balai Besar Kerajinan dan Batik sebagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) di

lingkungan Kementerian Perindustrian selalu terus menerus melakukan penelitian

dan pengembangan teknologi di bidang kerajinan batik yang diharapkan dapat

membantu memecahkan permasalahan yang dihadapi oleh IKM dalam rangka

meningkatkan kualitas produknya. Penelitian yang dilakukan BBKB meliputi

penelitian bahan baku, proses dan produk dengan melakukan berbagai inovasi

maupun pengembangan desain inovatif batik maupun kerajinan.

Litbang juga diarahkan untuk menjawab kebutuhan akan industri hijau

(Green Industry) dengan melakukan sosialisasi melalui seminar dan workshop

tentang produksi bersih (clean production). Hasil litbang teknologi kerajinan batik

yang dihasilkan Balai Besar Kerajinan dan Batik diharapkan dapat diaplikasikan

secara langsung oleh para pelaku industri kecil.

Untuk mengevaluasi dan memantau pelaksanaan kegiatan di BBKB dapat

terlaksana dengan baik maka diperlukan adanya evaluasi yang dilakukan setiap 3

(tiga) bulan sekali. Di dalam laporan ini disampaikan beberapa hasil pelaksanaan

program kegiatan, analisis realisasi/pencapaian kegiatan, hambatan dan kendala

kegiatan selama periode Triwulan IIIuntuk menjadi pembelajaran dan evaluasi pada

triwulan yang akan datang.

C. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor

46/M-IND/PER/6/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Kerajinan

dan Batik Pasal 4 menyebutkan bahwa Balai Besar Kerajinan dan Batik terdiri

dari :

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 3

1. Bagian Tata Usaha yang terdiri dari:

a. Subbagian Program dan Pelaporan;

b. Subbaggian Keuangan;

c. Subbagian Kepegawaian; dan

d. Subbagian Umum.

2. Bidang Pengembangan Jasa Teknik yang terdiri dari :

a. Seksi Pemasaran;

b. Seksi Kerjasama; dan

c. Seksi Informasi.

3. Bidang Sarana Riset dan Standarisasi yang terdiri dari :

a. Seksi Sarana Riset Kerajinan;

b. Seksi Sarana Riset Batik;

c. Seksi Standarisasi.

4. Bidang Pengujian, Serifikasi dan Kalibrasi yang terdiri dari :

a. Seksi Pengujian;

b. Seksi Sertifikasi; dan

c. Seksi Kalibrasi.

5. Bidang Pengembangan Kompetensi dan Alih Teknologi yang terdiri dari :

a. Seksi Konsultansi

b. Seksi Pelatihan Teknis; dan

c. Seksi Alih Teknologi dan Inkubasi.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 4

Ka. Balai BesarKerajinan dan Batik

(BBKB)

Bagian Tata Usaha

Sub BagianProgram dan

Pelaporan

Sub BagianKeuangan

Sub BagianKepegawaian

Sub BagianUmum

BidangPengembangan Jasa

Teknik

BidangSarana Riset dan

Standardisasi

SeksiPemasaran

SeksiSarana Riset

Kerajinan

BidangPengujian, Sertifikasi, dan

Kalibrasi

Bidang PengembanganKompetisi dan Alih

Teknologi

SeksiKerjasama

SeksiSarana Riset Batik

SeksiKonsultasi

SeksiTeknologiInformasi

SeksiStandardisasi

SeksiSertifikasi

SeksiPelatihan Teknis

KelompokJabatan Fungsional

SeksiKalibrasi

SeksiAlih Teknologi dan

Inkubasi

SeksiPengujian

Gambar 1 Struktur Organisasi BBKB

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 5

BAB IIRENCANA KEGIATAN

A. Kegiatan Tahun Anggaran 2015

Program kegiatan Balai Besar Kerajinan dan Batik adalah Penelitian dan

Pengembangan Teknologi Kerajinan dan Batik yang telah disusun sesuai dengan

Renstra Balai periode 2015-2019, adapun kegiatan BBKB tersusun sebagai

berikut :

Tabel 1. Kegiatan tahun 2015

MAK Output/Sub Output/Komponen Pagu Anggaran

1874.001 Hasil Kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri 503,232,000

1874001 - Penelitian Pemanfaatan Serat Alam Non TekstilSebagai Substitusi Komponen Mebel RamahLingkungan

101,300,000

1874001 - Pengaruh Perlakuan Ekstraksi Zwa TerhadapKualitas Dan Arah Warna Pada Batik Dan TekstilKerajinan

117,800,000

1874001 - Diversifikasi Pewarna Alam Pada Berbagai MediaKain Untuk Batik 111,800,000

1874001 - Kajian Kesiapan Industri Kecil Menengah MainanAnak Terhadap Pemberlakuan Wajib StandarNasional Indonesia

64,450,000

1874001 - Apresiasi Litbang Unggulan 19,830,0001874001 - Penerapan Teknologi Pewarnaan Batik Zwa

Indigofera 27,552,0001874001 - Penerapan Teknologi Pengolahan Air Limbah Pada

Ikm Batik 60,500,000

1874.002 Hasil Rekayasa Mesin/Peralatan Teknologi Industri 104,550,000

1874002 - Inovasi Teknologi Proses Jumputan 20,550,0001874002 - Rekayasa Alat Pintal Dan Pembuat Tampar Daun

Agel Untuk Bahan Kerajinan 33,880,0001874002 - Rekayasa Mesin Pembuat Lidi Bambu Untuk

Kerajinan 50,120,000

1874.003 Layanan Jasa Teknis 1,173,429,000

1874003 - Penelitian Dan Pengembangan Untuk Mahasiswa 7,500,000

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 6

MAK Output/Sub Output/Komponen Pagu Anggaran

1874003 - Kunjungan Wisata Teknologi Kerajinan Dan Batik 7,000,000

1874003 - Kegiatan Layanan Laboratorium Pengujian 430,000,000

1874003 - Kegiatan Laboratorium Kalibrasi 10,200,0001874003 - Layanan Desain Dan Teknologi Proses Kerajinan

Dan Batik 5,000,000

1874003 - Kerjasama Perekayasaan Dan Penelitian 92,500,0001874003 - Pelatihan Teknis Kerajinan Dan Batik Kepada

Masyarakat 536,700,000

1874003 - Kegiatan Lembaga Sertifikasi 84,529,000

1874.004 Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/BaristandIndustri 1,073,711,000

1874004 - Peningkatan Kompetensi Sdm Bbkb 391,085,0001874004 - Promosi Dan Diseminasi Hasil Litbang Balai Besar

Kerajinan Dan Batik (pnbp) 30,006,0001874004 - Peningkatan Kerjasama Penelitian Dan

Pengembangan (pnbp) 20,000,000

1874004 - Pameran Dan Workshop Hari Batik Nasional 75,000,000

1874004 - Program Penerapan 5 K Pada Bbkb 22,792,0001874004 - Penyusunan Bahan Konsultansi Batik Besurek

Bengkulu 29,076,0001874004 - Optimalisasi Pelayanan Informasi Dan

Dokumentasi Balai Besar Kerajinan Dan Batik 37,000,000

1874004 - Penyusunan Bahan Ajar Pelatihan Batik 19,322,0001874004 - Peningkatan Dan Optimalisasi Pengelolaan

Lembaga (laboratorium Uji / Kalibrasi) 97,556,000

1874004 - Peningkatan Kerjasama Penelitian DanPengembangan

29,660,000

1874004 - Peningkatan Dan Optimalisasi PengelolaanLembaga Sertifikasi 66,710,000

1874004 - Pengelolaan Dan Pengembangan SistemManajemen Mutu-iso 9001:2008 Di Bbkb 30,000,000

1874004 - Promosi Dan Diseminasi Hasil Litbang Balai BesarKerajinan Dan Batik (rm)

146,444,000

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 7

MAK Output/Sub Output/Komponen Pagu Anggaran

1874004 - Penerbitan Jurnal/majalah Ilmiah DinamikaKerajinan Dan Batik Balai Besar Kerajinan DanBatik 79,060,000

1874.005 Dokumen Perencanaan / Penganggaran / Pelaporan/Monitoring dan Evaluasi 79,231,000

1874005 - Penyusunan Rencana Teknis 2016 79,231,000

1874.994 Layanan Perkantoran 18,228,824,000

1874994 - Administrasi Pengguna Anggaran(pnbp) 252,996,0001874994 - Penyelenggaraan Operasional Dan Pemeliharaan

Perkantoran ( Kepegawaian ) 122,000,0001874994 - Penyelenggaraan Operasional Dan Pemeliharaan

Perkantoran (umum) 1,761,665,000

1874994 - Rapat Koordinasi Dan Konsultasi 325,269,000

1874994 - Administrasi Pengguna Anggaran (rm) 255,596,000

1874994 - Pembayaran Gaji Dan Tunjangan 15,460,553,0001874994 - Pengadaan Bahan Operasional Kelompok Kerja

Dan Laboratorium(pnbp) 50,745,000

1874.995 Kendaraan Bermotor 289,700,000

1874995 - Pengadaan Kendaraan Bermotor Roda 4 (empat) 289,700,000

1874.996 Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 366,188,000

1874996 - Pengadaan Alat Olah Data (pnbp) 289,448,000

1874996 - Pengadaan Alat Olah Data (rm) 76,740,000

1874.997 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 469,353,000

1874997 - Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran (pnbp) 163,300,000

1874997 - Pengadaan Peralatan Laboratorium 93,000,000

1874997 - Peralatan Dan Fasilitas Perkantoran (rm)) 213,053,000

TOTAL 22,288,218,000

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 8

B. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan

Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan menguraikan tujuan dan

ukuran keberhasilan/kegagalan setiap kegiatan yang akan dilakukan berdasarkan

masukan, keluaran, hasil, manfaat dan dampak yang akan timbul pada kegiatan

yang akan dilakukan dalam periode satu tahun 2015. Secara rinci Sasaran dan

Indikator Kinerja Kegiatan 2015 Balai Besar Kerajinan dan Batik disajikan dalam

Tabel berikut ini :

Tabel 2. Sasaran dan Indikator Kinerja Kegiatan

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun2015

1 Meningkatkan hasil litbangyang dimanfaatkan industri

Hasil Litbang yang siap diterapkan diIndustri

6 Litbang

Hasil Litbang yang telah diterapkan diIndustri

2 Litbang

Hasil tkenologi yang dapatmenyelesaikan permasalahan industri(problem solving)

2 paket teknologi

2 Meningkatnya Kerjasamalitbang

Kerjasama litbang instansi denganindustri

4 MoU

3 Meningkatnya Kualitaspelayanan publik

Tingkat kepuasan masyarakat Indeks 3

Penambahan jumlah layanan 1 jenis

Pertumbuhan jumlah peminta jasa 5 persen

Jumlah masyarakat yang dilatih 1700 orang

Pertumbuhan sampel yang diuji 10 persen

4 Meningkatnya kemampuanSDM dan kelembagaan

Jumlah litbang balai yang didaftarkanHKI 1 litbang

Pertumbuhan jumlah ruang lingkuplembaga uji 10 persen

Jumlah KTI yang dipublikasikan 10 KTIPeningkatan jumlah SDM yangmengikuti pelatihan teknis danmanajemen

10 persen

Prosentase penerapan ISO 9001:2008pada layanan jasa 100 persen

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 9

BAB IIIPELAKSANAAN KEGIATAN

A. Hasil yang telah dicapai

1. Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Indikator Kinerja Dalam PerjanjianKinerja (Perjakin)

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2015Fisik

Realisasi Prosentase

Perspektif Pemangku Kepentingan / Stakeholder1 Meningkatnya hasil

Litbang yangdimanfaatkan olehindustri

Hasil litbang yang siapditerapkan di Indutri

6 Litbang

0 85.66%

Hasil litbang yang telahditerapkan di Industri

2 Litbang0.00 82.00%

Hasil Teknologi yangDapat MenyelesaikanPermasalahan Industri(Problem Solving)

2 Paket Teknologi 2.00 82.00%

Perspektif Pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi2 Meningkatnya kerja

sama litbangKerja sama litbanginstansi dengan industri

4 MoU 2.00 56.00%

3 MeningkatnyaKualitas PelayananPublik

Tingkat KepuasanMasyarakat

Indeks 3 3.05 85.00%

Penambahan JumlahLayanan

1 Jenis 0.00 80.00%

Pertumbuhan JumlahPeminta Jasa 5 Persen

301(Instansi) 10,00%

1209(Orang) 24,67%

Jumlah Masyarakatyang di Latih

1700 Orang1,276 16.50%

Pertumbuhan Sampelyang di Uji

10 Persen 94% 65.88%

4 MeningkatnyaKemampuan SDMdan Kelembagaan

Julah Litbang Balai yangDidaftarkan HKI

1 Litbang 1.00 97.75%

Pertumbuhan JumlahRuang Lingkup LembagaUji

10 Persen0.00 80.00%

Jumlah KTI yangDipublikasikan

10 KTI 0.81 93.08%

Peningkatan JumlahSDM yang MengikutiPelatihan Teknis danManajemen

10 Persen

245 18,85%

Proentase PenerapanISO 9001:2008 PadaLayanan Jasa

100 Persen0.90 81.00%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 10

a. Sasaran Strategis I

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2015Fisik

Realisasi Prosentase1 Meningkatnya hasil

Litbang yangdimanfaatkan olehindustri

Hasil litbang yang siapditerapkan di Indutri

6 Litbang

0 85.66%

Hasil litbang yang telahditerapkan di Industri

2 Litbang0 82.00%

Hasil Teknologi yangDapat MenyelesaikanPermasalahan Industri(Problem Solving)

2 Paket Teknologi 2 82.00%

Sasaran Strategis I terdiri dari 1 sasaran strategi yaitu meningkatkan hasil

litbang yang dimanfaatkan industri yang terdiri dari Indikator Kinerja:

1) Hasil Litbang yang siap diterapkan di industri

Sampai dengan Triwulan III TA 2015 realisasi fisik dari indikator

ini adalah 85,66% meliputi Kegiatan Penelitian Pemanfaatan SANT

Sebagai Substitusi Komponen Mebel Ramah Lingkungan, Pengaruh

Perlakuan Ekstraksi ZWA Terhadap Kualitas dan Arah Warna Pada

Batik dan Tekstil Kerajinan, Diversifikasi Pewarna Alam Pada

Berbagai Media Kain untuk Batik, Rekayasa Mesin Pembuat Lidi

Bambu Untuk Kerajinan, Rekayasa Alat Pintal Dan Pembuat Tampar

Daun Agel Untuk Bahan Kerajinan dan Rekayasa Proses Jumputan

Inovasi Baru.

2) Hasil Litbang yang telah diterapkan di industri

Sampai dengan Triwulan III TA. 2015 realisasi fisik dari indikator

ini adalah masih 82% yaitu penerapan teknologi pewarnaan batik

ZWA Indigofera dan penerapan teknolopgi pengolahan air limbah

pada iKM batik

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 11

3) Hasil Teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri

(problem Solving)

Sampai dengan triwulan III realisasi fisik dari indikator ini adalah

sebesar 82% dengan jenis kegiatan Pembuatan Katalog Color

Matching ZWS Untuk Produk Batik dan Pembuatan desain dan

prototype kerajinan kayu khas Makasar.

b. Sasaran Strategis II

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2015Fisik

Realisasi Prosentase2 Meningkatnya kerja

sama litbangKerja sama litbanginstansi denganindustri

4 MoU2 56.00%

Sasaran Strategis II terdiri dari 1 sasaran strategi yaitu meningkatnya

kerjasama Litbang Kerajinan dan Batik yang terdiri dari 1 indikator kinerja

yaitu: jumlah kerjasama litbang dengan instansi dan industri. Hingga

Triwulan III tahun 2015 sudah didapatkan kerjasama dalam bidang

kerajinan kayu dengan swasta dan desain batik dengan Dekranasda

Banyuasin. Secara keseluruhan 2 kerjasama tersebut sudah selesai 56%.

c. Sasaran Strategis III

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2015Fisik

Realisasi Prosentase3 Meningkatnya

Kualitas PelayananPublik

Tingkat KepuasanMasyarakat Indeks 3 3.05 85.00%

Penambahan JumlahLayanan 1 Jenis 0 80.00%

Pertumbuhan JumlahPeminta Jasa 5 Persen

301(Instansi) 10,00%

1209(Orang) 24,67%

Jumlah Masyarakatyang di Latih 1700 Orang 1,276 75,06%

PertumbuhanSampel yang di Uji 10 Persen 1,042 94%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 12

Sasaran Strategis III terdiri dari 1 sasaran strategi yaitu Meningkatnya

Kualitas pelayanan publik yang terdiri dari 5 indikator kinerja yaitu :

1) Tingkat kepuasan masyarakat sampai dengan Triwulan III TA. 2015

realisasinya adalah indeks 3.05 melebihi dari indeks yang

ditargetkan yaitu indeks 3.

2) Penambahan jumlah layanan, sampai dengan Triwulan III TA. 2015

realisasinya adalah 0 jenis dengan progress kegiatan mencapai 80%

yaitu diselesaikannya tahap penyiapan kurikulum dan silabus.

3) Pertumbuhan jumlah peminta jasa, sampai dengan Triwulan III TA.

2015 realisasinya adalah 10% (301 instansi) dan 24,67% (1209

orang) melebihi target yang ditetapkan masing-masing 5%.

4) Jumlah masyarakat yang dilatih (orang), sampai dengan Triwulan III

TA. 2014 realisasinya adalah 1276 orang atau 75,06 % dari target

total.

5) Pertumbuhan sampel yang diuji (persen), sampai dengan Triwulan III

TA. 2015 realisasinya adalah 94 persen atau 1.042 sampel dari total

target sampel uji yaitu 1.210 sampel.

d. Sasaran Strategi IV

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun 2015Fisik

Realisasi Prosentase4 Meningkatnya

Kemampuan SDMdan Kelembagaan

Jumlah Litbang Balaiyang Didaftarkan HKI

1 Litbang 1 97.75%

PertumbuhanJumlah RuangLingkup Lembaga Uji

10 Persen0 80.00%

Jumlah KTI yangDipublikasikan

10 KTI 6 93.08%

Peningkatan JumlahSDM yang MengikutiPelatihan Teknis danManajemen

10 Persen

245 18,85%

ProentasePenerapan ISO9001:2008 PadaLayanan Jasa

100 Persen

0 81.00%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 13

Sasaran Strategis IV terdiri dari 1 sasaran strategi yaitu Meningkatnya

Kemampuan SDM dan Kelembagaan yang terdiri dari 5 indikator kinerja

yaitu :

1) Jumlah litbang balai yang didaftarkan HKI (jenis litbang), sampai

dengan Triwulan III TA. 2014 realisasinya adalah 1 dengan progres

kegiatan mencapai 85 persen, yaitu tahap pendaftaran.

2) Pertumbuhan jumlah ruang lingkup lembaga uji (persen), sampai

dengan Triwulan III TA. 2014 realisasinya adalah 80% persen.

3) Jumlah KTI yang dipublikasikan (jumlah KTI) ,sampai dengan

Triwulan III TA. 2014 realisasinya adalah 6 buah atau 60% dengan

melakukan menyelesaikan edisi I bulan juni dan editing untuk edisi II

bulan desember.

4) Peningkatan jumlah SDM yang mengikuti pelatihan teknis dan

manajemen (persen), sampai dengan Triwulan III TA. 2015

realisasinya adalah 18,85 % atau sebesar 245 orang dari total 130

orang.

5) Prosentase penerapan ISO 9001:2008 pada layanan jasa (persen),

sampai dengan Triwulan III TA. 2015 realisasinya adalah 81 persen

dari target 100 persen.

2. Hasil Yang Telah Dicapai Berdasarkan Output Kegiatan

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kerajinan dan Batik pada

Triwulan III TA 2015 (1 Juli – 30 September 2015) terdiri dari output :

a. Output I : Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Hasil Kajian/PenelitianPenguasaan TeknologiIndustri 503,232 204,089.33 40.56% 48.67%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 14

Pagu Anggaran untuk output I sebesar Rp 503.232.000 dengan realisasi

keuangan Triwulan III sebesar Rp 204.089.330 (40,56%), sedangkan

realisasi fisiknya adalah 48,67% yang terdiri dari kegiatan penelitian

pemanfaatan serat alam non tekstil sebagai substitusi komponen mebel

ramah lingkungan, pengaruh perlakukan ekstraksi ZWA terhadap kualitas

dan arah warna pada batik dan tekstil kerajinan, diversifikasi pewarna alam

pada media kain untuk batik, kajian kesiapan IKM mainan anak terhadap

pemberlakuan wajib SNI, apresiasi litbang unggulan, penerapan teknologi

pewarnaan batik ZWA indigofera dan penerapan teknologi pengolahan air

limbah pada IKM batik.

b. Output II: Hasil Rekayasa Mesin/Peralatan Teknologi Industri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Hasil RekayasaMesin/PeralatanTeknologi Industri 104,550 51,431.63 49.19% 50.55%

Pagu Anggaran untuk output II sebesar Rp 104.550.000 dengan realisasi

keuangan Triwulan III sebesar Rp 51.431.630 (49,19%), sedangkan

realisasi fisiknya adalah 50,55% yang meliputi kegiatan rekayasa mesin

pembelah lidi bambu untuk kerajinan, rekayasa alat pintal dan pembuat

tampar daun agel untuk bahan kerajinan dan rekayasa teknologi proses

jumputan.

c. Output III : Layanan Jasa Teknis

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Layanan Jasa Teknis 636,729 112,673.74 17.70% 55.28%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 15

Pagu Anggaran untuk output III sebesar Rp 636.729.000 dengan realisasi

keuangan Triwulan III sebesar Rp.112.763.740 atau 17,70%. Terdiri dari

kegiatan litbang untuk mahasiswa, pengujian, sertifikasi, kalibrasi, pelatihan,

kerjasama rekayasa dan penelitian dan layanan desain dan teknologi

proses kerajinan dan batik.

d. Output IV: Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/Baristand Industri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

PengembanganKelembagaan BalaiBesar/BaristandIndustri 652,620 180,492.94 27.66% 53.52%

Pagu Anggaran untuk output IV sebesar Rp 652.620.000 dengan

realisasi keuangan Triwulan III sebesar Rp 180.492.940 (27,66%) dan

realisasi fisiknya adalah 53,52%. Terdiri dari kegiatan peningkatan

kompetensi SDM BBKB, promosi dan diseminasi hasil litbang BBKB,

penerbitan majalah ilmiah DKB, peningkatan kerjasama litbang,

optimalisasi pelayanan informasi dan dokumentasi BBKB, penyusunan

bahan konsultansi batik basurek Bengkulu, penyusunan bahan ajar

pelatihan batik, peningkatan dan optimalisasi pengelolaan lembaga (lab

uji/kalibrasi), peningkatan dan optimalisasi pengelolaan lembaga

sertifikasi, program 5K pada BBKB, pengelolaan dan pengembangan

sistem ISO 9001:2008, pameran dan workshop hari batik nasional.

e. Output V: Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoringdan Evaluasi

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Dokumen Perencanaan/ Penganggaran /Pelaporan / Monitoringdan Evaluasi 79,231 42,959.05 54.22% 59.10%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 16

Pagu Anggaran untuk output V sebesar Rp 79.231.000 dengan realisasi

keuangan Triwulan III sebesar Rp 42.959.050 (54,22%) dan realisasi

fisiknya adalah 59,10%.

f. Output VI: Layanan Perkantoran

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Layanan Perkantoran 17,903,555 5,300,347.46 29.61% 37.58%

Pagu Anggaran untuk output VI sebesar Rp 17.903.555.000 dengan

realisasi keuangan Triwulan III sebesar Rp 5.300.347.460 atau 29,61%

dengan realisasi fisik sebesar 37,58%.

g. Output VII : Kendaraan bermotor

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Kendaraan Bermotor 289,700 275,301.91 95.03% 100.00%

Pagu Anggaran untuk output VII sebesar Rp 289.700.000 dengan

realisasi keuangan Triwulan III sebesar 275.301.910 atau 95.03% dan

realisasi fisik sebesar 100 persen.

h. Output VIII: Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Perangkat danPengolah DataKomunikasi 366,188 - 0.00% 50.50%

Pagu Anggaran untuk output VIII sebesar Rp 366.188.000 dengan

realisasi keuangan Triwulan III sebesar Rp 0 atau 0% dengan realisasi

fisik sebesar 50,50%. Sumber pendaan PNBP belum dapat

direalisasikan dikarenakan belum ada anggarannya.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 17

i. Output IX: Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan IIIKeuangan(Rp. 000)

Keuangan(%)

Fisik(%)

Peralatan dan FasilitasPerkantoran 469,353 259,520.92 55.29% 55.73%

Pagu Anggaran untuk output IX sebesar Rp 469.353.000 dengan realisasi

keuangan Triwulan III sebesar Rp 259.520.920 (55,29%) sedangkan untuk

realisasi fisik sebesar 55,73%.

B. Analisis Capaian Kinerja

1. Analisis Capaian Kinerja berdasarkan Realisasi Indikator KinerjaDalam Perjanjian Kinerja (Perjakin)

a. Sasaran Strategis I

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Tahun2015

PaguIndikatif(Rp. 000)

Keuangan FisikCapaian

S R S R1 Meningkatnya hasil

Litbang yangdimanfaatkan olehindustri

Hasil litbang yangsiap diterapkandi Indutri

6 Litbang

435,450 90.72% 82.93% 87.85% 85.66% 0

Hasil litbang yangtelah diterapkandi Industri

2 Litbang

88,052 98.27% 82.57% 90.00% 82.00% 0

Hasil Teknologiyang DapatMenyelesaikanPermasalahanIndustri (ProblemSolving)

2 PaketTeknologi 88,052 98.27% 82.57% 90.00% 82.00% 0

Capaian Sasaran Strategis I meliputi Indikator Kinerja :

a. Hasil Litbang Yang Siap Diterapkan di industri

Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya sebesar

87,85% dan terealisasi 85,66%, sedang untuk keuangan

sasarannya 90,72% dan terealisasi 82,93%. Target keuangan dan

fisik belum tercapai. Hal ini di karenakan :

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 18

- Tempat pengujian yang akan digunakan untuk menguji contoh

produk tidak sesuai dengan standar yang diinginkan sehingga

berakibat mundurnya jadwal pelaksanaan kegiatan lanjutan.

- Masih melakukan revisi keuangan akibat berubahnya tempat

pengujian

Saat ini sudah dilakukan tahap pembuatan produk, prototype dan

pengujian produk.

b. Hasil Litbang yang telah diterapkan di industri

Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya

sebesar 90% dan terealisasi 82%, sedang untuk keuangan

sasarannya 98,27% dan terealisasi 82,57%. Target keuangan

dan fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan :

- Peralatan yang akan digunakan untuk sosialisasi sempat

mengalami kerusakan sehingga mengubah jawal pelaksanaan

sosialisasi.

- Kapasitas listrik yang digunakan juga sangat besar sehingga

agak susah untuk mencari IKM yang bersedia menjadi tempat

sosialisasi.

- Sebagian kegiatan yang telah dilaksanakan belum

menyerahkan Dokumen pendukung untuk SPJ ke bagian

keuangan.

c. Hasil teknologi yang dapat menyelesaikan permasalahan industri

(problem solving)

Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya

sebesar 90% dan terealisasi 82%, sedang untuk keuangan

sasarannya 98,27% dan terealisasi 82,57%. Target keuangan

dan fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan Kenaikan harga

bahan baku pengaruh dari inflasi dan juga harga dollar yang tidak

terkendali dimana sebagian bahan baku yang digunakan masih di

import.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 19

b. Sasaran Strategis II

No Sasaran Strategis IndikatorKinerja

Target Tahun2015

PaguIndikatif(Rp. 000)

Keuangan Fisik

CapaianS R S R2 Meningkatnya kerja

sama litbangKerja samalitbang instansidengan industri

4 MoU

91,560 46.49% 12.59% 91.29% 56.00% 2

Capaian Sasaran Strategis II meliputi Indikator Kinerja :

a. Kerjasama Litbang Instansi dengan Industri

Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya

sebesar 91,29% dan terealisasi 56,00%, sedang untuk

keuangan sasarannya 46,49% dan terealisasi 12,59%. Target

keuangan dan fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan sulitnya

merealisasikan suatu kerjasama litbang dikarenakan lembaga-

lembaga yang sudah biasa kerjasama dengan BBKB untuk tahun

ini tidak menganggarkan dana litbang sehingga langkah proaktif

dari Balai harus ditingkatkan lagi untuk bisa mendapatkan

partner kerjasama litbang dengan lembaga-lembaga yang

lainnya untuk menjalin kerjasama litbang. Untuk kerjasama

perekayasaan yang sudah berhasil dibuat yaitu dalam bidang

kerajinan kayu dan furniture dan desain batik.

c. Sasaran Strategis III

No Sasaran Strategis IndikatorKinerja

Target Tahun2015

PaguIndikatif(Rp. 000)

Keuangan Fisik

CapaianS R S R3 Meningkatnya

Kualitas PelayananPublik

TingkatKepuasanMasyarakat

Indeks 3 29,076 91.40% 55.62% 85.00% 85.00% 3

PenambahanJumlah Layanan 1 Jenis 19,322 94.82% 88.06% 83.00% 80.00% -PertumbuhanJumlah PemintaJasa

5 Persen 22,792 90.13% 80.74% 85.69% 80.86% 10%

24,67%

JumlahMasyarakatyang di Latih

1700 Orang 92,500 62.16% 20.34% 81.82% 16.50% 1,276

PertumbuhanSampel yang diUji

10 Persen 1,051,229 69.19% 51.78% 84.44% 65.88% 94%

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 20

Capaian Sasaran Strategis III meliputi Indikator Kinerja :

a. Tingkat kepuasan masyarakat

Pada Triwulan III TA. 2015 diharapkan indeks kepuasan sebesar 3.

Realisasi pada Triwulan IIIdapat tercapai indeks 3,05, melebihi dari

yang ditargetkan yaitu indeks 3. Indeks kepuasan masyarakat

diukur dari unsur kemudahan, kesamaan persyaratan, kejelasan

dan kepastian kedisiplinan, tanggung jawab, kemampuan,

kecepatan, keadilan, kesopanan dan keramahan, kewajaran biaya,

kesesuaian biaya, ketepatan pelaksanaan, kenyamanan, dan

keamanan. Nilai setiap unsur yang dinilai berada diatas 3 kecuali

unsur yang dinilai paling rendah yaitu unsur keamanan. Sehingga

perlu dilakukan perbaikan dari unsur tersebut.

Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya sebesar

85,00% dan terealisasi 85,00%, sedang untuk keuangan

sasarannya 91,40% dan terealisasi 55,62%. Target keuangan

belum tercapai. Hal ini dikarenakan masih adanya kegiatan yang

telah dilaksanakan namun dokumen pendukungnya belum di SPJ

ke keuangan.

b. Penambahan Jumlah Layanan

Pada TA. 2015 direncanakan akan ada penambahan jenis layanan

pelatihan yaitu 1 jenis layanan. Pada Triwulan III realisasi fisik

masih 80% dengan sasaran kegiatan 83% yaitu tahap pembahasan

dan perbaikan silabus. Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan

sasaran fisiknya sebesar 83,00% dan terealisasi 80,00%, sedang

untuk keuangan sasarannya 94,82% dan terealisasi 88,06%. Target

keuangan dan fisik belum tercapai. Ini dikarenakan untuk mencari

tenaga ahli yang berkompeten dan mempunyai sertifikat

kompetensi untuk menyusun silabusmasih terbatas.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 21

c. Pertumbuhan jumlah peminta jasa

Pada TA. 2015 ditergetkan jumlah peminta jasa sebesar 5%. Pada

Triwulan III jumlah peminta jasa sebanyak 1209 orang atau 24,67%

melebihi target yang ditetapkan sebesar 5% (847 orang) dan 301

instansi (10,00%) melebihi target yang ditetapkan yaitu 5%.

d. Jumlah masyarakat yang dilatih

Pada TA. 2015 jumlah masyarakat yang dilatih sebanyak 1700

orang. Capaian pada Triwulan III sebanyak 1.276 orang atau 60

persen dari yang ditargetkan. Pada Triwulan III TA. 2015

direncanakan sasaran fisiknya sebesar 81,82% dan terealisasi

16,50%, sedang untuk keuangan sasarannya 62,16% dan

terealisasi 20,34%. Target keuangan dan fisik belum tercapai. Dana

kegiatan berasal dari dana PNBP sehingga masih menunggu

pencairan dana tersebut.

e. Pertumbuhan sampel yang diuji

Pada tahun anggaran 2015 ditargetkan sampel uji akan tumbuh

sebesar 10%. Capaian Triwulan III sebesar 1.047 sampel atau 94

persen. Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya

sebesar 84,44% dan terealisasi 65,88%, sedang untuk keuangan

sasarannya 69,19% dan terealisasi 51,78%. Target keuangan dan

fisik belum tercapai. Hal ini karena masih menunggu revisi

keuangan dan kegiatan serta menunggu jadwal dari lembaga

sertifikasi dari KAN.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 22

d. Sasaran Strategi IV

No Sasaran Strategis IndikatorKinerja

Target Tahun2015

PaguIndikatif(Rp. 000)

Keuangan Fisik

CapaianS R S R4 MeningkatnyaKemampuan SDMdan Kelembagaan Jumlah LitbangBalai yangDidaftarkan HKI 1 Litbang 37,000 100.00% 94.90% 100.00% 97.75% 1PertumbuhanJumlah RuangLingkupLembaga Uji10 Persen 29,660 100.00% 54.86% 71.67% 80.00% -Jumlah KTI yangDipublikasikan 10 KTI 146,444 99.17% 93.20% 80.97% 93.08% 6PeningkatanJumlah SDMyang MengikutiPelatihan Teknisdan Manajemen10 Persen

97,556 97.44% 51.00% 91.00% 79.00% 18,85%ProentasePenerapan ISO9001:2008 PadaLayanan Jasa

100 Persen 30,000 92.61% 61.92% 90.13% 81.00% -

Sasaran Strategis IV terdiri dari 1 sasaran strategi yaitu Meningkatnya

Kemampuan SDM dan Kelembagaan yang terdiri dari 5 indikator kinerja

yaitu :

1) Jumlah litbang balai yang didaftarkan HKI, target pada tahun 2015

ada 1 hasil litbang yang didaftarkan HKI-nya. Pada Triwulan III

sudah tercapai sebanyak 1 Litbang komposisi Lilin Batik. Ini sudah

dilakukan pendaftaran hak paten dan 4 Hak Cipta Desain batik milik

BBKB.

2) Pertumbuhan jumlah ruang lingkup lembaga uji, target pada tahun

2015 ruang lingkup tumbuh 10%. Pada Triwulan III TA. 2015

direncanakan sasaran fisiknya sebesar 71,67% dan terealisasi

80,00%, sedang untuk keuangan sasarannya 100,00% dan

terealisasi 54,86%. Target keuangan belum tercapai. Masih

menunggu jadwal pemeriksaan dari lembaga sertifikasi dari KAN.

Kegiatan yang sudah dilakukan diantaranya adalah pengujian

(melakukan uji coba pengujian, menyiapkan dokumen Instruksi

kerja, mengisi formulir pengajuan penambahan ruang lingkup

(KAN), menyiapkan dokumen jaminan mutu pengujian) kalibrasi

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 23

(menyiapkan dokumen pendukung, mencari data dukung untuk

pembelian peralatan, membuar revisi anggaran untuk belanja

modal), sertifikasi (melakukan witness untuk akreditasi SNI

mainan anak dan SNI pakaian bayi, mengajukan perluasan ruang

lingkup sertifikasi, meninjau skema sertifikasi).

Rencana penambahan ruang lingkup dapat dilihat pada tabel

berikut :

Rencana penambahan ruang lingkupKalibrasi paremeter kelistrikanPengujian Papan Pantul Bola Basket

Simpai (ring) bola basket Matras Senam Gitar Akustik Klasik Peralatan Olah raga Anak (POA)

Tas POA Kantong POA Bola POA Bola Ayun Besar / kecil Roket / rudal Gawangan aman (Safty Hurdle) Petak lompat Clapper Bilah Cones Gelang Raja

Mainan Anak Baju Bayi

Sertifikasi Lembing Bola Sepak takraw Bola Sepak takraw plastik Jaring tenis meja Cakram Bola Futsal Handuk

3) Jumlah KTI yang dipublikasikan. Pada tahun 2015 ditargetkan 10

KTI dipublikasikan. Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan

sasaran fisiknya sebesar 80,97% dan terealisasi 93,08%, sedang

untuk keuangan sasarannya 99,17% dan terealisasi 93,20%.

Target keuangan belum tercapai. Hal ini dikarenakan masih ada

kegiatan yang belum di SPJ ke keuangan. Pada Triwulan III

progress kegiatan meliputi rapat koordinasi team redaksi dan call

for paper untuk para peneliti dan perekayasa.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 24

4) Peningkatan jumlah SDM yang mengikuti pelatihan teknis dan

manajemen. Pada tahun anggaran 2015 ditargetkan ada

peningkatan 10% dari jumlah SDM balai yang dilatih. Hingga

Triwulan III jumlah SDM yang mengikuti pelatihan teknis sebanyak

245 orang adalah 18,85 %. Pada Triwulan III TA. 2015

direncanakan sasaran fisiknya sebesar 91,00% dan terealisasi

79,00%, sedang untuk keuangan sasarannya 97,44% dan

terealisasi 51,00%. Target keuangan dan fisik belum tercapai. Hal

ini dikarenakan sebagian besar kegiatan yang telah dilaksanakan

belum menyerahkan data dukung untuk di SPJ ke keuangan dan

juga masih ada kegiatan yang pelaksnaannya menunggu arahan

dari pimpinan. Pelatihan yang sudah dilakukan diantaranya

pelatihan teknis penguji mutu barang, kalibrasi, sertifikasi produk

serta pelatihan manajemen yaitu excellent service, pelatihan

fungsional perencana dan analis kepegawaian serta pelatihan

struktural orientasi tupoksi bagi PNS baru.

5) Prosentase penerapan ISO 9001:2008 pada layanan jasa

Pada tahun 2015 ditargetkan ISO 9001:2008 dapat diterapkan

100%. Pada Triwulan III TA. 2015 direncanakan sasaran fisiknya

sebesar 90,13% dan terealisasi 81,00%, sedang untuk keuangan

sasarannya 92,61% dan terealisasi 61,92%. Target keuangan dan

fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan masih ada kegiatannya

yang masih tertunda pelaksnaannya karena berbenturan dengan

kegiatan yang lain di internal sehingga pelaksanaannya tertunda

yang menyebabkan penyerapan kegiatan masih belum mencapai

target. Pada Triwulan III proses perbaikan dokumen ISO sedang

dilakukan.

2. Analisis Capaian Kinerja Output Kegiatan

Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kerajinan dan Batik

pada Triwulan IIITA 2015 (1 Juli – 30 September 2015) terdiri dari output :

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 25

a. Output I : Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

HasilKajian/PenelitianPenguasaanTeknologi Industri 503,232 24.41% 40.56% 53.45% 48.67% 98.37% 81.70% 93.66% 86.29%

Output Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri pada

Triwulan III capaian realisasi keuangan sebesar 40,56% sedangkan

sasaran yang telah ditetapkan sebesar 24,41% sudah mencapai

sasaran, dengan realisasi fisik sebesar 48,67% belum mencapai

sasaran fisik yang ditetapkan yaitu sebesar 53,45%. Untuk realisasi

sampai triwulan III dari keuangan realisasinya sebesar 81,70% dari

target 98,37%, fisik realisasinya 86,29% dari 93,66%. Target

keuangan dan fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan standar tempat

pengujian yang akan melakukan pengujian contoh produk tidak sesuai

dengan standar yang diinginkan sehingga dilakukan penjadwalan

ulang dalam bentuk revisi kegiatan.

b. Output II : Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

Hasil RekayasaMesin/PeralatanTeknologi Industri 104,550 57.36% 49.19% 46.43% 50.55% 83.18% 83.20% 82.18% 84.64%

Output Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri pada

Triwulan III capaian realisasi keuangan sebesar 49,19% belum

mencapai sasaran yang telah ditetapkan sebesar 57,36%, sedang

realisasi fisik sebesar 50,55% sudah mencapai sasaran yang

direncanakannya itu sebesar 46,43%. Realisasi fisik output tidak

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 26

mencapai sasaran dikarenakan adanya revisi kegiatan pada rekayasa

lidi bambu tidak disetujui kanwil keuangan sehingga kegiatan baru

berjalan pada akhir bulan juni 2015. Untuk realisasi sampai triwulan III

dari keuangan realisasinya sebesar 83,20% dari target 83,18%, fisik

realisasinya 84,64% dari 82,18%. Target keuangan dan fisik sudah

terlampaui.

c. Output III : Layanan Jasa Teknis

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

Layanan JasaTeknis 636,729 33.47% 17.70% 72.00% 55.28% 69.18% 25.42% 87.03% 62.28%

Output III Layanan Jasa Teknis pada Triwulan III capaian realisasi

keuangan sebesar 17,70% sedangkan sasaran yang telah ditetapkan

sebesar 33,47% belum mencapai target yang telah ditetapkan,

dengan realisasi fisik sebesar 72,00% belum mencapai sasaran yang

ditetapkan yaitu sebesar 55,28%. Untuk realisasi sampai triwulan III

dari keuangan realisasinya sebesar 25,42% dari target 69,18%, fisik

realisasinya 62,28% dari 87,03%. Target keuangan dan fisik belum

tercapai. Hal ini dikarenakan sebagian besar dana kegiatan berasal

dari dana PNBP yang belum dicairkan disebabkan penerimaan belum

mencapai target. Disamping itu juga pelaksanaan kegiatan menunggu

jadwal dari pihak eksternal dalam pemeriksaan sehingga target belum

tercapai.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 27

d. Output IV : Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/BaristandIndustri

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

PengembanganKelembagaanBalaiBesar/BaristandIndustri 652,620 46.35% 27.66% 56.17% 53.52% 89.55% 54.62% 85.95% 72.91%

Output IV Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/Baristan Industri

Triwulan III capaian realisasi keuangan sebesar 27,66% sedangkan

sasaran yang telah ditetapkan sebesar 46,35% belum mencapai

sasaran yang ditetapkan, dengan realisasi fisik sebesar 53,52% belum

mencapai sasaran yang direncanakan yaitu sebesar 56,17%. Untuk

realisasi sampai triwulan III dari keuangan realisasinya sebesar

54,62% dari target 89,55%, fisik realisasinya 72,91% dari 85,95%.

Target keuangan dan fisik belum tercapai. Realisasi fisik output tidak

mencapai sasaran dikarenakan adanya beberapa kegiatan yang

sifatnya tergantung dari pihak lain yaitu kegiatan promosi dimana balai

berpartisipasi pada pameran yang diselenggarakan pihak lain. Selain

itu ada kegiatan yang belum melakukan realisasi keuangan namun

sudah melakukan kegiatan diantaranya studi literatur, koordinasi

internal. Namun ada beberapa kegiatan yang realisasinya melebih

target seperti kegiatan lembaga uji/kalibrasi dan sertifikasi.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 28

e. Output V : Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoringdan Evaluasi

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

DokumenPerencanaan /Penganggaran /Pelaporan /Monitoring danEvaluasi 79,231 51.30% 54.22% 48.75% 59.10% 87.27% 82.39% 84.17% 83.71%

Output V Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Montoring

dan Evaluasi pada Triwulan III capaian realisasi keuangan sebesar

54,22% sedangkan sasaran yang telah ditetapkan sebesar 51,30%

dan realisasi fisik sebesar 59,10% dan targetnya sebesar 48,75%

sudah mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Untuk realisasi

sampai triwulan III dari keuangan realisasinya sebesar 82,39% dari

target 87,27%, fisik realisasinya 83,71% dari 84,17%. Target

keuangan dan fisik belum tercapai. Hal ini dikarenakan sebagian

kegiatan belum mengumpulkan dokumen pendukung SPJ ke

keuangan serta belum menginput kegiatan yang sudah di SPJ di

keuangan.

f. Output VI : Layanan Perkantoran

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

LayananPerkantoran 17,903,555 30.09% 29.61% 34.65% 37.58% 72.70% 66.46% 72.16% 69.52%

Output VI Layanan Perkantoran pada Triwulan III capaian realisasi

keuangan sebesar 29,61% sedangkan sasaran yang telah ditetapkan

sebesar 30,09% belum mencapai sasaran dengan realisasi fisik

sebesar 37,58% belum mencapai sasaran yang direncanakan sebesar

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 29

34,65%. Untuk realisasi sampai triwulan III dari keuangan realisasinya

sebesar 66,46% dari target 72,70%, fisik realisasinya 69,52% dari

72,16%. Target keuangan dan fisik belum tercapai. Hal ini

dikarenakan sebagian besar kegiatan berasal dari dana PNBP yang

belum cair dan juga pelaksanaan kegiatan masih menunggu instruksi

dari pimpinan sehingga jadwal pelaksanaan kegiatan berubah yang

berakibat penyerapan anggaran juga terhambat.

g. Output VII : kendaraan bermotor

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

KendaraanBermotor 289,700 0.00% 95.03% 100% 100% 100% 95.03% 100% 100%

Output VII kendaraan bermotor pada trwiulan III capaian realisasi

keuangan sebesar 95,03% sedangkan sasaran yang telah ditetapkan

sebesar 00,00% melampaui target. Realisasi fisik 100,00% dari target

100,00% sesuai dengan target. Untuk realisasi sampai triwulan III dari

keuangan realisasinya sebesar 95,03% dari target 100,00%, fisik

realisasinya 100,00% dari 100,00%. Target keuangan dan fisik

tercapai. Pelaksanaan kegiatan sudah selesai dilaksanakan.

h. Output VIII : Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

Perangkat danPengolah DataKomunikasi 366,188 50.37% 0.00% 50.50% 50.50% 100% 49.63% 100% 100%

Output VIII Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi pada Triwulan

III capaian realisasi keuangan sebesar 00,00% sedangkan sasaran

yang telah ditetapkan sebesar 50,37%, dengan realisasi fisik sebesar

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 30

50,50% sama dengan sasaran yang telah ditetapkan 50,50%. Untuk

realisasi sampai triwulan III dari keuangan realisasinya sebesar

49,63% dari target 100,00%, fisik realisasinya 100,00% dari 100,00%.

Target keuangan belum tercapai. Hal ini dikarenakan dana kegiatan

sebagian besar berasal dari dana PNBP yaitu sebesar Rp.

289.448.000,- belum cair.

i. Output IX : Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

OUTPUT Pagu(Rp. 000)

Realisasi Triwulan III Realisasi sampai Triwulan III

Keuangan Fisik Keuangan Fisik

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

S(%)

R(%)

Peralatan danFasilitasPerkantoran 469,353 76.68% 55.29% 71.11% 55.73% 100% 78.61% 94.44% 79.07%

Output IX Peralatan dan Fasilitas Perkantoran pada Triwulan III

capaian realisasi keuangan sebesar 55.29% sedangkan sasaran yang

telah ditetapkan sebesar 76,68%. Untuk realisasi fisik sebesar 55,73%

sedang sasaran fisik sebesar 71,11%. Untuk realisasi sampai triwulan

III dari keuangan realisasinya sebesar 78,61% dari target 100,00%,

fisik realisasinya 79,07% dari 94,44%. Target keuangan belum

tercapai. Hal ini dikarenakan terjadi perubahan kapasitas yang

dibutuhkan sehingga harus nelakukan revisi kegiatan yang

menyangkut sarana dan prasarana kegiatan yang termuat dalam

kegiatan peralatan dan fasilitas perkantoran sehingga menghambat

penyerapan anggaran tersebut di samping juga sebagian kegiatan

berasal dari dana PNBP yang belum cair anggarannya.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 31

C. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan

1. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Perjanjian Kinerja (Perjakin)a. Sasaran Strategis : Meningkatkan hasil litbang yang dimanfaatkan

industriHambatan yang terjadi pada sasaran strategis ini adalah :

Kegiatan penelitian terkendala pada pelaksanaan yang tidak dilakukan

sesuai jadual yang sudah ditentukan.

Sebagian standar pengujian yang ada tidak memenuhi persyaratan

yang diinginkan sehingga perlu dilakukan revisi kegiatan

Keterbatasan bahan baku, metode pengujian yang tersedia,

ketergantungan bahan baku yang akan digunakan dari satu kegiatan ke

kegiatan yang lainnya serta persyaratan yang sangat ketat terhadap

penggunaan bahan kimia.

Perjalanan dinas masih sedikit realisasinya dikarenakan terkait dengan

pihak luar yang terlibat dalam pengumpulan data dalam perjalanan

dinas ini

Beberapa realisasi keuangan masih dalam proses pertanggungjawaban

b. Sasaran Strategis : Meningkatnya kerjasama Litbang Kerajinan danBatikHambatan pada sasaran ini lebih pada koordinasi dan kesiapan materi

kerjasama litbang yang tidak dimiliki oleh balai.

c. Sasaran Strategis : Meningkatnys Kualitas pelayanan publik

Indeks kepuasan pada Triwulan IIIsudah bernilai 3,05. Secara umum tidak

ada hambatan berarti namun proses pelayanan balai dengan jangka waktu

standar pelayanan minimum yang terhitung lama yaitu 5-6 hari

memperngaruhi pemenuhan harapan dari pelanggan. Hal ini dikarenakan

bertambahnya ruang lingkup yang tidak diikuti dengan penambahan jumlah

SDM teknis di laboratorium.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 32

c. Sasaran Strategis : Meningkatnya Kemampuan SDM dan kelembagaan

Hambatan dari sasaran ini terutama pada realisasi penerapan ISO

9001:2008 yang belum berjalan optimal. Jadwal pelaksanaan sosialisasi

dan kegiatan sering kali tertunda akibat berbenturan dengan kegiatan yang

lain di internal kantor. Dari publikasi KTI masih dalam proses

penyuntingan naskah dan pengeditan untuk edisi ke dua yang

direncanakan akan terbit pada akhir tahun.

2. Hambatan dan Kendala Pelaksanaan Output Kegiatan

a. Output I : Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri

Hambatan yang terjadi pada output ini adalah standar pengujian yang akan

dikakukan tidak sesuai dengan standar yang diinginkan sehingga

melakukan revisi kegiatan yang berakibat pelaksanaan kegiatan tidak

sesuai dengan jadual, serta adanya perubahan-perubahan pada

beberapa kegiatan untuk disesuaikan dengan update permasalahan IKM

yang menyangkut ukuran bahan baku dan pewarnaan..

b. Output II : Hasil Rekayasa Mesin/peralatan Teknologi Industri

Adanya revisi dalam salah satu kegiatan perekayasaan yang belum bisa

dilaksanakan menjadi salah satu hambatan dalam realisasi output

perekayasaan.

c. Output III : Layanan Jasa Teknis

Hambatan yang terjadi pada output ini adalah para pihak pengguna

instansi dan Industri yang terkait masih dalam tahap negoisasi (persiapan)

terkait layanan jasa teknis dengan BBKB dan juga kurangnya proaktif dari

internal dalam memasarkan litbang balai sehingga sasaran yang

diharapkan belum tercapai.

d. Output IV : Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/ Baristan Industri

Hambatan pada output ini lebih pada kurangnya konsistensi pelaksanaan

kegiatan sesuai dengan jadual karena adanya ketergantungan dengan pihak

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 33

luar BBKB dalam hal pelaksanaan kegiatan menyangkut jadwal kegiatan

sehingga menghambat perencanaan awal kegiatan yang telah ditetapkan

sebelumnya.

e. Output V : Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoringdan Evaluasi

Hambatan yang terjadi pada output ini adalah adanya ketergantungan yang

besar pada pihak lain dalam realisasi anggaran, dikarenakan rencana teknis

lebih bersifat koordinasi perencanaan kegiatan dengan BPKIMI dan

kementerian.

f. Output VI : Layanan Perkantoran

Hambatan yang terjadi pada output ini adalah belum dilaksanakan kegiatan

sesuai dengan skedul

g. Output VII : kendaraan bermotor

Tidak ada hambatan pada output ini. Kegiatan telah dilaksanakan 100

persen

h. Output VIII : Perangkat dan Pengolah Data Komunikasi

Hambatan pada pelaksanaan output ini adalah belum terpenuhinya realisasi

penerimaan dari PNBP sebagai sumber pendanaan dari output ini. Proses

pembelian sudah dilakukan dengan anggaran yang tersedia.

i. Output IX : Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Tidak ada hambatan berarti pada realisasi output peralatan dan fasilitas

perkantoran.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 34

D. Langkah Tindak Lanjut

1. Langkah Tindak Lanjut Perjanjian Kinerja (Perjakin)

a. Sasaran Strategis : Meningkatnya Penguasaan Teknologi Kerajinandan Batik oleh Industri

Langkah–langkah tindak lanjut terhadap hambatan yang ada adalah :

a. Melakukan koordinasi ulang antara anggota tim mengenai

rencana dan pelaksanaan kegiatan secara teknis dengan lebih

mendalam.

b. Meningkatkan koordinasi dan komunikasi antara bidang yang

menerapkan dengan yang menghasilkan litbang

b. Sasaran Strategis : Meningkatnya Kerjasama Litbang Kerajinan danBatik

Tindak lanjut dalam menghadapi hambatan dalam pencapaian sasaran

strategis ini adalah meningkatkan kegiatan proaktif penjajagan

kerjasama dengan instansi pendidikan dan industri serta meningkatkan

konsolidasi internal dalam mempersiapkan materi yang akan

dikerjasamakan.

c. Sasaran Strategis : Meningkatnya Kualitas Pelayanan publik

Langkah–langkah tindak lanjut yang diharapkan dapat memecahkan

permasalahan pada sasaran strategis ini adalah memperbaiki sistem

pelayanan, mengatasi permasalahan kurangnya SDM dengan

perencanaan SDM yang lebih baik serta melakukan kegiatan promosi

dan pendekatan kepada customer.

d. Sasaran Strategis : Meningkatnya Kemampuan SDM danKelembagaan

Langkah–langkah tindak lanjut yang diharapkan dapat memecahkan

permasalahan pada sasaran strategis ini adalah :

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 35

1) Memperbaiki perencanaan dan pemetaan kebutuhan pelatihan

SDM balai

2) Melakukan sosialisasi penerapan ISO

3) Meningkatkan koordinasi internal

2. Langkah Tindak Lanjut Pelaksanaan Output Kegiatan

a. Output I : Hasil Kajian/penelitian Penguasaan Teknologi Industri

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1) Memberikan informasi yang selengkapnya dan koordinasi ulang

antara anggota tim mengenai rencana dan pelaksanaan kegiatan

secara teknis dengan lebih dalam.

2) Melakukan reshedule pelaksanaan kegiatan sehingga sasaran

kegiatan dapat tercapai, melakukan koordinasi ulang antara

anggota tim kegiatan dengan lebih mendalam.

b. Output II : Hasil Rekayasa Mesin/Peralatan Teknologi Industri

Langkah-langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1) Melakukan koordinasi ulang tentang gambaran riil yang ada dengan

perencanaan penelitian, melakukan revisi RAB, melakukan

koordinasi yang intens antara tim kegiatan dengan unit terkait baik

di internal dan eksternal kegiatan dalam pencapaian sasaran

kegiatan.

2) Melakukan reschedule pelaksanaan kegiatan sehingga sasaran

kegiatan dapat tercapai, melakukan koordinasi ulang antara

anggota tim kegiatan dengan lebih mendalam.

c. Output III : Layanan Jasa Teknis

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1) Memberikan informasi yang selengkapnya dan secepatnya kepada

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 36

pihak pengguna terkait dengan sistem pelayanan

danperubahannya.

2) Meningkatkan kegiatan promosi dan penyebarluasan informasi

layanan balai

d. Output IV : Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/Baristan Industri

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1) Melakukan perencanaan kebutuhan pelatihan teknis dan

manajemen dari SDM balai.

2) Melakukan pemberian informasi yang terbuka dan transparan

kepada publik

3) Meningkatkan kerjasama dan konsolidasi team kegiatan serta

sinergi kegiatan antar bidang.

e. Output V : Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoringdan Evaluasi

Langkah – langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1) Memberikan informasi secepatnya kepada stakeholder internal

terkait perubahan kebijakan dalam perencanaan dan keuangan

2) Meningkatkan koordinasi antar bidang dalam pengumpulan capaian

kinerja

f. Output VI : Layanan Perkantoran

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah :

1. Meningkatkan perencanaan realisasi kegiatan

2. Meningkatkan koordinasi dengan semua bidang dan bagian user

dalam realisasi output layanan perkantoran ini.

j. Output VII : Perangkat dan Pengolah Data Komunikasi

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 37

output ini adalah : meningkatkan usaha untuk meningkatkan penerimaan

PNBP

k. Output VIII: Kendaraan bermotor

Melakukan proses pembelian kendaraan bermotor.

l. Output VIII : Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Langkah–langkah tindak lanjut untuk memecahkan permasalahan pada

output ini adalah : meningkatkan koordinasi team internal pelaksana

kegiatan dan melakukan perencanaan realisasi yang tepat.

Balai Besar Kerajinan dan Batik | 38

BAB IVPENUTUP

Kegiatan Pelaporan digunakan untuk melakukan pengendalian dan

pemantauan pelaksanaan program agar berjalan sesuai dengan sasaran yang

telah ditetapkan dalam Rencana Kinerja. Pelaporan juga dapat dimaksudkan

untuk menunjang perwujudan akuntabilitas pelaksanaan tupoksi serta membantu

peningkatan kinerja di BBKB dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsinya.

Kegiatan Pelaporan Monitoring dan Evaluasi dilakukan melalui aplikasi PP 39

dimana aplikasi tersebut terhubung dengan aplikasi e-monev dan aplikasi ALKI.

Pelaporan dapat dilakukan secara berkala seperti Laporan Triwulan,

Laporan Tahunan, dll. Laporan Triwulan III(satu) Tahun Anggaran 2015 disusun

sebagai bahan evaluasi dari sasaran dan program yang telah ditetapkan di dalam

Rencana Kinerja Tahun 2015. Renkin tersebut dapat dicapai apabila semua

potensi dan sumber daya yang ada mampu dimanfaatkan dengan baik, serta perlu

adanya komitmen dari semua pihak yang terkait untuk mempertahankan

konsistensi pencapaian renkin tersebut.

Terdapat beberapa masalah di dalam pencapaian sasaran keuangan

dalam pelaksanaan output kegiatan sehingga mengakibatkan realisasi keuangan

tidak mencapai sasaran yang ditetapkan. Akan tetapi, hal tersebut tidak

mempengaruhi berlangsungnya kegiatan secara signifikan. Dimana realisasi fisik

kegiatan pada umumnya mencapai sasaran yang telah ditetapkan. Pada

pencapaian perjanjian kinerja (Perjakin) terdapat beberapa permasalahan di

dalam pencapaian sasaran yang ditetapkan, mengantisipasi beberapa

permasalahan tersebut diperlukan adanyaevaluasi yang lebih mendalam serta

koordinasi yang lebih intens dari seluruh pihak terkait pada tahun mendatang

sehingga kegiatan pada tahun mendatang dapat berjalan sesuai harapan dan

memenuhi target yang telah ditetapkan.

LAMPIRAN

FORMULIR A

I. DATA UMUM1. Nomor Kode dan Nama Unit Organisasi2. Nomor Kode dan Nama Fungsi3. Nomor Kode dan Nama Sub Fungsi4. Nomor Kode dan Nama Program5. Indikator Hasil6. Nomor Kode dan Nama Kegiatan7. Jangka Waktu Pelaksanaan Kegiatan/Tahun Ke : 1/18. Penanggung Jawab Kegiatan9. Tempat Kedudukan Penanggung Jawab Kegiatan10. Nomor Surat Pengesahan DIPA

II. DATA KEUANGAN DAN INDIKATOR KELUARAN PER OUTPUT KEGIATAN

No. Loan PHLN Rupiah Total2 3 4 5 6 7

001 - 503,232 503,232 Jumlah Hasil Penelitian dan Kajian 7 Hasil Litbang

002 - 104,550 104,550 Jumlah Hasil/ Unit Rekayasa Mesin/ Peralatan 3 UnitHasil Rekayasa Mesin/Peralatan Teknologi Industri

Layanan Jasa Teknis

Nomor Kode dan Nama Output Anggaran (Rp. 000) Indikator Keluaran (Output) Satuan (Unit)

1

Hasil Kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri

: 04.07.12. Program Pengembangan Teknologi dan Kebijakan Industri: Tersusunnya rumusan dan analisis kebijakan dari iklim di sektor industri serta analisa, standar, dan prosedur di bidang industri serta terhasilkannya kuantitas, kualitas hasil litbang dan kebijakan pendukungnya yang mampu diaplikasikan hingga skala pabrik: 1874 - Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kerajinan dan Batik

: Dra. Zulmalizar, MM: Jl. Kusuma Negara No. 7: DIPA-019.07.2.247204/2015

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATANTRIWULAN III TAHUN ANGGARAN 2015BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK

: (247204) BALAI BESAR KERAJINAN DAN BATIK: 04. Ekonomi: 04.07. Industri Dan Konstruksi

003 - 1,173,429 1,173,429 Jumlah Layanan Jasa Teknik 8 Layanan

004 - 1,073,711 1,073,711 Jumlah Kegiatan Pengembangan Kelembagaan 11 Kegiatan

005 - 79,231 79,231 Jumlah Dokumen Perencanaan/ Penganggaran/Pelaporan/ Monitoring dan Evaluasi

1 Dokumen

994 - 18,228,824 18,228,824 Jumlah Bulan Layanan Perkantoran di BBKB 12 Bulan Layanan

995 - 289,700 289,700 1 Unit

996 - 366,188 366,188 Jumlah Unit Perangkat Pengolah Data danKomunikasi

53 Unit

997 - 469,353 469,353 Jumlah Unit Pengadaan Peralatan dan FasilitasPerkantoran BBKB

33 Unit

- 22,288,218 22,288,218

Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Total

Layanan Jasa Teknis

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/Baristand Industri

Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoringdan Evaluasi

Layanan Perkantoran

Kendaraan Bermotor

III. TARGET DAN REALISASI PELAKSANAAN PER OUTPUT

S R S R S R S R S R S R2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

001 72.34 56.88 52.00 50.21 7.85 22.86 35.34 35.30 80.18 79.75 87.34 85.51 DI YOGYAKARTA

002 34.46 31.94 38.21 32.02 52.56 48.45 24.03 49.99 87.02 80.39 62.23 82.01 DI YOGYAKARTA

003 37.40 21.09 19.28 17.24 37.14 34.46 51.24 50.90 74.54 55.54 70.51 68.15 DI YOGYAKARTA

004 29.43 22.63 22.10 12.37 25.55 20.06 39.84 52.19 54.98 42.69 61.94 64.55 DI YOGYAKARTA

005 47.34 42.73 52.50 48.66 20.75 38.02 23.75 35.05 68.09 80.75 76.25 83.71 DI YOGYAKARTA

994 49.63 41.07 51.31 51.14 25.72 28.44 27.38 26.75 75.35 69.51 78.69 77.89 DI YOGYAKARTA

995 25.00 - - - 75.00 95.03 100.00 100.00 100.00 95.03 100.00 100.00 DI YOGYAKARTA

996 20.80 20.80 20.75 20.75 0.15 - 79.25 79.25 20.96 20.80 100.00 100.00 DI YOGYAKARTA

997 33.04 24.34 24.35 24.35 51.84 19.71 59.38 50.30 84.88 44.05 83.74 74.65 DI YOGYAKARTA

47.30 38.23 46.44 45.64 26.79 28.57 31.86 31.89 74.09 66.80 78.30 77.53

Dokumen Perencanaan/Penganggaran/Pelaporan/Monitoring

Layanan Perkantoran

Kendaraan Bermotor

Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi

Peralatan dan Fasilitas Perkantoran

Jumlah

Fisik

1

Hasil Kajian/Penelitian Penguasaan Teknologi Industri

Hasil Rekayasa Mesin/Peralatan Teknologi Industri

Layanan Jasa Teknis

Pengembangan Kelembagaan Balai Besar/Baristand Industri

OutputS.D. Triwulan Lalu (%) Triwulan Ini (%) S.D. Triwulan Ini (%)

Lokasi KegiatanKeuangan Fisik Keuangan Fisik Keuangan