Upload
intan-medinah
View
582
Download
107
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Lapres 4 Selasa - Filtrasi
Citation preview
LAPORAN RESMI
MATERI : FILTRASIKELOMPOK : 4 / SELASAANGGOTA : 1. GHATIKA PAWITRA T (21030112110092)2. INTAN MEDINAH(21030112130081)3. SAMUEL TAGAN(21030112140177)
LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIAUNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG2015LEMBAR PENGESAHANLAPORAN RESMI
LABORATORIUM UNIT OPERASI TEKNIK KIMIAUNIVERSITAS DIPONEGORO
Materi : FiltrasiKelompok: 4 / SelasaAnggota : 1. Ghatika Pawitra T(21030112110092)2. Intan Medinah(21030112130081)3. Samuel Tagan(21030112140177)
Semarang, 1 Juni 2015Mengesahkan,Dosen PembimbingProf.Dr.Ir.Bakti Jos, DEANIP. 19600 501 1986031 003INTISARI
Operasi filtrasi banyak digunakan di industri khususnya untuk memisahkan zat padat dan cair. Tujuan percobaan filtrasi adalah dapat melakukan operasi filtrasi pada tekanan tetap, dapat melakukan operasi pencucian, dapat menghitung harga (tahanan ampas/tahanan spesifik cake) dan harga Ve (volume ekuivalen) serta dapat menentukan waktu operasi optimum.Filtrasi dapat dilakukan dengan dua cara yaitu filtrasi pada tekanan tetap dan filtrasi pada kecepatan tetap, tekanan yang digunakan berubah-ubah untuk mendapatkan kecepatan filtrasi yang tetap. Percobaan yang kami lakukan pada tekanan tetap.Terdapat empat langkah dalam percobaan filtrasi yaitu uji kebocoran, operasi filtrasi, pencucian, dan membuat larutan seri. Data yang dicatat adalah volume filtrate setiap 10 detik. Operasi dihentikan jika terjadi perubahan volume yang drastis.Pada operasi filtrasi, setiap waktu bertambah terjadi penurunan volume, hal ini dikarenakan semakin lama cake yang tertahan pada filter cloth akan menutupi sehingga volume filtrat menurun. Begitu pula sebaliknya, saat operasi pencucian cake pada filter cloth akan terbawa air pencuci sehingga volume akan naik. Volume ekuivalen (Ve) dan tahanan cake () berbanding terbalik.Kesimpulan dari percobaan ini adalah semakin lama waktu maka semakin kecil volume filtrat yang dihasilkan, dengan nilai Ve =118,67 ml. Sedangkan untuk operasi pencucian, semakin lama waktu maka volume filtrat yang dihasilkan semakin banyak, Ve = 572,125 ml. Pada operasi filtrasi, didapatkan = 14.365.275 sedangkan pada operasi pencucian = 3.180.424,001. Saran untuk percobaan ini yaitu pastikan alat filtrasiplate and frame sudah tidak terdapat kebocoran saat operasi berlangsung dan teliti saat pemasangan filter cloth.
SUMMARY
Filtration is widely used in industry, especially for separating solids and liquid. The purpose of the experiment is to perform filtration at constant pressure, can perform the washing operation, can calculate (specific retainedcake ) and value of Ve ( equivalent volume ) and to determine the optimum operate time.Filtration can be done in two ways, filtration at constant pressure and filtration at a constant flowrate, the pressure is controled to gain a constant filtration flowrate.This experiment will be done at the constant pressure.There are four steps in the filtration experiments there are test of leakage, the operation of filtration, washing, and made a series solution. Data that noted were filtrate volume that recorded every 10 seconds. Operation will be stop for drastically changing in filtrate volume recorded.In the operation of filtration, for increasing the duration, the volume will decrease, this is because the longer the cake is retained on the filter cloth will block so that the filtrate volume will decrease. And so vise versa, when the retained cake in filter cloth, washing operations will carried by the water wash cloth so that the volume will go up. Equivalent volume ( Ve ) and specificcake resistant ( ) is inversely proportional.The conclusion of this experiment is the longer the time , the smaller the volume of filtrate produced , with a value of Ve = 118,67 ml. As for the washing operation , the longer the time , the volume of filtrate produced more , Ve =572,125 ml . In the filtration operation , obtained = 14.365.275 cleaning operations while at = 3.180.424,001. Suggestions for this experiment is make sure that the plate and framefiltarion there is no leakage when the operation took place and carefully when installing the filter cloth.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas berkat dan anugerah-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan praktikum yang berjudul Filtrasi.Laporan ini tidak lepas dari peran serta berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Ir Bakti Jos, DEA selaku dosen pembimbing materi Filtrasi, yang telah banyak mencurahkan waktu dan pikiran dalam membantu penulis menyelesaikan laporan praktikum ini, Asisten Laboratorium Operasi Teknik Kimia Universitas Diponegoro, yang telah membantu dalam penyusunan laporan. Serta seluruh pihak yang telah membantu penyusunan laporan resmi ini.Laporan ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu saran dan kritik yang mebangun sangat penulis harapkan. Dan penulis berharap laporan praktikum ini dapat dikembangkan lagi dan dapat bermanfaat untuk diaplikasikan.
Semarang,1 Juni 2015Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL iLEMBAR PENGESAHAN iiINTISARI iiiSUMMARY ivKATA PENGANTAR vDAFTAR ISI viDAFTAR GAMBAR viiiDAFTAR TABEL ixBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang 1I.2 Rumusan Masalah1I.3 Tujuan Percobaan1I.4 Manfaat Percobaan1BAB II TINJAUAN PUSTAKAII.1 Pengertian2II.2 Perhitungan Filtrasi2II.3 Pencucian4II.4 Waktu Filtrasi yang Optimum5BAB III METODE PENELITIANIII.1 Alat dan Bahan6III.2 Variabel Percobaan6III.3 Gambar Alat Utama6III.4 Respon7III.5 Data yang Dibutuhkan7III.6 Prosedur Percobaan7BAB IV PEMBAHASANIV.1 Hasil Percobaan10IV.2 Pembahasan11BAB V PENUTUPV.1 Kesimpulan14V.2 Saran14DAFTAR PUSTAKA15LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Grafik d/dv vs v4Gambar 3.1Skema Rangkaian Alat Filtrasi6Gambar 4.1 Grafik Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat pada Operasi Filtrasi11Gambar 4.2Grafik Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat pada Operasi Pencucian12
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil Operasi Filtrasi Tiap Interval Waktu 10 Sekon10Tabel 4.2 Hasil Operasi Pencucian Tiap Interval Waktu 10 Sekon11
ix
BAB IPENDAHULUAN
I.1. Latar BelakangOperasi filtrasi merupakan suatu unit operasi yang sangat luas penggunaannya diindustri antara lain industri gula tebu, pembuatan pigmen produk,contoh: industri minyak bumi dan lain-lain, terutama industri yang memerlukan pemisahan zat padat dan zat cairnya. Dalam hal ini produk yang diamati dapat berupa filtrat cake atau keduanya.Dalam operasi filtrasi, perlu diketahui harga specific cake resistance dan volume filtrat yang ekuivalen dengan tahanan medium filtrat.
I.2. Rumusan MasalahDalam percobaan ini dilakukan operasi filtrasi tekanan tetap dan operasi pencucian untuk menentukan harga konstanta-konstanta filtrasi serta menentukan waktu operasi filtrasi optimum, dengan jenis alat filtrasi yang digunakan adalah filter press.
I.3. Tujuan Percobaan1. Dapat merakit dan membongkar alat percobaan. 2. Dapat melaksanakan operasi filtrasi slurry baik pada tekanan tetap maupun kecepatan tetap. 3. Dapat melaksanakan operasi pencucian. 4. Dapat menentukan harga konstanta-konstanta filtrasi secara grafis. 5. Dapat menentukan waktu operasi filtrasi optimum. 6. Dapat membuat laporan praktikum secara tertulis.
I.4. Manfaat Percobaan1. Mahasiswa dapat merakit dan membongkar alat percobaan filtrasi. 2. Mahasiswa dapat melakukan proses filtrasi dengan baik. 3. Mahasiswa dapat mengetahui waktu operasi optimum.
BAB IITINJAUAN PUSTAKA
II.1. PengertianOperasi filtrasi dengan menggunakan filter tekanan plate dan kerangka (plate and framefilter press) terdiri dari dua periode pembentukan cake dan periode pencucian. Di dalam pembentukan cake ternyata aliran fluida adalah laminer. Filtrasi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu filtrasi pada tekanan tetap dan filtrasi pada kecepatan tetap. Di dalam filtrasi tekanan tetap, tekanan yang digunakan selama filtrasi berubah-ubah untuk mendapatkan kecepatan filtrasi yang tetap.
II.2. Perhitungan Filtrasi ........................................................................(1)P= penurunan tekanan melalui cakeL= tebal cake = porositas, fraksi dari volume ruangan kosong kekentalan filtrat Vs= kecepatan superfisialDp= diameter partikel padat
.......................................................................(2)Ap = area partikelVp = volume partikelSo = luas permukaan spesifik dari partikel padat, Ft2/Ft3
............................................................(3)dV/D = kecepatan filtrasi, volume filtrat yang ditampung persatuan waktuA = luas permukaan filtrasi
.......................................................(4)
Persamaan neraca bahan :LA=(-)s=W (v+LA)...................................................(5)s = densitas zat padat dalam cakeW= berat zat padat di dalam slurry per volume cairan di dalam slurryv= volume filtrat yang ditampung
LA di persamaan (5) menunjukan jumlah filtrat yang tertinggal di dalam cake. Jumlah ini sangat kecil dan dapat diabaikan terhadap v. Jika dari persamaan (4) dan (5) harga L dieleminir akan didapat : ..............................................(6)
Jika dalam persamaan (6) diperhitungkan tahanan dari filter medium, maka persamaan menjadi :...............................................................(7)RM = tahanan dari filter medium pemipaan, (Ft)-1
Untuk mempermudah dalam analisa data, tahanan dari filter medium dan pemipaan dinyatakan dengan volume filtrat yang ekuivalen : .................................................................(8)Ve = volume filtrat yang membentuk cake dengan tahanan yang sama dengan tahanan dari filter medium dan pemipaan.
Jika operasi filtrasi dilakukan pada tekanan konstan maka persamaan tersebut dapat diintegralkan sebagai berikut :
Dari persamaan ini dapat ditentukan waktu yang diperlukan untuk menghasilkan filtrat dengan volume tertentu.Harga-harga konstanta dan ve dapat ditentukan dari hasil percobaan.Persamaan (8) dapat diubah menjadi : .........................................................................(10)Jika P konstan, maka grafik d/dv vs V merupakan garis lurus dengan :
Gambar 2.1. Grafik d/dv vs v
Jika filtrasi dilakukan pada kecepatan konstan,maka persamaan (10) dapat diubah menjadi: [-Dp ] = ...............................................................(11)
Persamaan ini akan memberikan garis lurus jika digambarkan grafik dari (-P)vs (v)
II.3. Pencucian
Setelah selesai operasi filtrasi, perlu diadakan pencucian untuk memisahkan filtrat yang masih tertinggal dalam cake.Tebal cake tidak mengalami perubahan maka kecepatan pencucian hanya tergantung pada besarnya penurunannya tekanan. Jika aliran pencuci sama dengan aliran slurry dan dimasukkan dengan tekanan yang sama, kecepatan aliran pencuci = kecepatan pada akhir filtrasi yang diberikan pada persamaan (8).
II.4. Waktu filtrasi yang optimum
Misalkan waktu pencucian dan pembersihan = q (dianggap konstan) maka waktu siklus
Supaya optimum
=
BAB IIIM ETODOLOGI PERCOBAAN
III.1. Alat dan BahanAlat yang digunakan Tangki kolom Stopwatch Timbangan Viscometer Ostwa ld Gelas ukur
Bahan yang digunakan Air Tepung Pewarna
III.2. VariabelWaktu tiap 10 detik
III.3. Gambar Alat U tamaAlat percobaan filtrasi ini terdiri dari suatu filter press yang dile ngkapi dengan sebuah manometer. Peralatan tamb ahan yang diperlukan untuk melakukan percobaan ini ialah:1. Sebuah drum yang dilengkapi dengan pengaduk untuk tempat s lurry. 2. Panci penampung filtrat. 3. Stopwatch. 4. Timbangan.
Gambar 3.1 Skema Rangkaian Alat Filtrasi
III.4. ResponWaktu dan volume filtrat
III.5. Data yang Dibutuhkan1. Waktu 2. Volume filtrat 3. Densitas dan viskositas slurry dan air
III.6. Prosedur PercobaanA. Cek Kebocoran filter 1. Mengukur luas efektif dan filter cloth. 2. Bersihkan filter cloth dengan air. 3. Pasang filter cloth diantara plate dan frame. 4. Isi tangki feed dengan air sampai lebih kurang setengah volume tangki penuh.5. Pastikan kran recycle dan keran umpan filter press terbuka. 6. Nyalakan pompa. 7. Amati kondisi filter press, jika ada air yang menetes dari plate dan frame berarti terjadi kebocoran sehingga posisi filter cloth perlu diperbaiki (ulangi langkah 3-7 sampai tidak terjadi kebocoran). 8. Buang air yang terdapat dalam tangkifeed.
B. Operasi Filtrasi1. Buat slurry 2% berat tepung terigu dalam 20% air dan 2 gram pewarna (hitung kebutuhan tepung dengan rumus % berat). 2. Campur ketiga bahan itu dalam tangki feed dengan pertama kali memasukkan air,kemudian pewarna dan tepung. Tepung dimasukkan dengan cara ditaburkan secara merata dan perlahan-lahan. 3. Atur kran,kran recycle terbuka dankran umpan filter press tertutup. 4. Nyalakan pompa. 5. Tunggu satu menit (agar larutan slurry homogen). 6. Buka kran umpan dan filter. 7. Tamping filtrat setiap 10 menit dan ukur volume filtratnya. 8. Ulangi langkah 7 sampai terjadi penurunan volume yang drastis
C. Operasi Pencucian 1. Simpan slurry sisa dalam ember. 2. Isi tangki feed dengan air sampai penuh. 3. Pastikan posisi semua kran sama dengan saat operasi filter. 4. Nyalakan pompa. 5. Tampung filtrat setiap 10 menit dan ukur volume filtratnya. 6. Ulangi langkah 5 sampai cairan bersih ,yang terjadi peningkatan volume yang drastis.
D. Mengukur Densitas dan Viskositas Slurry
Keterangans= viskositas slurrya= viskositas airs= densitas slurrya= densitas airts= waktu tempuh slurryta= waktu tempuh airMenentukan viskositas slurry1. Isi viskosimeter dengan cairan sampai pada ketinggian tertentu (missal titik a). 2. Hisap cairan dengan menggunakan selang sampai pada titik tertentu. 3. Hidupkan stopwatch tepat saat cairan melewati titik b sampai titik a. 4. Catat waktu tempuh. 5. Hitung viskositas cairan dengan rumus diatas.
E. Membuat Larutan Seri1. Ambil 10 ml slurry sebelum opersi filtrasi dilakukan. 2. Encerkan 2 kali( tambah air hingga 20 ml). 3. Ambil 10 ml dari larutan langkah 24. Ulangi langkah 2 dan 3 hingga warnanya sama dengan hasil akhir operasi pencucian.
5. Catat berapa kali pengencerannya.
BAB IVHASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
IV.1. Hasil Percobaanslurry: 1,08 gr/ml slurry: 9,699 10-3 gr/cm.sw slurry: 0,0204 gr/mlA: 8428 cm2 filtrasi: 14.365.275Ve filtrasi: 118,67 ml filtrasi: 759,20 sekon pencucian: 3.180.424,001Ve pencucian: 572,125 mls pencucian: 749,28 sekon
Tabel 4.1. Hasil Operasi Filtrasi Tiap Interval Waktu 10 SekonWaktu, VolumeWaktu, VolumeWaktu,Volume
(s)(ml)(s)(ml) (s)(ml)
100130170250198
200140210260160
30150150240270210
40270160250280150
50260170230290240
60320180198300100
70310190270
80300200230
90260210198
100210220240
110170230120
120210240220
Tabel 4.2. Hasil Operasi Pencucian Tiap Interval Waktu 10 SekonWaktu, (s)Volume (ml)Waktu, (s)Volume (ml)
10240120150
20150130100
30140140160
40150150100
50200160160
60180170100
70160180180
80140190230
9020020040
1008021060
110200220230
IV.2. PembahasanIV.2.1. Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat Pada Operasi Filtrasi
Gambar 4.1 Grafik Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat pada FiltrasiDari hasil percobaan dapat dilihat bahwa semakin lama waktu operasi filtrasi maka volume filtrat akan semakin menurun. Penurunan volume diakibatkan adanya tahanan spesifik volume dan tahanan spesifik cake. Tahanan medium filter yang diwakili oleh tahanan spesifik volume sangatlah kecil dibandingkan dengan tahanan tahanan cake. Semakin lama waktu filtrasi, cake yang tertahan pada filter cloth semakin banyak, sehingga filtrat yang dihasilkan semakin menurun volumenya. Didalam praktikum, penurunan volume filtrat didapatkan pada detik ke - 300.
IV.2.2. Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat Pada Operasi Pencucian
Gambar 4.2 Grafik Hubungan Waktu Terhadap Volume Filtrat pada PencucianDari grafik hasil percobaan didapatkan hasil bahwa semakin lama waktu operasi pencucian maka volume filtrat yang diperoleh akan semakin besar. Kenaikan volume filtrat yang drastis terjadi pada detik ke-220. Kenaikan volume filtrat ini disebabkan oleh densitas air pencucian yang lebih kecil dibandingkan dengan densitas slurry. Operasi pencucian bertujuan untuk mengambil impuritas berupa zat warna yang menempel pada cake, karena densitas yang lebih kecil maka air dapat lebih mudah menembus filter cloth dan membawa serta zat pewarna. Oleh karena itu, semakin lama proses pencucian, maka semakin besar volume filtrat yang dihasilkan, serta semakin berkurangnya zat pewarna pada cake, sehingga semakin lama filtrat yang dihasilkan akan semakin jernih.
IV.2.3. Nilai-nilai Konstanta FiltrasiDidalam operasi filtrasi, dikenal beberapa konstanta filtrasi yaitu tahanan spesifik cake (), volume equivalen (Ve) dan waktu optimum proses (s). Tahanan spesifik cake () merupakan hambatan yang dimiliki oleh suatu ampas tertentu terhadap slurry. Konstanta berfungsi umtuk mempermudah perhitungan dalam memperkirakan berapa jumlah filtrat yang dihasilkan dalam waktu tertentu dan untuk menghitung waktu yang diperlukan untuk mendapat sejumlah volume filtrat tertentu. Sedangkan Ve (volume equivalen) merupakan volume filtrat yang diperoleh sebagai akibat adanya tahanan yang dimiliki ampas, sehingga dengan semakin besarnya tahanan spesifik cake () yang dimiliki ampas mengakibatkan semakin banyak cairan yang tertahan. Oleh karena itu, filtrat yang diperoleh akan semakin kecil. Yang terakhir adalah konstanta s (waktu opt imum proses). Waktu optimum proses (s) merupakan waktu optimum yang dibutuhkan agar p roses filtrasi dapat terjadi dengan sempurna yaitu ditandai dengan filtrat jernih yang dihasilkan.Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa konstanta , Ve, s saling berhubungan sesuai dengan rumus berikut ini :
IV.2.4 Waktu Optimum Operasi Filtrasi dan PencucianSecara praktis, operasi filtrasi didasarkan pada adanya perubahan volume yang drastis (penurunan volume). Pada praktek yang dilakukan, didapatkan waktu optimum filtrasi yaitu 300 detik. Sedangkan waktu optimum berdasarkan perhitunagn yaitu 759,20 sekon. Hal ini terjadi karena secara praktis, pengamatan filtrat hasil filtrasi dilakukan secara makroskopis (kasat mata). Hal inilah yang menimbulkan galat. Sama halnya dengan operasi pencucian, secara praktis waktu yang diperlukan yaitu 220 detik. Sedangkan perhitungan waktu optimum yaitu 749,28 detik. Perbedaan pengamatan inilah yang memungkinkan adanya partikel padatan halus pada filtrat yang tidak terlihat oleh mata pada pengamatan kejernihan filtrat.
BAB VPENUTUP
V.1. Kesimpulan1. Semakin lama waktu filtasi maka semakin kecil volume filrat yang dihasilkan, dengan Ve = 118,67 ml dengan waktu operasi 759,20 detik. 2. Semakin lama waktu operasi pencucian, maka semakin banyak volume filtrat yang dihasilkan, dengan Ve = 572,125 ml dengan waktu operasi 749,28 detik. 3. Pada operasi filtrasi didapatkan = 14.365.275 sedangkan pada operasi pencucian didapatkan harga = 3.180.424,001 4. Pada operasi pencucian larutan seri, dibutuhkan dua kali pengenceran sampai larutan memiliki kejernihan yang sama dengan larutan hasil pencucian.
V.2. Saran1. Pastikan alat filtrasi plate and frame sudah tidak terdapat kebocoran saat operasi berlangsung 2. Teliti saat pemasangat filter cloth 3. Persiapkan peralatan dengan baik agar saat operasi berlangsung didapatkan data yang maksimum.
DAFTAR PUSTAKA
Badger. W.L and Bacheru ,J.L.1976. Introduction to Chemical Engineering. Tokyo: Mc Graw Hill Book Co.Blackburn, D and Nagamori,N.1994. Slurry Filtration and Cake Washing After the HCl Leach of Magnesite and Serpentine. Metalurgical and Material Transaction B, volume 204B.Brown, G.Ce.1974.Unit Operation.New York : John Willey and Sons Inc.Casey, T.J.Unit Treatment Process in Water and Waste Water Engineering. University Collage Dublin Ireland : John Willey and Sons Inc.Caulson, J.M, and Richardson, J.F.1962. Chemical Engineering, 2nded. New York: Pergaman PressDo Jilido,J.R and Best,G.A.Chemistry of Water and Waste Water Pollution.England : Ellis Hardwood Limited.Froust, A.S.1980.Principle of Unit Operation 2nd ed.New York : John Willey and Sons Inc. John,B.2003.Slurry Handing, Trouble Shooting and Filtration.Leutron EMDG Simposium, February 11,2005.Lavran, M.G.1958.Fundamental of Chemical Engineering Operation.New York : Printic Hill.Lavran, M.G.1958.Fundamental of Chemical Engineering 4thed. Singapore : Kasumi Rincing Co. Ltd. Page 393-410.Mc.Cabe, W.L.1996.Unit Operation of Chemical Engineering,4th ed. Singapore: Kasumi Rincing Co.Ltd.page 393-410Mickley, H.J.1949. Chemical Engineering Progresi,4th ed. Tokyo: Mc Graw Hill Book. Perry,R.H and Richardson,C.H.1984.Chemical Engineering 6thed.Tokyo : Mc. Graw Hill Book.Perry, R.H. Don Green. 1984. Chemical Engineering, 6th ed. Tokyo:Mc Graw Hill Book. Shutterland,K.2008.Filters and Filtration Handbook 5thed.Oxford Butterworth-Hememann.Samsudin, A.M dan Khoirudin. 2005. Ekstraksi. Filtrasi Membran dan Uji Stabilitas Zat Warna Kulit Manggis. Universitas Diponegoro.
FILTRASI
LABORATORIUM UNIT OPERASI TEKNIK KIMIA 20151
LAPORAN SEMENTARAPRAKTIKUM OPERASI TEKNIK KIMIA
MATERI : FILTRASIKELOMPOK : 4 / SELASAANGGOTA : 1. GHATIKA PAWITRA T (21030112110092)2. INTAN MEDINAH(21030112130081)3. SAMUEL TAGAN(21030112140177)
LABORATORIUM OPERASI TEKNIK KIMIAUNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG2015DATA PERCOBAANPanjang cloth: 24,5 cmLebar cloth: 21,5 cm = 1 gram/mlWt ( berat tepung):
Wt = 408 gram
1. Operasi Filtrasi (Penurunan Volume)Waktu, s (sekon)Volume (mL)Waktu, s (sekon)Volume (mL)Waktu, s (sekon)Volume (mL)
100180198350140
200190270360150
30150200230370150
4027021019838070
50260220240
60320230120
70310240220
80300250198
90260260160
100210270210
110170280150
120210290240
130170300100
140210310170
150240320160
160250330150
170230340190
2. Operasi Pencucian ( Kenaikan Volume )Waktu, Volume (mL)Waktu, Volume (mL)
10240330140
20150340110
30140350100
40150360180
5020037090
60180380130
7016039060
80140400170
9020041060
10080420180
11020043040
120150440180
13010045050
140160460180
150100470200
16016048050
170100490180
180180500160
190230510160
2004052050
21060530150
220230540170
2309055060
240180560130
250110570120
260110580120
27012059030
280110
290130
300130
310140
320150
3. Viskositas air = 1 gram/ml slurry = 1,08 gram/mlt air = 10,5 sekont slurry = 11,5 sekon air = 0,082 slurry= Larutan seri : pengenceran 2x
Semarang, 16 April 2015MengetahuiPraktikanAsisten
(Ghatika P. ) (Intan M. ) (Samuel Tagan)Agnes Priska
LEMBAR PERHITUNGAN
A. Perhitungan Pembuatan Slurrya. Volume air= 20.000 mlBerat picno kosong= 17,17 gramBerat picno isi= 44,69 gram = 1 gram/mlb. Berat Tepung (Wt)
Wt = 408 gramc.
d. Viskositas slurryt air = 10,5 sekont slurry = 11,5 sekon
B. Perhitungan luas platen = 16panjang = 24,5 cmlebar = 21,5 cmluas = 16 = 8428 cm2C. Perhitungan W slurry
D. Perhitungan konstanta dan Ve dengan metode least square pada operasi filtrasi
y = mx + c, dimana y = dan x = v
OPERASI FILTRASITabel Operasi FiltrasiWaktu, Volume (mL)ddV (ml)d / dV
1001000
2001000
30150101500,0666667
40270101200,0833333
5026010101
6032010600,1666667
7031010101
8030010101
9026010400,25
10021010500,2
11017010400,25
12021010400,25
13017010400,25
14021010400,25
15024010300,3333333
16025010101
17023010200,5
18019810320,3125
19027010720,1388889
20023010400,25
21019810320,3125
22024010420,2380952
230120101200,0833333
240220101000,1
25019810220,4545455
26016010380,2631579
27021010500,2
28015010600,1666667
29024010900,1111111
300100101400,0714286
Dengan metode least square didapat nilai m = -0,003 xc = 0,356y = 0,356 0,003 xa. Menghitung Ve
b. Menghitung tahanan spesifik cake (Gc = A = 8428 cm2 = 9,071 ft2-= 1 atm = 2116,217 W = 0,0204
c. Perhitungan V
V = 447,21 ft3d. Perhitungan
OPERASI PENCUCIANTabel Operasi PencucianWaktu, Volume (mL)ddV(mL)d/dV
102401000
2015010900,111111
3014010101
4015010101
5020010500,2
6018010200,5
7016010200,5
8014010200,5
9020010600,166667
10080101200,083333
110200101200,083333
12015010500,2
13010010500,2
14016010600,166667
15010010600,166667
16016010600,166667
17010010600,166667
18018010800,125
19023010500,2
20040101900,052632
2106010200,5
220230101700,058824
Dengan metode least square didapat nilai m = -6,6419 xc = 0,38y = -6,6419 x 0,38a. Menghitung Ve
b. Menghitung tahanan spesifik cake (Gc = A = 8428 cm2 = 9,071 ft2-= 1 atm = 2116,217 W = 0,0204
c. Perhitungan V
V = 813,91 ft3d. Perhitungan
DIPERIKSAKETERANGANTANDA TANGAN
NO.TANGGAL