Lapsus Basallioma CHITA

8/18/2019 Lapsus Basallioma CHITA

1/15

BAB I

TINJAUAN PUSTAKA

A. DEFINISIBasalioma adalah tumor epithelial kulit yang berasal dari sel basal epidermis. Basalioma

sering disebut sebagai basal cell epithelioma (BCE), ulkus rodent, ulkus Jacob, Tumor

Komprecher, Basal Cell Carsinoma.

Basalioma adalah tumor ganas yang berasal dari sel-sel pluripotensial (sel-sel yang belum

berdierensial) pada stratum basalis.

Gambar 1 Lapisan Kulit pada Basallioma

B. EPIDEI!L!GI

Basalioma sering menyerang orang kulit putih. !ariasi ter"adinya berbeda-beda tergantung

letak geograik. #nsiden pada kulit putih laki-laki $$-$%& pada 'anita $-&. Jarang ter"adi

pada usia kurang dari *+ tahun.

". FAKT!# #ESIK!

enyebab dari basalioma sampai saat ini belum diketahui, hanya ada beberapa aktor yangmenyebabkan basalioma, antara lain

. aparan sinar matahari (/ltra0iolet B1/!B dengan rekuensi %+-$+ nm yang dapat

menyebabkan pertumbuhan sel basal lebih besar "ika dibanding /ltra0iolet 21/!2) dan

merusak 342 dan sistem perbaikian yang menghasilkan sistem imun lebih progresi

terhadap perubahan neoplasma. 5aktor resiko ini meningkat dengan terpaparnya kulit oleh


2/15

sinar ultra0iolet se"ak anak-anak dan de'asa. emaparan sinar matahari yang sebentar

sama halnya dengan pemaparan sinar ultra0iolet yang terus menerus.

. aparan sinar ultra0iolet secara langsung, misalnya pada para peker"a di sa'ah dan

pengguna terapi sinar ultra0iolet.

$. aparan radiasi ion, misalnya pengguna terapi sinar 6 yang dipakai untuk "era'at.

*. apararan arsen, misalnya yang digunakan pada pengobatan yaitu pottasium arsenic pada

penderita asma dan psoriasis.

7. #mmunosupressi.

8eseorang dengan immunosupressan "uga men"adi salah satu aktor resiko ter"adinya

basalioma. erbandingan antara penderita karsinoma sel basal dan sel skuamosa dengan

imunosupressan yang menerima transplantasi organ adalah *. ada penduduk 2ustralia,

tercatat kasus dan $ kasus ter"adi pada orang 2merika yang menderita basalioma

berasal dari seseorang yang menerima transplantasi hati. enerima transplantasi gin"al

yang mempunyai resiko hanya tercatat + kasus diantara penderita yang tidak menerima

transplantasi gin"al.

9. 6eroderma igmentossum.

enyakit ini adalah dihasilkan secara autossomal recessi0e yang menyebabkan

ketidakmapuan untuk memperbaiki sinar ultra0iolet akibat kerusakan 342. erubahan

pigmentasi dilihat dari a'al berkembang dari karsinoma sel basal, karsinoma sel

skuamosa, dan melanoma maligne. :ambaran lainnya adalah kornea yang bersiat opaac,

yang akhirnya menimbulkan kebutaan, dan gangguan neurologis.

;. Baice pick>, terutama di tangan

belakang), karsinoma sel basal multipel, dan lokal anhidrossis (kekurangan keringat).

. ?i'ayat tumor kulit non maligna yang sebelumnya (karsinoma sel basal atau karsinoma

sel skuamosa). 8eseorang yang terdiagnosis dengan masalah satu tumor kulit non

melanoma, mempunyai aktor resiko yang tinggi timbulnya tumor pada masa yang akan

datang. Tercatat $7 & pada $ tahun dan 7+ & pada 7 tahun setelah diagnosis a'al tumor

kulit.


3/15

D. PAT!GENESIS

@eskipun etiologi dari Basalioma tidak di ketahui secara pasti tetapi ada bukti yang

menun"ukkan hubungan antara basalioma dengan pilosebacea yaitu tumor sering ter"adi pada

daerah yang berambut. Tumor ini berasal dari sel epidermal pluripotensial, kelen"ar sebacea dan

kelen"ar apokrin. Tumor biasanya timbul dari epidermis atau outer root sheath olikel rambut.

2danya akti0asi dari "alur hedhog (AA) ditemukan secara sporadik dan bersiat keturunan

pada karsinoma sel basal, medulloblastoma, rhabdomyosarkoma, dan tumor lainnya. ada

a'alnya, aktor identiikasinya adalah bagian polar dari lalat buah ( fruitfly) yaitu Drosophila

melanogaster , "alur AA berkembang di dalam binatang bertulang belakang (vertebrate). Secreted

sonic AA (8AA) berikatan dengan protein penekan tumor yaitu protein patched homologue

(TCA), dengan demikian penghancuran TCA, media penekan intraselluler terhubung

dengan protein transmembran lainnya, :-protein berpasangan dengan reseptor smoothened

(8@). Berkelan"utan dengan 8@ masuk mengakti0asi :# amily sebagai aktor transkipsi.

Berkurangnya ungsi mutasi dari TCA, ditemukan pada pasien dengan ne0oid basal cell

carsinoma (gorlinDs) syndrome, teridentiikasi pada $+-*+ & kasus sporadik dari K8B. 3engan

tidak adanya TCA, maka 8@ mengakti0asi target gen. 3engan kata lain, pada "alur AA yang

terlibat dalam perkembangan penyakit ini adalah meliputi bertambahnya mutasi dalam 8AA,

8@, dan :#. Berdasarkan Transgenic human-skin model menyatakan bah'a akti0asi dari

"alur AA merupakan pertanda a'al pembentukan tumor. @olekul kecil penghambat "alur AA

seperi cyclopamine, merupakan mekanisme terapi dasar.

Gambar $ Pato%&n&sis mol&'ul&r 'arsinoma s&l basal

$


4/15

E. ANIFESTASI KLINIS

Basalioma banyak ditemukan pada 'a"ah, scalp, leher, dan periorbital. Jarang ditemukan

pada bibir dan tangan. ada usia lebih dari *+ tahun, basalioma banyak ditemukan pada daerah

scalp, 'a"ah, leher, dada,dan tubuh bagian tengah.

Basalioma bisa memberikan banyak gambaran klinis. Berbagai macam gambaran klinis

dari K8B meliputi nodular, ulserasi, pigmentasi, superisial, sklerosa, kistik, ibroepithelioma,

dan basal cell nevus syndrome (Gorlin Gotz syndrome).

Klasi(i'asi basalioma ol&) T)& Am&ri*an Joint "omit&& on "an*&r +AJ"",

8tadi

um

T4@ T Tumor rimer

+ Tis 4+ @+ T= Tidak dapat die0aluasi

T+ Tidak ditemukan

# T 4+ @+ Tis Kanker insituT Tumor ukuran terbesarF cm

## T 4+ @+ T Tumor ukuran sampai dengan 7 cm

T$ 4+ @+ T$ Tumor G 7 cm

T* Humor mengin0asi struktur ektradermal dalam,

misalnya kartilago, otot skelet atau tulang

### T* 4+ @+ 4 4odus ?egional

Tiap T 4 @+ 4= Tidak dapat diperiksa

4+ Tidak ada metastasisi nodus regional

4 2da nodus regional

#! tiap T tiap 4 @ @ @etastasis "auh@= Tidak dapat diperiksa

@+ Tidak ada metastasis "auh

@ 2da metastasis "auh

F. DIAGN!SIS

1. P&m&ri'saan Klinis

1.1 Anamn&sis

3ikeluhkan adanya lesi seperti tahi lalat yang membesar, dapat pula lesi tersebut

berupa borok yang tidak sembuh-sembuh.

1.$ P&m&ri'saan Fisi'

:ambaran klasik sebagai >ulkus rodent> yaitu ulkus dengan tepi tidak rata, 'arna

kehitaman di daerah perier tampak hiperplasia dan di sentral tampak ulkus. Bentuk

lain yang tidak klasik, tergantung dari 0ariasi klinis, yaitu

1.2.1 entuk !odulus

*


5/15

aling sering ditemukan. ada tahap permulaan sangat sulit ditentukan

malah dapat ber'arna seperti kulit normal atau menyerupai kutil. :ambaran klinis

yang khas berupa gambaran keganasan dini seperti tidak berambut, ber'arna

kecoklatan1 hitam, tidak berkilat (keruh). Bila sudah berdiameter I +,7 cm sering

ditemukan bagian pinggir berbentuk papular, meninggi, anular, dibagian tengah

cekung, yang dapat berkembang men"adi ulkus (ulkus rodent) kadang-kadang

ditemukan telengiektasis. ada perabaan terasa keras dan berbatas tegas. 3apat

melekat didasarnya bila berkembang lebih lan"ut. 3engan trauma ringan atau bila

krustanya diangkat mudah ter"adi perdarahan.

Gambar - B&ntu' Nodulus Basalioma

1.2.2 entuk "istik

Bentuk ini agak "arang ditemukan. ermukaannya licin, menon"ol

dipermukaan kulit berupa nodus atau nodulus. ada perabaan keras dan mudah

digerakkan dari dasarnya. Telengiektasis dapat ditemukan pada tepi tumor

1.2.# entuk $orfea

8ecara klinis ditemukan tanda-tanda berupa kelainan yang datar, berbatas

tegas tumbuhnya lambat ber'arna kekuningan, pada perabaan pinggirnya keras.

Basalioma bentuk ini menginduksi prolierasi dari ibroblast di dermis dan

meningkatkan deposit kolagen sehingga secara klinik mirp scar.

7


6/15

1.2.% entuk Superfisial

3itemukan di badan serta umumnya multiple. Biasanya terdapat aktor-

aktor etiologi miasalnya aktor arsen. /kurannya dapat berupa plakat dengan

eritema, skuamasi halus dengan pinggir yang agak keras seperti ka'at dan agak

meninggi. arnanya datar hitam berbintik-bintik atau homogen yang kadang-

kadang menyerupai melanoma maligna.

Gambar B&ntu' Sup&r(isial Basalioma

G. PENATALAKSANAAN

1. &di'am&ntosa

3ari semua kasus basalioma, penatalaksanaanya adalah dengan pembedahan. di ba'ah ini

adalah beberapa obat topikal yang direkomendasikan untuk beberapa bentuk basalioma,

meskipun memberikan hasil yang kurang dibandingkan dengan pembedahan.

9

http://www.emedicine.com/med/images/Large/4756215superficialbcc.jpg


7/15

.. 7& 7-luorouracil (Eude=) yamg digunakan kali seminggu selama - minggu

eekti dalam pengobatan basalioma tipe superisial, dengan angka kesembuhan

mencapai %7&. enggunaanya pada basalioma tipe yang lain tidak ditemukan karena

bahan ini tidak dapat beker"a lebih dalam lagi pada lapisan dermis. ada umunya

eek obat ini menimbulkan iritasi dan kulit terasa keras.

.. ada penelitian kecil oleh :ren'ay et al menyatakan bah'a ,7 "uta #/ intereron

ala-b secara in"eksi intralesi sebanyak $ kali seminggu selama $ minggu dapat

menyembuhkan basalioma yang tidak kambuh sebanyak $ kasus, sedangkan 7 kasus

untuk basalioma tipe superisial.

.$. #miuimod cream (2ldara), diakui oleh 532 untuk mengobati basalioma tipe

superisial. ada penelitian yang besar diperoleh sekitar & dapat mengobati

basalioma tipe superisial sedangkan pada penelitian yang lebih kecil diperoleh

dapat menyembuhkan basalioma tipe nodular. engobatan dilakukan biasanya $ kali

seminggu dan meningkat men"adi kali sehari dan selan"utnya men"adi kali sehari

"ika tahan terhadap iritasi kulit ringan sampai berat.

.*. ada pertemuan tahun ++ oleh 2merican 2ssociation or Cancer ?esearch dibahas

tentang komponen baru yaitu :3C-+**% yang merupakan komponen kimia dari

cyclopamine, mekanisme ker"anya yaitu dengan menghambat "alur hodgehog (AA).

.7. Ta


8/15

Gambar / A. L&si s&b&lum p&n%obatan dan B s&suda) m&n%%una'an t&ra0ot&n& +213 %&l,

$. P&mb&da)an

8asaran utama terapi pada pasien dengan K8B adalah dengan menghilangkan tumor

dengan hasil yang baik secara kosmetik. 8e"auh ini, tekhnik pembedahan banyak terbukti, lebih

eekti dan banyak digunakan sebagai terapi K8B. Keeektian tekhnik pembedahan tergantung

pada keahlian pembedah. embedahan dilakukan tergantung pada apakah merupakan tumor

pertama atau yang kambuh, ukuran tumor, lokasi dan histologi dari tumor . (merican (cademy of

dermatology, membuat suatu pedoman untuk terapi pada basalioma antara lain

2.1 )ksisi

8etelah anastesi yang adekuat pada pasien, digunakan mata pisau no 7 atau +

untuk melakukan eksisi insisi sampai pada lapisan subkutis. /ntuk meningkatkan

kemungkinan tumor terangkat secara lengkap, pertama harus memindahkan kulit yang

normal agar keteganngan otot tidak elihatan.

Keuntungan prosedur ini memberikan hasil yang sangat baik dari segi kosmetik.angka

kesembuhanhanya mencapai %7&.

Kerugian prosedur ini tergantung pada operator, kurang eekti pada basalioma tipe

iniltrati, mikronodular, morpheaorm (sklerosis), dan basalioma yang kambuh lagi.

2.2 $ohs $icrographically 'ontrolled Surgery

8etelah pemberian anestesi yang adekuat pada pasien, secara klinis tumor sering

dihilangkan menggunakan kuretase atau eksisi. 2hli bedah memindahkan "aringan yang

tipis dari "aringan lunak (disebut stage ), biasanya kurang dari mm dari ketebalan


9/15

lapisan tesebut, mengelilingi lapisan epidermis dan salah satu dermis atau subcutis,

kemudian melakukan pemeriksaan diba'ah mikroskop. Tumor ini dipindahkan dan

prosesnya tergantung pada lokalisasi dari beberapa tumor yang mungkin akan menetap.

Keuntungan prosedur ini memberikan angka kesembuhan yang tinggi( %%& pada

basalioma a'al, %+-%7& pada basalioma yang kambuh). Kemungkinan besar, tidak

meninggalkan bekas dikulit dan terapi ini merupakan pilihan untuk K8B tipe iniltrati,

mikronodular, morpheaorm (sklerosa) dan basalioma yang kambuh lagi.

Kerugian prosedur ini memerlukan banyak 'aktu, dan pada setiap tahap (stage) harus

ditambahkan anastesi.

2.# 'ryosurgery

Cairan nitrogen diterapkan pada tumor secara nyata. emeriksaan temperatur

dilakukan dengan memasukkan ke dalam kulit melalui tepi lateral. Terapi berhenti ketika

suhu mencapai -9+LC.

Keuntungan prosedur ini memberikan hasil yang baik secara kosmetik dan angka

kesembuhan yang baik, ketika digunakan pada tumor drngan batas tegas (misalnya K8B

tipe nodular). rosedur ini baik untuk pasien yang tidak menginginkan tindakan

pembedahan.

Kerugian prosedur ini tergantung pada operator.

4. PEN"EGA4AN

. @emberitahu pasien untuk menghindari paparan sinar matahari, terutama pada tengah

hari (pukul .++-7.++), dimana 'aktu tersebut adalah 'aktu yang berbahaya."uga

terhadap sinar matahari secara langsung, terutama pada iklim panas dan pada tempat yang

tinggi dan radiasi ultra0iolet "uga dapat mele'ati air dan a'an. 8elain itu "uga, beritahu

pasien untuk berhati-hati "ika pergi ke pantai dan pada sal"u karena pasir, sal"u, dan air

dapat memantulkan sinar ultra0iolet dan dapat meningkatkan penerimaan radiasi sinar

ultra0iolet.

. @emberitahu pasien bah'a penggunaan pelindung matahari paling sedikit 85 7 sangat

beguna untuk pencegahan beberapa kanker kulit. 8eseorang dengan menggunakan

pelindung matahari, *+& dapat mengurangi ter"adinya kanker kulit daripada tidak

memakai. 2da dua tipe pelindung matahari, yaitu pertama bersiat memantulkan sinar

ultra0iolet B dan kurang memantulkan sinar ultra0iolet 2M yang kedua menyerap sinar

%


10/15

ultra0iolet B kedalam pemancaran kembali bahan kimia berupa panas dengan "umlah

yang tidak signiikan (absorbent).

$. elindung matahari digunakan +-$+ menit sebelum keluar dan digunakan kembali setiap

"am, lebih sering "ika berenang dan berkeringat.

*. encegahan "uga meliputi menggunakan ba"u lengan pan"ang, celana pan"ang,

menggunakan topi dengan bagian pinggir yang lebar, dan kacamata pelindung sinar

ultra0iolet. @inyak bibir dngan 85 7 atau lebih, "uga berguna.

I. DIFFE#ENTIAL DIAGN!SA

. Karsinoma sel suamosa

. @elanoma maligna

$. Karsinoma sel suamosa in situ (Bo'en disease)

*. Keratosis aktinik sebaceous hyperplasia

7. 5ibrous papule

J. K!PLIKASI

. Basalioma sering didiagnosis sebagai kadas (ring'orm) atau dermatitis, dan kemungkinan

diterapi sebagai kelainan tersebut. Jika tidak segera diterapi, basalioma akan meluas,

sangat mungkin ter"adi pembesaran ukuran atau berdarah.

. @eskipun tumor "arang bermetastase, tumor bisa mencapai "aringan diba'ah kulit sampai

tulang, kemungkinan bisa menyebabkan kerusakan lokal sampai "aringan sekitar. roses

ini biasanya pada basalioma dengan ulser yang disebut ulcus rodens.

$. Kekambuhan bisa ter"adi ketika adanya salah satu diba'ah ini

*. Tidak ada penyembuhan ulserasi

*. Kerusakan "aringan

*.$ 8kar men"adi merah, berkerak,krusta, meluas dan berbentuk telengiectasis

*.* erkembangan papul1nodul pada skar

K. P#!GN!SIS

rognosisnya baik, dengan kelangsungan hidup ++& tidak ditemukan mengenai bagian lain.

+


11/15

BAB II

LAP!#AN KASUS

A. IDENTITAS PENDE#ITA. 4ama 4y. 8upiya

. /mur 9; tahun

$. Jenis Kelamin anita

*. 2lamat K'anyar 1*, 8umberkalong, onosari, Bondo'oso

7. 2gama #slam

9. 8uku @adura

;. 8tatus @enikah

. eker"aan etani

%. 4o @? *%

+. Tanggal datang % 2gustus +7

ANANESIS

Anamn&sa

Keluhan /tama

Terdapat luka di kepala sebelah kiri yang semakin membesar

?i'ayat enyakit 8ekarang

8e"ak I bulan yang lalu pasien mengeluh ada luka di kepala kiri yang makin lama

makin membesar dan semakin hitam. 2'alnya pasien mengaku hanya ada pelntingan kecil dan

gatal sehingga digaruk oleh pasien. Ketika sudah luka, luka semakin meluas dan sempat diba'a

ke pengobatan alternati tetapi semakin parah dan terdapat belatung

?i'ayat enyakit 3ahulu disangkal

?i'ayat enyakit Keluarga disangkal

?i'ayat engobatan disangkal

E@E?#K8224 5#8#K

Kesadaran /mum Cukup

Kesadaran Komposmentis

Tanda-tanda !ital


12/15

Tekanan 3arah 9+1%+ mmAg

4adi * =1menit

?espiratory ?ate + =1menit

8uhu 2ksila $9,9 LC

Kepala1eher a1i1c1d -1-1-1-

Thora=

Cor 88 tunggal

ulmo !esikuler N1N, ?honki -1-, hee


13/15

PEE#IKSAAN PENUNJANG

Laboratorium

8elasa, % 2gustus +7

JE4#8 E?#K82 A28#E@E?#K8224

4?@2

AE@2T:#

Aemoglobin

ekosit

Aematokrit

Trombosit

,;

,$

$%,7

$$+

$,* O ;,; M ,* O 7,gr1d

*,$ O +,$ M *,$ O ,$ = +%1

$ O *& M *+ O *;&

7+ O *7+ = +%1

522 A2T#

8:T

8:T

albumin

$

$

*,9

+ O $7 M + O $ /1 ($;LC)

% O *$ M % O $9 /1 ($;LC)

$,* O *, gr1d

522 :#4J2

Kreatinin 8erum

B/4

/rea

+,%

7

+,9 O ,$ M +,7 O , mg1d

9 O + mg1d

+ O 7+ mg1d

K232? :/2

32?2A

8e'aktu

+ P++ mg1d

DIAGN!SA

Basalioma ?egio arietal 8inistra N Corpus 2lienum

$


14/15

PENATALAKSANAAN

E0akuasi Corpus 2lienum

3ebridement dan ?a'at uka

Cei=ime =++mg

2sam @eenamat $=7++mg

:libenklamid 7 mg -+-+

Kontrol poli bedah umum untuk ra'at luka berkala

F!LL!5 UP

Kamis, $ 2gustus +7

S -! K/ cukup

K8 C@

TT! T3 +1+ mmAg, 4 =1menit, ?? + =1menit, 8uhu $9,;LC

K1 a1i1c1d -1-1-1-

Th= Cor 88 tunggal

ulmo !es N1N, ?h-1-,h

-1-

2bd 5lat, B/ N, timpani, soepel

E=t 2A dikeempat e=t, tidak ada oedema dikeempat e=t

8tatus okalis

?egio arietal luka tutup 0erban, rembesan darah (N), pus (N), nyeri (N)

A Basalioma ?egio arietal 8inistra post 3ebridement

P ?a'at uka

DAFTA# PUSTAKA

. 3e Jong, im ++*. uku (*ar +lmu edah )disi 2. Jakarta E:C

. 4ational Cancer #nstitute. ++9. asalioma. http11'''.cancer.go0

*

http://www.cancer.gov/http://www.cancer.gov/


15/15

$. Bagian Kulit dan Kelamin 5K /#. ++9. +lmu ,enyakit "ulit dan "elamin. Jakarta :aya

Baru

*. Bader, ?obert 8, @3. ++9. asal 'ell 'arcinoma. http11'''[email protected].

7

Documents

Lapsus Basallioma CHITA