56
I. Defenisi Larutan - FI III : 32 Larutan adalah sediaan cair yang mengandung bahan kimia terlarut, kecuali dinyatakan lain, sebagai pelarut digunakan air suling. - Parrt : !3" Larutan adalah sistem yang hmgen secara kimia dan fisika dari dua atau lebih bahan. - Dm #artin : $%2  Larutan adalah suatu prses termdinamika stabil yang terdiri dari dua atau  banyak kmpnen yang biasanya berupa gas, cair, atau padat. - &P' !% th : !(2! - Lar uta n adalah campura n hmg en y ang dibuat deng an mela rut kan ) at p adat , )at cai r, ata u gas dal am cai ran lai nnya dan me*aki li kel mpk sediaa n diman a mlekul-mlekul terl arut atau bahan terlar utnya terdi spers i dalam se+umlah pelarut tersebut. - 'cilles : !2( Lar uta n ada lah campura n ml ekul -mlekul dar i dua )at ata u lebih unt uk membentuk cairan +ernih. esimpulan : Larutan adalah campuran hmgen yang terdiri atas satu atau lebih )at terlarut dalam pelarut yang sesuai membentuk sistem termdinamika

LARUTAN 2

  • Upload
    sam-day

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

larutan

Citation preview

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    1/56

    I. Defenisi Larutan

    - FI III : 32

    Larutan adalah sediaan cair yang mengandung bahan kimia terlarut, kecuali

    dinyatakan lain, sebagai pelarut digunakan air suling.

    - Parrt : !3"

    Larutan adalah sistem yang hmgen secara kimia dan fisika dari dua atau

    lebih bahan.

    - Dm #artin : $%2

    Larutan adalah suatu prses termdinamika stabil yang terdiri dari dua atau

    banyak kmpnen yang biasanya berupa gas, cair, atau padat.

    - &P' !% th : !(2!

    - Larutan adalah campuran hmgen yang dibuat dengan melarutkan )at padat,

    )at cair, atau gas dalam cairan lainnya dan me*akili kelmpk sediaan

    dimana mlekul-mlekul terlarut atau bahan terlarutnya terdispersi dalam

    se+umlah pelarut tersebut.

    - 'cilles : !2(

    Larutan adalah campuran mlekul-mlekul dari dua )at atau lebih untuk

    membentuk cairan +ernih.

    esimpulan : Larutan adalah campuran hmgen yang terdiri atas satu atau

    lebih )at terlarut dalam pelarut yang sesuai membentuk sistem termdinamika

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    2/56

    yang stabil secara fisika dan kimia dimana )at terlarut terdispersi dalam

    se+umlah pelarut tersebut.

    II. Larutan 'ebagai 'istem ermdinamika 'tabil

    Pembentukan beberapa tipe aglmerat, seperi flkulasi dan agregasi yang

    diambil sebagai ukuran dalam kecenderungan sistem untuk mencapai keadaan

    termdinamika yang lebih stabil . Peningkatan ker+a /01 atau energi bebas

    permuakaan F menyebabkan pemecahan dari padatan men+adi partikel yang

    lebih kecil dan menyebabkan peningkatan ttal luas permukaan diberikan

    sebagai berikut :

    F 'L. /!1

    dimana 'Ladalah tegangan antar muka antara medium cair dan partikel padat.

    Dalam mencapai keadaan yang stabil, sistem cenderung mengurangi energi bebas

    permukaan, dimana keseimbangan dicapai ketika F 4. ndisi ini dapat

    dicapai , sebagaimana yang tampak pada persamaan /!1 , dengan mengurangi

    tegangan antar muka atau dapat dicapai dengan mengurangi luas permukaan

    /Physphar : 1

    III. #ekanisme elarutan /&P' !% th : 224-22!1

    a. 'lasi dan hidrasi

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    3/56

    5ika garam inik dilarutkan , misalnya dalam air, ter+adi pemisahan dari

    katin dan anin . 6aram yang mengikuti rientasi mlekul pelarut . 7rientasi

    mlekul pelarut disekitar in dalam larutan. Prsesnya disebut slasi /hidrasi

    +ika terlarut dalam air1 , ini hanya mungkin ter+adi +ika pelarutnya sangat

    plar. 8agaimanapun dipl-dipl ditarik dan ditahan leh in-in slut

    9larutan . Pelarut +uga harus memiliki kemampuan untuk men+aga agar in-in

    bermuatan yang terslasi tetap terpisah , dengan energi minimal.

    b. airan plar seperti air dapat menun+ukkan aksi pelarut leh kemampuannya

    memutuskan ikatan kalen dalam )at terlarut dan kemudian ter+adi inisasi

    )at terlarut . In-in yang dihasilkan dari reaksi pendahuluan dengan

    pemutusan ikatan kalen selan+utnya dipertahankan dalam larutan dengan

    mekanisme yang sama dengan garam-garam inik. nth ;idrgen klrida

    dilarutkan dalam air

    ;l < ;27 ;37< < l-

    c. #ekanisme lain dari cairan plar sebagai pelarut adalah termasuk saat pelarut

    dan )at terlarut mampu bergabung dengan membentuk ikatan hidrgen.

    'ebagai cnth kelarutan alkhl dengan berat mlekul rendah dalam air,

    digambarkan kemampuan dari mlekul alkhl men+adi kmpleks air-

    alkhl.

    ; & ; &

    ; 7 ; 7 ; 7 7

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    4/56

    d. elarutan eter, aldehid, ketn, asam-asam anhidrat dalam air dan dalam

    pelarut plar lainnya , +uga sebagian besar dapat ter+adi karena pembentukan

    kmpleks assiasi antara )at terlarut dan pelarut dengan adanya ikatan

    hidrgen.

    e. ksi pelarut dari cairan nn plar melibatkan suatu makanisme yang

    berbeda-beda karena tidak mampu membentuk dipl yang menyebabkan tarik

    menarik antara in-in dari garam inik atau memutuskan ikatan kalen

    untuk menghasilkan senya*a inik atau membentuyk kmpleks assiasi

    dengan )at terlarut , cairan nnplar tidak mampu melarutkan senya*a plar .

    Pada umumnya hanya dapat melarutkan bahan-bahan nn plar lainnya yang

    ikatan antar mlekulnya lemah. 8iasanya hanya melibatkan gaya dipl

    terinduksi.

    I=. euntungan dan kerugian

    a. 'cille>s :!2(

    euntungan :

    - 8agian setara untuk pengbatan ter+amin karena larutan bersifat hmgen.

    - Larutan dapat diberikan dengan menggunakan takaran rumah tangga

    yang umum.

    - Larutan memungkinkan aksi yang cepat karena bat tidak membutuhkan

    *aktu untuk melarut lebih dulu setelah pemberian

    - ilauan +ernih larutan menghasilkan penampkan yang menarik.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    5/56

    erugian

    - &asa bat lebih terasa dalam larutan

    - 5umlah pelarut dan cair9kentalnya /fluiditas1 larutan memberikan bentuk

    pengbatan yang kurang praktis diba*a dibandingkan dengan sediaan

    kering atau pekat, seperti serbuk atau tablet.

    - da kemungkinan peningkatan kerusakan karena reaksi kimia ter+adi

    paling cepat dalam larutan.

    b. D7# #artin : (42

    euntungan

    - Larutan sebagai campuran hmgen terdistribusi secara merata dalam sediaan

    pengbatan.

    - Dsisnya dapat lebih mudah diariasikan dengan sediaan.

    - 8eberapa bat mengiritasi muksa lambung ketika diberikan dalam

    bentuk tablet9kapsul. Iritasi ini dapat dikurangi +ika bat diberikan dalam

    larutan karena faktr pengenceran.

    - ksi bat yang cepat dapat ter+adi karena bat diabsrpsi lebih cepat

    ketika diberikan dalam bentuk larutan.

    - euntungan lain dari larutan dapat lebih mudah diberikan pengarma,

    pemanis dan pe*arna.

    - euntungan utamanya untuk pemberian pengbatan bagi anak-anak

    atau pasien yang tidak dapat menelan tablet atau kapsul.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    6/56

    - 7bat yang ditu+ukan untuk penggunaan luar dapat lebih mudah dan

    merata dileskan +ika dicampur dalam larutan.

    - da +uga beberapa bat yang pembuatannya baik dalam larutan karena

    karakteristik fisik alamnya.

    erugian :

    - #assa dan sifat alir larutan adalah dua kerugian utama dari larutan.

    - apsul9tablet kurang memakan tempat dan lebih mudah diba*a dibanding

    larutan.

    - 8eberapa bat karena bau dan rasanya yang buruk sangat sulit dibuat dalam

    larutan yang cck.

    - idak stabil dalam air.

    c. Parrt : !?4

    euntungan :

    - Larutan lebih hmgen dan lebih mudah ditelan leh beberapa pasien

    dibandingkan dengan bentuk sediaan padat.

    - 7bat padat memiliki kecepatan dislusi yang lambat, sedang larutan aksinya

    lebih cepat sebagai bat terlarut dan siap diabsrpsi setelah diberikan.

    erugian :

    - Lebih besar kemungkinannya untuk mengalami degradasi dan berinteraksi

    antara unsur-unsurnya dibanding dengan sediaan padat.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    7/56

    - #empunyai rasa bat yang tidak menyenangkan dimana larutan ral sulit

    untuk diberi pengarma.

    d. D7# 77P@& : A?

    euntungan :

    - bsrpsinya tidak terhambat meskipun larutan berada dalam usus /berbeda

    dengan bentuk sediaan padat dan suspensi1.

    - eseragaman dsisnya pasti /berbeda dengan suspensi dan emulsi dimana

    dsis yang tidak seragam mungkin ter+adi +ika pasien tidak mengck

    btlnya dengan baik1.

    - Larutan mempunyai bahan yang aman untuk digunakan seperti I dan

    brmida yang menyebabkan irirtasi lambung +ika dalam bentuk kering seperti

    serbuk dan tablet.

    - Penampakan larutan yang menarik dalam *adah btl yang mengkilap

    memiliki manfaat efek psiklgis.

    erugian :

    - urang stabil dibandingkan dengan bentuk sediaan padat karena perubahan

    yang merusak lebih mudah ter+adi dalam larutan.

    - &asa yang tidak enak sulit untuk ditutupi.

    - erlalu besar9sulit diba*a-ba*a.

    - #embutuhkan sendk untuk menakarnya.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    8/56

    - erusakan yang tidak disenga+a dari *adah mengakibatkan isinya tidak

    lengkap dan berkurang.

    =. mpsisi larutan /D7# 77P@& : A%1

    a. pemba*a

    - air armatik

    - air

    - pemba*a mengandung )at aktif

    b. )at aktif

    c. a+uan

    - antiksidan

    - pengarma

    - pe*arna

    - penga*et

    =I. Pembagian Larutan

    a. &P' !% th : !(2!

    !. Larutan yang mengandung air

    - ir

    mpsisi utama dalam banyak bentuk sediaan adalah air yang telah

    di+elaskan. Digunakan sebagai bahan dan sebagai pelarut untuk )at

    tambahan yang diinginkan atau bahan kimia bat.

    - ir armatik

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    9/56

    ir armatik diketahui +uga sebagai air yang berkhasiat bat, bersih.

    Larutan air +enuh dari minyak menguap atau bahan armatik lain atau

    bahan yang mudah menguap.

    - sam encer

    sam anrganik secara resmi dan asam rganik yang pasti. #eskipun

    sedikit yang dibutuhkan sebagai agen terapeutik, tetapi sangat penting

    dalam bidang kimia dan prduksi farmasetik.

    - Larutan

    dalah bentuk sediaan cair yang berisi satu atau lebih bahan kimia

    terlarut dalam pelarut air.

    - Duches

    dalah larutan yang mengandung air digunakan secara langsung pada

    bagian atau ke dalam rngga tubuh. Fungsi sebagai pembersih atau

    bahan antiseptik.

    - 6argle

    dalah larutan yang mengandung air digunakan untuk mencegah faring

    dan nasfaring dengan mela*an udara dari paru-paru selan+utnya gargle

    tertahan di tenggrkan.

    - @nema

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    10/56

    dalah bentuk in+eksi pada rektal untuk mengsngkan perut, pengaruh

    sistem leh absrpsi atau efek lkal yang menyebabkan penyakit.

    - #uth*ash

    dalah larutan yang mengandung air yang paling banyak digunakan

    untuk menghilangkan bau busuk, penyegar atau efek antiseptik atau

    mengntrl plak.

    - 5uice

    5uice dibuat dari sari buah segar. #engandung banyak air dan

    digunakan dalam pembuatan sirup yang beker+a sebagai bahan

    pemba*a.

    - Larutan pencuci hidung

    8iasanya dibuat untuk mengeluarkan isi dari hidung dalam bentuk tetes

    atau semprt.

    - Larutan tic

    Larutan ini kadang-kadang dibutuhkan untuk pembuatan sediaan yang

    berhubungan dengan telinga.

    - Larutan irigasi

    Larutan ini digunakan untuk mencuci atau membersihkan bekas perban

    perasi, luka atau mengelap tubuh.

    2. Larutan pekat yang mengandung air dan rasanya manis

    - 'irup

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    11/56

    dalah larutan pekat yang mengandung gula dalam air atau cairan

    lainnya.

    - #adu

    dalah bentuk cairan yang pekat, mirip dengan sirup, sebagai

    pengganti sirup, digunakan sebagai pemba*a.

    - #ucilag

    'ecara umum mucilag pekat, kental, cairan adhesi yang dibuat

    dengan mendispersikan gm dalam air atau dengan ekstraksi dengan

    prinsip mucilag dari bahan tumbuhan dengan air.

    - 5elly

    dalah bagian dari +eli yang berstruktur lengket, berisi air dengan

    kadar yang tinggi.

    3. Larutan yang tridak mengandung air

    - ldin

    dalah sediaan cair yang berisi pirBilin dalam campuran etil eter dan

    alkhl.

    - @liBir

    dalah hidralkhlik yang manis, +ernih, berbau enak yang

    dimaksudkan untuk penggunaan ral.

    - 6liserin

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    12/56

    ampuran dari bahan bat yang didalamnya terdapat tidak kurang

    dari (4C gliserin.

    - Linimen

    dalah larutan atau campuran dari berbagai macam bahan dalam

    minyak, larutan alkhl dari sabun atau emulsi.

    - Inhalasi dan inhalan

    Inhalasi adalah bat atau larutan bat yang digunakan melalui hidung

    atau +alur pernapasan ral untuk efek lkal atau sistemik.

    Inhalan meliputi bat-bat atau kmbinasi bat yang karena sifat

    tekanan uap yang tinggi dapat diba*a leh udara menu+u ke saluran

    hidung dimana bat tersebut memiliki efek.

    - 7leitamin

    dalah minyak dari hati ikan yang diencerkan dengan minyak nabati

    yang dapat dimakan atau larutan dari itamin yang terkandung atau

    terknsentrasi dalam minyak ikan /biasanya itamin dan D1.

    - 'pirit

    mumnya dikenal sebagai pengarma larutan yang mengandung

    alkhl atau hidralkhl dari bahan yang mudah menguap.

    - 7bat tetes untuk gigi

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    13/56

    'ediaan yang digunakan untuk meringankan sakit gigi untuk

    sementara dengan menggunakan kapas kecil dan dimasukkan ke

    dalam lubang gigi.

    b. D7# #artin : $%3 /berdasarkan +umlah )at terlarut dalam larutan1

    - Larutan encer

    Larutan yang mengandung se+umlah kecil )at terlarut dalam larutan.

    - Larutan pekat

    #engandung se+umlah besar bahan dalam larutan.

    - Larutan +enuh

    'e+umlah )at yang tepat larut pada batas kelarutannya dalam air pada

    suhu kamar.

    - Larutan le*at +enuh

    'e+umlah )at yang melebihi batas kelarutannya dalam air pada suhu

    kamar. Larutan ini tidak stabil dan pengadukannya dapat menyebabkan

    larutan ini men+adi larutan +enuh.

    c. D7# #artin : $%2 /berdasarkan sifat fisikkimia1

    - Larutan mikrmlekuler

    Larutan ini seluruhnya terdiri dari unit-unit mikr, yang mana dapat berupa

    mlekul atau in, seperti air, alkhl, in Ea, klrida, sukrsa, gliserin, dll.

    elas ini +uga termasuk larutan yang mana kmpnennya dimer, trimer

    atau bentuk in berpasangan. riteria utama yang membedakan larutan

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    14/56

    mikrmlekuler dari kelas lain adalah ukuran dari unit slut dan pelarutnya.

    'ecara umum ukurannya berkisar ! !44

    .

    - Larutan micellar

    nit-unit )at terlarut ini terdiri dari agregat /misel1 dari mlekul atau in )at

    terlarut. 'ifat nyata dari larutan ini seperti ke+ernihan dan kekentalannya

    menyerupai larutan mikrmlekuler tetapi nilai pengukuran sifat fisikanya

    seperti tekanan uap, tekanan smtik, knduktan dan yang lainnya

    menun+ukkan ciri yang berbeda dari nilai untuk larutan mikrmlekuler.

    #isel dalam sistem ini didefinisikan sebagai agregat plimlekuler atau

    plin yang dapat men+angkau ukuran partikel daerah klid. 5adi larutan

    miselar menun+ukkan sebagai larutan dari kumpulan klid. Pentingnya

    misel dalam farmasi terletak pada daya larutnya dan dalam kemiripan pada

    berbagai sistem bilgi.

    - Larutan makrmlekuler

    'istem ini dimana )at terlarutnya terdispersi secara mlekuler seperti dalam

    mikrmlekuler ini berbeda dari larutan makrmlekuler dalam satu aspek

    penting. kuran dan berat mlekul dari makrmlekuler sama besarnya

    dengan sistem yang memiliki sifat unit. Larutan akasia, #, albumin, DE

    dan P=P adalah cnth dari kelas ini.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    15/56

    d. D7# 77P@& : A? /berdasarkan tempat kegunaan1

    Diminum secara ral

    - #iBtura : sediaan yang biasa digunakan untuk keadaan ga*at seperti

    gangguan pencernaan, knstipasi.

    - @liBir : larutan alkhlik atau hidralkhlik, mempunyai bau yang enak

    digunakan secara ral.

    - Linctus : sediaan yang berupa larutan yang pemba*anya adalah sirup,

    digunakan untuk mencegah masuk angin.

    - 'irup : sediaan cair yang menggunakan A( bagian sukrsa dalam larutan

    metil paraben 4,2(C.

    - Draught : sediaan cair yang diambil dalam bentuk dsis tunggal dengan

    lume biasanya (4 ml.

    - Pediatric drps : sediaan cair yang berupa bat tetes untuk anak-anak.

    Digunakan pada mulut dan tenggrkan

    - #uth*ash : sediaan yang digunakan untuk membersihkan dan memberi

    bau yang harum pada mulut.

    - 6argle : sediaan yang digunakan untuk mencegah infeksi tenggrkan,

    kebanyakan mempunyai efek dedran serta bakterisid seperti fenl dan

    timl.

    - hrat paint : sediaan yang digunakan untuk infeksi mulut dan tenggrkan.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    16/56

    - hrat spray : sediaan yang mengandung antibitik yang digunakan untuk

    keadaan seperti faringitis.

    Dimasukkan ke dalam rngga tubuh

    - Duche : larutan bat yang digunakan untuk mencuci rngga tubuh dengan

    cara dimasukkan ke dalam lubang tubuh.

    - @nema : bentuk in+eksi rektal untuk mengsngkan perut, pengaruh sistem

    leh absrpsi atau efek lkal yang menyebabkan penyakit.

    - @ar drps : larutan yang digunakan pada telinga dengan cara meneteskan

    larutan tersebut pada telinga.

    - Easal drps : larutan berupa tetesan yang digunakan pada hidung.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    17/56

    III. Dasar Frmulasi

    !. Paracetaml

    7bat analgesik antipiretik serta bat nti Inflamasi En sterid

    /IE'1 merupakan suatu kelmpk bat yang hetergen, bahkan

    beberapa bat sangat berbeda secara kimia. 'ebagai analgesik, bat

    mirip aspirin hanya efektif terhadap nyeri dengan intensitas rendah

    sampai sedang misalnya sakit kepla, mialgia, antralgia, dan nyeri lain

    yang berasal dari integum, +uga efektif terhadap nyeri yang berkaitan

    dengan inflamasi. /terapiG24?,24"1

    nalgetika atau bat-bat penghalang nyeri adalah )at-)at yang

    mengurangi atau melenyapkan rasa nyeri tanpa menghilangkan

    kesadaran. /77PG23!1

    #ekanisme nyeri

    P6 hanya berperan pada nyeri yang berkaitan dengan kerusakan

    +aringan atau inflamasi. Penelitian telah membuktikan bah*a P6

    menyebabkan sensitisasi reseptr nyeri terhadap stimulasi mekanik

    dan kimia*i. 5adi, P6 menyebabkan keadaan hiperalgesia, kemudian

    mediatr kimia*i seperti bradikinin dan histamin merangsangnya dan

    menimbulkan nyeri yang nyata. 7bat mirip aspirin tidak

    mempengaruhi hiperalgesia atau nyeri yang ditimbulkan leh efek

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    18/56

    samping P6. Ini menun+ukkan bah*a sintesis P6 yang dihambat leh

    glngan bat ini, dan bukannya blkade langsung. /erapiG24"1

    'ebab-sebab rasa nyeri adalah rangsangan-rangsangan mekanis atau

    kimia*i /atau pula kalr atau listrik1 yang dapat menimbulkan

    kerusakan-kerusakan pada +aringan dan melepaskan )at-)at tertentu

    yang disebut mediatr-mediatr nyeri /pengantar1. Hat-)at ini lalu

    merangsang reseptr-reseptr nyeri yang letaknya pada u+ung-u+ung

    saraf bebas dikulit, selaput lendir dan +aringan-+aringan lgam-lgam

    lain. Dari tempat ini rangsangan dialirkan melalui saraf-saraf sensris

    ke sistim saraf pusat melalui sum-sum tulang belakang ke thalamus

    /ptikus1 dan kemudian ke pusat nyeri didalam tak besar, dimana

    rangsangan dirasakan sebagai nyeri. /77PG23!1

    #ediatr-mediatr nyeri : ;istamin, sertnin, /(-;1, plasmakinin-

    plasmakinin /antara lain bradikinin1, dan prstaglandin-prstaglandin,

    dan +uga in-in kalium. /77PG23!1.

    #ekanisme demam

    'uhu badan diatur leh keseimbangan antara prduksi dan hilangnya

    panas. lat pengatur suhu tubuh berada dihipthalamus. Pada

    keadaan demam mekanisme ini terganggu tetapi dapat dikembalikan

    ke nrmal leh bat mirip aspirin. da bukti bah*a peningkatan suhu

    tubuh pada keadaan patlgik dia*ali penglepasa suatu )at pirgen-

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    19/56

    endgen atau sitkin seperti interleukin ! /IL-!1 yang memacu

    pelepasan prstaglandin yang berlebihan didaerah preptik

    hipthalamus. 'elain itu, P6@2terbukti menimbulkan demam setelah

    diinfuskan ke entrikel serebral atau disuntikkan ke daerah

    hipthalamus. 7bat mirip aspirin menekan efek )at pirgen endgen

    dengan menghambat sintesis P6 tetapi demam yang timbul akibat

    pemberian P6 tidak dipengaruhi, demikian pula peningkatan suhu

    leh sebab lain seperti latihan fisik. /erapiG24"1

    Pada umumnya demam adalah suatu ge+ala pula, dan bahkan

    merupakan penyakit tersendiri sebagaimana dianggap rang sampai

    permulaan abad ini. ini para ahli berpendapat bah*a demam adalah

    suatu reaksi tangkis yang berguna dari tubuh terhadap infeksi. 8ila

    suhu melampaui $4-$!

    barulah ter+adi situasi kritis yang bisa fatal,

    karena tidak terkendalikan lagi leh tubuh. /77PG23!1

    D7'I'

    nak A-!2 bulan DL sekali (4 mg, sehari 244 mg

    !-( tahun DL sekali (4-!44 mg, sehari 244 mg-$44 mg

    (-!4 tahun DL sekali !44 mg-244 mg, sehari $44 mg-(44 mg /FI

    IIIG"241

    Pediatric ral !?( mg9m2$ B sehari atau untuk anak-anak diba*ah !

    tahun A4 mg 3-( B sehari. /&P' !%th: !!!41

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    20/56

    Incmp : erhidrlisa dalam berbagai larutan asam hidrklrida dan

    larutan yang terdaparkan, dan ditemukan terhidrlisa terhadap

    hidrgen dan in hidrksil terkatalisa. /D7# #artinG 2A!1

    estabilan : ;idrlisis dari katalis asam dan basa. ;idrlisis spntan

    yang ditemukan dapat diberikan. /ennethG !A$1

    setaminfen membentuk kmpleks dengan plietilenglikl $444

    /P@6 $4441 dan pliinil pirlidn /P=P1. mpleks ini menambah

    kelarutan air dan kecepatan pelarutan dari asetaminfen, efek ini

    men+adi lebih baik untuk campuran asetaminfen-P@6 dengan

    pe*rbandingan !: 2 b9b. /ennethG!A?1.

    elarutan : ! g dalam ?4 ml air, 24 ml air mendidih, !4 ml alkhl,

    (4 ml klrfrm, $4 ml gliserin, dan sedikit larutan eter /&P'

    !%thG!!4"1

    Larut dalam ?4 bagian air, dalam ? bagian etanl /"(C1 P, dalam !3

    bagian asetn P, dalam $4 bagian gliserl P, dan dalam " bagian

    prpilen glikl P, larut dalam larutan alkali hidrksida /FI IIIG3?1

    #ekanisme kslen /Lachman G $A41

    @lektrlit-elektrlit lemah dan mlekul-mlekul nnplar seringkali

    mempunyai kelarutan dalam air yang buruk kelarutannya biasanya

    dapat ditingkatkan dengan penambahan suatu pelarut yang dapat

    bercampur dengan air dimana dalam pelarut tersebut bat mempunyai

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    21/56

    kelarutan yang baik. Prses ini dikenal sebagai kslensi, dan

    pelarut-pelarut yang digunakan dalam kmbinasi untuk meningkatkan

    kelarutan )at terlarut dikenal sebagai kslen. #ekanisme yang

    mengakibatkan penambahan kelarutan melalui kslensi tidak

    dimengerti dengan +elas. elah dian+urkan agar suatu sistim kslen

    beker+a dengan mengurangi tegangan antar muka antara larutan-

    larutan yang mendminasi dalam air dan )at terlarut hidrfbik.

    Penelitian akhir-akhir ini mendukung teri bah*a amida-amida

    mengadsrbsi ke )at terlarut pada antar muka dengan air, sehingga

    mengurangi permukaan hidrfilik atau tegangan antar muka )at

    terlarut 9 air. kibatnya bagian hidrfbik yang larut dari kslen

    amida tetap mengarah ke fase air. 8eberapa peneliti melihat fenmena

    ini sebagai hasil dari mudah larutnya )at terlarut dalam masing-

    masing kslen. Ini +elas merupakan suatu penyederhanaan yang

    besar, karena kelarutan suatu )at dalam suatu campuran pelarut

    biasanya tidak sama dengan harga yang diramalkan berdasarkan

    kelarutan dalam pelarut murni.

    @tanl, srbitl, prpilenglikl, dan beberapa anggta dari plimer

    plietilen glikl memperlihatkan +umlah terbatas dari kslen yang

    berguna, dan dapat diterima secara umum dalam frmulasi cairan-

    cairan dalam air. /Lach Industri G $A4-$A!1

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    22/56

    2. lkhl

    Pengertian eliksir:

    @liksir adalah sediaan berupa larutan yang mempunyai rasa dan bau

    sedap, mengandung selain bat, +uga )at tambahan seperti gula dan

    atau )at pemanis lainnya, )at *arna, )at *e*angi, dan )at penga*et,

    digunakan sebagai bat dalam /FI IIIG%1

    @liksir yang mengandung bat kmbinasi pemba*a dari tipe ini

    keuntungannya sebagai pemanis, pemberi rasa yang menyenangkan,

    dan mengandung alkhl. andungan alkhl berariasi, yang rendah

    3-(C sampai yang tinggi 24-2(C disarankan dibuat dalam bentuk

    penggunaan bat atau dalam knsentrasi alkhl atau sifat kelarutan

    dari keduanya yang termasuk dalam frmula. /D7# martinG %A!1

    euntungan eliksir dibanding sediaan lain : eliksir yang digunakan

    adalah salah satu prduk larutan yang paling baik, eliksir mempunyai

    *arna yang +ernih, rasa yang menyenangkan dan manis. /&P'

    !%th:!(3!1

    nsentrasi alkhl : rendah /%-!4C1, tinggi /?(-?%C1 /ParrtG23$1

    5ika !4C dapat mengurangi sekresi asam lambung /66G3?"1

    @fek samping : 6e+ala intksikasi dari sedikit alkhl termasuk

    eufria, kehilangan keseimbangan, kelabilan emsi, pembicaraan

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    23/56

    yang nga*ur, agresif, diuresis, dan ataksia. @fek ketergantungan yang

    dikenal mrning after menyangkut sedikit ge+ala dan termasuk

    mual, haus, nyeri lambung, sakit kepala, pusing, kelelahan, tremr,

    muka pucat, dan berkeringat. Interaksi akut dari alkhl pada pasien

    yakni pingsan dan kma. Dalam dsis kecil, alkhl menekan

    aktiitas sistim saraf pusat dan mengganggu panca indra, termasuk

    gangguan keseimbangan dan krdinasi. /#D 2%thG3(1

    Perhatian : asdilatasi perifer diprduksi leh alkhl mengikuti

    kehilangan panas, dan pada rang tua hiptermia hebat dapat ter+adi.

    lkhl dapat memperburuk bisul, mengganggu fungsi lier dan

    diabetes melithus. /#D 2%thG3?1

    3. Pengarma

    Pilihan penggunaan pengarma /D7# martin G %("1

    ategri 7bat Pengarma yang dipilih

    ntibitik

    ntihistamin

    herry, maple, nenas, range, rasberry,

    pisang-nenas, pisang-anila, buttersctch-

    maple, kelapa-custard, stra*berry-anila,

    lemn-custard, cherry-custard, buah

    cinnamm.

    prict, black currant, cherry, cinnamm,

    custard, anggur, madu, lime, lgambury,

    peach-range, peach-rum, raspberry, rt

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    24/56

    8arbiturat

    Dekngestan J ekspektran

    Larutan @lektrlit

    6eriatrik

    beer, *ild cherry.

    Pisang-nenas, pisang anila, blackcurrant,

    cinnamm-peppermint, grenadine-stra*berry,

    Lime, range, peach range, rt beer.

    nise, aprict, black currant, buttersctch,

    cherry, kelapa-custard, custard-mint-

    stra*berry, grenadine-peach, star*berry,

    lemn, gseberry, lganberry, maple,

    range, range-lemn, ketumbar, range-

    peach, nanas, raspberry, tangenine.

    herry, anggur, lemn-lime, raspberry, *ild

    cherry sirup.

    8lackcurrant, grenadine-stra*berry, lime,

    pst *ine, 'herry *ine, rt beer, *ild

    stra*berry.

    ntuk me*arnai suatu larutan, 4,44(-4,44! C bahan sintetik disarankan

    /Parrt G !%41

    ntuk )at-)at pahit, sirup cklat ditemukan merupakan pemba*a yang paling

    baik untuk menutupi rasa yang pahit dari kuininbisulfat, selan+utnya dalam

    penggunaannya secara berturut2 sbb sirup raspberry, sirup cklat, sirup

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    25/56

    cherry, sirup chimammum, bahan-bahan sirup sarsparilla, sirup asam sitrat,

    sirup licrid, eliBir armatik, sirup range dan *ild cherry /&P' !%th G !2"!1

    $. 'irup 'P

    'irup 'P mengandung (4 g sukrsa dan $(4 ml air dalam satu liter sirup.

    /Parrt G !?!1.

    'irup memiliki kemampuan menutupi rasa pahit dan asin dari bahan-bahan

    bat. /&P' !%th G !(2?1.

    erugian sakarin : penelitian selan+utnya pada tikus menun+ukkan bah*a

    suatu kntaminasi dari kmersil sakarin 7-tluene sulfnamida dapat

    diperhitungkan untuk efek karsingenik. /@Bp G 2$?1

    'akarin digunakan tetapi bentuknya kurang menyenangkan dan meninggalkan

    rasa yang tidak enak setelah digunakan /Dp per G (21.

    'eperti sudah dinyatakan, sirup ini hampir +enuh dan selama knsentrasinya

    dipertahankan, larutan relatif stabil terhadap pertumbuhan mikrba /nsel G

    !2A1

    (. #etil Paraben

    'uatu penga*et yang ideal dapat secara kualitatif ditentukan sebagai salah

    satu yang memenuhi ketiga kriteria berikut /Lach G"AA1 :

    !. Penga*et harus efektif terhadap mikrrganisme terutama spektrum

    luas.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    26/56

    2. Penga*et harus stabil secara fisik, kimia dan mikrbilgi selama

    masa berlaku prduk tersebut.

    3. Penga*et harus tidak tksis, tidak mensensitisasi, larut dengan

    memadai, dapat bercampur dengan kmpnen-kmpnen frmulasi

    lain dan dapat diterima, dilihat dari rasa dan bau pada knsentrasi2

    yang digunakan.

    #etil paraben /4,4(-4,2(C1 sendiri atau dikmbinasikan dengan ester lain

    dari asam p-hidrksiben)en dan dengan bahan antimikrba digunakan sebagai

    penga*et dalam ksmetik dan sediaan farmasi dan dalam makanan. #etil

    paraben K4,!%C bersama dengan prpilparaben /4,42C1 telah digunakan

    sebagai penga*et pada beberapa bat parenteral. 'ebagai aturan, efek

    penga*et bertambah dengan kmbinasi dengan ester p-hidrByben)at lain

    atau dengan penambahan 2-(C prpilen glikl /@Bp G !%(1

    Larutan berair metil paraben stabil pada p; 3-A /@Bp G !%(1

    'emua paraben mampu mensensitisasi kulit dan merangsang alergi kutan.

    /&P' !%th G !!?21

    A. Prpilen 6likl

    Prpilen glikl telah digunakan secara luas sebagai pelarut, ekstrak, dan

    penga*et.

    K kslen atau pelarut untuk sediaan larutan ral !4-2(C

    K Penga*et untuk sediaan larutan !(-34C /@Bp G 2$21

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    27/56

    Incme : Dengan bahan pengksidasi seperti kalium permanganat /@Bp:2$!1

    ?. Pe*arna

    nsentrasi pe*arna untuk larutan adalah 4,4(-4,4!C /Parrt : !%41

    nsentrasi pe*arna dalam sediaan cairan dan larutan kimianya terdapat

    dalam range 4,444(C /! dalam 244.4441 dan 4,44!C /! dalam !444441,

    tergantung dari keta+aman *arna yang diinginkan dan ketebalan *adah /&P'

    !%th : !2%"1

    Dalam frmula ini tartra)ine digunakan sebagai pe*arna karena hal ini sesuai

    dengan *arna dari range il yaitu *arna kuning tua. Pemilihan pe*arna

    sirup range il karena dilihat dari pemerian paracetaml dimana paracetaml

    ini mempunyai rasa yang pahit.

    Mang ditentukan lebih dahulu adalah pengarma kemudian yang lain. /Parrt G

    !%41

    %. 6liserl

    6liserl merupakan pelarut yamg sempurna, meskipun kegunaannya

    banyak9luar seperti air dan alkhl. Pada knsentrasi tinggi dapat berfungsi

    sebagai antibakteri /penga*et1. /&P' !%thG2!"1

    6liserin stabil dalam larutan +ika dikmbinasikan dengan pelarut lainnya.

    /&P' !%thG 2!"1

    6liserin dapat melarutkan metilparaben 22 gram dalam !44 gram gliserin

    /@BpG2$(1

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    28/56

    nsentrasi sebagai penga*et dalam cairan farmasetik diatas 24C /@BpG!2$1

    =. Perhitungan 8ahan

    Dibuat !4 ml dilebihkan !4C !A,( ml

    !. Paracetaml : !44 mg B !A,( ml !A(4 mg

    2. Prpilenglikl : 2(C B !A,( ml $,!2( ml N $,! ml

    3. 6liserl : !4C B !A,( ml !,A( ml N !,? ml

    $. 'irup 'P : $4C B !A,( ml A,A ml

    (. #etil Paraben : 4,4(C B !A,( ml 4,44%2( g %,2( mg

    A. 7range il : 4,2C B !A,( ml 4,433ml

    ?. artra)ine : 4,444( C B !A,( ml 4,4444%2( mg 4,4%2( g N 4,! g

    %. lkhl : (C B !A,( ml 4,%2( ml.

    ". ir suling : ad !A,( ml

    Perhitungan Pengenceran

    !. 7range il

    ! ml O !4 ml /4,! ml9ml1

    3 ml O !4 ml /4,43 ml9ml1

    ! ml /~4,43 ml1

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    29/56

    2. #etil Paraben

    (4 mg O !4 ml /( mg9ml1

    !,A ml /~% mg1

    3. artra)ine

    (4 mg O !44 ml /4,( mg9ml1

    2 ml O !4 ml

    ! ml /~4,4%2( mg1

    Perhitungan Dsis

    DL G FI III : A-!2 bln (4 mg9244 mg

    !-( thn (4 mg !44 mg9 244mg $44mg

    (-!4 thn !44 mg 244 mg9 $44mg %44 mg

    Q A !2 bulan

    'ekali (4 mg9!44 mg R ! ml 4,( ml

    'ehari 244 mg9!44 mg R ! ml 2 ml

    turan pakai : $ B sehari 4,( ml

    ! ( tahun

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    30/56

    'ekali (4 mg9 !44 mg R ! ml 4,( ml

    !44 mg9244 mg R ! ml 2 ml

    'ehari 244 mg9!44 mg R ! ml 2 ml

    $44 mg9!44 mg R ! ml $ ml

    turan Pakai : !- 2 B sehari 4,( ml 2 ml

    ( !4 tahun

    'ekali !44 mg9!44 mg R ! ml ! ml

    244 mg9!44 mg R ! ml 2 ml

    'ehari 244 mg9!44 mg R ! ml 2 ml

    %44 mg9!44 mg R ! ml % ml

    turan Pakai : ! $ kali B sehari ! ml 2 ml

    =I. ara er+a

    !. lat dan bahan disiapkan

    2. Ditimbang bahan sesuai perhitungan bahan

    3. Dibuat sediaan sirup 'P dengan cara melarutkan sukrsa %( g ke dalam air

    mendidih !44 ml

    $. Dibuat pengenceran bahan :

    a. #etil paraben : Ditimbang (4 mg dilarutkan dalam !4 ml air suling

    sambil dipanaskan pada suhu ?4. ;asil pengenceran diambil !,A ml

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    31/56

    b. artra)ine : Ditimbang (4 mg kemudian dilarutkan dalam !44 ml air

    suling, diambil sebanyak 2 ml kemudian diencerkan hingga !4 ml.

    ;asil pengenceran diambil ! ml.

    c. 7range il : ! ml range il dilarutkan dalam alkhl sampai !4 ml,

    diambil hasil pengenceran sebanyak ! ml.

    (. Dilarutkan paracetaml dalam air /4,( ml1, kemudian ditambahkan

    campuran : prpilenglikl < 6liserl < lkhl Q1diaduk ad hmgen

    A. Ditambahkan sirup dan hasil pengenceran metil paraben, tartra)ine, dan

    range il.

    ?. Dicukupkan lume hingga !A,( ml

    %. Dimasukkan ke dalam *adah dan diberi etiket dan brsur.

    at Q1ntuk sediaan eliksir.

    Q1

    lkhl yang dimaksud berada dalam minyak +eruk yang telah diencerkan.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    32/56

    I=. raian 8ahan

    !. Paracetaml /FI I=GA$", FI IIIG3?, ennethG!A3, &P' !%thG!4((1

    Eama &esmi : Paracetamlum, cetaminphenum

    Eama Lain : Paracetaml, asetaminfen, $-hidrksi asetanilida

    &umus 8angun : 7;

    E;7;3

    b# : %;"E729!(!,A

    Pemerian : 'erbuk hablur, putih, tidak berbau, rasa sedikit

    pahit

    elarutan : Larut dalam ?4 bagian air, dalam ? bagian etanl

    /"(C1 dalam !3 bagian asetn P, dalam $4 bagian

    gliserl P, dan dalam " bagian prpilenglikl P,

    larut dalam larutan alkali hidrksida.

    'tabilitas : setaminfen sangat stabil dalam larutan berair, prfil

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    33/56

    La+u kecepatan p; memperlihatkan katalitis asam

    dan basa dengan stabilitas maksimum dengan range

    p; samapai ?.

    egunaan #erupakan metablit fenasetin dan asetanilid

    Digunakan sebagai analgetik dan antipiretik. @fektif

    secara luas terhadap kndisi rematik dan artritis

    termasuk rasa sakit pada tt skelet seperti sakit

    kepala, dysmnerhea dan neuralgia. /&P' !%thG

    !4((1

    Penyimpanan : Dalam *adah tertutup baik

    p; : ( ?

    2. Prpilenglikl

    Eama resmi : Prpylenglyclum

    'innim : !,2 prpanadil, prpilenglikl

    b# : 3;%729?A,4"

    Pemerian : airan kental, +ernih, tidak ber*arna, rasa khas.

    Praktis tidak berbau, menyerap air pada udara

    lembab.

    elarutan : Dapat bercampur dengan air dengan asetn, dan

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    34/56

    Dengan klrfrm, larut dalam eter dan dalam

    beberapa minyak esesnsial tetapi tidak dapat

    bercampur dengan miyak lemak.

    estabilan : 'tabil +ika dicampur dengan gliseril, air atau

    lkhl.

    Incmp : Dengan minyak lemak, tapi akan larut dalam

    #inyak esensial.

    egunaan : 'ebagai pelarut yang baik dan penga*et.

    Penyimpanan : Dalam *adah tertutup rapat, terlindung dari

    ahaya.

    3. #etil Paraben /FI I=G ((!1

    Eama resmi : #ethylis parabenum

    'innim : #etil paraben

    : %;%73

    Pemerian : ;ablur kecil tidak ber*arna atau serbuk

    ;ablur, tidak berbau atau berbau khas, lemak

    menampakkan sedikit rasa terbakar.

    elarutan : 'ukar larut dalam air, dalam ben)ena dan

    Dalam karbn tetra klrida, mudah larut dalam

    etanl dan eter.

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    35/56

    egunaan : 'ebagai penga*et

    Penyimpanan : Dalam *adah tertutup baik

    Incme : 'ifat-sifat antimikrba dari m+etilparaben

    Dikurangi dengan adanya surfaktan nn inik

    absrbsi dan metil paraben leh plastis dalam

    +umlah yang diabsrbsi tergantung pada

    plastisnya. #etil paraben men+adi tidak

    ber*arna dengan adanya besi dan dihidrlisis

    leh basa lemah dan asam kuat /@RP G !%(1

    estabilan : #etil paraben disimpan pada tempat ter-

    utup baik. Larutan berair pada p; 3 sampai A

    dapat disterilkan pada !24 selama 24 menit

    tanpa berubah kmpsisinya, larutan berair

    pada p; 3 A. 'tabil sampai $ +am pada suhu

    kamar dan larutan berair pada p; % atau lebih.

    Dapat terhidrlisisdengan cepat setelah A4 hari

    pada suhu kamar.

    $. 'ukrsa /@BpG34$,1

    Eama resmi : 'ucrse

    'innim : 'ukrsa, bit sugar, cane sugar.

    b# : !2;227!! 9 3$2,4!

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    36/56

    Pemerian : ristal bening, massa kristal atas berbentuk

    ristal bubuk, tidak berbau dan rasanya manis.

    elarutan : Larut dalam 4,( bagian air dan dalam 3?4

    8agian etanl /"(CP1

    Incme : 'erbuk sukrsa kering terkntaminasi

    Dengan lgam berat dan sulfit. Dengan adanya

    pelarut atau asam pekat, sukrsa akan

    terhidrlisis atau berubah men+adi gluksa dan

    sukrsa.

    estabilan : 8aik pada temperatur dan kelembaban

    &elatif sedang.

    Penyimpanan : Dalam *adah tertutup baik

    (. 7range 7il /&P' !%thG !23(1

    Eama resmi : 7range il

    'innim : '*eet range il

    Pemerian : uning tua, +ingga atau cairan range,

    #empunyai bau dan rasa yang khas dari

    bagian luar kulit buah +eruk yang segar.

    elarutan : Dapat bercampur dengan alkhl dehidrat

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    37/56

    Dan dengan karbndisulfida, tidak larut

    dalam lume yang sama dari asam asetat

    glasial.

    egunaan : 'ebagai pengarma dalam eliksir dan sediaan

    Farmasi lainnya..

    A. 6liserl / FI I=G$!3 'cG(4$1

    Eama resmi : 6lycerlum

    'innim : 6liserin

    b# : ;27;; ;27;

    Pemerian : airaan +ernih seperti sirup, tidak ber*arna,

    &asa manis, bleh berbau khas lemah /ta+am

    atau tidak enak1, higrskpis, netral terhadap

    lakmus.

    elarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan

    @tanl, tidak larut dalam klrfrm dalam

    eter, dalam minyak lemak,dalam minyak

    menguap.

    Incmp : &eaksinya lambat tapi pasti pada larutan

    'ulfat, larutan garam, beberapa ksida

    lgam dan bahan rganik lainnya. idak

    bagus sebagai pelarut untuk minyak

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    38/56

    menguap, champr, menthl, dan resin.

    8ersifat incmp terhadap ksidatr kuat dan

    mengakibatkan ter+adinya ledakan +ika

    dicampur dengan bahan tersebut.

    egunaan : 'ebagai pelarut untuk metil paraben.

    ?. lkhl /FI III G A(1

    Eama resmi : ethanlum

    Eama lain : @tanl, alkhl

    Pemerian : airan tidak ber*arna, +ernih, mudah

    #enguap dan mudah bergerak, bau khas,

    rasa panas, mudah terbakar.

    elarutan : 'angat mudah larut dalam air, dan dalam

    lrfrm, dan dalam eter P

    Penyimpanan : Dalam *adah tertutup rapat, terlindung

    Dari cahaya, +auh dari nyala api.

    egunaan : 'ebagai pelarut

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    39/56

    I. Frmula sli

    &9 mmnium klrida

    II. Frmula I Mang Disetu+ui

    Eama prduk : @spectS'yrup

    5umlah prduksi : ! 8tl T A4 ml

    anggal prduksi : 2$ Februari 2443

    Emr 8atch : 43 !(!

    Emr &egistrasi : DL 43!(!2%!3? !

    iap ( ml mengandung :

    E;$l !2( mg

    Eatrium sitrat (4 mg

    lrfeniramin ! mg

    Pepermint spirit !C

    #etil paraben 4,2(C

    6reen es 4,444(C

    'irup 'P $4C

    ir suling ad ( ml

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    40/56

    #aster Frmula

    Diprduksi EspectoS

    8ID>'

    F

    #' - IE

    anggal.Frmula

    !3 Februari 2443

    anggal

    Prduksi

    !( Des 244$

    Dibuat

    leh

    8idasari

    Disetu+ui leh

    D*i

    ssiya*ati,

    ','i

    de 8ahan Eama 8ahan egunaan Per Dsis Per 8atch

    -4!

    E'-42

    F-43

    D'-4$

    #P-4(

    6@-4A

    '-4?

    '-4%

    E;$l

    Eatrium sitrat

    lrfeniramin

    Pepermint spirit

    #etil paraben

    6reen es

    'irup 'P

    ir suling

    Hat aktif

    Hat aktif

    Hat aktif

    Pengarma

    Penga*et

    Pe*arna

    Pemanis

    Pelarut

    ! mg

    III.Dasar Formulasi

    mnium klrida dibuat dalam bentuk sirup karena :

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    41/56

    - E;$l hidrskpik / tidak baik dalam tablet1

    - E;$l mudah larut dealam air sehingga tidak usah dibuat dalam bentuk

    suspensi dan emulsi

    - #emiliki efek samping yang mengiritasi lambun leh karena itu dibuat dalam

    bentuk larutan.

    !. mnium lrida

    - mnium klrida +arang digunakan sendiri sebagai ekspektran, tetapi

    biasanya dalam bentuk campuran dengan ekspektran lain atau antitusif

    /erapai G (!A1

    - mnium klrida berkasiat sebagai ekspektran /F! III G %%1

    - @kspektran ialah bat yang dapat merangsang pengeluaran dahak dari

    saluran napas /ekspektrasi1 /erapi G (!A1

    - @kspektran adalah bat yang dapat menghilangkan dan mencairkanmukus, dalam mengiritasi muksa brnkus dan membuat batuk lebihprduktif. 8eberapa bahan memepengaruhi +alan respirasi dengan cara :

    a. #enurunkan isksitas sekret brnkial dan mengeliminasi sehingga

    menghilangkan batuk yang efektifb. #eningkatkan +umlah cairan pada saluran pernapasan melalui aksi

    demulsen sehingga membasihi muksa yang kering dan menurunkan

    batuk yang tidak efektif /&P' !% thG %A!1

    - Demulsen : 7bat ini merupakan senya*a dengan 8# tinggi, misalnyagm arab , tragakan , dan gliserin. Pada permukaan lkal, bentuk larutan )at

    ini menghilangkan iritasi, dan secara fisik melindungi sel diba*ahnya

    terhadap kntan dengan iritan dari luar / erapi G (!$1- Dsis /I III G "22 , "A41 (44 mg !" sekali , sehari 2 $ g maB !4

    g, 77P G $"2

    ral !44 !(4 mg, maB 3 g

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    42/56

    erapi G (!? 344 mg9( ml /2 $ +am1

    &P' !%th

    G "34 ral 2 !2 g9hari, (44 mg 3 $ kali sehari

    #D 34thG ?$3 ! 2 g tiap $ A +am

    - nth frmula menurut !(4

    !. mnium klrida !2,( mg

    Difenhidramin-;l !2,( mg

    Ea- sitrat (4 mg

    2. Difenhidramin-;l !3,( mg

    mnium lrida !3!,( mg

    3. Dekstrmetrfn ?,( mg

    Defenhidramin !2,( mg

    mnium klrida !44 mg

    Ea 'itrat (4 mg

    $. Dektrmetrfan ?,( mg

    Difenhidramin ( mg

    Fenilefrin ( mg

    Ea 'itrat 2( mg

    mnium klrida A2,( mg

    - enyataan bah*a amnium klrida dapat mengakibatkan asidsis sistematik

    yang menyababkan se+umlah garam dalam penyembuhan alklsis /&'P

    !%thG "34 1

  • 5/26/2018 LARUTAN 2

    43/56

    - 6aram ini / amnium klrida 1 memiliki daya diurtif lemah yang

    berdasarkan pengubahannya dalam hati men+adi ureum dengan in ;