3
LUKA POST OPERASI Oleh : DEPARTEMEN KESEHATAN R. I. POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PEKALONGAN 2007 A. PENGERTIAN Luka post operasi ORIF adalah luka setelah tindakan reposisi secara operatif diikuti dengan fiksasi patahan tulang dengan pemasangan fiksaksi internal, bisa berupa pemasangan pen di dalam sumsum tulang panjang. B. TUJUAN TINDAKAN DAN PERAWATAN LUKA 1. Untuk mencegah infeksi. 2. Untuk memberikan perasaan nyaman pasien. 3. Mempercepat proses penyembuhan pasien. C. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYEMBUHAN LUKA 1. Nutrisi yang cukup. 2. Perawatan luka yang baik 3. Istirahat D. PRINSIP PRINSIP DALAM PERAWATAN LUKA 1. Gunakan tehnik aseptik. 2. Ganti balutan sesering mungkin. 3. Awasi adanya tanda-tanda infeksi seperti gatal, kemerahan, bengkak, panas,

Leaflet Luka Post Operasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

leaflet

Citation preview

Page 1: Leaflet Luka Post Operasi

LUKA POST OPERASI

Oleh :

DEPARTEMEN KESEHATAN R. I.POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG

PROGRAM STUDI KEPERAWATANPEKALONGAN

2007

A. PENGERTIAN

Luka post operasi ORIF adalah

luka setelah tindakan reposisi secara

operatif diikuti dengan fiksasi patahan

tulang dengan pemasangan fiksaksi

internal, bisa berupa pemasangan pen di

dalam sumsum tulang panjang.

B. TUJUAN TINDAKAN DAN

PERAWATAN LUKA

1. Untuk mencegah infeksi.

2. Untuk memberikan perasaan nyaman

pasien.

3. Mempercepat proses penyembuhan

pasien.

C. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PENYEMBUHAN LUKA

1. Nutrisi yang cukup.

2. Perawatan luka yang baik

3. Istirahat

D. PRINSIP – PRINSIP DALAM

PERAWATAN LUKA

1. Gunakan tehnik aseptik.

2. Ganti balutan sesering mungkin.

3. Awasi adanya tanda-tanda infeksi seperti

gatal, kemerahan, bengkak, panas, nyeri,

daan penurunan fungsi.

E. CARA PERAWATAN LUKA DI RUMAH

1. Cuci tangan dengan sabun atau anti septik

lainnya sebelum merawat luka.

2. Buka balutan dengan hati-hati.

3. Bersihkan luka dengan larutan Natrium

Klorida / NaCl atau menggunakan air

matang.

4. Olesi luka dengan obat anti septik

5. Tutup luka dengan kasa steril

F. GIZI POST OPERASI

Adalah diit yang bertujuan untuk mempercepat

pertumbuhan jaringan yang rusak.

Page 2: Leaflet Luka Post Operasi

G. SYARAT MAKANAN POST OPERASI

1. Tinggi Kalori Tinggi Protein

2. Tidak menyebabkan gataal pada luka

3. Cukup mineral dan vitamin

4. Mudah dicerna

H. CONTOH MAKANAN

1. Sumber energi : Beras, sagu, jagung.

2. Zat pembangun : Ayam, daging, ikan,

udang, telur, tempe, tahu.

3. Sumber pelindung : Vitamin yang terdapat

dalam buah-buahan seperti jeruk, mangga,

pisang, anggur, apel.

4. Sumber pengatur : Mineral

I. MAKANAN YANG HARUS DIHINDARI

1. Makanan yang terlalu manis : cake, dodol

2. Makanan yang mengandung gas : durian,

jengkol, nangka.

J.CONTOH MENU

Pagi : Susu dan roti

Siang : Nasi, telur dadar, sayur sop, buah

pisang, apel, susu .

Sore : Susu dan pisang

Malam : Nasi, ikan, ayam, sayur lodeh,

buah jeruk, teh, susu.

Sumber :

Barbara C.long (1996) Perawatan Medikal Bedah

Dr. Cipto Mangun Kusuma (1986) Penuntun Diit

Page 3: Leaflet Luka Post Operasi