Upload
enchu-mariyati
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Leder sip ok
1/28
leadership
Berdasarkan definisi-definisi di atas, kepemimpinan memiliki beberapa implikasi. Antaralain:
Pertama: kepemimpinan berarti melibatkan orang atau pihak lain, yaitu para karyawan atau
bawahan (followers). Para karyawan atau bawahan harus memiliki kemauan untuk menerima arahan dari pemimpin. Walaupun demikian, tanpa adanya karyawan atau
bawahan, kepemimpinan tidak akan ada uga.
Kedua : seorang pemimpin yang efektif adalah seseorang yang dengan kekuasaannya (his or herpower) mampu menggugah pengikutnya untuk men!apai kinera yang memuaskan.
"enurut #ren!h dan $a%en (&'), kekuasaan yang dimiliki oleh para pemimpin dapat
bersumber dari:
• $eward power, yang didasarkan atas persepsi bawahan bahwa pemimpin mempunyai
kemampuan dan sumberdaya untuk memberikan penghargaan kepada bawahan yang
mengikuti arahan-arahan pemimpinnya.
• *oer!i%e power, yang didasarkan atas persepsi bawahan bahwa pemimpin mempunyai
kemampuan memberikan hukuman bagi bawahan yang tidak mengikuti arahan-arahan
pemimpinnya
• +egitimate power, yang didasarkan atas persepsi bawahan bahwa pemimpin
mempunyai hak untuk menggunakan pengaruh dan otoritas yang dimilikinya.
• $eferent power, yang didasarkan atas identifikasi (pengenalan) bawahan terhadap
sosok pemimpin. Para pemimpin dapat menggunakan pengaruhnya karena
karakteristik pribadinya, reputasinya atau karismanya.
• pert power, yang didasarkan atas persepsi bawahan bahwa pemimpin adalah
seeorang yang memiliki kompetensi dan mempunyai keahlian dalam bidangnya.
Para pemimpin dapat menggunakan bentuk-bentuk kekuasaan atau kekuatan yang berbeda untuk
mempengaruhi perilaku bawahan dalam berbagai situasi.
Ketiga: kepemimpinan harus memiliki keuuran terhadap diri sendiri (integrity), sikap
bertanggungawab yang tulus (!ompassion), pengetahuan (!ognian!e), keberanian
bertindak sesuai dengan keyakinan (!ommitment), keper!ayaan pada diri sendiri danorang lain (!onfiden!e) dan kemampuan untuk meyakinkan orang lain
(!ommuni!ation) dalam membangun organisasi. Walaupun kepemimpinan (leadership)seringkali disamakan dengan manaemen (management), kedua konsep tersebut berbeda.
8/18/2019 Leder sip ok
2/28
Model-Model Kepemimpinan
Banyak studi mengenai ke!akapan kepemimpinan (leadership skills) yang dibahas dari
berbagai perspektif yang telah dilakukan oleh para peneliti. Analisis awal tentang kepemimpinan,
dari tahun &'//-an hingga tahun &'0/-an, memfokuskan perhatian pada perbedaan karakteristik
antara pemimpin (leaders) dan pengikut1karyawan (followers). 2arena hasil penelitian pada saat periode tersebut menunukkan bahwa tidak terdapat satu pun sifat atau watak (trait) atau
kombinasi sifat atau watak yang dapat menerangkan sepenuhnya tentang kemampuan para
pemimpin, maka perhatian para peneliti bergeser pada masalah pengaruh situasi terhadap
kemampuan dan tingkah laku para pemimpin.
3tudi-studi kepemimpinan selanutnya berfokus pada tingkah laku yang diperagakan oleh
para pemimpin yang efektif. 4ntuk memahami faktor-faktor apa saa yang mempengaruhi
tingkah laku para pemimpin yang efektif, para peneliti menggunakan model kontingensi
(!ontingen!y model). 5engan model kontingensi tersebut para peneliti mengui keterkaitan
antara watak pribadi, %ariabel-%ariabel situasi dan keefektifan pemimpin.
5alam perkembangannya, model yang relatif baru dalam studi kepemimpinan disebut
sebagai model kepemimpinan transformasional. "odel ini dianggap sebagai model yang terbaik
dalam menelaskan karakteristik pemimpin. 2onsep kepemimpinan transformasional ini
mengintegrasikan ide-ide yang dikembangkan dalam pendekatan watak, gaya dan kontingensi.
Berikut ini akan dibahas tentang perkembangan pemikiran ahli-ahli manaemen mengenai
model-model kepemimpinan yang ada dalam literatur.
a) Model Watak Kepemimpinan (Traits Model of Leadership)
Pada umumnya studi-studi kepemimpinan pada tahap awal men!oba meneliti tentang
watak indi%idu yang melekat pada diri para pemimpin, seperti misalnya: ke!erdasan, keuuran,
kematangan, ketegasan, ke!akapan berbi!ara, kesupelan dalam bergaul, status sosial ekonomi
mereka dan lain-lain (Bass 19!" #togdill 19$%)&
(') Model Kepemimpinan #ituasional (Model of #ituasional Leadership)
"odel kepemimpinan situasional merupakan pengembangan model watak kepemimpinan
dengan fokus utama faktor situasi sebagai %ariabel penentu kemampuan kepemimpinan. 3tudi
tentang kepemimpinan situasional men!oba mengidentifikasi karakteristik situasi atau keadaan
sebagai faktor penentu utama yang membuat seorang pemimpin berhasil melaksanakan tugas-tugas organisasi se!ara efektif dan efisien. 5an uga model ini membahas aspek kepemimpinan
lebih berdasarkan fungsinya, bukan lagi hanya berdasarkan watak kepribadian pemimpin.
() Model Pemimpin ang *fektif (Model of *ffeti+e Leaders)
"odel kaian kepemimpinan ini memberikan informasi tentang tipe-tipe tingkah laku
(types of beha%iours) para pemimpin yang efektif. 6ingkah laku para pemimpin dapat
8/18/2019 Leder sip ok
3/28
dikatagorikan menadi dua dimensi, yaitu struktur kelembagaan (initiating stru!ture) dan
konsiderasi (!onsideration). 5imensi struktur kelembagaan menggambarkan sampai seauh mana
para pemimpin mendefinisikan dan menyusun interaksi kelompok dalam rangka pen!apaian
tuuan organisasi serta sampai seauh mana para pemimpin mengorganisasikan kegiatan-kegiatan
kelompok mereka.
(d) Model Kepemimpinan Kontingensi (,ontingen Model)
3tudi kepemimpinan enis ini memfokuskan perhatiannya pada ke!o!okan antara
karakteristik watak pribadi pemimpin, tingkah lakunya dan %ariabel-%ariabel situasional. 2alau
model kepemimpinan situasional berasumsi bahwa situasi yang berbeda membutuhkan tipe
kepemimpinan yang berbeda, maka model kepemimpinan kontingensi memfokuskan perhatian
yang lebih luas, yakni pada aspek-aspek keterkaitan antara kondisi atau %ariabel situasional
dengan watak atau tingkah laku dan kriteria kinera pemimpin (7oy and "iskel &'8).
(e) Model Kepemimpinan Transformasional (Model of Transformational Leadership)
"odel kepemimpinan transformasional merupakan model yang relatif baru dalam studi-
studi kepemimpinan. Burns (&'8) merupakan salah satu penggagas yang se!ara eksplisit
mendefinisikan kepemimpinan transformasional. "enurutnya, untuk memperoleh pemahaman
yang lebih baik tentang model kepemimpinan transformasional, model ini perlu dipertentangkan
dengan model kepemimpinan transaksional. 2epemimpinan transaksional didasarkan pada
otoritas birokrasi dan legitimasi di dalam organisasi. Pemimpin transaksional pada hakekatnya
menekankan bahwa seorang pemimpin perlu menentukan apa yang perlu dilakukan para
bawahannya untuk men!apai tuuan organisasi. 5isamping itu, pemimpin transaksional
!enderung memfokuskan diri pada penyelesaian tugas-tugas organisasi.
4ntuk memoti%asi agar bawahan melakukan tanggungawab mereka, para pemimpin
transaksional sangat mengandalkan pada sistem pemberian penghargaan dan hukuman kepada
bawahannya. 3ebaliknya, Burns menyatakan bahwa model kepemimpinan transformasional pada
hakekatnya menekankan seorang pemimpin perlu memoti%asi para bawahannya untuk
melakukan tanggungawab mereka lebih dari yang mereka harapkan.
Pemimpin transformasional dianggap sebagai model pemimpin yang tepat dan yang
mampu untuk terus-menerus meningkatkan efisiensi, produktifitas, dan ino%asi usaha guna
meningkatkan daya saing dalam dunia yang lebih bersaing.
3umber : http:11teknikkepemimpinan.blogspot.!om19//'1/1pengertian-kepemimpinan-
leadership.html
2oordinasi
http://teknikkepemimpinan.blogspot.com/2009/03/pengertian-kepemimpinan-leadership.htmlhttp://teknikkepemimpinan.blogspot.com/2009/03/pengertian-kepemimpinan-leadership.htmlhttp://teknikkepemimpinan.blogspot.com/2009/03/pengertian-kepemimpinan-leadership.htmlhttp://teknikkepemimpinan.blogspot.com/2009/03/pengertian-kepemimpinan-leadership.html
8/18/2019 Leder sip ok
4/28
!% Pengertian Koordinasi
Pengertian Koordinasi
"enurut ;.$. 6erry koordinasi adalah suatu usaha yang sinkron dan teratur untuk
menyediakan umlah dan waktu yang tepat, dan mengarahkan pelaksanaan untuk menghasilkansuatu tindakan yang seragam dan harmonis pada sasaran yang telah ditentukan. 3edangkan
menurut .#.+. Bre!h, koordinasi adalah mengimbangi dan menggerakkan tim dengan
memberikan lokasi kegiatan pekeraan yang !o!ok dengan masing-masing dan menaga agarkegiatan itu dilaksanakan dengan keselarasan yang semestinya di antara para anggota itu sendiri
(7asibuan, 9//8:0).
6erdapat (tiga) ma!am saling ketergantungan di antara satuan-satuan organisasi seperti
diungkapkan oleh (empat) tipe perbedaan dalam sikap dan !ara kera yang
mempersulit tugas pengkoordinasian, yaitu:
&. Perbedaan dalam orientasi terhadap tuuan tertentu.
9. Perbedaan dalam orientasi waktu.
. Perbedaan dalam orientasi antar-pribadi.
>. Perbedaan dalam formalitas struktur.
8/18/2019 Leder sip ok
5/28
,& Tipe-Tipe Koordinasi
"enurut 7asibuan (9//8:-8) terdapat 9 (dua) tipe koordinasi, yaitu:
&. 2oordinasi %ertikal adalah kegiatan-kegiatan penyatuan, pengarahan yang dilakukan oleh
atasan terhadap kegiatan unit-unti, kesatuan-kesatuan kera yang ada di bawah wewenang dantanggungawabnya.
9. 2oordinasi horisontal adalah mengkoordinasikan tindakan-tindakan atau kegiatan-kegiatan
penyatuan, pengarahan yang dilakukan terhadap kegiatan-kegiatan penyatuan, pengarahan yang
dilakukan terhadap kegiatan-kegiatan dalam tingkat organisasi (aparat) yang setingkat.
.& #ifat-#ifat Koordinasi
"enurut 7asibuan (9//8:8) terdapat (tiga) sifat koordinasi, yaitu:
&. 2oordinasi adalah dinamis bukan statis.
9. 2oordinasi menekankan pandangan menyeluruh oleh seorang koordinator (manaer) dalam
rangka men!apai sasaran.
. 2oordinasi hanya meninau suatu pekeraan se!ara keseluruhan.
*& #arat-#arat Koordinasi
"enurut 7asibuan (9//8:) terdapat > (empat) syarat koordinasi, yaitu:
&. 3ense of !ooperation (perasaan untuk bekerasama), ini harus dilihat dari sudut bagian per bagian bidang pekeraan, bukan orang per orang.
9. $i%alry, dalam perusahaan-perusahaan besar sering diadakan persaingan antara bagian-bagian,agar bagian-bagian ini berlomba-lomba untuk men!apai kemauan.
. 6eam spirit, artinya satu sama lain pada setiap bagian harus saling menghargai.
>. sprit de !orps, artinya bagian-bagian yang diikutsertakan atau dihargai, umumnya akan
menambah kegiatan yang bersemangat.
?amun antara koordinasi dan koperasi berbeda. "enurut 7andayaningrat (&'0:'/) padakoperasi terdapat unsur kesukarelaan atau sifat suka rela (%oluntary attitude) dari orang-orang di
dalam organisasi. 3edangkan koordinasi tidak terdapat unsur kerasama se!ara suka rela, tetapi
bersifat kewaiban (!ompulsory).
/& ,iri-,iri Koordinasi
8/18/2019 Leder sip ok
6/28
"enurut 7andayaningrat (&'0:'-'/) koordinasi mempunyai !iri-!iri sebagai berikut:
&. Bahwa tanggungawab koordinasi adalah terletak pada pimpinan.
9. Adanya proses (!ontinues pro!ess).
. Pengaturan se!ara teratur usaha kelompok
>. 2onsep kesatuan tindakan.
0. 6uuan koordinasi adalah tuuan bersama, kesatuan dari usaha meminta suatu pengertiankepada semua indi%idu, agar ikut serta melaksanakan tuuan sebagai kelompok di mana mereka
bekera.
Adalah suatu sistem di mana informasi dapat di kirimkan ke atas dan kebawah enangorganisasi. "isalnya penanganan @56 (inpres desa tertinggal) dari menteri dalam negeri sampai
ke desa tertinggal dan sebaliknya.
b. 3istem @nformasi +ateral.
3istem ini mengabaikan rantai komando. 7ubungan lateral (hubungan ke samping atau seaar)
ini memungkinkan adanya pertukaran informasi yang di butuhkan dapat di pertanggung awabkan. "isalnya dalam kasus tanah perlu adanya informasi lateral atau badan pertanahan
nasional, departemen dalam negeri, departemen kehutanan, dan departemen kehutanan.
!. 3istem @nformasi "anaer Penghubung.
"anaer penghubung mempunyai wewenang formal atas semua unit yang terlibat dalam sebuah proyek. "anaer penghubung perlu di laksanakan apabila di perkirakan koordinasi se!ara efektif
tidak berhasil di laksanakan.
2omunikasi
2omunikasi 5alam "anaemen
A. 5efinisi komunikasi
@stilah komunikasi berasal dari kata +atin *ommuni!are atau *ommunis yang berarti
sama atau menadikan milik bersama. 2alau kita berkomunikasi dengan orang lain, berarti kita
berusaha agar apa yang disampaikan kepada orang lain tersebut menadi miliknya.
Beberapa definisi komunikasi adalah:
&. 2omunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang yang mengandung arti atau makna yang
perlu dipahami bersama oleh pihak yang terlibat dalam kegiatan komunikasi (Astrid).
8/18/2019 Leder sip ok
7/28
9. 2omunikasi adalah kegiatan perilaku atau kegiatan penyampaian pesan atau informasi tentang
pikiran atau perasaan ($oben.
8/18/2019 Leder sip ok
8/28
Adalah alat untuk penyampaian pesan seperti 6, radio surat kabar, papan
pengumuman, telepon dan lainnya. Pemilihan media ini dapat dipengaruhi oleh isi pesan yang
akan disampaikan, umlah penerima pesan, situasi dan sebagainya.
>. "engartikan kode atau @syarat
3etelah pesan diterima melalui indera (telinga, mata dan seterusnya) maka si penerima
pesan harus dapat mengartikan simbul1kode dari pesan tersebut, sehingga dapat dimengerti atau
dipahaminya.
0. Penerima Pesan
Penerima pesan adalah orang yang dapat memahami pesan dari sipengirim meskipun
dalam bentuk !ode1isyarat tanpa mengurangi arti pesan yang dimaksud oleh pengirim.
. Balikan (feedba!k)
Balikan adalah isyarat atau tanggapan yang berisi kesan dari penerima pesan dalam
bentuk %erbal maupun non%erbal. 6anpa balikan seorang pengirim pesan tidak akan tahu dampak
pesannya terhadap sipenerima pesan.
8. ;angguan
;angguan bukan merupakan bagian dari proses komunikasi akan tetapi mempunyai
pengaruh dalam proses komunikasi, karena pada setiap situasi hampir selalu ada hal yang
mengganggu kita. ;angguan adalah hal yang merintangi atau menghambat komunikasi sehingga penerima salah menafsirkan pesan yang diterimanya.
*. 7ambatan 2omunikasi
&. 7ambatan dari Proses 2omunikasi
7ambatan dari pengirim pesan, misalnya pesan yang akan disampaikan belum elas bagi
dirinya atau pengirim pesan, hal ini dipengaruhi oleh perasaan atau situasi emosional. 7ambatan
dalam penyandian atau simbol. 7al ini dapat teradi karena bahasa yang dipergunakan tidak elas
sehingga mempunyai arti lebih dari satu, simbol yang dipergunakan antara si pengirim dan
penerima tidak sama atau bahasa yang dipergunakan terlalu sulit.
9. 7ambatan #isik
8/18/2019 Leder sip ok
9/28
7ambatan fisik dapat mengganggu komunikasi yang efektif, !ua!a gangguan alat
komunikasi, dan lain lain, misalnya: gangguan kesehatan, gangguan alat komunikasi dan
sebagainya.
. 7ambatan 3emantik.
2ata-kata yang dipergunakan dalam komunikasi kadang-kadang mempunyai arti mendua
yang berbeda, tidak elas atau berbelit-belit antara pemberi pesan dan penerima
>. 7ambatan Psikologis
7ambatan psikologis dan sosial kadang-kadang mengganggu komunikasi, misalnya
perbedaan nilai-nilai serta harapan yang berbeda antara pengirim dan penerima pesan.
5. 5efinisi 2omunikasi @nterpersonal fektif
2omunikasi interpersonal merupakan komunikasi yang mempunyai efek besar dalam halmempengaruhi orang lain terutama perindi%idu. 3e!ara umum definisi komunikasi interpersonal
adalah C3ebuah proses penyampaian pikiran-pikiran atau informasi dari seseorang kepada orang
lain mealui suatu !ara tertentu (biasanya dalam komunikasi diadik) sehingga orang lain tersebut
mengerti apa yang dimaksud oleh penyaampaian pikiran-pikiran atau informasi 2omunikasi
interpersonal merupakan akti%itas yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari dan merupakan
!ara utuk menyampaikannya dan menerima pikiran-pikiran, informasi, gagasan, perasaan, dan
bahkan emosi seseorang sampai pada titik ter!apainnya pengertian yang sama antara
komunikator dan komunikan. 2omunikasi interpersonal dikatakan efektif, apabila memenuhi
tiga persyaratan utama, yaitu:
&. Pengertian yang sama terhadap makna pesan indikator komunikasi dikatakan efektif adalah
apabila makna pesan yang dikirim oleh komunikator sama dengan makna pesan yang diterima
oleh komunikan.
9. "elaksanakan pesan suka rela
@ndikator komunikasi interpersonal yang efektif adalah bahwa komunikasi menindak lanut pesan
tersebut dengan perbuatan dan dilakukan se!ara suka rela, tidak karena dipaksa.
. "eningkatkan kualitas hubungan antar pribadi efekti%itas dalam komunikasi interpersonal
akan mendorong teradinya hubungan yang positif terhadap rekan keluarga dan kera.
. 2omunikasi @nterpersonal fektif 5alam Drganisasi
2eper!ayaan @nterpersonal dan 2eterbukaan
@nti sari kera kelompok adalah saling per!aya yang didasarkan pada pertukaran informasi
yang dapat diandalkan. @ni merupakan salah satu aas manaemen yang telah diterima se!ara
8/18/2019 Leder sip ok
10/28
uni%ersal. 5i pihak lain, persengketaan teradi di lingkungan sekolah merupakan sebab utama
timbulnya ketegangan yang menimbulkan kesulitan dalam berkomunikasi dan mengurangi
keper!ayaan.
7ubungan @nterpersonal yang fektif
"enurut $oger hubungan interpersonal akan teradi se!ara efektif apabila kedua pihak
memenuhi kondisi berikut :
&. Bertemu satu sama lain.
9. mpati se!ara tepat terhadap pribadi yang lain dan berkomunikasi yang dapat dipahami satu
sama lain se!ara berarti.
. "enghargai satu sama lain, bersifat positif dan waar tanpa menilai atau keberatan.
>. "enghayati pengalaman satu sama lain dengan sungguh-sungguh, bersikap menerima dan
empati satu sama lain.
0. "erasa bahwa saling menaga keterbukaan dan iklim yang mendukung dan mengurangi
ke!endrungan gangguan arti.
. "emperlihatkan tingkah laku yang per!aya penuh dan memperkuat perasaan aman terhadap
orang lain.
8/18/2019 Leder sip ok
11/28
mendengra seseorang, seorang komunikator aka dapatmeramalkan dan berantisipasi terhadap
keadaan psikologis intern oran lain.
$odgers dan $oethlisberger (&>:8) berpendapat banyak orang !enderung mengelakkan usaha
memahami orang lain karena :
a. 5engan memahaminya, pendirian si pendengar sendiri akan dapat berubah.
b. "endengar orang lain dengan seksama dapat mempertinggi emosi, akan sulit diatasi, terutama
ika kerangka a!uan pembi!ara auh berbeda dengan kerangka a!uan pendengar.
3umber : https:11aengiwapangestu.wordpress.!om19/&>1/&1&01komunikasi-dalam-manaemen1
#eed ba!k
Pengertian /eed'ak 0 mpan Balik 0 Balikan
5alam Bahasa @ndonesia ada dua istilah yang sering digunakan untuk mengganti kata
Bahasa @nggris Efeedba!kF, yaitu Eumpan bailkF dan EbalikanF. Apakah yang dimaksud dengan
balikanG Berikut diberikan defini balikan menurut para ahli psikologi pendidikan:
• Pengertian Balikan (/eed'ak) Menurut *ggen 2 Kauhak (199%): Balikan atau
umpan balik adalah informasi yang diberikan oleh guru kepada siswa tentang tingkahlaku tertentu dengan tuuan untuk meningkatkan performa (kinera) siswa.
3enis-3enis Balikan (/eed'ak)
;uru dapat memberikan balikan dengan beragam !ara 1 bentuk seperti
Umpan balik verbal
4mpan balik %erbal adalah umpan balik se!ara lisan kepada siswa, biasanya diberikan
saat kegiatan belaar mengaar berlangsung. 4mpan balik %erbal dapat digunakan dengan lebih
!epat dibanding umpan balik enis lain.
Umpan balik berupa hasil tes
7asil tes yang dibagikan kepada siswa dapat menadi umpan balik kepada mereka tentang
hasil belaar mereka: seberapa banyak penguasaan mereka terhadap materi pembelaaran atau
bagian-bagian mana dari suatu unit pembelaaran yang belum mereka kuasai.
Umpan balik dengan komentar tertulis
Balikan melalui komentar tertulis dapat diberikan pada lembar awaban ulangan, P$,
tugas, atau +23 yang dikerakan siswa. ;uru memberikan balikan dengan !ara menulis
komentar-komentar yang memuat informasi bagaimana seharusnya mereka menawab soal-soal
8/18/2019 Leder sip ok
12/28
ulangan, P$, tugas, atau +23 itu. 6idak hanya sekedar men!oret awaban-awaban yang salah
dengan tanda silang, tetapi menuliskan langkah-langkah atau awaban-awaban yang tepat.
Umpan balik melalui rekaman audio atau video
Balikan uga dapat diberikan melalui rekaman audio misalnya pada pelaaran memba!a puisi,
guru dapat membuat rekaman suara anak yang sedang memba!a puisi, lalu memperdengarkanrekaman tersebut sehingga siswa dapat menyadari pada bait-bait mana ia harus memperbaiki
intonasi ba!aannya.
3elain itu balikan dapat pula digolongkan berdasarkan performa (kinera) siswa dan
tuuan pemberiannya kepada siswa, yaitu:
Balikan Negatif (Negative Feedback)
4mpan balik negatif diberikan kepada siswa yang performanya masih belum sesuai harapan
guru. Pada balikan negatif ini, guru memberikan informasi bahwa performa siswa belum bagus
disertai !ontoh bagaimana mereka seharusnya performa mereka. 6uuan diberikannya umpan balik negatif bersifat korektif, sehingga siswa dapat memperbaiki performanya.
Balikan Positif (Positive Feedback)
Balikan positif atau umpan balik positif diberikan kepada siswa dengan tuuan siswa akan
mempertahankan kinera (performa)-nya di masa yang akan datang. Balikan positif sebaiknya
dibarengi dengan penghargaan (reward) 1 penguatan (reinfor!ement) misalnya berupa puian atau
tepuk tangan, atau bentuk lainnya. Pada balikan positif guru memberikan informasi tentang
performa siswa yang sudah bagus.
Prinsip-Prinsip Pem'erian /eed'ak ang *fektif Beberapa prinsip yang harus dipegang oleh guru saat memberikan balikan kepada siswa adalah :
8/18/2019 Leder sip ok
13/28
1. Berikan Feedback Sesegera ungkin
!. Berikan Feedback "ang Spesifik
#. $ekankan Pada $ingkah %aku &tau 'al "ang ngin ikoreksi* Bukan "ang %ain
+. Berikan Feedback Sesuai $ingkat Perkembangan &nak
,. Berikan Penghargaan (-eard) Bersama Balikan Positif
/. Berikan 0ontoh Bersama Balikan Negatif
. Bantulah Sisa Untuk $etap Fokus Pada Proses* Bukan Pada 'asil
2. &3arkan Sisa Bagaimana emperoleh Feedback dari irin4a Sendiri
4u'ungan Balikan dengan Moti+asi Bela5ar
Beberapa hal berikut menunukkan bahwa balikan (feedba!k) mempunyai hubungan yang eratdengan moti%asi belaar siswa:
• Banyak penelitian telah menunukkan bahwa balikan (feedba!k) berkorelasi positif
dengan moti%asi belaar. ;uru yang memberikan feedba!k se!ara efektif (sesuai dengan
prinsip-prinsip) pemberian feedba!k akan meningkatkan moti%asi belaar siswa.
• 4ntuk meningkatkan moti%asi belaar, hal yang penting yang harus diingat guru saat
memberikan balikan (feedba!k) terutama yang bersifat negatif adalah aminan rasa aman
(nyaman) siswa. ;uru harus memberikan balikan negatif dengan kehangatan,
keramahtamahan, dan auh dari kesan mengeek atau merendahkan, sehingga siswa tetap
nyaman meskipun mendapatkan koreksi atau balikan yang bersifat negatif (Arends,&''8).
• 3elain itu, menurut 2ulik H 2ulik, &' dalam 3la%in, &''8: Agar feedba!k dapat
memberikan moti%asi kepada siswa, maka feedba!k harus diberikan dengan elas dan
spesifik. @ni penting bagi semua tingkat perkembangan siswa, terlebih lagi bagi siswakelas rendah.
3umber : http:11penelitiantindakankelas.blogspot.!om19/&1/91feedba!k-balikan-moti%asi-
belaar.html
Planig
8/18/2019 Leder sip ok
14/28
Perenanaan (Planning) .alam Mana5emen Pendidikan
Peren!anaan (planning) adalah pemilihan atau penetapan tuuan organisasi dan penentuan
strategi, kebiaksanaan, proyek, program, prosedur, metode, sistem, anggaran dan standar yang
dibutuhkan untuk men!apai tuuan.
I#ungsi peren!anaan adalah suatu kegiatan membuat tuuan organisasi atau perusahaan
dan diikuti dengan membuat berbagai ren!ana untuk men!apai tuuan yang telah ditentukan.
5engan demikian dalam mananemen pendidikan hendaknya memperhatikan peren!anaan,
karena peren!anaan merupakan awal dari segala aspek yang akan dilakukan dalam manaemen
pendidikan, selain langkah awal peren!anaan merupakan aktifitas untuk memilih berbagai
alternati%e tindakan yang kesemua itu bermuara kepada suatu target yang harus di!apai. Asnawir
menyatakan bahwa langkah-langkah dalam peren!anaan adalah sebagai berikut:
&. "enentukan dan merumuskan tuuan yang hendak di!apai
9. "eneliti masalah-masalah atau pekeraan-pekeraan yang akan dilakukan
. "asalah-masalah atau informasi-informasi yang diperlukan
>. "enentukan tahap-tahap atau rangkaian tindakan
0. "erumuskan bagaimana masalah-masalah tersebut akan dipe!ahkan dan bagaimana
pekeraan pekeraan itu harus diselesaikan
. "enentukan siapa yang akan melakukan dan apa yang mempengaruhi pelaksanaan
tindakan tersebut
8. "enentukan !ara bagaimana mengadakan perubahan dalam penyusunan ren!ana
Peren!anaan yang dibuat berguna untuk
&. "engurangi ketidakpastian dan perubahan pada waktu mendatang. 6idak berarti ren!ana
yang telah disusun harus dilakukan, tetapi dalam kondisi tertentu mungkin perlu ada penyesuaian-penyesuaian.
9. "engarahkan perhatian pada tuuan Peren!anaan dibuat sebagai penentu arah
pen!apaian tuuan. 6uuan inilah yang akan dituu oleh semua anggota organisasi,
mungkin metode atau !ara pen!apaiannya berubah-ubah sesuai dengan situasi dankondisi.
. Penghematan biaya, 5engan adanya peren!anaan memungkinkan diadakan penghematan-
penghematan.
https://a410080205.wordpress.com/2012/01/12/perencanaan-planning-dalam-manajemen-pendidikan/https://a410080205.wordpress.com/2012/01/12/perencanaan-planning-dalam-manajemen-pendidikan/
8/18/2019 Leder sip ok
15/28
>. "erupakan sarana pengendalian. 7asil kera yang telah dilakukan sulit diukur apabila
tidak ada peren!anaan terlebih dahulu yang akan dipakai sebagai standar. (Basuswata,
&'')
5apat dipahami bahwa peren!anaan dalam manaemen pendidikan merupakan kun!i
utama dalam akti%itas berikutnya, akti%itas lain tidak akan beralan dengan baik, bahkanmungkin gagal ika tidak didahului oleh peren!anaan.
8/18/2019 Leder sip ok
16/28
peren!anaan yang sudah bersifat final atau tetap, tidak diadakan perubahan lagi ke!uali ada
kondisi yang mengharuskan adanya peninauan lagi.
Peren!anaan pendidikan saat ini menggunakan proposisi sbb:
&. Peren!anaan pendidikan harus menggunakan pandangan angka panang
9. Peren!anaan pendidikan harus bersifat komprehesif , artinya meliputi keseluruhan system pendidikan (baik formal maupun nonformal)
. Peren!anaan pendidikan harus diintegrasikan kepada pembangunan masyarakat yang
leboh luas. Artinya memperhatikan pembangunan ekonomi, so!ial budaya, politik, dan
hankam
>. Peren!anaan pendidikan harus menadi bagian integral dari manaemen pendidikan.Peren!anaan harus berhubungan dengan proses pengambilan keputusan dan
pelaksanaannya
0. Peren!anaan pendidikan harus memperhatikan kuantitas dan kualitas pendidikan .Pendidikan harus diren!anakan dengan memperhatikan rele%ansi efisiensi, dan efektifitas.
5alam meren!anakan pendidikan perlu memperhatikan masalah-masalah pokok pendidikan
sebagai berikut
&. Bagaimana menentukan prioritas tuuan dan fungsi system pendidikan dan sub-
sistemnya
9. Bagaimanakah !ara menentukan !ara yang terbaik dalam men!apaituuan dan fungsi tersebut
. Bagaimanakah perbandingan sumber daya yang dimiliki masyarakat
dialokasikan untuk pendidikan dibanding dengan peruntukan yang lain
>. Bagaimanakah pembiayaan pendidikan dilakukan dan didistribusikan ke masyarakat, dansiapa saa yang membiayai pendidikan
0. Bagaimana keseluruhan sumber daya pendidikan dialokasikan untuk masing-masing enis
dan komponen pendidikan.
3uatu ren!ana dikatakan baik, apabila
&). "empermudah ter!apainya tuuan yang telah ditentukan sebelumnya
9). Bersifat lues, artinya mengandung kemungkinan untuk perubahan-perubahan yang dengan
perkembangan dan situasi yang teradi
8/18/2019 Leder sip ok
17/28
). Bersifat rasional, artinya disusun berdasarkan fakta dan data, bukan merupakan hasil
khayalan dan dugaan yang tak berdasar
>). Bersifat sederhana, artinya mudah dimengerti oleh pelaksana
0). 7arus bersifat praktis, artinya mudah dilaksanakan dan tidak bersifatabstrak dan idealis
3umber : https:11a>&///9/0.wordpress.!om19/&91/&1&91peren!anaan-planning-dalam-
manaemen-pendidikan1
Drganisasing
Pengorganisasian (Drganiing)
Asnawir menyatakan bahwa pengorganisasian adalah akti%itas penyusunan, pembentukan
hubungan kera antara orang-orang sehingga terwuud suatu kesatuan usaha dalam men!apaituuan yang telah ditentukan. Akiti%itas mengumpulkan segala tenaga untuk membentuk suatu
kekuatan baru dalam rangka men!apai tuuan merupakan kegiatan dalam manaemen, karena
pada dasarnya mengatur segala sesuatu yang ada dalam sebuah organisasi maupun suatu lembagaadalah kegiatan pengorganisasian.
2egiatan menyusun berbagai elemen dalam sebuah lembaga pendidikan maupun instansi
merupakan kegiatan manaemen yang se!ara khusus disebut sebagai pengorganisasian, hal ini
makin memperelas bahwa di antara fungsi manaemen adalah menyusun dan membentuk
berbagai hubungan kera dari berbagai unit untuk menadi sebuah tim yang solid, dari tim yangsolid akan memberi kekuatan. Apabila teradi kesatuan kekuatan dari berbagai elemen sistem
untuk men!apai tuuan dalam lembaga maupun organisasi maka manaemen dianggap berhasil.
$amayulis menyatakan pengorganisasian dalam manaemen sebagai upaya penetapan
struktur peran-peran dengan !ara membuat konsep-konsep kegiatan-kegiatan yang diperlukan
untuk mewuudkan tuuan. 7al ini makin memperelas posisi pengorganisasin dalam manaemen,
konsep pengorganisasian tersebut se!ara elas memberikan gambaran bahwa dalam manaemenada upaya untuk melakukan peran-peran yang berbeda dalam rangka mewuudkan tuuan
bersama, meskipun berbeda-beda dalam peran tetapi kesemua peran dan akti%itas tersebut
bermuara kepada satu tuuan yaitu pen!apaian target-target yang telah disepakati sebelumnya.
#ungsi perngorganisasian adalah suatu kegiatan pengaturan pada sumber daya manusia dansumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk menalankan ren!ana yang telah
ditetapkan serta menggapai tuuan perusahaan.
Pengoragnisasian yang baik akan ter!ermin dari stuktur organisasi yang meliputi aspek-aspeksbb: pembagian kera, departemen mentalisasi, badan organisasi normal, rantai perintah dan
8/18/2019 Leder sip ok
18/28
kesatuan perintah, tingkat hirarki manaemen, saluran komunikasi, penggunaan komite, dan
rentan manaemen dan kelompok-kelompok informal yang tidak dapat dihindarkan.
3truktur organisasi dapat didefinisikan sebagai mekanisme-mekanisme formal dengan namaorganisasi dikelola.#aktor-faktor yang menentukan peren!anaan struktur organisasi adalah:
&. 3trategi organisasi umtuk men!apai tuuannya
9. 6eknologi yang digunakan
. Anggota atau karyawanyang terlibat dalam organisasi
>. 4kuran organisasi
5epartementalisasi dalam organisasi ada beberapa pendakan yang dilakukan diantaranya:
&. 5epartementalisasi fungsional artinya mengelompokkan pekeraan berdasarkan fungsiatau kegiatan seenis.
9. 5epartementalisasi di%isional artinya pengelompakkan kegiatan dengan menggunakan
de%isi.
Bagan organisasi ini akan menunukkan rantai perintah dan kesatuan perintah, serta tingkathirarki manaemen dan saluran komunikasi.
Penggunaan komite ini digunakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tertentu kadang
organisasi membentuk komite.
2elompok informal terbentuk untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan manusiawi yang tidak
sepenuhnya bias dipuaskan hubungan formal.
3umber : https:11a>&///9/0.wordpress.!om19/&91/&1&&1pengorganisasian-organiing-dalam-
manaemen-pendidikan1
A!tiating
Pengertian tuating
A!tuating adalah suatu tindakan untuk mengusahakan agar semua agar semua anggota
kelompok berusaha untuk men!apai sasaran yang sesuai dengan peren!anaan maneerial dan
usaha-usaha organisasi.
8/18/2019 Leder sip ok
19/28
adalah Pelaksanaan untuk bekera. 4ntuk melaksanakan se!ara fisik kegiatan dari akti%itas
tesebut, maka manaer mengambil tindakan-tindakannya kearah itu. 3eperti : +eadership
( pimpinan ), perintah, komunikasi dan !onseling ( nasehat).
"enggerakkan (a!tuating) menurut 6ery berarti merangsanganggota-anggota kelompok
melaksanakan tugas-tugas dengan antusias dankemauan yang baik. 6ugas menggerakkan
dilakukan oleh pemimpin.Dleh karena itu kepemimpinan kepala sekolah mempunyai
perananpenting dalam menggerakkan personal sekolah melaksanakan program keranya.
"enurut 2eith 5a%is, A!tuating adalah kemampuan membuuk orang-orang men!apai tuuan-
tuuan yang telah ditetapkan dengan penuh semangat.
;eorge $. 6erry (&') mengemukakan bahwa a!tuating merupakan usaha
menggerakkan anggota-anggota kelompok sedemikian rupa hingga mereka berkeinginan dan
berusaha untuk men!apai sasaranperusahaan dan sasaran anggota-anggota perusahaan tersebut
oleh karena para anggota itu uga ingin men!apai sasaran tersebut. 5ari pengertian di atas,
pelaksanaan (a!tuating) tidak lain merupakan upaya untuk menadikan peren!anaan menadi
kenyataan, dengan melalui berbagai pengarahan dan pemoti%asian agar setiap karyawan dapat
melaksanakan kegiatan se!ara optimal sesuai dengan peran, tugas dan tanggung awabnya.7al
yang penting untuk diperhatikan dalam pelaksanan (a!tuating) ini adalah bahwa seorang
karyawan akan termoti%asi untukmengerakan sesuatu ika :
a. "erasa yakin akan mampu mengerakan,
b. Jakin bahwa pekeraan tersebut memberikan manfaat bagidirinya,
!. 6idak sedang dibebani oleh problem pribadi atau tugas lain yanglebih penting, atau mendesak,
d. 6ugas tersebut merupakan keper!ayaan bagi yang bersangkutan
Bagian yang termasuk dalam manaemen pengarahan sebagai berikut:
"oti%asi: "oti%asi merupakan kegiatan yang mengakibatkan, menyalurkan dan memelihara
perilaku manusia. "oti%asi merupakan subyek yang penting bagi manaer, karena menurut
definisi manaer harus bekera dengan dan melalui orang lain. "anaer perlu memahami orang
orang berprilaku tertentu agar dapat mempengaruhinya untuk bekera sesuai dengan yang
diinginkan organisasi. "oti%asi adalah subyek membingungkan, karena motif tidak dapat
diamati atau diukur se!ara langsung, tetapi harus disimpulkan dari perilaku orang yang tampak.
8/18/2019 Leder sip ok
20/28
2omunikasi dalam Drganisasi: 2omunikasi adalah kegiatan untuk para manaer men!urahkan
sebagian besar proporsi waktu mereka. Proses komunikasi memungkinkan manaer untuk
melaksanakan tugas-tugas mereka. @nformasi harus dikomunikasikan kepada para manaer agar
mereka mempunyai dasar peren!anaan, ren!ana-ren!ana harus dikomunikasikan pada pihak lain
agar dilaksanakan.
2epemimpinan manaerial didefinisikan sebagai suatu proses pengarahan dan pemberian
pengaruh pada kegiatan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
@mplikasi penting dalam definisi tersebut yaitu: pertama, kepemimpinan menyangkut orang lain
bawahan atau pengikut kedua, kepemimpinan menyangkut suatu pembagian kekuasaan yang
tidak seimbang di antara pimpinan dan anggota kelompok ketiga, pemimpin dapat uga
memberikan pengaruh.
Pentingna tuating dalam 6rganisasi
#ungsi a!tuating lebih menekankan pada kegiatan yang berhubungan langsung dengan
orang-orang dalam organisasi. Peren!anaan dan pengorganisasian yang baik kurang berarti bila
tidak diikuti dengan penggerakan seluruh potensi sumber daya manusia dan nonmanusia pada
pelaksanaan tugas. 3emua sumber daya manusia yang ada harus dioptimalkan untuk men!apai
%isi, misi dan program kera organisasi. 3etiap 35" harus bekera sesuai dengan tugas, fungsi
dan peran, keahlian dan kompetensi masing-masing 35" untuk men!apai %isi, misi dan program
kera organisasi yang telah ditetapkan.
3umber :
"ulyono. 9//. "anaemen Administrasi dan Drganisasi Pendidikan. Jogyakarta: Ar-$u
"edia.
*ontrolling
*78W#7 (,67T6L78) .LM M73*M*7 P*7..K7
& Pengertian
5alam menalankan sebuah instansi pendidikan formal perlu dilakukan proses konstruksi
dan manaerial sistem yang baik. 2egiatan-kegiatan tersebut merupakan aktifitas dari manaamen
pendidikan. Akti%itas di dalam manaemen itu sendiri meliputi proses peren!anaan,
8/18/2019 Leder sip ok
21/28
pengorganisasian,penggerakan, dan pengawasan. 5alam manaemen pendidikan, terdapat banyak
aspek yang subtantif seperti kurikulum, peserta didik, sumber daya manusia, sarana prasarana,
keuangan dan hubungan masyarakat. 3angatlah tidak mudah dalam melakukannya se!ara
keseluruhan, terlebih ketika proses manaemen telah beralan. "aka dari itu sangatlah penting
proses pengawasan (controlling ) dilakukan agar sinergisitas seluruh aspek beralan.
Cpengawasan yaitu usaha sistematik menetapkan standar pelaksanaan dengan tuuan
peren!anaan, meran!ang sistem informasi umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan
standar, menentukan dan mengukur de%iasi-de%iasai dan mengambil tindakan koreksi yang
menamin bahwa semua sumber daya yang dimiliki telah dipergunakan dengan efektif dan
efisien.I ($obert . "engaak se!ara mendidik
Pengawasan manaemen uga dapat berfungsi sebagai terapan. 5engan !ontrol, adminstrator
pendidikan dapat menerapkan se!ara langsung dan tidak langsung, se!ara efektif dan efisien,
se!ara persuasif yang bersifat mendidik kepada para personil program untuk memahami untuk
maksud dan tuuan kegiatan yang dilakukan.
0. "engukur seberapa auh pen!apaian program pendidikan
5engan mengetahui seberapa auh tingkat ukur kemampuan dari manaemen yang diterapkan
maka akan dapat dilakukan proses peningkatan pada tindak lanut program manaemen
selanutnya
8/18/2019 Leder sip ok
22/28
#ungsi kontrol (pengawasan pendidikan) sangat penting, karena erat kaitannya dengan
pelaksanaan dan hasil yang diharapkan oleh sistem pendidikan. #ungsi kontrol pendidikan tetap
menga!u dalam tiga hal, yakni berfungsi sebagai sensor, komparator, dan a!ti%ator.
B& 3enis-5enis Penga;asan
Adapun enis-enis pengawasan adalah sebagai berikut:
&. Pengawasan @ntern dan kstern,
a. Pengawasan @ntern, pengawasan yang dilakukan oleh orang dari badan atau unit ataupun
instansi di dalam lingkungan unit tersebut. 5ilakukan dengan !ara pengawasan atasan langsung
atau pengawasan melekat (built in control ).
b. Pengawasan kstern, pengawasan yang dilakukan di luar dari badan1unit1instansi tersebut.
445 &'>0 pasal 9: C4ntuk memeriksa pegnelolaan dan tanggung awab tentang keuangannegara diadakan suatu Badan Pemeriksa 2euangan yg bebas dan mandiri
9. Pengawasan Pre%entif (sebelum kegiatan dilaksanakan) dan $epresif (setelah kegiatan
dilaksanakan)
. Pengawasan Aktif (dekat) dan Pasif a. Pengawasan aktif merupakan enis pengawasan yang dilaksanakan di tempat kegiatan yg
bersangkutan,
b. Pengawasan pasif "elakukan penelitian dan penguian terhadap surat-surat
pertanggungawaban yang disertai dengan bukti-bukti penerimaan dan pengeluaran.
>. Pengawasan kebenaran formil menurut hak (rechtmatigheid) dan kebenaran materiil
mengenai maksud H tuuan pengeluaran (doelmatigheid).
*. Langkah dan 3enis Pengendalian
"o!hler dalam 3toner
8/18/2019 Leder sip ok
23/28
9. Pengendalian 2emudi (Steering Control) atau Pengawasan 4mpan "au (Freeforward
Control). Pengendalian 3e!ara 3krining atau Pengendalian Ja16idak (Screening or Yes/No Control )
>. Pengendalian Purna-2arya ( ost-!ction Control )
.& /itur /ungsi Pengendalian
Berikut ini adalah karakteristik dari fungsi kontroling:
&. 2ontroling adalah akhir fungsi, fungsi tersebut dilakukan sekali yang dibuat dalam
konformitas dengan ren!ana.
9. 2ontroling adalah fungsi yang meluas, berarti itu dilakukan oleh manaer pada semua
tingkatan dan dalam semua enis masalah.
. 2ontroling adalah melihat ke depan, karena kontrol yang efektif tidak mungkin tanpa masa
lalu dikontrol. "engontrol selalu melihat ke masa depan sehingga tindak lanutdapat dibuat bila diperlukan.
>. 2ontroling adalah proses dinamis, karena mengendalikan memerlukan mengambil metode
re%iewal, perubahan harus dibuat sedapat mungkin.
0. 2ontroling terkait dengan peren!anaan, Peren!anaan dan Pengendalian adalah dua fungsi
inseperabel manaemen. 6anpa peren!anaan, pengendalian adalah latihan berarti dan tanpa
mengontrol, peren!anaan tidak berguna. Peren!anaan mengandaikan mengendalikan dan
mengontrol peren!anaan berhasil.
3umber : http:11syamsuddin!oy.blogspot.!om19/&91/91pengawasan-!ontroling-dalam-
manaemen.html
2eterampiln teknik
Mana5emen teknik adalah bentuk spesialisasi dari ilmu manaemen yang fokus pada aplikasi di
bidang teknik , yang pada umumnya untuk urusan bisnis. "anaemen teknik adalah karier yang
menyatukan kaidah penyelesaian masalah teknologi dan kemampuan organisasi, administratif,
dan peren!anaan dari ilmu manaemen.K&L
*ontoh bidang keteknikan yang melibatkan manaemen teknik adalah pengembangan
produk , manufaktur , konstruksi, teknik desain, teknik industri, dan bidang lain yang
mempekerakan banyak insinyur dari berbagai bidang.
http://id.wikipedia.org/wiki/Manajemenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Teknikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pengembangan_produk&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pengembangan_produk&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Manufakturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manufakturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konstruksihttp://id.wikipedia.org/wiki/Konstruksihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_desain&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_industrihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Teknikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pengembangan_produk&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pengembangan_produk&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Manufakturhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konstruksihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_desain&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_industri
8/18/2019 Leder sip ok
24/28
"anaer teknik yang terampil akan membutuhkan pelatihan dan pengalaman di bidang
bisnis dan keteknikan. "anaer yang kurang pemahaman terhadap ilmu teknik akan kesulitan
mendayagunakan dan memanfaatkan peran tim teknisnya, dan manaer yang kurang pengalaman
di bidang bisnis akan kesulitan dalam men!o!okkan kebutuhan pasar dan memasarkan produk
dan asa. 3e!ara umum, manaer teknik mengatur para insinyur yang seringkali bergerak tanpa
pemikiran entrepreneurship, dan mendayagunakan kemampuan mereka untuk men!apai tuuan
bisnis. @nsinyur teknik seringkali berubah posisi, seringkali kenaikan abatan, menadi manaer
teknik ketika sudah bekera di dalam perusahaan selama beberapa waktu karena sudah
mendalami unsur bisnis dan manaemen perusahaan.
iset operasi dan mana5emen rantai suplai
$iset operasi berhubungan dengan model kuantitatif dari operasi kompleks dan
menggunakan model tersebut untuk mendukung pengambilan keputusan dalam berbagai sektor
industri dan asa. "anaemen rantai suplai adalah proses peren!anaan, implementasi, dan
pengaturan aliran barang, asa, dan informasi terkait dari satu tempat ke tempat lain.
KL
Teknologi informasi
6eknologi informasi memfokuskan pada bagaimana teknologi didesain dan diatur untuk
mendukung pengambilan keputusan yang efektif. 6opik yang berhubungan meliputi
6eknik pengambilan keputusan (decision engineering ) meruuk pada penggunaan prinsip
keteknikan dalam membuat keputusan. 5ari sudut pandang ini, pembuatan keputusan meliputi
persetuuan sasaran, pengembangan spesifikasi detail, dan pembuatan model keputusan, dengan
menangkap elemen kun!i sebab-akibat pada lingkungan keputusan dengan fokus pada keputusan
tertentu. "odel keputusan bisa menadi subek dari peninauan penilaian kualitas, dan senantiasadidokumentasikan untuk perbaikan proses.
Mana5emen teknologi
manaemen teknologi membangun pondasi topik manaemen dalam akuntansi, keuangan,
ekonomi, perilaku organisasi, dan desain organisasi berurusan dengan operasinal dan
permasalahan organisasi terkait pengaturan ino%asi dan perubahan teknologi.KL
#ungsi "anaemen "anaemen terbagi atas empat fungsi yaitu :
&. #ungsi Peren!anaan 1 Planning #ungsi peren!anaan adalah suatu kegiatan membuat tuuan perusahaan dan diikuti dengan membuat berbagai ren!ana untuk men!apai tuuan yang telah
ditentukan tersebut.
9. #ungsi Pengorganisasian 1 Drganiing #ungsi perngorganisasian adalah suatu kegiatan
pengaturan pada sumber daya manusia dan sumberdaya fisik lain yang dimiliki perusahaan untuk
menalankan ren!ana yang telah ditetapkan serta menggapai tuuan perusahaan.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bisnishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Produkhttp://id.wikipedia.org/wiki/Produkhttp://id.wikipedia.org/wiki/Insinyurhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bisnis_dan_manajemen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Riset_operasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Riset_operasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pengambilan_keputusanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_rantai_suplaihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_rantai_suplaihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-UWMGTE-6http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_pengambilan_keputusan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Penilaian_kualitas&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Akuntansihttp://id.wikipedia.org/wiki/Akuntansihttp://id.wikipedia.org/wiki/Keuanganhttp://id.wikipedia.org/wiki/Keuanganhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-UWMGTE-6http://id.wikipedia.org/wiki/Bisnishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pasarhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemasaranhttp://id.wikipedia.org/wiki/Produkhttp://id.wikipedia.org/wiki/Insinyurhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Bisnis_dan_manajemen&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Riset_operasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Pengambilan_keputusanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_rantai_suplaihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-UWMGTE-6http://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Teknik_pengambilan_keputusan&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Penilaian_kualitas&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Akuntansihttp://id.wikipedia.org/wiki/Keuanganhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomihttp://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Manajemen_teknik#cite_note-UWMGTE-6
8/18/2019 Leder sip ok
25/28
Drganiing atau pengorganisasian ini meliputi:
&. Penentuan sumber daya-sumber daya dan kegiatan-kegiatan yg dibutuhkan utk men!apai
tuuan organisasi.
9. Peran!angan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kera yg akan dapatmembawa hal-hal tersebut ke arah tuuan.
. Penugasan tanggung awab tertentu
>. Pendelegasian wewenang yg diperlukan kepada indi%idu-indi%idu utk melaksanakan tugasnya.
. #ungsi Pengarahan 1 5ire!ting 1 +eading #ungsi pengarahan adalah suatu fungsi
kepemimpinan manaer untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kera se!ara maksimal serta
men!iptakan lingkungan kera yang sehat, dinamis, dan lain sebagainya.
>. #ungsi Pengendalian 1 *ontroling #ungsi pengendalian adalah suatu akti%itas menilai kinera
berdasarkan standar yang telah dibuat untuk kemudian dibuat perubahan atau perbaikan ika
diperlukan. *iri-!iri manaemen 6erdapat empat !iri manaemen yaitu :
&. ada tuuan yang hendak di!apai
9. ada pemimpin (atasan)
. ada yang dipimpin (bawahan)
>. ada kera sama. 2husus menyangkut masalah pemimpin (atasan) harus memiliki berbagai
kemampuan ( skills).
2emampuan ( skills) yang dimaksud terdiri dari:
&. "anagerial skills (entrepreneurial), yaitu kemampuan untuk mempergunakan kesempatan
se!ara efektif serta ke!akapan untuk memimpin usaha-usaha yang penting.
9. 6e!hologi!al skills, yaitu keahlian khusus yang bersifat ekonomis teknis yang diperlukan pada
pelaksanaan pekeraan ekonomis.
. Drganisational skills, yaitu ke!erdasan untuk mengatur berbagai usaha.
Keterampilan Mana5er
3e!ara umum, terdapat emat keterampilan manaer pada masing-masing tingkat manaer:
&. 2eterampilan konseptual
http://www.manajemenn.web.id/2011/05/manajemen-dan-manajer.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/05/manajemen-dan-manajer.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/05/manajemen-dan-manajer.html
8/18/2019 Leder sip ok
26/28
2etrampilan atau kemampuan mental untuk mengkordinasikan dan mengintegrasikan seluruh
kepentingan dan kegiatan organisasi.
9. 2eterampilan 2emanusiaan2emampuan untuk saling bekera sana dengan memahami dan memoti%asi orang lain.
. 2eterampilan Administrasi
2emampuan yang ada hubungannya dengan fungsi manaemen yang dilakukan.>. 2eterampilan 6eknik
2emampuan untuk menggunakan peralatan-peralatan, prosedur, dan metode dari suatu bidang
tertentu.
8/18/2019 Leder sip ok
27/28
keyakinan yang mendasari tanggung awab seorang manaer. #alsafah seorang manaer diadikan
dasar untuk membuiat asumsi N asumsi tentang lingkungan, peran organisasinya, dan dari asumsi
ini lahir prinsip N prinsip yang dihubungkan dengan kerangka atau garis besar untuk bertindak.
3eperangkat prinsip yang berkaitan satu sama lain dikembangkan dan diui dengan pengalaman
sebelum menadi teori. 4ntuk manaer suatu teori tentang manaemen sangat berfungsi dalam
meme!ahkan masalah N masalah yang timbul. Dleh karena itu, falsafah, asumsi, prinsip N
prinsip, dan teori tentang manaemen merupakan landasan managerial yang harus dipahami dan
dihayati oleh manaer.
eskripsi 5onsep
&. a" #sensi Falsafah $ana%emen
3etiap enis pengetahuan termasuk pengetahuan manaemen mempunyai !iri N !iri yang spesifikmengenai apa (ontologi), bagaimana (epistimologi), dan untuk apa (aksiologi) pengetahuan
manaemen tersebut disusun. 2etiganya berkaitan satu sama lain (sistem). Dntologi ilmu terkaitdengan epistimologi, dan epistimologi terkait dengan asiologi dan seterusnya.
&. b" #sensi &eori $ana%emen
6eori manaemen mempunyai peran (role) atau membantu menelaskan perilaku organisasi yang
berkaitan dengan moti%asi, produkti%itas dan kepuasan (satisfa!tion). 2arakteristik teori
manaemen se!ara garis besar dapat dinyatakan: &) menga!u pada pengalaman empirik, 9)adanya keterkaitan antara satu teori dengan teori lain, ) mengakui kemungkinan adanya
penolakan.
&. c" #sensi rinsip $ana%emen
Pentingnya prinsip N prinsip dasar dalam praktik manaemen antara lain : &) menentukan !ara 1
metode kera 9) pemilihan pekera dan pengembangan keahliannya ) pemilihan prosedur kera>) menentukan batas N batas tugas 0) mempersiapkan dan membuat spesifikasi tugas )
melakukan pendidikan dan latihan 8) menentukan system dan besarnya imbalan. 3emua itu
dimaksudkan untuk meningkatkan efektifitas, efisiensi, dan produkti%itas kera.
&. d" 'egiatan raktik $ana%erial
Praktik manaerial adalah kegiatan yang dilakukan oleh manaer. Apabila manaemen dipandang
sebagai serangkaian kegiatan atau proses, maka proses itu akan men!akup bagaimana !aramengkoordinasikan dan mengintegrasikan berbagai sumber untuk men!apai tuuan organisasi(produkti%itas dan kepuasan) dengan melibatkan orang, teknik, informasi, dan struktur yang telah
diran!ang. 2egiatan manaerial ini meliputi banyak aspek, namun aspek utama dan sangat
esensial yaitu peren!anaan (planning), pengorganisasian (organiing), pemimpinan (leading), dan
pengawasan (!ontrolling).
&. e" Sumber aa endidikan
8/18/2019 Leder sip ok
28/28
Banyak sumber daya manaemen yang terlibat dalam organisasi atau lembaga N lembaga
termasuk lembaga pendidikan, antara lain : manusia, sarana dan prasarana, biaya, teknologi, dan
informasi. ?amun demikian sumber daya yang paling penting dalam pendidikan adalah sumberdaya manusia. Bagaimana manaer menyediakan tenaga, bakat kreati%itas dan semangatnya bagi
organisasi. 2arena itu tugas terpenting dari seorang manager adalah menyeleksi, menepatkan,
melatih dan mengembangkan sumber daya manusia. Persoalannya pengembangan sumber dayamanusia mempunyai hubungan yang signifi!ant dengan produkti%itas dan pertumbuhan
organisasi, kepuasan kera, kekuatan dan profesionalitas manaer.
3umber : https:11afidburhanuddin.wordpress.!om19/&1&9191definisi-dan-ruang-lingkup-
manaemen-pendidikan1