1. Norm Reference
Adalah melakukan analisis prestasi belajar siswa dengan
mempergunakan nilai prestasi rata-rata kelas sebagai ukuran
pembanding bagi setiap nilai pretasi siswa secara individual atau
bisa di sebut dengan Penilaian Acuan Norma (PAN).Langkah yang
ditempuh dalam mempergunakan metode norm reference ini adalah
sebagai berikut :
(a) Mencari nilai rata-rata prestasi kelompok/kelas yang
digunakan sebagai acuan
(b) Mencari nilai rata-rata prestasi siswa secara individual
(c) Menandai siswa yang memiliki nilai dibawah rata-rata
prestasi kelas
Berdasarkan data tersebut dapat di analisis data nilai mata
pelajaran XI A SMP NEGERI 1 MIRI 2014/2015 sehingga diperoleh nilai
rata-rata prestasi kelas sebagai berikut :
n
= 30 = 2382Maka,
kelas =
kelas = 79,4Jadi rata-rata kelas adalah 79,4Dari hasil rata-rata
prestasi kelas tersebut diketahaui terdapat 30 orang siswa
memperoleh nilai dibawah nilai rata-rata kelas, yaitu : 79,4BATAS
MINIMAL NILAI RATA-RATA KELAS ADALAH : 79,4Tabel Nilai anak dibawah
KKM
NONAMANILAI
1AGUNG SAPUTRO77
2ANGGORO ARY76
3AZIZAH ZULFI MAULANI77
4BAMBANG FEBRI PANUNTUN78
5BURHANUDDIN BUCHORI79
6DESTU RAMANSAH78
7DIKI HERMAWAN77
8DIMAS SAPUTRO77
9ERNA FEBRIYANI78
10FERI WIGUNA77
11MUHAMMAD ANANG M76
12NANDU PRASETIYO78
13RAHAYU SETIYANINGSIH79
14RAHMAD EFENDI77
15RESTU BAYU ANGGORO77
16SAWITRI NUR A79
17TOPAN SOLEMAN PUTRA77
Dengan mempergunakan metode norm reference ini dapat diketahui
17 siswa memperoleh nilai dibawah nilai rata-rata kelas sehingga 17
siswa diatas dikategorikan sebagai siswa yang mengalami kesulitan
belajar.2. Standar DeviasiAdalah analisis prestasi siswa
menggunakan nilai standar deviasi yang telah dikonversikan kedalam
bentuk nilai A, B, C, D atau E sebagai pedoman pembanding pada
setiap nilai prestasi siswa secara individual.
Adapun langkah-langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut
:
(a) Menetapkan besarnya standar deviasi
(b) Mengkonversikan standar deviasi kedalam bentuk nilai A, B,
C, D maupun E
(c) Menandai siswa yang memiliki nilai prestasi D dan
EBerdasarkan data tersebut dapat kita analisis data nilai mata
pelajaran XI A SMP NEGERI 1 MIRI 2014/2015 sehingga diperoleh :
= 79,4
30 2382189366StandarDeviasi =
SD = 2,8Konversi nilai :
A = + 1,5 SD ke atas
= 79,4 + 4,2 ke atas= 83,6 ke atasMaka, nilai A = 83,6
keatas
B= + 0,5 SD
- + 1,5 SD
= 79,4 + 1,4
-79,4 + 4,2= 80,8
-83,6Maka, nilai B = 80,8 83,6C = - 0,5 SD
- + 0,5 SD
= 79,4 1,4
-79,4 + 1,4 = 78
-80,8Maka, nilai C = 78 80,8D = - 1,5 SD- - 0,5 SD
= 79,4 4,2
-79,4 1,4= 75,2
-78Maka, nilai D = 75,2 - 78E = - 1,5 SD ke bawah
= 75,5 ke bawah
Maka, nilai E = 75,5 kebawahSetelah besarnya standar deviasi
dikonversikan maka diperoleh nilai:
nilai A = 83,6 keatasnilai B = 80,8 83,6nilai C = 78 80,8nilai D
= 75,2 -78nilai E = 75,2 kebawahDari hasil konversi nilai tersebut
diketahaui terdapat 10 orang siswa memperoleh nilai D
NONAMANILAISKOR
1. AGUNG SAPUTRO77D
2. ANGGORO ARY76D
3. AZIZAH ZULFI MAULANI77D
4. DIKI HERMAWAN77D
5. DIMAS SAPUTRO77D
6. FERI WIGUNA77D
7. MUHAMMAD ANANG M76D
8. RAHMAD EFENDI77D
9. RESTU BAYU ANGGORO77D
10. TOPAN SOLEMAN PUTRA77D
Dengan mempergunakan metode standar deviasi ini dapat diketahui
10 orang siswa memperoleh nilai D sehingga 10 siswa di atas
dikategorikan sebagai siswa yang mengalami kesulitan belajar.3.
Criterion ReferenceAdalah analisis prestasi belajar siswa
menggunakan nilai patokan atau KKM sebagai pembanding bagi setiap
nilai prestasi belajar siswa per mata pelajaran atau bisa disebut
Penilaian Kriteria/ Patokan (PAP).Berdasarkan data nilai yang
diperoleh, diketahui KKM nilai mata pelajaran XI A SMP NEGERI 1
MIRI 2014/2015Tabel KKM Mata Pelajaran XI A SMP NEGERI 1 MIRI
2014/2015NOMAKULKKM
1Agama75
2PPKn75
3Bahasa Indonesia75
4Bahasa Inggris75
5Matematika75
6Ipa75
7Ips75
8Seni Budaya75
9Penjasorkes75
10TIK75
11Bahasa Jawa75
Berdasarkan analisis nilai ditemukan siswa yang memiliki nilai
prestasi di bawah nilai KKM tersebut, sehingga di temukan siswa
yang memiliki kesulitan belajar terutama pada mata pelajaran
tertentu, yaitu :Nilai Mata Pelajaran MatematikaNONAMANILAI
1Anggoro Ary70
2Feri Wiguna70
3Topan Soleman Putra72
4. PenangananUntuk menangani anak-anak yang memiliki kesulitan
belajar yang pertama saya tempuh adalah :
a. Mengenal peserta didik yang mengalami kesulitan belajar.
Cara yang paling mudah untuk mengenali peserta didik yang
mengalami kesulitan belajar adalah dengan cara mengenali nama
peserta didik.
b. Memaham sifat dan jenis kesulitan belajarnya
Langkah kedua dalam mengatasi kesulitan belajar adalah mencari
dalam mata pelajaran apa saja siswa ini (kasus) mengalami kesulitan
dalam belajar.
c. Menetapkan latar belakang kesulitan belajar
Langkah ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang latar
belakang yang menjadi sebab timbulnya kesulitan belajar baik yang
terletak di dalam diri peserta didik sendiri maupun diluar
dirinya.
d. Menetapkan usaha-usaha bantuan
Setelah diketahui sifat dan jenis kesulitan serta latar
belakangnya, maka langkah selanjutnya ialah menetapkan beberapa
kemungkinan tindakan-tindakan usaha bantuan yang akan diberikan,
berdasarkan data yang akan di peroleh.
e. Pelaksanaan bantuan
Langkah ini merupakan pelaksanaan dari langkah sebelumnya, yakni
melaksanakan kemungkinan usaha bantuan. Pemberian bantuan
diaksanakan secara terus-menerus dan terah dengan disertai
penilaian yang tepat sampai pada saat yang telah diperkirakan.
f. Tindak lanjut
Tujuan langkah ini untuk menilai sampai sejauh manakah tindakan
pemberian bantuan telah mencapai hasil yang diharapkan. Tindak
lanjut dilakukan secara terus-menerus, dengan langkah ini dapat
diketahui keberhasilan usaha bantuan.
Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan. Jika faktor
penyebab kesulitan belajar sudah diketahui penyebabnya, segera
harus diatasi dengan enam tahap yaitu: Pengumpulan data,
pengelolaan data, identifikasi kasus, diagnosis,prognosis,
treatmen, dan evaluasi.
ANALISIS PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI
SMP NEGERI 1 MIRI TAHUN AJARAAN 2014/2015
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Praktek BK Belajar
Disusun :
HAFIDH RIZAL FAUZI (K3114024)
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
20152
