Upload
trinhkhue
View
216
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR
Nomor 9 Tahun 2016 Seri E Nomor 5
PERATURAN DAERAH KOTA BOGORNOMOR 9 TAHUN 2016
TENTANG
RENCANA INDUK PEMBANGUNANKEPARIWISATAAN DAERAH
TAHUN 2016-2025
Diundangkan dalam Lembaran Daerah Kota Bogor
Nomor 9 Tahun 2016Seri ETanggal 22 Desember 2016
SEKRETARIS DAERAH KOTA BOGOR,Ttd.
ADE SARIP HIDAYATPembina Utama Muda
NIP. 19600910 198003 1 003
1
Walikota BogorProvinsi Jawa Barat
PERATURAN DAERAH KOTA BOGORNOMOR 9 TAHUN 2016
TENTANG
RENCANA INDUK PEMBANGUNANKEPARIWISATAAN DAERAH
TAHUN 2016-2025
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA BOGOR,Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 9
ayat (3) Undang-Undang Nomor 10Tahun 2009 tentang Kepariwisataan,perlu menetapkan Peraturan Daerahtentang Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Daerah Tahun 2016-2025;
Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang DasarNegara Republik Indonesia Tahun 1945;
2
2. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950tentang Pembentukan Daerah–daerahKota Besar dalam Lingkungan ProvinsiJawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Baratdan dalam Daerah Istimewa Yogyakarta(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 1950 Nomor 40, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 551)sebagaimana telah diubah denganUndang–Undang Nomor 13 Tahun 1954tentang Pengubahan Undang-UndangNomor 16 dan 17 Tahun 1950 (RepublikIndonesia Dahulu) tentang PembentukanKota-kota Besar dan Kota-kota Kecil di Jawa(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 1954 Nomor 40, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 551);
3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009tentang Kepariwisataan (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11,Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4966);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014tentang Pemerintahan Daerah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 244, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5587)sebagaimana telah diubah beberapa kaliterakhir dengan Undang-Undang Nomor 9Tahun 2015 tentang Perubahan Keduaatas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014tentang Pemerintahan Daerah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2015Nomor 58, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011tentang Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2011 Nomor 125, TambahanLembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4562);
3
6. Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2014tentang Koordinasi Strategis Lintas SektorPenyelenggaraan Kepariwisataan (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 147)
7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa BaratNomor 11 Tahun 2012 tentang PelestarianWarisan Budaya Jawa Barat (LembaranDaerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2012Nomor 11 Seri E, Tambahan LembaranDaerah Provinsi Jawa Barat Nomor 125);
8. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 8Tahun 2011 tentang Rencana Tata RuangWilayah Kota Bogor 2011–2031 (LembaranDaerah Kota Bogor Tahun 2011 Nomor 2Seri E);
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BOGOR
dan
WALI KOTA BOGOR
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANAINDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAANDAERAH TAHUN 2016-2025.
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Kota Bogor.
2. Pemerintah Daerah adalah Wali Kota dan Perangkat Daerahsebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.
4
3. Wali Kota adalah Wali Kota Bogor.
4. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Wali Kotadan Dewan Perwakilan Rakyat Daerahdalam penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadikewenangan Daerah.
5. Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Daerahyang selanjutnya disingkat RIPPARDA adalah dokumenperencanaan pembangunan Kepariwisataan Daerah.
6. Pembangunan adalah suatu proses perubahan ke arahyang lebih baik yang di dalamnya meliputi upaya-upayaperencanaan, implementasi, dan pengendalian dalam rangkapenciptaan nilai tambah sesuai yang dikehendaki.
7. Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukanoleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungitempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembanganpribadi, atau mempelajari keunikan daya tarik wisatayang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.
8. Pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisatadan didukung berbagai fasilitas serta layananyang disediakan oleh masyarakat, pengusaha, pemerintah,dan pemerintah daerah.
9. Kepariwisataan adalah keseluruhan kegiatan yang terkaitdengan pariwisata dan bersifat multidimensiserta multidisiplin yang muncul sebagai wujud kebutuhansetiap orang dan negara serta interaksi antara wisatawandan masyarakat setempat, sesama wisatawan, pemerintah,pemerintah daerah, dan pengusaha.
10. Wisatawan adalah orang yang melakukan wisata.
11. Destinasi Pariwisata adalah kawasan geografis yang beradadalam 1 (satu) atau lebih wilayah administratifyang di dalamnya terdapat daya tarik wisata, fasilitas umum,fasilitas pariwisata, aksesibilitas, serta masyarakatyang saling terkait dan melengkapi terwujudnyakepariwisataan.
5
12. Industri pariwisata adalah kumpulan usaha Pariwisatayang saling terkait dalam rangka menghasilkan barangdan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawandalam penyelenggaraan pariwisata.
13. Pemasaran pariwisata adalah serangkaian prosesuntuk menciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikanproduk wisata, dan mengelola relasi dengan wisatawanuntuk mengembangkan Kepariwisataan dan seluruhpemangku kepentingannya.
14. Kelembagaan Kepariwisataan adalah organisasi-organisasipemerintah, swasta, maupun masyarakat, termasuk sumberdaya manusia di dalamnya, serta regulasi dan mekanismeoperasional dalam pengembangan Kepariwisataan.
15. Daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang memilikikeunikan, keindahan, dan nilai yang berupakeanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil buatanmanusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjunganwisatawan.
16. Aksesibilitas Pariwisata adalah semua jenis saranadan prasarana transportasi yang mendukung kunjunganwisatawan menuju Destinasi Pariwisata maupun pergerakandi dalam wilayah Destinasi Pariwisata dalam kaitandengan motivasi kunjungan wisata.
17. Fasilitas Pariwisata adalah semua jenis sarana yang secarakhusus ditujukan untuk mendukung penciptaankemudahan, kenyamanan, dan keselamatan wisatawandalam melakukan kunjungan ke Destinasi Pariwisata.
18. Usaha pariwisata adalah usaha yang menyediakan barangdan/atau jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawandan penyelenggaraan pariwisata.
19. Pemberdayaan Masyarakat adalah upaya untukmeningkatkan kesadaran, kapasitas, akses, dan peranmasyarakat, baik secara individu maupun kelompok,dalam memajukan kualitas hidup, kemandirian,dan kesejahteraan melalui kegiatan Kepariwisataan.
20. Destinasi Pariwisata Daerah yang selanjutnya disingkat DPDadalah destinasi pariwisata yang berskala daerah.
6
21. Kawasan Strategis Pariwisata Daerah yang selanjutnyadisingkat KSPD adalah kawasan yang memiliki fungsi utamapariwisata atau memiliki potensi untuk pengembanganpariwisata Daerah yang mempunyai pengaruh pentingdalam satu atau lebih aspek, seperti pertumbuhan ekonomi,sosial dan budaya, pemberdayaan sumber daya alam,daya dukung lingkungan hidup.
22. Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah yang selanjutnyadisingkat KPPD adalah kawasan Pariwisatadengan komponen kepariwisataannya, serta memilikikarakter produk dan tema pengembangan pariwisataalam,budaya, dan buatan.
23. Pariwisata perkotaan adalah jenis Pariwisatayang memanfaatkan fasilitas perkotaan sebagai daya tarikwisata.
24. Sadar Wisata adalah peningkatan kesadaran dan peranmasyarakat serta pemangku kepentingan terkaitdalam mewujudkan sapta pesona untuk menciptakan iklimkondusif Kepariwisataan di Daerah.
BAB IIKEDUDUKAN
Pasal 2
Kedudukan RIPPARDA adalah:
a. merupakan penjabaran dari Rencana Induk PembangunanKepariwisataan Provinsi Jawa Barat dan penjabaran dari visidan misi pembangunan Daerah serta kebijakanpembangunan yang berlaku;
b. sebagai dasar pertimbangan dalam menyusun rencanapembangunan destinasi pariwisata, industri pariwisata,pemasaran pariwisata dan kelembagaan Kepariwisataanserta perencanaan Kawasan Strategis Pariwisata Daerahdan Kawasan Pengembangan Pariwisata Daerah.
7
BAB IIIPRINSIP PEMBANGUNAN, VISI, DAN MISI
Bagian KesatuPrinsip Pembangunan
Pasal 3
Prinsip pembangunan Kepariwisataan meliputi:
a. pembangunan Kepariwisataan bertanggung jawabdan berkelanjutan, berwawasan lingkungan hidup, sosial,dan budaya;
b. pembangunan Kepariwisataan berbasis masyarakat;
c. pembangunan Kepariwisataan yang komprehensif, terpaduantar sektor maupun antar pemangku kepentingan.
Bagian KeduaVisi
Pasal 4
Visi pembangunan Kepariwisataan adalah “Kota Bogorsebagai destinasi wisata unggulan yang kreatif, berbudaya,berwawasan lingkungan yang berkelanjutan”.
Bagian KetigaMisi
Pasal 5
Misi pembangunan Kepariwisataan merupakan penjabaran visisebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 meliputi:
a. mewujudkan Daerah sebagai destinasi wisatayang memberikan pelayanan prima kepada Wisatawan;
b. mewujudkan Pariwisata yang beridentitas, edukatif, kreatif,dan inovatif serta memiliki daya saing;
c. mengembangkan industri Pariwisata dan perekonomianmasyarakat yang memiliki kredibilitas;
8
d. meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang baikuntuk memperkuat dan memperluas peran aktif masyarakat;
e. mengembangkan kebijakan pembangunan Pariwisatayang berkelanjutan dengan prinsip tata kelola pemerintahanyang baik (good governance).
BAB IVTUJUAN, SASARAN, DAN ARAH PEMBANGUNAN
Bagian KesatuTujuan
Pasal 6
Tujuan pembangunan kepariwisataan Daerah adalah:
a. mewujudkan destinasi wisata yang memiliki kualitasdan diterima oleh masyarakat luas yang mengangkat nilaibudaya lokal sebagai identitas;
b. mengkomunikasikan Daerah kepada mata dunia yang lebihluas dengan pemasaran yang efektif dan produkyang memiliki nilai jual tinggi;
c. mewujudkan industri pariwisata Daerah yang mengangkatperekonomian lokal yang berkelanjutan serta keberpihakanpada industri kecil dan menengah dan juga meningkatkankualitas sumber daya manusia pariwisata;
d. mewujudkan tata kelola kepariwisataan Daerahyang bersinergi antar pelaku usaha pariwisata lembagadan masyarakat serta memberikan pelayanan prima;
e. optimalisasi peran Pemerintah Daerah, dan masyarakatserta lembaga dalam pengelolaan pariwisata secara terpadudan berkelanjutan.
9
Bagian KeduaSasaran
Pasal 7
Sasaran pembangunan Kepariwisataan Daerah:a. peningkatan rata-rata lama tinggal Wisatawan dan juga
pergerakan Wisatawan;b. menjaring Wisatawan yang berkualitas sebagai segmen pasar
potensial;c. peningkatan pendapatan asli daerah dari sektor Pariwisata;d. peningkatan jumlah pengeluaran Wisatawan selama
di Daerah;e. peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kualitas
hidup masyarakat yang sadar wisata; danf. strategi dan program pengembangan Pariwisata.
Bagian KetigaArah Pembangunan
Pasal 8
Arah pembangunan Kepariwisataan Daerah meliputipembangunan Kepariwisataan Daerah yang dilaksanakanberdasarkan:a. prinsip pembangunan Pariwisata yang berkelanjutan;b. orientasi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia,
pertumbuhan ekonomi lokal, peningkatan kesempatan kerja,mengurangi kemiskinan, dan pelestarian lingkunganbaik alam maupun budaya;
c. pemasaran yang kreatif dan inovatif dengan penciptaanproduk yang memiliki daya jual tinggi dan menyasar segmenpasar potensial dengan konsep pemasaran berkelanjutan;dan
d. tata kelola yang baik, secara terpadu, dan sinergitasantar lembaga baik pemerintah Daerah maupunnonpemerintah dan juga masyarakat.
10
BAB VKEBIJAKAN PEMBANGUNAN PARIWISATA
Bagian KesatuKebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata
Pasal 9
Kebijakan pembangunan Destinasi Pariwisata meliputi:
a. pembangunan DPD, KPPD, dan KSPD yang memiliki temakhas dan mampu menjawab isu strategis, serta mewujudkanvisi dan misi pembangunan kepariwisataan Daerah;
b. pembangunan Destinasi Pariwisata alam, budaya, dan hasilbuatan manusia khas daerah dan religi sebagai DestinasiPariwisata unggulan yang memperhatikan dan menjunjungtinggi kearifan lokal;
c. perwujudan keterpaduan aksesibilitas transportasiyang mendukung pembangunan kepariwisataan Daerah;
d. pembangunan prasarana umum, fasilitas umum,dan fasilitas pariwisata ramah lingkungan dan memenuhistandar-standar nasional dan internasional, terutamadi DPD;
e. pembinaan dan pengembangan ekonomi kreatifserta melindungi karya kreatif masyarakat dan industripariwisata;
f. mengembangkan pemasaran pariwisata dalam dan luarnegeri sebagai daya tarik wisata;
g. memperkuat kelembagaan dan meningkatkan kapasitassumber daya manusia di organisasi yang terkaitdengan kepariwisataan.
11
Bagian KeduaKebijakan Pembangunan Industri Pariwisata
Pasal 10
Kebijakan Pembangunan Industri Pariwisata meliputi:a. penciptaan iklim investasi dan usaha yang kondusif
bagi pengembangan industri pariwisata yang berkelanjutan;b. penguatan jejaring nasional dan internasional industri
pariwisata untuk mencapai kredibilitas bisnis dan standarpengelolaan serta pelayanan bertaraf internasionaldan berwawasan lingkungan; dan
c. pengembangan kemitraan industri besar dibidang Pariwisataatau industri yang lokasinya lintas Daerah Kabupaten/Kotadengan industri pariwisata dan terkait berskala mikro, kecil,dan menengah dalam memberikan tanda daftar usahapariwisata dan sertifikasi usaha Pariwisata.
Bagian KetigaKebijakan Pembangunan Pemasaran Pariwisata
Pasal 11
Kebijakan pembangunan pemasaran Pariwisata meliputi:a. pengembangan sistem pemasaran yang terpadu dan sinergis
antara pemerintah daerah, badan promosi pariwisata daerah,usaha Pariwisata dan masyarakat; dan
b. pengembangan pemasaran yang bertanggung jawabdengan berbasis pada riset pasar dan pemanfaatan teknologiinformasi dan komunikasi.
Bagian KeempatKebijakan Pembangunan Kelembagaan Pariwisata
Pasal 12
Kebijakan pembangunan kelembagaan kepariwisataan meliputi:a. peningkatan integrasi dan koordinasi pembangunan
kepariwisataan untuk mewujudkan satu kesatuan destinasiyang berdaya saing dunia;
12
b. peningkatan kapasitas dan kinerja kelembagaankepariwisataan di lingkungan pemerintahan dan industripariwisata Daerah agar dapat melakukan perencanaan,pengelolaan, dan pengawasan yang efektif dan optimal;
c. pengembangan sistem insentif untuk meningkatkan kualitassumber daya manusia pariwisata berkompetensiinternasional; dan
d. pengembangan kerja sama dengan lembaga pendidikanuntuk menghasilkan sumber daya manusia Pariwisatayang berkompetensi internasional.
BAB VISTRATEGI PEMBANGUNAN PARIWISATA
Bagian KesatuUmum
Pasal 13
(1) Strategi pembangunan pariwisata Daerah memiliki fungsisebagai dasar dalam perumusan rencana pembangunanDPD, yang memberikan arah dalam perumusanpengembangan destinasi, industri, pemasaran,dan kelembagaan kepariwisataan sebagai satu kesatuanyang saling terkait.
(2) Strategi pembangunan pariwisata Daerah sebagaimanadimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. strategi pembangunan destinasi pariwisata;
b. strategi pembangunan industri pariwisata;
c. strategi pembangunan pemasaran pariwisata;
d. strategi pembangunan kelembagaan kepariwisataan.
13
Bagian KeduaStrategi Pembangunan Destinasi Pariwisata
Paragraf 1Umum
Pasal 14
Strategi pembangunan destinasi meliputi:
a. membangun DPD untuk meningkatkan keterpaduanpembangunan kepariwisataan Daerah dalam mewujudkandestinasi yang berkualitas dan dikenal luas secara nasionaldan internasional;
b. membangun KPPD untuk meningkatkan kualitas pariwisataalam, budaya, dan hasil buatan manusia khas Daerahdalam mewujudkan destinasi pariwisata berkelas duniayang terintegrasi, berkelanjutan, dan menjunjung tinggi nilaibudaya;
c. membangun KSPD untuk memperkuat identitaspariwisata Daerah, menyebarkan perkembangan pariwisata,dan memadukan pembangunan kepariwisataan Daerah;
d. memadukan pembangunan perwilayahan pariwisata Daerahdengan perwilayahan pariwisata Nasional di Daerahyang berada di Daerah;
e. menguatkan peran masyarakat dalam pengelolaan pariwisatadi KSPD dan KPPD;
f. mengembangkan program wisata kreatif, edukatif,dan berwawasan lingkungan untuk meningkatkan JumlahKunjungan Wisatawan dan Lama Tinggal Wisatawandi Daerah;
g. mengembangkan jalur-jalur wisata tematikyang menghubungkan kawasan pariwisata Daerahdan kawasan pariwisata Daerah dengan kawasan pariwisatadisekitarnya;
14
h. mengembangkan sistem transportasi massalwisata yang terpadu dan ramah lingkungan,sistem pengelolaan lalu lintas yang mampu menyebarkanpergerakan pengunjung menuju kawasan-kawasanpariwisata dan membangun infrastruktur, muka bangunandan suasana fasilitas-fasilitas pariwisata dan pendukungnya.
Paragraf 2DPD
Pasal 15
(1) DPD memiliki pusat DPD yang berfungsi sebagai:
a. pintu masuk utama;
b. pusat pelayanan pariwisata;
c. pusat informasi terpadu;
d. pusat pemasaran terpadu;
e. penyebar pergerakan wisatawan ke KPPD dan KSPDdi wilayahnya; dan
f. pendorong pertumbuhan pariwisata di KPPD dan KSPDdi wilayahnya.
(2) DPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi:
a. KPPD; dan
b. KSPD.
Pasal 16
(1) DPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (2)meliputi:
a. destinasi pariwisata Kecamatan Bogor Tengah;
b. destinasi pariwisata Kecamatan Bogor Timur;
c. destinasi pariwisata Kecamatan Bogor Utara;
d. destinasi pariwisata Kecamatan Bogor Selatan;
15
e. destinasi pariwisata Kecamatan Bogor Barat;
f. destinasi pariwisata Kecamatan Tanah Sareal.
(2) Ketentuan mengenai Peta DPD sebagaimana dimaksudpada ayat (1), tercantum dalam Lampiran Iyang merupakan bagian tidak terpisahkan dari PeraturanDaerah ini.
Paragraf 3KPPD
Pasal 17
(1) KPPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (2)huruf a terdiri atas:a. kawasan pariwisata budaya daerah;b. kawasan pariwisata air;c. kawasan pariwisata edukasi daerah;d. kawasan pariwisata budidaya;e. kawasan pariwisata olahraga;f. kawasan pariwisata industri kreatif;g. kawasan pariwisata kuliner;h. kawasan pariwisata belanja;i. kawasan pariwisata religi.
(2) Ketentuan teknis mengenai KPPD sebagaimana dimaksudpada ayat (1) diatur lebih lanjut dengan PeraturanWali Kota dengan tetap berpedoman pada RencanaTata Ruang Wilayah Daerah.
Paragraf 4KSPD
Pasal 18
(1) KSPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15 ayat (2)huruf b terdiri dari:
a. kawasan strategis pariwisata Bogor Tengah;
16
b. kawasan strategis pariwisata Bogor Timur;
c. kawasan strategis pariwisata Bogor Utara;
d. kawasan strategis pariwisata Bogor Selatan;
e. kawasan strategis pariwisata Tanah Sareal;
f. kawasan strategis pariwisata Bogor Barat.
(2) Ketentuan teknis mengenai KSPD sebagaimana dimaksudpada ayat (1) diatur lebih lanjut dengan PeraturanWali Kota dengan tetap berpedoman pada RencanaTata Ruang Wilayah Daerah.
Bagian KetigaStrategi Pembangunan Industri Pariwisata
Pasal 19
Strategi pembangunan industri pariwisata meliputi:
a. peningkatan daya saing usaha pariwisata Daerah melaluipengembangan produk pariwisata perkotaan yang khasdan kreatif;
b. peningkatan kualitas dan keragaman produk usahapariwisata Daerah;
c. pembangunan kemitraan yang berkinerja tinggi antar usahapariwisata dan antara usaha pariwisata dengan pemerintahdan masyarakat;
d. peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan usahapariwisata dan pendukungnya melalui penentuan standarproduk dan pelayanan yang sama;
e. peningkatan kualitas industri penyelenggaraan pertemuan,perjalanan insentif, konferensi, pameran, kuliner,dan pendukungnya.
17
Bagian KempatStrategi Pembangunan Pemasaran Pariwisata
Pasal 20
Strategi pembangunan pemasaran pariwisata meliputi:a. penguatan identitas Daerah untuk membentuk citra
destinasi;b. mengembangkan pasar pariwisata perkotaan di Daerah
yang diarahkan pada pasar pariwisata berkualitas,yaitu pasar pariwisata dengan lama tinggal yang panjang,pengeluaran berwisata yang besar, serta kesadaran terhadapkelestarian alam dan budaya yang tinggi;
c. menetapkan target jumlah wisatawan berdasarkanpertimbangan rata-rata jumlah kunjungan wisatawanke Daerah selama sepuluh tahun, target pertumbuhanwisatawan nasional, serta kajian terhadap dampakdari perkembangan pariwisata perkotaan di Daerah;
d. pemanfaatan dengan optimal potensi pasar pariwisata utamaDaerah;
e. pemanfaatan teknologi informasi bagi pemasaran pariwisatauntuk menjaring wisatawan mancanegara dan nusantaradi luar Jawa;
f. mengembangkan kerja sama dengan komunitas-komunitaskreatif, seni, budaya, sejarah, dan ilmu pengetahuandan teknologi dalam pelaksanaan program-programpemasaran.
Bagian KelimaStrategi Pembangunan Kelembagaan Kepariwisataan
Pasal 21
Strategi pembangunan kelembagaan kepariwisataan meliputi:
a. pemberdayaan dan peningkatan kapasitas sumber dayamanusia diorganisasi, tidak hanya terbataspada masyarakat saja, tetapi juga bagi sumber daya manusialembaga-lembaga yang terkait dengan kepariwisataan;
18
b. akselerasi kompetensi sumber daya manusia pariwisatamelalui pelatihan dan pembinaan yang dilakukanpemerintah maupun industri pariwisata;
c. mengembangkan kelembagaan investasi yang efektifdan berkinerja tinggi;
d. menggiatkan kelompok-kelompok penggerak pariwisatapada kawasan strategis dan kawasan pengembanganpariwisata;
e. mengembangkan program-program sertifikasi bagi sumberdaya manusia dibidang perencanaan, pengelolaan,dan pengendalian pariwisata perkotaan;
f. mengembangkan regulasi untuk melindungi karya kreatifmasyarakat dan industri pariwisata sesuai ketentuanperaturan perundang-undangan.
BAB VIIPELAKSANAAN, PEMBINAAN, PENGAWASAN,
DAN PENGENDALIAN
Pasal 22
(1) Pelaksanaan RIPPARDA merupakan perwujudan programpembangunan pariwisata daerah yang rincian indikasiprogramnya tercantum dalam lampiran Peraturan Daerahini.
(2) Pemerintah Daerah melakukan pembinaan, pengawasan,dan pengendalian pelaksanaan RIPPARDA.
(3) Pembinaan, pengawasan dan pengendalian sebagaimanadimaksud pada ayat (2), dilakukan oleh perangkatdaerah yang membidangi urusan pariwista,sesuai ketentuan peraturan perundang-undanganberkoordinasi dengan Perangkat Daerah yang terkait.
(4) Ketentuan mengenai rincian indikasi programpembangunan Kepariwisataan Daerah sebagaimanadimaksud pada ayat (1) tercantum dalam Lampiran IIyang merupakan bagian tidak terpisahkan dari PeraturanDaerah ini.
19
BAB VIIIPEMBIAYAAN
Pasal 23
Anggaran pembiayaan pelaksanaan dan pengendalian RIPPARDAbersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerahdan sumber dana lainnya yang sah dan tidak mengikat.
Pasal 24
Pengelolaan dana kepariwisataan dilakukan berdasarkan prinsipkeadilan, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas publik.
BAB IXKETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 25
(1) RIPPARDA dapat ditinjau kembali setiap 5 (lima) tahunguna mendapat bahan-bahan masukan sebagai bahanpenyempurnaan RIPPARDA.
(2) Peninjauan RIPPARDA sebagaimana dimaksudpada ayat (1) disesuaikan dengan situasi dan kondisimaupun perkembangan yang sedang terjadidan yang akan datang.
(3) Ketentuan mengenai hasil peninjauan kembali RIPPARDAsebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkandengan Peraturan Daerah.
BAB XKETENTUAN PENUTUP
Pasal 26
Pada saat Peraturan Daerah ini mulai berlaku, semua ketentuanperaturan perundang-undangan yang mengatur bidangkepariwisataan di Daerah masih tetap berlaku sepanjang tidakbertentangan dengan Peraturan Daerah ini.
20
Pasal 27Peraturan pelaksanaan dari Peraturan Daerah ini harusditetapkan paling lama 1 (satu) tahun terhitung sejak PeraturanDaerah ini diundangkan.
Pasal 28Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannyadalam Lembaran Daerah Kota Bogor.
Ditetapkan di Bogorpada tanggal 22 Desember 2016
WALIKOTA BOGOR,Ttd.
BIMA ARYA
Diundangkan di Bogorpada tanggal 22 Desember 2016
SEKRETARIS DAERAH KOTA BOGOR,Ttd.
ADE SARIP HIDAYAT
LEMBARAN DAERAH KOTA BOGORTAHUN 2016 NOMOR 5 SERI E
Salinan sesuai dengan aslinyaKEPALA BAGIAN HUKUM
DAN HAK ASASI MANUSIA,
N. HASBHY MUNNAWAR, S.H, M.Si.NIP. 19720918199911001
NOREG PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR,PROVINSI JAWA BARAT : (9/349/2016).
21
PENJELASAN
ATAS
PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR
NOMOR 9 TAHUN 2016
TENTANG
RENCANA INDUK PEMBANGUNANKEPARIWISATAAN DAERAH
TAHUN 2016-2025
I. UMUMBahwa Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan
(RIPPARDA) merupakan pedoman utama pembangunankepariwisataan daerah yang memberikan arah kebijakan,strategi dan program-program yang perlu dilakukanoleh para pemangku kepentingan terkait untuk mencapaivisi, misi, dan tujuan pembangunan kepariwisataan.RIPPARDA seperti juga RIPPARNAS mempunyai LingkupPembangunan Kepariwisataan yaitu Destinasi Pariwisata,Pemasaran Pariwisata, Industri Pariwisata, DestinasiPariwisata, dan Pemasaran Pariwisata.
Pentingnya penyusunan RIPPARDA Kota Bogor sangaterat dengan pentingnya peran sektor pariwisataDaerah yang sangat disadari oleh berbagai pihak.Pariwisata diharapkan dapat menjadi salah satu alatuntuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,sekaligus kelestarian daya tarik wisata dan lingkungan kota.Mengingat kompleksitas pembangunan kepariwisataandaerah, diperlukan perencanaan yang terintegrasiuntuk mewujudkan tujuan tersebut dan berdasarkanketentuan Pasal 8 dan Pasal 9 Undang-Undang Nomor 10Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, RIPPARDA diaturdengan Peraturan Daerah.
22
Peraturan Daerah Kota Bogor tentang RIPPARDA inidiharapkan dapat mendukung, memperkuat, melengkapiperaturan yang telah ada yang dapat melindungi,memberdayakan, dan mengembangkan potensi sumberdaya wisata Daerah secara terencana, sistemik,dan berkelanjutan. Pariwisata diharapkan dapat menjadisalah satu alat untuk meningkatkan kesejahteraanmasyarakat Kota Bogor, kelestarian daya tarik wisata, danlingkungan kota secara berkelanjutan.
II. PASAL DEMI PASALPasal 1
Cukup jelas.
Pasal 2Cukup jelas.
Pasal 3huruf a : Pembangunan kepariwisataan bertanggung
jawab dan berkelanjutan (responsibleand sustainable tourism): berdasarkanPiagam Pariwisata BerkelanjutanTahun 1995, pembangunan pariwisatayang berkelanjutan adalah pembangunanyang didukung secara ekologisdalam jangka panjang, sekaligus layaksecara ekonomi, adil secara etikadan sosial terhadap masyarakat.Pembangunan kepariwisataan Daerahyang berkelanjutan berprinsippada terjaminnya keberlanjutan sumberdaya pendukung pembangunanpariwisata sebagai satu syarat pentingbagi terciptanya manajemen pariwisatayang memadai dan handal;serta berkontribusi pada pembangunanberkelanjutan dan diintegrasikandengan lingkungan alam, budaya,dan manusia.
23
huruf b : Pembangunan kepariwisataan berbasismasyarakat (community based tourism):Pembangunan kepariwisataan daerahadalah oleh dan untuk masyarakat.Masyarakat menjadi subjekdari pembangunan kepariwisataan,tidak hanya menjadi objek, oleh karena itupelibatan masyarakat dalam berbagaitahapan dan berbagai aspek perluditingkatkan. Kepariwisataan Daerahyang berbasis masyarakat menjadikanmasyarakat Kota Bogor sebagai penggerakkepariwisataan, yang terlibat aktifdalam pembangunan pariwisata Daerah.
huruf c : Pembangunan kepariwisataan yangkomprehensif, terpadu antar sektor,maupun antar stakeholders (comprehensiveand integrative): pendekatan perencanaanpariwisata yang menyeluruh dan terpadudilakukan berdasarkan pada potensidan permasalahan yang ada di wilayahtersebut, baik dalam wilayahperencanaan maupun dalam konstelasiregional. Pendekatan menyeluruhdalam pengembangan pariwisata memberiarti bahwa peninjauan permasalahanbukan hanya didasarkan pada kepentingankawasan atau daerah dalam arti sempit,tetapi ditinjau dan dikaji puladalam kepentingan yang lebih luas.Pengembangan kepariwisataan Daerahharus direncanakan dan dikembangkansebagai bagian yang terintegrasidari rencana pengembangan wilayahKota Bogor secara keseluruhan. Selain itupenyelesaian permasalahan pengembangankepariwisataan tidak hanya dipecahkanpada sektor pariwisata saja,tetapi didasarkan kepada kerangkaperencanaan terpadu antar sektoryang dalam perwujudannya dapatberbentuk koordinasi dan sinkronisasiantar sektor pembangunan di Daerah.
24
Pasal 4Visi adalah rumusan rumusan mengenai keadaanyang ingin dicapai suatu daerah atau organisasipada suatu periode perencanaan berjangka panjang20 (dua puluh) tahun. Visi pengembangankepariwisataan daerah memiliki fungsiuntuk memberikan gambaran tentang kondisikepariwisataan jangka panjang yang dicita-citakan,sebagai dasar dalam merumuskan misi pengembangankepariwisata, dan juga memberikan arahbagi perumusan tujuan, kebijakan, strategi,dan rencana pengembangan kepariwisataan daerah.Visi pengembangan kepariwisataan Daerah dirumuskanberdasarkan:a. visi pembangunan Kota Bogor, visi Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bogor;b. isu-isu strategis pengembangan kepariwisataan
Kota Bogor;c. prinsip-prinsip pengembangan kepariwisataan
Kota Bogor.
Pasal 5Cukup jelas.
Pasal 6Cukup jelas.
Pasal 7Cukup jelas.
Pasal 8Cukup jelas.
Pasal 9Cukup jelas.
Pasal 10Cukup jelas.
Pasal 11Cukup jelas.
Pasal 12Cukup jelas.
25
Pasal 13Cukup jelas.
Pasal 14Cukup jelas.
Pasal 15Cukup jelas.
Pasal 16Cukup jelas.
Pasal 17Cukup jelas.
Pasal 18Cukup jelas.
Pasal 19Cukup jelas.
Pasal 20Cukup jelas.
Pasal 21Cukup jelas.
Pasal 22Cukup jelas
Pasal 23Cukup jelas.
Pasal 24Cukup jelas.
Pasal 25Cukup jelas.
Pasal 26Cukup jelas.
Pasal 27Cukup jelas.
Pasal 28Cukup jelas.
TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 75
26
LAMPIRAN I PERATURAN DAERAH KOTA BOGORNOMOR : 9 Tahun 2016TANGGAL : 22 Desember 2016TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
PETA DESTINASI PARIWISATA DAERAHA. Destinasi Pariwisata Kecamatan Bogor Tengah
LAMPIRAN II PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR : 9 Tahun 2016 TANGGAL : 22 Desember 2016 TENTANG : RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH TAHUN 2016-2025
2016 2017 2018 2019 2020-2025
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPariwisata dan bidang KebudayaanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubunganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangLingkungan Hidup
Monitoring dan Evaluasi Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang membidangi Urusan pemerintahan bidangPekerjaan Umum dan Penataan RuangPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubunganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangLingkungan HidupPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPariwisata dan bidang KebudayaanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangperumahan rakyat dan kawasan pemukimanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubungan
NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATANTAHAPAN PELAKSANAAN
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah,serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Penentuan dan penyepakatan tema unggulanpariwisata daerah
Tabel 1. Program Pembangunan Destinasi Pariwisata Kota Bogor
Membangun DPD untuk meningkatkan keterpaduanpembangunan kepariwisataan Daerah dalam mewujudkandestinasi yang berkualitas dan dikenal luas secara nasionaldan internasional;
INSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
1 Sinkronisasi dan Integrasi pembangunan lintassektor bagi pembangunan kepariwisataandaerah
RINCIAN INDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN DAERAH
2 Membangun KSPD untuk memperkuat identitas pariwisataDaerah, menyebarkan perkembangan pariwisata, danmemadukan pembangunan kepariwisataan Daerah
Penataan dan pembangunaninfrastruktur identitas kawasan strategispariwisata daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Sosialisasi kawasan pengembangan pariwisatadaerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah,serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Penyusunan rencana kawasan strategispariwisata daerah
32
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangLingkungan HidupPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Monitoring dan evaluasi Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubunganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangLingkungan HidupPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPariwisata dan bidang KebudayaanPerangkat Daerah yyang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yyang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubunganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPertanian dan bidang Perikanan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangLingkungan HidupPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Monitoring dan evaluasi Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangKoperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerindustrian dan bidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPertanian dan bidang Perikanan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah,serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penataan dan pembangunaninfrastruktur identitas kawasan Pengembanganpariwisata daerah
Sosialisasi kawasan pengembangan pariwisatadaerah
2
5
Membangun KPPD untuk meningkatkan kualitas pariwisataalam, budaya, dan hasil buatan manusia khas Daerah dalammewujudkan destinasi pariwisata berkelas dunia yangterintegrasi, berkelanjutan, dan menjunjung tinggi nilaibudaya;
3
Memadukan pembangunan perwilayahan pariwisata Daerahdengan perwilayahan pariwisata Nasional dan Propinsi yangberada di Daerah;
4 Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Penyusunan rencana kawasan pengembanganpariwisata daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Koordinasi dan Sinkronisasi Program/KegiatanKSPD dan KPPD dengan program/kegiatan KSPNdan KPPN serta program/kegiatan KSPP danKPPP
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pemberdayaan masyarakat lokal dalampengelolaan dan pengembangan kawasanstrategis maupun kawasan pengembanganpariwisata daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang pariwisata danbidang kebudayaan
Menguatkan peran masyarakat dalam pengelolaan pariwisatadi KSPD dan KPPD
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
33
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPemberdayaan Masyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, danPerlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangKoperasi, Usaha Kecil dan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerindustrian dan bidang Perdagangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPertanian dan bidang PerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPemberdayaan Masyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, danPerlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangKoperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerindustrian dan bidang Perdagangan
Perangkat Daerahyang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPertanian dan bidang PerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPemberdayaan Masyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, danPerlindungan AnakPerangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangpekerjaan umum dan Penataan Ruang
Perangkat Daerah yang membidangi urusan KebersihanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubungan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangKehumasanAssociation of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) ,Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidangPerencanaan Daerah, serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerhubungan
Penyusunan pengembangan program-programwisata reatif, edukatif, dan berwawasanlingkungan bagi pengelola Objek Daya TarikWisata
Mengembangkan program wisata kreatif, edukatif, danberwawasan lingkungan untuk meningkatkan JumlahKunjungan Wisatawan dan Lama Tinggal wisatawan di Daerah.
6
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Sosialisasi jalur-jalur wisata tematik kepadamasyarakatdan industri pariwisata melalui berbagai mediapublikasi
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penyediaan fasilitas dan Infrastrukturpendukung
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pembinaan dan pendampingan perencanaandan pengelolaan program wisata kreatif,edukatif, dan berwawasan lingkungan
5
7 Mengembangkan jalur-jalur wisata tematik yangmenghubungkan kawasan pariwisata Daerah dan kawasanpariwisata Daerah dengan kawasan pariwisata di sekitarnya.
Penyediaan angkutan khususwisata terutama pada jalur jalur wisata tematik
Pemberdayaan masyarakat lokal dalampengelolaan dan pengembangan kawasanstrategis maupun kawasan pengembanganpariwisata daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang pariwisata danbidang kebudayaan
Menguatkan peran masyarakat dalam pengelolaan pariwisatadi KSPD dan KPPD
34
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA),Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
Pengembangan sistem transportasi massal dikawasan pariwisata terutama di kawasan padat
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Perhubungan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPariwisata dan bidang Kebudayaan
Pembangunan Kawasan Parkir Terpadusekitaran Kebun Raya-Istana Bogor,Suryakancana, Empang, Tajur, Bantarjati, danTaman Kencana
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Perhubungan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPariwisata dan bidang Kebudayaan
Penempatan petunjuk arah menuju kawasanpariwisata
Perangkat Daerahyang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA),Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) dan lembaga pariwisatalainnya
Bantuan teknis bagi pengembalian mukabangunan-bangunan bersejarah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidangPerumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
8 Mengembangkan sistem transportasi massal wisata yangterpadu dan ramah lingkungan, sistem pengelolaan lalu lintasyang mampu menyebarkan pergerakan pengunjung menujukawasan-kawasan pariwisata dan Membangun Infrastruktur,muka bangunan dan suasana fasilitas-fasilitas pariwisata danpendukungnya.
Revitalisasi kawasan-kawasan warisan budaya
7 Mengembangkan jalur-jalur wisata tematik yangmenghubungkan kawasan pariwisata Daerah dan kawasanpariwisata Daerah dengan kawasan pariwisata di sekitarnya.
Penyediaan angkutan khususwisata terutama pada jalur jalur wisata tematik
35
2016 2017 2018 2019 2020-2025
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perumahan Rakyatdan Kawasan PemukimanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perhubungan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pertanian dan bidangPerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Lingkungan Hidup
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan Pemerintahan bidang Pendidikan
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA)Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) dan lembaga pariwisata lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pendidikan
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA)Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perumahan Rakyatdan Kawasan PemukimanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pariwisata dan bidangKebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perumahan Rakyatdan Kawasan PemukimanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganAssociation of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA)
Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) dan lembaga pariwisata lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerahyang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Lembaga kepariwisataanPerangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang membidangi Urusan Perindustrian dan PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan Menengah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang Perdagangan
Peningkatan daya saing usaha pariwisata Kota Bogormelalui pengembangan produk pariwisata perkotaanyang khas dan kreatif.
Pengembangan mekanisme pemberian insentifberupa modal kepada usaha kecil dan menengahyang mengembangkan proses produksi dandelivery produk usaha pariwisata yang kreatif
Pembinaan dan pendampingan pengembanganproses produksi dan delivery produk usahapariwisata secara kreatif
2
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah,serta bidang Penelitian dan Pengembangan
Perumusan pedoman tata cara dan tata kelolapelayanan kreatif
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
identifikasi dan evaluasi karakteristik usahapariwisata yang ada di Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Peningkatan kualitas dan keragaman produk usahapariwisata Kota Bogor
1
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penyelenggaraan program-program wisata warisanbudaya (heritage ) bagi wisatawan minat khusus
Penyelenggaraan program-program wisatapendidikan bekerja sama dengan sekolah-sekolah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pengembangan jenis usaha pariwisata unggulanyang khas Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Tabel 2. Program Pembangunan Industri Pariwisata Daerah
NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATANTAHAPAN PELAKSANAAN
INSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Penyiapan tenaga kerja pariwisata yangterlatih/profesional dan berbudaya/berciri khas
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
36
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pertanian dan bidangPerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pertanian dan bidangPerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Pertanian dan bidangPerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perindustrian danbidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan di bidang Perumusan Kebijakan AdministrasiPeningkatan dan Pengembangan PerekonomianPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecildan Menengah
3
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pembangunan kemitraan yang berkinerja tinggi antarusaha pariwisata dengan pemerintah dan masyarakat
Perencanaan programkerja bersama danpemanfaatan dana CSRuntuk pengembanganindustri kreatifberwawasan lingkunganyang mendukungpariwisata
Penyelenggaraan forum kemitraan antara industrikreatif pariwisata di Daerah
Penyelenggaraan pelatihan pengembangan produkkreatif pariwisata,pengelolaan dan pemasarannya
Pendampingan perencanaan, pengelolaan, danpengembangan kegiatan usaha kecil menengahterkait pariwisata
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pembinaan usaha kecil dan menengah untukmeningkatkan kapasitasnya dalam kemitraan yangdijalankan dengan usaha besar
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
37
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Kehumasan
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), Perhimpunan Hotel RestoranIndonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan PengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang Perhubungan
Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA), Perhimpunan Hotel RestoranIndonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
Sosialisasi standar produk dan pelayanan usahapariwisata dan pendukungnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan fungsi penunjang bidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) dan lembaga pariwisata lainnya
Perumusan dan penetapan standar produk danpelayanan usaha pariwisata dan pendukungnyayang berwawasan lingkungan di Daerah
Evaluasi terhadap kualitas dan kuantitas pelayananusaha pariwisata dan pendukungnyaPerumusan dan penetapan standar produk danpelayanan usaha pariwisata dan pendukungnyayang berwawasan lingkungan di Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Peningkatan kualitas dan kuantitas pelayanan usahapariwisata dan pendukungnya melalui penentuanstandar produk dan pelayanan yang sama.
4
Pengembangan dan sosialisasi model usahapariwisata (MICE, pendidikan, dan warisan budaya)yang lebih kreatif
peningkatan kualitas industri meeting, incentive,convention, exhibiton (MICE), kuliner, danpendukungnya
5
38
2016 2017 2018 2019 2020-2025
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI)dan lembaga pariwisata lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerhimpunan Hotel Restoran Indonesia(PHRI), Association of the Indonesian Toursand Travel Agencies (ASITA) dan lembagakepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganAssociation of the Indonesian Tours andTravel Agencies (ASITA)Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia(PHRI), Association of the Indonesian Toursand Travel Agencies (ASITA) dan lembagakepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan Pemerintahan bidang PendidikanAssociation of the Indonesian Tours andTravel Agencies (ASITA)Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang PerhubunganPerangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerangkat Daerah teknis lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembangan
2 Mengembangkan pasar pariwisata Daerah diarahkan pada pasarpariwisata berkualitas, yaitu pasar pariwisata dengan lama tinggalyang panjang, pengeluaran berwisata yang besar, serta kesadaranterhadap kelestarian alam dan budaya yang tinggi.
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penelitian karakteristik dan preferensi kebutuhan pasarwisatawan kepada komunitas- komunitas hobi, dankomunitas lainnya.
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penelitian potensi pasar di Daerah dan sekitarnya sertakawasan potensial pasar wisatawan Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pembuatan signage dan atribut jalan (bahasa maupundesain) yang memperkuat identitas Daerah
1 Penguatan identitas Daerah untuk membentuk citra destinasi Penyusunan rencana (road map ) pemasaran pariwisataDaerah
Pelibatan masyarakat atau komunitas dalam penguatanidentitas pariwisata Daerah (City Branding )
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penyelenggaraan event promosi untuk mengenalkancitra Daerah sebagai destinasi pariwisata perkotaan
Tabel 3. Program Pembangunan Pemasaran Pariwisata Kota Bogor
NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATANTAHAPAN PELAKSANAAN
INSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Lembaga kepariwisataan lainnya
pemasaran dan promosi bagi segmen pasar wisatawanyang menjadi sasaran di masing-masing kawasanstrategis dan andalan pariwisata Daerah.
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Koperasi, UsahaKecil dan MenengahPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Perindustriandan bidang PerdaganganPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pertanian danbidang PerikananPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang PemberdayaanPerempuan, dan Perlindungan Anak
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganPerguruan TinggiLembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganLembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang KehumasanAssociation of the Indonesian Tours andTravel Agencies (ASITA), Perhimpunan HotelRestoran Indonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
2 Mengembangkan pasar pariwisata Daerah diarahkan pada pasarpariwisata berkualitas, yaitu pasar pariwisata dengan lama tinggalyang panjang, pengeluaran berwisata yang besar, serta kesadaranterhadap kelestarian alam dan budaya yang tinggi.
4 Pemanfaatan dengan optimal potensi pasar pariwisata utamaDaerah
Penelitian persepsidan preferensiwisatawan Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penelitian dan penentuan jumlah dan segmen pasarsasaran bagi pengembangan produk ekowisata DaerahPerumusan dan penetapan standar produk danpelayanan usaha pariwisata dan pendukungnya yangberwawasan lingkungan di Daerah
3 Menetapkan target jumlah wisatawan berdasarkan pertimbanganrata-rata jumlahkunjungan wisatawan Daerah selama sepuluh tahun, targetpertumbuhan wisatawan nasional, serta kajian terhadap dampakdari perkembangan pariwisata Daerah
Penelitian pasar wisatawan meliputi karakteristikdemografiswisatawan, dan pola perjalanan wisatawan ke Daerah,lingkup regional dan nasional.
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penelitian tingkat kepuasan dan tingkat kemampuanmembayar wisatawan di Kota Bogor
Penelitian karakteristik dan preferensi kebutuhan pasarwisatawan kepada komunitas- komunitas hobi, dankomunitas lainnya.
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanfungsi penunjang bidang PerencanaanDaerah, serta bidang Penelitian danPengembanganAssociation of the Indonesian Tours andTravel Agencies (ASITA), Perhimpunan HotelRestoran Indonesia (PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Komunikasi danInformatika, Statistik dan PersandianPerguruan TinggiLembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Komunikasi danInformatika, Statistik dan PersandianPerguruan TinggiLembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah TerkaitDinas Kebudayaan dan Pariwisata KabupatenBogorLembaga kepariwisataan lainnyaPerangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Komunikasi danInformatika, Statistik dan PersandianLembaga kepariwisataan lainnya
Penguatan koordinasi antar komunitas kreatif, seni,budaya, sejarah, dan IPTEK di Daearah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perumusan mekanismekerjasama pemasaran antar komunitas kreatif, seni,budaya, sejarah, dan IPTEK di Kota Bogor
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Penyelenggaraan kegiatan pemasaran bersama antarkomunitas kreatif, seni, budaya, sejarah, dan IlmuPengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
6 Mengembangkan kerja sama dengan komunitas-komunitaskreatif, seni, budaya, sejarah, dan Ilmu Pengetahuan danTeknologi (IPTEK) dalam pelaksanaan program-programpemasaran.
5 Pemanfaatan teknologi informasi bagi pemasaran pariwisatauntuk menjaring wisatawan mancanegara dan nusantara di luarJawa.
Penyediaan ruang khusus bagi promosi pariwisata diKoran/tabloid/majalah Kota Bogor, Jawa Barat, maupunnasional
4 Pemanfaatan dengan optimal potensi pasar pariwisata utamaDaerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penyelenggaraan kegiatan promosi terpadu dengandestinasi pariwisata unggulan di Indonesia yangmemiliki akses langsung dengan Daerah
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Pembangunan sistem informasi terpadu kepariwisataanBogor untuk memudahkan pelayanan online kepadawisatawan dari luar negeri dan luar Daerah
Pengadaan situs web pariwisata perkotaan Kota Bogoryang kreatif, sesuai sasaran pasar
Perangkat Daerah yang menyelenggarakanurusan pemerintahan bidang Pariwisata danbidang Kebudayaan
Penyediaan dan penyebaran brosur produk ekowisataperkotaan di daya tarik wisata lainnya, tempatkonsentrasi wisatawan, maupun di tempat asalwisatawan
2016 2017 2018 2019 2020-2025Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Tenaga Kerja danbidang TransmigrasiPerangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang PemberdayaanPerempuan, dan Perlindungan AnakPerangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Tenaga Kerja danbidang TransmigrasiPerangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PemberdayaanMasyarakat, bidang PemberdayaanPerempuan, dan Perlindungan AnakAssociation of the Indonesian Toursand Travel Agencies ( ASITA)Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia(PHRI)Organisasi pengrajin, seniman dll
Association of the Indonesian Toursand Travel Agencies (ASITA)Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia(PHRI) dan lembaga kepariwisataanlainnya
Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia(PHRI)Lembaga kepariwisataan lainnya
Penyelenggaraan sertifikasi bagi SDM diusaha pariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Tenaga Kerja danbidang TransmigrasiLembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Akselerasi kompetensi SDM pariwisatamelalui pelatihan dan pembinaan yangdilakukan pemerintah maupun industripariwisata.
2
Pengembangan mekanisme insentif dandisinsentif bagi SDM pariwisatabersertifikasi
Pelatihan bagi peningkatan kapasitas SDMdi organisasi kepariwisataan (asosiasi,kelompok penggerak pariwisata(kompepar), dan lain-lain)
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Pembinaan kesadaran pariwisataberwawasan lingkungan bagi SDMfrontliner pariwisata
Penyelenggaraan pelatihan peningkatankompetensi bagi SDM pariwisata
1 Pemberdayaan dan peningkatan kapasitasSumber Daya Manusia (SDM) di organisasi,tidak hanya terbatas pada masyarakat saja,tetapi juga bagi SDM lembaga-lembagayang terkait dengan kepariwisataan.
Identifikasi kebutuhan peningkatankapasitas SDM pariwisata di organisasi
Tabel 4. Program Pembangunan Kelembagaan Pariwisata Kota Bogor
NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATANTAHAPAN PELAKSANAAN
INSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Pembinaan bagi SDM masyarakat maupunlembaga terkait tentang pariwisata danlingkungan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PenanamanModalPerangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PenanamanModalLembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PenanamanModalLembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang PenanamanModalLembaga kepariwisataan lainnya
Pengembangan prosedur kelembagaanyang menerapkan sistem insentif dandisinsentif bagi investor ramah lingkungan
3 Mengembangkan kelembagaan investasiyang efektif dan berkinerja tinggi
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Penyederhanaan regulasi bagi investasipariwisata yang ramah lingkungan
Perangkat Daerah yangmembidangi urusan Pariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Menyusun tata aturan dan mekanismekerjasama antar pemangku kepentingan
Evaluasi terhadap regulasi investasipariwisata di Daerah
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Lembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah LainnyaLembaga kepariwisataan lainnya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Perangkat Daerah lainnyaPendampingan organisasi masyarakatdalam perencanaan, pengelolaan, danpengendalian pengembangan pariwisata dilingkungannya
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Lembaga Kepariwisataan Lainnya
Penyusunan kurikulum pelatihan bagi SDMbidang Perencanaan, Pengelolaan, danPengendalian kepariwisataan Daerah
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan fungsi penunjangbidang Perencanaan Daerah, sertabidang Penelitian dan Pengembangan
Penyelenggaraan pelatihan sadarlingkungan, pariwisata kreatif danberkelanjutan bagi SDM pariwisatadikalangan pemerintah maupun swasta
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perguruan Tinggi
Penyelenggaraan workshop untukmeningkatkan kreativitas di bidangpelayanan dan pengembangan produkpariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perguruan Tinggi
Pelatihan peningkatan kompetensi bagitenaga kerja diusaha pariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perguruan Tinggi
Mengembangkan program-programsertifikasi bagi sumber daya manusiadibidang perencanaan, pengelolaan, danpengendalian pariwisata perkotaan.
5
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
4 Menggiatkan kelompok-kelompokpenggerak pariwisata pada kawasanstrategis dan kawasan pengembanganpariwisata
Pembentukan forum komunikasi pariwisataantar Kompepar dan hubungannya denganasosiasi lain terkait pariwisata
Penyusunan program kerja kompeparDaerah yang aplikatif, terukur, dan berbasispartisipasi masyarakat
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
2016 2017 2018 2019 2020-2025NO STRATEGI INDIKASI PROGRAM/KEGIATAN
TAHAPAN PELAKSANAANINSTANSI PENANGGUNG JAWAB INSTANSI PENDUKUNG
Penerapan aturan atas Hak KekayaanIntelektual bidang Pariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Perindustriandan bidang Perdagangan
Perumusan pedoman dan mekanismeperlindungan terhadap karya masyarakatterkait bidang pariwisata
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Pariwisatadan bidang Kebudayaan
Perangkat Daerah yangmenyelenggarakan urusanpemerintahan bidang Perindustriandan bidang Perdagangan
Ttd.
WALI KOTA BOGOR,
BIMA ARYA
Mengembangkan regulasi untuk melindungikarya kreatif masyarakat dan industripariwisata sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan yangberlaku
6