Upload
ashary-manggabarani
View
31
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Makalah Aplikasi Internet
Citation preview
MAKALAH APLIKASI INTERNET
MAKALAH APLIKASI INTERNET
Kata pengantar
Segala puji syukur kehadirat Allah swt. yang telah memberikan rahmat, taufiq serta hidayah-Nya kepada kami
sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik dan lancar.
Makalah ini adalah sebagai wujud representasi kami terhadap mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi, dan
sebagai pemenuhan tugas mata kuliah ini di semester ganjil tahun akademik 2014/2015.
Semoga makalah ini dapat memberikan suatu pencerahan baru dan menambah khasanah ilmu pengetahuan
kepada kita semua khususnya dalam bidang Internet, dan tak lupa semoga semua amal kebaikan diridloi Allah
swt.
Akhirnya, tak ada gading yang tak retak, kami mohon maaf jika di dalam makalah ini masih ada kekurangan, dan
kami mohon pula saran perbaikannya demi kemajuan kami.
........, September 2014
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman Judul i
Kata Pengantar ii
Daftar Isi iii
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang 1
B. Batasan Masalah 1
C. Tujuan dan Manfaat 1
Bab II Pembahasan
A. Web Server 2
B. Mail Server 10
C. E-Learning 12
D. E-Commerce 15
E. E-Banking 25
F. Video Streaming 27
Bab III Penutup
A. Kesimpulan 29
B. Saran 29
Daftar Pustaka
BAB IPENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Didalam era abad 21 ini rasanya tidaklah mungkin kita tidak mengenal apa itu internet, hamper setiap orang
sudah mengenalnya dari anak-anak sampai orang dewasa sudah banyak yang mengenalnya. Namun, sangat
sedikit dari mereka yang mengetahui secara rinci dan pasti bagaimana internet itu bias digunakan dan bekerja.
Di dalam makalah ini kami akan mencoba untuk mengupas permasalahan tersebut secara rinci, walaupun masih
ada kekurangan dan kelemahan.
Khususnya bagi para mahasiswa, kiranya makalah ini akan dapat menjadikan suatu rujukan atau referensi bagi
peningkatan penguasaan teknologi dan informasi.
Dalam makalah ini akan dibahas tentang web server atau yang lebih dikenal dengan web hosting yang
merupakan aplikasi terpenting dalam internet, kemudian dilanjutkan dengan mail server yang sangat berguna
bagi para user sebagai sarana berbagi informasi dan lain-lain, selanjutnya kami juga akan membahas tentang e-
learning yang merupakan suatu metode terbaru dalam dunia pendidikan yang menggunakan internet sebagai
pembelajaran on line. Dilanjutkan pembahasan tentang e-commerce yang sangat berguna bagi dunia bisnis
yang mampu mempercepat dan mempermudah transaksi bisnis, kemudian e-banking yang merupakan
kemajuan bagi dunia perbankan, dan yang terakhir adalah video streaming yang merupakan sarana untuk
melihatsf video secara on line.
B. BATASAN MASALAH
Dalam pembahasan makalah ini kami akan menguraikan tentang :
1. Web server,
2. Mail server,
3. E-learning,
4. E-commerce,
5. E-banking,
6. Video streaming.
C. TUJUAN DAN MANFAAT
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Teknologi Informasi
semester ganjil tahun akademik 2008/2009, serta untuk mengetahui lebih lanjut tentang aplikasi-aplikasi yang
digunakan dalam internet.
Diharapkan manfaat dari pembahasan ini adalah dapat menambah pengetahuan kita tentang aplikasi-aplikasi
internet, sehingga kita tidak hanya bias menggunakan internet tanpa tahu apa internet itu sebenarnya dan
tentunya bias dijadikan bahan referensi pembelajaran.
BAB II
PEMBAHASAN
A. WEB SERVER
1. Pengertian
Server web adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari
klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web
yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Server web yang terkenal diantaranya adalah Apache dan Microsoft
Internet Information Service (IIS). Apache merupakan server web antar-platform, sedangkan IIS hanya dapat
beroperasi di sistem operasi Windows.
2. Teknik Instalasi Web Server
Dalam pembahasan ini kami akan mengambil contoh teknik instalasi web server menggunakan windows 98,
karena keterbatasan kami dalam memperoleh referensi sehingga kami tidak bisa menghadirkan pembahasan
dalam system operasi windows 200 atau windows XP
Pada kesempatan ini akan di jelaskan, teknik instalasi beberapa Web server di Windows 98, yaitu:
· Personal Web Server (PWS) – http://www.studiodeluxe.net/pws/index.htm. Atau di CD Microsoft Windows
95/98 original, directory Add-ons/pws.
· Xitami – http://www.xitami.com
· Sambar – http://www.sambar.com.
· Apache – http://www.apache.org
Binary file yang dibutuhkan untuk instalasi beserta dokumentasinya dapat diambil secara gratis pada URL
terlampir di atas.
Pada kesempatan ini, skenario sederhana yang dikembangkan adalah sebuah server yang akan menservis
dengan sebuah situs web saja. Web tersebut dapat di akses secara lokal di komputer server, atau melalui LAN
dari workstation di IntraNet (bukan Internet).
Agar situs Web tsb. dapat di kenal & di akses di Internet, maka yang harus dilakukan adalah:
· Memasang PC Web server di jaringan yang tersambung 24 jam ke Internet. Biaya operasional /
telekomunikasi akan meningkat drastis, di samping kemungkinan di hack.
· Registrasi domain Web ke registrar di Internet sesuai dengan IP address yang digunakan & diperoleh dari
ISP.
Terus terang, untuk versi produksi Web server di Internet, biasanya kita menggunakan Linux / UNIX dengan
software apache web server yang terkenal handal sekali & aman. Paling tidak Web server di Windows, cukup
baik untuk keperluan IntraNet, deveopment web di local server & belajar.
Sebelum instalasi Web server dilakukan, TCP/IP pada PC harus di set lebih dulu. Pada Windows 98 tersedia di
Start à Settings à Control Panel à Network.
Secara umum proses instalasi berbagai paket program Web server ini sangat sederhana sekali. Biasanya terdiri
dari beberapa kali klik next & finish. File HTML yang telah kita edit dapat di letakan di directory yang telah di
tentukan sebelumnya. Selanjutnya, situs kita biasanya dapat dilihat menggunakan browser (seperti Internet
Explorer) secara local pada alamat http://localhost atau http://127.0.0.1.
Tentunya banyak fasilitas yang di sediakan paket program Web server, terutama untuk menangani programming
Common Gateway Interface (CGI), statistik dll. Semua bagian integral dari adminitrasi situs Web.
Personal Web Server (PWS)
PWS adalah personal Web server yang lumayan lah untuk belajar. Untuk keperluan produksi di Internet,
sebaiknya menggunakan Internet Information Server (IIS) yang ada di CD WindowsNT. PWS dapat di peroleh di
dalam CD Microsoft Windows 95/98 original, direktori Add-ons atau http://www.studiodeluxe.net/pws/index.htm.
Proses instalasi sangat sederhana sekali, yaitu:
a. Masukan CD Windows 98, masuk ke directory add-ons/pws.
b. Jalankan setup.exe.
c. Klik Next sekitar 4-5 kali untuk menyelesaikan semua proses instalasi.
d. Pada saat instalasi pilih instalasi typical & directory c:\inetpub\wwwroot sebagai tempat menyimpan file
HTML.
e. Setelah semua selesai terinstalasi reboot komputer.
PWS sudah langsung beroperasi & dapat di akses pada http://localhost atau http://127.0.0.1. File HTML anda
perlu dimasukan ke directory c:\inetpub\wwwroot. Berbagai fasilitas PWS dapat dilihat pada properti PWS yang
dapat di akses dari icon di kanan bawah pada desktop Windows.
Fasilitas administrasi PWS sangat naif sekali, praktis tidak ada. Ada beberapa informasi tentang statistik Web
yang mungkin berguna untuk melihat trafik server. Dua hal yang sangat membantu pada PWS untuk pengguna
perorangan adalah fasilitas:
a. Publish
b. Web site.
Dengan fasilitas Web site, seseorang menjadi sangat di bantu untuk membuat situs Web pribadinya. Template-
template yang sangat berguna untuk membuat situs Web pribadi di sediakan di fasilitas Web site. Yang kita perlu
lakukan hanya meng klik >> dan mengisi berberapa informasi.
Fasilitas publish sangat memudahkan untuk mempublikasikan Web yang kita buat ke situs Web yang
sebenarnya yang beroperasi di Internet. Seperti biasanya kita di manjakan dengan kemudahan meng-klik &
mengisikan sedikit informasi sedangkan untuk sisa pekerjaan yang ada akan di kerjakan oleh PWS.
Xitami
Xitami adalah web server untuk beberapa sistem operasi, baik Windows 3.x, Windows 9x, Windows NT, OS/2,
Digital OpenVMS, serta UNIX dan variannya. Xitami dapat di ambil di beberapa tempat seperti
http://www.imatix.com, http://www.xitami.com maupun mirror site-nya di ftp.nlbox.com/xitami (US),
http://users.skynet.be/sky3743 (Belgia), http://mmc.unam.mx/server/ (Mexico), dan http://std.siamu.ac.th/imatix
(Thailand). Untuk Windows98 anda membutuhkan file bw3224d9.exe untuk Xitami versi 2.4d9, sukur-sukur jika
memperoleh versi terbaru.
Proses instalasi sangat sederhana sekali, yaitu:
a. Jalankan bw3224d9.exe.
b. Tekan Next sekitar 6 kali maka Xitami akan terinstall di c:/xitami.
c. Yang perlu anda masukan hanya username & password untuk adminitrator Web.
Properties Xitami terdapat pada pojok kanan bawah, yang jika di klik akan tampak seperti pada gambar.
Setup Xitami dapat dengan mudah dengan meng-klik tombol setup pada property Xitami di atas dan masukan
username & password administrator Xitami yang tadi kita isikan pada waktu meng-install server.
untuk aplikasi standar, setup-nya terdapat di bagian configuration. Bagi anda yang cukup advance dapat mulai
mengkutak-katik fasilitas virtual host di Xitami yang memungkinkan sebuah server Web Xitami melayani
beberapa situs Web sekaligus secara virtual. Tampak pada gambar adalah fasilitas configuration yang normal
dari Xitami.
Terlihat dari konfigurasi standar Xitami, maka file HTML diletakan pada webpages (atau c:/xitami/webpages).
Sedang script / program Common Gateway Interface (CGI) diletakan pada directory cgi-bin (atau c:/xitami/cgi-
bin). Beberapa contoh program CGI diberikan oleh Xitami ada di directory c:/xitami/cgi-src.
Dokumentasi Xitami terdapat di halaman c:/xitami/webpages yang bisa di baca menggunakan browser anda
pada http://localhost atau http://127.0.01. Yang menarik Xitami memberikan fasilitas FTP server untuk upload file
melalui Internet, setting FTP ada file c:/xitami/ftp*.
Sambar
Sambar merupakan Web server yang jauh lebih kompleks di bandingkan Xitami & PWS. Salah satu fasilitas yang
saya paling suka dari sambar adalah adanya search engine, selain virtual server dll. Sambar merupakan
freeware (gratis) yang dapat di download di http://www.sambar.com.
Proses instalasi sangat sederhana sekali, yaitu:
a. Ekstrak file sambar*.zip yang di download dari www.sambar.com
b. Jalankan setup.exe.
c. Klik Next sekitar 4-5 kali untuk menyelesaikan semua proses instalasi.
d. Pada saat instalasi pilih instalasi typical.
e. Setelah selesai sambar akan tersimpan di directory c:\sambar50.
Sambar sudah langsung beroperasi & dapat di akses pada http://localhost atau http://127.0.0.1. File HTML anda
perlu dimasukan ke directory c:\sambar50\docs. Status / kondisi server dapat dengan mudah dilihat pada icon
sambar yang ada di pojok kanan bawah di desktop anda. Tampak pada gambar adalah properti icon sambar jika
kita klik, semua transaksi Web yang terjadi dapat dengan mudah terlihat.
Berbagai dokumentasi & administrasi Sambar dapat di akses melalui Web pada http://localhost atau
http://127.0.0.1 seperti tampak pada gambar. Saya sangat menyarankan untuk membaca baik-baik dokumen
yang ada sebelum secara serius menjalankan Sambar. Untuk melihat administrasi Web server Sambar, dapat di-
klik kata-kata “System Administration” dan masukan user admin, password kosong.
Fasilitas administrasi yang demikian kompleks dapat kita lihat setelah memasukan username admin & password
kosong pada link “System Administration”. Yang jelas akan banyak kita pakai adalah Server Configuration,
System Management, User Configuration & Search Engine.
Beberapa hal seperti virtual host yang akan sangat bermanfaat untuk Web Server yang multihoming telah sangat
dimudahkan setup-nya.
Apache
Apache merupakan Web server open source yang tersedia di berbagai platform, termasuk Linux & Windows.
Web server ini terkenal cukup handal dan banyak digunakan oleh sebagian besar Website yang ada di Internet.
Selain kuat dan tangguh, Apache juga dapat diperoleh dengan gratis. Namun kekurangannya di bagian tampilan
grafis mengharuskan Anda untuk memahami dasar-dasar konfigurasi dan instalasi secara teks. Apache biasanya
telah disertakan dalam setiap instalasi sistem operasi berbasis Linux. Apache bisa diperoleh di
http://www.apache.org.
Proses instalasi sangat sederhana sekali, yaitu:
a. Ambil file distribusi Apache untuk Win32 di http://www.apache.org/dist/binaries/win32. Biasanya berupa file
exe yang siap di instal.
b. Jalankan file exe Apache.
c. Klik Next sekitar 4-5 kali untuk menyelesaikan semua proses instalasi.
d. Pada saat instalasi pilih instalasi typical.
e. Setelah selesai Apache tersimpan di directory c:\program files\apache group\apache.
Bagian yang paling menyebalkan bagi pengguna fanatik Windows adalah mengedit file konfigurasi Apache di c:\
program files\apache group\apache\conf\.
Gunakan teks editor untuk mengedit file httpd.conf. Beberapa parameter yang mungkin perlu di ubah seperti:
Setelah itu, Web server Apache sudah dapat Anda gunakan. Buka Web browser dan tulis http://127.0.0.1/ atau
http://localhost/ pada kotak alamat untuk memastikan Web server sudah aktif dan bisa menampilkan halaman
Web default.
Apache mempunyai banyak fasilitas termasuk virtual host yang dapat di set melalui httpd.conf.
Berikut ini akan kami rangkumkan secara umum konfigurasi web server
Langkah – langkah konfigurasi web Server
A. Mendefinisikan Web Site
1. Jalankan program Internet Service Manager yang telah terinstal di komputer server dengan cara klik tombol
Star > Program > Administrative Tools > Internet Service Manager.
2. Dari tampilan program IIS, kemudian buat sebuah web site dengan langkah klik tombol action hingga muncul
menu, lalu pilih New >>Web Site.
3. Kemudian muncul ucapan selamat datang pada program panduan (wizard) untuk membuat web site , lalu pilih
tombol Next hingga muncul tampilan.Untuk bagian description isi nama web site yang akan kita buat, misalnya :
movingcel.com lalu pilih next :
4. Selanjutnya pilih tombol next, hingga muncul tampilan menu untuk pemilihan IP Address dan nomor port untuk
web site,
5. Pada langkah berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul menu untuk memilih lokasi direktori tempat
menyimpan data data web site. dengan Lokasi direktori data web site di c:\inepub\wwwroot
6. Berikutnya pilih tombol Next, hingga muncul tampilan pengaturan hak akses web seperti . Pilih dengan
memberi tanda centang. Saat ini kita pilih read, run script, excekute dan browse.
7. Selanjutnya pilih tombol Next, hingga muncul konfirmasi bahwa proses pembuatan web site secara terpandu
sudah selesai, lalu tekan tombol finish untuk mengakhirinya
8. Setelah menekan tombol finish, maka akan kelihatan pada program IIS akan muncul nama web site yang
dibuat dengan sejumlah file dan direktori yang ada.
B. Mengkonfigurasi Server Extensions
Setelah pendefinisian web site selesai, maka dilanjutkan dengan pengaturan konfigurasi server extension.
Dengan langkah sebagai berikut :
1. Dari menu IIS, kemudian pilih dan klik tombol action >> All Tasks >> Configure Server Extension, hingga
muncul tampilan Pengaturan server extension di IIS
2. Kemudian muncul tampilan selamat datang pada program server extension configurations,
3. Kemudian pilih Next, hingga muncul tampilan pembuatan kelompok windows seperti tampak
4. Pilih Next, hingga muncul menu pemilihan administrator sebagai orang yang punya hak pengelolaan web site,
5. Pilih Next, sehingga akan muncul tampilan untuk pengisian email server . Pada dialog ini kita pilih No, I’ll do it
latter. Hal ini karena pada Windows 2000 server belum dilengkapi dengan program mail server. Sehingga untuk
penggunaan email, perlu bantuan program yang lain.
6. Selanjutnya kita pilih Next, hingga muncul tampilan finish yang menginformasikan bahwa kegiatan konfigurasi
server extension sudah selesai,
1. Mengkonfigurasi DNS (Domain Name Sytem ) Server
DNS merupakan suatu protocol yang berfungsi untuk menjembatani antara alamat jaringan dalam bentuk IP
addres yang berupa angka – angka menjadi kata – kata yang mudah di ingat dan dapat menjadi identitas dari
suatu lembaga. Dalam konfigurasi DNS Server ini terdiri dari dua kelompok,yaitu :
A. Mendefinisikan New Zone
1. alankan program DNS dengan cara pilih tombol Start >> Program >> Administrativ Tools >> DNS,
2. Buat New Zone dengan cara klik Action lalu pilih New,
3. Sehingga akan muncul tampilan ucapan selamat datang dalam pembuatan new zone seperti (New Zone
Wizard)
4. Pilih Next, hingga muncul tampilan pemilihan zone type lalu pilih standard primary
5. Pilih Next, hingga muncul tampilan pengisian nama zone yang mau dibuat. Ketik uad.ac.id,
6. Pilih Next, hingga akan tampil nama file uad.ac.id. dns sebagai tanda telah berhasil pembuatan zone baru
uad.ac.id,
7. Pilih Next, sehingga akan muncul informasi bahwa pembuatan zone baru secara terpandu telah selesai, lalu
tekan tombol finish untuk mengakhiri proses pembuatan zone uad.ac.id, 8. Setelah tombol finish ditekan, maka
akan tampil jendela zone yang sudah dibuat uad.ac.id
B. Mendefinisikan New Host
Dalam pendefinisian new host ini dimaksudkan agar alamat web menjadi komplit dari yang movingcel.com
menjadi www.uad.ac.id. Langkah langkah pembuatan new host adalah sebagai berikut :
1. Dari tampilan DNS kemudian cari nama web site yang sudah dibuat dalam zone create,
2. Dari tampilan DNS kemudian pilih tombol action atau pilih uad.ac.id kemudian klik kanan hingga muncul menu
pop up, lalu klik new host.
3. Pilihan pembuatan new host akan memunculkan menu new host lalu kit isi name : www dan ip address :
192.168.1.1f hx dmiyrl
4. Lalu pilih tombol Add Host lalu tekan tombol Done, sehingga jika proses pembuatan berhasil akan muncul
tampilan yang memberikan informasi bahwa pembuatan new host telah sukses,
5. Kemudian muncul tampilan lanjutan pembuatan new host
6. Dengan menekan tombol done, maka akan muncul menu DNS dengan tambahan www pada bagian forward
zone uad.ac.id,
2. Melakukan pengaturan property web site
Pengaturan ini dimaksudkan agar setiap kita mengakses web site dengan mengetikan alamat www.uad.ac.id
pada address bar program browser (internet explorer) maka server akan mengarahkan kita untuk membuka file
index.html sebagai halaman utama web site tersebut. Langkah pengaturan web site sebagai berikut:
1. Masih dari program IIS, kemudian pilih nama web site yang ada : uad.ac.id lalu pilih tombol action, hingga
muncul menu pop up lalu klik tombol properties .
2. Pemilihan menu properties pada uad.ac.id akan memunculkan dialog properties.
3. Pilih tab Documents untuk pembuatan file index.html dengan cara pilih tombol add lalu ketik nama file :
inde.html pada kotak isian.
Pembuatan file index.html sudah berhasil, tampak pada gambar dengan posisi masih dibawah, sehingga perlu
digeser keatas dengan menekan tombol naik di sebelah kiri nama file hingga berada paling atas seperti gambar .
4. Proses pengaturan web site
uad.ac.id sudah selesai, lalu tekan tombol ok maka web site sudah dapat di jalankan dengan cara membuka
program browser (internet explorer) dari komputer server dan komputer yang lain, lalu pada bagian address bar
ketik : http://www.uad.ac.id Jika mampu program browser mampu menampilkan halaman index.html, maka
proses konfigurasi web server (IIS) dan DNS server telah berhasil. Jika belum maka ulangi langkah- langkah
tersebut diatas dengan teliti dan hati – hati.
B. MAIL SERVER
1. Pengertian
Email atau kalau dalam istilah Indonesia, surat elektronik, adalah aplikasi yang memungkinkan para pengguna
internet untuk saling berkirim pesan melalui alamat elektronik di internet. Para pengguna email memilki sebuah
mailbox (kotak surat) elektronik yang tersimpan dalam suatu mailserver. Suatu Mailbox memiliki sebuah alamat
sebagai pengenal agar dapat berhubungan dengan mailbox lainnya, baik dalam bentuk penerimaan maupun
pengiriman pesan. Pesan yang diterima akan ditampung dalam mailbox, selanjutnya pemilik mailbox sewaktu-
waktu dapat mengecek isinya, menjawab pesan, menghapus, atau menyunting dan mengirimkan pesan email.
Layanan email biasanya dikelompokkan dalam dua basis, yaitu email berbasis client dan email berbasis web.
Bagi pengguna email berbasis client, aktifitas per-emailan dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak
email client, misalnya Eudora atau Outlook Express. Perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi
penyuntingan dan pembacaan email secara offline (tidak tersambung ke internet), dengan demikian, biaya
koneksi ke internet dapat dihemat. Koneksi hanya diperlukan untuk melakukan pengiriman (send) atau menerima
(recieve) email dari mailbox.
Sebaliknya, bagi pengguna email berbasis web, seluruh kegiatan per-emailan harus dilakukan melalui suatu
situs web. Dengan demikian, untuk menggunakannya haruslah dalam keadaan online. Alamat email dari ISP
(Internet Service Provider) umumnya berbasis client, sedangkan email berbasis web biasanya disediakan oleh
penyelenggara layanan email gratis seperti Hotmail (www.hotmail.com) atau YahooMail (mail.yahoo.com) dan
inilah yang disebut dengan mail server.
2. Mailing List
Beberapa pengguna email dapat membentuk kelompok tersendiri yang diwakili oleh sebuah alamat email. Setiap
email yang ditujukan ke alamat email kelompok akan secara otomatis diteruskan ke alamat email seluruh
anggotanya. Kelompok semacam ini disebut sebagai milis (mailing list). Sebuah milis didirikan atas dasar
kesamaan minat atau kepentingan dan biasanya dimanfaatkan untuk keperluan diskusi atau pertukaran
informasi diantara para anggotanya. Saat ini, salah satu server milis yang cukup banyak digunakan adalah
Yahoogroups (www.yahoogroups.com).
3. Sejarah E-mail
Pada mulanya sistem email hanya dapat digunakan untuk mengirim informasi dalam bentuk teks standar
(dikenal sebagai ASCII, American Standard Code for Information Interchange). Saat itu sukar untuk mengirimkan
data yang berupa berkas non-teks (dikenal sebagai file binary). Cara yang umum dilakukan kala itu adalah
dengan menggunakan program uuencode untuk mengubah berkas binary tersebut menjadi berkas ASCII,
kemudian baru dikirimkan melalui e-mail. Di tempat tujuan, proses sebaliknya dilakukan. Berkas ASCII tersebut
diubah kembali ke berkas binary dengan menggunakan program uudecode. Cara ini terlalu kompleks (tidak
terintegrasi dengan sistem email).
Belakangan dikembangkan standar baru yang disebut MIME (Multipurpose Internet Mail Extensions). Standar ini
diciptakan untuk mempermudah pengiriman berkas dengan melalui attachment. MIME juga memungkinkan
sebuah pesan dikirimkan dalam berbagai variasi jenis huruf, warna, maupun elemen grafis. Walaupun nampak
menarik, penggunaan MIME akan membengkakkan ukuran pesan email yang dikirimkan. Hal ini jelas akan
memperlambat waktu yang dibutuhkan untuk mengirim maupun menerima pesan. Dalam hal ini, ada anjuran
agar sedapat mungkin menggunakan format teks standar dalam penyuntingan email. Gunakan MIME hanya
untuk pesan-pesan tertentu yang memang membutuhkan tampilan yang lebih kompleks.
Dan dalam perkembangan mutakhir saat ini layanan e-mail tidak hanya melayani surat menyurat saja, tetapi juga
transfer file dalam bentuk attachment atau lampiran, yang bisa berupa file audio video, office, dan lain-lain.
Selain itu sebuah mail server sekarang juga membuat sebuah mail client yang multi fungsi. Sebuah mail client
tidak hanya berisi inbox saja tetapi juga terdapat fungsi lain seperti chat, web cam, call, yang semua itu bisa
dijalankan dengan aplikasi mail client seperti Yahoo messenger.
Akan tetapi yang menjadi permasalahan hingga saat ini adalah masalah security dari mail client itu sendiri. Ibarat
sebuah dompet yang didalamnya ada STNK, SIM, KTP dan lain-lain, sehingga apabila orang yang tidak
bertanggung jawab mencuri atau membobol email seseorang, maka tentunya ia juga dapat menggunakan
fasilitas yang lain dari mail client tersebut.
C. E-LEARNING
Dalam pembahasan ini kami akan membahas system e-learning yang dilaksanakan di MTI UGM, yang kami
ambil referensinya dari situs http://mti.ugm.ac.id/. Semoga dari pembahasan ini dapat memberikan gambaran
yang jelas tentang e-learning.
Sistem E-learning MTI UGM
1. Elemen pendukung Sistem E-Learning
Suatu sistem pembelajaran tentu tidak akan terlepas dari materi pelajaran, pengajar, peserta serta evaluasi. Hal
yang sama juga berlaku pada sistem pembelajaran jarak jauh ini, hanya saja proses belajar mengajar
dilaksanakan melalui media web. Perkuliahan pada sistem E-Learning MTI UGM dibagi ke dalam beberapa mata
kuliah. Setiap mata kuliah terdiri atas beberapa modul dengan satu modul dapat terdiri atas banyak topik. itu
sendiri dapat digambarkan secara sederhana sebagai berikut:
Sistem pembelajaran jarak jauh ini juga dilengkapi dengan fasilitas untuk melakukan evaluasi dengan peserta
pembelajaran. Selain itu juga terdapat fasilitas upload dan juga download artikel ataupun materi perkuliahan
yang dapat dilakukan baik oleh dosen maupun peserta pembelajaran.
Secara umum pengguna sistem ini terdiri atas dosen dan peserta pembelajaran. Masing-masing pengguna
memiliki fasilitas dan kemampuan pengaksesan data yang berbeda. Dosen memiliki wewenang untuk melakukan
perubahan dan penambahan materi kuliah serta soal evaluasi. Sementara peserta pembelajaran bisa
mengakses materi kuliah secara langsung ataupun melalui proses download.
2. Basis Data Sistem E-Learning
Sistem basis data E-Learning MTI UGM merupakan basis data relasional, dimana dalam implementasinya
menggunakan MySQL sebagai DBMS. Pada awalnya basis data web MTI terdiri atas 8 tabel yaitu tabel dosen,
mahasiswa, kuliah, modul, konektor1, konektor2, topik dan file_materi. Berdasarkan fungsinya masing-masing,
tabel-tabel tersebut dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1. dosen dan mahasiswa
Berisi informasi lebih lanjut mengenai pengguna sistem yaitu dosen dan mahasiswa.
2. kuliah dan modul
Tabel-tabel ini membentuk rantai perkuliahan.
3. file_materi dan topik
Pada tabel ini ditentukan lokasi materi perkuliahan beserta penamaan file.
4. konektor1 dan konektor2
Tabel ini berfungsi sebagai penghubung bagi 2 tabel yang memiliki relasi. Tabel konektor1 menghubungkan
antara mahasiswa dengan kuliah sedangkan tabel konektor2 menghubungkan antara dosen dengan kuliah.
Dalam perkembangannya, terjadi penambahan fasilitas pada sistem E-Learning MTI UGM yang mengakibatkan
perubahan pada basis data secara keseluruhan. Beberapa fasilitas yang ditambahkan adalah:
1. fasilitas upload dan download file materi kuliah
2. penyertaan evaluasi bagi mahasiswa dalam bentuk ujian
Penambahan fasilitas di atas mengakibatkan terjadinya penambahan tabel dalam basis data. Beberapa tabel
yang ditambahkan diantaranya adalah:
1. file_tambahan
Berisi informasi mengenai file yang dapat didownload
2. file_tambahan_eks
Berisi informasi mengenai file yang berhubungan dengan topik perkuliahan
3. file_subfolder
Berisi informasi file yang dapat didownload yang terletak pada lokasi tertentu
4. direktor_tambahan
Tabel ini merupakan hasil dari adanya penambahan fasilitas dalam web yaitu pembuatan direktori untuk
menaruh file yang dapat didownload.
5. soal_mc
Analisa Basis Data Sistem E-Learning MTI UGM
1. Tabel Basis Data
Basis data sistem E-Learning MTI UGM apabila kita terjemahkan memiliki kegiatan/aktifitas sebagai berikut:
1. dosen mengajar mata kuliah,
2. mahasiswa mengambil mata kuliah,
3. mata kuliah yang terdiri atas modul,
4. modul yang memiliki topik
5. topik yang dilengkapi file yang dapat didownload,
6. topik yang memiliki evaluasi bagi mahasiswa.
Kegiatan tersebut dapat ditransformasikan ke dalam diagram relasi entitas (entity relationship) atau biasa buat
diagram ER?disebut diagram E-R.
Apabila kita mencocokkan aktifitas yang ada pada sistem dengan basis data yang ada akan terlihat kejanggalan.
Walaupun sistem dapat berjalan dengan baik, tetapi dari sisi teori, fungsionalitas dan kemudahan, basis data ini
patut dipertanyakan. Salah satu hal yang janggal adalah apabila kita membandingkan aktifitas nomor 5 dengan
basis data pada. Ada 4 tabel yang sebenarnya memiliki fungsi yang sama dan dalam hal ini tidak perlu dipisah
yaitu file_materi, file_tambahan, file_tambahan_eks, dan file_subfolder. Pemisahan tabel hanya akan membuat
basis data terlihat menjadi sangat rumit dan dengan alasan yang tidak begitu jelas.
Sistem E-Learning juga memberikan fasilitas bagi pengguna (dalam hal ini dosen) untuk melakukan manajemen
pengorganisasian file yang akan di-upload dengan cara pengguna dapat membuat suatu direktori baru. Fasilitas
ini tidak terlalu diperlukan karena sebenarnya secara otomatis setiap mata kuliah akan diberikan folder tertentu
untuk melakukan penyimpanan file oleh administrator sistem. Namun apabila memang diperlukan maka
sebaiknya dilakukan perubahan pada tabel direktori_tambahan. Hal ini dikarenakan secara konsep direktori yang
dibuat berhubungan dengan topik serta file yang akan didownload. Dimana satu topik memiliki 1 direktori default
yang sudah disediakan tetapi juga dapat dibuat subdirektori tambahan. Sementara satu topik juga dapat memiliki
banyak file pendukung dimana setiap file dapat diubah lokasi penempatannya.
Sementara untuk tabel yang berhubungan dengan evaluasi mahasiswa sebaiknya dibuat tersendiri. Pada basis
data yang telah dibuat, ada 2 tabel yang memiliki fungsi untuk evaluasi yaitu tabel soal_mc dan tabel topik. Salah
satu atribut tabel topik adalah soal_essay yang berisi materi soal essay. Akan lebih baik apabila tabel untuk soal
evaluasi dibuat tersendiri sehingga atribut soal_essay dikeluarkan dari tabel topik. Selain itu tabel akan menjadi
tidak atomik apabila terdapat lebih dari satu soal_essay.
2. Optimumisasi Basis Data
Berdasarkan analisa dan pembahasan basis data pada sub bab sebelumnya maka dianjurkan untuk melakukan
perubahan pada beberapa bagian basis data. Secara umum ada 2 hal yang dapat dilakukan untuk
mengoptimalkan basis data yaitu:
1. Merubah basis data
Perubahan tidak perlu sampai merombak basis data. Beberapa bagian yang perlu diubah adalah bagian untuk
melakukan proses organisasi file pendukung topik dan bagian evaluasi/ujian.
2. Pembenahan tipe data yang ada
Ada beberapa tipe data yang kurang tepat untuk digunakan. Pemberian tipe data yang tepat akan
memaksimalkan kinerja dari server kususnya pada alokasi memori bagi proses basis data.
Beberapa file yang sebaiknya dirubah diantarnya adalah tabel file_materi, file_tambahan_eks, file_tambahan,
topik, soal_mc, direktori_tambahan, dan file_subfolder. Berikut adalah usulan tabel yang ditambahkan.
1. topik
Perubahan atribut yang dilakukan pada tabel ini adalah penghapusan atribut soal_essay, file_download dan
nama_file_topik. Tabel ini hanya akan berisi informasi mengenai topik.
2. lokasi
Tabel ini berisi mengenai lokasi file yang akan disimpan. Atribut pada tabel ini adalah kode_lokasi sebagai kunci
primer, direktori dan subdirektori. Pembuatan subdirektori baru dapat menggunakan atribut subdirektori.
3. file_download
Berisi informasi mengenai file pendukung topik mata kuliah. Informasi tersebut diantaranya adalah jenis file. File
yang akan di-upload ataupun di-download harus mempunyai jenis apakah itu file audio (diberi kode AU), file
berekstensi pdf (PF), dsb.
4. konektor3
Tabel ini merupakan penghubung antara tabel file_download, lokasi dan topik.
5. soal_mc
Berisi informasi mengenai soal pilihan ganda (multiple choice).
6. soal_essay
Tabel ini berisi informasi mengenai soal essay yang digunakan.
7. konektor4
Merupakan penghubung tabel soal_mc, soal_essay dan topik.
Pemberian atribut bagi suatu tabel melihat pada jenis data yang akan dimasukkan ke tabel serta lebar karakter
tersebut. Yang dimaksudkan dengan jenis data adalah apakah data tersebut merupakan data yang berupa huruf,
angka, atau campuran keduanya. Jenis data juga termasuk kegunaan dari data, apakah data berupa suatu
kalimat panjang, berformat gambar, merupakan penanda waktu, dll.
Keuntungan diadakannya e-learning
1. Sistem E-Learning juga memberikan fasilitas bagi pengguna (dalam hal ini dosen) untuk melakukan
manajemen pengorganisasian file yang akan di-upload dengan cara pengguna dapat membuat suatu direktori
baru
2. Dosen memiliki wewenang untuk melakukan perubahan dan penambahan materi kuliah serta soal evaluasi.
Sementara peserta pembelajaran bisa mengakses materi kuliah secara langsung ataupun melalui proses
download
3. Tatap muka dosen dengan mahasiswa tidak perlu dilakukan secara langsung, karena dapat dilakukan dengan
system jarak dengan on line.
Kelemahan diadakannya e-learning
Masih mahalnya tarif internet atau jika menggunakan hotspot kampus, masih terbatasnya jarak koneksi,
sehingga bagi mahasiswa yang lokasinya jauh dari kampus tidak bisa mengakses dengan mudah system e-
learning. Selain itu kemampuan bandwith juga sangat mempengaruhi kenyamanan dalam on line.
D. E-COMMERCE
1. Apakah e-commerce (e-dagang)? (what is e-commerce?)
Umumnya orang berfikir e-commerce adalah online shopping - belanja di, membeli barang melalui Web.Terus
terang Web shopping / online shopping sebetulnya hanya sebagian kecil sekali dari belantara e-commerce. Web
shopping yang termasuk di dalamnya transaksi online stok, men-download software langsung dari web
sebetulnya menghubungkan bisnis ke konsumen ini hanya sekitar 20% dari total e-commerce, sedang sebagian
besar sebetulnya lebih banyak berupa hubungan dagang bisnis ke bisnis yang memudahkan proses pembelian
antar perusahaan-perusahaan. Banyak orang berharap supaya dimungkinkan terjadinya transaksi mikro yang
memungkinkan orang membayar dalam bentuk recehan –beberapa ribu / ratus rupiah – untuk mengakses
content atau game di Internet.
Transaksi yang sangat hot di e-commerce untuk barang-barang dagangan di Internet maupun melalui media
elektronik lainnya, menurut Simba Information http://www.simbanet.com/ yang merupakan best seller adalah
produk komputer, produk konsumer, buku dan majalah, musik dan produk entertainment (audio, video, TV).
Dari berbagai statistik yang ada tampaknya e-commerce akan semakin marak, terutama di amerika serikat
tentunya. International Data Corporation http://www.idc.com/ memprojeksikan bahwa 46 juta orang amerika akan
membeli melalui e-commerce berbagai barang senilai US$ 16 juta di tahun 2001, dan US$54 juta di tahun 2002.
Forrester Research http://www.forrester.com/ memprediksikan sales e-commerce sekitar US$7 juta di tahun
2000. Untuk jangka panjang, Morgan Stanley Dean Witter http://www.deanwitter.com/ meng-estimasikan
penjualan melalui e-commerce pada tahun 2005 antara US$21 juta s/d US$115 juta.
Tentunya bagi Indonesia yang jumlah pengguna Internet-nya masih sedikit belum sebanyak US, kecuali kalau
WARNET-WARNET makin marak. Strategi e-commerce akan menjadi lain - tampaknya yang menjadi hot
sekarang ini justru situs-situs berita, seperti kompas.com, detik.com. Sebuah permulaan yang baik untuk
membangun community – yang bukan mustahil berlanjut ke focus groups dan e-commerce bisnis ke bisnis.
2. Apakah pemerintah akan me-regulasi e-commerce? (Is the government going to regulate e-commerce?)
President Clinton barangkali cukup nekad dengan mengajukan Internet Tax Freedom Act
http://www.house.gov/chriscox/nettax/frmain.htm yang ternyata sangat di setujui oleh Senat Amerika Serikat,
undang-undang ini melarang semua negara bagian dan lokal di amerika untuk memajak informasi &
perdagangan melalui Internet.
Artinya bangsa Amerika Serikat telah menset Internet sebagai Internet Trade Free Zone, sebuah ide yang cukup
gila barangkali – tapi akan sangat effektif bagi para produsen barang / informasi karena usaha eksport yang
mendatangkan banyak devisa ke negara menjadi sangat baik sekali. Logikanya sederhana sekali - orang akan
berlomba-lomba untuk membeli barang ke negara lain yang harganya lebih murah.
Bagaimana dengan Indonesia? tampaknya akan menjadi tantangan yang cukup serius bagi orang-orang pajak di
Indonesia karena transaksi-transaksi yang bersifat intangible melalui Internet sangat sulit di deteksi, semakin hari
semakin banyak transaksi jenis ini terjadi di Internet. E-Commerce yang melibatkan pemindahan barang cukup
mudah di deteksi di pelabuhan atau bandar udara sehingga dapat di deteksi oleh beacukai / custom, selain itu
rasanya sulit.
Kalau saya boleh saran, alangkah cantiknya negara ini kalau sebagian besar bangsanya bisa menjadi produsen
di Internet dan melakukan transaksi dagang / eksport ke Internet. Tampaknya banyak orang di Indonesia yang
belum sadar bahwa negara tempat kita berdiri sangat banyak menjanjikan hal-hal yang diminati oleh bangsa lain,
apakah itu kekayaan alam-nya, sosial, budaya dll. Contohnya - apakah ada yang pernah berfikir bahwa harga
kepompong kupu-kupu adalah US$7 / buah-nya? Pak Anshori dari UNILA http://www.unila.ac.id ternyata sangat
jeli melihat hal ini. Masih banyak lagi hal-hal lain yang menarik yang hanya mungkin dilakukan oleh orang
Indonesia di Internet.
3. Seberapa aman e-commerce? (Is e-commerce safe?)
Di media massa cukup banyak berita tentang pembobolan sistem keamanan Internet, akan tetapi umumnya
vendor dan analis komputer berargumentasi bahwa transaksi di Internet jauh lebih aman daripada di dunia biasa.
Sebenarnya sebagian besar dari pencurian kartu kredit terjadi di sebabkan oleh pegawai sales yang menghandle
nomor kartu kredit tersebut. Sistem e-commerce sebetulnya menghilangkan keinginan mencuri tadi dengan cara
meng-enkripsi nomor kartu kredit tersebut di server perusahaan. Untuk merchants, e-commerce juga merupakan
cara yang aman untuk membuka toko karena meminimalkan kemungkinan di jarah, di bakar atau kebanjiran. Hal
yang paling berat adalah meyakinkan para pembeli bahwa e-commerce adalah aman untuk mereka.
Umumnya pengguna kartu kredit tidak terlalu mempercayai-nya, tapi para pakar e-commerce mengatakan
bahwa transaksi e-commerce jauh lebih aman daripada pembelian kartu kredit biasa. Setiap kali anda membayar
menggunakan kartu kredit di toko, di restauran, di glodok, di mangga dua atau melalui telepon 800 – setiap kali
anda membuang resi pembelian kartu kredit – anda sebetulnya telah membuka informasi kartu kredit tersebut
untuk dicuri.
Sejak versi 2.0 dari Netscape Navigator dan Microsoft Internet Explorer, transaksi dapat di enkripsi
menggunakan Secure Sockets Layer (SSL) http://www.builder.com/Business/Ecommerce20/ss05.html, sebuah
protokol yang akan mengamankan saluran komunikasi ke server, memproteksi data pada saat dikirimkan melalui
Internet. SSL menggunakan public key encryption, salah satu metoda enkripsi yang cukup kuat saat ini. Untuk
melihat apakah sebuah Web site di amankan menggunakan SSL dapat dilihat pada awal URL digunakan https
bukan http.
Pembuat browser dan perusahaan kartu kredit saat ini mempromosikan sebuah standar tambahan bagi
keamanan di namakan Secure Electronic Transaction (SET)
http://www.builder.com/Business/Ecommerce20/ss05.html. SET akan mengenkode nomor kartu kredit yang ada
di server vendor di Internet – yang hanya dapat membaca nomor kartu kredit tersebut hanya bank dan
perusahaan kartu kredit – artinya pegawai vendor / merchant tidak bisa membaca sama sekali sehingga
kemungkinan terjadi pencurian oleh vendor menjadi tidak mungkin.
Terus terangnya memang tidak ada sistem e-commerce yang bisa menggaransi proteksi 100% kepada kartu
kredit anda, tapi kemungkinan untuk di copet dompet anda di toko online akan jauh lebih rendah dibandingkan di
tempat biasa.
4. Bagaimana cara saya memulai berjualan secara online? (How do I start selling online?)
Saat ini banyak sekali produk-produk yang memungkinkan kita mensetup situs e-commerce dan langsung
berjualan dalam waktu beberapa hari / minggu, mulai dari yang simple, murah hingga mahal dan kompleks.
Para pengusaha kecil mungkin harus melihat jauh diluar ISP-nya untuk melihat solusi-solusi murah tadi.
Contohnya, Forman interactive http://www.formaninteractive.com/ memberikan produk Internet creator seharga
kurang dari US$150. Perangkat lunak tersebut menggunakan beberapa wizard untuk menolong anda membuat
halaman web yang aman untuk menjual produk anda. Bahkan jika meletakan halaman web tersebut di server
Forman, mereka akan membantu menangani pembayaran melalui CheckFree http://www.checkfree.com/.
Jika anda sudah siap untuk masuk ke bisnis ini, anda dapat juga menggunakan yahoo store
http://store.yahoo.com/ yang akan memungkinkan anda untuk membangun situs web untuk bertransaksi melalui
browser web di rumah anda. Yahoo akan berfungsi sebagai host, biaya di sesuaikan dengan jumlah barang yang
di jual – yaitu US$100 / bulan untuk toko yang menjual 50 barang, US$300 / bulan untuk toko dengan barang
sampai dengan 1000 barang.
Solusi-solusi yang murah dan menarik ini juga tampaknya juga diberikan oleh indosatcom sebuah anak
perusahaan dari Indosat yang memfokuskan diri di e-commerce. Salah satu produk indosatcom adalah EDIWeb
menjadi menarik untuk para pengusaha kecil yang hanya bermodal akses ke WARNET. Telkom juga
meluncurkan plasa.com belum terhitung inisiatif lain seperti Wasantara dll.
Tentunya untuk solusi-solusi komplex yang membutuhkan kemampuan integrasi yang tinggi antara berbagai
proses transaksi yang dilakukan ada banyak perangkat lunak yang berharga cukup tinggi di antara US$5000 s/d
US$100000 cukup untuk membuat seorang pengusaha kecil jatuh bangkrut.
Tampaknya solusi paling menarik adalah jasa e-commerce hosting yang dijalankan banyak perusahaan
termasuk indosatcom, AT&T http://www.ipservices.att.com/wss/, MCI http://www.wcom.net/commercehost/, dan
GTE BBN Planet http://www.bbn.com/. Karena resiko & biaya rendah untuk melakukan e-commerce demikian
dikatakan oleh Karl Lewis dari Proxicom http://www.proxicom.com/ yang merupakan perusahaan konsultan web
yang mensetup situs e-commerce Day-Timer http://www.daytimer.com/ dan extranet untuk Mobil Oil dan
distributor-nya.
5. Adakah standar teknologi untuk e-commerce? (Are there any technology standards for e-commerce?)
Di samping berbagai standar yang digunakan di Intenet, e-commerce juga menggunakan standar yang
digunakan sendiri, umumnya digunakan dalam transaksi bisnis-ke-bisnis. Beberapa diantara yang sering
digunakan adalah:
Electronic Data Interchange (EDI): dibuat oleh pemerintah di awal tahun 70-an dan saat ini digunakan oleh lebih
dari 1000 perusahaan Fortune di Amerika Serikat, EDI adalah sebuah standar struktur dokumen yang dirancang
untuk memungkinkan organisasi besar untuk mengirimkan informasi melalui jaringan private. EDI saat ini juga
digunakan dalam corporate web site.
Open Buying on the Internet (OBI): adalah sebuah standar yang dibuat oleh Internet Purchasing Roundtable
yang akan menjamin bahwa berbagai sistem e-commerce dapat berbicara satu dengan lainnya. OBI yang
dikembangkan oleh konsorsium OBI http://www.openbuy.org/ didukung oleh perusahaan-perusahaan yang
memimpin di bidang teknologi seperti Actra, InteliSys, Microsoft, Open Market, dan Oracle.
Open Trading Protocol (OTP): OTP dimaksudkan untuk menstandarisasi berbagai aktifitas yang berkaitan
dengan proses pembayaran, seperti perjanjian pembelian, resi untuk pembelian, dan pembayaran. OTP
sebetulnya merupakan standar kompetitor OBI yang dibangun oleh beberapa perusahaan, seperti AT&T,
CyberCash, Hitachi, IBM, Oracle, Sun Microsystems, dan British Telecom.
Open Profiling Standard (OPS): sebuah standar yang di dukung oleh Microsoft dan Firefly http://www.firefly.com/.
OPS memungkinkan pengguna untuk membuat sebuah profil pribadi dari kesukaan masing-masing pengguna
yang dapat dia share dengan merchant. Ide dibalik OPS adalah untuk menolong memproteksi privasi pengguna
tanpa menutup kemungkinan untuk transaksi informasi untuk proses marketing dsb.
Secure Socket Layer (SSL): Protokol ini di disain untuk membangun sebuah saluran yang aman ke server. SSL
menggunakan teknik enkripsi public key untuk memproteksi data yang di kirimkan melalui Internet. SSL dibuat
oleh Netscape tapi sekarang telah di publikasikan di public domain.
Secure Electronic Transactions (SET): SET akan mengenkodekan nomor kartu kredit yang di simpan di server
merchant. Standar ini di buat oleh Visa dan MasterCard, sehingga akan langsung di dukung oleh masyarakat
perbankan. Ujicoba pertama kali dari SET di e-commerce dilakukan di Asia.
Truste http://www.truste.org/ adalah sebuah partnership dari berbagai perusahaan yang mencoba membangun
kepercayaan public dalam e-commerce dengan cara memberikan cap Good Housekeeping yang memberikan
approve pada situs yang tidak melanggar kerahasiaan konsumen.
6. Istilah apa saja yang perlu saya ketahui? (What buzzwords do I need to know?)
E-commerce memang penuh dengan berbagai istilah, beberapa diantara-nya adalah:
Digital atau electronic cash: juga dikenal sebagai e-cash, istilah ini ditujukan untuk beberapa pola / metoda yang
memungkinkan seseorang untuk membeli barang atau jasa dengan cara mengirimkan nomor dari satu komputer
ke komputer yang lain. Nomor tersebut, seperti yang terdapat di mata uang, di isukan oleh sebuah bank dan
merepresentasikan sejumlah uang betulan. Salah satu kelebihan yang dibawa oleh digital cash adalah sifatnya
yang anonymous dan dapat di pakai ulang, seperti uang cash biasa. Hal ini merupakan perbedaan utama antara
e-cash dengan transaksi kartu kredit melalui Internet. Untuk informasi lebih lanjut dapat dilihat di PC Webopaedia
http://www.sandybay.com/pc-web/digital_cash.htm.
Digital money: adalah terminologi global untuk berbagai e-cash dan mekanisme pembayaran elektronik di
Internet. Yahoo http://www.yahoo.com/Business_and_Economy/
Companies/Financial_Services/Transaction_Clearing/Digital_Money/ mencatat paling tidak ada 21 perusahaan
yang memberikan jasa digital money di Internet.
Disintermediation: adalah proses untuk memotong jalur perantara. Kira-kira pada saat perusahaan yang
berbasiskan web membypass kanal retail tradisional dan menjual secara langsung ke pelanggan / pembeli, maka
perantara tradisional – seperti toko dan jasa mail order – akan kehilangan pekerjaan.
Electronic checks: pada saat ini sedang di ujicoba oleh CyberCash http://www.cybercash.com/, sistem check
elektronik seperti PayNow akan mengambil uang dari account check di bank pelanggan untuk membayar PAM
atau telepon.
Electronic wallet: Pola pembayaran – seperti CyberCash Internet Wallet http://www.cybercash.com/, akan
menyimpan nomor kartu kredit anda di harddisk anda dalam bentuk terenkripsi yang aman. Anda akan dapat
melakukan pembelian-pembelian pada situs Web yang mendukung electronic wallet tersebut. Jika anda ingin
membeli sesuatu pada toko yang mendukung electronic wallet, maka pada saat menekan tombol Pay maka
proses pembayaran melalui kartu kredit akan dilakukan transaksinya secara aman oleh server perusahaan
electronic wallet. Vendor browser pada saat ini telah berusaha untuk melakukan negosiasi untuk memasukan
teknologi e-wallet tadi ke produk mereka.
Extranet: adalah sebuah kelanjutan dari intranet perusahaan yang mengkaitkan jaringan internal satu
perusahaan dengan jaringan internal supplier mereka maupun pelanggan mereka. Dengan cara itu sangat
mungkin untuk mengembangkan aplikasi e-commerce yang memungkinkan menyambungkan semua aspek
bisnis, dari proses pemesanan hingga pembayaran.
Micropaymet: transaksi dalam jumlah kecil antara beberapa ratus rupiah hingga puluhan ribu rupiah, misalnya
untuk mengambil / mengakses grafik, game maupun informasi. Pay-as-you-go micropayment seharusnya akan
membuat revolusi di dunia e-commerce. Contohnya ESPN SportsZone http://espn.sportszone.com/
menggunakan CyberCoin untuk membayar US$1 untuk mengaskses situs mereka selama satu hari – tanpa
perlu membayar penuh langganan bulanan. Kenyataan di lapangan sebagian besar pelanggan yang potensial
tidak terlalu bersedia untuk bermain-main dengan micropayment.
7. Bagaimana cara usaha kecil mengambil keuntungan dari e-commerce? (How can small businesses take
advantage of e-commerce?)
Ternyata bukan hanya perusahaan besar saja yang berkecimpung dalam e-commerce tapi juga banyak
pengusaha kecil yang berkiprah dengan Web sederhana, dan situs kacangan.
Seringkali yang dibutuhkan untuk sukses hanya promosi sederhana agar terlihat oleh para pelanggan. Berita
mulut ke mulut, posting di newsgroup, dan mendaftarkan diri di search engine cukup sudah untuk menarik
pelanggan ke situs anda.
Sebuah contoh sederhana yang bisa ditampilkan adalah Kevin Donlin seorang penulis dan Web developer yang
membuat Guaranteed Resumes http://www.gresumes.com/ di Internet berawal dari tahun 1994. Saat ini dia
memperoleh sekitar 100 pendatang setiap hari dan memperoleh sebagian dari pemasukannya dari bisnis
penulisan resume.
Keberhasilan Donlin terletak pada keberhasilan dalam menekan serendah-rendahnya biasa yang dibutuhkan.
Server yang digunakan diletakan di ISP lokal, dan pelanggan berdatangan dari seluruh penjuru dunia. Transaksi
kartu kredit dilakukan menggunakan swipe terminal yang dia sewa seharga US$30 / bulan – tapi tidak perlu
menggunakan jasa pihak ketiga untuk mengambilkan dana dari kartu kredit.
Tentunya masih banyak sekali cerita-cerita menarik seperti yang dialami oleh Kevin tersebut.
8. Apa penghalang utama untuk melakukan e-commerce? (What are the biggest barriers to e-commerce?)
Menurut survey yang dilakukan oleh CommerceNet http://www.commerce.net/ para pembeli / pembelanja belum
menaruh kepercayaan kepada e-commerce, mereka tidak dapat menemukan apa yang mereka cari di e-
commerce, belum ada cara yang mudah dan sederhana untuk membayar. Di samping itu, surfing di e-commerce
belum lancar betul.
Pelanggan e-commerce masih takut ada pencuri kartu kredit, rahasia informasi personal mereka menjadi
terbuka, dan kinerja jaringan yang kurang baik. Umumnya pembeli masih belum yakin bahwa akan
menguntungkan dengan menyambung ke Internet, mencari situs shopping, menunggu download gambar,
mencoba mengerti bagaimana cara memesan sesuatu, dan kemudian harus takut apakah nomor kartu kredit
mereka di ambil oleh hacker.
Tampaknya untuk meyakinkan pelanggan ini, e-merchant harus melakukan banyak proses pemandaian
pelanggan. Walaupun demikian Gail Grant, kepala lembaga penelitian di CommerceNet
http://www.commerce.net/ meramalkan sebagian besar pembeli akan berhasil mengatasi penghalang tersebut
setelah beberapa tahun mendatang.
Grant mengatakan jika saja pada halaman Web dapat dibuat label yang memberikan informasi tentang produk
dan harganya, akan sangat memudahkan untuk search engine menemukan sebuah produk secara online. Hal
tersebut belum terjadi memang karena sebagian besar merchant ingin agar orang menemukan hanya produk
mereka tapi bukan kompetitor-nya apalagi jika ternyata harga yang diberikan kompetitor lebih murah.
Untuk sistem bisnis-ke-bisnis, isu yang ada memang tidak sepelik di atas, akan tetapi tetap ada isu-isu serius.
Seperti para pengusaha belum punya model yang baik bagaimana cara mensetup situs e-commerce mereka,
mereka mengalami kesulitan untuk melakukan sharing antara informasi yang diperoleh online dengan aplikasi
bisnis lainnya. Masalah yang barangkali menjadi kendala utama adalah ide untuk sharing informasi bisnis
kepada pelanggan dan supplier – hal ini merupakan strategi utama dalam sistem e-commerce bisnis ke bisnis.
Kunci utama untuk memecahkan masalah adalah merchant harus menghentikan pemikiran bahwa dengan cara
menopangkan diri pada Java applets maka semua masalah akan solved, padahal kenyataannya adalah
sebetulnya merchant harus me-restrukturisasi operasi mereka untuk mengambil keuntungan maksimal dari e-
commerce. Grant mengatakan, "E-commerce is just like any automation – it amplifies problems with their
operation they already had."
9. Siapa yang kalah jika pengusaha berpindah kepada bisnis online? (Who stands to lose from businesses
moving online?)
Perusahaan yang akan secara langsung dirugikan oleh e-commerce adalah agen perjalanan, tiket bioskop,
katalog mail-order, dan toko retail – terutama toko perangkat lunak. Mungkin kalau di Indonesia yang terasa
hanya bagi agen perjalanan & bisnis sekitar turis. E-commerce dengan nyata telah mempengaruhi teritori bisnis
tersebut. Menurut laporan Forrester Research http://www.forrester.com/ prediksi penjualan di sales & tiket
perjalanan melalui Internet akan naik dari US$475 juta di tahun 1997 ke US$10 milyar di tahun 2001. Angka
tersebut merepresentasikan 8% dari semua penjualan tiket perjalanan di US.
Kalau Bill Gates mengatakan e-commerce akan menghilangkan perantara (middleman). Kalau buzzword
sekarang ini adalah disintermediation http://www.builder.com/Business/Ecommerce20/ss06.html, cara
mengatakan bahwa siapapun yang berada di antara pembeli dan penjual akan memperoleh masalah besar.
Akan tetapi jika kita melihat lebih lebih dalam lagi akan terlihat bahwa sebenarnya e-commerce akan
menciptakan pola perantara yang baru.
Cerita sukses e-commerce, seperti amazon.com http://www.amazon.com/, sebetulnya merupakan bentuk lain
dari sebuah proses perantara. Amazon.com tidak menerbitkan buku. Mereka semua umumnya hanyalah sebuah
distributor online saja.
Tampaknya e-middleman harus mendemonstrasikan bahwa mereka menambahkan nilai dalam proses
pembelian, melalui marketing, customer service, juga metoda-metoda lain. Kalau tidak maka pelanggan akan
memutuskan modem-nya dan tidak akan menggunakan jasa mereka lagi.
10. Bagaimana masa depan e-commerce? (What is the future of e-commerce?)
Tampaknya e-commerce mempunyai masa depan yang cerah. Jika berbagai detail dari perdagangan online ini
dapat di selesaikan maka bukan mustahil e-commerce dan Internet akan mengubah struktur dunia usaha secara
global.
Dengan perkembangan masyarakat virtual yang demikian besar – banyak orang yang berpartisipasi dalam
berbagai interest group online – memperlihatkan pergeseran pardigma dari kekuatan ekonomi yang bertumpu
pada pembuat / manufacturer ke kekuatan pasar. Paling tidak demikian yang dilihat oleh John Hagel dan Arthur
Armstrong, sepasang analis dari McKinsey http://www.mckinsey.com/ sebuah perusahaan konsultan manajemen
internasional.
Masyarakat virtual telah memperlihatkan effek-nya. Situs investment seperti Motley Fool http://www.fool.com/
memungkinkan anggota untuk bertukar pengalaman tanpa melalui broker / perantara. ParentsPlace
http://www.parentsplace.com/ merupakan tempat pertemuan para orang tua yang akhirnya memberikan
kesempatan pada vendor-vendor kecil untuk mencapai pelanggan potensial mereka untuk produk yang sangat
spesifik seperti makanan bayi dan shampo.
Masyarakat virtual akan menggoyang kehebatan divisi marketing dan penjualan di perusahaan-perusahaan
besar. Justru perusahaan-perusahaan kecil dengan produk yang lebih baik dan customer service yang baik akan
dapat menggunakan masyarakat virtual ini untuk mengalahkan perusahaan besar – sesuatu yang cukup sulit
dimengerti di dunia nyata.
Dalam bukunya Net Gain: Expanding Markets Through Virtual Communities, yang dipublikasikan oleh Harvard
Business School Press, Hagel dan Armstrong berargumen bahwa daripada melawan trend yang ada,
perusahaan yang pandai akan membantu terbentuknya virtual community ini dan menggunakannya untuk
mencapai pelanggannya.
Konsep Ecommerce
Ecommerce, atau Electronic Commerce merupakan salah satu teknologi yang berkembang pesat dalam dunia
per-internet-an. Penggunaann sistem E-Com, begitu biasanya Ecommerce disingkat, sebenarnya dapat
menguntungkan banyak pihak, baik pihak konsumen, maupun pihak produsen dan penjual (retailer). Di
Indonesia, sistem Ecom ini kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih menyangsikan
keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Com yang sebenarnya.
Bagi pihak konsumen, menggunakan E-Com dapat membuat waktu berbelanja menjadi singkat. Tidak ada lagi
berlama-lama mengelilingi pusat pertokoan untuk mencari barang yang diinginkan. Selain itu, harga barang-
barang yang dijual melalui E-Com biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga di toko, karena jalur
distribusi dari produsen barang ke pihak penjual lebih singkat dibandingkan dengan toko konvensional.
Online shopping menyediakan banyak kemudahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan cara belanja yang
konvensional. Selain bisa menjadi lebih cepat, di internet telah tersedia hampir semua macam barang yang
biasanya dijual secara lengkap. Selain itu, biasanya informasi tentang barang jualan tersedia secara lengkap,
sehingga walaupun kita tidak membeli secara on-line, kita bisa mendapatkan banyak informasi penting yang
diperlukan untuk memilih suatu produk yang akan dibeli.
Mekanisme E-Commerce
Ecommerce, atau Electronic Commerce merupakan salah satu teknologi yang berkembang pesat dalam dunia
per-internet-an. Penggunaann sistem E-Com, begitu biasanya Ecommerce disingkat, sebenarnya dapat
menguntungkan banyak pihak, baik pihak konsumen, maupun pihak produsen dan penjual (retailer). Di
Indonesia, sistem Ecom ini kurang populer, karena banyak pengguna internet yang masih menyangsikan
keamanan sistem ini, dan kurangnya pengetahuan mereka mengenai apa itu E-Com yang sebenarnya.
Bagi pihak konsumen, menggunakan E-Com dapat membuat waktu berbelanja menjadi singkat. Tidak ada lagi
berlama-lama mengelilingi pusat pertokoan untuk mencari barang yang diinginkan. Selain itu, harga barang-
barang yang dijual melalui E-Com biasanya lebih murah dibandingkan dengan harga di toko, karena jalur
distribusi dari produsen barang ke pihak penjual lebih singkat dibandingkan dengan toko konvensional.
Online shopping menyediakan banyak kemudahan dan kelebihan jika dibandingkan dengan cara belanja yang
konvensional. Selain bisa menjadi lebih cepat, di internet telah tersedia hampir semua macam barang yang
biasanya dijual secara lengkap. Selain itu, biasanya informasi tentang barang jualan tersedia secara lengkap,
sehingga walaupun kita tidak membeli secara on-line, kita bisa mendapatkan banyak informasi penting yang
diperlukan untuk memilih suatu produk yang akan dibeli
Mekanisme E-Commerce
Pembeli yang hendak memilih belanjaan yang akan dibeli bisa menggunakan ‘shopping cart’ untuk menyimpan
data tentang barang-barang yang telah dipilih dan akan dibayar. Konsep ‘shopping cart’ ini meniru kereta belanja
yang biasanya digunakan orang untuk berbelanja di pasar swalayan. ‘Shopping cart’ biasanya berupa formulir
dalam web, dan dibuat dengan kombinasi CGI, database, dan HTML. Barang-barang yang sudah dimasukkan ke
shopping cart masih bisa di-cancel, jika pembeli berniat untuk membatalkan membeli barang tersebut.
Jika pembeli ingin membayar untuk barang yang telah dipilih, ia harus mengisi form transaksi. Biasanya form ini
menanyakan identitas pembeli serta nomor kartu kredit. Karena informasi ini bisa disalahgunakan jika jatuh ke
tangan yang salah, maka pihak penyedia jasa e-commerce telah mengusahakan agar pengiriman data-data
tersebut berjalan secara aman, dengan menggunakan standar security tertentu.
Setelah pembeli mengadakan transaksi, retailer akan mengirimkan barang yang dipesan melalui jasa pos
langsung ke rumah pembeli. Beberapa cybershop menyediakan fasilitas bagi pembeli untuk mengecek status
barang yang telah dikirim melalui internet.
Software untuk Pembuatan E-Commerce
Dalam pembuatan ‘toko’ di internet (atau biasa disebut dengan istilah cybershop), diperlukan software-software
tertentu untuk mengatur inventarisasi barang dan proses transaksi jual beli barang. Di pasaran, sudah terdapat
software-software khusus untuk membuat sistem E-Com, seperti Intershop Online keluaran Intershop
Communications, Merchant Server keluaran Microsoft Corp, dan Electronic Commerce Suite keluaran iCat.
Software-software itu khusus dijual kepada pihak-pihak yang berniat membangun cybershop, dan dijual dengan
harga ribuan dollar. Pada umumnya software-software untuk pembuatan E-Commerce ini menggunakan
database untuk penyusunan katalog. Database yang digunakan biasanya adalah DB2, Oracle, atau SQL.
Alternatif Pembayaran untuk E-Commerce
Untuk pembayaran, e-commerce menyediakan banyak alternatif. Caranya adalah dengan terlebih dahulu
mendaftar sebagai customer pada web tersebut. Pembeli yang telah mempunyai kartu kredit dapat
menggunakan kartu tersebut untuk pembayaran. Selain kartu kredit, alternatif lainnya adalah dengan
menggunakan e-cash. E-cash sebenarnya merupakan suatu account khusus untuk pembayaran melalui internet.
Account tersebut dibuka dengan menggunakan kartu kredit yang dipunyai sebelumnya. Customer hanya perlu
mengisi pada account e-cashnya untuk digunakan.
Alternatif lain dalam pembayaran di internet adalah dengan menggunakan smartcard. Di Singapura, smartcard
dikenal dengan istilah cash card. Pemakaian smartcard ini hampir sama dengan pemakaian kartu ATM yang
biasa dipakai untuk berbelanja, yaitu pada saat transaksi, uangnya didebet langsung dari account di bank. Untuk
pembayaran di internet, user harus memiliki ‘smart card reader’. Dalam pemakaiannya, alat khusus ini
disambungkan ke port serial di komputer. Pada saat melakukan transaksi, kartu smart card harus digesekkan ke
alat tersebut, sehingga chip yang terdapat di kartu dapat dibaca oleh komputer. Untuk softwarenya, digunakan
software bernama ‘e-wallet’. Contoh web site yang telah menyediakan smartcard untuk pembayaran adalah
http://www.discvault.com.
Selain dengan ketiga cara di atas, terdapat alternatif pembayaran yang relatif baru dan belum begitu populer.
Alternatif ini adalah penggunaan iCheck, yaitu metode pembayaran dengan menggunakan cek. Pembayaran ini
membutuhkan nomor cek milik customer. Web site yang menyediakan penjelasan mengenai cara pembayaran
ini adalah http://www.icheck.com.
Keamanan di E-Commerce
Dalam prakteknya, berbelanja di web memerlukan koneksi ke internet dan browser yang mendukung transaksi
elektronik yang aman, seperti Microsoft Internet Explorer dan Netscape Navigator. Microsoft dan Netscape,
bekerja sama dengan perusahaan kartu kredit (Visa dan MasterCard), serta perusahaan-perusahaan internet
security (seperti VeriSign), telah membuat standar enkripsi khusus yang membuat transaksi melalui web menjadi
sangat aman. Bahkan, Visa dan MasterCard menyediakan jaminan keamanan 100% kepada pengguna credit
cardnya yang menggunakan e-com.
Yang menandakan suatu retailer web site aman atau tidak adalah adanya tanda khusus yang muncul di status
bar di bagian bawah layar browser. Pada IE, tanda yang muncul adalah tanda gembok terkunci di pojok kanan
status bar. Sedangkan pengguna Netscape Navigator, akan melihat tanda kunci di pojok kiri status bar. Jika
tanda-tanda tersebut muncul, berarti Anda sedang ter-connect pada server yang aman. Walaupun begitu, karena
standar yang dipakai untuk secure connection ini relatif baru, belum semua cybershop menggunakan standar
ini.
Kumpulan dari banyak cybershop yang telah terintegrasi dinamakan cybermall. Beberapa cybermall akan
mengecek terlebih dahulu legitimasi dari cybershop yang akan masuk, sehingga dapat menghindari adanya
cybershop yang palsu. Beberapa cybermall juga menyediakan jasa-jasa tambahan, seperti billing atau tagihan
yang tersentralisasi, menjadikan proses belanja menjadi lebih mudah dan aman.
Mekanisme SET
Standar enkripsi yang digunakan dalam e-commerce pada saat ini adalah SET (Secure Electronic Transaction).
Selain digunakan untuk pembayaran dengan credit card, SET juga digunakan untuk pembayaran dengan
smartcard. Dengan menggunakan SET, kerahasiaan informasi customer (berupa nama dan nomor kartunya)
bisa dijaga. SET juga bisa menjaga autotentifikasi atau identitas penjual dan customer, sehingga tidak bisa
disalahgunakan oleh sembarang orang.
SET menggunakan suatu kriptografi khusus yang dinamakan asymmetric cryptography untuk menjamin
keamanan suatu transaksi. Asymmetric cryptography ini juga disebut dengan nama Public-key Cryptography.
Enkripsi ini menggunakan dua kunci/key (yaitu kode), satu kunci digunakan untuk meng-enkripsi data, dan kunci
lainnya untuk men-dekripsi data tersebut. Kedua kunci tersebut terhubung secara matematis dengan rumus
tertentu, sehingga data yang telah di-enkripsi oleh suatu kunci hanya bisa di-dekripsi dengan menggunakan
kunci pasangannya.
Setiap user mempunyai dua kunci, yaitu puclic key dan private key. User dapat menyebarkan public key secara
bebas. Karena adanya hubungan yang khusus antara kedua kunci, user dan siapa pun yang menerima public
key tersebut mendapat jaminan bahwa data yang telah dienkripsi dengan suatu public key dan dikirimkan ke
user hanya bisa didekripsi oleh private key. Keamanan ini terjamin selama user dapat menjaga kerahasiaan
private key. Pasangan key ini harus dibuat secara khusus oleh user. Algoritma yang biasanya digunakan untuk
pembuatan key adalah algoritma RSA (dinamakan berdasarkan inisial pembuatnya, yaitu : Rivest, Shamir, dan
Adleman).
Artinya, suatu pihak pengelola e-commerce yang menggunakan SET, harus membuat pasangan key khusus
untuk webnya. Public key akan disebarkan, dan hal ini biasanya dilakukan melalui penyebaran web browser.
Public key disertakan secara gratis untuk setiap web browser, dan telah tersedia jika browser tersebut diinstall.
Private key, pasangan untuk pasangan public key tersebut disimpan oleh pengelola e-com.
Jika pembeli menggunakan browser untuk mengirim form transaksi, pembeli tersebut akan menggunakan public
key yang telah tersedia di web browsernya. Orang lain yang tidak mempunyai private key pasangannya, tidak
akan bisa men-dekripsi data form yang dikirim dengan public key tersebut. Setelah data sampai ke pengelola e-
com, data tersebut akan di-dekripsi dengan menggunakan private key. Artinya, hanya pengelola e-com yang bisa
mendapatkan data itu dalam bentuk yang sebenarnya, dan data identitas serta nomor kartu kredit customer tidak
akan jatuh ke tangan yang tidak berhak.
E-Com di Indonesia
Sampai saat ini, web resmi yang telah menyelenggarakan e-commerce di Indonesia adalah RisTI Shop. Risti,
yaitu Divisi Riset dan Teknologi Informasi milik PT. Telkom, menyediakan prototipe layanan e-commerce untuk
penyediaan informasi produk peralatan telekomunikasi dan non-telekomunikasi. Web ini juga telah mendukung
proses transaksi secara online.
Selain RisTI, tampaknya belum ada web lain yang menyelenggarakan e-com di Indonesia. Padahal, untuk
membuat sistem e-com, investasi yang dikeluarkan tidak sebesar membangun suatu toko yang sebenarnya.
Selain itu, lingkup pemasaran produknya bisa jauh lebih luas, karena tidak terbatas pada satu kota tertentu.
Selain itu, biaya penyelenggaraan dan promosi pada e-com juga lebih kecil jika dibandingkan dengan sistem
toko yang konvensional. Dengan banyak hal yang menguntungkan tersebut, diharapkan di Indonesia akan ada
pihak-pihak tertentu yang bisa membuat dan mengelola e-commerce, sehingga akan menguntungkan semua
pihak di Indonesia, baik penjual maupun pembeli.
E. E-BANKING
Dalam tulisan ini, saya ingin membahas beberapa kemungkinan di dunia perbankan yang mungkin
dikembangkan lebih lanjut dengan perkembangan ekonomi yang mulai banyak berbasis pada teknologi
informasi. Tentunya di luar hal-hal yang sudah umum di dunia perbankan saat ini, seperti infrastruktur ATM
bersama dll. Secara umum akan ada dua (2) hal besar di dunia perbankan yang dapat terasa manfaatnya,
1. Interaksi di sisi customer / client.
2. Beberapa isu interaksi / clearing antar Bank.
Hal yang paling kritis dalam aplikasi keuangan / perbankan terutama adalah masalah security. Kegagalan sisi
keamanan jaringan akan dapat menyebabkan kerugian yang tidak sedikit bagi industri perbankan. Secara umum
arsitektur keamanan jaringan sebetulnya cukup kompleks. Untuk melihat tingkat kompleksitas teknologi
keamanan jaringan, dapat dilihat dengan seksama berbagai komponen keamanan jaringan pada gambar
terlampir.
Secara umum ada empat (4) aspek keamanan jaringan, yaitu:
• Penetration testing
• Certificate Authority / PKI
• Vulnerability Testing
• Managed Security Services
Masing-masing aspek akan mencakup yang yang cukup kompleks, misalnya, aspek Penetration Testing meliputi
Active Content Monitoring / Filtering, Intrusion Detection – Host Based, Firewall, Intrusion Detection – Network
Based, Authorization, Air Gap Technology, Network Authentication, Security Appliances. Aspek Certificate
Authority / Public Key Infrastructure meliputi hal Certificate Authority, File & Session Encryption, VPN &
Cryptographic Communications, Secure Web Servers, Single Sign On, Web Application Security. Tentunya
merupakan cabang ilmu tersendiri untuk menjamin sebuah infrastruktur yang sangat aman. Saran bagi pembaca
yang ingin mendalami lebih lanjut, sangat di sarankan untuk membaca-baca http://www.sans.org dan
http://rr.sans.org. Bagi pembaca yang ingin melihat bagaimana teknik-teknik hacking yang terbaru mungkin ada
baiknya membaca http://packetstormsecurity.org. Mohon berhati-hati dalam mendalami ilmu keamanan jaringan
jangan sampai terbakar sendiri.
Sebagian besar dari teknologi keamanan jaringan sebetulnya tersedia secara terbuka (open source). Misalnya
untuk certicicate authority / PKI saya biasanya menggunakan openSSL; Untuk secure web transaction biasanya
digunakan standard secure HTTP (https); untuk membangun Virtual Private Network antar bank biasanya
digunakan Free Secure Wide Area Network (FreeSWAN). Semua biasanya tersedia di berbagai distribusi Linux.
Dengan menguasai teknik keamanan jaringan dan mampu membuat aman-nya jaringan maka bukan mustahil
kita dapat lebih mengeffisienkan infrastruktur backoffice industri perbankan. Bukan mustahil kita dapat
menggunakan infrastruktur yang berbasis Internet dan IntraNet sebagai backbone infrastruktur per bankan.
Terutama untuk menjangkau bank-bank cabang atau bank bergerak di daerah urban, sub-urban bahkan daerah
rural dan remote jika di inginkan.
Yang akan menjadi lebih seru lagi adalah jika clearning antar Bank yang biasanya dilakukan melalui Bank
Indonesia dapat dikembangkan secara online. Setahu saya hal ini sedang terjadi di Bank Indonesia. Yang
tentunya akan menjadi tantangan yang lumayan membuat kepala pusing para pimpinan Bank yang biasanya
mempunyai background non-teknik. Dengan semakin effisien-nya mekanisme clearning, maka jumlah transaksi
akan dapat berlipat ganda dalam waktu yang jauh lebih singkat.
Di sisi pelanggan / pengguna jasa Bank, perkembangan teknologi tidak kalah menarik. Secara umum ada dua
(2) teknologi yang menjadi basis interaksi dunia perbankan dengan pelanggannya agar dapat dilakukan transaksi
secara on-line dan transaksional, yaitu,
• Selular Telepon.
• Internet
Secara umum telepon selular menjadi lebih menarik karena jumlah pelanggan yang lebih dari 10 juta pelanggan,
sedang Internet hanya sekitar 4 juta saja. Bahkan berdasarkan berita di http://www.cellular-news.com, menurut
CSFB, Indonesia termasuk yang mempunyai potensi yang sangat besar, rangking ke dua di Asia Pacific bagi
pertumbuhan pengguna selular dengan tambahan sekitar 2.14 pelanggan di akhir tahun 2002 yang lalu.
Tentunya akan bertambah seru lagi dengan semakin banyaknya operator yang menggelar infrastruktur selular.
Internet banking, melalui web dan e-mail, dapat menjadi fasilitas transaksi terutama untuk corporate customer
karena pada hari ini cukup banyak kantor yang sudah on-line 24 jam ke Internet. Teknologi keamanan jaringan
yang di jelaskan di atas juga telah cukup mapan, terutama jika digunakan enkripsi dengan panjang kunci 128 bit
pada akses web bertumpu pada teknologi OpenSSL; 1024 bit pada transaksi e-mail bertumpu pada teknologi
GnuPG di tambah teknologi One Time Password, seperti BCA-key di BCA, cukup handal untuk menjamin
keamanan transaksi. Seperti hal-nya corporate banking lainnya sangat di untungkan karena transaksi yang
diproses tidak banyak tapi mengalirkan uang dengan berjumlah sangat besar. Transaksi jenis ini justrun yang
paling menguntungkan untuk dunia perbankan karena termasuk kategori transaksi Business To Business (B2B).
Berbeda dengan InterNet Banking, pada end-user atau customer biasa, aplikasi yang jelas-jelas akan
menjangkau banyak massa adalah Short Message Services (SMS) yang jelas akan menjangkau banyak sekali
pelanggan. Salah satu keuntungan dengan adanya teknologi selular bagi dunia pelanggan adalah sistem
authentikasi yang sudah built-in dalam infrastruktur telepon selular. Authentikasi akan sangat memudahkan bagi
dunia perbankan untuk melakukan mapping antara pelanggan / client antara dunia perbankan dengan dunia
selular melalui nomor telepon dan nomor account.
Ada cukup banyak forum open standar untuk transaksi SMS, MMS, WAP yang menstandarisasi teknologi
messaging antar pengguna selular telepon, diantaranya adalah http://www.openmobilealliance.org,
http://www.smsforum.net dan http://www.nowsms.com. Bagi mereka yang ingin membuat sendiri gateway WAP
dan SMS menggunakan solusi open source yang terbuka dapat berexperimen dan mencobanya dari
http://www.kannel.org.
Adanya Internet Banking dan Mobile Banking akan menjadi lebih semarak lagi, jika saja ada kerjasama yang
cukup erat antara dunia perbankan, operator selular, operator Internet dengan berbagai service provider,
software house untuk mengembangkan aplikasi yang lebih terintegrasi dari berbagai layanan. Contoh
sederhana, memberikan informasi perbankan, apakah itu kurs valuta asing, bunga bank, proses peminjaman
uang, bunga deposit dll melalui SMS, e-mail, Web.
Pada tingkat yang lebih kompleks mendukung transaksi pembelian barang, penjualan barang dengan transaksi
keuangan melalui SMS, tidak hanya tergantung pada mekanisme kartu debet atau kartu kredit yang biasa.
Barangkali ini merupakan perkembangan menuju mobile commerce. Tentunya dibutuhkan service provider atau
software house yang mampu membangun payment gateway terutama melalui SMS antara bank, penjual dan
pembeli. Terutama karena mobile commerce termasuk kategori transaksi business to customer (B2C).
F. VIDEO STREAMING
PENGERTIAN
Live streaming adalah tayangan langsung yang di-broadcast kepada banyak orang (viewers) dalam waktu yang
bersamaan dengan kejadian aslinya, melalui media data komunikasi (network) baik yang terhubung dengan
cable atau wireless.
VIDEO STREAMING MENGGUNAKAN FLASH DAN PROTOKOL HTTP
HTTP adalah protokol standar web yang digunakan teknologi web untuk keperluan sharing dan streaming video
contoh YouTube, Google Video, dan website sharing video lainnya. Karena protokol inilah yang paling mudah
diakses dari manapun. Beberapa firewall menutup port-port yang tidak umum namun port 80 yang digunakan
oleh protokol HTTP hampir tidak pernah ditutup kecuali memang firewall tidak mengijinkan internet dalam
jaringan mereka. Dengan demikian sepanjang user terhubung internet maka mereka dapat dengan mudah
menonton video tersebut dimanapun dan kapanpun.
Dulu streaming video menggunakan protokol RTMP seperti yang digunakan pada Real dan Flash Media Server.
Teknologi ini penggunaannya tidak meluas dikarenakan untuk menggunakannya memerlukan installasi software
khusus seperti real player. Kelebihannya, protokol ini bisa memberikan livestreaming untuk keperluan live
broadcasting. Teknologi inilah yang biasa digunakan untuk video tele conference Sedangkan saat ini
penggunaan video pada web merupakan trend yang sedang meningkat di internet. Menggunakan FLV sebagai
format video dan Flash sebagai player video memberi kemudahan dalam menyajikan konten video lewat internet.
Dengan menempelkan video pada website dan dijalankan dengan flash player membuat video dapat ditonton
kapanpun dan dimana pun.
Membuat aplikasi flash video player cukup mudah bila cuma menggunakan progressive download. Progressive
download adalah teknik yang digunakan pada Youtube untuk memutar video. Video didownload dan langsung
dijalankan tanpa harus menunggu video selesai di download. Selama video dijalankan , secara background flash
mendownload bagian sisanya dan disimpan dalam buffer. Bagian video di dalam buffer ini yang akan diputar
oleh Flash Player. Karena sudah lokal maka pemutaran video dari buffer bisa lebih cepat. Selain itu progressive
download bisa melakukan cache pada video sehingga video tidak harus di download terlebih dahulu bila akan
diputar lagi.
Kekurangan progressive download adalah tidak dapat melihat bagian video yang belum didownload oleh player.
Dengan kata lain kita harus menunggu video untuk mendownload hingga selesai bila kita hanya ingin melihat
bagian belakang video. Untuk itu dikembangkan teknik lain yaitu PSEDUO HTTP Streaming. Teknik ini
memasukkan meta-tag atau kode yang memberi informasi bagian-bagian video. Dengan memberi url request
http://thinkrooms.com/myvideo.flv?start= 10 maka player langsung mengambil video dimulai dari bagian 10.
Dengan demikian kita bisa melihat bagian video yang mana saja tanpa harus menunggu hingga bagian tersebut
selesai di download. Teknik ini membutuhkan bantuan PHP atau web server seperti APACHE dan LIGHTTPD.
Kemampuan flash dijalankan di web hingga di handphone membuat kita dapat membuat aplikasi multimedia
yang dapat dijalankan dimana saja. Kelebihan ini membuat populeritas flash melonjak naik. Ada isu pembelian
Macromedia oleh Adobe dikarenakan teknologi flash video. Namun apapun itu, teknologi flash yang terus
berkembang memberi kemudahan kita sebagai developer dalam mengembangkan aplikasi lebih mudah dan
lebih baik.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari pembahasan diatas dapat diambil kesimpulan, antara lain:
1. Bahwa perkembangan internet merupakan suatu keniscayaan dari perkembangan budaya manusia
2. Bahwa penggunaan internet sangatlah penting dalam kehidupan manusia
3. Bahwa masih belum masyarakat Indonesia yang bisa menggunakan fasilitas internet, misalnya e-banking dan
e-commerce
4. Factor keamanan atau security memang masih menjadi masalah besar dalam dunia internet, dunia carding
dan pembobolan situs adalah kejahatan yang lazim di dunia maya
B. SARAN
1. Hendaknya kita lebih berhati-hati dalam menggunakan internet
2. Hendaknya Pemerintah membuat suatu regulasi yang tegas dalam dunia maya, misalnya membuat undang-
undang transaksi elektronik
3. Hukuman bagi para penjahat dunia maya, hendaknya ditegakkan dengan seadil-adilnya
4. Semoga dapat memberikan tambahan wawasan kepada semua pihak
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bebas.vlsm.org/v14/v01/OnnoWPurbo/OnnoWPurbo/network/teknik-instalasi-beberapa-web-server-di-
windows-98-09-2001.doc