Makalah Blok 17 Sirosis hati ec Hepatitis B

8/18/2019 Makalah Blok 17 Sirosis hati ec Hepatitis B

1/18

Sirosis Hati et causa Hepatitis B

Celine Citra Surya

102013044

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Jl !r"una Utara #o $ Jakarta 11%10 &elepon ' ( 021 ) %$*4+20$1 Fa, ' (021) %$3+1-321

e.ail ' celinesurya1-/rocket.ailco.

Pendahuluan

Sirosis Hati (SH) .erupakan da.pak terserin dari per"alanan klinis yan pan"an dari

se.ua penyakit ati kronis yan ditandai denan kerusakan parenki. ati eskripsi suatu

Sirosis ati 5eronotasi 5aik denan status pato+6isiolois .aupun klinis7 dan untuk .enetapkan

pronosis pasien denan penyakit ati1

Secara klinis perlu di5edakan antara sirosis ko.pensata dan deko.pensata yan didasarkan

pada tinkat ipertensi portal dan ter"adinya ko.plikasi klinis na.unn tidak selalu disertai

peristi8a 5iolois lain yan relevan ter.asuk peru5aan reenerasi dan ilannya 6unsi ati

tertentu secara proresi61

aulu SH dianap se5aai proses yan pasi6 dan tidak dapat puli ke.5ali7 na.un

sekaran dianap se5aai suatu 5entuk respon akti6 teradap 5er5aai penye.5uan cedera arikronik yan dapat puli ke.5ali !da 5ukti nyata yan .enun"ukkan reversi5ilitas dari 6i5rosis

pada keadaan pre+sirosis #a.un 6aktor yan .enentukan dari reresi 6i5rosis 5elu. cukup

"elas7 dan saat di.ana sirosis 5etul+5etul 5isa puli ke.5ali 5elu. ditetapkan secara .or6oloi

.aupun 6unsional enan kata lain 5elu. diketaui denan pasti dera"at 6i5rosis yan .asi

reversi5el1

Anamnesis

!na.nesis yan akurat untuk .e.perole a.5aran keluan yan ter"adi7 karakteristik

keterkaitan denan penyakit tertentu7 penyakit ati kronis 5isa .eni.5ulkan keluan aki5at

anuan 6unsi sintetik7 seperti ede.a7 .e.ar7 ikterus7 atau pruritus7 disertai tanda+tanda

ipertensi portal7 seperti asites7 nyeri a5do.en atau perdaraan varises7 atau .alaise u.u.7

kelelaan7 dan anoreksia Selain itu7 etioloi yan .endasarinya7 seperti konsu.si alkool

mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]


2/18

5erle5ian7 "ua 5isa .en"adi .asala yan ta.pak atau 5isa dite.ukan secara tak sena"a saat

.elakukan pe.eriksaan dara rutin2

9enye5a5 yan pentin di antaranya adala penyakit ati aki5at alkool7 epatitis virus7

penyakit ati autoi.un7 sirosis 5iliaris pri.er7 e.akro.atosis7 kolanitis skelrosis pri.er7 dan penyakit 8ilson2

9ada ana.nesis penyakit ati kronis perlu ditanyakan '

o :dentitas dan peker"aan2

o U.ur 2

o Jenis kela.in2

o Keluan uta.a; Keadaan u.u. yan dirasakan

!daka ikterus7 .e.ar7 distensi a5do.en7rasa tidak enak7 anoreksia7 ede.a peri6er7

5inun atau tre.or


3/18

i.ulai dari posisi 5erdiri la?i.nya di se5ela kanan te.pat tidur pasien7 lakukan

inspeksi a5do.en Ketika .e.eriksa kontur a5do.en dan .ena.ati erakan peristalsis7

ada 5aiknya "ika anda .e.5unkuk atau duduk aar dapat .eliat a5do.en secara

tanensial3

9eratikan'

Kulit yan .eliputi'

Jarinan parut (sikatriks) Uraikan atau 5uat diara. yan .enun"ukkan lokasinya

Striae Striae atau stretch marks 5er8arna perak seperti diilustrasikan di atas .erupakan

keadaan nor.al3

Vena yang berdilatasi Be5erapa vena kecil .unkin nor.alnya akan terliat

=ua. dan lesi

U.5ilikus !.ati kontur serta lokasinya7 dan setiap tanda+tanda in6la.asi atau

ernia3

Kontur a5do.en

!paka rata7 5ulat7 5uncit (protu5eran) atau ska6oid+yaitu sanat cekun atau

konka63 !paka 5aian pinan terliat .e.5en"ol atauka terdapat 5en"olan

sete.pat


4/18

@inta pasien untuk 5ernapas dala. =a5ala 5aian tepi ati 9eratikan setiap nyeri tekan

yan ter"adi Jika ati pasien dapat dira5a sepenunya7 5aian tepi ati yan nor.al akan

terasa lunak7 ta"a.7 serta teratur denan per.ukaan ati yan licin 3

9alpasi Ai.pa

enan tanan kiri anda7 "ankau dan linkari tu5u pasien untuk .enyana serta

.enankat dindin ia kiri 5a8a dan "arinan lunak di dekatnya ke atas enan tanan

kanan diletakkan di 5a8a .aro kosta7 lakukan penekanan ke dala. ke ara li.pa @inta

pasien untuk .enarik napas dala. 9eratikan setiap nyeri tekan7 lakukan penilaian

teradap kontur li.pa dan ukur "arak antara titik terenda li.pa dan .aro kostalis kiri3

9alpasi in"al

9alpasi in"al kiri7 te.patkan tanan kanan anda di 5elakan tu5u pasien tepat di 5a8a

ia ke+12 dan se"a"ar denan tulan ia ini sa.pai u"un "ari+"ari tanan kanan anda

.en"anakau anulus kostoverte5ralis !nkat tu5u pasien untuk .enco5a .endoron

in"al ke ara anterior &anan kiri letakkan pada kuadran kiri atas7 dise5ela lateral

.uskulus rektus dan se"a"ar dena otot ini @inta pasien .enarik napas dala.7 dan pada

puncak inspirasi tekankan tanan kiri anda denan kuat dan dala. pada kuadran kiri atas

tepat di 5a8a .aro kostalis7 dan co5a untuk .enankap in"all di antara kedua tanan

9ada saat pasien ekspirasi peratikan "ua erakan in"al3

9alpasi in"al kanan7 unakan tanan kiri untuk .enankat tu5unya dari 5elakan7 dan

ke.udian denan tanan kanan kanan7 lakukan palpasi sa.pai pada kuadran kiri atas

Aakukan seperti yan dilakukan se5elu.nya3

9erkusi

9erkusi .e.5antu anda .enilai "u.la dan distri5usi as di dala. a5do.en dan

.enenali ke.unkinan adanya .assa yan padat ataupun 5erisi cairan Aakukan perkusi

pada e.pat kuadran nilai apaka itu ti.pani atau redup Biasanya ti.pani le5i do.inan

karena ke5eradaan as di dala. traktus astrointestinal7 na.un daera yan redup

terpencar+pencar Bunyi redup yan luas .unkin .enun"ukkan adanya .assa atau

pe.5enkakan 9eratikan setiap sisi a5do.en yan .e.5uncit7 peratikan peru5aan


5/18

5unyi dari ti.pani .en"adi redup yan .enandakan ke5eradaan struktur padat di

5elakannya3

!uskultasi

&e.patkan u"un .e.5rane dari stetoskop anda secara le.5ut pada a5do.en pasien

enarkan 5unyi ususnya dan peratikan 6rekuensi serta si6atnya Bunyi nor.al terdiri atas

5unyi dentinan (click) dan e.ericik (urles) yan terdenar denan 6rekuensi yan

diperkirakan sekitar %+34 kali per .enit Kadan "ua ada 5unyi 5or5ori.i+5unyi

e.ericik (urles) yan pan"an dan la.a karena iperperistaltis (5unyi perut yan

koson) Karena 5unyi usus .en"alar secara .eluas ke seluru a5do.en7 5iasanya

auskultasi denan .endenarkan 5unyi terse5ut pada satu titik kuadran sa"a suda cukup3

Jika pasien .enderita ipertensi7 denarkan dera epiastriu. dan setiap kuadran kanan

atas untuk .ene.ukan 5ruits dan denarkan "ua daera anulus kostoverter5ralis pada saat

pasien duduk piastric 5ruits yan ter5atas pada sistol dapat didenar pada oran nor.al

9e.eriksaan kas

:nspeksi

9ada inspeksi7 dapat dite.ukan tanda+tanda klinis pada sirosis yaitu7 spider

telangiekstasis (Suatu lesi vaskular yan dikelilini vena+vena kecil)7 erite.a pal.aris

(8arna .era saa pada tenar dan ipotenar telapak tanan)7 caput .edusa7 asites (perut

.e.5uncit) 6etor epatiku. (5au napas yan kas pada penderita sirosis)7 dan ikterus 174

a.5ar 1 Spider telangiekstasis a.5ar 2 erite.a pal.aris


6/18

a.5ar 3 !sites denan vena kolateral a.5ar 4 :kterus

9alpasi

9alpasi pada penderita sirosis ati dite.ukan'

• 9ada palpasi oran7 epar tidak tera5a

• 9ada palpasi oran7 lien .e.5esar7 dan tera5a pada titik scu66ner (sesuai denan

se5erapa 5esar pe.5esaran dari lien)

• Untuk .e.eriksa ke.unkinan asites dapat .enunakan si6tin dullness (tes untuk

pekak pinda)7 atau 6luid 8ave (tes untuk elo.5an cairan) 174

Si6tin dullness (tes untuk pekak pinda) Setela .e.5uat 5atas antara 5unyi ti.pani dan

redup7 .inta pasien untuk .e.utar tu5unya ke sala satu sisi Aakukan perkusi dan tandai

5atas terse5ut sekali lai 9ada pasien yan tidak .enala.i asites7 5iasanya 5atas antara

5unyi ti.pani dan redup relati6 tidak 5eru5a%

Fluid 8ave (tes untuk elo.5an cairan) 9asien atau asisten .enekan denan kuat ke ara

5a8a pada aris tena a5do.en .enunakan per.ukaan ulnar kedua tanan &ekanan ini

.e.5antu .enentikan trans.isi elo.5an .elalui "arinan le.ak Se.entara itu7 dokter

.enunakan u"un "ari+"ari tanan untuk .enetuk denan cepat sala satu pinan

pasien7 ra5a sisi pinan yan lain untuk .erasakan i.puls yan ditrans.isikan .elalui

cairan asites3

Pemeriksaan Laboratorium

&es la5oratoriu. "ua dapat diunakan untuk .e.5antu dianosis sirosis ati Be5erapa

pe.eriksaan yan dapat .enilai 6unsi ati antara lain denan .e.eriksa kadar


7/18

a.inotrans6erase7 alkali 6os6atase7 a..a luta.il transpeptidase7 seru. al5u.in7 protro.5in

ti.e7 dan 5iliru5in

• Seru. luta.il oksaloasetat (S>&) dan seru. luta.il piruvat transa.inase (S9&)

.eninkat tapi tidak 5eitu tini dan "ua tidak spesi6ik

• !lkali 6os6atase7 .eninkat 2+3 kali 5atas atas nor.al

• a..a luta.il transpeptidase (&) konsentrasinya .eninkat

• Biliru5in7 konsentrasinya 5isa nor.al pada sirosis ati ko.pensata7 tapi 5isa .eninkat

pada sirosis yan lan"ut

• !l5u.in7 sintesisnya ter"adi di "arinan ati7 konsentrasinya .enurun sesuai denan

per5urukan sirosis

• lo5ulin konsentrasinya .eninkat

• #atriu. seru. .enurun teruta.a pada sirosis denan asites7 dikaitkan denan

ketidak.a.puan ekskresi air 5e5as174

Selain itu "ua ada 5e5erapa pe.eriksaan7 antara lain'

9e.eriksaan radiolois seperti US !5do.en7 suda secara rutin diunakan karena

pe.eriksaannya noninvasi6 dan .uda dilakukan 9e.eriksaan US .eliputi sudut ati7

per.ukaan ati7 ukuran7 o.oenitas7 dan adanya .assa 9ada sirosis lan"ut7 ati

.enecil dan noduler7 per.ukaan irreuler7 dan ada peninkatan ekoenitas parenki.

ati Selain itu US "ua dapat .enilai asites7 spleno.eali7 tro.5osis vena porta7

pele5aran vena porta7 dan skrinin karsino.a ati pada pasien sirosis 9ada US7

didapatkan a.5aran ati .enecil7 per.ukaan ireuler7 ekoenitas ino.oen dan

kasar7 pele5aran dia.eter vena porta D 13..7 spleno.eali7 pele5aran dia.eter vena

lienalis D 11.. !danya varises eso6aus .aupun aster dapat dideteksi denan

eso6aoastro duodenoskopi ()1747$

C& dan @=: konvensional 5isa diunakan untuk .enentukan dera"at 5eratnya SH7

.isalnya denan .enilai ukuran lien7 asites7 dan vena kolateral

1747$

Diagnosis Kerja

Sirosis ati .erupakan per"alanan akir 5er5aai .aca. penyakit ati7 denan 6i5rosis ati

proresi6 ditandai ole distorsi arsitektur ati dan pe.5entukan nodul reenerati67 peru5aan

arsitektur lo5ular7 dan pe.5entukan u5unan vascular intra epatic antara pe.5ulu dara ati


8/18

a6eren (vena porta dan arteri epatica) dan e6eren (vena epatica) !ki5atnya ter"adi penurunan

6unsi sintetik ati7 penurunan ke.a.puan ati untuk detoksi6ikasi7 dan ipertensi portal dan

seala penyulitnya 9enderita .enala.i keluan uta.a asites7 eskostruktur epar yan kasar7

spleno.ealy7 ipertensi porta7 dan pe.5esaran epar1

Diagnosis Banding

Tuberkuloma Peritonitis

&u5erkulosis peritoneal .erupakan suatu peradanan peritoneu. parietal atau viseral yan

dise5a5kan ole ku.an @yco5acteriu. tu5erculosis 9enyakit ini serin .enenai seluru

peritoneu. dan alat E alat siste. astrointestinal7 .esenteriu.7 serta oran enitalia interna

9enyakit ini "aran 5erdiri sendiri7 5iasanya .erupakan kelan"utan proses tu5erkulosis di te.pat

lain teruta.a dari paru7 na.un serinkali dite.ukan pada 8aktu dianosis diteakkan7 proses

tu5erkulosis di paru suda tidak keliatan lai 174

9eritoneu. dapat dikenai ole tu5erkulosis .elalui 5e5erapa cara yaitu .elalui

penye5aran e.atoen teruta.a dari paru E paru7 .elalui dindin usus yan terin6eksi7 dari

kelen"ar li.6e .esenteriu.7 dan .elalui tu5a 6alopii yan terin6eksi 9ada ke5anyakan kasus

tu5erkulosis peritoneal ter"adi 5ukan se5aai aki5at penye5aran perkontinuitatu.7 tetapi serin

karena reakti6asi proses laten yan ter"adi pada peritoneu. yan diperole .elalui penye5aran

e.atoen proses pri.er terdaulu177$

e"ala klinis 5ervariasi7 u.u.nya keluan dan e"ala ti.5ul perlaan E laan7 serin

pasien tidak .enyadari keadaan ini Keluan yan palin serin iala tidak ada na6su .akan7

5atuk dan de.a. 9ada pe.eriksaan 6isis e"ala yan serin di"u.pai adala asites7 de.a.7

pe.5enkakan perut dan nyeri7 pucat dan kelelaan &erantun la.anya keluan7 keadaan

u.u. pasien 5isa .asi cukup 5aik7 sa.pai keadaan yan kurus dan kaektik 9ada pere.puan

serin di"u.pai tu5erkulosis peritoneal disertai ole proses tu5erkulosis pada ovariu. atau tu5a7

seina pada pe.eriksaan alat enitalia 5isa dite.ukan tanda E tanda peradanan yan serin

sukar di5edakan dari kista ovarii17$

9ada pe.eriksaan dara serin dite.ui ane.ia penyakit kronik7 leukositosis rinan atau

leukopenia7 tro.5ositosis dan serin di"u.pai la"u endapan dara (A) yan .eninkat


9/18

Se5aian 5esar pasien .unkin neati6 u"i tu5erkulinnya U"i 6aal ati dan sirosis ati tidak

"aran dite.ui 5ersa.a E sa.a denan tu5erkulosis peritoneal17$

Hepatoma (hepatocellular carcinoma)

@erupakan tu.or anas ati pri.er yan 5erasal dari epatosit7 de.ikian pula denankarsino.a 6i5rola.elar dan epato5lasto.a &u.or anas ati lainnya7 kolaniokarsino.a dan

sistoadenokarsino.a 5erasal dari sel epitel 5ilier 17$

i :ndonesia (kususnya Jakarta) HCC dite.ukan terserin pada .edian u.ur antara %0 E

$0 taun7 denan predo.inasi pada laki E laki @ani6estasi klinisnya sanat 5ervariasi7 dari

asi.to.atik ina yan e"ala dan tandanya sanat "elas disertai aal ati e"ala yan palin

serin dikelukan adala nyeri atau perasaan tidak nya.an di kuadran kanan atas a5do.en

9asien sirosis ati yan .akin .e.5uruk kondisinya7 disertai keluan nyeri di kuadran kanan

atas atau tera5a pe.5enkakakn local di epar patut dicuriai .enderita HCC e.ikian pula

"ika tidak ter"adi per5aikan pada asites7 pendaraan varises atau pre+ko.a setela di5eri terapi

yan adekuat atau pasien penyakit ati kronik denan HBs+! atau anti+HC positi6 yan

.enala.i per5urukan kondisi secara .endadak Jua arus di8aspadai 5ila ada keluan rasa

penu di a5do.en disertai perasaan lesu7 penurunan 5erat 5adan denan atau tanpa de.a.17$

Keluan astrointestinal lain adala anoreksia7 ke.5un 7 konstipasi atau diare Sesak na6as

dapat dirasakan aki5at 5esarnya tu.or yan .enekan dia6ra.a !tau karena suda ada

.etastasi di paru Se5aian 5esar pasien HCC suda .enderita sirosis ati7 5aik yan .asi

stadiu. ko.pensasi7 .aupun yan suda .enun"ukkan tanda E tanda aal ati seperti .alaise7

anoreksia7 penurunan 5erat 5adan dan ikterus &e.uan 6isis terserin pada HCC adala

epato.ealy denan tau tanpa 5ruit epatic7 spleno.ealy7 asites7 icterus7 de.a. dan atro6i

otot17$

tiologi

Berdasarkan penye5a5nya7 sirosis ati dapat diklasi6ikasikan .en"adi'

+ !lkoolis.e!lkoolis.e penye5a5 pentin di neara Barat @ani6estasi di ati ada 3 .aca.7 yaitu

(1) perle.akan ati7 (2) epatitis alkoolik7 dan (3) sirosis alkoolik Sirosis alkoolik

ter"adi 5ila .enonsu.si alcool D $0 ;ari sela.a D10 taun17-

+ Sirosis aki5at in6eksi'

o 9ost epatitis (epatitis B dan C)$


10/18

o :n6eksi lain' 5ruselosis7 ekinokokus7 skistoso.iasis7 toksoplas.osis7 dan

sito.ealovirus$

+ Sirosis 5iliaris Sirosis yan ditandai ole ter5entuknya "arinan ikat di sekitar duktus

5ilier dan daera portal serta ke.udian antar portal i5ai .en"adi sirosis 5ilier pri.er

(SB9) dan sekunder SB9 suatu penyakit i.unoloik Sirosis 5ilier sekunder dise5a5kan

ole o5struksi atau in6eksi saluran 5ilier ekstraepatik17$+-

+ Sirosis kardiak7 ter"adi aki5at 5endunan ati kronik pada penyakit aal "antun

kronik17$

+ Sirosis aki5at anuan .eta5olic7 deperti alaktose.ia7 penyakit aucer7 penyakit

si.panan likoen7 e.okro.atosis7 intoleransi 6luktosa eriditer7 tirosine.ia eriditer7

dan penyakit 8ilson $

He.okro.atosis

&erdapat penendapan 6erritin pada sel parenki. 5er5aai oran aki5at

e.osiderosis yaitu ati7 pancreas7 "antun dan kelen"ar endokrin 9ada ati kerusakan

kronik .enye5a5kan sirosis .ikronodular Kerusakan pada pankreas .enye5a5kan

dia5etes .ellitus dan penendapan pad akulit .eni.5ulkan pi.entasi kulit-

9enyakit Wilson

9enyakit aki5at .eta5olis. te.5aa (Cu) teranu&erdapat de6isiensi en?i. dan

seruplas.in yan .enaki5atkan Cu seru. renda dan peni.5unan Cu dala. lisoso.

dan .itokondria sel ati7 otak7 dan urin-

+ Sirosis aki5at 6aktor keturunan7 seperti de6isiensi al6a 1 antitripsin7 sindro.a 6anconi17$+-

e6isiensi !1!& (!l6a+1+!ntitripsin)Suatu penyakit enetic7 5eraki5at e.6ise.a dan kerusakan ati Serin

diu5unkan denan epatitis neonatal-

+ Sirosis karena o5at dan ?at epatotoksik7 seperti .etotreksat7 G .etildopa7 a.iodaraon7

dan arsenic$

+ Sirosis aki5at #!SH ( non alcoolic steatoepatitis)7 dan diperkirakan sekita 10 #!SH

akan 5erke.5an .en"adi sirosis$

+ Sirosis aki5at penyakit autoi.un' epatitis autoi.un$

Berdasarkan .or6oloinya7 sirosis ati di5edakan .en"adi

Sirosis .ikronoduler &erdiri dari nodul uni6or.7 dia.eter I 3 .. 9enye5a5'

alkoolis.e7 e.okro.atosis7 o5struksi 5ilier7 o5struksi vena epatica7 pintasan "e"uno+

ilial7 Indian childhood cirrhosis.$

Sirosis .akronuler #odul 5ervariasi D 3 .. 9enye5a5' epatitis kronik B7 epatitis

kronik C7 de6isiensi a+1 tripsin7 sirosis 5ilier pri.er$


11/18

Sirosis ca.puran ko.5inasi .ikro dan .akronodiler Sirosis .ikronoduler serin

5erke.5an .en"adi .akronoduler$

Berdasarkan 6unsinya7 sirosis dapat di5edakan .en"adi'

9ada sirosis ati ko.pensata 5elu. terliat e"ala+e"ala yan nyata Biasanya dite.ukan

pada saat pe.eriksaan skrinin 9ada sirosis ati deko.pensata 5iasanya e"ala+e"alanya suda "elas7 .isalnya ' asites7 ede.a7 dan icterus17$

pidemiologi

Sirosis ati .erupakan penye5a5 ke.atian ter5esar ketia pada penderita yan 5erusia

4%+4$ taun (setela penyakit kaardiovaskular dan kanker) iseluru dunia SH .ene.pati

urutan ketu"u penye5a5 ke.atian 9enderita SH le5i 5anyak laki+laki7 "ika di5andinkan

8anita rasionya sekitar 17$'1 U.ur rata+rata penderitanya ter5anyak olonan u.ur 30+%* taun

denan puncaknya sekitar u.ur 40+4* taun :nsidens SH di !.erika diperkirakan 3$0 per

100000 penduduk 9enye5a5 SH se5aian 5esar adala penyakit ati alkoolik dan nonalkoolik steatoepatitis serta epatitis C i :ndonesia data prevalensi penderita SH secara

keseluruan 5elu. ada i daera !sia &enara7 penye5a5 uta.a SH adala epatitis B (HB)

dan C (HC) !nka ke"adian SH di :ndonesia aki5at epatitis B 5erkisar antara 2172+4$7*

dan epatitis C 5erkisar 37-+-37*1

Patogenesis

Sirosis epatis ter"adi aki5at adanya cedera kronik reveri5el pada parenki. ati disertai

ti.5ulnya "arinan ikat di6us (aki5at adanya cedera 6i5rosis)7 pe.5entukan nodul deenerative

ukuran .ikronodul sa.pai .akronodul Hal ini se5aai aki5at adanya nekrosis epatosit7

kolapsnya "arinan penun"an retikulin7 disertai denan deposit "arinan ikat7 distorsi "arina

vascular 5eraki5at pe.5entukan vascular intra epatic antar pe.5ulu dara ati a6eren (vena

porata dan arteri epatica) dan e6eren (vena epatica)7 dan reresid nodular parenki. ati

sisanya$

&er"adinya 6i5rosis ati dise5a5kan adanya aktivasi dari sel stellate ati !ktivasi ini dipicu

ole 6aktor pelepasan yan diasilkan epatosit dan sel Kup66er Sel stellate .erupakan sel

penasil ua.a .atri, ekstraseluler (C@) setela ter"adi cedera pada epar 9e.5entukan

C@ dise5a5kan adanya pe.5entuka "arinan 6i5ro5last yan diasilkan sel stellate dan

dipenarui ole 5e5erapa sitokin seperti transforming growth factor β (&F+) dan tu.or

necrosis 6actors (F+G)$

eposit C@ di space of Disse akan .enye5a5kan peru5aan 5entuk dan .e.acu

kapilarisasi pe.5ulu dara Kapilarisasi sinusoid ke.udian .enu5a pertukaran nor.al aliran

vena porta denan epatosit7 seina .aterial yan searusnya di.eta5olisasi ole epatosit


12/18

akan lansun .asuk ke dara 9roses ini akan .eni.5ulkan ipertensi portal dan penurunan

6unsi epatoselular$

!ani"estasi Klinis

e"ala klinis sandat 5ervariasi7 terantun dari stadiu.nya7 .ulai dari tidak ada e"ala

sa.pai e"ala yan suda 5erat Sirosis .e.iliki 2 6ase yaitu 6ase ko.pensasi7 ke.udian diikuti

ole 6ase deko.pensasi di.ana suda .uncul e"ala aki5at .eninkatnya tekanan porta atau

karena anuan 6unsi ati atau keduanya Sirosis tetap dapat terko.pensasi sela.a 5ertaun+

taun7 se5elu. 5eru5a .en"adi deko.pensata$

Fase ko.pensata 5iasanya tanpa e"ala atau e"ala rinan seperti le.as7 .uda lela7 na6su

.akan 5erkuran7 ke.5un7 .ual7 5erat 5adan .enurun$

Sirosis deko.pensata diketaui dari ti.5ulnya 5er5aai ko.plikasi seperti icterus7 perdaraan

varises7 asites7 atau ense6alopati$

Sesuai denan consensus Baveno :7 sirosis dapat diklasi6ikasikan .en"adi 4 stadiu. klinis7

yaitu'Stadiu. 1' tidak ada varises7 tidak ada asites

Stadiu. 2' varises7 tanpa asites

Stadiu. 3' asites denan atau tanpa varisesStadiu. 4' perdaraan denan atau tanpa asites

&e.uan klinis sirosis dise5ut sti.ata sirosis7 yaitu spider nevi7 pal.ar erite.7 ineko.astia7

atro6i testis7 spleno.ealy7 asites7 vena kolateral7 kaput .edusa7 6etor epatiku.$

&a5el 1 &anda+&anda Klinis Sirosis Hati dan 9enye5a5nya1

&anda 9enye5a5

• Spider anio.a atau spider nevi stradiol .eninkat

• 9al.ar erite.a anuan .eta5olis. or.one seks

• 9eru5aan kuku'

• @uerceLs lines

• &errysLs nail

• Clu55in

• Hipoal5u.ine.ia

• Hipoal5u.ine.ia

• Hipertensi portopul.onal

• >steoartopati Hipertropi • Cronic proli6erative 9eriostisis

•Kontraktur upuytren • 9roli6erasi 6i5riplastik dan

anuan deposit kolaen

• ineko.astia • stradiol .eninkat

• Hipoonadis.e • 9erlu onad pri.er atau

supresi 6unsi ipo6ise atau

ipotala.us

• Ukuran ati' 5esar7 nor.al7 • Hipertensi portal


13/18

.enecil

• Spleno.eali • Hipertensi portal

• !sites • Hipertensi portal

• Caput .edusa • Hipertensi portal

• @ur.ur Cruveiler+

Baunaeten (5isin daera

epiastriu.)

• Hipertensi portal

• Fetor epaticus • ia.etyl sul6ide .eninkat

• :kterus • Biliru5in .eninkat

• !steri,is;Flappin tre.or • nse6alopati epatiku.

Komplikasi

&a5el 2 Ko.plikasi dari Sirosis Hati

Ko.plikasi yan serin di"u.pai antara lain peritonitis 5acterial spontan7 yaitu in6eksi cairan

asites ole satu "enis 5akteri tanpa ada 5ukti in6eksi sekunder intraa5odo.inal Biasanya pasien

ini tanpa e"ala7 na.un dapat ti.5ul de.a. dan nyeri a5do.en17$

SIROSIS HATIASITESHEMATEMESIS

MELENA

ENSELOPATI

HEPATIKUM

PERITONITIS

BAKTERIAL

SPONTAN

HIPERTENSI

SINDROMA

HEPATORENAL


14/18

9ada sindro.a epatorenal7 ter"adi anuan 6unsi in"al akut 5erupa oliuria7 peninkatan

ureu.7 kreatinin tanpa adanya kelainan oranic in"al Kerusakan ati lan"ut .enye5a5kan

penurunan per6usi in"al yan 5eraki5at pada penurunan 6iltrate lo.erulus17$

Sala satu .ani6estasi ipertensi porta adala varises esopaus uapulu sa.pai 40

pasien sirosis denan varises esopaus yan peca .eni.5ulkan pendaraan !nka

ke.atiannya sanat tini7 se5anya duapertianya akan .eninal dala. 8aktu satu taun

8alaupun dilakukan tindakan untuk .enanulani varises ini denan 5e5erapa cara17$

nselopati epatic7 .erupakan kelainan neuropsikiatrik aki5at dis6unsi ati @ula E .ula

ada anuan tidur (inso.nia dan iperso.ia)7 selan"utnya dapat ti.5ul anuan kesadaran

yan 5erlan"ut sa.pai ko.a17$

Penatalaksanaan

tioloi sirosis .e.penarui penanan sirosis &erapi ditu"ukan .enurani proresi penyakit7

.enindarkan 5aan+5aan yan 5isa .ena.5a kerusakan ati7 penceaan dan penananan

ko.plikasi Bila.ana tidak ada ko.a epatik di5erikan diet yan .enandun protein 1;kBB

dan kalori se5anyak 2000+3000 kkal;ari1

&atalaksana pasien sirosis yan .asi ko.pensata ditu"ukan untuk .enurani proresi

kerusakan ati &erapi pasien ditu"ukan untuk .enilankan etioloi7 di antaranya' alkool dan

5aan E 5aan lain yan toksik dan dapat .encederai ati dientikan penunaannya 9e.5erian

aseta.ino6en7 kolkisin dan o5at er5al 5isa .ena.5at kolaenik1

9ada epatitis autoi.un 5isa di5erikan steroid atau i.unosupresi6 9ada e.okro.atosis

6le5oto.i setiap .inu sa.pai konsentrasi 5esi .en"adi nor.al dan diulan sesuai ke5utuan

9ada penyakit ati non alkoolikM .enurunkan 5erat 5adan akan .encea ter"adinya sirosis

9ada epatitis B7 inter6eron al6a dan la.ivudin (analo nukleosida) .erupakan terapi uta.a


15/18

Aa.ivudin se5aai terapi lini perta.a di5erikan 100 . secara oral setiap ari sela.a 1 taun

#a.un pe.5erian la.ivudin setela *+12 5ulan .eni.5ulkan .utasi7 seina ter"adi resistensi

o5at :nter6eron al6a di5erikan secara suntikan su5kutan 3 @:U7 tia kali se.inu sela.a 4+$

5ulan7 na.un ternyata "ua 5anyak yan ka.5u1

9ada epatitis C kronikM ko.5inasi inter6eron denan ri5avirin .erupakan terapi standard

:nter6eron di5erikan secara suntikan su5kutan denan dosis @:U tia kali se.inu dan

diko.5inasi ri5avirin 00+1000 .;ari sela.a $ 5ulan1

9ada peno5atan 6i5rosis atiM peno5atan anti6i5rotik pada saat ini le5i .enara kepada

peradanan dan tidak teradap 6i5rosis i .asa datan7 .ene.patkan sel stelata se5aai taret

peno5atan dan .ediator 6i5roenik akan .en"adi terapi uta.a 9eno5atan untuk .enurani

akti6asi dari sel stelata 5isa .erupakan sala satu pilian :nter6eron .e.punyai aktivitas

anti6i5rotik yan diu5unkan denan penuranan aktivasi sel stelata Kolkisin .e.iliki e6ek

anti peradanan dan .encea pe.5entukan kolaen7 na.un 5elu. ter5ukti dala. penelitian

se5aai anti 6i5rosis dan sirosis @etotreksat dan vita.in ! "ua dico5akan se5aai anti 6i5rosis

Selain itu7 o5at+o5atan er5al "ua sedan dala. penelitian1

Prognosis

9er"alanan ala.ia SH terantun pada se5a5 dan penananan etioloi yan .endasari

penyakit Be5erapa siste. skorin dapat diunakan untuk .enilai keparaan SH dan

.enentukan pronosisnya Siste. skorin ini antara lain skor Child Turcotte Pugh (C&9) dan

odel end stage li!er Disease (@A)7 yan diunakan untuk evaluasi pasien denan rencana

transplantasi ati1

&a5el 3 Klasi6ikasi Cild+&urcotte+9u1

9ara.eter =inan

(1 point)

Sedan

(2 point)

Berat

(3 point)

Biliru5in seru. (.;dl) I 2 2+3 D3

!l5u.in seru. (;dl) D37% 27+37% I27

@asa protro.5in (detik) I37% 4+$ D$

:#= I17- 17+273 D273

!sites + &erkontrol &idak &erkontrol


16/18

nse6alopati + @ini.al Berat

9enderita SH dikelo.pokkan .en"adi C&9+! (%+$ poin)7 C&9+B (-+* poin)7 dan C&9+C (10+

1% poin) 9enderita SH denan C&9 kelas ! .enun"ukkan penyakit "atinya terko.pensasi 5aik7

denan anka kesintasan 5erturut+turut 1 taun dan 2 taun se5esar 1007 dan % C&9 kelas

B anka kesintasan 5erturut+turut 1 taun dan 2 taun nya se5esar 1dan $0 Kesintasan

penderita SH denan Cild+&urcotte+9u kelas C 1 taun dan 2 taun 5erturut+turut adala 4%

dan 3%1

Pencegahan

!nka ke"adian sirosis ati cukup 5anyak Sirosis ati .erupakan penyakit sanat 5er5aaya

Bila tidak seera tertanani 5isa .enanca. "i8a penderita Untuk itu ke5eradaannya perlu

dicea !da $ cara yan patut dilakukan untuk .encea sirosis ati

1 Senantiasa .en"aa ke5ersian diri dan linkunan

Jaala ke5ersian diri @andila se5ersi .unkin .enunakan sa5un Ba"u

"ua arus 5ersi Cuci tanan sea5is .ener"akan sesuatu 9eratikan pula ke5ersian

linkunan Hal itu untuk .enindari 5erke.5annya 5er5aai virus yan se8aktu+

8aktu 5isa .asuk kedala. tu5u kita

2 Hindari penularan virus epatitis

Hindari penularan virus epatitis se5aai sala satu penye5a5 sirosis ati

Caranya tidak .enkonsu.si .akanan dan .inu.an yan terkonta.inasi virus Jua

tidak .elakukan u5unan seks denan penderita epatitis

3 unakan "aru. suntik sekali pakai

Janan .e.akai "aru. suntik 5ekas oran lain Bila "aru. 5ekas pakai penderita

epatitis ke.udian diunakan ke.5ali untuk .enyuntik oran lain7 .aka oran itu 5isa

tertular virus

4 9e.eriksaan dara donor

Ketika akan .eneri.a trans6usi dara arus ati ati 9er.riksaan dara donor

perlu dilakukan utnuk .e.astiikan dara tidak terce.ar virus epatitis5ila dara

http://www.suryapost.com/2011/01/sirosis-hati-bisa-serang-usia-muda.htmlhttp://www.suryapost.com/2011/01/sirosis-hati-bisa-serang-usia-muda.html


17/18

.enandun virus epatitis peneri.a donor akan tertular dan 5erisiko terkena sirosis

% &idak .enkonsu.si alkool

Hindari .enkonsu.si alkool7 5aran ara. ini ter5ukti .erusak 6unsi oran

tu5u7 ter.asuk ati Bila suda terlan"ur serin .enkonsu.si .inu.an 5eralkool7

entikan ke5iasaan itu

Kesimpulan

Sirosis ati adala suatu keadaan patolois yan .ena.5arkan stadiu. akir 6i5rosis

epatik yan 5erlansun proresi6 yan ditandai denan distorsi dari arsitektur epar dan

pe.5entukan nodulus reenerati6 9ada saat ini peneakkan dianosis sirosis ati terdiri atas

pe.eriksaan 6isis7 la5oratoriu.7 dan US ianosa pasti dapat dilakukan secara .ikrokopis7denan .elakukan 5iopsi ati atau peritoneoskopi 9acu uta.a yan .enaki5atkan sirosis ati

adala peradanan yan .eni.5ulkan nekrosis dan 6i5roenesis &er"adinya 6i5rosis ati7

.ena.5arkan kondisi ketidaksei.5anan antara produksi .atriks ekstraseluler dan proses

deradasinya ko.plikasi ipertensi portal .erupakan kondisi yan .enyu.5an risiko

.or5iditas dan .ortalitas secara sini6ikan &erapi ditun"ukan .enurani proresi penyakit7

.enindarkan 5aan+5aan yan 5isa .ena.5a kerusakan ati7 penceaan dan penananan

ko.plikasi &atalaksana pasien sirosis yan .asi ko.pensata ditu"ukan untuk .enurani

proresi kerusakan ati

Da"tar Pustaka

1 #urd"ana S Buku a"ar il.u penyakit dala. d ke+$ "ilid 2 Jakarta' :nterna 9u5lisinM

200*1*-+3

#$ Jonatan leadle !t a lance !na.nesis dan 9e.eriksaan FisikMali 5aasa7 !nnisa

=a.aliaMeditor 5aasa :ndonesia7 !.alia Sa6itri Jakarta' rlana7 200-' 2+* ' %+*

%$ Bickley AS Buku a"ar pe.eriksaan 6isik dan ri8ayat keseatand ke+ Jakarta' 9ener5it

Buku Kedokteran C M 200* 3%2+3&$ Sudoyo !W7 Setiyoadi B7 !l8i :7 Si.adi5rata K@7 Setiati S :l.u penyakit dala. d ke+%

"ilid 1 Jakarta' 9eri.punan okter Spesialis 9enyakit ala. :ndonesia7 200*' $44+-2

'$ Sylvia !nderson 97 Aorraine @cCarty W 9ato6isioloi konsep+konsep klinis penyakit d ke+

$ Jakarta' CM 200% 23%+40


18/18

$ #draa S Baan a"ar astroenteroepatoloi Jakarta' Biro 9u5likasi Fakultas Kedokteran

UK=:!M2012 1%-+-4

$ @ar8oto W 9atoloi :: (kusus) Jakarta' C Saun SetoM 2010 214+

8. Sulai.an !7 aldiyono7 !k5ar #7 et al astroenteroloi epatoloi Jakarta' C aun seto M

1**- ' 314+23

Documents

Makalah Blok 17 Sirosis hati ec Hepatitis B