34
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pancasila selain sebagai dasar Negara, juga merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia. Sejarah telah mengungkapkan bahwa pancasila adalah jiwa dari seluruh bangsa Indonesia yang mampu memberi kekuatan hidup kepada bangsa Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin baik, di dalam masyarakat Indonesia yang adil dan makmur. Pancasila yang diterima dan ditetapkan sabagai dasar Negara seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 merupakan kepribadian dan pandangan hidup bangsa. Pembelajaran pancasila menjadi sangat penting, karena mengingat pancasila merupakan jiwa dari seluruh rakyat Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa di dalam pancasila mengandung jiwa yang luhur, nilai-nilai yang luhur dan sarat dengan ajaran moralitas. Kadang kala nilai-nilai luhur yang ada dalam pancasila yang merupakan penjelmaan dari seluruh bangsa Indonesia tidak dipraktekan dalam kehidupan sehari- hari, tetapi diabaikan sehingga akibat dari itu nilai- nila luhur tersebut dengan sendirinya akan hilang. Menyadari bahwa untuk kelestarian nilai-nilai pancasila

Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

BAB I

PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang

Pancasila selain sebagai dasar Negara, juga merupakan

pandangan hidup bangsa Indonesia. Sejarah telah mengungkapkan

bahwa pancasila adalah jiwa dari seluruh bangsa Indonesia yang mampu

memberi kekuatan hidup kepada bangsa Indonesia serta membimbingnya

dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin baik, di dalam

masyarakat Indonesia yang adil dan makmur.

Pancasila yang diterima dan ditetapkan sabagai dasar Negara

seperti yang tercantum dalam pembukaan UUD 1945 merupakan

kepribadian dan pandangan hidup bangsa. Pembelajaran pancasila

menjadi sangat penting, karena mengingat pancasila merupakan jiwa dari

seluruh rakyat Indonesia. Hal ini mengandung makna bahwa di dalam

pancasila mengandung jiwa yang luhur, nilai-nilai yang luhur dan sarat

dengan ajaran moralitas.

Kadang kala nilai-nilai luhur yang ada dalam pancasila yang

merupakan penjelmaan dari seluruh bangsa Indonesia tidak dipraktekan

dalam kehidupan sehari-hari, tetapi diabaikan sehingga akibat dari itu

nilai-nila luhur tersebut dengan sendirinya akan hilang. Menyadari bahwa

untuk kelestarian nilai-nilai pancasila itu perlu diusahakan secara nyata

dan terus-menerus pengahayatan dan pengamalan nila-nilai luhur yang

terkandung di dalamnya, oleh sebab itu setiap warga Negara Indonesia,

penyelenggara Negara, serta lembaga kenegaraan dan lembaga

kemasyarakatan baik di pusat maupun di daerah harus sama-sama

mengamalkan nilai-nilai pancasila demi kelestarianya.

Page 2: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Oleh karena itu sebagai upaya nyata demi kelestarian nilai-nilai

luhur pancasila, perlu ditanamkan dan atau perlu ada pemahaman kepada

generasi penerus bangsa, salah satunya lewat pendidikan pancasila untuk

mahasiswa disemester awal. Atas dasar realita inilah penyulis merasa

tertarik untuk membahasnya dalam

bentuk makalah dengan judul “ PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN

HIDUP BANGSA INDONESIA”

B.      Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang, maka penulis merumuskan

masalah-masalah yang akan di bahas diantaranya:

1. Bagaimana hakikat Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa?

2. Bagaimana penjabaran tiap-tiap sila dari Pancasila?

3. Apa saja upaya – upaya dalam menjaga nilai – nilai luhur

pancasila?

C.      Tujuan Penulisan

Penulisan Dalam penyusunan Makalah ini, penulis mempunyai

beberapa tujuan, yaitu:

1. Untuk mengetahui hakikat Pancasila sebagai pandangan hidup

bangsa

2. Untuk mengetahui penjabaran tiap-tiap sila dari Pancasila

3. Untuk mengetahui upaya – upaya dalam menjaga nilai – nilai luhur

pancasila

Page 3: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

BAB II

PEMBAHASAN

A.  PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA INDONESIA

1. Arti Pandangan Hidup Suatu Bangsa

Sejak tanggal 28 Oktober 1928 kita telah menjadi satu bangsa,

artinya satu kesatuan dari berbagai ragam latar belakang sosial budaya,

agama dan keturunan yang bertekad untuk membangun satu tatanan

hidup berbangsa dan bernegara.

Setiap bangsa mempunyasi cita-cita untuk masa depan dan

menghadapi masalah bersama dalam mencapai cita-cita bersama. Cita-

cita kita sebagai bangsa Indonesia tercantum dalam Pembukaan UUD

1945, yakni mewujudkan suatu tatanan masyarakat yang adil dan makmur

materil dan spirituan berdasarkan Pancasila. Seperti halnya keluarga,

suatu bangsa yang bertekad mencapai cita-cita bersama memerlukan

suatu pandangan hidup. Tanpa pandangn hidup, suatu bangsa akan 

terombang ambing. Dengan pandangan hidup suatu bangsa dapat secara

jelas mengetahui arah yang dicapai.  Dengan pandangan hidup, suatu

bangsa akan : dengan mudah memandang persoalan-pesoalan yang

dihadapi; dengan mudah mencari pemecahan masalah-masalah yang

dihadapi; memiliki pedoman dan pegangan; dan membangun dirinya.

Dengan uraian di atas jelaslah betapa pentingnya pandangan hidup

suatu bangsa. Pertanyaan berikut yang secara wajar muncul pada diri kita

sendiri “ apakah pandangan hidup itu sesungguhnya?”.

Pandangan hidup suatu bangsa adalah :

Cita-cita bangsa;

Pikiran-pikiran yang mendalam;

Gagasan mengenai wujud kehidupan yang lebih baik.

  Jadi pandangan hidup suatu bangsa adalah inti sari (kristalisasi)

dari nilai-nilai yang dimiliki bangsa itu dan diyakini kebenaranya, yang

Page 4: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

berdasarkan pengalaman sejarah dan yang telah menimbulkan tekad

pada bangsa itu untuk mewujudkanya dalam kehidupan sehari-hari.

2.   Pandangan Hidup Bangsa Indonesia

Dalam pandangan hidup terkandung konsep dasar mengenai

kehidupan yang dicita-citakan oleh sesuatu bangsa, terkandung pikiran

yang dianggap baik. Oleh karena itu pandangan hidup suatu bangsa

merupakan masalah yang sangat asasi bagi kekokohan dan kelestarian

suatu bangsa. Negara Republik Indonesia memang tergolong muda dalam

barisan Negara-negara lain di dunia. Tetapi bangsa Indonesia lahir dari

sejarah dan kebudayaan yang tua, melalui gemilangnya Kerajaan

Sriwijaya, Majapahit dan Mataram.  Kemudian mengalami penderitaan

penjajahan sepanjang tiga setengah abad, sampai akhirnya bangsa

Indonesia memproklamasikan kemerdekaanya pada tanggal 17 Agustus

1945. Sejarah perjuangan bangsa Indonesia untuk merebut kembali

kemerdekaan nasionalnya sama tuanya dengan sejarah penjajahan itu

sendiri.

Bangsa Indonesia lahir menurut cara dan jalan yang ditempuhnya

sendiri yang merupakan hasil antara proses sejarah di masa lampau,

tantangan perjuangan dan cita-cita hidup di masa yang akan datang, yang

secara keseluruhan membentuk kepribadianya sendiri. Oleh karena itu

bangsa Indonesia lahir dengan kepribadianya sendiri, yang bersamaan

dengan lahirnya bangsa dan Negara itu, kepribadian itu ditekankan

sebagai pandangan hidup dan dasar Negara Pancasila. Bangsa Indonesia

lahir dengan kekuatan sendiri, maka percaya pada diri sendiri juga

merupakan salah satu ciri kepribadian bangsa Indonesia. Karena itulah,

Pancasila bukan lahir secara mendadak pada tahun 1945, melainkan

telah melalui proses yang panjang, dimatangkan oleh sejarah perjungan

bangsa kita sendiri, dengan melihat pengalaman bangsa-bangsa lain,

dengan diilhami oleh bangsa kita dan gagasan-gagasan besar bangsa kita

sendiri.

Page 5: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Karena pancasila sudah merupakan pandangan hidup yang

berakar dalam kepribadian bangsa, maka ia diterima sebagai Dasar

Negara yang mengatur hidup ketatanegaraan. Hal ini tampak dalam

sejarah bahwa meskipun dituangkan dalam rumusan yang agak berbeda,

namun dalam tiga buah UUD yang pernah kita miliki  yaitu dalam

pembukaan UUD 1945, Mukadimah Konstitusi Republik Indonesia Serikat

dan UUD sementara Republik Indonesia tahun 1950 pancasila itu tetap

tercantum di dalamnya.

Pancasila yang selalu dikukuhkan dalam kehidupan konstitusional

kita, Pancasila selalu menjadi pegangan bersama pada saat terjadi krisis

nasional dan ancaman terhadap eksistensi bangsa kita, merupakan bukti

sejarah bahwa Pancasila memang selalu dikehendaki oleh bangsa

Indonesia sebagai dasar kerohanian bangsa, dikehendaki sebagai Dasar

Negara.

3. Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa

Manusia yang diciptakan oleh Tuhan yang Maha Kuasa,

dikodratkan hidup secara berkelompok. Kelompok manusia itu akan selalu

mengalami perubahan dan perkembangan. Perkembangan manusia dari

yang mengelompok sampai pada suatu keadaan dimana mereka itu

terjalin ikatan hubungan yang kuat dan serasi. Ini adalah pertanda adanya

kelompok manusia dengan ciri-ciri kelompok tertentu, yang membedakan

mereka dengan kelompok-kelompk manusia lainya. Kelopmok ini

membesar dan menjadi suku-suku bangsa. Tiap suku bangsa dibedakan

oleh perbedaan nilai-nilai dan moral yang mereka patuhi bersama.

Berdasarkan hal ini kita dapat menyebutkan adanya kelompok suku

bangsa Minangkabau, Batak, Jawa, Flores, Sunda, Madura, dan lain

sebagainya. Semua suku itu adalah modal dasar terbentuknya kesadaran

berbangsa dan adanya bangsa Indonesia yang kita miliki adalah bagian

dari bangsa itu sekarang ini.

Page 6: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Kelompok-kelompok manusia tersebut dikatakan suku bangsa,

karena mempunyai tujuan hidup. Tujuan hidup kelompok ini akan

membedakan mereka dengan kelompok suku bangsa lain di Nusantara.

Jadi kita kenal dengan pandangan hidup suku Jawa, Sunda, Batak,

Flores, Madura, dan lain-lain sebagainya.

Pandangan hidup merupakan wawasan atau cara pandang mereka

untuk memenuhi kehidupan di dunia dan bekal di hari akhir. Bangsa

Indonesia yang terdiri dari suku bangsa tersebut, meyakini adanya

kehidupan di dunia dan hari akhir. Berdasarkan hal tersebut kita

menemukan persamaan pandangan hidup di antara suku-suku bangsa di

tanah air ini, ialah keyakinan mereka adanya dua dunia kehidupan.

Inilah yang menyatukan pandangan hidup bangsa Indonesia,

walaupun mereka terdiri atas berbagai suku yang berbeda. Bangsa

Indonesia yang terikat oleh keyakinan Kepada Tuhan yang Maha Kuasa

dan kuatnya tradisi sebagai norma dan nilai kehidupan dalam masyarakat

adalah tali persamaan pandangan hidup antara berbagai suku bangsa di

Nusantara ini. Pandangan hidup kita berbangsa dan bernegara tersimpul

dalam falsafah kita Pancasila.

Pancasila memberikan pancaran dan arah untuk setiap orang

Indonesia tentang masa depan yang  ditempuhnya. Inilah pandangan

hidup bangsa Indonesia sebagaimana tertuang dalam kelima Sila

Pancasila.

B. PENJABARAN NILAI - NILAI PANCASILA

 1.   Sila Ketuhanan Yang Maha Esa

Dengan adanya dasar Ketuhanan maka Indonesia mengakui dan

percaya pada adanya Tuhan. Tuhan Yang Maha Esa, yang menjadi sebab

adanya manusia dan alam semesta serta segala hidup dan kehidupan di

dalamnya.

Dasar ini menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk Indonesia

untuk memeluk agamanya/kepercayaanya, sebagaimana tercantum

Page 7: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

dalam pasal 29 UUD 1945. Hal ini berarti bahwa, Negara Indonesia yang

terdiri atas beribu-ribu pulau dengan lebih kurang 200 lebih juta penduduk

yang menganut beberapa agama, menghendaki semua itu hidup tentram,

rukun dan saling menghormati.Denga demikian semua agama diakui di

Negara Republik Indonesia, dapat bergerak dan berkembang secara

leluasa.

Sila pertama pancasila berbunyi “Ketuhanan Yang Maha Esa”

terdiri dari dua pengertian pokok yaitu pengertian tentang Ketuhanan dan

tentang Yang Maha Esa. 

Ketuhanan

Ketuhanan berasal dari kata Tuhan yakni Allah, zat Yang Maha Esa,

pencipta segala kejadian termasuk pencipta semua makhluk. Oleh karena

itu Tuhan sering disebut juga “sebab yang pertama” yang tidak

disebabkan lagi. Alam beserta kekayaanya seperti sumber-sumber minyak

bumi, batubara, air dan lain-lainya merupakan ciptaanya. Demikian

dengan makhluk hidup merupakan cipataan Tuhan juga.

Yang Maha Esa

Yang maha Esa berarti yang maha satu atau maha tunggal dan tidak

ada yang mempersekutukan-Nya. Dia esa dalam zat-Nya, esa dalam sifat-

Nya, esa dalam perbuatan-Nya. Oleh kaena adanya kekhususanya itu,

maka tidak ada yang menyamainya dan Dia maha sempurna.

Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung pengertian bahwa kita

bangsa Indonesia percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

pencipta alam semesta beserta isinya, baik benda mati maupun makhluk

hidup.

Page 8: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

2. Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

Internasionalisme ataupun peri kemanusiaan adalah penting sekali

bagi kehidupan sesuatu bangsa dalam Negara yang merdeka dalam

hubunganya dengan bangsa-bangsa lain. Manusia adalah makhluk

Tuhan, dan Tuhan  tidak mengadakan perbedaan antara sesama

manusia. Pandangan demikian menimbulkan pandangan yang luas, tidak

terikat oleh batas-batas Negara atau bangsa sendiri, melainkan Negara

harus selalu membuka pintu bagi persahabatan dunia atas dasar

persamaan derajat.

Manusia mempunyai hak-hak yang sama, oleh karena itu tidaklah

dibenarkan manusia yang satu menguasai manusia yang lain, atau

bangsa yang satu menguasai bangsa yang lain.  Berhubung dengan hal

itu maka tidak membenarkan adanya penjajahan di atas bumi, karena hal

yang demikian bertentangan dengan peri kemanusiaan serta hak setiap

bangsa menentukan nasibnya sendiri. Sesungguhnhya manusia itu

dilahirkan mempunyai hak yang tidak dapat dirampas dan dihilangkan.

Hak-hak itu harus dihormati oleh siapapun. Golongan manusia yang

berkuasa tidaklah diperkenankan memaksakan kehendaknya yang

bertentangan dengan hak seseorang.

Sila Kemanusiaan Yang Adil Dan beradab mengandung beberapa

pengertian pokok diantarnya:

Kemanusiaan

Kemanusiaan berasal dari kata amnesia, uang merupakan makhluk

ciptaan tuhan Yang Maha Esa. Oleh Tuhan manusia di karunia jasmani

dan rohani, yang keduanya merupakan satu kesatuan serasi, yang sering

disebut pribadi manusia.

Adil

Adil mengandung arti obyektif atau sesuai dengan adanya, misalnya

kita memberikan sesuatu kepada orang lain, karena memang sesuatu itu

Page 9: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

merupakan haknya. Jadi, kita tidak subyektif, tidak berat sebelah, tidak

pilih kasih.

Beradab

Beradab berasal dari kata adab yang secara bebas berearti budaya.

Dengan demikian beradab berarti berbudaya. Manusia yang beradab

berarti manusia yang tingkah lakunya selalu dijiwai oleh nilai-nilai

kebudayaan. Niali-niali budaya tidak lain ialah hal-hal yang luhur, yang

dijunjung tinggi oleh manusia, yang karena luhurnya itu dijadikan

pedoman, ukuran, atau tuntunan untuk diikuti. Kalau sesuai berarti baik,

kalau tidak sesuai berarti tidak baik.

3. Sila Persatuan Indonesia 

Dengan dasar kebangsaan (nasionalisme) dimaksudkan bahwa

bangsa Indonesia seluruhnya harus memupuk persatuan yang erat antara

sesama warga, tanpa membeda-bedakan suku atau golongan serta

berdasarkan satu tekad yang bulat dan satu cita-cita bersama. Prinsip

kebangsaan itu merupakan ikatan yang erat antara golongan dan suku

bangsa.

Paham kebangsaan kita adalah satu dasar kebangsaan yang

menuju kepada persaudaraan dunia, yang menghendaki bangsa-bangsa

itu saling hormat-menghormati dan harga-menghargai. Paham

kebangsaan yang dianut oleh bangsa Indonesia adalah:

A. Ke dalam, menggalang seluruh kepentingan rakyat dengan tidak

membedakan suku atau golongan.

B. Ke luar; tidak mengagungkan bangsa sendiri, namun dengan berdiri

tegak atas dasar kebangsaan sendiri juga menuju kea rah hidup

berdampingan secara damai, berdasar atas persamaan derajat antar

bangsa serta berdaya upaya untuk melaksanakan terciptanya

perdamaian dunia yang kekal; dan abadi, serta membina kerja sama

untuk kesejahteraan umat manusia.

Page 10: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Sila Persatuan Indonesia mengandung beberapa pengertian di antaranya:

A. Persatuan

Persatuan berasal dari kata satu yang berarti utuh, tidak pecah belah,

persatuan mengandung pengertian disatukanya berbagai macam corak

yang beraneka ragam menjadi satu kebulatan. Dengan perkataan lain,

hal-hal yang beraneka ragam itu setelah disatukan menjadi sesuatu hal

yang serasi, utuh dan tidak saling bertentangan antar yang satu dengan

yang lain.

B. ndonesia

Yang dimaksud dengan Indonesia ialah dalam pengertian geografis

dan bangsa yang mendiami wilayah Indonesia.

4. Sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam

Permusyawaratan/Perwakilan

Dasar mufakat, kerakyatan atau demokrasi menunjukan bahwa

Negara Indonesia menganut paham demokrasi. Paham demokrasi berarti

bahwa kekuasaan tertinggi (kedaulatan) untuk mengatur Negara dan

rakyat terletak di tangan seluruh rakyat. Dalam UUD 1945 menyatakan

bahwa “kedaulatan adalah di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya

oleh Majelis Permusyawaratan Perwakilan”. Demokrasi Indonesia seperti

yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah demokrasi yang

tercantum dalam pancasila sebagai sila ke empat dan dinamakan

demokrasi pancasila. Asas demokrasi di Indonesia ialah demokrasi

berdasarkan pancasila yang meliputi bidang-bidang politik, sosial dan

ekonomi, serta yang dalam penyelesaian masalah-masalah nasional

berusaha sejauh mungkin menmpuh jalan permusyawaratan untuk

mencapai mufakat.

Hakikat dari musyawarah untuk mufakat dalam kemurnianya adalah

suatu tata cara khas yang bersumber pada inti paham kerakyatan yang

dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusywaratan/ perwakilan

Page 11: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

untuk merumuskan dan atau memutuskan sesuatu hal berdasrkan

kehendak rakyat, dengan jalan mengemukakan hikmat kebijaksanaan

yang tiada lain dari pada pikiran (rasio) yang sehat yang mengungkapkan

dan mempertimbangkan persatuan dan kesatuan bangsa, kepentingan 

rakyat sebagaimana yang menjadi tujuan pemebentukan pemerintah

Negara termaksud dalam alinea ke empat Pembukaan UUD 1945. Oleh

semua wakil/utusan yang mencerminkan penjelmaan seluruh rakyat,

untuk mencapai keputusan berdasarkan kebulatan pendapat yang

diitikadkan untuk dilaksanakan secara jujur dan bertanggung jawab.

Keputusan berdasrakan mufakat adalah sah apabila diambil dalam rapat

yang dihadiri oleh lebih dari separuh anggota yang hadir.

Sila  Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam

Permusyawaratn/Perwakilan mengandung beberapa pengertian

diantaranya:

A. Kerakyatan

Kerakyatan berasal dari kata rakyat yang berarti sekelompok manusia

yang mendiami suatu wilayah tertentu. Kerakyatan berarti suatu prinsip

yang mengakui bahwa kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat.

Kerakyatan disebut juga kedaulatan rakyat, artinya rakyat yang berdaulat,

berkuasa. Hal ini disebut juga demokrasi yang berarti rakyat yang

memerintah.

B. Hikmat Kebijaksanaan

Hikmat Kebijaksanaan berarti suatu sikap yang dilandasi dengan

penggunaan pikiran yang sehat dengan selalu mempertimbangkan

persatuan dan kesataun bangsa. Kepentingan rakyat akan dijamin dengan

sadar, jujur dan bertanggung jawab serta didorong oleh iktikad baik sesuai

dengan hati nurani yang murni.

Page 12: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

C. Permusyawaratan

Permusyawaratan berarti suatu tata cara yang khas Indonesia untuk

merumuskan dan atau memutuskan sesuatu hal berdasarkan kehendak

rakyat sehingga tercapai keputusan berdasarkan mufakat. Pelaksanaan

dari kebenaran ini memerlukan semangat mengutamakan kepentingan

nasional daripada kepentingan daerah, golongan dan pribadi.  Hal ini

memerlukan pula iktikd yang baik dan ikhlas, dilandasi oleh pikiran yang

sehat serta ditopang oleh kesadaran bahwa kepentingan bangsa dan

Negara mengalahkan kepentingan yang lain.

D. Perwakilan

Perwakilan berarti suatu tata cara untuk mengusahakan ikut sertanya

rakyat mengambil bagian dalam urusan Negara. Bentuk keikutsertaan itu

ialah badan-badan perwakilan, baik di pusat seperti MPR dan DPR

maupun di daerah yang berwujud DPRD. Keanggotaan badan-badan

perwakilan itu ditentukan melalui suatu pemilihan yang bersifat langsung,

umum, bebas dan rahasia.

5. Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia 

Dalam pidato 1 Juni 1945 ditegaskan bahwa prinsip kesejahteraan

adalah prinsip tidak adanya kemiskinan di alam Indonesia Merdeka.

Keadilan sosial adalah sifat masyarakat adil dan makmur, kebahagiaan

buat semua orang, tidak ada  penghisapan, tidak ada penindasan, dan

penghinaan, semuanya bahagia, cukup sandang dan pangan. Sila ini

secara bulat berarti bahwa setiap rakyat Indonesia mendapat perlakuan

yang adil dalam bidan hukum, politik, ekonomi, sosial budaya dan

pertahanan keamanan. Sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945

pengertian keadilan mencakup pula pengertian adil dan makmur Sila

Page 13: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia mengandung

beberapa pengertian diantaranya:

1. Keadilan Sosial

Keadilan sosial berarti keadilan yang berlaku dalam masyarakat di

segala bidang kehidupan baik materil maupun spiritual. Hal ini berarti

keadilan itu tidak hanya berlaku bagi orang yang kaya saja, tetapi berlaku

pula bagi orang miskin, bukan hanya untuk para pejabat, tetapi untuk

rakayta biasa pula.

2. Seluruh Rakyat Indonesia

Seluruh rakyat Indonesia berarti bahwa setiap orang yang menjadi

rakyat Indonesia baik yang berdiam di wilayah kekuasaan Republik

Indonesia maupun warga Negara Indonesia yang berada di Negara lain.

C. HAKIKAT PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

         Setiap negara di dunia ini mempunyai dasar negara yang dijadikan

landasan dalam menyelenggarakan pemerintah negara. Seperti

Indonesia, Pancasila dijadikan sebagai dasar negara atau ideologi

negara untuk mengatur penyelenggaraan negara. Hal tersebut sesuai

dengan bunyi pembukaan UUat PanD 1945 alenia ke-4 yang berbunyi :

         “Maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam

suatu UUD negara Indonesia yang berbentuk dalam suatu susunan

negara

Dengan demikian kedudukan pancasila sebagai dasar negara

termaktub secara yuridis konstitusional dalam pembukaan UUD 1945,

yang merupakan cita – cita hukum dan norma hukum yang menguasai

hukum dasar negara RI dan dituangkan dalam pasal – pasal UUD 1945

dan diatur dalam peraturan perundangan.

Selain bersifat yuridis konstitusional, pancasila juga bersifat yuridis

ketata negaraan yang artinya pancasila sebagai dasar negara, pada

hakikatnya adalah sebagai sumber dari segala sumber hukum. Artinya

segala peraturan perundangan secara material harus berdasar dan

Page 14: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

bersumber pada pancasila. Apabila ada peraturan (termasuk di

dalamnya UUD 1945) yang bertentangan dengan nilai – nilai luhur

pancasila, maka sudah sepatutnya peraturan tersebut dicabut.

Nilai – nilai luhur yang terkandung dalam pancasila memiliki sifat

obyektif – subyektif. Sifat subyektif maksudnya pancasila merupakan

hasil perenungan dan pemikiran bangsa Indonesia, sedangkan bersifat

obyektif artinya nilai pancasila sesuai dengan kenyataan dan bersifat

universal yang diterima oleh bangsa – bangsa beradab. Oleh karena

memiliki nilai obyektif – universal dan diyakini kebenarannya oleh seluruh

bangsa Indonesia maka pancasila selalu dipertahankan sebagai dasar

negara.

Jadi berdasarkan uraian tersebut di atas maka dapat disimpulkan

bahwa pancasila sebagai dasar negara memiliki peranan yang sangat

penting dalam mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga

cita – cita para pendiri bangsa Indonesi dapat terwujud.Konsepsi Agama

D. HAKIKAT PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA

INDONESIA

         Setiap bangsa di dunia yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui

dengan jelas ke arah mana tujuan yang ingin dicapainya sangat

memerlukan pandangan hidup. Dengan pandangan hidup inilah suatu

bangsa akan memandang persoalan yang dihadapinya sehingga dapat

memecahkannya secara tepat. Tanpa memiliki pandangan hidup, suatu

bangsa akan merasa terombang – ambing dalam menghadapi persoalan

yang timbul, baik persoalan masyarakatnya sendiri maupun persoalan

dunia.

Pancasila sebagai pandangan hidup sering juga disebut way of life,

pegangan hidup, pedoman hidup, pandangan dunia atau petunjuk hidup.

Walaupun ada banyak istilah mengenai pengertian pandangan hidup

tetapi pada dasarnya memiliki makna yang sama. Lebih lanjut Pancasila

sebagai pandangan hidup bangsa dipergunakan sebagai petunjuk dalam

Page 15: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

kehidupan sehari – hari masyarakat Indonesia baik dari segi sikap

maupun prilaku haruslah selalu dijiwai oleh nilai – nilai luhur pancasila.

Hal ini sangat penting karena dengan menerapkan nilai – nilai luhur

pancasila dalam kehidupan sehari – hari maka tata kehidupan yang

harmonis diantara masyarakat Indonesia dapat terwujud. Untuk dapat

mewujudkan semua itu maka masyarakat Indonesia tidak bisa hidup

sendiri, mereka harus tetap mengadakan hubungan dengan masyarakat

lain. Dengan begitu masing – masing pandangan hidup dapat beradaftasi

artinya pandangan hidup perorangan / individu dapat beradaptasi

dengan pandangan hidup kelompok karena pada dasarnya pancasila

mengakui adanya kehidupan individu maupun kehidupan kelompok.

Selain sebagai dasar Negara, Pancasila juga merupakan

pandangan hidup bangsa Indonesia. Sebagai pendangan hidup bangsa

Indonesia, Pancasila berarti konsepsi dasar tentang kehidupan yang

dicita-citakan oleh bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai

tantangan dalam menjalani hidup. Dalam konsepsi dasar itu terkandung

gagasan dan pikiran tentang kehidupan yang dianggap baik dan benar

bagi bangsa Indonesia yang bersifat majemuk.

Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa sebenarnya

merupakan perwujudan dari nilai-nilai budaya milik bangsa Indonesia

sendiri yang diyakini kebaikan dan kebenarannya. Pancasila digali dari

budaya bangsa sendiri yang sudah ada, tumbuh, dan berkembang

berabad-abad lamanya. Oleh karna itu, Pancasila adalah khas milik

bangsa Indonesia sejak keberadaannya sebagai sebuah bangsa.

Pancasila merangkum nilai-nilai yang sama yang terkandung dalam

adat-istiadat, kebudayaan, dan agama-agama yang ada di Indonesia.

Dengan demikian, Pancasila sebagai pandangan hidup mencerminkan

jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia.

Sebagai pandangan hidup bangsa, Pancasila juga berperan sebagai

pedoman dan penuntun dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,

dan bernegara. Dengan demikian, ia menjadi sebuah ukuran/kriteria

Page 16: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

umum yang diterima dan berlaku untuk semua pihak Secara sederhana,

ideologi dipahami sebagai gagasan-gagasan dan nilai-nilai yang

tersusun secara sistematis yang diyakini kebenarannya oleh suatu

masyarakat dan diwujudkan di dalam kehidupan nyata. Nilai-nilai yang

tercermin di dalam pandangan hidup ditempatkan secara sistematis

kedalam seluruh aspek kehidupan yang mencakup aspek politik,

ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan keamanan didalam upaya

mewujudkan cita-citanya. Jadi, dengan kata lain ideologi berisi

pandangan hidup suatu bangsa yang menyentuh segala segi kehidupan

bangsa. Setiap bangsa yang ingin berdiri kokoh dan mengetahui dengan

jelas kearah mana tujuan yang ingin dicapainya sangat membutuhkan

pandangan hidup. Dengan pandangan hidup yang jelas, suatu bangsa

akan memiliki pegangan dan pedoman bagaimana mereka memecahkan

masalah-masalah politik, ekonomi, sosial dan budaya yang timbul dalam

gerak masyarakat yang makin maju. Dengan berpedoman pada

pandangan hidup sebagai ideologi, sebuah bangsa akan membangun

diri dan negerinya.

E. UPAYA MENJAGA NILAI – NILAI LUHUR PANCASILA

Nilai – nilai yang terkandung dalam pancasila merupakan suatu

cerminan dari kehidupan masyarakat Indonesia (nenek moyang kita) dan

secara tetap telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan

bangsa Indonesia. Untuk itu kita sebagai generasi penerus bangsa harus

mampu menjaga nilai – nilai tersebut. Untuk dapat hal tersebut maka

perlu adanya berbagai upaya yang didukung oleh seluruh masyarakat

Indonesia.

Upaya – uapaya tersebut antara lain : Ideologi secara praktis

diartikan sebagai system dasar seseorang tentang nilai-nilai dan tujuan-

tujuan serta sarana-sarana pokok untuk mencapainya. Jika diterapkan

oleh Negara maka ideology diartikan sebagai kesatuan gagasan-

gagasan dasar yang disusun secara sistematis dan dianggap

Page 17: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

menyeluruh tentang manusia dan kehidupannya, baik sebagai individu,

social, maupun dalam kehidupan bernegara. Secara etimologis, ideologi

berasal dari bahasa Yunani yaitu idea dan logia. Idea berasal dari idein

yang berarti melihat. Idea juga diartikan sesuatu yang ada di dalam

pikiran sebagai hasil perumusan sesuatu pemikiran atau rencana. Kata

logia mengandung makna ilmu pengetahuan atau teori, sedang kata

logis berasal dari kata logos dari kata legein yaitu berbicara. Istilah

ideologi sendiri pertama kali dilontarkan oleh Antoine Destutt de Tracy

(1754 - 1836), ketika bergejolaknya Revolusi Prancis untuk

mendefinisikan sains tentang ide. Jadi dapat disimpulkan secara bahasa,

ideologi adalah pengucapan atau pengutaraan terhadap sesuatu yang

terumus di dalam pikiran.

a. Ketuhanan (Religiusitas)

         Nilai religius adalah nilai yang berkaitan dengan keterkaitan

individu dengan sesuatu yang dianggapnya memiliki kekuatan sakral,

suci, agung dan mulia. Memahami Ketuhanan sebagai pandangan hidup

adalah mewujudkan masyarakat yang beketuhanan, yakni membangun

masyarakat Indonesia yang memiliki jiwa maupun semangat untuk

mencapai ridlo Tuhan dalam setiap perbuatan baik yang dilakukannya.

b. Kemanusiaan (Moralitas)

         Kemanusiaan yang adil dan beradab, adalah pembentukan suatu

kesadaran tentang keteraturan, sebagai asas kehidupan, sebab setiap

manusia mempunyai potensi untuk menjadi manusia sempurna, yaitu

manusia yang beradab. Manusia yang maju peradabannya tentu lebih

mudah menerima kebenaran dengan tulus, lebih mungkin untuk

mengikuti tata cara dan pola kehidupan masyarakat yang teratur, dan

mengenal hukum universal. Kesadaran inilah yang menjadi semangat

membangun kehidupan masyarakat dan alam semesta untuk mencapai

kebahagiaan dengan usaha gigih, serta dapat diimplementasikan dalam

bentuk sikap hidup yang harmoni penuh toleransi dan damai.

Page 18: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

c. Persatuan (Kebangsaan) Indonesia

         Persatuan adalah gabungan yang terdiri atas beberapa bagian,

kehadiran Indonesia dan bangsanya di muka bumi ini bukan untuk

bersengketa. Bangsa Indonesia hadir untuk mewujudkan kasih sayang

kepada segenap suku bangsa dari Sabang sampai Marauke.

d. permusyawaratan dan Perwakilan

         Sebagai makhluk sosial, manusia membutuhkan hidup

berdampingan dengan orang lain, dalam interaksi itu biasanya terjadi

kesepakatan, dan saling menghargai satu sama lain atas dasar tujuan

dan kepentingan bersama. Prinsip-prinsip kerakyatan yang menjadi cita-

cita utama untuk membangkitkan bangsa Indonesia, mengerahkan

potensi mereka dalam dunia modern, yakni kerakyatan yang mampu

mengendalikan diri, tabah menguasai diri,

e. keadilan Sosial

         Nilai keadilan adalah nilai yang menjunjung norma berdasarkan

ketidak berpihakkan, keseimbangan, serta pemerataan terhadap suatu

hal. Mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

merupakan cita-cita bernegara dan berbangsa.

Page 19: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

BAB III

PENUTUP

A.     Kesimpulan

Berdasarkan hasil penulisan makalah tentang Pancasila Sebagai

Pandangan Hidup Bangsa Indonesia, maka penulis dapat menyimpulkan

bahwa :

Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan

berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia. Apabila nilai-nilai

pancasila diamalkan oleh seluruh warga negara Indonesia maka tidak

mustahil cita-cita negara Indonesia yaitu mewujudkan masyarakat

Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945

dapat terwujud.

B. Saran

Sehubungan dengan pentingnya pengamalan butir-butir pancasila,

maka penulis menyarankan kepada seluruh warga negara Indonesia

untuk mengamalkan nilai-nilai luhur pancasila mulai dari diri sendiri

dengan kesadaran dan keteladan yang mungkin akan dicontoh oleh orang

lain dan menjadi budaya yang positif bagi bangsa Indonesia serta mampu

mewujudkan tujuan dan cita-cita bangsa sesuai yang terkandung dalam

Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Page 20: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

DAFTAR PUSTAKA

Kansil C.S.T, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, Jakarta:

PT pradnya paramita.

Pangeran Alhaj S.T.S dan Surya Partia Usman, 1995. Materi Pokok

Pendekatan Pancasila. Jakarta; Universitas Terbuka Depdikbud.

Setiady Elly M, Panduan Kuliah Pendidikan Pancasila, Jakarta: PT

Gramedia Pustaka Utama.

Srijanto Djarot, Waspodo Eling,dkk. 1994. Tata Negara Sekolah

Menengah Umum. Surakarta: PT. Pabelan.

UU Nomor 32 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasioanal

Page 21: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT bahwa dengan

Rahmat dan Ridho-Nya penulis dapat menyelesaikan Makalah

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang berjudul “Pancasila

Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia” sebagai tugas Mata Kuliah

PKN

Adapun isi dari Makalah ini adalah Pancasila Sebagai Pandangan

Hidup Bangsa Indonesia, Penjabaran Nilai - Nilai Pancasila, Upaya

Menjaga Nilai – Nilai Luhur Pancasila.

Semoga Makalah ini dapat menambah wawasan kita semua dan

dapat memenuhi kriteria tugas yang bapak berikan serta dapat menjadi

nilai tambah untuk penulis.

Tak ada yang sempurna, begitu pula dengan penulisan makalah ini.

Oleh sebab itu penulis menerima kritik positif dari pembaca sebagai

perbaikan bagi penulis dimasa yang akan datang. Semoga makalah ini

bermanfat.

Raha, November 2013

Penulis

Page 22: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR........................................................................... i

DAFTAR ISI...................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang............................................................................ 1

B.   Rumusan Masalah...................................................................... 2

C.   Tujuan Penulisan........................................................................ 2

BAB II PEMBAHASAN

A.   Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa Indonesia........... 3

B.   Penjabaran Nilai - Nilai Pancasila............................................... 6

C.   Hakikat pancasila sebagai dasar negara..................................... 13

D. Hakikat pancasila sebagai pandadangan hidup bangsa............... 14

E. Upaya mejaga nilai-nilai luhur pancasila....................................... 16

BAB III PENUTUP

A.   Saran.......................................................................................... 19

B.   Kesimpulan................................................................................ 19

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................... 20

Page 23: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa

MAKALAH

PANCASILA SEBAGAI PANDANGAN HIDUP BANGSA

DISUSUN OLEH :

NAMA : NAWIATINIM :PRODI : AGRIBISNIS

SEKOLAH TINGGI PERTANIAN WUNA

(STIP)

2013

Page 24: Makalah pancasila sebagai pandangan hidup bangsa