Makalah Tindak Pidana Pembunuhan Dan Penganiyayaan

7/23/2019 Makalah Tindak Pidana Pembunuhan Dan Penganiyayaan

1/11

Makalah Tindak Pidana Pembunuhan dan

Penganiyayaan

Disusun Oleh:

Andi Nur Aisyah

B4

04020140321

Angkatan 2014201!
http://gumilar69.blogspot.com/2013/11/makalah-tindak-pidana-pembunuhan-dan.htmlhttp://gumilar69.blogspot.com/2013/11/makalah-tindak-pidana-pembunuhan-dan.htmlhttp://gumilar69.blogspot.com/2013/11/makalah-tindak-pidana-pembunuhan-dan.htmlhttp://gumilar69.blogspot.com/2013/11/makalah-tindak-pidana-pembunuhan-dan.html


2/11

"ATA P#N$ANTA

Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu wataala, karena berkat

rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul (Judul Dari Makalah Anda!

Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas mata kuliah "ukum Pindana!

#ami mengu$apkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga

makalah ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktunya! Makalah ini masih jauh dari

sempurna, %leh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersi&at membangun

demi kesempurnaan makalah ini!

Sem%ga makalah ini memberikan in&%rmasi bagi masyarakat dan berman&aat untuk

pengembangan ilmu pengetahuan bagi kita semua!

Medan,

N%'ember )**


3/11

BAB %

P#NDA&'('AN

A) (atar Belakang

+indak pidana adalah suatu kejatahatan yang semuanya itu telah diatur dalam undang-

undang dan begitu pula #"P, mengenai tindak pidana yang kami bahas dalam makalah ini

adalah Jenis tindak pidana yang dalam &rekuensi menyusul ialah tindak pidana mengenai

tubuh dan nyawa %rang,yaitu terutama mengenai penganiayaan dan pembunuhan! #edua

ma$am tindak pidana ini sangat erat hubungannya antara satu dengan yang lain karena

pembunuhan hampir selalu didahului dengan penganiayaan, dan penganiyaan hampir selalu

tuntutan subsider setelah tuntutan pembuhuhan berhubungan dengan keadaan pembuktian!

Ada beberapa m%del dan ma$am penganiayaan yang telah dilakukan dikalangan masyarakat

sehingga dapat menimbulkan kematian dan keresahan yang terus meningkat!

Dalam #"P itu sendiri telah menjelaskan dan mengatur tentang penganiayaan beserta

akibat hukum apabila melakukan pelanggaran tersebut, pasal yang menjelaskan tentang

masalah penganiayaan ini sebagian besar adalah pasal .* sampai dengan pasal .., dan

masih banyak pula pasal-pasal lain yang berhubungan dengan pasal tersebut yang

menjelaskan tetang penganiayaan!

Disini penulis akan menjelaskan tentang penganiaan! sedangkan penganiayaan itu sendiri

yang kami ketahui adalah, penganiaan biasa, penganiayaan ringan, penganiayaan beren$ana,

penganiayaan berat, penganiyaan berat beren$ana, dari sini kami akan men$%ba

membahasnya satu persatu! yang akan di terangkan dalam makalah ini!

B) Perumusan Masalaha! apa yang dimaksud dengan penganiayaan

b! apa pengertian dari jenis-jenis pengniayaan,dan bagaimana dengan hukum yang

mengaturnya

$! apa yang dimaksud dengan per$%baan penganiayaan

*) Tu+uan ,enulisan

+ujuan daripada penulisan makalah ini agar %rang dapat mengetahui dan memahami tentang

penganiayaan dan hukum yang mengaturnya dalam kehidupan sehari-hari!


4/11

BAB %%

Pembahasan

1) Penganiyayaan

Se$ara umum tindak pidana terhadap tubuh pada #"P disebut /penganiayaan0,

mengenai arti dan makna kata penganiayaan tersebut banyak perbedaan diantara para ahli

hukum dalam memahaminya! Penganiayaan diartikan sebagai perbuatan yang dilakukan

dengan sengaja untuk menimbulkan rasa sakit (pijn atas luka (letsel pada tubuh %rang lain!

Adapula yang memahami penganiayaan adalah /dengan sengaja menimbulkan rasa sakit

atau luka, kesengajaan itu harus di$antumkan dalam surat tuduhan, sedangkan dalam

d%ktrin1ilmu pengetahuan hukum pidana penganiayaan mempunyai unsur sebagai berikut2

a! Adanya kesengajaan

b! Adanya perbuatan

$! Adanya akibat perbuatan (yang dituju, yaitu2

3asa sakit pada tubuh

4uka pada tubuh

#ejahatan tindak pidana yang dilakukan terhadap tubuh dalam segala perbuatan-

perbuatannya sehinnga menjadikan luka atau rasa sakit pada tubuh bahkan sampai

menimbulkan kematian bila kita lihat dari unsur kesalahannya, dan kesengajaannya diberikan

kuali&ikasi sebagai penganiayaan (mishandeling, yang dimuat dalam 5A5 66 5uku 77, pasal

.* s1d .8!

Dalam pasal .* mengatakan bahwa penganiayaan dihukum dengan hukuman penjara

selama-lamanya dua tahun delapan bulan atau denda sebanyak-banyaknya tiga ratus rupiah!

#ata penganiayaan tidak menunjukan kepada perbuatan tertentu seperti misalnya kata

/mengambil dari pen$urian0!

nsur kesengajaan kini terbatas pada wujud tujuan tidak seperti unsur kesengajaan dari

pembunuhan! Apabila suatu penganiayaan mengakibatkan luka berat, maka menurut pasal

.* ayat ( maksimum hukuman dijadikan lima tahun penjara, sedangkan jika berakibat

matinya %rang, maka menurut ayat maksimum hukuman meningkat lagi menjadi tujuh tahun

penjara!

Dua ma$am akibat ini harus tidak dituju dan harus juga tidak disengaja, sebab kalau

melukai berat ini disengaja, maka ada tindak pidana /penganiayaan berat0 dari pasal .* ayat


5/11

(* dengan maksimum hukuman delapan tahun penjara! "ukuman itu menjadi sepuluh tahun

penjara jika perbuatan ini mengakibatkan matinya %rang, sedangkan kalau matinya %rang

disengaja tindak pidananya menjadi pembunuhan yang dian$am dengan maksimum lima

belas tahun penjara!

7stilah /luka berat0 menurut pasal 9) adalah2

Penyakit atau luka yang tidak dapat diharapkan akan sembuh dengan sempurna atau yang

menimbulkan bahaya maut!

Menjadi senantiasa tidak $akap mengerjakan pekerjaan jabatan atau pen$aharian

#ehilangan kemampuan memakai salah satu dari pan$aindera!

#ekudung-kudungan

#elumpuhan

:angguan daya pukir selama lebih dari empat minggu Pengguguran kehamilan atau kematian anak yang masih ada dalam kandungan

A) Penganiayaa biasa ,asal 3!1 "'&P

Dalam pasal .* #"P telah menerangkan penganiayaan ringan sebagai berikut 2

* Penganiayaan dipidana dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan

atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah!

Jika perbuatan itu menyebabkan luka-luka berat, yang bersalah dipidana dengan

pidana penjara paling lama lima tahun!

Jika mengakibatkan mati, dipidana dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun!; Dengan penganiayaan disamakan sengaja merusak kesehatan!

. Per$%baan untuk melakukan kejahatan ini tidak di pidana!

#embali lagi dari arti sebuah penganiayaan yang merupakan suatu tindakan yang

melawan hukum, memang semuanya perbuatan atau tindakan yang dilakukan %leh subyek

hukum akan berakibat kepada dirinya sendiri! Mengenai penganiayaan biasa ini merupakan

suatu tindakan hukum yang bersumber dari sebuah kesengajaan! #esengajaan ini berari

bahwa akibat suatu perbuatan dikehendaki dan ini ternyata apabila akibat itu sungguh-

sungguh dimaksud %leh perbuatan yang dilakukan itu! yang menyebabkan rasa sakit, luka,

sehingga menimbulkan kematian! +idak semua perbuatan memukul atau lainnya yang

menimbulkan rasa sakit dikatakan sebuah penganiayaan!


6/11

penyakit yang diderita %leh pasiennya! Adapula timbulnya rasa sakit yang terjadi pada sebuah

pertandingan diatas ring seperti tinju, pen$ak silat, dan lain sebagainya!

+etapi perlu digaris bawahi apabila semua perbuatan tersebut diatas telah malampui batas

yang telah ditentukan karena semuanya itu meskipun telah mendapatkan i=in dari pemerintah

ada peraturan yang membatasinya diatas perbuatan itu, mengenai %rang tua yang memukili

anaknya dilihat dari ketidak wajaran terhadap $ara mendidiknya!

ang bersalah pada perbuatan

ini dian$am dengan hukuman lebih berat, apabila perbuatan ini mengakibatkan luka berat

atau matinya sik%rban! Mengenai tentang luka berat lihat pasal 9) #"P! 4uka berat atau

mati yang dimaksud disini hanya sebagai akibat dari perbuatan penganiayaan itu!

Mengenai tindakan hukum ini yang akan diberikan kepada yang bersalah untuk

menentukan pasal .* #"P telah mempunyai rumusan dalam penganiayaan biasa dapat di

bedakan menjadi2

Penganiayaan biasa yang tidak menimbulkan luka berat maupun kematian

Penganiayaan yang mengakibatkan luka berat

Penganiayaan yang mengakibatkan kematian

penganiayaan yang berupa sengaja merusak kesehatan

B) Penganiayaan ringan ,asal 3!2 "'&P

Dikatakan penganiayaan ringan karena penganiayaan ini tidak menyebabkan luka atau

penyakit dan tidak menyebabkan si k%rban tidak bisa menjalankan akti'itas sehari-harinya!

3umusan dalam penganiayaan ringan telah diatur dalam pasal . #"P sebagai berikut2

*! #e$uali yang tersebut dalam pasal . dan .8, maka penganiayaan yang tidak

menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau


7/11

pen$aharian, dipidana sebagai penganiayaan ringan, dengan pidana penjara paling lama

tiga bulan atau pidana denda paling banyak empat ribu lima ratus rupiah! Pidana dapat

ditambah sepertiga bagi %rang yang melakukan kejahatan itu terhadap %rang yang

bekerja padanya atau menjadi bawahannya!

! Per$%baan untuk melakukan kejahatan ini tidak dipidana!

Melihat pasal . ayat ( bahwa /per$%baan melakukan kejahatan itu (penganiyaan

ringan tidak dapat di pidana0 meskipun dalam pengertiannya menurut para ahli hukum,

per$%baan adalah menuju kesuatu hal, tetapi tidak sampai pada sesuatu hal yang di tuju,

atau hendak berbuat sesuatu dan sudah dimulai akan tetapi tidak sampai selesai! Disini

yang dimaksud adalah per$%baan untuk melakukan kejahatan yang bisa membahayakan

%rang lain dan yang telah diatur dalam pasal . ayat (*! Sedangkan per$%baan yang ada

dalam penganiyaan ini tidak akan membahayakan %rang lain!

*) Penganiyaan beren-ana ,asal 3!3 "'&P

*! Dalam Pasal . mengenai penganiyaan beren$ana merumuskan sebagai berikut 2

Penganiayaan dengan beren$ana lebih dulu, di pidana dengan pidana penjara paling

lama empat tahun!

! Jika perbutan itu menimbulkan luka-luka berat, yang bersalah di pidana dengan

pidana penjara palang lama tujuh tahu!

! Jika perbuatan itu mengakibatkan kematian, yang bersalah di pidana dengan pidana

penjara paling lama sembilan tahun!

Menurut Mr!M!"! +iirtamidjaja Menyatakan arti di ren$anakan lebih dahulu adalah2

/bahwa ada suatu jangka waktu, bagaimanapun pendeknya untuk mempertimbangkan, untuk

ber&ikir dengan tenang!0

Apabila kita pahami tentang arti dari di ren$anakan diatas, bermaksud sebelum melakukan

penganiayaan tersebut telah di ren$anakan terlebih dahulu, %leh sebab terdapatnya unsur

diren$anakan lebih dulu (meet '%%r beda$hte rade sebelum perbuatan dilakukan,diren$anakan lebih dulu (disingkat beren$ana, adalah berbentuk khusus dari kesengajaan

(%p=ettielijk dan merupakan alas an pemberat pidana pada penganiayaan yang bersi&at

subjekti&, dan juga terdapat pada pembunuhan beren$ana (;)!

Pekataan berpikir dengan tenang, sebelum melakukan penganiayaan, si pelaku tidak

langsung melakukan kejahatan itu tetapi ia masih ber&ikir dengan bating yang tenang apakah

resik%1akibat yang akan terjadi yang disadarinya baik bagi dirinya maupun %rang lain,

sehingga si pelaku sudah berniat untuk melakukan kejahatan tersebut sesuai dengan

kehendaknya yang telah menjadi keputusan untuk melakukannya! Maksud dari niat dan


8/11

ren$ana tersebut tidak di kuasai %leh perasaan em%si yang tinggi, was-was1takut, tergesa-gesa

atau terpaksa dan lain sebagainya!

Penganiayaan beren$ana yang telah dijelaskan diatas dan telah diatur dala pasal .

apabila mengakibatkan luka berat dan kematian adalah berupa &akt%r1alas an pembuat pidana

yang bersi&at %bjekti&, penganiayaan beren$ana apabila menimbulkan luka berat yang di

kehendaki sesuai dengan (ayat bukan disebut lagi penganiayaan beren$ana tetapi

penganiayaan berat beren$ana (pasal .. #"P, apabila kejahatan tersebut bermaksud dan

ditujukan pada kematian (ayat bukan disebut lagi penganiayaan beren$ana tetapi

pembunuhan beren$ana (pasal ;) #"P!

D) Penganiayaan berat ,asal 3!4 "'&P

Penganiayaan berat dirumuskan dalam pasal .; yang rumusannya adalah sebgai

berikut2

1) 5arang siapa sengaja melukai berat %rang lain, dipidana kerena melakukan

penganiayaan berat dengan pidana penjara paling lama delapan tahun!

2) Jika perbuatan itu mengakibatkan kematian, yang bersalah di pidana dengan pidana

penjara paling lama sepuluh tahun!

Perbuatan berat atau dapat disebut juga menjadikan berat pada tubuh %rang lain haruslah

dilakukan dengan sengaja! #esengajaan itu harus mengenai ketiga unsur dari tindak pidana

yaitu2 pebuatan yang dilarang, akibat yang menjadi p%k%k alasan diadakan larangan itu dan

bahwa perbuatan itu melanggar hukum!

#etiga unsur diatas harus disebutkan dalam undang-undang sebagai unsur dari perbuatan

pidana, se%rang jaksa harus teliti dalam merumuskan apakah yang telah dilakukan %leh

se%rang terdakwah dan ia harus menyebukan pula tuduhan pidana semua unsur yang

disebutkan dalam undang-undang sebagai unsur dari perbuatan pidana!

Apabila dihubungkan dengan unsur kesengajaan maka kesengajaan ini harus sekaligus

ditujukan baik tehadap perbuatannya, (misalnya menusuk dengan pisau, maupun terhadap

akibatnya, yakni luka berat! Mengenai luka berat disini bersi&at abstrak bagaimana bentuknya

luka berat, kita hanya dapat merumuskan luka berat yang telah di jelaskan pada pasal 9)

#"P sebagai berikut2

4uka berat berarti2

*! Jatuh sakit atau luka yang tak dapat diharapkan akan sembuh lagi dengan sempurna

atau yang dapat mendatangkan bahaya maut!

! Senantiasa tidak $akap mengerjakan pekerjaan jabatan atau pekerjaan pen$aharian

tidak dapat lagi memakai salah satu pan$a indra!


9/11

! Mendapat $a$at besar4umpuh (kelumpuhan Akal (tenaga &aham tidak sempurna

lebih lama dari empat minggu,

;! :ugurnya atau matinya kandungan se%rang perempuan!

Pada pasal 9) #"P diatas telah dijelaskan tentang g%l%ngan yang bisa dikatakan sebagi

luka berat, sedangkan akibat kematian pada penganiayaan berat bukanlah merupakan unsur

penganiayaan berat, melainkan merupakan &akt%r atau alasan memperberat pidana dalam

penganiayaan berat!

#) Penganiayaan berat beren-ana ,asal 3!! "'&P)

Penganiyaan berat beren$ana, dimuat dalam pasal .. #"P yang rumusannya adalah

sebagai berikut2

Penganiayaan berat yang dilakukan dengan ren$ana terlebih dahulu, dipidana

dengan pidana penjara paling lama dua belas tahun!

Jika perbuatan itu menimbulkan kematian yang bersalah di pidana dengan pidana

penjara paling lama lima belas tahun!

5ila kita lihat penjelasan yang telah ada diatas tentang kejahatan yang berupa

penganiayaan beren$ana, dan penganiayaan berat, maka penganiayaan berat beren$ana ini

merupakan bentuk gabungan antara penganiayaan berat (.; ayat * dengan penganiyaanberen$ana (pasal . ayat *, dengan kata lain suatu penganiayaan berat yang terjadi dalam

penganiayaan beren$ana, kedua bentuk penganiayaan ini haruslah terjadi se$ara

serentak1bersama!


10/11

Apabila sese%rang hanya mengaku men$%ba melukai biasa %rang lain dengan menembak

kepada %rang lain itu, dapat dikatakan bahwa menembak hamper selalu mengakibatkan luka

berat atau matinya %rang itu! Maka si pelaku, meskipun hanya mengaku men$%ba melakukan

penganiayaan biasa, tanpa ada tanda-tanda lain, dapat saja dinyatakan melakukan per$%baan

untuk penganiayaan berat, dan karenanya dapat dikenakan hukuman! Meskipun demikian

apabila sese%rang menusuk %rang lain dengan piau tetapi luput, bahkan apabila sese%rang

hanya memukul dengan kepalan tangan tetapi lupu, jika yang memukul itu misalnya %rang

juara tinju maka berani dinyatakan %rang itu melakukan tindak pidana men$%ba menganiaya

berat, jadi dapat dihukum!

BAB %%%

"#/%MP'(AN

Penganiayaan adalah /Dengan sengaja menimbulkan rasa sakit atau luka, kesengajaan itu

harus di$antumkan dalam surat tuduhan0

Penganiayaaan yang dimuat dalam 5A5 66 77, pasal .*s1d .. adalah sebagai berikut2

Penganiayaan biasa pasal .* #"PPenganiayaan biasa bisa menimbulkan luka berat

pasal 9) dan menyebabkan kamatian dan ini dian$am hukuman lebih berat!


11/11

Penganiayaan ringan pasal . #"P +idak menimbulkan luka baik luka ringan atau

luka berat sehingga tidak mengganggu kesehatan dan pekerjaan jabatan atau pakerjaan

sahari-hari!

Panganiayaan beren$ana pasal . #"P Sebelum melakukan penganiayaan ada unsur

diren$anakan terlebih dahulu!

Penganiayaan berat pasal .; #"P Penganiayaan yang menyebabkan luka berat pasal

9) #"P!

Penganiayaan berat pasal .. #"P Merupakan penganiayaan gabungan antara

penganiayaan beren$ana dan penganiayaan berat dan dilakukan se$ara bersama

Documents

Makalah Tindak Pidana Pembunuhan Dan Penganiyayaan