Makalah TMP-Agus (1)

8/17/2019 Makalah TMP-Agus (1)

1/24

N


2/24

A. Latar Belakang

Bencana selalu datang sewaktu – waktu tanpa diduga. Sebagai contoh,

kebakaran di dalam gedung. Kebakaran ini diakibatkan karena adanya

korsleting atau adanya sumber api yang mengenai benda – benda yang mudah

terbakar. Oleh karena itu untuk mengurangi jumlah korban dan mengantisipasi

hal tersebut, perlu adanya sprinkler system agar kebakaran dapat tertangani.

amun banyak gedung – gedung di !ndonesia kurang memerhatikan

pemeliharaan dari sprinkler system ini. Sehingga tidak sedikit pula kasus –

kasus kebakaran yang dapat diminimalisir dengan sprinkler system.

Kegagalan yang terjadi pada umumnya pada sprinkler itu sendiri, karena tidak

diberikan pemeliharaan yang sesuai dengan procedure. Sehingga sangatlah

penting dalam menyusun system pemeliharaan pada sprinkler system ini.

B. "uang Lingkup #ire Sprinkler


3/24

$et sprinkle system merupakan suatu system pemadam kebakaran

dimana air selalu ada pada pipa. Air pada pipa ini dialirkan oleh pompa dan

selalu terjaga tekannanya oleh jockey pump. %ekanan ini dapat dilihat pada

pressure gauge yang dipasang pada pipa sebelum dan setelah check &al&e.

%ekanan akan berkurang jika salah satu atau banyak sprinkle terbuka. Sprinkle

dapat terbuka jika suhu disekitar sprinkle mencapai '()o* sehingga glass bulb

pecah, cap terbuka dan air dapat keluar melaui sprinkle. +ika tekanan terus

turun dan jockey pump tidak mampu menahan tekanan maka main pump akan

bekerja. engan berjalannya main pump maka aliran air secara kontinu

melewati alarm check &al&e. -ain pump berjalan dengan sumber tenaga dari

listrik, dan jika aliran listrik padam maka diesel pump akan berjalan dan

menggantikan kerja dari main pump. ada alarm check &al&e terdapat saluran

menuju retard chamber yang ber/ungsi untuk mencegah pembacaan sinyal

palsu. "etard chamber, layaknya tempat penyimpanan air dengan saluran

pembuangan, akan terus terisi seiring dengan check &al&e yang terus dilalui

oleh air. +ika retard chamber terisi air secara kontinu dan debit air keluar

melalui drain retard chamber lebih kecil dari debit masuk retard chamber,

akan terjadi tekanan cukup tinggi pada retard chamber sehingga pressure

switch akti/ dan alarm pun berbunyi.

0ntuk melakukan perawatan pada keseluruhan system, kita harus

mengosongkan seluruh pipa. 1al ini dapat dilakukan dengan cara menutup

main &al&e dan membuka drain &al&e sehingga air pada system akan keluar

dan kosong. Setelah itu, kita dapat melakukan perawatan alarm check &al&e,

sprinkle , pipa dan lainya. Sedangkan untuk melihat apakah alarm system

berjalan lancer atau tidak, main &al&e dan inspection &al&e dibuka dan

menutup drain &al&e sehingga air akan mengalir melewati check &al&e

seakan2akan ada glassbulb yang pecah dan terjadi kebakaran.

*. Sub Sistem #ire Sprinkler dan #ungsi


4/24

3. Sprinkler

2 #ungsi sprinkler secara umum adalah3. 0ntuk menyebarkan air yang keluar sehingga luasan yang terbatasi

menjadi lebih besar 4. 0ntuk memaksimalkan tekanan air keluar pada daerah terjadinya

kebakaran, sehingga sprinkle ini dapat ber/ungsi sebagai sensor

kebakaran.

2 *ara Kerja+alur keluar air tertutup oleh *ap dan tertahan oleh %hermal linkage.

Saat suhu mencapai '()o* maka glass bulb akan pecah sehingga

thermal linkage dan cap akan lepas sehingga air dapat keluar.

Kemudian air yang keluar ini terkena de/lector sehingga air akan

menyebar.

4. 5al&e

2 #ungsi


5/24

Secara umum /ungsi &al&e adalah sebagai pengontrol tekanan

agar air dari system tidak kembali ke sumber air. Selain itu &al&e juga

ber/ungsi sebagai penghubung dari sumber air menuju system.

2 *ara Kerja

• -ain *ontrol 5al&e

Sebagai &al&e utama yang menyalurkan air dari A-, mengisi

pipa dan menuju sprinkler.

• Alarm *ontrol 5al&e

*ara kerja system ini adalah ketika tidak mengalirkan air atau

dalam kondisi diam, maka clapper yang berada dalam alarm

check &al&e ini tidak bergerak. amun ketika terjadi kebakarandan air dari A- akan di alirkan menuju sprinkler saat itu

clapper terbuka dan alir dapat disalurkan. Selain itu ketika

clapper terbuka akibat tekanan dari bawah, clapper dapat

mengirimkan signal untuk membunyikan alarm. Sehingga

alarm check valve dapat pula memberikan tanda adanya bahaya

kebakaran. Berikut komponen pada Alarm *heck 5al&e6

3. *lapper 4. Alarm ressure Switch

• -ain rain 5al&e

5al&e yang ber/ungsi membuang air menuju penampungan atau

ke dalam tanah. 1al ini dilakukan ketika melakukan inspeksi

atau pengecekan fire sprinkler system. 1al ini guna

mengosongkan air dalam pipa agar tidak membuat basah di area

inspeksi.

• !nspection %est 5al&e

Saat melakukan inspeksi apakah aliran air dan alarm dalam

kondisi baik maka tidak perlu melakukan testing pada setiap

sprinkler, namun bisa melalui saluran buang yang menuju ke

drain juga. 5al&e ini merupakan katup yang ketika dibuka akan

mengalirkan air menuju drainase.7. ompa


6/24

alam system ini memiliki tiga pompa tersebut bekerja dengan saling

berhubungan. Apabila tekanan didalam pipa menurun, maka secara

otomatis +ockey pump akan bekerja untuk menstabilkan tekanan air

didalam pipa.+ika tekanan terus menurun 8misal glass bulb pada kepala

sprinkler pecah9 maka pompa kebakaran utama akan bekerja dan otomatis

pompa jockey berhenti.Apabila pompa kebakaran utama gagal bekerja

setelah 3: detik, kemudian pompa cadangan iesel secara otomatis akan

bekerja.+ika kedua pompa tersebut gagal bekerja, alarm akan segera

berbunyi dengan nada yang berbeda dengan bunyi alarm sistim, untuk

memberi tahukan kepada operator akan adanya gangguan. Sistem bekerja

pompa #ire 1ydrant adalah ;Start otomatis< dan ;-ati secara

-anual


7/24

0ntuk menutup jalur air sehingga air hanya dapat mengalir juka

thermal kinkage pecah dengan kata lain air akan memancar jika suhu

melebihi set point suhu pada thermal linkage.

d. e/lector 0ntuk menyebarkan aliran air.

4. 5al&e

a. -ain *ontrol 5al&e -ain control &al&e ber/ungsi sebagai penyalur air dari sumber menuju

sistem. b. Alarm *ontrol 5al&e

5al&e yang sangat &ital dari 7 &al&e lainnya. Karena &al&e ini yang

ber/ungsi mengirimkan air ke system dan memberikan signal ke

alarm. Beriku /ungsi komponen pada alarm control &al&e.

3. *lapper

• Komponen yang ber/ungsi sebagai pencegah agar air dari

system tidak kembali ke A-.

4. Alarm

Alarm ressure Switch

• Komponen ini merupakan electrical alarm dimana akan

berbunyi ketika mendapat perbedaan tekanan.

• *ara kerja alarm pressure switch adalah ketika sprinkler

beroperasi, maka tentu adanya perubahan tekanan akibat

tekanan dari A- mendorong *lapper untuk mengisi air

dalam system.

7. "etard *hamber


8/24

• Ber/ungsi untuk mengatur tekanan agar tidak memberikan

signal yang salah dan membunyikan alarm palsu.

c. -ain rain 5al&e

• Komponen ini ber/ungsi untuk mengalirkan air menuju

pembuangan atau drainase.

• *ara kerja komponen ini adalah ketika &al&e terbuka maka

air dari system akan dibuang menuju drainase.d. !nspection rain 5al&e

• Komponen ini ber/ungsi sebagai &al&e untuk saluran air

apabila aliran air menuju system ditutup untuk melakukan

inspection.

• *ara kerja &al&e ini adalah menutup katup menuju system

lalu aliran air akan dipindahkan menuju

7. ompaalam instalasi /ire e>tinguisher terdapat beberapa jenis pompa yang

digunakan yakni ?lectric ump, iesel ump, dan +ockey ump.

Ketiganya memiliki /ungsi yang berbeda2beda dalam instalasinya.

a. Electric Pump ber/ungsi untuk memompa air dari #ire %ank ke

seluruh instalasi hydrant sprinkler jika terjadi kebakaran dan

pompa ini harus dioperasikan secara otomatis.


9/24

b. Diesel Pump ber/ungsi untuk memompa air dari /ire tank ke

seluruh instalasi hydrant dan sprinkler jika terjadi kebakaran dan

terjadi pemadaman listrik yang mengakibatkan electric pump tidak

dapat di/ungsikan dan pompa ini juga harus dioperasikan secara

otomatis.

c. Jockey Pump ber/ungsi untuk menjaga tekanan air didalam sistem

instalasi tetap stabil, sehingga saat terjadi kebocoran pompa, &al&e

dan perlengkapan lainnya dalam instalasi, maka +ockey ump akan

mengembalikan pada tekanan yang ditentukan. +ockey pump dapat

beroperasi secara manual ataupun otomatis yang diatur pada panel

kontrol.

?. Analisa Kegagalan berdasarkan "*-


10/24

a. Sprinkler

Nama

Komponen

Kegagalan

Fungsiona

l

Failure

Mode

Penyebab

Kegagalan

Klasifkas

i RCM

• Frame #rame

tidak bisa

memegang

semua

komponen

- %erde/ormasi- korosi

2 material tidak

tahan panas

Preventif

• Thermal

linkage

%hermal

linkage

tidak dapat

mendeteksi

suhu

sehingga

air tidak

dapat

keluar

- %idak dapat pecah

ketika mencapai

suhu api

- -aterial rumah

thermal linkage

terlalu kuat- Kesalahan cairan

- -

• Penutup enutup

tidak dapat

membuka

ketika

thermal

linkage

pecah

- Korosi- -aterial menempel

dengan /rame

- Adanya kotoran

dari korosi atau

air yang

menuymbat

sehingga

membuat

penutup lengket

dengan /rame

- -


11/24

• Deflector e/lector

tidak dapat

memecah

air

- %erlepas dari /rame

ketika air keluar

- emasangan yang

kurang sempurna

- Adanya korosi

- -

b. 5al&e

Nama

Komponen

Kegagalan Fungsional Penyebab Kegagalan

Main Control

Valve

2 %idak dapat mengalirkan air 2 Air terus mengalir ketika &al&e

tertutup

2 %erjadi kebocoran

pada &al&e2

larm Check

Valve

o Clapper 2 %idak dapat membuka ketika

mendapat tekanan aliran air dari

2 ?ngsel clapper

terdapat kerak atau

Clapper

" Pad


12/24

o Pressure

!"itch

o #etard

Chamber

A-

2 Ketika ada perbedaan tekanan,

alarm tidak berbunyi.2 -embunyikan alarm yang salah

korosi

2 Alarm line putus,

panel rusak 2 "eatrd chamber

bocor.

dilakukan

clapper a

dengan b

" #el

area clap

atau koro

" Pro

dilakukan

%alve terl

membuka

membuan

drainase.

telah koso

untuk me

melakuka

pembersi

&rain %alv%alve dib

" !a

Pressure

" #ai

yaitu mel

apakah ke

tekanan,

" Pro

dilakukan


13/24

$ontrol %

lalu mem

itu maka

mengalir

%alve, se

tekanan y

Pressure

berbunyi

larm Pre

cukup ba

" !a

Pressure

Retard C

" +om

berpenga

sehingga berupa pe

chamber

agar terh

" Pro

dilakukan

valve terl

apabila p

retard ch

apabila ti

kemungk

retard cha


14/24

" !a

Main Drain

Valve

2 %idak dapat mengalirkan air 2 Air terus mengalir ketika &al&e

tertutup

2 %erjadi kebocoran

pada &al&e

•

•

•

$nspection

Valve

2 %idak dapat mengalirkan air

2 Air terus mengalir ketika &al&e

tertutup

2 %erjadi kebocoran

pada &al&e

•

•


15/24

•

c. ompa

Nama

Komponen

Kegagalan

Fungsional

Failure Mode Penyebab

Kegagalan

• %ockey Pump -engganggu

kerja sistem lain

8tidak dapat

mengirimkan

sinyal adanya

kebocoran9

- 5ibrasi

berlebihan pada

pump- Korosi- @agal start

- misalignment pada

sha/t motor dengan

pump- kontak dengan udara- kesalahan

pembacaan pada

pressure switch

)

3


16/24

0

• &lectric Pump Sistem tidak

dapat

mengeluarkan air

dalam jumlah

besar

- 5ibrasi

berlebihan pada

pump- Korosi- @agal start

- misalignment pada

sha/t motor dengan

pump- kontak dengan udara- kesalahan

pembacaan pada

pressure switch

d

)


17/24


18/24

?. roses -aintenance %iap Komponen Sprinkler

!nspeksi terhadap /rame apakah terjadi korosi, terjadi kerusakan atau

penumpukan kotoran dengan waktu maintenance selama 7 menit untuk setiap

titik.

5al&e

a. -ain *ontrol 5al&e

roses maintenance pada main control &al&e cukup sederhana, yakni

hanya memastikan apakah &al&e ber/unsi dengan baik atau tidak.

Apabila saat &al&e terbuka air mengalir dan &al&e tertutup air berhenti

mengalir maka dapat di indikasi bahwa &al&e tidak mengalami /ailure.

amun apabila tidak ber/ungsi seperti itu maka &al&e di pastikan

rusak.

$aktu yang dibutuhkan kurang lebih 7 menit

b. Alarm *ontrol 5al&e

5al&e yang sangat &ital dari 7 &al&e lainnya. Karena &al&e ini yang

ber/ungsi mengirimkan air ke system dan memberikan signal ke

alarm. -aka perlu melakukan maintenance tiap komponen

3. *lapper


19/24

• ada komponen ini perlu dilakukan checking pada engsel

clapper apakah masih dapat bergerak dengan baik atau tidak.

•-elakukan pembersihan pada area clapper agar tidak terjadi

kerak atau korosi.

• roses maintenance yang dilakukan yaitu menutup -ain

*ontrol 5al&e terlebih dahulu, kemudian membuka -ain

rain 5al&e untuk membuang air dari system menuju

drainase. Setelah air dalam system telah kosong, maka

*lapper dibuka untuk melihat kondisinya. Setelah melakukan

pengecheckan dan pembersihan di pasang kembali. -ain

rain 5al&e ditutup dan -ain *ontol 5al&e dibuk kembali.

• $aktu maintenance 4: menit

4. Alarm

Alarm ressure Switch


20/24

• -aintenance yang

diberikan yaitu melakukan

pengecheckan apakah

ketika terjadi perubahan

tekanan, alarm akan

berbunyi.

• roses maintenance yang

dilakukan adalah

memastikan -ain *ontrol 5al&e terbuka terlebih dahulu,

lalu membuka !nspector 5al&e. Ketika itu maka dengan

sendirinya air akan mengalir dari A- menuju !nspector

5al&e, sehingga terjadi perbedaan tekanan yang

menyebabkan Alarm ressure Switch berbunyi. Apabila

tidak berbunyi maka dapat diindikasi bahwa Alarm ressure

Switch tidak ber/ungsi cukup baik

• $aktu maintenance untuk Alarm ressure Switch

diperkirakan menit.

7. "etard *hamber • Komponen

ini cukup

berpengaruh

akan

pengiriman

signal,

sehingga

perlu

dilakukan

pemeliharaan berupa pengechekan pada retard chamber dan


21/24

melakukan pembersihan agar terhindar dari kerak atau

kotoran

• roses maintenance yang dilakukan adalah membuka

inspection &al&e terlebih dahulu, kemudian apabila pressure

switch menyala maka retard chamber ber/ungsi baik.

amun apabila tidak berbunyi maka kemungkinan ada

kerusakan pada retard chamber.

• $aktu maintenance menit

c. -ain rain 5al&e

• -aintenance yang diberikan yaitu pengecheckan pada &al&e

• roses maintenance yang dilakukan adalah ketika -ain

rain 5al&e terbuka, maka sebelumnya harus menutup

terlebih dahulu -ain *ontrol 5al&e. Apabila air dalam

system dapat terbuang maka -ain rain 5al&e berungsi

dengan baik, apabila tidak dapat membuang seluruh air

dalam system maka &al&e mengalam kerusakan.

• $aktu maintenance untuk komponen ini adalah menit.

d. !nspection rain 5al&e

• -aintenance yang diberikan yaitu pengecheckan pada &al&e

• roses maintenance yang dilakukan adalah ketika -ain rain 5al&e

terbuka, maka sebelumnya harus menutup terlebih dahulu -ain

*ontrol 5al&e. Apabila air dalam system dapat terbuang maka -ain

rain 5al&e berungsi dengan baik, apabila tidak dapat membuang

seluruh air dalam system maka &al&e mengalam kerusakan.

• $aktu maintenance untuk komponen ini adalah menit.

ompa

%'CK&( P)MP

+ockey pump ber/ungsi untuk menjaga agar tekanan di sistem pipa

tetap dalam kondisi stand by. Bila jockey pump berada dalam keadaan


22/24

hidup dan mati terus menerus berate terdapat kebocoran pada sistem dan

harus segera dilakukan pengecekan dan perbaikan.

erawatan yang biasa dilakukan yakni6. -elakukan pengetesan sistem secara berkala. isarankan 3 minggu

sekali selama 3: menit agar pompa selalu Stand By untuk keadaan

darurat

(. emeriksaan pada air radiator secara berkala sebagai media pendingin

dan tambahkan bila perlu.C. emeriksaan pada le&el Air Battery dan penambahan air accu ADuades

bila perlu.). emeriksaan pada operasi +ockey ump, bila ingin bekerja secara

otomatis, cek pada pressure switch. Bila ingin +ockey pump pada

kondisi manual, maka cek pada selector switch. 1al tersebut dilakukan

untuk menentukan kapan +ockey pump akan bekerja.

&*&CT#$C P)MP

?lectric pump sebagai pompa pemadam utama untuk mengalirkan atau

mendistribusikan air dari tendon air ke hydrant pillar. ompa elektrik

digerakan oleh motor listrik dan bekerja berdasarkan ressure %ransduser.Apabila terjadi penurunan tekanan pada sistem sampai batas settingan

ressure, maka pompa ?lektrik akan hidup secara otomatis. ompa dapat

bekerja secara otomatis maupun manual. ompa dapat bekerja secara

otomatis berdasarkan pressure switch dan stop secara manual sedangkan

pompa bekerja manual dengan menekan tombol start dan mati bila tombol

stop di tekan.

erawatan yang biasa dilakukan yakni6

7. engecekan tiap minggu !nspeksi 0mum

5isual !nspeksi

emutus sirkuit atau sekring

Bo> panel dan cabinet dibersihkan

E. engecekan tiap tahun

-emperketat pengawasan dan koneksi kabel


23/24

-emeriksa deretan coupling pompa

emeriksaan keakuratan ressure @auges dan Sensor 8Kalibrasi9

D$&!&* P)MP

iesel pump ber/ungsi sebagai pompa cadangan apabila power listrik

sudah tidak tersedia lagi untuk operasi pemadaman. ompa ini digerakkan

oleh diesel engine. Sama seperti pompa yang lan, dapat bekerja secara

otomatis berdasarkan pressure switch dan manual berdasarkan operator

dan tombol stop.

erawatan yang biasa dilakukan yakni6

3. engecekan tiap minggu• Saringan 0dara

• Le&el battery

• Air radiator

• Sistem bahan bakar

• Oli mesin

• "unning pompa 3: menit

• @land acking

• ump pressure

4. engecekan tiap tahun

• Oli mesin• #ilter Oli

• #ilter solar

• @land acking ompa

• #ilter bahan bakar

7. engecekan tiap 4 tahun

• Saringan 0dara

#. erhitungan $aktu dan Kebutuhan

emeliharaan dilakukan tiap minggu

$aktu emeliharaan Sprinkler 84: titik9 7>E: 34: menit$aktu emeliharaan 5al&e E7 menit

$aktu emeliharaan ompa 7: menit

%otal 3F7 menitGminggu

S- yang dibutuhkan sebanyak 4 – 7 pekerja dengan bekerja selama 3 hari.


24/24

Kepala emeliharaan

Kepala Sta//

Sta//

Alat yang dibutuhkan6

%angga

Alat perkakas akaian keselamatan kerja

@. Organisasi emeliharaan

Documents

Makalah TMP-Agus (1)