SINGAPURA — Kabar meninggalnya Ketua MPR RI Taufiq Kiemas (TK) menghebohkan negeri ini. Bahkan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengajak rakyat Indonesia berkabung dengan mengibarkan bendera setengah tiang.

“Meskipun dalam Undang-undang yang berlaku saat ini, apabila seorang kepala lembaga negara wafat, dikibarkan bendera setengah tiang selama dua hari di instansi terkait, tetapi saya mengajak rakyat Indonesia untuk juga mengibarkan bendera setengah tiang selama dua hari,” kata Presiden SBY di kediamannya, Cikeas, Bogor, Jawa

Barat, Sabtu (8/6).SBY mengatakan Indonesia

kehilangan salah satu negarawan yang telah banyak berjasa untuk bangsa. Dia berharap rakyat Indonesia mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda duka dan penghormatan untuk Taufiq. “Ini sebagai wujud kecintaan kita kepada Pak Taufiq Kiemas sebagai salah satu negarawan kita,” ujarnya. Rencananya SBY akan memimpin upacara pemakaman Taufiq di Taman

MANADO — Mabes Polri mengapresiasi kinerja Brigjen Pol Dicky Atotoy selama memimpin di Polda Sulut. Prestasinya menjaga stabilitas keamanan selama setahun lebih selama jadi Kapolda Sulut menjadi penilaian positif sehingga dia dipromosi

2 Maret 2012 lalu, Brigjen Pol Dicky Atotoy resmi menggantikan Brigjen Pol Carlo Brix Tewu sebagai Kapolda Sulut. Setahun lebih

memimpin korps coklat Sulut, banyak terobosan yang dibuat Atotoy untuk menjaga stabilitas keamanan di Sulut. Brenti Jo Bagate, merupakan program yang akan terus dikenang dari lelaki kelahiran Manado 4 Desember 1957. Pasalnya, program unggulan yang terus digaungkan jajaran Polda Sulut, kini sudah menjadi jargin yang melekat erat di hati masyarakat Sulut. Selain itu, Brenti Jo Bagate, terbukti ampuh meminimalisir angka kriminalitas di Sulut. Dari data

Amos Tempone

NOMOR:80610 9 J U N I 2 0 1 3

ECERAN: RP3.000,-

DENGAN keberangkatan saya umroh ke Madinah-Mekkah, sejak dari Manado saya berniat membadalkan umroh untuknya, ibu saya. Badal haji atau umroh adalah sunnah hukumnya. Baik yang masih hidup namun tidak mampu pergi maupun yang sudah wafat.

Menurut penjelasan Muntholib saya, Ustad Pram, Badal umroh didasarkan praktek yang dikerjakan oleh para sahabat nabi dan telah direkomendasikan langsung oleh Rasulullah SAW. Seperti Haditsnya: “Dari Ibnu Abbas ra bahwa seorang wanita dari Juhainnah datang

kepada Nabi SAW dan bertanya: Sesungguhnya ibuku nadzar untuk haji, namun belum terlaksana sampai ia meninggal, apakah saya harus melakukah haji untuknya?” Rasulullah SAW menjawab, “Ya, bagaimana pendapatmu kalau ibumu mempunyai hutang, apakah kamu membayarnya? Bayarlah hutang Allah, karena hutang Allah lebih berhak untuk dibayar.” (HR Bukhari),” ungkap Ustad Pram.

Hadits yang sahih ini menjelaskan bahwa seseorang boleh melakukan ibadah umroh,

Setiap orang tak bisa menghitung atau membayar jasa orang tuanya, terlebih ibu yang melahirkan. Apalagi sudah meninggal. Tentunya, doa tidak cukup untuk

membalas jasanya.

Laporan: Iswan Buka, MekkahEditor: Bahtin Razak

Baca Badalkan... Hal: 11

Kaligis Masuk Sulut, Sompie ke Kadiv Humas

Presiden Perintahkan Bendera Setengah Tiang, Wapres Batalkan Agenda Kerja

Editor: Bahtin RazakPeliput: Kim Tawaang

Editor: Bahtin RazakPeliput: Kim Tawaang

Editor: Bahtin Razak

Editor: Bahtin Razak

ARTIS

Lagu Pasrah untuk Ayah

PANGERAN ARAB

Ditulis Lebih Miskin, Gugat Forbes

Baca Atotoy... Hal: 11

Baca Taufiq... Hal: 11Baca Identik... Hal: 11

Baca Ditulis... Hal: 11

Baca Lagu... Hal: 11

Atotoy Promosi ke Kaltim

SELAMA ini, Vicky Shu identik dengan lagu-lagu upbeat dan tariannya yang energik. Tetapi di single baru berjudul Pasrah, penyanyi

kelahiran Cilacap, Jawa Tengah, 8 Juli 1987 itu tampil berbeda.

D i a lebih kalem membawakan lagu bertempo lambat dan

t e r k e s a n

Taufiq Kiemas Wafat, Indonesia Berduka

Editor: Bahtin Raza

PANGERAN Al Waleed bin Talal mengajukan gugatan kepada m a j a l a h Bisnis Forbes. P e n y e b a b n y a adalah jumlah kekayaan yang ditulis majalah tersebut, meleset dari nilai sebenarnya. Ia menggugat di Pengadilan Inggris dengan tuduhan bahwa kekayaan menjadi lebih rendah US$ 9,6

Vicky Shu

TUNTASKAN NAZAR: Wartawan Manado Post, usai melaksanakan Tawaf Badal umroh untuk orang tuanya.

Membayar Nazar di Masjid Siti Aisyah, Mekkah

Badalkan Umroh untuk Orang Tua

2 MARET 2012 lalu, Brigjen Pol Dicky Atotoy resmi menggantikan Brigjen Pol. Carlo Brix Tewu sebagai

Kapolda Sulut. Setahun lebih memimpin korps polisi di Sulut, banyak terobosan yang dibuat Atotoy untuk menjaga stabilitas keamanan di Sulut.

Bren t i Jo Bagate , merupakan program yang akan terus dikenang dari lelaki kelahiran Manado 4 Desember 1957 itu. Pasalnya, program unggulan yang terus digaungkan jajaran Polda Sulut, kini sudah menjadi jargon yang melekat erat di hati masyarakat Sulut. Selain itu, Brenti Jo Bagate, terbukti ampuh meminimalisir angka kriminalitas di Sulut.

Dari data Polda Sulut di 2011, terjadi 11.098 kasus kriminalitas. Setelah

Identik Dengan Brenti Jo Bagate

Brigjen Pol Dicky Atotoy

Al Waleed bin Talal

Marcos Budiman/Manado Post

SPEKTAKULER: Jalan sehat Susu Cap Enaak dan senam Senang Sehat Demi Indonesia yang digelar di Manado, Sabtu (8/6) kemarin pagi, spektakuler. Lebih dari 20 ribu orang, termasuk siswa dari puluhan sekolah di Manado memadati rute dari Korem 131 Santiago, Boulevard, dan KONI Sario. Di Lapangan KONI para peserta diajak bersenam SSDI. Selain Manado, senam SSDI juga digelar di enam kota di Sulut yakni Bitung, Airmadidi, Tondano, Tomohon, Amurang, dan Tahuna. Dan, pagi ini kegiatan serupa akan digelar dan akan diikuti ribuan warga di Lolak (Bolmong), Kotamobagu, dan Molibagu (Bolsel). Warga Bolmong Raya itu akan senam SSDI bersama puluhan juta orang se-Indonesia.