Materi Phb

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Materi Phb

    1/19

    Penyelesaian Kasus Sewa Menyewa RumahApabila penyewa dalam batas jangka waktu perjanjian tidak mau pergi dari rumah yang disewa dan

     juga tidak mau memenuhi kewajiban bayar sewa rumah, bagaimana cara penyelesaiannya secara

    hukum?

    SRI WIJONO

    Jawaban:IANA !"S"#ASARI, S$%$, #$%$

    "ntuk kasus Anda, penyelesaiannya secara hukum dapat dilakukan dengan cara&

    A$  iselesaikan secara perdata$

    '$  iselesaikan secara pidana$

     

    A$  iselesaikan secara perdata

    alam kasus ini, karena telah ada perjanjian sewa(menyewa sebelumnya, maka

     jika salah satu pihak ingkar janji )wanprestasi* dengan tidak memenuhi isi

    perjanjian, maka pihak yang ingkar )dalam hal ini penyewa*, dapat digugat secara

    perdata atas dasar wanprestasi sebagaimana diatur dalam Pasal 1243Kitab

    Undang-Undang Hukum Perdata )!"% +erdata*:

     

    “Penggantian biaya, kerugian dan bunga karena tak dipenuhinya suatu

     perikatan mulai diwajibkan, bila debitur, walaupun telah dinyatakan Ialai, tetap

    Ialai untuk memenuhi perikatan itu, atau jika sesuatu yang harus diberikan

    atau dilakukannya hanya dapat diberikan atau dilakukannya dalam waktu yang

    melampaui waktu yang telah ditentukan.” 

    "ntuk wanprestasi, upaya yang dapat Anda lakukan adalah mengajukan gugatan

    atas dasar wanprestasi$ Namun sebelumnya, Anda perlu memberikan smasi pada

    si penyewa tersebut$ Smasi diberikan sebagai peringatan bahwa dia lalai

    melakukan prestasi-kewajibannya membayar uang sewa, dan untuk itu

    mengingatkan yang bersangkutan untuk segera memenuhi prestasi atau

    kewajibannya tersebut$

     

    Apabila setelah diberikan smasi ternyata pihak penyewa tetap tidak memenuhikewajibannya, maka Anda bisa mengajukan gugatan pada +engadilan Negeri yang

    wilayahnya meliputi tempat rumah itu berada$ #enurut Pasal 1267 KUHPerdata,

    ada beberapa hal yang dapat Anda gugat atau tuntut dari pihak yang wanprestasi,

    yaitu&

     

    http://www.hukumonline.com/klinik/penjawab/lt4d37c414e08df/mitra/lt4b457ff0c3e1bhttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/klinik/penjawab/lt4d37c414e08df/mitra/lt4b457ff0c3e1b

  • 8/18/2019 Materi Phb

    2/19

    a* +emenuhan perikatan, artinya Anda bisa menuntut agar penyewa membayar

    utangnya terhadap anda dan mengembalikan rumah tersebut kepada Anda.

    b* +emenuhan perikatan dengan ganti kerugian.

    c* /anti kerugian$ /anti kerugian terdiri dari tiga unsur, yaitu biaya, rugi, dan

    bunga$ Biaya adalah segala pengeluaran yang nyata(nyata sudah dikeluarkan

    leh satu pihak$ Rugi adalah kerugian karena kerusakan barang(barang milik

    kreditur yang diakibatkan leh kelalaian debitur$ Bunga adalah kerugian yang

    berupa kehilangan keuntungan yang sudah dibayangkan atau dihitung leh

    kreditur.

    d* +embatalan perjanjian$ engan pembatalan perjanjian, kedua belah pihak

    kembali pada keadaan semula sebelum perjanjian diadakan$ Apabila suatu pihak

    sudah menerima sesuatu dari pihak yang lain, baik itu uang atau barang, harus

    dikembalikan.

    e* +embatalan perjanjian dengan ganti kerugian$

     '$  iselesaikan secara pidana

    +enyewa yang tidak beritikad baik dengan tidak membayar uang sewa dan tidak

    mengembalikan rumah sewa juga dapat dituntut secara pidana atas dasar

    penggelapan$

    +enggelapan diatur dalam Pasal 372 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana )!"%

    +idana*$ 0ang termasuk penggelapan adalah perbuatan mengambil barang milik rang

    lain sebagian atau seluruhnya di mana penguasaan atas barang itu sudah ada pada

    pelaku, tapi penguasaan itu terjadi secara sah$ #isalnya, penguasaan suatu barang leh

    pelaku terjadi karena pemiliknya menitipkan barang tersebut$ Atau penguasaan barangleh pelaku terjadi karena tugas atau jabatannya, misalnya petugas penitipan barang$

    1ujuan dari penggelapan adalah memiliki barang atau uang yang ada dalam

    penguasannya yang mana barang-uang tersebut pada dasarnya adalah milik rang lain$

    alam hal ini rumah Anda dalam penguasaan si penyewa, dan tidak dikembalikan

    walaupun telah habis masa sewa$ #aka, penyewa secara melawan hak memiliki

    rumah tersebut dan dapat dituntut secara pidana serta dijerat dengan pasal

    penggelapan$

     

    Apabila Anda mengajukan tuntutan secara pidana terlebih dahulu, pada akhirnya pihak

    penyewa tetap dapat digugat secara perdata$ Sehingga, dengan diputus secara pidana,

    Anda lebih mempunyai kedudukan hukum dengan adanya putusan hakim )apabila pihak

    Anda dimenangkan* untuk menjadi dasar menuntut secara perdata yaitu untuk

    mendapat pemenuhan perjanjian dan ganti rugi$

    http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38

  • 8/18/2019 Materi Phb

    3/19

    Akan tetapi, kedua cara tersebut dapat dilakukan tanpa dibedakan berdasarkan derajat

    priritasnya$ Apakah akan diselesaikan secara perdata, pidana ataupun bahkan dengan

     jalan musyawarah ataupun secara pidana dan perdata, adalah menjadi keputusan dari

    pihak yang merasa haknya dirugikan yaitu Anda$

     

    emikian jawaban dari kami, semga berman2aat$

     

    asar hukum&

    3$  !itab "ndang("ndang %ukum +erdata )'urgerlijk Wetbek,Staatsblad  3456 N$ 78*

    2.  !itab "ndang("ndang %ukum +idana )Wetboek van Strare!ht, Staatsblad "#"$ %o

    &'(

    Setiap artikel jawaban !linik %ukum dapat Anda simak juga melalui twitter

    9klinikhukum, atau

    2acebk

     Klinik Hukumnline$

    http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/lt4c7b7fd88a8c3/node/38

  • 8/18/2019 Materi Phb

    4/19

    Penyelesaian Hukum Kasus Mobil Cicilan yang HilangSaya membeli sebuah mbil dengan cara mencicil pembayarannya menggunakan suatu perusahaan

    pembiayaan$ Setelah berjalan : )lima* bulan ternyata mbil tersebut hilang dan kehilangan tersebut

    sudah saya laprkan ke kantr plisi$ 1etapi sampai dengan saat ini kurang lebih ; )enam* bulan mbil

    tersebut belum dapat ditemukan$ !etika saya membaca dalam perjanjian pembiayaan tersebut

    disebutkan bahwa apabila debitur wanprestasi maka mbil sebagai jaminan tersebut dapat ditarik leh

    kreditur$ !arena mbil tersebut sebagai jaminannya itu telah hilang, maka tidak ada jaminan yang

    bisa diambil leh kreditur dan tidak disebutkan dalam perjanjian itu untuk membayar ganti rugi

    apabila debitur melakukan wanprestasi$ Apakah dalam kasus ini dapat dijerat dengan pidana? !arena

    melihat dari kasus ini adalah kasus perdata$

    I '"1"%!AN

    Jawaban:!ASI% !AR"NIA %"1A'ARA1, S$%$

    Sebelum menjawab pertanyaan Anda, ada baiknya saya memberitahu terlebih dahulu

    mengenai perjanjian menurut undang(undang$ 'erkaitan dengan perjanjian, hal ini

    diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata)

  • 8/18/2019 Materi Phb

    5/19

    #engenai perikatan, yaitu suatu hubungan hukum antara pihak yang satu dengan pihak

    yang lain, memberi hak pada yang satu untuk menuntut sesuatu barang dari pihak

    yang lain, sedangkan pihak yang satunya diwajibkan memenuhi tuntutan itu$ +ihak

    yang berhak menuntut dinamakan pihak yang berpiutang atau kreditur, sedangkan

    pihak yang wajib memenuhi tuntutan dinamakan pihak yang berutang atau debitur$

    Adapun barang sesuatu yang dapat dituntut itu dinamakan

  • 8/18/2019 Materi Phb

    6/19

    dikemukakannya. engan !ara bagaimanapun suatu barang hilang atau musnah,

    orang yang mengambil barang itu sekali+kali tidak bebas dan kewajiban untuk 

    mengganti harga.” 

     

    1erkait dengan permasalahan yang anda hadapi ini, jika berkaca pada ketentuan hukum

    yang berlaku dalam !"% +erdata, jika terjadi kehilangan terhadap barang yang

    terutang yang dilakukan dengan tidak sengaja leh debitur, maka debitur tidak

    diwajibkan untuk menyelesaikan pembayaran terhadap cicilan barang tersebut$

     

    Namun, jika dilihat dari segi keadilan akan sangat merugikan pihak !reditur karena ia

    tidak akan mendapatkan apa(apa dari hilangnya barang tersebut, sehingga saat ini

    telah berkembang pemikiran untuk mengasuransikan risik kerugian melalui

    perusahaan Asuransi$ +erusahaan Asuransi yang nantinya akan melakukan

    penanggungan risik atas kejadian(kejadian yang diperjanjikan untuk ditanggung$

     

    Sehingga tidak heran kalau kita disdrkan untuk membayar biaya asuransi leh pihak

    !reditur ketika pertama kali mengambil kredit kendaraan$ engan hal ini, maka jika

    terjadi kehilangan suatu hari )asalkan diperjanjikan dalam perjanjian asuransinya*,

    maka +ihak Asuransi akan membayarkan kepada !reditur sejumlah biaya yang

    ditanggung, dan !reditur nantinya bahkan mungkin bisa menggantikan kendaraan yang

    diambil debitur dengan kendaraan baru$

     

    alam hal ini, Anda telah melakukan tindakan yang benar karena telah melaprkan

    kehilangkan mbil tersebut ke plisi$ 'ukti lapran plisi tersebut dapat Anda berikan

    kepada kreditur )pihak yang menjual mbil* sebagai bukti bahwa mbil yang Anda cicil

    telah hilang bukan karena kesalahan yang dilakukan leh Anda melainkan dicuri leh

    rang lain$

     

    i dalam undang(undang pun diwajibkan debitur membuktikan kejadian tak terduga

    yang dialami leh debitur kepada kreditur$ !asus ini tidak dapat dibawa ke ranah

    hukum pidana karena dalam kasus ini murni mengenai perikatan, perjanjian dan

    musnahnya barang yang terhutang berarti masuk dalam ranah hukum perdata$ 1etapi,

    dapat saya tambahkan bahwa untuk masalah kehilangan mbil tersebut biarkan pihak

    keplisian yang akan melanjutkan prses penyidikan atas dasar lapran plisi yang

    pernah Anda buat$

     

  • 8/18/2019 Materi Phb

    7/19

    emikian jawaban dari saya kiranya dapat dipahami$ Semga dengan in2rmasi yang

    telah disampaikan di atas Anda dapat mengambil keputusan dengan bijak$

     

    asar hukum&

    !itab "ndang("ndang %ukum +erdata)'urgerlijk Wetbek, Staatsblad 3456 N$ 78*

    http://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686/burgerlijk-wetboek-kitab-undang-undang-hukum-perdatahttp://www.hukumonline.com/pusatdata/detail/17229/node/686/burgerlijk-wetboek-kitab-undang-undang-hukum-perdata

  • 8/18/2019 Materi Phb

    8/19

    Contoh Legal Opinion Kasus Wanprestasi

    Surabaya, 10 Juli 2012

    Perihal : Legal Opinion

    Kepada Yang terhormat

    PT.eon

    !i" Ja#arta Selatan

    !engan hormat,

    $eru%u# pada pertemuan #ami tanggal 0& Juli 2012 dengan piha# mana%emen'(.)ero,

    #ami menyampai#an Legal Opinion Sebagai beri#ut :

    Ka*u* Po*i*i

    +aha piha# '(.)ero ma*ih memili#i #ea%iban #epada PT. eon *e%umlah :  -utang po#o# *ebe*ar p. /00.000.000," tiga ratu* %uta rupiah

      !enda #eterlambatan *ebe*ar p. 100.000.000," Seratu* %uta rupiah

    Total hutang po#o# dan denda #eterlambatan *ebe*ar p. 00.000.000," empat ratu* %uta

    rupiah

    +aha dalam pertemuan tanggal 0& Juli 2012 ter*ebut, mana%emen '(.)eromenyata#an

    baha piha# '(.)ero beriti#ad untu# membayar #ea%iban #epada piha# PT eon, dan

    menaar#an re*tru#turi*a*i utang *ebagai pilihan penyele*aian pembayaran #ea%iban

    #epada piha# PT. eon #arena piha# '(.)eroma*ih mera*a #e*ulitan dalam mela#u#an

    pembayaran dengan dalil ma*ih belum bi*a pulih dari dampa# #erugian yang ditimbul#anoleh #eba#aran *alah *atu gudang '(.)ero.

    +entu# e*tru#turi*a*i yang ren3ananya a#an ditaar#an oleh piha# '(.)eroadalah

    e*3hedulling dan -air 'ut

    4*u -u#um

    1. apa#ah re*tru#turi*a*i utang itu

    2. apa#ah dapat di*ele*ai#an dengan gugatan anpre*ta*i

    /. apa#ah dapat di*ele*ai#an dengan menga%u#an permohonan pailit

    . apa#ah '( dapat digugat anpre*ta*i5. apa#ah '( dapat dimohon#an pailit

    6nali*a

    !engan melihat 7a#ta"7a#ta hu#um diata* ma#a bentu# penyele*aian perma*alahan yang

    dapat diambil adalah :

    1. Penyele*aian *e3ara non litiga*i

  • 8/18/2019 Materi Phb

    9/19

    2. penyele*aian litiga*i

    Penyele*aian *e3ara non litiga*i

    Penyele*aian non litiga*i adalah penyele*aian di luar per*idangan. !alam hal ini

    terma*u# upaya media*i dan nego*ia*i. Penaaran tentang re*tru#turi*a*i

    utang merupa#an *alah *atu pilihan penyele*aian yang dapat dinego*i*a*i#an oleh#edua belah piha#. +erda*ar#an #eterangan dari piha# '(.)ero, op*i re*tru#turi*a*i

    utang yang ditaar#an adalah e*3hedulling dan -air 'ut 8

    e*3hedulling

    e*3hedulling adalah upaya untu# memperpan%ang %ang#a a#tu dalam pengembalian

    hutang atau pen%adalan #embali terhadap hutang debitur pada piha# #reditur. !an ini

    bia*anya dengan 3ara memberi#an tambahan a#tu lagi #epada debitur di dalam

    mela#u#an peluna*an hutangnya.

    -air'ut

    -air 'ut merupa#an potongan atau pengurangan ata* pembayaran bunga dan hutang

    yang dila#u#an oleh piha# debitur, Piha# #reditur menyetu%ui re*tru#turi*a*i hutang

    debitur dengan metode hair 3ut #arena untu# menganti*ipa*i #erugian yang lebih be*ar 

     %i#a piha# debitur tida# dapat membayar hutangnya yang terlampau be*ar ter*ebut,

    mi*alnya hutang debitur ter*ebut tida# dapat lagi terbayar *emuanya, %i#a hal ini *ampai

    ter%adi ma#a piha# #reditur a#an mengalami #erugian yang 3u#up membaa pengaruh

    dalam dunia u*ahanya. Sedang#an %i#a dilihat dari piha# debitur, debitur *angat *enang

    #arena #ea%ibannya dapat ber#urang *ehingga beban yang haru* di#eluar#an

    peru*ahaan pun dapat dite#an.

    Penyele*aian *e3ara litiga*i

    Penyele*aian *e3ara litiga*i adalah penyele*aian *eng#eta melalui lembaga

    peradilan. !alam #a*u* ini ada 2 pilihan yang dapat diambil yaitu : 9ugatan anpre*ta*idan Permohonan Pailit.

    9ugatan anpre*ta*i

    anpre*ta*i *e3ara umum adalah *uatu #eadaan di#arena#an #elalaian atau

    #e*alahannya, debitur tida# dapat memenuhi pre*ta*i #ea%iban *eperti yang telah

    ditentu#an dalam per%an%ian dan bu#an dalam #eadaan mema#*a force majeur .

    ;ntu# lebih %ela*nya dinyata#an dalam pa*al 12/< K;-Perdata :

    =Tiap-tiap perikatan untuk berbuat sesuatu, atau tidak berbuat sesuatu, apabilasiberutang tidak memenuhi kewajibannya, mendapatkan penyelesaiannya dalam

    kewajiban memberikan penggantian biaya, rugi dan bunga” 

    Pelanggaran ha#"ha# #ontra#tual, berda*ar#an pa*al 12/< K;-Perdata

    menimbul#an #ea%iban ganti rugi, *elan%utnya ter#ait dengan hal ter*ebut Pa*al 12/

    K;-Perdata menyata#an :

  • 8/18/2019 Materi Phb

    10/19

    =Penggantian biaya, rugi dan bunga karena tak dipenuhinya suatu perikatan, barulah

    mulai diwajibkan, apabila si berutang, setelah dinyatakan lalai memenuhi perikatannya,

    tetap melalaikannya, atau jika sesuatu yang harus diberikan atau dibuatnya, hanya dapat 

    diberikan atau dibuat dalam tenggang waktu yang telah dilampauinya.” 

    !ebitur dinyata#an lalai apabila : i tida# memenuhi pre*ta*i #ea%iban, iiterlambat berpre*ta*i mela#u#an #ea%iban, iii berpre*ta*i tida# *ebagaimana

    me*tinya. !alam hal ini anpre*ta*i baru ada pernyataan lalai dari piha# #reditur #epada

    debitur, hal ini dibutuh#an untu# menentu#an tenggang a#tu yang a%ar #epada

    debitur untu# memenuhi #ea%ibannya dengan *an#*i tanggung gugat ata* #erugian

    yang dialami #reditor.

    6da#alanya dalam #eadaan tertentu untu# membu#ti#an adanya anpre*ta*i

    debitur tida# diperlu#an lagi pernyataan lalai, ialah :

    1. untu# pemenuhan pre*ta*i berla#u tenggang a#tu yang 7atal fatale termijn 8

    2. debitur menola# pemenuhan 8

    /. debitur manga#ui #elalainnya 8

    . pemenuhan pre*ta*i tida# mung#in di luar overmacht  8

    5. pemenuhan tida# lagi berarti zinloos 8 dan

    >. debitur mela#u#an pre*ta*i tida# *ebagaimana me*tinya.

    !engan adanya anpre*ta*i, piha# #reditur yang dirugi#an *ebagai a#ibat #egagalan

    pela#*anaan #ontra# oleh piha# debitur mempunyai ha# gugat dalam upaya menega##an

    ha#"ha# #ontra#tualnya. -al ini *ebagaimana yang diatur dalam #etentuan pa*al 12>&

    K;-Perdata yang menyata#an baha :

    =Pihak yang terhadapnya perikatan tidak dipenuhi, dapat memilih memaksa pihak lainmemenuhi kontrak, jika hal itu masih dapat dialkukan, atau menuntut pembatalan

     persetujuan, dengan penggantian biaya, kerugian dan bunga !

    -a# #reditur ter*ebut dapat *e3ara mandiri dia%u#an maupun di#ombina*i#an dengan

    gugatan lain, meliputi :

    1. Pemenuhan nakoming  8 atau

    2. 9anti ugi vervangende vergoeding! schadeloosstelling  8 atau

    /. pembubaran, pemutu*an atau pembatalan ontbinding , atau

    . pemenuhan ditambah ganti rugi peleng#ap na#oming en an?ullend ?ergoeding 8

    atau5. Pembubaran ditambah ganti rugi peleng#ap ontbinding en an ?ullend

    ?ergoeding

    Pemenuhan nakoming  merupa#an pre*ta*i #ea%iban primer *ebagaimana

    yang diharap#an dan di*epa#ati para piha# pada *aat penutupan #ontra#. 9ugatan

    pemenuhan pre*ta*i dima#*ud telah tiba a#tunya untu# dila#*ana#an 8

  • 8/18/2019 Materi Phb

    11/19

    9anti rugi merupa#an upaya untu# memulih#an #erugian yang pre*ta*inya

    ber*i7at *ub*idair. 6rtinya, apabila pemenuhan pre*ta*i tida# lagi dimung#in#an atau

    *udah tida# diharap#an lagi ma#a ganti rugi merupa#an alternati?e yang dapat dipilih

    oleh #reditur. *e*uai dengan #etentuan pa*al 12/ K;-Perdata, ganti rugi meliputi :

    +iaya kosten, rugi scahden, dan bunga interessen. , ma#a un*ure #erugian dalam hal

    ini terdiri dari dua un*ur, yaitu i #erugian nyata diderita damnum emergens, meliputibiaya dan rugi8 dan ii #euntungan yang tida# diperoleh lucrum cessans, berupa bunga

    9anti rugi di *ini meliputi ganti rugi pengganti vergande vergoeding  dang anti

    rugi peleng#ap aanvullend vergoeding . 9anti pengganti vergande vergoeding ,

    merupa#an gantirugi yang dia#ibat#an oleh tida# adanya pre*ta*i yang *eharu*nya

    men%adi ha# #reditor, meliputi *eluruh #erugian yang diderita *ebagai a#ibat anpre*ta*i

    debitur. Sedang#an ganti rugi *ebagai a#ibat terlambat atau tida# dipenuhinya pre*ta*i

    debitur *ebagaimana me*tinya atau #arena adanya pemutu*an #ontra#.

    !alam hal ini piha# '(.)ero telah mela#u#an anpre*ta*i dengan tida# mela#u#an

    #ea%iban pre*ta*i melampaui bata* a#tu yang telah ditentu#an, ma#a *e*uai dengan

    #etentuan dalam K;-Perdata ma#a piha# PT.eon berha# untu# dapat menga%u#an

    upaya hu#um 9ugatan anpre*ta*i 8

    9ugatan Kepailitan

    Syarat"*yarat untu# menga%u#an permohonan pernyataan pailit terhadap debitor dapat

    dilihat pada Pa*al 2 ayat 1 ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan

    dan Penundaan Kea%iban Pembayaran ;tang, yang berbunyi baha debitor yang

    mempunyai dua atau lebh #reditor dan tida# membayar luna* *edi#itnya *atu utang yang

    telah %atuh a#tu dan dapat ditagih, dinyata#an pailit dengan putu*an pengadilan bai#

    ata* permohonannya *endiri atau maupun ata* permohonan *atu atau lebih #reditornya.

    Syarat"*yarat permohonan pailit *ebagaimana telah ditentu#an Pa*al 2 ayat 1 dapat

    di%ela*#an *ebagai beri#ut:

    1.  Syarat adanya dua #reditor atau lebih concursus creditorium6danya per*yaratan concursus creditorium adalah *ebagai bentu# #on*e#uen*i

    berla#unya #etentuan Pa*al 11/1 "urgerlijk #etboek dimana ra*io #epailitan adalah

     %atuhnya *ita umum ata* *emua harta benda debitor untu# #emudian *etelah dila#u#an

    rapat ?eri7i#a*i utang"piutang tida# ter3apai perdamaian atau accoord , dila#u#an pro*e*

    li#uida*i ata* *eluruh harta benda debitor untu# #emudian dibagi"bagi#an ha*il

    perolehannya #epada *emua #reditor *e*uai urutan ting#at #reditor yang telah diatur 

    oleh undang"undang. Ji#a debitor hanya memili#i *atu #reditor, ma#a e#*i*ten*i ;ndang"

    ;ndang Kepailitan #ehilangan raison d$etre"nya. +ila debitor hanya memili#i *atu

    #reditor, ma#a *eluruh harta #e#ayaan debitor otomati* men%adi %aminan ata* peluna*an

    utang debitor ter*ebut dan tida# diperlu#an pembagian *e3ara pari passu pro rata parte,

    dan terhadap debitor tida# dapat dituntut pailit #arena hanya mempunyai *atu #reditor.;ndang"undang Kepailitan tida# mengatur *e3ara tega* mengenai pembu#tian

    baha debitor mempunyai dua #reditor atau lebih, namun oleh #arena di dalam hu#um

    #epailitan berla#u pula hu#um a3ara perdata, ma#a Pa*al 11> %&' berla#u dalam hal ini.

    Pa*al 11> %&' atau Pa*al 1A>5 "urgerlijk #etboek menega*#an baha beban a%ib bu#ti

    burden of proof  dipa#ai oleh pemohon atau penggugat untu# membu#ti#an diri  posita

    gugatannya, ma#a *e*uai dengan prin*ip pembebanan a%ib bu#ti di ata*, ma#a

    pemohon pernyataan pailit haru* dapat membu#ti#an baha debitor mempunyai dua

    atau lebih #reditor *ebagaimana telah diper*yarat#an oleh undang"undang #epailitan.

  • 8/18/2019 Materi Phb

    12/19

    +erda*ar#an ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan

    Penundaan Kea%iban Pembayaran ;tang, ma#a telah didapat pengertian =#reditorB

    *ebagaimana terdapat di dalam Pen%ela*an Pa*al 2 ayat 1 ;ndang";ndang @omor /&

    Tahun 200 tentang Kepailitan dan Penundaan Kea%iban Pembayaran ;tang. +er#aitan

    dengan ada tida#nya pelepa*an ha# agunan #reditor *eparati* terhadap penga%uan

    permohonan pailit, terhadap #reditor telah diatur *e3ara %ela* di dalam Pa*al 1/A undang"undang yang *ama.

     +erda*ar#an ;ndang";ndang Kepailitan yang baru ini, ma#a #reditor *eparati*

    dan #reditor pre7eren dapat tampil *ebagai #reditor #on#uren tanpa haru* melepa*#an

    ha#"ha# untu# didahulu#an ata* benda yang men%adi agunan ata* piutangnya, tetapi

    dengan 3atatan baha #reditor *eparati* dan #reditor 

    2. Syarat haru* adanya utang

    !alam ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan Penundaan

    Kea%iban Pembayaran ;tang, terdapat perubahan pengertian tentang utang. ;tang

    diarti#an *ebagai #ea%iban yang dinyata#an atau dapat dinyata#an dalam %umlah uang

    dalam mata uang 4ndone*ia maupun mata uang a*ing, bai# *e3ara lang*ung maupun

    yang a#an timbul #arena per%an%ian atau undang"undang, dan yang a%ib dipenuhi olehdebitor dan bila tida# dipenuhi memberi ha# #epada #reditor untu# mendapat

    pemenuhannya dari harta #e#ayaan debitor. +erda*ar#an pengertian utang di ata*,

    permohonan pernyataan pailit di#abul#an apabila =debitor mempunyai dua atau lebih

    #reditor dan tida# membayar luna* *edi#itnya *atu utang yang telah %atuh a#tu dan

    dapat ditagih, dinyata#an pailit dengan putu*an pengadilan, bai# ata* permohonannya

    *endiri maupun ata* permintaan *atu atau lebih #reditornyaB.

    /. Syarat adanya *atu utang yang telah %atuh a#tu dan dapat ditagih

    Pa*al 2 ayat 1 ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan

    Penundaan Kea%iban Pembayaran ;tang menyebut#an *yarat untu# dinyata#an pailit

    melalui putu*an pengadilan, yaitu :1. terdapat minimal 2 dua orang #reditor 

    2. debitor tida# membayar luna* *edi#itnya *atu utang yang telah %atuh a#tu dan dapat

    ditagih.

    Syarat yang ada pada poin #etiga di ata*, menun%u##an baha adanya utang yang

    telah %atuh a#tu dan dapat ditagih menun%u##an baha #reditor *udah mempunyai ha#

    untu# menuntut debitor untu# memenuhi pre*ta*inya. -a# ini menun%u##an adanya

    utang yang haru* lahir dari peri#atan *empurna yaitu

    adanyaschuld dan haftung . (chuld yang dima#*ud di*ini adalah #ea%iban *etiap debitor 

    untu# menyerah#an pre*ta*i #epada #reditor, dan #arena itu debitor mempunyai

    #ea%iban untu# membayar utang. Sedang#an haftung adalah bentu# #ea%iban debitor yang lain yaitu debitor ber#ea%iban untu# membiar#an harta #e#ayaannya diambil oleh

    #reditor *ebanya# utang debitor guna peluna*an utang tadi, apabila debitor tida#

    memenuhi #ea%ibannya membayar utang ter*ebut.

    ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan Penundaan

    Kea%iban Pembayaran ;tang, menentu#an pengertian utang yang telah %atuh a#tu dan

    dapat ditagih adalah #ea%iban untu# membayar utang yang telah %atuh a#tu bai#

    #arena telah diper%an%i#an, #arena per3epatan a#tu penagihannya *ebagaimana

    diper%an%i#an, #arena pengenaan *an#*i atau denda oleh in*tan*i yang berenang

  • 8/18/2019 Materi Phb

    13/19

    maupun #arena putu*an pengadilan, arbiter, atau ma%eli* arbitra*e. 4mplementa*i

    Pen%ela*an Pa*al 2 ayat 1;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan

    Penundaan Kea%iban Pembayaran ;tang lebih banya# ter%adi #eti#a debitor tida#

    memenuhi #ea%iban untu# membayar utang yang telah %atuh a#tu *ebagaimana yang

    telah diper%an%i#an.

    .Syarat pemohon pailit

    +erda*ar#an Pa*al 2 ayat 1, 2, /, , 5 ;ndang";ndang @omor /& Tahun

    200 tentang Kepailitan dan Penundaan Kea%iban. Pembayaran ;tang menun%u##an

    baha piha# yang dapat menga%u#an permohonan pernyataan pailit bagi *eorang debitor 

    adalah :

    a  !ebitor yang ber*ang#utan

    b  Kreditor atau para #reditor 

    3  Ke%a#*aan untu# #epentingan umum

    d  +an# 4ndone*ia apabila debitornya adalah ban#

    e  +adan Pengaa* Pa*ar $odal +6PCP6$ apabila debitornya adalah peru*ahaan e7e#,

    bur*a e7e#, lembaga #liring dan pen%aminan, lembaga penyimpanan dan penyele*aian

    7  $enteri Keuangan apabila debitornya adalah peru*ahaan a*uran*i,peru*ahaan rea*uran*i, dana pen*iun, atau badan u*aha mili# negara yang

    bergera# di bidang #epentingan publi#.

    Ketentuan yang ada di dalam ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 ditambah#an

    $enteri Keuangan *ebagai piha# yang dapat menga%u#an permohonan pailit ber#aitan

    dengan #egiatan pera*uran*ian dan #eenangan +6PCP6$ di dalam menga%u#an

    permohonan pailit %uga men%adi lebih lua* #arena tida# hanya *emata"mata peru*ahaan

    e7e# *a%a, melain#an %ugalembaga"lembaga lain yang terlibat di dalam #egiatan pa*ar 

    modal. +eberapa piha# di ata* yang dapat menga%u#an permohonan pailit, piha# yang

    paling umum menga%u#an permohonan pailit adalah piha# debitor dan #reditor.

    Penga%uan permohonan pailit yang dila#u#an oleh debitor di*ebutdenganvoluntary petition. )oluntary petition adalah permohonanpernyataan pailit yang

    dia%u#an oleh debitor, yang tida# men*yarat#an berapa be*ar %umlah utang yang

    dimili#inya. Sebali#nya penga%uan permohonan pailit yang dila#u#an oleh piha# #reditor 

    di*ebut dengan involuntary petition. &nvoluntary petition adalah penga%uan permohonan

    pernyataan pailit yang dila#u#an #reditor apabila debitor memili#i utang yang %umlah nilai

    utangnya dan bentu# utangnya telah ditentu#an di dalam per%an%ian. Ketentuan baha

    debitor adalah *alah *atu piha# yang dapat menga%u#an permohonan pailit terhadap

    dirinya *endiri adalah #etentuan yang dianut di banya# negara. @amun #etentuan ini

    memberi #e*empatan bagi debitor na#al untu# mela#u#an re#aya*a demi

    #epentingannya. Oleh #arenanya *e#alipun mung#in *a%a permohonan pernyataan pailit

    terhadap debitor di#abul#an oleh pengadilan, bai# yang dia%u#an oleh debitor *endiriatau oleh #reditor teman #olu*i debitor atau *e#ong#olnya, namun debitor tida#

    *eharu*nya lepa* dari %erat pidana. Sedang#an #etentuan #reditor di dalam menga%u#an

    permohonan pernyataan pailit menga3u pada #etentuan Pa*al 2 ayat 1 ;ndang";ndang

    @omor /& Tahun 200.

    ;ndang"undang ini %uga telah mengatur pula #eenangan #reditor *eparati* dan

    #reditor pre7eren dapat menga%u#an permohonan pernyataan pailit tanpa #ehilangan ha#

    agunan ata* #ebendaan yang dimili#inya terhadap harta debitor dan ha#nya untu#

    didahulu#an. ;ndang";ndang @omor /& Tahun 200 tentang Kepailitan dan Penundaan

  • 8/18/2019 Materi Phb

    14/19

    Kea%iban Pembayaran ;tang telah menentu#an baha permohonan pernyataan pailit

    dapat dila#u#an ata* permintaan debitor maupun ata* permintaan #reditornya. @amun

    #etiga undang"undang #epailitan ini tida# membeda#an permohonan pernyataan pailit

    terhadap debitor indi?idu atau peru*ahaan. Padahal tu%uan dan man7aat hu#um #epailitan

    per*eorangan dan peru*ahaan berbeda. Tu%uan dan man7aat hu#um #epailitan

    per*eorangan adalah pembagian yang adil harta pailit debitor di antara para #reditornyadan memberi #e*empatan bagi debitor in*ol?en untu# memperoleh fresh start . !i *i*i

    lain, tu%uan dan man7aat hu#um #epailitan peru*ahaan adalah memperbai#i atau

    memulih#an peru*ahaan guna memperoleh #euntungan dalam perdagangan,

    mema#*imal#an pengembalian tagihan para #reditor, menyu*un tagihan #reditor, dan

    identi7i#a*i penyebab #egagalan peru*ahaan *erta menerap#an *an#*i terhadap

    mana%emen yang menyebab#an #epailitan.

    PCT6@99;@9 J66+6@ PC@9;;S PCSCK;T;6@ KO$6@!4TC

    6T6;*+/&T&'0 )0++T(*%P  '( 6T6; 1&&T0/ P'T0'(%&P   !6L6$

    9;96T6@ PC!6T6 !6@ KO$4S64S

    '( belum merupa#an badan hu#um, #arena me*#ipun dalam '( *udah memenuhi*yarat"*yarat materiil *uatu badan hu#um, tetapi penge*ahan dari Pemerintah belum

    dipenuhi *ebagai *yarat 7ormilnya. '( merupa#an *alah *atu bentu# peru*ahaan yang

    bu#an badan hu#um ang diatur dalam bu#u pertama, titel #etiga, bagian #edua Pa*al 1>"

    /5 K;-!. Pa*al 1< K;-! menega*#an:

    BPersekutuan dengan jalan meminjam uang atau disebut juga persekutuan komanditer,

    diadakan antara seorang sekutu atau lebih yang bertanggung jawab secara pribadi dan

    untuk seluruhnya dengan seorang atau lebih sebagai peminjam uang .B

    +erda*ar#an #etentuan ter*ebut, tampa# baha Per*e#utuan Komanditer 

    atau *ommanditaire )ennootschap '( atau limited partnership, terdapat *atu atau

    beberapa orang *e#utu #omanditer. Se#utu #omanditer hanya menyerah#an uang,barang atau tenaga *ebagai pema*u#an pada '(. Se#utu #omanditer yang hanya

    memin%am#an modal #epada peru*ahaan tida# turut 3ampur tangan dalam penguru*an

    dan pengua*aan dalam per*e#utuan.

    Statu* hu#um *eorang *e#utu #omanditer dapat di*ama#an dengan *eorang yang

    memin%am#an atau menanam#an modal pada *uatu peru*ahaan dan diharap#an dari

    penanaman modal itu adalah ha*il #euntungan dari modal yang dipin%am#an atau

    ditanam#an ter*ebut.

    Se#utu #omanditer *ama *e#ali tida# i#ut terlibat men3ampuri penguru*an dan

    pengelolaan '(. Seolah"olah *e#utu #omanditer ini tida# berbeda dengan Bpelepa* uangB

    geldschieter , financial backer  yang diatur dalam ;; Pelepa* ;ang

    2eldschietersordonantie (taatsblad 3456-785. Se#utu Komanditer hanya bertanggung %aab *ebe*ar #ontribu*i yang ia beri#an, yaitu *ebe*ar uang yang telah atau haru*

    dima*u##annya *ebagai modal di '( ter*ebut. 4ni *e*uai dengan pa*al 1< %o pa*al 20

    Kitab ;ndang";ndang -u#um !agang =K;-!B.

    !apat diliat baha pada Per*e#utuan Komanditer atau '( ini terdiri dari dua

    ma3am *e#utu:

  • 8/18/2019 Materi Phb

    15/19

    1.  Se#utu Penguru* atau Se#utu Komplementer *omplementaris yang bertinda# *ebagai

    pe*ero penguru* dalam '(. Selain Se#utu Komanditer yang %uga i#ut memberi#an

    pema*u#an modal, Se#utu Komplementari* *e#aligu* men%adi penguru* dalam '(8

    2.  Se#utu Komanditer yang di*ebut %uga dengan *e#utu tida# #er%a dan *tatu*nya hanya

    *ebagai pemberi modal atau pemberi pin%aman. Oleh #arena Se#utu Komanditer tida#

    i#ut menguru* '(, dia tida# i#ut bertinda# #e luar.

    Se#utu Ker%aDSe#utu 6#ti7DSe#utu Komplementer adalah *e#utu yang mema*u##an

    modal dalam per*e#utuan, men%adi penguru* Per*e#utuan, mengelola u*aha *e3ara a#ti7 

    yang melibat#an harta pribadi, terma*u# membuat peri#atan atau hubungan hu#um

    dengan piha# #etiga. Tanggung %aab *e#utu ini *ampai pada harta pribadinya Pa*al 1A

    K;-!.

    Se#utu Tida# Ker%aDSe#utu Pa*i7DSe#utu Komanditer (leeping Partners9stille

    vennoot  adalah *e#utu yang a%ib menyerah#an uangDbendaDtenaga pada per*e#utuan

    *ebagai pema*u#an dan berha# menerima #euntungan tapi tida# bertuga* menguru*

    Per*e#utuan. Se#utu ini hanya *ebagai pelepa* uang geldschieter , pemberi uang atau

    orang yang memper3aya#an uangnya. Tanggung %aab *e#utu ini terbata* pada %umlah

    pema*u#annya dalam per*e#utuan, *ehingga tida# berenang i#ut 3ampur dalampenguru*an per*e#utuan. +ila dilanggar ma#a tanggung %aabnya diperlua* yaitu

    tanggung %aab pribadi untu# #e*eluruhan *eperti pada *e#utu #er%a Pa*al 21 K;-!.

    +erda*ar#an pen%ela*an yang telah di%abar#an *eperti di ata* ma#a

    pertanggung%aaban tida# hanya *ebata* a**et yang dimili#i oleh '( ter*ebut namun

     %uga terma*u# a**et dan *eluruh harta #e#ayaan yang dimili#i oleh *e#utu a#ti7D*e#utu

    #omplementer, dalam hal ini adalah dire#tur dari '(.)ero ter*ebut. +egitu pula dalam hal

    '( dihadap#an pada gugatan pidanaDperdata, bata*an pertanggung %aaban penguru*

     %uga berbeda antara *e#utu #ompelementer dengan *e#utu #omanditer yaitu *e#utu

    #omanditer ter*ebut tida# dapat mela#u#an apa"apa, #arena ia tida# diperboleh#an untu#

    mela#u#an penguru*an '(, alaupun ia telah di#ua*a#an untu# itu lihat pa*al 20 K;-!.

    6pabila ternyata ia mela#u#an perbuatan penguru*an, ma#a *tatu*nya a#an beralihmen%adi *e#utu #omplementer, dan ia a#an bertanggung%aab *e3ara tanggung renteng

    ata* *emua peri#atan '(. 6rtinya, ia bertanggung%aab *ampai harta pribadinya ata*

    *emua peri#atan '( Pa*al 21 K;-!.

    CKO$C@!6S4 -;K;$

    +erda*ar#an i*u hu#um di ata* ma#a menurut #ami telah ter%adi anpreta*i ata* #lien

    #ami piha# PT.eon oleh '(.)ero dan dia%ib#an untu# mengembali#an hutang *ebe*ar :

      -utang po#o# *ebe*ar p. /00.000.000," tiga ratu* %uta rupiah

     

    !enda #eterlambatan *ebe*ar p. 100.000.000," Seratu* %uta rupiahTotal hutang po#o# dan denda #eterlambatan *ebe*ar p. 00.000.000," empat ratu*

     %uta rupiah.

    -al ini berda*ar#an pa*al 12/< + yang dinyata#an =Tiap"tiap peri#atan untu# berbuat

    *e*uatu, atau untu# tida# berbuat *e*uatau, apabila *i berutang tida# memenuhi

    #ea%ibannya, mendapat#an penyele*aiannya dalam #ea%iban memberi#an penggantian

    biaya, rugi, dan bungaB.

  • 8/18/2019 Materi Phb

    16/19

    +erda*ar#an pen%abaran #ami ter*ebut di ata* ma#a #ami dapat menyimpul#an baha

    piha# PT. eon dapat menga%u#an gugatan anpre*ta*i dengan *e#utu

    a#ti7D#omplementer '(.)ero *ebagai penggugat #e Pengadilan @egeri. !alam gugatan

    anpre*ata*i dapat pula dila#u#an upaya *ita %aminan ata* barang mili# '(.)ero

    terma*u# barang mili# *e#utu #omplementerDa#ti7 yang dimohon#an #epada #etuaPengadilan @egeri, 7ung*inya adalah untu# men%amin dapat dila#*ana#annya putu*an

    perdata dengan menguang#an atau men%ual barang debitur yang di*ita guna memenuhi

    tuntutan penggugat. !engan dileta##an penyitaan pada *uatu barang berarti baha

    barang itu dibe#u#an dan tida# dapat dialih#an atau di%ual oleh debitur.

    Syarat"*yarat utama *ita %aminan adalah :

      -aru* ada *ang#a yang berala*an, baha tergugat *ebelum putu*an di%atuh#an atau

    dila#*ana#an a#an menggelap#an atau menghilang#an barang"barangnya.

      +arang yang di*ita itu berupa #epunyaan yang ter#ena *ita, artinya bu#an mili#

    penggugat.

      Permohonan dia%u#an #epada Ketua Pengadilan yang memeri#*a per#ara ter*ebut.

      !apat dila#u#an atau dileta##an bai# tehadap barang bergera# atau yang tida# bergera#.

    !alam pra#te# permohonan a#an *ita %aminan laEimnya dila#u#an dalam *urat gugat, dan

    dalam petitum dimohon#an pernyataan *ah dan berharga, atau dengan #ata lain

    permohonan *ita %aminan ter*ebut dia%u#an *ebelum di%atuh#an putu*an. Sedang#an 3iri"

    3iri *ita %aminan adalah *ebagai beri#ut :

    Sita %aminan dileta##an ata* harta yang di*eng#eta#an *tatu* #epemili#annya atauterhadap harta #e#ayaan tergugat dalam *eng#eta utang piutang atau %uga dalam

    *enge#ta dan tututan ganti rugi.

      Obye# *ita bi*a barang bergera# atau tida# bergera#, bi*a beru%ud atau tida# beru%ud.

      Pembata*an *ita %aminan bi*a hanya barang"barang tertentu atau *eluruh harta

    #e#ayaan tergugat.

      Tu%uan penyitaan untu# men%amin gugatan agar tida# hampa illu*oir

    !engan dia%u#annya gugatan anpre*ta*i *etelah diputu* dan mempunyai #e#uatan

    hu#um tetap terhadap per#ara anpre*ta*i ter*ebut ma#a dapat dila#*ana#an *ita

    e#*e#u*i.

    Sita e#*e#u*i adalah *ita yang berhubungan dengan ma*alah pela#*anaan *uatu

    putu*an #arena piha# tergugat tida# mau mela#*ana#an putu*an yang telah ber#e#uatan

    hu#um tetap ter*ebut *e3ara *u#arela me*#ipun Pengadilan telah memperingat#an agar 

    putu*an ter*ebut dila#*ana#an *e3ara *u#arela *ebagaimana me*tinya. Sita e#*e#u*i ini

    bia*a dila#u#an terhadap putu*an yang mengharu*#an penggugat membayar *e%umlah

  • 8/18/2019 Materi Phb

    17/19

    uang, *edang#an tentang tata 3ara dan *yarat"*yarat *ita e#*e#u*i ini diatur dalam pa*al

    1

  • 8/18/2019 Materi Phb

    18/19

    baha hutang po#o# dan denda #eterlambatan *ebe*ar p. 00.000.000,"empat ratu*

     %uta rupiah '(. )ero #epada PT. eon telah leat a#tu.

    .

      Kelebihan dari dia%u#annya permohonan pailit untu# #a*u* ini adalah %ang#a

    a#tu pro*edur per#ara #epailitan lebih 3epat daripada pro*edur per#ara gugatan

    perdata di Pengadilan @egeri, per#ara #epailitan di ting#at pertama haru* diputu* olehma%eli* ha#im Pengadilan @iaga ma#*imal >0 hari *e%a# dia%u#an permohonan.. %i#a ada

    upaya hu#um di ting#at #a*a*i haru* diputu* oleh ha#im $ah#amah 6gung ma#*imal >0

    hari *e%a# dia%u#annya permohonan #a*a*i, %i#a ada upaya hu#um di ting#at penin%auan

    #embali ma#*imal haru* diputu* oleh ha#im $ah#amah 6gung ma#*imal >0 hari *e%a#

    dia%u#an permohonan penin%auan #embali. Sehingga total %ang#a a#tu pro*edur per#ara

    #epailitan dapat *ele*ai paling lama 1A0 hari. +erbeda dengan pro*edur penyele*aian

    per#ara perdata di pengadilan @egeri yang *e3ara umum lebih lama.

      e*i#o %i#a menga%u#an permohonan pailit ma#a PT.eon haru* berbagi harta

    #e#ayaan '(.)ero dengan #reditur lain. 6pabila ha*il lelang dari #e#ayaan '(.)ero tida#

    dapat meluna*i hutang"hutangnya pada para #reditur ma#a 3ara peluna*an hutang

    dila#u#an berda*ar#an pen3o3o#an utang. !alam pen3o3o#an utang peluna*an dibagiberda*ar#an *e3ara propor*ional dan menyedia#an ha# F ha# i*timea bagi #reditor 

    yang ha#nya di%amin oleh -a# Tanggungan, 7idu*ia, hipoti#, atau ha# #ebendaan lainnya

    yang di*ebut *ebagai #reditor Separati*, hal ini diatur dalam pa*al 55 dan 1/A ;ndang"

    ;ndang @o./& Tahun 200 tentang Kepailitan dan Penundaan Kea%iban Pembayaran

    ;tang dan %uga bagi #reditor yang berda*ar#an undang"undang lain diberi#an priorita*

    #hu*u*, *eperti para pe#er%a yang ga%inya belum dibayar dan %uga pemerintah untu#

    tagihan pa%a#. Sedang#an #reditor yang tida# mempunyai ha# #hu*u*, atau di*ebut

    #reditor #on#uren tida# dipriorita*#an, hal ini berda*ar#an pada pa*al 11/1 K;-Perdata.

    !alam #a*u* ini PT.eon terma*u# dalam #la*i7i#a*i *ebagai Kreditur Kon#uren,

    *ehingga tida# mendapat priorita* dalam peluna*an hutang.

      Selain dengan upaya litiga*i, gugatan anpre*ta*i atau #epailitan, PT. eon dapat

    mempertimbang#an penaaran tentang re*tru#turi*a*i utang oleh '(. )ero. Op*i

    re*tru#turi*a*i yang ditaar#an adalah 'eschedulling  dan %air *ut . Op*i re*tru#turi*a*i

    ter*ebut adalah bentu# iti#ad piha# '( )ero untu# meluna*i hutangnya, *ehingga %i#a

    memang dapat dipenuhi oleh piha# '( )ero ma#a penyele*aian tida# perlu melalui

    pro*e* litiga*i.

    Ke*impulan yang dapat diambil dalam #a*u* ini adalah PT.eon berha#

    menga%u#an upaya hu#um bai# *e3ara litiga*i maupun non litiga*i.

      !emi#ian legal opinion ini dibuat, untu# diperguna#an *ebagaimana me*tinya.

  • 8/18/2019 Materi Phb

    19/19

    http://kalilangse.blogspot.com/p/hukum-perdata.html