60
MATERI AJAR MATA KULIAH MATERI AJAR MATA KULIAH MATERI AJAR MATA KULIAH MATERI AJAR MATA KULIAH TATA TULIS KARYA ILMIA TATA TULIS KARYA ILMIAH TATA TULIS KARYA ILMIAH TATA TULIS KARYA ILMIAH TPB ITB TPB ITB CD Interaktif GAMAIS 2007

MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

MATERI AJAR MATA KULIAHMATERI AJAR MATA KULIAHMATERI AJAR MATA KULIAHMATERI AJAR MATA KULIAHTATA TULIS KARYA ILMIATATA TULIS KARYA ILMIAHTATA TULIS KARYA ILMIAHTATA TULIS KARYA ILMIAH

TPB ITBTPB ITB

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 2: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

yara an u eyara an u e

Pertemuan IPertemuan IPENGANTAR UMUMPENGANTAR UMUM

A.A. Penjelasan umum tentang mata kuliahPenjelasan umum tentang mata kuliah Tata Tulis Karya Ilmiah (TTKITata Tulis Karya Ilmiah (TTKI)Tata Tulis Karya Ilmiah (TTKI)Tata Tulis Karya Ilmiah (TTKI)1. Pentingnya TTKI1. Pentingnya TTKI2. TTKI di Perguruan Tinggi (ITB)2. TTKI di Perguruan Tinggi (ITB)3 S t d S bj k TTKI3 S t d S bj k TTKI3. Syarat dan Subjek TTKI3. Syarat dan Subjek TTKI4. Jenis4. Jenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah

B. Kontrak BelajarB. Kontrak Belajar

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 3: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

t t tt t t

p g jp g j

Pertemuan IIPertemuan IIBAHASA KARYA TULIS ILMIAHBAHASA KARYA TULIS ILMIAH

Syarat KebahasaanSyarat Kebahasaana. Bakua. Baku

Struktur bahasa yang digunakan sesuai dengan kaidahStruktur bahasa yang digunakan sesuai dengan kaidah b h I d i b k b ik i k k lib h I d i b k b ik i k k libahasa Indonesia baku baik mengenai struktur kalimatbahasa Indonesia baku baik mengenai struktur kalimatmaupun kata. Demikian juga, pemilihan kata/istilah, danmaupun kata. Demikian juga, pemilihan kata/istilah, dan penulisan sesuai dengan kaidah ejaan.penulisan sesuai dengan kaidah ejaan.

b. Logisb. LogisIde atau pesan yang disampaikan melalui bahasaIde atau pesan yang disampaikan melalui bahasa Indonesia ragam ilmiah dapat diterima akal.Indonesia ragam ilmiah dapat diterima akal.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 4: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

c. Kuantitatifc. KuantitatifKeterangan yang dikemukakan dalam tulisan dapat diukur secaraKeterangan yang dikemukakan dalam tulisan dapat diukur secara pasti.pasti.pp

d. Tepatd. TepatIde yang diungkapkan harus sesuai dengan ide yang dimaksudkaIde yang diungkapkan harus sesuai dengan ide yang dimaksudkanIde yang diungkapkan harus sesuai dengan ide yang dimaksudkanIde yang diungkapkan harus sesuai dengan ide yang dimaksudkanoleh penutur atau penulis dan tidak mengandung makna ganda.oleh penutur atau penulis dan tidak mengandung makna ganda.

e. Denotatie. Denotatife. Denotatife. DenotatifKata vang digunakan dipilih sesuai dengan arti sesungguhnya danKata vang digunakan dipilih sesuai dengan arti sesungguhnya dan tidak melibatkan perasaan karena sifat ilmu itu objektiftidak melibatkan perasaan karena sifat ilmu itu objektif

f. Ringkasf. RingkasIde dan gagasan diungkapkan dengan kalimat pendek sesuaiIde dan gagasan diungkapkan dengan kalimat pendek sesuaidengan kebutuhan, pemakaian kata seperlunya, tidak berlebihandengan kebutuhan, pemakaian kata seperlunya, tidak berlebihan.dengan kebutuhan, pemakaian kata seperlunya, tidak berlebihan.dengan kebutuhan, pemakaian kata seperlunya, tidak berlebihan.tetapi isinya bernas.tetapi isinya bernas.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 5: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

oo

y , gy , g yy

y g g y gy g g y g

g. Runtung. RuntunggIde diungkapkan secara teratur sesuai dengan urutan danIde diungkapkan secara teratur sesuai dengan urutan dan tingkatannya baik dalam kalimat maupun dalam paragraf.tingkatannya baik dalam kalimat maupun dalam paragraf.

Bahasa Indonesia Benar dengan BaikBahasa Indonesia Benar dengan BaikBahasa vang digunakan akan dikatakanBahasa vang digunakan akan dikatakan baikbaik jika maksud yangjika maksud yang

diungkapkan dapat dipahami dengan tepat oleh orang yangdiungkapkan dapat dipahami dengan tepat oleh orang yangg p p p g p g y gg p p p g p g y gmenerima bahasa tersebut. Dengan kata lain, bahasa yangmenerima bahasa tersebut. Dengan kata lain, bahasa yang baikbaik adalah bahasa vang efektif dalarn menvampaikan suatu maksud.adalah bahasa vang efektif dalarn menvampaikan suatu maksud.Bahasa vang baik tidak selalu harus ragam baku. KeefektifanBahasa vang baik tidak selalu harus ragam baku. Keefektifan komunikasi lebih banyak ditentukan leh keserasian bahasa itukomunikasi lebih banyak ditentukan leh keserasian bahasa itukomunikasi lebih banyak ditentukan oleh keserasian bahasa itukomunikasi lebih banyak ditentukan oleh keserasian bahasa itudengan situasinva (waktu. tempat. dan orang yang diajak bicara).dengan situasinva (waktu. tempat. dan orang yang diajak bicara).Bisa saja bahasa yang baik itu tidak benar kaidahBisa saja bahasa yang baik itu tidak benar kaidah--kaidahnya.kaidahnya.Sebaliknya, bahasa vang benar kaidahSebaliknya, bahasa vang benar kaidah--kaidahnya belum tentukaidahnya belum tentu bahasa. vang baik Sebab. misalnva akan janggal kedengarannyabahasa. vang baik Sebab. misalnva akan janggal kedengarannyabila di kantin kita menggunakan ragam bahasa baku seperti bahasabila di kantin kita menggunakan ragam bahasa baku seperti bahasa seorang i1muwan yang sedang ceramah di dalam suatu seminar.seorang i1muwan yang sedang ceramah di dalam suatu seminar. Sebaliknva akan janggal pula bila seorang ilmuwan yang sedangSebaliknva akan janggal pula bila seorang ilmuwan yang sedangSebaliknva, akan janggal pula bila seorang ilmuwan yang sedangSebaliknva, akan janggal pula bila seorang ilmuwan yang sedangceramah di dalam suatu seminar menggunakan bahasa seperticeramah di dalam suatu seminar menggunakan bahasa seperti seorang awam yang sedang ngobrol di kantin. Dengan demikian,seorang awam yang sedang ngobrol di kantin. Dengan demikian,bahasa yangbenar den gan baik itu adalah bahasa yangsesuaibahasa yangbenar den gan baik itu adalah bahasa yangsesuai dengan kaidah dan sesuai dengan situasi.dengan kaidah dan sesuai dengan situasi.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 6: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

-- --

p anp an

yy y j , py j , p ,,

Pertemuan IIIPertemuan IIIEJAANEJAAN

PengertianPengertianEjaan ialah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkanEjaan ialah keseluruhan peraturan bagaimana melambangkanbunyibunyi--bunyi ujaran melalui huruf, menetapkan tandabunyi ujaran melalui huruf, menetapkan tanda--tanda baca,tanda baca,memenggal kata, dan bagaimana menggabungkan kata. Jadi,memenggal kata, dan bagaimana menggabungkan kata. Jadi, bagaimana menuliskan bahasa lisan dengan aturanbagaimana menuliskan bahasa lisan dengan aturan--aturan tersebutaturan tersebut itulah yang berhubungan dengan ejaan. Dari segi bahasa, ejaanitulah yang berhubungan dengan ejaan. Dari segi bahasa, ejaanadalah kaidahadalah kaidah--kaidah cara menggambarkan bunyikaidah cara menggambarkan bunyi--bunyi bahasabunyi bahasaadalah kaidahadalah kaidah kaidah cara menggambarkan bunyikaidah cara menggambarkan bunyi bunyi bahasabunyi bahasa(kata, kalimat) dalam bentuk tulisan (huruf(kata, kalimat) dalam bentuk tulisan (huruf--huruf dan tanda baca).huruf dan tanda baca).

Lingkup Pembahasan EjaaLingkup Pembahasan EjaanLingkup Pembahasan EjaanLingkup Pembahasan EjaanLingkup pembahasan dalam ejaan meliputi halLingkup pembahasan dalam ejaan meliputi hal--hal sebagai berikuthal sebagai berikut:1. pemakaian huruf1. pemakaian huruf2 emakaian h f kapital d h f mi ing2 emakaian h f kapital d h f mi ing2. pemakaian huruf kapital dan huruf miring2. pemakaian huruf kapital dan huruf miring3. penulisan kata3. penulisan kata4. penulisan unsur serapan4. penulisan unsur serapan5. pemakaian tanda baca5. pemakaian tanda baca

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 7: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ki i til h i i bi di l k d h fki i til h i i bi di l k d h f

d l k k li j di b b d d i b kd l k k li j di b b d d i b k

( p ) y g ( ) p( p ) y g ( ) p

p , g,p , g, ,,

Pemakaian Huruf Kapital dan Huruf MirinPemakaian Huruf Kapital dan Huruf MiringPemakaian Huruf Kapital dan Huruf MiringPemakaian Huruf Kapital dan Huruf Miring1. Huruf Kapital1. Huruf Kapital

Huruf kapital tidak identik dengan huruf besarHuruf kapital tidak identik dengan huruf besar meskipun istilah ini biasa diperlawankan dengan hurufmeskipun istilah ini biasa diperlawankan dengan hurufkecil. Istilah huruf kapital digunakan untuk menandaikecil. Istilah huruf kapital digunakan untuk menandaisatu bentuk huruf yang karena memiliki fungsi berbedasatu bentuk huruf yang karena memiliki fungsi berbeda dalam kata atau kalimat menjadi berbeda dari bentukdalam kata atau kalimat menjadi berbeda dari bentukhuruf lain meskipun secara fonemis sebunyi. Huruf Ahuruf lain meskipun secara fonemis sebunyi. Huruf A (kapital) secara fonemis sebunyi dengan a (kecil), tetapi(kapital) secara fonemis sebunyi dengan a (kecil), tetapi karena fungsinya berlainan, penampilan grafisnyakarena fungsinya berlainan, penampilan grafisnyaberbeda. Huruf kapital digunakan pada awal kalimat,berbeda. Huruf kapital digunakan pada awal kalimat, nama tempat, nama orang, dan lainnama tempat, nama orang, dan lain--lain. Secara umum,lain. Secara umum,penggunaan huruf kapital tidak menimbulkanpenggunaan huruf kapital tidak menimbulkanpermasalahan. Kesalahan penulisan sering terjadi padapermasalahan. Kesalahan penulisan sering terjadi pada penulisan kata Anda. Kata Anda harus selalu ditulispenulisan kata Anda. Kata Anda harus selalu ditulisppdengan (A) kapital meskipun terletak di tengah atau didengan (A) kapital meskipun terletak di tengah atau diakhir kalimat.akhir kalimat.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 8: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ss

p ap a

atau tangan engan gatau tangan engan g

pp

2. Huruf Mirin2. Huruf Miring2. Huruf Miring2. Huruf MiringSebuah huruf, kata, atau kalimat ditulis dengan hurufSebuah huruf, kata, atau kalimat ditulis dengan hurufmiring untuk membedakan dari huruf, kata, atau kalimatmiring untuk membedakan dari huruf, kata, atau kalimatlain dalam ebuah kata kalimat paragraf ataulain dalam ebuah kata kalimat paragraf ataulain dalam sebuah kata, kalimat, paragraf, ataulain dalam sebuah kata, kalimat, paragraf, ataukarangan utuh. Huruf yang dicetak miring adalahkarangan utuh. Huruf yang dicetak miring adalahpenanda yang mengacu ke beberapa informasi, antarapenanda yang mengacu ke beberapa informasi, antaralain sebagai enekanan kutipan dari bahasa singlain sebagai enekanan kutipan dari bahasa singlain sebagai penekanan, kutipan dari bahasa asing,lain sebagai penekanan, kutipan dari bahasa asing, istilah latin, nama penerbitan (koran, majalah, dan lainistilah latin, nama penerbitan (koran, majalah, dan lain--lain). Jika ditulis dengan menggunakan mesin tik manuallain). Jika ditulis dengan menggunakan mesin tik manual

tulisan huruf miring diganti d aristulisan huruf miring diganti d arisatau tulisan tangan, huruf miring diganti dengan garisatau tulisan tangan, huruf miring diganti dengan garisbawah. Garis bawah hendaknya ditulis per kata, bukanbawah. Garis bawah hendaknya ditulis per kata, bukanper kalimat.per kalimat.

Contoh:Contoh:a.a. Artikelnya yang berjudul “Perkembangan Sains danArtikelnya yang berjudul “Perkembangan Sains dan

Teknologi di Indonesia” dimuat pada koranTeknologi di Indonesia” dimuat pada koran MediaMediaTeknologi di Indonesia dimuat pada koranTeknologi di Indonesia dimuat pada koran MediaMediaIndonesiaIndonesia (Salah)(Salah)

b.b. Artikelnya yang berjudul “Perkembangan Sain danArtikelnya yang berjudul “Perkembangan Sain dan Teknologi di Indonesia” dimuat ada koranTeknologi di Indonesia” dimuat ada koran MediaMediaTeknologi di Indonesia” dimuat pada koranTeknologi di Indonesia” dimuat pada koran MediaMediaIndonesiaIndonesia (Betul)(Betul)

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 9: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

umumnya t pumumnya t p

,,

Penulisan KatPenulisan KataPenulisan KataPenulisan KataBeberapa hal yang termasuk ke dalam pembahasanBeberapa hal yang termasuk ke dalam pembahasan

tentang penulisan kata adalah penulisan (1) kata dasatentang penulisan kata adalah penulisan (1) kata dasartentang penulisan kata adalah penulisan (1) kata dasar,tentang penulisan kata adalah penulisan (1) kata dasar, (2) kata turunan, (3) bentuk ulang, (4) gabungan kata,(2) kata turunan, (3) bentuk ulang, (4) gabungan kata, (4) kata ganti(4) kata ganti ku, mu, kauku, mu, kau, dan, dan nyanya, (5) partikel, (6), (5) partikel, (6) singkatan dan akronim, dan (7) angka dan lambangsingkatan dan akronim, dan (7) angka dan lambang bilangan. Kecuali gabungan kata (3), penulisan katabilangan. Kecuali gabungan kata (3), penulisan kata

idak menimbulkan ermasalahanidak menimbulkan ermasalahanumumnya tidak menimbulkan permasalahanumumnya tidak menimbulkan permasalahanKesalahan penulisan gabungan kata umumnyaKesalahan penulisan gabungan kata umumnya

ditemukan pada istilah khusus yang salah satu unsurnyditemukan pada istilah khusus yang salah satu unsurnyaditemukan pada istilah khusus yang salah satu unsurnyaditemukan pada istilah khusus yang salah satu unsurnyahanya digunakan dalam kombinasi. Unsur gabunganhanya digunakan dalam kombinasi. Unsur gabungan kata yang demikian sering ditulis terpisah, padahalkata yang demikian sering ditulis terpisah, padahaly g g p py g g p pseharusnya disatukan.seharusnya disatukan.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 10: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

tidak sama betul.tidak sama betul.

d i b h l i b ik d i b h d h i B hd i b h l i b ik d i b h d h i B h

yangyang pp

Penulisan Unsur SerapaPenulisan Unsur SerapanPenulisan Unsur SerapanPenulisan Unsur SerapanSebagaimana diketahui, bahasa Indonesia diangkat dari bahasaSebagaimana diketahui, bahasa Indonesia diangkat dari bahasa Melayu. Di dalam perkembangannya bahasa ini banyak menyerapMelayu. Di dalam perkembangannya bahasa ini banyak menyerap dari bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun asing. Bahasadari bahasa lain, baik dari bahasa daerah maupun asing. Bahasa Sunda, Jawa, dan Batak adalah tiga contoh bahasa daerah yangSunda, Jawa, dan Batak adalah tiga contoh bahasa daerah yang banyak memperkaya bahasa Indonesia. Sementara itu, bahasabanyak memperkaya bahasa Indonesia. Sementara itu, bahasa asing yang banyak diserap adalah bahasa Belanda, Inggris,asing yang banyak diserap adalah bahasa Belanda, Inggris, Portugis, Sanskerta, Arab, dan Cina.Portugis, Sanskerta, Arab, dan Cina. Kriteria penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa IndonesiKriteria penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa IndonesiaKriteria penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa IndonesiaKriteria penyerapan bahasa asing ke dalam bahasa Indonesiasecara lebih terperinci bisa dilihat pada diktat kuliah (lampirannya).secara lebih terperinci bisa dilihat pada diktat kuliah (lampirannya). Secara umum bisa dikatakan bahwa bahasa Indonesia adalahSecara umum bisa dikatakan bahwa bahasa Indonesia adalah bahasabahasa menulis bunyimenulis bunyi Artinya elafalan kita terhadap sebuahArtinya elafalan kita terhadap sebuahbahasa yangbahasa yang menulis bunyimenulis bunyi. Artinya, pelafalan kita terhadap sebuah. Artinya, pelafalan kita terhadap sebuahkata asing, itulah yang ditulis dalam bahasa Indonesia meskipunkata asing, itulah yang ditulis dalam bahasa Indonesia meskipun

tidak sama sebunyi) betultidak sama sebunyi) betul.sebunyi)sebunyi)

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 11: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

Pemakaian Tanda BacPemakaian Tanda BacaPemakaian Tanda BacaPemakaian Tanda BacaKalimat yang baik harus didukung oleh penggunaanKalimat yang baik harus didukung oleh penggunaan

tanda baca yang tepat Para penulis sering tidaktanda baca yang tepat Para penulis sering tidaktanda baca yang tepat. Para penulis sering tidaktanda baca yang tepat. Para penulis sering tidakmemperhatikan hal ini. Akibatnya, masih banyakmemperhatikan hal ini. Akibatnya, masih banyak ditemukan kesalahan dalam pemakaian tanda bacaditemukan kesalahan dalam pemakaian tanda baca tersebut.tersebut.

Pemakaian tanda baca dalam kalimat sangat pentingPemakaian tanda baca dalam kalimat sangat penting bukan hanya untuk ketertiban gramatikal, melainkanbukan hanya untuk ketertiban gramatikal, melainkan juga bagaimana gagasan yang dikemukakan bisajuga bagaimana gagasan yang dikemukakan bisa tersampaikan dengan baik Manusia memahami sesuatutersampaikan dengan baik Manusia memahami sesuatutersampaikan dengan baik. Manusia memahami sesuatutersampaikan dengan baik. Manusia memahami sesuatudengan bahasa, tetapi karena bahasa pula manusia bisadengan bahasa, tetapi karena bahasa pula manusia bisa salah paham. Pemakaian tanda baca adalah salah satusalah paham. Pemakaian tanda baca adalah salah satuppcara untuk menghindari kesalahpahaman tersebut.cara untuk menghindari kesalahpahaman tersebut.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 12: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ss

l d i kl d i k

(p g )(p g )

Pertemuan IVPertemuan IVMORFOLOGIMORFOLOGI

AA DefinisiDefinisiA.A. DefinisiDefinisiMorfologi : ilmu bahasa yang mempelajariMorfologi : ilmu bahasa yang mempelajari

selukseluk beluk kata erta pengaruhbeluk kata erta pengaruhselukseluk--beluk kata serta pengaruhbeluk kata serta pengaruhperubahan bentuk terhadapperubahan bentuk terhadapgolongan dan arti kata.golongan dan arti kata.

Bahasa Indonesia: bahasa aglutinatif, bahasaBahasa Indonesia: bahasa aglutinatif, bahasa yang terdiri atas tempelanyang terdiri atas tempelan--tempelantempelan (pengimbuhan)(pengimbuhan)Bahasa Indonesia: 1) bentuk bebas,Bahasa Indonesia: 1) bentuk bebas,

2) bentuk terika2) bentuk terikat2) bentuk terikat2) bentuk terikat

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 13: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

anan a na n n an a

erer perper mengmeng

gg ,, ,,

mempermemper mempermemper an memperan memper––

B. ImbuhanB. Imbuhan

11 Awalan: bAwalan: b didi terter1.1. Awalan: berAwalan: ber --, per, per --, meng, meng --, di, di --, ter, ter --,, sese --, peng, peng --

2. Sisipan2. Sisipan :: --e le l --,, --e me m --,, --erer --,, --inin --3 Akhi3 Akhi kankan ii3. Akhiran3. Akhiran:: --kan,kan, -- i,i, --a n ,a n , --n yan ya4. Gabungan imbuhan: ber4. Gabungan imbuhan: ber --kan, berkan, ber --an,an,

perper ––an, pean, pe ––an, peran, per --I, meI, me --kan,kan, kk iimempermemper --, memper, memper k an, memperk an, memper --ii

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 14: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

t tt t

aa

P h ik l b kP h ik l b k

C. Rumus Pembentukan KataC. Rumus Pembentukan Kata11 Ketahui/pastikan bentuk dasarnyaKetahui/pastikan bentuk dasarnya1.1. Ketahui/pastikan bentuk dasarnyaKetahui/pastikan bentuk dasarnya2.2. Ketahui/pastikan bentuk terikat yangKetahui/pastikan bentuk terikat yang

mengimbuhinyamengimbuhinyamengimbuhinyamengimbuhinyaContoh:Contoh:

kontrakkan : kontrak +kontrakkan : kontrak + kankana. kontrakkan : kontrak +a. kontrakkan : kontrak + --kankanb. kontrakan

: kontra +b. kontrakan

: kontra + --kankan

Perhatikan pula bentukPerhatikan pula bentuk-- tumpukan/tumpukkantumpukan/tumpukkan-- pertunjukan/pertunjukkanpertunjukan/pertunjukkan-- dlldll

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 15: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

--

jj j g gj g g

D. Variasi ImbuhanD. Variasi Imbuhan1. Awalan1. Awalan berber-- bervariasi menjadibervariasi menjadi belbel-- jika diserangkaikan dengan katajika diserangkaikan dengan kata

ajarajar..2. Awalan2. Awalan berber-- dandan terter-- bervariasi menjadi bebervariasi menjadi be--dan tedan te-- jikajika

diserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya berbunyi “er”diserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya berbunyi “er”diserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya berbunyi erdiserangkaikan dengan kata yang suku pertamanya berbunyi erContoh:Contoh:

berber-- + cermin+ cermin : becermin: becerminterter-- + percaya+ percaya : tepercaya: tepercayaterter + percaya+ percaya : tepercaya: tepercaya

3. Awalan me3. Awalan me-- bervariasi menjadi mengbervariasi menjadi menge-- jika diserangkaikan denganjika diserangkaikan dengan bentuk dasar yang terdiri atas satu suku kata.bentuk dasar yang terdiri atas satu suku kata.

C t hC t hContoh:Contoh:meme-- + bom+ bom = mengebom= mengebom meme-- + tik+ tik = mengetik= mengetik meme-- + lap+ lap = mengelap= mengelap

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 16: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

(( /p/p ( )) g( )) g

punyapunya

// (N)(N) k jk j jj

yy

E. Peluluhan (meE. Peluluhan (me--/pe/pe--(N)) atau meng(N)) atau meng--/peng/peng

Peluluhan terjadi jika mePeluluhan terjadi jika me--/pe/pe--(N) diserangkaikan(N) diserangkaikanPeluluhan terjadi jika mePeluluhan terjadi jika me /pe/pe (N) diserangkaikan(N) diserangkaikanpada kata dengan huruf pertamapada kata dengan huruf pertama k, t, p, sk, t, p, s(konsonan tidak suara)(konsonan tidak suara)(konsonan tidak punya suara)(konsonan tidak punya suara)Contoh:Contoh:

meme--/pe/pe--(N) +

(N) + -

-kejarkejar== mengejarmengejar++ --tiputipu == menipumenipu++ --pukulpukul== memukulmemukul++ --sikutsikut == menyikutmenyikut

Catatan: pada kata kajiCatatan: pada kata kaji , kilat:, kilat: kk tidak luluh :tidak luluh : mengkaji, mengkilatmengkaji, mengkilatmengkaji, mengkilatmengkaji, mengkilat

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 17: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

==

y g g (y g g ( , , p, , p ,, yy),),

t tt t

F. KlasterF. KlasterKata yang diawali dengan dua konsonan berurutan (Kata yang diawali dengan dua konsonan berurutan (kr,tr , prkr,tr , pr, dan, dan sysy),),konsonan tersebut tidak luluh.konsonan tersebut tidak luluh.

Perhatikan:Perhatikan:Perhatikan:Perhatikan:MeMe--/pe/pe--(N)(N) + kritik+ kritik == mengkritikmengkritik

+ traktir+ traktir == mentraktirmentraktir+ program+ program == memprogram )*memprogram )*+ program+ program memprogram )*memprogram )*+ syarat+ syarat == mensyaratkanmensyaratkan

C t t kh k jik di liC t t kh k jik di li (N) b i(N) b i l l hl l hCatatan: khusus untuk pr, jika ditempeli peCatatan: khusus untuk pr, jika ditempeli pe--(N) bunyi(N) bunyi prpr luluh.luluh.PerhatikanPerhatikan :: memprogrammemprogram : pemrogram: pemrogram

memproduksimemproduksi :pemroduksi: pemroduksi

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 18: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

t tt t

p p p g pp p p g p

G. Pohon KataG. Pohon KataUbahUbah

berubahberubah mengubahmengubah

perubahanperubahan pengubahanpengubahan

pengubah : peubapengubah : peubahpengubah : peubahpengubah : peubah

ubahanubahanP h ik b kP h ik b kPerhatikan bentuk:Perhatikan bentuk:

-- permukiman/pemukimanpermukiman/pemukiman -- penatar/petatarpenatar/petatar -- peninju/petinjupeninju/petinju -- perajin/pengrajinperajin/pengrajin -- pelepasan/penglepasanpelepasan/penglepasan

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 19: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ww

hi/ hkhi/ hk

//

H. Makna Bentukan KataH. Makna Bentukan KataPerhatikan arti beberapa bentukan katPerhatikan arti beberapa bentukan kataPerhatikan arti beberapa bentukan kataPerhatikan arti beberapa bentukan kataberikut:berikut:

pewaris/mewarisi/ahli arispewaris/mewarisi/ahli arispewaris/mewarisi/ahli warispewaris/mewarisi/ahli warismenugasi/ditugasimenugasi/ditugasimenganugerahi/menganugrahkanmenganugerahi/menganugrahkanmembawahi/membawahkanmembawahi/membawahkanmengatasi/mengataskanmengatasi/mengataskanmencemari/mencemarkanmencemari/mencemarkanberterima/keberterimaanberterima/keberterimaan

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 20: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

TATATATA KALIMATKALIMAT

t li k k iki t h D l j dt li k k iki t h D l j d

orang s engan m yang porang s engan m yang p

PertemuanPertemuan VVTATATATA KALIMATKALIMAT

AA DefinisiDefinisiA.A. DefinisiDefinisiKalimat :Kalimat :satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atausatuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Dalam wujudtulisan, yang mengungkapkan pikiran yang utuh. Dalam wujudlisan, kalimat diucapkan dengan suara naik turun dan keraslisan, kalimat diucapkan dengan suara naik turun dan keras lembut, disela jeda, dan diakhiri intonasi akhir. Dalam wujudlembut, disela jeda, dan diakhiri intonasi akhir. Dalam wujud tulisan, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengantulisan, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik (.), tanda tanya (?), atau tanda seru (!). (Alwi, dkk.,tanda titik (.), tanda tanya (?), atau tanda seru (!). (Alwi, dkk.,

1998:3111998:311))1998:3111998:311).).:: gugusan kata berstruktur atau bersistem yang mampugugusan kata berstruktur atau bersistem yang mampu menimbulkan makna yang sempurna (Santoso, 1990:127). Maknamenimbulkan makna yang sempurna (Santoso, 1990:127). Makna yang sempurna adalah suatu makna yang dapat diterima olehyang sempurna adalah suatu makna yang dapat diterima oleh

lain esuai d aksud dimiliki embuat kalimatlain esuai d aksud dimiliki embuat kalimatorang lain sesuai dengan maksud yang dimiliki pembuat kalimatorang lain sesuai dengan maksud yang dimiliki pembuat kalimat

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 21: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

tdk

B Fungsi dalam KomunikasiB Fungsi dalam KomunikasiB. Fungsi dalam KomunikasiB. Fungsi dalam Komunikasi

Fungsi kalimatFungsi kalimat : menyampaikan pesan: menyampaikan pesanFungsi kalimatFungsi kalimat : menyampaikan pesan.: menyampaikan pesan.UnsurUnsur--Unsur Komunikasi: 1) Pengirim,Unsur Komunikasi: 1) Pengirim, 2) Penerima, 3) Sarana2) Penerima, 3) Sarana

Pengirim Penerima Pesan

Sarana/Bahasa -tdk terpengaruh bhs daerah/asing

-tdk rancu -tdk taksa -tdk mubazir logis-logis

-lengkap

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 22: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

T k l i J j h l bih j d iT k l i J j h l bih j d i

c Pengaruh bahasa daerahc Pengaruh bahasa daerahc. Pengaruh bahasa daerahc. Pengaruh bahasa daerah

Contoh:Contoh:Contoh:Contoh:1.1. Pengangkatan Pegawai negeri itu belumPengangkatan Pegawai negeri itu belum

ada surat keputusannyaada surat keputusannya2.2. Atas perhatian Saudara kami haturkanAtas perhatian Saudara kami haturkan2.2. Atas perhatian Saudara kami haturkanAtas perhatian Saudara kami haturkan

terima kasihterima kasih 333.3. Teknologinya Jepang jauh lebih maju dariTeknologinya Jepang jauh lebih maju dari

kitakita4.4. Kita punya kemampuan terbaikKita punya kemampuan terbaik

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 23: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

dd

tt i l t tl tik iti l t tl tik it

P h b h iP h b h idd. Pengaruh bahasa asing. Pengaruh bahasa asing

Contoh:Contoh:1.1. My nameMy name isis Andi (nama saya adalah Andi)Andi (nama saya adalah Andi)2.2. He knows a restaurantHe knows a restaurant wherewhere we can get a drink (Diawe can get a drink (Dia

tahu rumah makantahu rumah makan di manadi mana kita bisa mendapatkankita bisa mendapatkantahu rumah makantahu rumah makan di manadi mana kita bisa mendapatkankita bisa mendapatkanminuman)minuman)

3.3. AeroplanesAeroplanes whichwhich cross the Atlantic are jets (pesawatcross the Atlantic are jets (pesawat--pesawatpesawat yang manayang mana mengarungi lautan atlantik itumengarungi lautan atlantik itu adalah jet)adalah jet)

4.4. The manThe man to whomto whom the letter was addressed had diedthe letter was addressed had died months before (orangmonths before (orang kepada siapakepada siapa surat itusurat itu dialamatkan telah meninggal beberapa bulan laludialamatkan telah meninggal beberapa bulan lalu

55 The travelersThe travelers with whomwith whom I had spoken come fromI had spoken come from5.5. The travelersThe travelers with whomwith whom I had spoken come fromI had spoken come fromdistant town (para pelncongdistant town (para pelncong dengan siapadengan siapa saya telahsaya telahberbicara datang dari kota yang jauh)berbicara datang dari kota yang jauh)

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 24: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ee

j jj j

j )j )

pp / p/ p

g yg y //

Kalimat RancuKalimat Rancue. Kalimat Rancue. Kalimat Rancu

Kalimat rancu terjadi jika kekacauanKalimat rancu terjadi jika kekacauanpenggabungan dua bentuk (dua bentuk yangpenggabungan dua bentuk (dua bentuk yangbenar disatukan menjadi salah)benar disatukan menjadi salah)Contoh:Contoh:1.1. DiperlebarkanDiperlebarkan : dilebarkan/diperlebar: dilebarkan/diperlebar2.2. SeringkaliSeringkali : sering: sering--sering/berkalisering/berkali--kalikali 3.3. Dan lain sebagainya: dan lainDan lain sebagainya: dan lain--lain/danlain/dan

sebagainyasebagainya4.4. KadngkalaKadngkala : kadang: kadang--kadang/adakalakadang/adakala 555.5. Pada zaman dahulu kala: zaman/kalaPada zaman dahulu kala: zaman/kala

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 25: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

a aa a

f Kalimat Taksaf Kalimat Taksaf. Kalimat Taksaf. Kalimat Taksa

Kalimat yang memiliki makna lebih dari satKalimat yang memiliki makna lebih dari satuKalimat yang memiliki makna lebih dari satuKalimat yang memiliki makna lebih dari satu(konotatif)(konotatif)Contoh:Contoh:11 Lukisan Jamilah dipajang juga dalamLukisan Jamilah dipajang juga dalam1.1. Lukisan Jamilah dipajang juga dalamLukisan Jamilah dipajang juga dalam

pameran itu.pameran itu.2.2. Garasi mobil yang mewah itu selaluGarasi mobil yang mewah itu selalu

terpeliharaterpeliharapp3.3. Ibu Ahmad sakitIbu Ahmad sakit

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 26: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

gg

g p gg p g g yg y

S l h h i ITB b k tS l h h i ITB b k t

t t di l itt t di l it

Kalimat Tidak LengkapKalimat Tidak Lengkapg. Kalimat Tidak Lengkapg. Kalimat Tidak Lengkap

Kalimat lengkap sekurangKalimat lengkap sekurang--kurangnya haruskurangnya harusmemiliki S dan P dan berintonasi selesaimemiliki S dan P dan berintonasi selesaiContoh:Contoh:1.1. Jika tidak ada dukungan masyarakat tidak akanJika tidak ada dukungan masyarakat tidak akan

terwujudterwujud222.2. Film produksi dalam negeri yang kurangFilm produksi dalam negeri yang kurang

bermutu yang tidak mampu bersaing di pasaranbermutu yang tidak mampu bersaing di pasaran 333.3. Sepuluh orang mahasiswa ITB yang berangkatSepuluh orang mahasiswa ITB yang berangkat

dua bulan lalu dengan menggunakan busdua bulan lalu dengan menggunakan busKramat Jati dengan tujuan Sumatra untuKramat Jati dengan tujuan Sumatra untukKramat Jati dengan tujuan Sumatra untukKramat Jati dengan tujuan Sumatra untukmelakukan penelitian wabah penyakit demammelakukan penelitian wabah penyakit demamberdarah yang tibaberdarah yang tiba--tiba berjangkit di beberapatiba berjangkit di beberapa tempat di pulau itutempat di pulau itu

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 27: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

h Kalimat Tidak Logish Kalimat Tidak Logish. Kalimat Tidak Logish. Kalimat Tidak Logis

Kalimat yang secara semantik tidak bisKalimat yang secara semantik tidak bisaKalimat yang secara semantik tidak bisaKalimat yang secara semantik tidak bisaditerima akal.diterima akal.Contoh:Contoh:11 Yang kencing di WC itu harus disiramYang kencing di WC itu harus disiram1.1. Yang kencing di WC itu harus disiramYang kencing di WC itu harus disiram2.2. Dilarang kers membuang sampah keDilarang kers membuang sampah ke

sungai.sungai.33 Jangan memarkir kendaraan di daerahJangan memarkir kendaraan di daerah3.3. Jangan memarkir kendaraan di daerahJangan memarkir kendaraan di daerah

bebas parkirbebas parkir

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 28: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

i Kalimat Mubazir/Pleonastisi Kalimat Mubazir/Pleonastisi. Kalimat Mubazir/Pleonastisi. Kalimat Mubazir/Pleonastis

Kalimat yang menggunakan kata ataKalimat yang menggunakan kata atauKalimat yang menggunakan kata atauKalimat yang menggunakan kata ataukelompok kata yang berlebihankelompok kata yang berlebihanContoh:Contoh:Contoh:Contoh:1.1. Banyak kegiatanBanyak kegiatan--kegiatan yang mereka lakukankegiatan yang mereka lakukan

semaunya tanpa aturasemaunya tanpa aturansemaunya tanpa aturan.semaunya tanpa aturan.2.2. Tindakan manajer itu terlu keras sehinggaTindakan manajer itu terlu keras sehingga

akibatnya menyebabkan karyawn berunjuakibatnya menyebabkan karyawn berunjukakibatnya menyebabkan karyawn berunjukakibatnya menyebabkan karyawn berunjukrasa.rasa.

Kata yang sama maknanyaKata yang sama maknanya:Kata yang sama maknanya:Kata yang sama maknanya:a) Adalah merupkan, b) mulai sejak, c) ulanga) Adalah merupkan, b) mulai sejak, c) ulang

kembali d) amat sangat sekalikembali d) amat sangat sekalikembali, d) amat sangat sekalikembali, d) amat sangat sekali

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 29: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

pp

tt

dil k k l h l t d l k ddil k k l h l t d l k d

j Variasi Kalimatj Variasi Kalimatj. Variasi Kalimatj. Variasi Kalimat

Beberapa cara memvariasikan kalimat.Beberapa cara memvariasikan kalimat.1.1. Menggabungkan beberapa kalimat pendek menjadi satuMenggabungkan beberapa kalimat pendek menjadi satu

kalimat panjang. Caranya: a) dua kata yang samakalimat panjang. Caranya: a) dua kata yang sama dit li j b) k k j idit li j b) k k j iditulis satu saja, b) menggunakan konjungsiditulis satu saja, b) menggunakan konjungsiintrakalimat, c) makna kalimat setelah digabungkanintrakalimat, c) makna kalimat setelah digabungkan tidak boleh berubah.tidak boleh berubah.Contoh: a) Peralatan untuk bernafas dalam air telahContoh: a) Peralatan untuk bernafas dalam air telah ditemukan. b) Peralatan itu memungkinkanditemukan. b) Peralatan itu memungkinkan dilakukannya pengumpulan hewan laut dalam keadaandilakukannya pengumpulan hewan laut dalam keadaan segar.segar.Digabungkan menjadi: Peralatan untuk bernafas dalaDigabungkan menjadi: Peralatan untuk bernafas dalamDigabungkan menjadi: Peralatan untuk bernafas dalamDigabungkan menjadi: Peralatan untuk bernafas dalamair telah ditemukan sehingga memungkinkanair telah ditemukan sehingga memungkinkan dilakukannya pengumpulan hewan laut dalam keadaandilakukannya pengumpulan hewan laut dalam keadaan segarsegar

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 30: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

t i h t b t iliki k h i tt i h t b t iliki k h i t

menjadimenjadibeberapa kalimat pendekbeberapa kalimat pendek

Syarat:Syarat:Syarat:Syarat:1)1) Setiap penggalan minimal harus memilikiSetiap penggalan minimal harus memiliki

syarat subjek dan predikatsyarat subjek dan predikat2)2) Gunakan konjungsi antarkalimaGunakan konjungsi antarkalimat2)2)

memiliki oherensi ataumem

Gunakan konjungsi antarkalimatGunakan konjungsi antarkalimat3)3) Perhatikan apakah kalimat yang telahPerhatikan apakah kalimat yang telah

terpisah tersebut kterpisah tersebut iliki koherensi atau tidaktidak

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 31: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

aa te sebutte sebut sese a ata at be a asbe a as

yy

3.3. MengubahMengubah kalimatkalimat dengandenganmemindahkanmemindahkanmemindahkanmemindahkan

letakletak gatragatra ((katakata//kelompokkelompok katakata yangyang mempunyaimempunyai fungsifungsi dalamdalam kalimatkalimat))mempunyaimempunyai fungsifungsi dalamdalam kalimatkalimat))

SyaratSyarat:: 1)1) BagilahBagilah kalimatkalimat berdasarkanberdasarkan gatragatra..

ContohContoh: (1): (1) DuaDua harihari yangyang lalulalu I (2)I (2)ContohContoh: (1): (1) DuaDua harihari yangyang lalulalu I (2)I (2)temanteman sayasaya I (3)I (3) pergipergi I (4)I (4) keke manilamanila

))22)) PindahPindah--pindahkanpindahkan //pertukarkanpertukarkan gatragatra--gatragatra tersebuttersebut sehinggasehingga kalimatkalimat bervariasibervariasigatgat ggagga

3)3) TidakTidak bolehboleh menambahmenambah atauatau mengurngimengurngikatakatakatakata

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 32: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

Pertemuan VIPertemuan VIPARAGRAFPARAGRAF

DefinisiDefinisiparagraf adalah kelompok kalimat yangparagraf adalah kelompok kalimat yang merupakan bagian langsung dari sebuamerupakan bagian langsung dari sebuahmerupakan bagian langsung dari sebuahmerupakan bagian langsung dari sebuahkarangan, terdiri atas satu pikiran utama yangkarangan, terdiri atas satu pikiran utama yang dikembangkan dalam beberapa pikiran penjelas,dikembangkan dalam beberapa pikiran penjelas, dan tersusun secara sistematisdan tersusun secara sistematis--logis”logis”dan tersusun secara sistematisdan tersusun secara sistematis logis .logis .

SyaratSyarat1.1. Memiliki satu pokok PU dan beberapa PPMemiliki satu pokok PU dan beberapa PPp pp p2.2. Memiliki kohesi dan koherensiMemiliki kohesi dan koherensi

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 33: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

atau a atatau a at

UnsurUnsur--Unsur ParagrafUnsur Paragraf TransisiTransisiTransisi adalah penghubung antarparagraf. Penghubung ini bisa berupa kata,Transisi adalah penghubung antarparagraf. Penghubung ini bisa berupa kata, kelompok kata kalimat Kata sambung ntarkalim sepertikelompok kata kalimat Kata sambung ntarkalim seperti akan tetapiakan tetapikelompok kata, atau kalimat. Kata sambung antarkalimat sepertikelompok kata, atau kalimat. Kata sambung antarkalimat seperti akan tetapi,akan tetapi, dengan demikian, jadidengan demikian, jadi, dan, dan oleh sebab ituoleh sebab itu dapat digunakan sebagai transisi.dapat digunakan sebagai transisi.

Pikiran Utama (PUPikiran Utama (PU)Pikiran Utama (PU)Pikiran Utama (PU)Pikiran utama adalah inti persoalan atau gagasan yang ingin disampaikanPikiran utama adalah inti persoalan atau gagasan yang ingin disampaikan dalam paragraf. Pikiran utama ini bisa terdapat secara tersurat dalam kalimatdalam paragraf. Pikiran utama ini bisa terdapat secara tersurat dalam kalimat tertentu bisa juga tersirat dalam keseluruhan uraian dalam paragraftertentu bisa juga tersirat dalam keseluruhan uraian dalam paragraftertentu, bisa juga tersirat dalam keseluruhan uraian dalam paragraftertentu, bisa juga tersirat dalam keseluruhan uraian dalam paragrafbersangkutan.bersangkutan.

Pikiran Penjelas (PPPikiran Penjelas (PP)Pikiran Penjelas (PP)Pikiran Penjelas (PP)Pikiran penjelas adalah rincian atau uraian pikiran yang menjelaskan gagasan atau intiPikiran penjelas adalah rincian atau uraian pikiran yang menjelaskan gagasan atau inti persoalan (PU). Karena merupakan penjelas, PP biasanya terdiri atas beberapa kalimat.persoalan (PU). Karena merupakan penjelas, PP biasanya terdiri atas beberapa kalimat.

PenegasPenegasPenegas adalah bagian paragraf yang menegaskan inti persoalan atau pikiran utamaPenegas adalah bagian paragraf yang menegaskan inti persoalan atau pikiran utamadalam paragraf. Fungsi penegas ada dua, yaitu sebagai pengulang atau penegas PUdalam paragraf. Fungsi penegas ada dua, yaitu sebagai pengulang atau penegas PU dan sebagai unsur yang menambah daya tarik sebuah paragraf, menghindarkandan sebagai unsur yang menambah daya tarik sebuah paragraf, menghindarkan kejemuan pembaca (Tarigan, 1981: 20).kejemuan pembaca (Tarigan, 1981: 20).

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 34: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

T i i

( )( ) d k l l h dd k l l h d

Skema ParagrafSkema Paragraf

Transisi

PU

PP

Penegas

Catatan: (1) UnsurCatatan: (1) Unsur--unsur itu tidak selalu hadirunsur itu tidak selalu hadir serempak;serempak;p ;p ;

(2) Urutan tidak selalu sama dengan(2) Urutan tidak selalu sama dengan skemaskemaskemaskema

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 35: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

,,

2 000 00/k ki i b b h j di 00 00/k iki j2 000 00/k ki i b b h j di 00 00/k iki j

Jenis ParagrafJenis ParagrafA. Berdasarkan Pola PikirA. Berdasarkan Pola Pikir

1. Paragraf Deduktif1. Paragraf DeduktifParagraf deduktif merupakan paragraf yang dimulai dengan intiParagraf deduktif merupakan paragraf yang dimulai dengan inti uraian yang kemudian diikuti penjelasan. Dengan katauraian yang kemudian diikuti penjelasan. Dengan katalain, pikiran utamanya diletakkan di awal kemudian diikuti pikiranlain, pikiran utamanya diletakkan di awal kemudian diikuti pikiranpenjelas Contoh:penjelas Contoh:penjelas. Contoh:penjelas. Contoh:

“Akibat krisis ekonomi, harga sebagian bahan pokok“Akibat krisis ekonomi, harga sebagian bahan pokok bergerak naik. Beras yang setahun lalu berharga Rp1.500,00/literbergerak naik. Beras yang setahun lalu berharga Rp1.500,00/literg y g g p /g y g g p /kini menjadi Rp 2000,00. Gula pasir yang semula Rp 3.000,00/kgkini menjadi Rp 2000,00. Gula pasir yang semula Rp 3.000,00/kg melonjak menjadi Rp 4.500,00/kg. Minyak kelapa yang dulu Rpmelonjak menjadi Rp 4.500,00/kg. Minyak kelapa yang dulu Rp 2.000,00/kg kini berubah menjadi Rp 4.500,00/kg. Demikian juga2.000,00/kg kini berubah menjadi Rp 4.500,00/kg. Demikian juga bahan makanan pokok yang lain. Semua naik hampir mencapaibahan makanan pokok yang lain. Semua naik hampir mencapai 100%”100%”100%100%

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 36: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

22 P fP f I d ktifI d ktif

p gp g ,, y gy g pp

2.2. ParagrafParagraf InduktifInduktifParagrafParagraf dengandengan polapola induktifinduktif merupakanmerupakan kebalikankebalikan daridari deduktifdeduktif,, yaituyaitu keteranganketerangan atauatau pikiranpikiran penjelaspenjelas diletakkandiletakkan didi awalawalyaituyaitu keteranganketerangan atauatau pikiranpikiran penjelaspenjelas diletakkandiletakkan didi awalawalkemudiankemudian diakhiridiakhiri dengandengan intiinti uraianuraian atauatau pikiranpikiran utamautama..

ContohContoh:: ““DalamDalam kehidupankehidupan bermasyarakatbermasyarakat,, apaapa yangyang dibutuhkandibutuhkanDalamDalam kehidupankehidupan bermasyarakatbermasyarakat,, apaapa yangyang dibutuhkandibutuhkan

seseorangseseorang belumbelum tentutentu samasama dengandengan apaapa yangyang dibutuhkandibutuhkan orangoranglain. Dilain. Di sampingsamping ituitu,, suatusuatu kebutuhankebutuhan yangyang bisabisa dicapaidicapai oleholehseseorangseseorang belumbelum tentutentu bisabisa dicapaidicapai orangorang lain.lain. DenganDengan demikiandemikian,, daridari waktuwaktu keke waktuwaktu kenyataankenyataan sepertiseperti ituitu akanakan selaluselalu adaadaSehinggaSehingga kemungkinankemungkinan terjadinyaterjadinya konflikkonflik akibatakibat perbedaanperbedaantersebuttersebut akanakan selaluselalu adaada.”.”

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 37: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

g p g p g gg p g p g g

Semua manusia akan mati. Para disebutSemua manusia akan mati. Para disebut

m t am t a

3. Paragraf Campuran3. Paragraf Campuran

Paragraf campuran atau deduktifParagraf campuran atau deduktif--induktif dimulai dengan intinduktif dimulai dengan intiuraian (pikiran utama), diikuti penjelasan (pikiran penjelas), danuraian (pikiran utama), diikuti penjelasan (pikiran penjelas), dandiakhiri dengan penegasan atau pengulangan inti uraian.diakhiri dengan penegasan atau pengulangan inti uraian.

Contoh:Contoh:“Semua manusia pasti akan mati. Para penguasa yang disebu“Semua manusia pasti akan mati. Para penguasa yang disebutpasti penguasa yangpasti penguasa yang

kaisar, sultan, raja, atau presiden meskipun hidup dengan fasilitas yang serbakaisar, sultan, raja, atau presiden meskipun hidup dengan fasilitas yang serbamelimpah, mereka mati juga. Begitu pula para ahli bela diri yang setiap harimelimpah, mereka mati juga. Begitu pula para ahli bela diri yang setiap hari memperkekar ototmemperkekar otot--otot tubuhnya dengan macamotot tubuhnya dengan macam--macam pelatihan dan menumacam pelatihan dan menumemperkekar ototmemperkekar otot otot tubuhnya dengan macamotot tubuhnya dengan macam macam pelatihan dan menumacam pelatihan dan menumakanan yang lengkap, akhirnya mati. Orangmakanan yang lengkap, akhirnya mati. Orang--orang suci mulai dari para nabiorang suci mulai dari para nabi sampai kyai yang doanya selalu atau hampir dikabulkan Tuhan, tetapi doasampai kyai yang doanya selalu atau hampir dikabulkan Tuhan, tetapi doauntuk tidak ati idak pernah terkabul Jadi manusia di dunia ini tidak dauntuk tidak ati idak pernah terkabul Jadi manusia di dunia ini tidak dauntuk tidak mati tidak pernah terkabul. Jadi, manusia di dunia ini tidak adauntuk tidak mati tidak pernah terkabul. Jadi, manusia di dunia ini tidak adayang bisa hidup abadi”.yang bisa hidup abadi”.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 38: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

bukit di sekitar dibukit di sekitar di

4. Paragraf Deskriptif4. Paragraf Deskriptif

Paragraf deskriptif merupakan paragraph yang inti uraian atau pikiranParagraf deskriptif merupakan paragraph yang inti uraian atau pikiran utamanya tersirat di seluruh bagian. Dengan demikian, inti uraian tersebututamanya tersirat di seluruh bagian. Dengan demikian, inti uraian tersebut

barubarubisa ditemukan setelah membaca seluruh bagian paragraf tersebut danbisa ditemukan setelah membaca seluruh bagian paragraf tersebut danmenyimpulkannya.menyimpulkannya.

ContohContoh“Letak kampus universitas itu kurang lebih seratus meter dari sebuah“Letak kampus universitas itu kurang lebih seratus meter dari sebuah

bukit yang di sekitar kakinya terhampar pepohonan yang rindang. Tepat dbukit yang di sekitar kakinya terhampar pepohonan yang rindang. Tepat diyang kakinya terhampar pepohonan yang rindang. Tepatyang kakinya terhampar pepohonan yang rindang. Tepattengah kampus itu menjulang gedung utama dengan gaya arsitektur khastengah kampus itu menjulang gedung utama dengan gaya arsitektur khas Indonesia lama. Berhadapan dengan gedung itu adalah perpustakaan yangIndonesia lama. Berhadapan dengan gedung itu adalah perpustakaan yang tampak dari luar seperti tanpa penghuni karena pengunjungnya asyik dengatampak dari luar seperti tanpa penghuni karena pengunjungnya asyik dengantampak dari luar seperti tanpa penghuni karena pengunjungnya asyik dengantampak dari luar seperti tanpa penghuni karena pengunjungnya asyik denganbacaan masingbacaan masing--masing. Di setiap halaman gedung kuliah terdapat juga pohomasing. Di setiap halaman gedung kuliah terdapat juga pohon--pohon rindang tempat mahasiswa bersantai”.pohon rindang tempat mahasiswa bersantai”.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 39: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

2. Paragraf Perbandingan2. Paragraf PerbandinganPikiran utama dijelaskan dengan membandingkaPikiran utama dijelaskan dengan membandingkanPikiran utama dijelaskan dengan membandingkanPikiran utama dijelaskan dengan membandingkan

dua hal, persamaan dan perbedaannya.dua hal, persamaan dan perbedaannya.

ContohContoh“Kedua orang itu selain memiliki persamaan juga“Kedua orang itu selain memiliki persamaan jugaKedua orang itu selain memiliki persamaan, jugaKedua orang itu selain memiliki persamaan, juga

memiliki perbedaan. Aminah dan Hindun samamemiliki perbedaan. Aminah dan Hindun sama--samasama menyukai olah raga bulu tangkis Juga mereka samamenyukai olah raga bulu tangkis Juga mereka samamenyukai olah raga bulu tangkis. Juga mereka samamenyukai olah raga bulu tangkis. Juga mereka samamenyukai piknik ke pantai atau menonton film humor.menyukai piknik ke pantai atau menonton film humor.Namun dalam memilih warna pakaian mereka berbedaNamun dalam memilih warna pakaian mereka berbedaNamun, dalam memilih warna pakaian mereka berbeda.Namun, dalam memilih warna pakaian mereka berbeda.Aminah lebih menyukai warna merah, sedangkanAminah lebih menyukai warna merah, sedangkanHindun menyukai warna biru”Hindun menyukai warna biru”Hindun menyukai warna biru .Hindun menyukai warna biru .

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 40: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

p y g g p ,p y g g p ,

li i ”li i ”””

3. Paragraf Analogi3. Paragraf AnalogiPikiran utama dijelaskan dengan mengibaratkan ataPikiran utama dijelaskan dengan mengibaratkan atauPikiran utama dijelaskan dengan mengibaratkan atauPikiran utama dijelaskan dengan mengibaratkan atau

memgumpamakan dengan sesuatu yang memiliki kesamaan sifat.memgumpamakan dengan sesuatu yang memiliki kesamaan sifat.

ContohContoh“Kehidupan manusia ibarat roda yang sedang berputar,“Kehidupan manusia ibarat roda yang sedang berputar,

kadang berada di atas kadangkadang berada di atas kadang--kadang di bawah. Suatu waktukadang di bawah. Suatu waktu mungkin juga roda itu meluncur cepat tanpa goncangan sebabmungkin juga roda itu meluncur cepat tanpa goncangan sebab melaju di jalan tol. Pada waktu yang lain roda itu penuhmelaju di jalan tol. Pada waktu yang lain roda itu penuh goncangan karena berjalan melalui batugoncangan karena berjalan melalui batu--batu dan lubangbatu dan lubang--lubanglubang yang dalam. Adakalanya roda itu harus mendaki tanjakan yangyang dalam. Adakalanya roda itu harus mendaki tanjakan yang sangat tajam, namun tidak jarang juga harus meluncuri turunansangat tajam, namun tidak jarang juga harus meluncuri turunanyang licin .yang licin .

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 41: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

--

hi h di bhi h di b kk

4. Paragraf Sebab4. Paragraf Sebab--AkibatAkibat Pikiran utama dijelaskan dengan mengemukakan sebab atauPikiran utama dijelaskan dengan mengemukakan sebab atauj g gj g g

akibat dari pernyataanakibat dari pernyataan--pernyataan.pernyataan.

ContohContoh“Banjir dapat disebabkan faktor“Banjir dapat disebabkan faktor--faktor berikut: (1) sungaifaktor berikut: (1) sungai--

sungai yang makin sempit dan dangkal (2) hutansungai yang makin sempit dan dangkal (2) hutan--hutan yanghutan yangsungai yang makin sempit dan dangkal, (2) hutansungai yang makin sempit dan dangkal, (2) hutan hutan yanghutan yangmakin kerdil, dan (3) sampah yang dibuang sembarangan. Semuamakin kerdil, dan (3) sampah yang dibuang sembarangan. Semuafaktor itu selalu ada kaitannya dengan ulah manusia. Faktorfaktor itu selalu ada kaitannya dengan ulah manusia. Faktory gy gpertama merupakan akibat tepian sungai dijadikan permukiman.pertama merupakan akibat tepian sungai dijadikan permukiman. Faktor kedua merupakan akibat keserakahan dalam meraupFaktor kedua merupakan akibat keserakahan dalam meraupKeuntungan sehingga hutan ditebang sewenangKeuntungan sehingga hutan ditebang sewenang--wenang. Faktorwenang. Faktorketiga sebagai akibat rendahnya kesadaran lingkungan yangketiga sebagai akibat rendahnya kesadaran lingkungan yang mungkin pula disebabkan kurangnya pendidikan”mungkin pula disebabkan kurangnya pendidikan”mungkin pula disebabkan kurangnya pendidikan .mungkin pula disebabkan kurangnya pendidikan .

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 42: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

li b l j h d ili b l j h d i h i idh i id i l hi l h j i ki l hi l h j i k

5. Paragraf Kronologi5. Paragraf KronologiPikiran utama dijelaskan dengan memberikan keterangan secaraPikiran utama dijelaskan dengan memberikan keterangan secaraj g gj g gterperinci dari A sampai Z.terperinci dari A sampai Z.

Contoh:Contoh:Proses kejadian manusia menurut ahli antropologi adalahProses kejadian manusia menurut ahli antropologi adalah

sebagai berikut Sejenis makhluk yang disebutsebagai berikut Sejenis makhluk yang disebut primatprimat munculmunculsebagai berikut. Sejenis makhluk yang disebutsebagai berikut. Sejenis makhluk yang disebut primatprimat, muncul, munculpertama kali dari mamalia kirapertama kali dari mamalia kira--kira tujuh puluh juta tahun yankira tujuh puluh juta tahun yanglalu. Setelah berevolusi kurang lebih selama empat puluh jutalalu. Setelah berevolusi kurang lebih selama empat puluh jutag p p jg p p jtahun makhluk primat itu bercabangtahun makhluk primat itu bercabang--cabang di antaranya sejeniscabang di antaranya sejenis cabang yang disebutcabang yang disebut hominoidhominoid. Setelah menempuh waktu selama. Setelah menempuh waktu selamalima belas juta tahun, darilima belas juta tahun, dari hominoidhominoid itu lahirlah sejenis kera yangitu lahirlah sejenis kera yangdisebutdisebut pongidpongid. Setelah menempuh kurun waktu lima belas juta. Setelah menempuh kurun waktu lima belas jutatahun lagi daritahun lagi dari pongidpongid lahirlah makhluk baru yang disebutlahirlah makhluk baru yang disebuttahun lagi, daritahun lagi, dari pongidpongid lahirlah makhluk baru yang disebutlahirlah makhluk baru yang disebut

hominidhominid(manusia).(manusia).

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 43: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

6. Paragraf Perincian6. Paragraf Perincian

Pikiran utama dijelaskan dengan memberikan uraianPikiran utama dijelaskan dengan memberikan uraian secara rincsecara rincisecara rinci.secara rinci.

ContohContoh“Alat indra adalah alat yang dimiliki manusia untu“Alat indra adalah alat yang dimiliki manusia untukAlat indra adalah alat yang dimiliki manusia untukAlat indra adalah alat yang dimiliki manusia untuk

mengenal sesuatu. Alat tersebut ada lima: mata,mengenal sesuatu. Alat tersebut ada lima: mata,telinga hidung lidah dan kulit Mata berfungsi untuktelinga hidung lidah dan kulit Mata berfungsi untuktelinga, hidung, lidah, dan kulit. Mata berfungsi untuktelinga, hidung, lidah, dan kulit. Mata berfungsi untukmengenal rupa atau warna, telinga untuk mengenalmengenal rupa atau warna, telinga untuk mengenal suara hidung untuk mengenal bausuara hidung untuk mengenal bau--bauan lidah untukbauan lidah untuksuara, hidung untuk mengenal bausuara, hidung untuk mengenal bau bauan, lidah untukbauan, lidah untukmengenal rasa, dan kulit untuk mengenal halus ataumengenal rasa, dan kulit untuk mengenal halus atau kasarnya sesuatu”kasarnya sesuatu”kasarnya sesuatu .kasarnya sesuatu .

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 44: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

secara dan bebas. Sadar dalam keadaan tidaksecara dan bebas. Sadar dalam keadaan tidak

yang secara s anyang secara s an

7. Paragraf Definisi7. Paragraf DefinisiSebuah istilah atau pengertian yang terkandung dalam pikiran utamaSebuah istilah atau pengertian yang terkandung dalam pikiran utama

memerlukan penjelasan yang definitif. Paragraf yang mengandung uraianmemerlukan penjelasan yang definitif. Paragraf yang mengandung uraian demikian disebut paragraf definitisi.demikian disebut paragraf definitisi.

ContohContoh“Etika mengkaji tindak“Etika mengkaji tindak--tanduk manusia yang dilakukantanduk manusia yang dilakukan

secara sadar, sengaja, dan bebas. Sadar artinya dalam keadaan jaga, tidasecara sadar, sengaja, dan bebas. Sadar artinya dalam keadaan jaga, tidaksadar, sengaja, artinya jaga,sadar, sengaja, artinya jaga,sedang mengigau, pingsan, atau lupa. Sengaja berarti direncanakan, bukansedang mengigau, pingsan, atau lupa. Sengaja berarti direncanakan, bukan secara kebetulan. Bebas maksudnya dalam keadaan boleh memilih antarasecara kebetulan. Bebas maksudnya dalam keadaan boleh memilih antara dilakukan atau tidak Semua perilaku itu kemudian dinilai baik buruknyadilakukan atau tidak Semua perilaku itu kemudian dinilai baik buruknyadilakukan atau tidak. Semua perilaku itu kemudian dinilai baik buruknyadilakukan atau tidak. Semua perilaku itu kemudian dinilai baik buruknyamenurut norma yang berlaku dalam masyarakat. Dengan demikian, dapatmenurut norma yang berlaku dalam masyarakat. Dengan demikian, dapat didefinisikan bahwa etika adalah ilmu yang mempelajari tindakdidefinisikan bahwa etika adalah ilmu yang mempelajari tindak--tanduk manusiatanduk manusia

dilakukan adar sengaja d bebas untuk dinilai baik buruknyadilakukan adar sengaja d bebas untuk dinilai baik buruknyayang dilakukan secara sadar, sengaja, dan bebas untuk dinilai baik buruknyayang dilakukan secara sadar, sengaja, dan bebas untuk dinilai baik buruknyamenurut norma yang berlaku dalam suatu masyarakat”.menurut norma yang berlaku dalam suatu masyarakat”.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 45: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

wacanawacana

Pertemuan VIIPertemuan VIIWACANAWACANAWACANAWACANA

•• Kelompok kalimat yang berkaitan, untukKelompok kalimat yang berkaitan, untuk menghubungkanmenghubungkan proposisi yang satu denganproposisi yang satu denganyang lain sehingga membentuk kesatuan.yang lain sehingga membentuk kesatuan.

•• wacana mengandaikan adanya penyapa dan pesapawacana mengandaikan adanya penyapa dan pesapa •• Konteks wacana terdiri atas berbagai unsur seperti situasi,Konteks wacana terdiri atas berbagai unsur seperti situasi,

pembicara pendengar waktu tempat adegan topikpembicara pendengar waktu tempat adegan topikpembicara, pendengar, waktu, tempat, adegan, topik,pembicara, pendengar, waktu, tempat, adegan, topik, peristiwa, bentuk amanat, kode, dan saluran.peristiwa, bentuk amanat, kode, dan saluran.

•• dibagi atas wacana lisan dan wacana tulisan.dibagi atas wacana lisan dan wacana tulisan.gg•• Wacana lisan yang mementingkan isi dapat berupa pidato,Wacana lisan yang mementingkan isi dapat berupa pidato,

ceramah, dakwah, kuliah, dan sebagainyaceramah, dakwah, kuliah, dan sebagainya •• Wacana tulisan yang bersifat interaksi antara lain polemikWacana tulisan yang bersifat interaksi antara lain polemik

dan suratdan surat--menyurat antara ilmuwan serta sastrawan.menyurat antara ilmuwan serta sastrawan. •• Karangan ilmiah bisa disebut jugaKarangan ilmiah bisa disebut juga ilmiahilmiah•• Karangan ilmiah bisa disebut jugaKarangan ilmiah bisa disebut juga wacana ilmiahwacana ilmiah

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 46: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

p yp y

Pertemuan VIIIPertemuan VIIISILOGISME, DEFINISI, dan ISTILAHSILOGISME, DEFINISI, dan ISTILAH

SilogismeSilogismeSilogismeSilogismeSilogisme adalah menarik simpulan dari dua pernyataan.Silogisme adalah menarik simpulan dari dua pernyataan.Simpulan itu dapat dibuat apabila persyaratan berikutSimpulan itu dapat dibuat apabila persyaratan berikutp p p p yp p p p yterpenuhi.terpenuhi.a. Kedua pemyataan atau salah satu dari keduaa. Kedua pemyataan atau salah satu dari kedua

pernyataanpernyataan itu berlaku umum. Secaraitu berlaku umum. Secara eksplisit,eksplisit, pernyataan umum itu biasanya menggunakan katapernyataan umum itu biasanya menggunakan kata semuasemua atau yang searti denganatau yang searti dengan semua.semua.

b. Kedua pernyataan ataub. Kedua pernyataan atau ssalah satu dari keduaalah satu dari kedua pernyataan itu positifpernyataan itu positif

c. Kedua pernyataan itu mempunyai bagian yang samac. Kedua pernyataan itu mempunyai bagian yang sama

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 47: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

(2)(2) P dP d ii ll id kid k k ik i

yangyang samasama

orangorang yangyang

ContohContoh:: (1)(1) SemuaSemua manusiamanusia normalnormal tahutahu tentangtentang baikbaik dandan

burukburuk. (. (umumumum,, positifpositif)) (2)(2) PadaPada umumnyaumumnya manusiamanusia normalnormal tidaktidak menyukaimenyukai

kecurangankecurangan. (. (sebagiansebagian,, negatifnegatif)) YangYang bercetakbercetak miringmiring adalahadalah bagianbagianYangYang bercetakbercetak miringmiring adalahadalah bagianbagian yangyang samasama.. PerangkatPerangkat pemyataanpemyataan didi atasatas memenuhimemenuhi pernyataanpernyataansilogismesilogismesilogismesilogisme..

(1)(1) SemuaSemua berakhlakberakhlak luhurluhur tidaktidak sukasuka(1)(1) SemuaSemua orangorang yangyang berakhlakberakhlak luhurluhur tidaktidak sukasukaminumanminuman keraskeras.(.(umumumum,, negatifnegatif))

(2)(2) SemuaSemua yangyang sukasuka minumanminuman keraskeras tidaktidak baikbaik menjadimenjadi(2)(2) SemuaSemua yangyang sukasuka minumanminuman keraskeras tidaktidak baikbaik menjadimenjadipendidikpendidik.(.(umumumum,, negatifnegatif))

PerangkatPerangkat pemyataanpemyataan didi atasatas tidaktidak menenuhimenenuhigg p yp ypersyaratanpersyaratan silogismesilogisme..

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 48: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

berikutberikut..

( )( ) pp gg jj p yp y

C t hC t h

orangorang tentangtentang

DalamDalam menarikmenarik simpulansimpulan,, harusharus diperhatikandiperhatikan halhal--halhal berikutberikut..(1)(1) simpulansimpulan harusharus positifpositif jikajika keduakedua pernyataanpernyataan ituitu positifpositif;; (2)(2) simpulansimpulan harusharus negatifnegatif jikajika salahsalah satusatu daridari pernyataanpernyataan ituitu

negatifnegatif;; (3)(3) simpulansimpulan berlakuberlaku untukuntuk sebagiansebagian jikajika salahsalah satusatu daridari

pernyataanpernyataan ituitu berlakuberlaku untukuntuk sebagiansebagian;; (4)(4) bagianbagian yangyang samasama daridari keduakedua pernyataanpernyataan ituitu tidaktidak

dicantumkandicantumkan dalamdalam simpulansimpulan..

ContohContoh::(1)(1) SetiapSetiap wargawarga negaranegara IndonesiaIndonesia tahutahu tentangtentang PancasilaPancasila..(2)(2) BeberapaBeberapa daridari kelompokkelompok ituitu tidaktidak tahutahu(2)(2) BeberapaBeberapa orangorang daridari kelompokkelompok ituitu tidaktidak tahutahu tentangtentang

PancasilaPancasila.. SimpulanSimpulan:: BeberapaBeberapa orangorang daridari kelompokkelompok ituitu bukanbukanSimpulanSimpulan:: BeberapaBeberapa orangorang daridari kelompokkelompok ituitu bukanbukan

wargawarga negaranegara IndonesiaIndonesia

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 49: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

be dasa a be tu abe dasa a be tu a

,,

d k k k l fd k k k l f

a yang m sa yang m s

DefinisiDefinisi:: batasan, uraian sesingkat mungkin untuk memberikanbatasan, uraian sesingkat mungkin untuk memberikang gg gpengertian tentang sesuatupengertian tentang sesuatu..

PersyaratanPersyaratan DefinisiDefinisiPersyaratanPersyaratan DefinisiDefinisiI. RumusannyaI. Rumusannya harus tertuang dalam satu kalimat.harus tertuang

arti.arti.3. Tid3. Ti

berdasarkanberdasarkan2.2

dalam satu kalimat.2. Tempat subjek dan predikatnya dapat dipertukarkan tanpa perubaban2. Tempat subjek dan predikatnya dapat dipertukarkan tanpa perubaban

ak menggunakan kalimat negatifdak menggunakan kalimat negatif4. Tidak mengulang istilah yang didefinisikan4. Tidak mengulang istilah yang didefinisikan5. Rumusannya memuat unsur yang diperlukan (lengkap).5. Rumusannya memuat unsur yang diperlukan (lengkap).JenisJenis--jenis Definisijenis Definisi1.1. Definisi logis/formal/bentuk, yaitu definisi yang memnuskan sesuatuDefinisi logis/formal/bentuk, yaitu definisi yang memnuskan sesuatu

berdasarkan bentuknya.berdasarkan bentuknya.yyContoh : Segitiga adalah bidang yang dibatasi oleh tiga garis lurus yangContoh : Segitiga adalah bidang yang dibatasi oleh tiga garis lurus yang

berpotongan.berpotongan.2 Definisi fungsional yaitu definisi yang merumuskan sesuatu2 Definisi fungsional yaitu definisi yang merumuskan sesuatuDefinisi fungsional yaitu definisi yang merumuskan sesuatu berdasarkan. Definisi fungsional yaitu definisi yang merumuskan sesuatu berdasarkan

fungsinyafungsinyaContoh : Mata ialah indera untuk melihat.Contoh : Mata ialah indera untuk melihat.

3 Definisi nalitis yaitu definisi erumuskan esuatu berdasarkan3 Definisi nalitis yaitu definisi erumuskan esuatu berdasarkan3. Definisi analitis, yaitu definisi yang merumuskan sesuatu berdasarkan3. Definisi analitis, yaitu definisi yang merumuskan sesuatu berdasarkansifatnya, cirinya. Contoh : Manusia adalah makhluk yang dapat berpikirsifatnya, cirinya. Contoh : Manusia adalah makhluk yang dapat berpikirdan merasa secara ruhani.dan merasa secara ruhani.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 50: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

om senangom senang

IstilahIstilah11 kata atau gabungan kata yang secara cermatkata atau gabungan kata yang secara cermat1.1. kata atau gabungan kata yang secara cermatkata atau gabungan kata yang secara cermat

mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan,mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentatau sifat yang khas dalam bidang tertentuatau sifat yang khas dalam bidang tertentu.atau sifat yang khas dalam bidang tertentu.

2.2. nama atau sebutan: tante girang, janda kembang,nama atau sebutan: tante girang, janda kembang, om senangom senang

Pembentukan IstilahPembentukan Istilah11 melalui penyerapan Contoh: eksekutif kelas energi dllmelalui penyerapan Contoh: eksekutif kelas energi dll1.1. melalui penyerapan. Contoh: eksekutif, kelas, energi, dll.melalui penyerapan. Contoh: eksekutif, kelas, energi, dll.2.2. melalui penerjemahan. Contoh: jaringan (network),melalui penerjemahan. Contoh: jaringan (network),

pengobatan (medication) perkembangan (development) dlpengobatan (medication) perkembangan (development) dllpengobatan (medication), perkembangan (development), dll.pengobatan (medication), perkembangan (development), dll.3.3. melalui penyerapan dan penerjemahan sekaligus. Contoh:melalui penyerapan dan penerjemahan sekaligus. Contoh:

kantor pos (pos office)kantor pos (pos office) morfem terikat (bound morpheme)morfem terikat (bound morpheme)kantor pos (pos office),kantor pos (pos office), morfem terikat (bound morpheme)morfem terikat (bound morpheme)

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 51: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

), ( p ),), ( p ),

l (d ) l ( k ) dlll (d ) l ( k ) dll

Seleksi Pemakaian IstilahSeleksi Pemakaian Istilah

Jika terdapat dua istilah dengan arti yang sama (sinonim), perluJika terdapat dua istilah dengan arti yang sama (sinonim), perlu dipilih salah satu Karena itu dikenal istilah yang diutamakandipilih salah satu Karena itu dikenal istilah yang diutamakandipilih salah satu. Karena itu dikenal istilah yang diutamakan,dipilih salah satu. Karena itu dikenal istilah yang diutamakan, istilah yang diizinkan, dan istilah yang dijauhkan.istilah yang diizinkan, dan istilah yang dijauhkan.11 Istilah yang diutamakan: pemakaiannya dianjurkan sebagaiIstilah yang diutamakan: pemakaiannya dianjurkan sebagai1.1. Istilah yang diutamakan: pemakaiannya dianjurkan sebagaiIstilah yang diutamakan: pemakaiannya dianjurkan sebagai

istilah baku. Contoh: partikel (lebih baik daripada bagianistilah baku. Contoh: partikel (lebih baik daripada bagian kecil), mikro (daripada renik), dll.kecil), mikro (daripada renik), dll.

2.2. Istilah yang diizinkan: istilah yang diakui setelah yangIstilah yang diizinkan: istilah yang diakui setelah yang diutamakan. Contoh: akselerasi (istilah yang diutamakan:diutamakan. Contoh: akselerasi (istilah yang diutamakan: percepatan), nisbi (relatif), kekerapan (freukensi), dll.percepatan), nisbi (relatif), kekerapan (freukensi), dll.

3.3. Istilah yang dijauhkan: menyalahi asas penamaan. Contoh:Istilah yang dijauhkan: menyalahi asas penamaan. Contoh: zat lemas (diganti nitrogen), ilmu pasti (matematika), dll.zat lemas (diganti nitrogen), ilmu pasti (matematika), dll.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 52: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

yy

Pertemuan IXPertemuan IXMENYUSUN KARYA TULIS ILMIAHMENYUSUN KARYA TULIS ILMIAH

Topik adalah pokok masalah yang akan dibahas denganTopik adalah pokok masalah yang akan dibahas dengan syarat berikut ini.syarat berikut ini.ProblematisProblematis artinya menuntut pemecahan masalah, tidakartinya menuntut pemecahan masalah, tidak hanya membicarakan sesuatu tetapi harus mencarihanya membicarakan sesuatu tetapi harus mencari pemecahan masalah. Dengan kata lain, sebuah topik tidakpemecahan masalah. Dengan kata lain, sebuah topik tidak hanya dideskripsikan, tetapi dianalisis dan dicari solusinyahanya dideskripsikan, tetapi dianalisis dan dicari solusinya sampai pada akhirnya ditegaskan pada simpulan dan bilsampai pada akhirnya ditegaskan pada simpulan dan bilasampai pada akhirnya ditegaskan pada simpulan dan bilasampai pada akhirnya ditegaskan pada simpulan dan bilaperlu diusulkan dengan saran. Misalnya, topikperlu diusulkan dengan saran. Misalnya, topik pengembanganpengembangan industri kayu.industri kayu. Di sini kita tidak hanya berbicara apa danDi sini kita tidak hanya berbicara apa danindustri kayu.industri kayu. Di sini kita tidak hanya berbicara apa danDi sini kita tidak hanya berbicara apa danbagaimana perkembanganbagaimana perkembangan industri kayuindustri kayu itu. Akan tetapi, kitaitu. Akan tetapi, kita harus mencari upaya apa yang harus ditempuh untukharus mencari upaya apa yang harus ditempuh untuk mengembangkan industri kayu sebagai salah satu kegiatanmengembangkan industri kayu sebagai salah satu kegiatan ekonomi masyarakat.ekonomi masyarakat.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 53: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

b hk l k d bb hk l k d b

gg

TerbatasTerbatas maksudnya pokok bahasan tidak terlalu melebarmaksudnya pokok bahasan tidak terlalu melebar jauh sehingga penulis tidak mungkin mengkajinya dan datajauh sehingga penulis tidak mungkin mengkajinya dan data tak mungkin diperoleh Topik yang terlalu luas harus dibatasitak mungkin diperoleh Topik yang terlalu luas harus dibatasitak mungkin diperoleh. Topik yang terlalu luas harus dibatasitak mungkin diperoleh. Topik yang terlalu luas harus dibatasidengan pembatasan substansi, lokasi, waktu dsb. Misalnya,dengan pembatasan substansi, lokasi, waktu dsb. Misalnya, urusanurusan penanggulangan pencemaranpenanggulangan pencemaran harus dibatasiharus dibatasip gg g pp gg g ppencemaran apa , misalnya,pencemaran apa , misalnya, limbah,limbah, lalulalu limbahlimbah apa misalnyaapa misalnya limbah rumah sakit.limbah rumah sakit. Pada judul dapat dibatasi lagi denganPada judul dapat dibatasi lagi dengan menambahkan lokasinya dimana. Dengan pembatasanmenambahkan lokasinya dimana. Dengan pembatasan demikian, penulis dapat mengkaji dan membahas masalahdemikian, penulis dapat mengkaji dan membahas masalah tersebut secara mendalam dan tuntas dengan data yang jelatersebut secara mendalam dan tuntas dengan data yang jelastersebut secara mendalam dan tuntas dengan data yang jelastersebut secara mendalam dan tuntas dengan data yang jelasdapat diperoleh. Dengan demikian, karangan itu memenuhidapat diperoleh. Dengan demikian, karangan itu memenuhi salah satu ciri karangan ilmiah.salah satu ciri karangan ilmiah.

Syarat lain yang tak kurang pentingnya adalah topik ituSyarat lain yang tak kurang pentingnya adalah topik itu menarik, penting, aktual, dan data dapat diperoleh baik datamenarik, penting, aktual, dan data dapat diperoleh baik data literatur maupun lapangan.literatur maupun lapangan.

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 54: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

udara emisiudara emisi

udara melaluiudara melalui

TemaTemaTema adalah topik yang sudah jelas mengandungTema adalah topik yang sudah jelas mengandung tujuan. Contoh: jika topiktujuan. Contoh: jika topik penanggulanganpenanggulangantujuan. Contoh: jika topiktujuan. Contoh: jika topik penanggulanganpenanggulanganpencemaran udarapencemaran udara disertai tujuandisertai tujuan menanggulangimenanggulangi pencemaran udara dengan mengurangi emisipencemaran udara dengan mengurangi emisipencemaran dengan mengurangipencemaran dengan mengurangikendaraan bermotorkendaraan bermotor maka temanya :maka temanya : penanggulangan pencemaran udara melaluipenanggulangan pencemaran udara melaluipenanggulangan pencemaranpenanggulangan pencemaranpengurangan emisi kendaraan bermotorpengurangan emisi kendaraan bermotor Dari topik dan tema dapat diangkat menjadi juduDari topik dan tema dapat diangkat menjadi judulDari topik dan tema dapat diangkat menjadi judulDari topik dan tema dapat diangkat menjadi judulkarangan ilmiah. Judul karangan ilmiah haruskarangan ilmiah. Judul karangan ilmiah harus memenuhi syarat (a) menggambarkan isi (b)memenuhi syarat (a) menggambarkan isi (b)memenuhi syarat (a) menggambarkan isi, (b)memenuhi syarat (a) menggambarkan isi, (b)singkat, (c) menarik minat pembaca, dan (d) tidaksingkat, (c) menarik minat pembaca, dan (d) tidak provokatif Contoh :provokatif Contoh :provokatif. Contoh :provokatif. Contoh :Upaya menurunkan risiko bahaya gempa bumiUpaya menurunkan risiko bahaya gempa bumi

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 55: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

d l i F i k k b i li i d td l i F i k k b i li i d t

g p p y g y g p j pg p p y g y g p j p

t tt t

Pertemuan XPertemuan XMENYUSUN KERANGKA KARANGANMENYUSUN KERANGKA KARANGAN

Kerangka karangan adalah rencana karangan secara garis besar yangKerangka karangan adalah rencana karangan secara garis besar yang memuat pokokmemuat pokok--pokok bahasan yang disusun menurut tingkat kepentinganpokok bahasan yang disusun menurut tingkat kepentingan dan relevansinya. Fungsi kerangka bagi penulis agar ia dapatdan relevansinya. Fungsi kerangka bagi penulis agar ia dapatmengungkapkan idenya secara terinci, sistematis, dan lengkap.mengungkapkan idenya secara terinci, sistematis, dan lengkap.

Ada tiga tahap penyusunan kerangka yang dapat dijadikan pedomanAda tiga tahap penyusunan kerangka yang dapat dijadikan pedoman yaitu:yaitu:1. curah ide atau inventarisasi ide, maksudnya semua ide yang berkaitan1. curah ide atau inventarisasi ide, maksudnya semua ide yang berkaitan

dit li idit li iditulis tanpa penyaringan secara cermat.ditulis tanpa penyaringan secara cermat.2. pengoreksian dan penyempurnaan ide, maksudnya ide yang ditulis2. pengoreksian dan penyempurnaan ide, maksudnya ide yang ditulis

dikoreksi ditambah, dikurang, diganti dsb. sesuai dengan ide baru yandikoreksi ditambah, dikurang, diganti dsb. sesuai dengan ide baru yangdikoreksi ditambah, dikurang, diganti dsb. sesuai dengan ide baru yangdikoreksi ditambah, dikurang, diganti dsb. sesuai dengan ide baru yanglebih baik.lebih baik.

3. pengelompokan ide, artinya semua ide dikelompokkan menurut jenis3. pengelompokan ide, artinya semua ide dikelompokkan menurut jenis

dan tingkatannya dan disusun menurut bab, pasal, subpasal dstdan tingkatannya dan disusun menurut bab, pasal, subpasal dst..

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 56: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

pp gg y gy g pp

itit

angang

Pertemuan XIPertemuan XIORGANISASI KARANGANORGANISASI KARANGAN

OrganisasiOrganisasi karyakarya tulistulis ilmiahilmiah disebutdisebut pulapula pembabakanpembabakanOrganisasiOrganisasi karyakarya tulistulis ilmiahilmiah disebutdisebut pulapula pembabakanpembabakankarangankarangan menuntunmenuntun penulispenulis untukuntuk menyusunmenyusun organorgan atauatau komponenkomponen karangankarangan yangyang diperlukandiperlukan dandan didi manamanaditempatkannyaditempatkannya sesuaisesuai dengandengan konvensikonvensi naskahnaskah.. AdaAda tigatiga komponenkomponen utamautama dalamdalam karangankarangan sesuaisesuai dengandengan konvensikonvensiyaituyaitua.a. komponenkomponen pelengkappelengkap awalawal ((disebutdisebut pulapula bagianbagian pendahulupendahulu) y) y berisiberisi butirbutir berikutberikut sesuaisesuai dengandenganpendahulupendahulu) yang) yang berisiberisi butirbutir berikutberikut sesuaisesuai dengandengankebutuhankebutuhan dengandengan urutanurutan11 halamanhalaman juduljudul1.1. halamanhalaman juduljudul2.2. halamanhalaman pengesahanpengesahan ((untukuntuk tugastugas akhirakhir dsbdsb)) 33 prakataprakata3.3. prakataprakata4.4. katakata pengantarpengantar ((bilabila perluperlu))

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 57: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

tt7 d f i i7 d f i i

l d i l i d k k i i/i il d i l i d k k i i/i i

5.sari (abstrak dalam bahasa Indonesia)5.sari (abstrak dalam bahasa Indonesia)6.abstrak dalam bahasa Inggris dsb.6.abstrak dalam bahasa Inggris dsb.7.daftar isi7.daftar isi8.daftar tabel8.daftar tabel9 daftar gambar (peta ilustrasi)9 daftar gambar (peta ilustrasi)9.daftar gambar (peta, ilustrasi)9.daftar gambar (peta, ilustrasi)10.daftar lampiran10.daftar lampiran11.daftar lambang dan singkatan11.daftar lambang dan singkatan12.daftar istilah (diberi penjelasan)12.daftar istilah (diberi penjelasan)

b. komponen utama (bagian isi) yang memuat uraian bab demi bab,b. komponen utama (bagian isi) yang memuat uraian bab demi bab, pasal demi pasal sesuai dengan kerangka organisasi/isi.pasal demi pasal sesuai dengan kerangka organisasi/isi.

c. komponen pelengkap akhir (bagian penyudah) yang memuat organc. komponen pelengkap akhir (bagian penyudah) yang memuat organ berikut dengan urutaberikut dengan urutanberikut dengan urutanberikut dengan urutan1.1. PustakaPustaka2.2. LampiranLampiran3.3. indeks (penjurus) dapat berupa indeks istilah atau namaindeks (penjurus) dapat berupa indeks istilah atau nama4.4. riwayat hidup penulisriwayat hidup penulis

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 58: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

P liP li C t tC t t K kiK ki

Pertemuan XIIPertemuan XIIKONVENSI NASKAHKONVENSI NASKAH

KonvensiKonvensi naskahnaskah menyangkutmenyangkut uraianuraian tentangtentang::KonvensiKonvensi naskahnaskah menyangkutmenyangkut uraianuraian tentangtentang::1.1. PenggunaanPenggunaan kertaskertas22 PiasPias2.2. PiasPias3.3. HalamanHalaman JudulJudul KaranganKarangan 44 JudulJudul OrganOrgan KaranganKarangan dalamdalam UraianUraian4.4. JudulJudul OrganOrgan KaranganKarangan dalamdalam UraianUraian5.5. SistemSistem SimbolSimbol OrganisasiOrganisasi karangankarangan66 NomorNomor HalamanHalaman6.6. NomorNomor HalamanHalaman7.7. SpasiSpasi KetikanKetikan 88 ParagrafParagraf8.8. ParagrafParagraf9.9. LampiranLampiran101010.10. PenulisanPenulisan CatatanCatatan KakiKaki11.11. PenyusunanPenyusunan DaftarDaftar PustkaPustka

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 59: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

ataata ata a d u a aata a d u a a

oc coc c

Pertemuan XIIIPertemuan XIIIPENULISAN CATATAN KAKIPENULISAN CATATAN KAKI

Menyangkut penjelasan tentang:Menyangkut penjelasan tentang:11 PengertianPengertian1.1. PengertianPengertian2.2. FungsiFungsi3.3. Tata cara penulisanTata cara penulisan4.4. SingkatanSingkatan--singkatan yang digunakan:singkatan yang digunakan:S gS g s g y g gs g y g g

a. Ibidema. Ibidemb L itb L itb. Loc.citb. Loc.citc. Op.citc. Op.cit

CD Interaktif GAMAIS 2007

Page 60: MATERIMATERI MATERI AJARAJAR AJAR MATAMATA · PDF fileJenis--Jenis Karangan IlmiahJenis Karangan Ilmiah B. Kontrak Belajar CD Interaktif GAMAIS 2007. t t t p g j Pertemuan II BAHASA

Pertemuan XIVPertemuan XIVPENULISAN DAFTAR PUSTAKAPENULISAN DAFTAR PUSTAKA

Melingkupi cara penulisan daftar pustaka berupaMelingkupi cara penulisan daftar pustaka berupa:Melingkupi cara penulisan daftar pustaka berupa:Melingkupi cara penulisan daftar pustaka berupa:1.1. BukuBuku222.2. Artikel MajalahArtikel Majalah3.3. Artikel JurnalArtikel Jurnal4.4. Artikel Surat KabarArtikel Surat Kabar55 Situs InternetSitus Internet5.5. Situs InternetSitus Internet

CD Interaktif GAMAIS 2007