Memahami Unsur UU Pidana

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    1/10

    Memahami unsur-unsur undang-undang tindak pidanakorupsi

    Lemahnya pengetahuan hukum tentang korupsi dapat berakibatpada penanggulangan korupsi menjadi stagna atau banyak kasus korupsiyang tidak tuntas. Substansi perundang-undangan tentangpemberantasan tindak pidana korupsi dapat diuraikan sebagai berikut :

    1) Perbuatan melawan hukum dilakukan untuk memperkaya diri sendiri, atauorang lain atau suatu koorporasi atau kelompok yang dapat merugikankeungan Negara. Anaman hukuman seumur hiduo atau paling lama !"#duapuluh) tahun atau paling singkat $ #empat) tahun dan denda palingsedikit %p. !"".""".""",- #dua ratus juta rupiah) dan paling banyak %p.

    1.""".""".""",- #satu milyart rupiah), Pasal ! ayat 1 && Nomor '1 (ahun1 . dalam hal tindak pidana korupsi sebagaimana dimaksuddalam ayat 1 dilakukan dalam keadaan tertentu pidana mati dapatdijatuhkan.&nsur-unsur sebagai berikut :

    a) Setiap orangb) Seara melawan hukum) *elakukan perbuatan : - memperkaya diri sendiri, - orang lain atau +

    memperkaya suatu koporasi,d)ang dapat merugikan keuangan Negara atau prekonomian Negara

    Penjelasan unsur-unsur :a)

    Setiap orang.ata setiap orang/ menunjukan kepada siapa orannya harusbertanggung jawab atas perbuatan0kejadian yang didakwakan atau siapaorang yang harus dijadikan terdakwa. ata setiaporang identi denganterminology kata barang siapa/ atau hijdengan pengertian sebagaisiapa saja yang harus dijadikan terdakwa0dadar atau setiap orangsebagai subjek hukum(pendukung hak dan kewajiban) yang dapatdiminta pertanggung jawaban dalam segala tindakannya sehingga searahistoris kronologis manusia sebagai subjek hukum telah dengansendirinya ada kemampuan bertanggung jawab keuali seara tegasundang-undang menentukan lain. leh karena itu kemampuanbertanggung jawab(toeerekeningsvaaanbaarheid)tidak perludibuktikan lagi karena setiap subjek hukum melekat erat dengankemampuan bertanggung jawab sebagaimana ditegaskandalam Memorie van Toelichting (MvT) Buku Pedomn Pelaksanaan Tugas dandministrasi Buku !!" #disi $evisi tahun %&&'" hal %& dan Putusan M o. *+, pid*/ tanggal+& 0uni *'.

    ang dimaksud dengan setiap orang/ dalam pasal 1 butir ' && No. '1 01 adalah orang perseorangan atau termasuk korporasi. 2alam hal iniadalah subjek atau pelaku tindak pidana yang dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya yang terdiri dari perseorangan atau

    korporasi.orporasi adalah kumpulan orang dan atau kekayaan yangteroganissi baik merupakan badan hukum maupun bukan badan hukum.

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    2/10

    Selanjutnya dalam Pasal !" ayat 1 && No '1 (ahun 1ditegaskan bahwa dalam hal tindak pidana korupsi dilakukan oleh atauatas nama suatu korporasi, maka tuntutan dan penjatuhan pidana dapatdilakukan terhadap korporasi dan atau pengurusnya. emudian dalampenjelasan Pasal !" ayat 1 dijelaskan bahwa dimaksud dengan

    pengurus adalah organ korporasi yang menjalankan kepengurusankorporasi yang bersangkutan sesuai dengan anggran dasar, termasukmereka yang dalam kenyataanya memiliki kewenangan dan ikutmemutuskan kebijakan korporasi yang dapat dikuali3kasi sebagi tindakpidana korupsi.Sedangkanpega1ai negerimenurut Pasal 1 && No. '1 tahun 1meliputi :

    Pegawai negeri sebagai mana dimaksud dalam undang-undang tentang

    kepegawaianUU No. 8 Tahun 1!" tentang #okok$pokok kepegawaian sebagaimana dirubah denganUU No. "% Tahun 1.

    rang yang menerima gaji atau upah dari keuangan Negara atau daerah4

    rang yang menerima gaji atau upah dari suatu korporasi yang menerima

    bantuan dari keuangan Negara atau daerah4 atau

    rang yang menerima gaji atau upah dari korporasi lain yang

    mempergunakan modal atau 5asilitas dari Negara atau masyarakat.Sesuai dengan perluasan pengertian pegawai negeri dalam ketentuantersebut diatas,maka dapat dirini lebih luas lagi tentang subjek yangtermasuk dalam kategori pegawai negeri yaitu :

    Pegawai *ahkamah Agung %6 dan *ahkamah onstitusi

    Pegawai pada kementerian02epartemen dan 7embaga Pemerintahan Non

    2epartemen.

    Pegawai pada ejaksaan Agung %6

    Pimpinan dan Pegawai pada Sekretariat *P%, 2P%, 2P2, 2P%2

    Propinsi0daerah (ingkat 664

    Pegawai pada Perguruan (inggi Negeri4

    Pegawai pada omisi dan 8adan yang dibentuk berdasarkan &&,eputusan Presiden, Sekretaris abinet #sekab) dan Sekertris *iliter#sekmil)4

    Pegawai pada 8adan &saha *ilik Negara #8&*N) dan 8adan &saha *ilik

    2aerah #8&*2)4

    Pegawai pada badan Peradilan #Peradilan &mum, Peradilan Agama,

    Peradilan *iliter, Peradilan (ata usaha Negara)4 Anggota (N6 dan P7%6 serta PNS di 7ingkungan (N6 dan P7%64

    Pimpinan dan Pegawai di 7ingkungan Pemerintah 2aerah4.

    b)

    Secara mela1an hukum. ang dimaksud dengan se&ara melawanhukumdijelaskan dalam penjelasan pasal ! ayat 1 && No. '101 yaitumenakup perbuatan melawan hukum dalam arti 5ormal amaupun dalamarti materiil, yakni meskipun perbuatan tersebut tidak diatur dalamperaturan perundang$undangan, namun apabila perbuatan tersebutdianggab ter&ela karena tidak sesuai dengan rasa keadilan atau norma$

    norma kehidupan so&ial dalam masyarakat, maka perbuatan tersebutdapat dipidana. emudian dalam penjelasan pasal 1 ayat 1 sub a && No.

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    3/10

    '0191 bahwa perbuatan melawan hukum tidak dijadikan sebagaiperbuatan yang dapat dihukum, melainkan melawan hukum ini adalahsarana untuk melakukan perbuatan yang dapat dihukumyaitu 'memeperkaya diri sendiri atau 'orang lain atau 'suatu badan.2alam unsur ini, pembentuk undang-undang mempertegas

    elemen se&ara melawan hukumyang menakup perbuatan melawanseara 5ormil dan materiil, yakni meskipun perbuatan itu tidak diaturdalam peraturan perundang-undangan, akan tetapi apabila perbuatan itudianggap terela karena tidak sesuai dengan rasa keadilan atau norma-norma kehidupan soial dalam masyarakat, perbuatan tersebut dapatdipidana.emudian dalam penjelasan Pasal 1 ayat 1 sub a && No. '0191 bahwaperbuatan melawan hukumtidak dijadikan sebagai perbuatan yangdapat dihukum, melainkan melawan hukum ini sarana untuk melakkanperbuatan yang dapatdihukum yaitu memperkaya diri sendiri atau'orang lain atau 'suatu badan.2alam unsur ini, pembentuk undang-undangmempertegaselemenseara'melawan hukum yang menakup perbuatan melawanhukum seara 5ormil dan materiil, yakni meskipun perbuatan ini tidakdiatur dalam peraturan perundang$undangan , akan tetapi apabiladiangap ter&ela karena tidak sesuai dengan rasa keadilan atau norma$norma kehidupan so&ial dalam masyarakat, perbuatan tersebut dapatdipidana.Pada dasarnya perbuatan melawan hukum ormal (ormalewederre&htelijk) dan perbuatan hukum materiil (materiedewederre&htelijk) telah lama dianut dalam sistem peradilan peradilan.

    emudian dalam praktik peradilan tindak pidana korupsi khususnyaterhadap perbuatan melawan hukum materiil (materielewederre&htelijk)melalui yurisprudensi.Putusan *A No. $!.0r01 tanggal ;

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    4/10

    Perang kepala Sta5 Angkatan 7aut No. Prt0>.60109 tanggal 19 April 1=;,Pasal 1 huru5 b && No. !$ Prp (haun 1", pasal 1 ayat 1 huru5 a && no.'0191 dan Pasal ! ayat 1 && no. '0191. Pada dasarnya, maksudmemeperkaya diri sendiri/ dapat dita5sirkan bahwa pelaku bertambahkekayaanya atau menjadi lebih kaya karena perbuatan korupsi yag

    dilakukan tersebut.*odus operanndi perbuatan memperkaya diri sendiri dapat dilakukandengan berbagai ara misalnya dengan membeli, menjual, memindahbukukan rekening, menandatangani kontrak serta perbuatan lainnysehingga pelakujadi bertambah kekayaanya.*emperkya orang lain/ menurut 2arwin Prinst adalah bahwa akibatperbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh pelaku , ada orang lainyang menikmati bertambahnya kekayaannya atau bertambahnya hartabendannya. #emberantasan Tindak #idana orupsi, #T -itra ditya akti, bandung hal.%1.

    d)

    4ang dapat merugikan keuangan egara atau prekonomianegara.euangan Negarayang dimaksud adalah seluruh kekayaan Negara dalambentuk apa pun, yang dipisahkan atau yang tidak dipisahkan, termasukdidalamnya segala bagian kekayaan Negara dan segala hak dankewajiban yang timbul karena :

    8erada dalam penguasaan, pengurusan dan pertanggung jawaban pejabat

    lembaga Negara, baik ditingkat pusat maupun ditingkat daerah4

    8erada dalam penguasaan, pengurusan, dan pertanggung jawaban

    8adan &saha *ilik Negara 0 8adan &saha *ilik 2aerah, yayasan, badan?ukum, dan Perusahaan yang menyertakan modal Negara atau

    perusahaan yang menyertakan pihak ketigaberdasarkan perjanjian dengan Negara.#erekonomian Negara adalah kehidupan perekonomian yang disusunsebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan ataupun usahamasyarakat seara mandiri yang didasarkan pada kebijakan pemerintah,baik ditingkat pusat maupun didaerah sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan yang berlaku yang bertujuan memberikanman5aat, kemakmuran dan kesejahteraan kepada kehidupanrakyat. /eerensi praktik peradilan 0ahkamah gung /* dalam#utusan No. 11" 2#id2183 tanggal %1 4ktober 18 dalam perkaraTony 5o6aly als 5o Tiong ien memberikan konklusi tentang perbuatanterdakwa yang merugikan perekonomian Negara yaitu perbuatanterdakwa yang membangun tanpa i6in diwilayah perairan milikNegara sehinnga Negara tidak bisa mempergunakan untuk kepentinganumum, sehingga perbuatan tersebut dikategorikan sebagai perbuatanyang merugikan keuangan Negara. dapun pertimbangan 0hkamahgung /* dalam putusan tersebut adalah bahwa 'perbutan terdakwatersebut adalah melawan hukum, karena ia membangun diatasnnyatanpa hak2tanpa i6in yang berwajib dan sebagai akibat dari perbuatannyatersebut sebagian dari wilayah perairan pelabuhan ujung pandang tidakdapat digunakan lagi untuk kepentingan umum. ahwa wilayah perairan

    tersebut adalah milik Negara, sehingga penggunaan dari padannya olehterdakwa jelas merugikan perekonomian Negara.

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    5/10

    #asal 7 ayat 7 UU Nomor 7 tahun 71 ada unsur 'dilakukan dalamkeadaan tertentu5 didalam penjelasan dapat dijadikan alasanpemberatan pidana bagi pelaku tindak pidana yaitu apabila tindak pidanatersebut dilakukan terhadap dana-dana diperuntukkan bagipenanggulangan keadaan soial yang meluas, penanggulangan krisis

    ekonomi dan moneter dan penanggulangan tindak pidanakorupsi.

    !) *enyalah-gunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang adapadannya karena jabatan atau kedudukan dengan maksud untukmenguntungkan diri sendiri atau ornag lain, atau suatu korporasi yangdapat merugikan keuangan atau perekonomian Negara. Anamanhukuman penjara seumur hidup atau paling lama !" #dua puluh) tahundan paling singkat 1 #satu) tahun dan denda paling sedikit %p.=".""".""",. #lima puluh juta rupiah) dan paling banyak %p.1.""".""".""",- #satu milyar rupiah) Pasal ' && No. '101).#erbuatan 6men2alahgunakan ke1enangan5merupakan perbuatankorupsi yang pada hakikatnya diterapkan kepadapejabatpega1ainegeri yang dapat menyalahgunakan jabatan, kedudukan dankewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padannya,jika melihatperluasan pengertian pegawai negeri sebagai mana bunyi pasal 1 ayat !&& No. '101 jo && No. !"0!""1. Akan tetapi jika melihat pengertianmenurut S Pengangkatan Pegawai Negeri, maka tentunya kategori orangyang menerima gaji atau upah dari suatu korporasi atau dari keunanganNegara atau modal negara. (idak memiliki sk pengangkatan sebagai

    pegawai negeri, juga termasuk dalam subjek ketentuan pasal ini.Terminology 'menyalahgunakan adalah sangat luas akupanpengertiannya dan tidak terbatas seara limitati@e pada pasal =' &?P,kongkretnya penyalahgunaan dapat diartikan dalam konteks adaanyahak atau kekuasaan yang dilakukukan tidak sebagai mana mestinyaseperti melakukan proses pelaksanaan yang tidak sesuai dengan programatau penggunaanya yang tidak sesuai dengan peruntukannya.'menyalahgunakan kesempatan dapat diartikan menyalahgunakanwaktu dan kesempatan yang ada pada diri pelaku karena eksistensikedudukan dan atau jabatannya ,sedangkan 'menyalahgunakan sarana berarti menggunakan 5asilitas

    dinas yang ada karena kedudukan dan atau jabatannya bukan untukkepentingan dinas akan tetapi untuk kepentingan pribadi atau orang laindiluar dinas dengan maksud untuk mengambil keuntungan pribadi darisarana tersebut.6kedudukan5 menurut 9udarto dalam buku apita selekti :ukum#idana, lumni, andung, 181 hal 1"1, adalahperkataann 6jabatan5 adalah meragukan terutama jika kedudukan inidiartikan 5ungsi pada umumnya, karena seorang direktur bank swastamisalnya juga mempunyai kedudukan.

    ')

    *emberikan atau menjanjikan sesuatu kepada pegawai negeri ataupenyelenggara Negara agar berbuat atau tidak berbuat sesuatu yang

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    6/10

    bertentangan dengan kewajibannya #Pasal = ayat 1 huru5 a dan b && No.!"0!""1. Pegawai negeri atau penyelenggara negra yang menerimapemberian tersebut #Pasal = ayat ! && No. !" 0!""1) anaman penjara =tahun dan atau denda paling sedikit %p. =".""".""",- #lima puluh jutarupiah).

    Unsur 'memberi hadiah atau janji5 . Hadiah atau yang dalampenjelasan Pasal 1! 8 ayat 1 && No. !"0!""1, disebutgratifkasiadalah pemberian ung, barang, rabat #disount), komisi,pinjaman tampa bunga, tiket perjalanan wisata, pengobatan uma-uma,dan 5asilitas lainnya.5rati;kasi tersebut baik yang diterima di dalamnegeri maupun diluarnegeri dan yang dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atautanpa sarana elektronik. Sedangkan janji adalah pemberian harapan untukmemberikan grati3kasi pada waktu tertentu dan dengan syarat tertentu.7engan mengingat kekuasaan atau 1e1enang 2ang melekat pada

    jabatan atau kedudukann2a" maksud dari unsur ini adalah bahwahadiah atau janji tersebut diberikan karenakekuasaan atau wewenangyang melekat pada jabatanatau kedudukan orang yang diberi hadiah ataujanji. Pengertian lain kekuasaan atau wewenang yang melekat padajabatan atau kedudukan itu tidak ada, maka tidak aka nada hadiah ataujanji itu.8leh pemberi hadiah atau janji dianggap melekat pada jabatanatau kedudukantersebut" dengan pengertian bahwa orang yangmemberikan hadiah atau janji itu mendasarkan pemberiannya padakekuasaan atau wewenang yang melekat pada jabatan atau kedudukanorang yang diberi hadiah atau janji. ?adiah atau janji ditujukan agar orang

    yang diberi hadiah atau janji melakukan atau tidak melakukan suatuperbuatan yang berhubungan dengan kekuasaan atau wewenang yangmelekat pada jabatan atau kedudukannya.

    $) *emberikan sesuatu kepada hakim atau ad@okat untuk mempengaruhiputusan atau pendapatnya #pasal ayat 1 huru5 a dan b && No. !"0!""1).?akim atau adokad yang menerima pemberian tersebut #pasal ayat !&& No. !"0!""1). Anaman pidana penjara 1= #lima belas) tahun, dandenda %p. 1=".""".""", #sertus lima puluh jut rupiah) hungga %p.9=".""".""",- #tujuh ratus lima puluh juta rupiah).&nsur kepada hakim, hakim adalah pejabat peradilan Negara yang diberi

    wewenang oleh undang-undang untuk mengadili, sedangkan mengadiliadalah serangkaian tindakan hakim untuk menerima, memeriksa danmemutus prkara pidana berdasarkan asas bebas, jujur dan tidak memihakdisidang pengadilan dalam hal dan menurut ara yang diatur dalamundang-undang.9akimyang dimaksud dalah hakim yang mengadili perkara tertentu yangterkait dengankepentingan orang yang memberi atau menjanjikansesuatu.7engan maksud untuk mempengaruhi putusan putusan perkara2ang diserahkan kepadan2a untuk diadili. Artinnya bahwa maksud

    orang itu memberikan sesuatu atau menjanjikan sesuatu semata-mata

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    7/10

    untuk mempengaruhi putusan hakim itu terhadap perkara yang ditangani,agar menguntungkan bagi si pemberi atau yang menjanjikan.

    =) 2ipidana dengan pidana penjara paling singkat ! #dua) tahun dan palinglama 9 #tujuh) tahun dan atau pidana denda paling sedikit %p.

    1"".""".""",- #seratus juta rupiah) dan paling banyak %p '=".""".""",-#tiga ratus lima puluh juta rupiah) terhadap :

    a. Pemborong atau ahli bangunan. 8agunan adalah wujud 3sik hasilpekerjaan kontruksi yang menyatu dengan tempat kedudukannya,sebagian atau seluruhnya berada diatas dan 0 atau atau di dalam tanahdan0 atau air, yang ber5ungsi sebagai tempat manusia melakukankegiantannya khusus sebagaimana dalam Pasal 1 butir 1 && No. !; (ahun!""! tentang 8angunan.

    b. Pemborong adalah orang yang melaksanakan tender pembangunan danatau ahli bangunan adalah orang yang merenanakan danmelaksanakan pembangunan suatu bangunan. Pada waktu membuatbangunan , perbuatan melanggar hukum atau pembangunan yang tidaksesuai dengan kriteria standar tyang merupakan persyaratan bangunansebagaimana ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yangdilakukan saat sedang mengerjakan pekerjaan membangun #membuatbangunan).

    . Penjual bahan bangunan" yakni orang yang mempunyai penaharianatau pekerjaan sebagai penjual bahan-bahan bangunan. Pada waktupeyerahan bahan bangunan yaitu melakukan perbuatan yangsedemikian rupa pada saat menyerahkan bahan bangunan, artinyabahaya terhadap keselematan dan keamanan orang atau barang akibat

    dari bangunan itu disebabkan oleh perbuatan melawan hukum daripenjual bahan bangunan yang melakukan tipu muslihat sehinggapembangunan suatu bangunan tidak memenuhi syarat sesuai denganundang-undang.

    d. Melakukan perbuatan curang 2aitu diartikan melakukan perbauatnhukum seperti penipuan, atau perbuatan melawan hukum, sepertipenipuan atau perbuatan yang bermaksud menguntungkan dirisendiri atau golongan atau korporasi yang bertentangan dengan tujuanpekerjaanya. *enurut pasal ';9 &?P bahwa perbuatan urangpemborong atau ahli bangunan adalah perbuatan penipuan yangberakibat pada kerusakan bangunan seperti robohnya gedung,

    bendungan air jebol, jembatan yang roboh dan sebagainnya.

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    8/10

    selama bala tentara itu masih dalam persiapan untukbergerak#mobilisasi). *enurut pasal 1!;&&2S 6ndonesia 1=", bahwaperang/ adalah suatu keadaan yang dinyatakan oleh PresidendenganiBin terlebih dahulu dari 2P%, sedangkan menurut pasal 1!bahwa Presiden dapat menyatakan 2aerah %epublik 6ndonesia atau

    bagian-bagiannya dalam keadan bahaya sebagaimana penjelasan %Soesilo tentang Pasal &?P halaman 1"'.

    g. 4ang bertugas menga1asi pembangunan atau pen2erahan bahanbangunan.ang dimaksud dalam unsur ini adalah orang yangmempunyai tanggung jawab sebagai pengawas pembnagunan suatubangunan atau pengawas dalamhal jual beli #termasuk penyerahan daripenjual) bahan bangunan.

    h. Membiarkan perbuatan curang artin2a bahwa pengawaspembangunan atau penyerahan bahan bangunan itusebenarnya mengetahui bahwa telah terjadi perbuatan urang atauperbuatan melawan hukum, tetapi tidak mempunyaiupaya untukmenghalangi, menggagalkan atau melaporkan perbuatan tersebut.

    i. Setiap orang 2ang pada 1aktu men2erahkan barang keperluanT! dan atau epolisian $! melakukan perbuatan curang 2angdapat membaha2akan keselamatan egara dalam keadaan

    perang. ang dimaksud dalam unsuriniadalah menyerahkan keperluan atau perlengkapan (N60Polri, yangdapat membahayakan keselamatan Negara dalam keadaan perang.*enganam keselamatan Negara dalam keadaanperang artinnya akibat perbuatan itu Negara dapat mengalamikehanuran atau kekalahan dari musuh.

    j. Pega1ai negeri dalam tugas dan jabatann2a mengelapkan uangatau surat berharga atau membiarkan diambil ataudigelapkan orang lainsebagaimana dalam Pasal ; && No. !"0!""1.Pegawai negeri atau bukan pegawai negeri yang diserahi tugas untukmenjalankan jabatan umum yakni jabatan sebagai pegawai negeri, ataupekerjaan yang menyangkut kepentingan Negara.

    *.

    secara terus menerus atau sementara 1aktu maksudnya adalahbaik yang diangkat sebagai pegawai negeri seara terus menerus maupunwaktu tertentu.

    %.

    Mengelapkan uang atau surat berharga"Penggelapan menurut pasal'9! &?P adalah dengan sengaja memiliki hak sesuatu barang yang sama

    sekali atau sebagian dari barang itu termasuk kepunyaan orang lain atausebagai dari barang itu termasuk kepunyaan orang lain, namun barang ituberada ditangannya bukan karena kejahatan. 2engan demikianpenggelapan yang dilakukan oelh para pelaku yang bukan pegawainegeri tetapi diserahi tugas sebagai pegawai negeri, diterapkan pasal '9!&?P, sedangkan bagi Pegawai Negeri atau orang bukan pegawai negeritetapi diserahi tugas sebagai pegawai negeri dikenakan pasal inijuga. emudaian agar unsur ini terpenuhi, maka objek yangdigelapkan harus berupa uang atau surat berharga.

    +.

    7isimpan karena jabatann2a" dalam unsur ini adalah bahwa uang

    atau surat berharga itu harus disimpan oleh pelaku karena sesuai denganjabatannya. *embiarkan uang atau surat berharga tersbeut diambil atu

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    9/10

    digelapkan orang lain, maksudnya bahwa meskipun bukan pegawainegeri itu yang menggelapkan, akan tetapi mengetahui bahwa ada oranglain yang mengelapkan uang atau surat berharga disimpan karenajabatannya, dan dibiarkan itu terjadi, maka unsur itu terpenuhi.

    /.

    Membantu dalam melakukan perbuatan tersebut. &nsur ini dapat

    diartikan bahwa yang melakukanpenggelapan adalah orang lain selainpegawai negeri yang karena jabatannya menyimpan surat atau suratberharga itu, akan tetapi perbuatan pengelapan itu terjadi karena bantuanatau kemudahan-kemudahan yang diberikan oleh pemegang ataupenyimpan uang atau surat berharga, maka unsur ini dapat terpenuhi.

    '.

    Pega1ai negeri atau orang 2ang diberi tugas menjalankanjabatan" memalsu buku-datar yang khusus pemeriksaan administrasi(pasal UU No.7271). Memalsu buku-buku atau datar-datar2ang khusus untuk pemeriksaan administrasi" maksud unsur iniadalah membuat rekayasa sedemikian rupa terhadap buku atau da5tar-da5tar yang khusus sehingga tidak sesuai dengan 5akta yang sebenarnya,sehingga mengaburkan 5akta pemeriksaan administrasi oleh pihak yangberwenang. *embuat buku atau da5tar tersebut seolah-olah asli, padahalbukan asli.

    ) 2ipidana denagn penjara paling singkat ! #dua) tahun dan paling lama 9#tujuh) tahun dan atau pidana denda paling sedikit %p. 1"".""".""",#sertaus juta rupiah) dan paling banyak %p. '=".""".""",- #tiga ratuslimapuh juta rupiah), pegawai negeri atau orang lain pegawai negeri yngdiberikan tugas menjalankan suatu jabatan umum seara terus menerusatau untuk sementara waktu, dengan senagaja :

    a. mengelapkan, menghanurkan, merusakkan , atau membuat tidak dapatdipakai barang, akta, surat, atau da5tar yang digunakan untukmenyakinkan atau membuktikan dimuka pejabat yang berwenang, yangdikuasai karena jabatannya4

    b. membiarkan orang lain menghilangkan, menghanurkan, merusakkanatau membuat tidk dapat dipakai barang, akta, surat atau da5tar tersebut.

    . *embantu orang lain menghilangkan, menghanurkan, merusakkan ataumembuat tidak dapat dipakai barang, akta, surat atau da5tar tersebut.#Pasal 1" && No. !"0!""1).#ada dasarnya ketentuan sama dengan penjelasan pasal 1 UU No.7271, hanya subjek dalam ketentuan ini adalah orang lain selain

    pegawai negeri yang terlibat dalam perbuatan korupsi tersebut. arang,akta, surat atau datar yang terkait dengan pekerjaan atau jabatannya.arang, akta, surat atau datar merupakan alat bukti yang dapat dijadikansumber atau petunjuk yang mengambarkan keadaaan yangsesungguhnya tentang jalannya pelaksananan tugas dan jabatan ataukebijakan.

  • 7/26/2019 Memahami Unsur UU Pidana

    10/10

    9) Pegawai Negeri yang menerima janji atau hadiah karena kekuasaan atauwewenang yang berhubungan dengan jabatannya. Anaman pidanapenjara = #lima) tahun, dan denda %p. =".""".""",- #limapuluh jutarupiah) hingga %p. !=".""".""",- #dua ratus lima puluh juta rupiah) #Pasal

    11 && No.!"0!""1).

    ;) Pasal 1! ayat 1 && No. !"0!""1, Pasal 1= && No. '101, Pasal 1 No.'101, dapatlah dipahami bahwa membedakan korupsi dengankejahatan lain adalah sebagai modus antara lain :

    1. Penurian sebgaimana dimaksud dalam Pasal '' &?P, hukum pidanamempunyai unsur-unsur sebagai berikut :

    - perbuatan mengambil, yaitu mengambil untuk dikuasai.- Sesuatu barang, dalam hali itu barang berupa kayu yang pada waktu

    diambil tidak berada dalam penguasaan pelaku.- Sebagaian atau seluruhnya milik orang lain, dalam hal ini hutan dapat

    merupakan hutan adat dan hutan hak yang termasuk dalam hutan Negarayang tidak dibebani hak.

    - 2engan sengaja atau dengan maksud ingin memiliki dengan melawanhukum.