15
Identifikasi Baterai 1/15 Teknik Sepeda Motor (021) Memelihara Baterai (SK-KD – 03)

Mengidentifikasi baterai

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Mengidentifikasi baterai

Identifikasi Baterai

1/15

Teknik Sepeda Motor (021)

Memelihara Baterai

(SK-KD – 03)

Page 2: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Fungsi Baterai

Menyediakan Tenaga Listrik saat Engine Start

Menyediakan tenaga listrik ekstra ketika kebutuhan melebihi kapasitas yang dihasilkan sistem pengisian

Menstabilkan tegangan dengan menyediakan cadangan untuk kelebihan tegangan dari sistem yang ada

2/15

Page 3: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

UPPER

LOWER

Baterai Basah Baterai MF / Baterai Kering

Tipe Baterai

3/15

Page 4: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Konstruksi Baterai Kering

Tutup atas

Plat Positif

Lubang Pengisian

Plat Negatif

Pembatas Khusus

Kotak Baterai

Terminal

Sekat Penutup

4/15

Page 5: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Konstruksi Baterai Basah

TerminalTutup Ventilasi

Tutup Atas

Sekat sel

Kotak Baterai

Pemisah

Penghubung sel

Sel

Plate

Elektrolit

5/15

Page 6: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Konstruksi Baterai

Pelat positif dilekat pada lead dioxide

Pelat negatif dilekat pada sponge lead

Pelat positif dan negatif dipasang antara satu dengan yang lain tidak bersentuhan

6/15

Page 7: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Sel dibangun dengan pemisah untuk mencegah sentuhan dan konsleting antara pelat positif dan negatif

Masing-masing sel menghasilkan 2 Volt dengan mengabaikan jumlah pelat

Semakin banyak jumlah pelat pada masing-masing sel semakin besar arus yang dapat dihasilkan

Konstruksi Baterai

7/15

Page 8: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Masing-Masing Sel dipisahkan oleh sekat yang terbuat dari plastik

Koneksi listrik dibuat oleh konektor utama yang terdapat pada bagian atas masing-masing sel dan menghubungkan antara pelat satu dengan yang lain

Gambar penampang baterai yang menunjukkan hubungan tiap sel pada masing-masing bagian

Konstruksi Baterai

8/15

Page 9: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Pelat positif (lead dioxide) and negatif (lead) terendam oleh elektrolit

Komposisi elektolit adalah 36% asam sulfat dan 64% air (H2SO4)

Beda potensial (tegangan) yang dihasilkan antara lead peroxid dan lead adalah 2.1 volt

Konstruksi Baterai

9/15

Page 10: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Cara Kerja Baterai

Selama baterai dipergunakan lead oxide dengan elektrolite akan melepas oksigen di dalam elektrolit untuk membentuk air

Kombinasi Lead dengan elektrolit akan menjadi lead sulfate

Ketika baterai kosong, kedua plat menjadi lead sulfate dan elekrolite akan menjadi air murni

10/15

Page 11: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Cara Kerja Baterai

Reaksi kimia saat baterai dipergunakan untuk menyalakan lampu (beban)

11/15

Page 12: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Selama proses pengisian, sulfat meninggalkan kedua plat dan kembali ke elektrolit

Kembali menjadi Asam Sulfat

Pelat Positif menjadi lead dioxide

Pelat negatif menjadi pure lead

Cara Kerja Baterai

12/15

Page 13: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Cara Kerja Baterai

Reaksi kimia saat baterai diisi oleh sistem pengisian

13/15

Page 14: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa

Cara Kerja Baterai

Ketika baterai dipergunakan, asam meninggalkan cairan dan tersimpan pada pelat

Ketika baterai diisi, aliran arus menuju baterai dan memaksa asam dari pelat kembali ke cairan

14/15

Page 15: Mengidentifikasi baterai

Teknologi dan Rekayasa15/15