46
Menginstalasi & Mengkonfigurasi Menginstalasi & Mengkonfigurasi Sistem Operasi Jaringan Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI Berbasis GUI ( ( Graphical User Interface Graphical User Interface ) ) SMK Karya Pembangunan 2 Margahayu Kabupaten Bandung KODE MODUL

Menginstalasi SOJ Berbasis GUI TKJ

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Menginstalasi SOJ Berbasis GUI TKJ

Citation preview

Menginstalasi & Mengkonfigurasi SistemMenginstalasi & Mengkonfigurasi Sistem Operasi Jaringan Operasi Jaringan

Berbasis GUI Berbasis GUI

((Graphical User InterfaceGraphical User Interface))

SMK Karya Pembangunan 2 Margahayu

Kabupaten Bandung

KODE MODUL

BAB I

PENDAHULUAN

A. DESKRIPSI JUDUL

Menginstalasi & Mengkonfigurasi Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI (Graphical User Interface) merupakan modul teori dan atau praktikum yang membahas dasar-dasar menginstalasi sistem operasi komputer yang terhubung dalam jaringan.

Modul ini terdiri dari 3 (tiga) kegiatan belajar, yaitu mempersiapkan instalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI, memahami sistem operasi jaringan berbasis Windows Server 2003, melaksanakan instalasi sistem operasi jaringan Windows Server 2003, mengecek hasil instalasi dengan menjalankan sistem operasi jaringan. Dengan menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu melakukan instalasi sistem operasi pada komputer yang terhubung dalam jaringan sehingga dapat beroperasi dengan baik.

B. PRASYARAT

Kemampuan awal yang harus dipenuhi untuk mempelajari modul ini adalah :

1. Peserta diklat telah lulus modul/materi menginstalasi sistem operasi PC dan modul mengoperasikan PC stand alone dengan sistem operasi berbasis GUI.

2. Peserta diklat menguasai pengetahuan pengoperasian komputer.

3. Peserta diklat mampu mengoperasikan komputer sesuai dengan intruksi manual book.

4. Peserta diklat mampu menginstalasi komputer jaringan

5. Peserta diklat mampu

C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

1. Petunjuk Bagi Siswa

Siswa diharapkan mampu berperan aktif dan berinteraksi dengan sumber belajar yang mendukungnya, karena itu harus diperhatikan beberapa hal sebagai berikut :

a. Langkah–langkah Belajar

Modul ini berisi materi mengenai kompetensi Menginstalasi sistem operasi yang terhubung jaringan berbasis GUI, oleh sebab itu perlu diperhatikan beberapa hal agar peserta diklat lebih berkompeten dan profesional, yaitu;

1) Apa yang harus dikerjakan pertama kali dalam menginstalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI ?

2

2) Bagaimana cara melakukan instalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI?

3) Apakah instalasi yang dilakukan sudah sesuai dengan aturan dan apakah sistem dapat bekerja dengan baik dan benar ?

b. Perlengkapan yang Harus Dipersiapkan

Untuk menunjang kelancaran tugas yang akan Anda lakukan, maka persiapkanlah seluruh perlengkapan yang diperlukan sesuai dengan jenis tugas pada masing-masing kegiatan pemelajaran.

c. Hasil Pelatihan

Anda diharapkan mampu melakukan tugas/pekerjaan menginstalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI dengan sistem operasi yang dikehendaki.

2. Peran Guru

Guru yang akan mengajarkan modul ini hendaknya mempersiapkan sebaik-baiknya yaitu mencakup aspek strategi pemelajaran, penguasaan materi, pemilihan metode, alat bantu media pemelajaran dan perangkat evaluasinya.

D. TUJUAN AKHIR

Setelah mempelajari modul ini, peserta diklat diharapkan memiliki kompetensi dan profesionalisme untuk melakukan tugas/pekerjaan menginstalasi sistem operasi jaringan berbasis GUI sesuai dengan kebutuhan yang dikehendaki.

A. KEGIATAN BELAJAR

1. Kegiatan Belajar 1 : Mempersiapkan Instalasi Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI (Graphical User Interface)

a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran

1) Peserta diklat mampu memahami konsep sistem operasi jaringan.

2) Peserta diklat mampu mengidentifikasi sistem operasi jaringan berdasarkan keunggulan masing-masing

3) Peserta diklat mampu memahami kebutuhan hardware untuk masing-masing sistem operasi jaringan

b. Uraian Materi 1

1) Pendahuluan

Sistem operasi merupakan penghubung antara pengguna komputer dengan perangkat keras komputer. Pengertian sistem operasi secara umum adalah suatu pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai sehingga memudahkan penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer.

3

Sistem operasi jaringan atau sistem operasi komputer yang dipakai sebagai server dalam jaringan komputer hampir mirip dengan sistem operasi komputer stand alone, bedanya hanya pada sistem operasi jaringan, salah satu komputer harus bertindak sebagai server bagi komputer lainnya. Sistem operasi dalam jaringan disamping berfungsi untuk mengelola sumber daya dirinya sendiri juga untuk mengelola sumber daya komputer lain yang tergabung dalam jaringan.

Sistem operasi harus diinstal ke dalam komputer agar dapat berfungsi dengan baik. Dalam instalasi sistem operasi jaringan terdapat beberapa mode pilihan yang disediakan yaitu berupa mode text dan mode grafik. Instalasi sistem operasi berbasis text merupakan salah satu mode instalasi sistem operasi komputer dengan tampilan text. Mode text digunakan jika spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal mempunyai spesifikasi yang rendah. Metode instalasi berbasis text akan mempercepat proses instalasi walaupun dengan tampilan yang kurang menarik dibandingkan dengan mode Grafis (GUI).

Metode instalasi sistem operasi berbasis GUI, mempunyai tampilan grafis yang lebih menarik dan memudahkan dalam proses instalasi sehingga sering dipilih oleh pemakai sistem operasi. Dengan perkembangan hardware komputer yang semakin baik menjadikan faktor kecepatan tidak menjadi kendala dalam proses instalasi.

Sistem operasi komputer telah mengalami perkembangan yang sangat pesat baik untuk keperluan stand alone maupun jaringan. Ada banyak sistem operasi komputer yang dapat digunakan dalam sebuah komputer baik stand alone maupun jaringan diantaranya adalah Microsoft Windows Series (Win 3.1, Win 9x, Win ME, Win 2000, Win XP, Win NT), Unix, San Solaris, Linux Series (Redhat, Debian, SUSE, Mandrake, Knoppix), Mac, dan lain sebagainya. Masing-masing sistem operasi memiliki kelebihan dan kekurangan sehingga diperlukan analisis dalam memilih sistem operasi mana yang sesuai dengan kebutuhan.

2) Jenis-Jenis Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI

Seperti pada sistem operasi yang dapat digunakan pada PC, sistem operasi jaringan juga bermacam-macam. Banyak perusahaan yang mengembangkan sistem operasi jaringan dari yang komersial sampai dengan sistem operasi yang bersifat free alias gratis. Sistem operasi memegang peranan yang sangat vital terhadap program yang akan berjalan. Pemilihan sistem operasi harus disesuaikan dengan kebutuhan baik hardware, program yang akan dipakai maupun user yang akan memakai sistem.

Microsoft Windows NT, Windows 2000 Server dan Windows 2003 Server merupakan sistem operasi jaringan yang dikembangkan oleh perusahaan Microsoft dengan lisensi komersial. Untuk menggunakan sistem operasi jaringan dari Microsoft kita harus membayar lisensi atau membeli sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan antara pengguna dengan perusahaan.

4

Selain Microsoft perusahaan yang mengembangkan sistem operasi jaringan adalah Unix, San Solaris dan perusahaan lainnya. Salah satu sistem operasi jaringan yang dikembangkan secara dengan free adalah Linux. Linux dikembangkan pertama kali oleh Linus Torvalds, mengusung proyek open source dengan lisensi GNU/GPL (General Public Licence) yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang haknya tetapi orang lain dimungkinkan untuk menyebarkan, memodifikasi, atau bahkan menjual kembali program tersebut tetapi dengan syarat source code asli dan hak cipta harus diikutsertakan dalam distribusinya. Dengan konsep ini semua orang dapat ikut mengembangkan sistem operasi dan software berbasis linux.

Dengan lisensi GNU/GPL Linux menjadi salah satu sistem operasi yang mengalami perkembangan yang sangat cepat, karena Linux dikembangkan oleh komunitas pengguna sistem operasi open source. Kelemahan sistem operasi atau yang sering disebut dengan “Bug” akan segera diperbaiki oleh komunitas pengguna linux dan dapat langsung didistribusikan dengan free. Dengan demikian sistem operasi Linux menjadi sistem operasi yang up to date setiap saat.

Mungkin anda masih bingung dengan Lisensi GNU/GPL, kalau demikian perusahaan atau orang yang mengembangkan Linux dari mana mendapat keuntungan?. Yang dimaksud dengan GNU/GPL disini adalah bahwa sistem operasi yang dikembangkan memang bersifat free tetapi pengembang dapat juga menjualnya dengan harga yang tidak terlalu mahal dan perusahaan dapat memperoleh keuntungan dari jasa pelayanan instalasi, pelatihan, implementasi sistem dan lain sebagainya.

3) Spesifikasi Hardware

Perkembangan hardware komputer yang cepat diiringi juga dengan perkembangan software dan sistem operasi yang menuntut spesifikasi hardware yang tinggi. Oleh karena itu sebelum memutuskan untuk melakukan instalasi sistem operasi sebaiknya dicek dahulu kebutuhan minimum harware yang diperlukan. Beberapa sistem operasi mensyaratkan spesifikasi minimal hardware agar komputer dapat bekerja secara optimal. Jika spesifikasi hardware kurang memenuhi syarat maka akan berdampak pada tidak optimalnya kerja sistem operasi.

Untuk mengetahui spesifikasi hardware komputer dapat dilihat pada manual book. Jika manual book tidak ada, dapat dilihat spesifikasi hardware pada saat komputer pertama kali dinyalakan, maka sistem BIOS akan melakukan cek hardware dan akan menampilkannya di layar monitor.

Beberapa spesifikasi hardware yang perlu diketahui adalah sebagai berikut :

CPU : CPU atau prosesor merupakan inti dari sebuah mesin komputer. Ada banyak pengembang prosesor dengan spesifikasi dan teknologi yang berbeda. Tiap jenis prosesor memerlukan hardware yang berbeda sehingga diperlukan pengetahuan mendalam dalam pemilihan prosesor.

5

Intel mengembangkan prosesor jenis Pentium I, II, III, IV, Pentium Celeron, Intel Xeon, Intel Mobile dan lain sebagainya dengan clock speed mulai 100 MHz sampai 3,2 GHz.

AMD merupakan pesaing terdekat Intel mengembangkan AMD Duron, Athlon, Barton, Opteron dengan clock speed yang hampir sama.

Xyrix, Via, Sys, Motorolla, Apple dan perusahaan lainnya juga mengembangkan prosesor.

Gambar 1. Prosesor/CPU

Motherboard

Motherboard merupakan tempat utama meletakkan periperal komputer seperti prosesor, RAM, keyboard, mouse, kartu grafis, kartu suara dan kartu jaringan. Motherboard sebuah komputer mempunyai jenis dan tipe yang sangat banyak tergantung teknologi prosesor yang dipakai yang ditunjukkan dengan chipset yang digunakan seperti i810, i815, i845, i850, i865, i915, i925 untuk chipset Intel, KT400, KT600, Nforce, Nforce II, Nforce III, Sys 650, Sys 645 dan lain sebagainya.

Gambar 2. Motherboard

RAM (Random Acces Memory)

RAM merupakan memori penyimpan sementara untuk menjalankan sistem operasi dan program aplikasi. RAM mempunyai beberapa teknologi antara lain EDO RAM, SDRAM 66, SDRAM 100, SDRAM 133, DDRAM dan RAMBUS dengan kapasitas mulai dari 4 MB, 16 MB, 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB dan lain sebagainya.

6

Hard disk

Hard disk memegang peranan yang sangat penting berhubungan dengan instalasi sistem operasi. Hard disk merupakan komponen untuk menyimpan data-data secara permanen file-file sistem. Untuk dapat melakukan instalasi sistem operasi diperlukan syarat kapasitas hard disk yang cukup dan juga terkadang diperlukan partisi hard disk.

Beberapa ukuran hard disk yang ada adalah sbb : 1 GB, 2,1 GB, 4,2 GB, 6,4 GB, 10, GB, 20 GB, 40 GB, 60 GB, 80 GB, 120 GB, 200 GB dan lain sebagainya.

Hard disk mempunyai beberapa tipe yaitu IDE, ATA, SATA dan SCSI. Biasanya untuk keperluan server digunakan hard disk jenis SCSI, walaupun bisa juga menggunakan jenis lainnya.

Kartu Grafis (kartu VGA) : kartu Grafis berfungsi untuk menghubungkan antara sistem komputer dengan tampilan di layar monitor. Kartu VGA mempunyai jenis dan tipe yang sangat banyak. Teknologi kartu VGA yang digunakan adalah ISA, EISA, VESA, PCI, AGP dan PCI Express, sedangkan macamnya antara lain Voodoo, Nvidia Gforce (MX, Ti, FX), Ati Radeon (7200, 9200, 9600, 9800) dan lain sebagainya.

Gambar 3. Kartu Grafis/VGA

Keyboard : standar PS/2 , Serial , USB

Mouse : Serial, PS/2 atau USB

Monitor : monitor komputer mempunyai ukuran yang beragam mulai dari 14 “, 15 “ 17 “ 20 “. Teknologi yang digunakan juga bermacam-macam mulai dari tabung, tabung flat sampai ke LCD.

Kartu Suara (Sound Card )

Sound card merupakan periperal tambahan dalam sebuah komputer yang berfungsi untuk mengolah dan menghasilkan sinyal audio. Teknologi yang digunakan adalah ISA dan PCI, 16 bit dan 24 bit dengan 2, 4, 5, 6 dan 7 channel.

Kartu jaringan (Lan Card)

7

Kartu jaringan merupakan periperal utama dalam jaringan komputer. Masing-masing komputer dalam jaringan dihubungkan dengan kartu ini melalui switch/hub.

Gambar 4. Kartu Jaringan

c. Rangkuman 1

1) Sistem operasi adalah suatu pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan ke pemakai sehingga memudahkan penggunaan dan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Dalam jaringan komputer, sistem operasi diperlukan untuk mengorganisasi seluruh sumber daya yang terdapat dalam jaringan.

2) Macam-macam sistem operasi jaringan

a) Microsoft Windows (Win NT, Win 2000 Server, Win Server 2003)

b) Linux (Redhat, Mandrake, Debian, SUSE, Caldera dll)

c) UNIX

d) Free BSD

e) San Solaris

3) Sistem operasi jaringan yang akan diinstal ke komputer server harus disesuaikan dengan spesifikasi hardware yang meliputi :

a) Mainboard

b) Jenis dan Kecepatan Prosesor

c) Kapasitas RAM

d) Kapasitas hard disk

e) Kartu grafis (VGA)

f) Resolusi Monitor

8

d. Tes Formatif 1

_________________________________________________________________Nama : ........................................................NIS : .......................................................

_________________________________________________________________

A). SOAL

1) Sebutkan macam sistem operasi yang dapat digunakan dalam jaringan komputer baik sebagai server maupun sebagai work station !

2) Bagaimana pendapat anda dengan pengembangan sistem operasi yang dikembangkan dengan konsep Open Source ?

3) Jelaskan kelebihan sistem operasi Microsoft Windows dan Linux yang telah anda sebutkan pada soal no. 1 !

B).JAWABAN

________________________________________________________________--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

e. Tugas 1

9

1) Periksa dan sebutkan spesifikasi hardware komputer yang anda gunakan !

2) Jelaskan apakah spesifikasi hardware komputer yang akan diinstal sistem operasi Redhat Linux 9 sudah memenuhi syarat !

3) Jelaskan perbedaan antara sistem operasi komputer stand alone dan sistem operasi jaringan !

f. Lembar Kerja 1

Alat dan bahan :

1 unit komputer dengan hard disk yang masih kosong, CD Master Instalasi Windows server 2003 , buku manual hardware komputer, obeng sesuai dengan baut atau mur chasing komputer.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

1) Berdo’alah sebelum memulai kegiatan belajar.

2) Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar kegiatan belajar.

3) Pastikan komputer dalam keadaan baik, semua kabel penghubung terkoneksi dengan baik.

4) Jangan meletakkan benda yang dapat mengeluarkan medan elektromagnetik di dekat komputer (magnet, handphone, dan sebagainya).

5) Gunakanlah komputer sesuai fungsinya dengan hati-hati.

6) Setelah selesai, matikan komputer dengan benar.

Langkah Kerja

1) Bukalah chasing komputer dengan hati-hati, pastikan power tidak terhubung ke sumber tegangan PLN.

2) Periksa kelengkapan hardware pada komputer yang akan diinstal sistem operasi Windows Server 2003.

3) Periksa dan catatlah spesifikasi hardware yang ada pada komputer tersebut dan cocokkan dengan buku manual yang ada.

4) Periksa CD Master instalasi Redhat Windows Server 2003 (2 CD).

5) Periksa kapasitas hard disk yang ada di komputer minimal 3 GB.

6) Hidupkan komputer dengan menekan saklar pada komputer, jangan menghidupkan komputer dengan memasukkan colokan ke stop kontak ketika saklar dalam keadaan on.

7) Masuklah ke menu BIOS dan aturlah BIOS komputer agar booting dari CD-ROM.

8) Masukkan CD #1 Master Windows Server 2003.

9) Booting ulang komputer

10)Pastikan komputer dapat boot dari CD-ROM?

10

11)Matikanlah komputer dengan benar.

2. Kegiatan Belajar 2: Memahami Sistem Operasi Jaringan Berbasis GUI Windows Server 2003

a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran

1) Peserta diklat mampu memahami sistem operasi jaringan Windows Server 2003.

2) Peserta diklat mampu memahami prosedur instalasi Windows Server 2003 dengan baik dan benar.

b. Uraian Materi

Windows Server 2003 merupakan sebuah versi sistem operasi Microsoft Windows yang ditujukan untuk pasar server korporat. Nomor versi internalnya adalah Microsoft Windows NT 5.2 build 3790. Dulunya dikenal dengan .NET Server, Windows .NET Server, atau Whistler Server. Sistem operasi ini merupakan kelanjutan dari sistem Windows 2000 Server.

Sejarah Pengembangan

Windows Server 2003 memiliki nama kode Whistler Server mulai dikerjakan pada akhir tahun 2000. Tujuan dari hal ini adalah Microsoft hendak membuat platform .NET, dengan menyediakan infrastruktur jaringan yang terbentuk dari Windows Server dan Windows Workstation. Proyek itu dinilai sangat ambisius, karena Microsoft berniat mengembangkan dua sistem operasi secara sekaligus (Whistler Server dan Whistler Workstation). Akhirnya, beberapa kali sistem operasi ini ditunda peluncurannya, karena jadwal pengembangan yang ketat, dan hanya sistem operasi Whistler Workstation saja yang dirilis setahun berikutnya dengan nama produk Windows XP, yang ditujukan untuk kalangan konsumer rumahan dan korporat.

Edisi

Windows Server 2003 terdiri atas beberapa produk yang berbeda, yakni sebagai berikut:

Windows Server 2003 Standard Edition Windows Server 2003 Enterprise Edition Windows Server 2003 Datacenter Edition Windows Server 2003 Web Edition Windows Small Business Server 2003 Windows Storage Server 2003

11

Standard Edition

Windows Server 2003, Standard Edition adalah sebuah versi Windows Server 2003 yang benar-benar "dasar", dengan fitur-fitur yang umumnya dibutuhkan oleh sebuah server untuk melayani klien-kliennya di jaringan. Edisi ini diterbitkan untuk menggantikan Windows 2000 Server dan Windows NT 4.0 Server yang telah lama malang melintang.

Fitur yang diusung oleh Windows Server 2003, Standard Edition adalah sebagai berikut:

Fitur standar sebuah server: file service, print service, atau application server yang dapat diinstalasi (seperti Microsoft Exchange Server, SQL Server, atau aplikasi lainnya).

Domain Controller server . PKI (public key infrastructure) server . Domain Name System (DNS) . Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) . Windows Internet Name Service (WINS) . Windows Terminal Services , meski kurang ideal untuk diimplementasikan

dalam jaringan skala besar akibat adanya limitasi prosesor dan memori. Mendukung pembagian beban jaringan, meski tidak dapat digunakan

sebagai sebuah cluster.

Dengan fitur-fitur di atas, Windows Server 2003 Standard Edition jelas ditujukan sebagai fondasi bagi platform jaringan berbasis Windows untuk lingkungan jaringan skala menengah ke bawah, atau sebagai server yang ditujukan untuk mendukung server lainnya dalam jaringan yang lebih besar. Windows Server 2003 Standard Edition mendukung hingga empat buah prosesor fisik (prosesor logis dalam Intel HyperThreading akan dianggap sebagai satu prosesor fisik) dan mendukung RAM hingga 4 Gigabyte, serta dapat mengalamati 4 Terabyte hard disk.

Enterprise Edition

Windows Server 2003 Enterprise Edition adalah sebuah versi Windows Server yang memiliku semua fitur yang ditawarkan oleh Windows Server 2003 Standard Edition, ditambah dengan fitur-fitur yang meningkatakan keandalan dan skalabilitas layanan-layanannya. Windows Server 2003 Enterprise Edition ditujukan untuk menggantikan Windows 2000 Advanced Server dan Windows NT 4.0 Enterprise Server yang telah lama beredar. Windows Server 2003 Enterprise Edition menggandakan dukungan prosesor jika dibandingkan dengan Windows Server 2003 Standard Edition, dari 4 hingga 8 prosesor sekaligus. Selain itu, Enterprise Edition juga mendukung prosesor 64-bit, seperti IA-64 dan x64.

Enterprise Edition memiliki fitur-fitur berikut:

12

Address Windowing Extension (AWE), yang mengizinkan sistem operasi agar mereservasikan hanya 1 GB dari memori fisik untuk digunakan oleh Windows, sehingga mengizinkan aplikasi menggunakan sisa 3 GB memori yang ada (dalam sistem x86, yang hanya mendukung 4 GB memori).

Hot-Memory, yang mengizinkan penambahan memori ketika sistem sedang berjalan (meski hanya sistem-sistem tertentu yang mendukungnya)

Non-uniform memory access (NUMA), yang mengizinkan Windows untuk mengakses bus-bus memori berbeda sebagai sebuah unit memori yang sama, sehingga mengizinkan delapan buah prosesor x86 yang hanya mendukung 4 GB mendukung hingga 32 GB memori (4 GB untuk tiap prosesornya).

Teknologi Clustering, yang mengizinkan banyak server (hingga empat buah node) terlihat sebagai sebuah server oleh klien untuk kinerja atau keandalan.

Terminal Server Session Directory, yang mengizinkan klien untuk melakukan koneksi ulang ke sebuah sistem terminal services yang didukung oleh server yang menjalankan terminal services. Sebagai contoh, dalam sebuah lingkungan dengan delapan server yang menjalankan terminal services, jika salah satu server mengalami kegagalan, klien akan secara otomatis membuat koneksi kembali ke sisa server (7) yang lainnya (yang masih berjalan dan memiliki slot klien).

Datacenter Edition

Windows Server 2003 Datacenter Edition adalah sebuah edisi dari Windows Server 2003 yang berbeda dari dua versi lainnya yang telah disebutkan. Edisi ini tidak dapat diperoleh secara ritel, dan harus didapatkan sebagai bagian dari kombinasi antara perangkat keras server dari sebuah vendor, semacam Hewlett-Packard atau Dell. Alasan mengapa hal ini diberlakukan adalah untuk menjaga agar sistem dapat berjalan dengan sempurna (dengan hardware yang telah ditentukan oleh manufaktur serta driver yang telah disertifikasi dapat menjadikan sistem jauh lebih stabil). Umumnya, sebelum dijual kepada konsumen, manufaktur akan melakukan pengujian terlebih dahulu terhadap server yang bersangkutan. Tujuannya agar uptime sistem yang bersangkutan bertahan 99,999%, sehingga dalam satu tahun hanya 9 jam saja mengalami downtime.

Program-program yang disertakan dalam Windows Server 2003 Datacenter Edition berfokus pada keandalan sistem operasi. Microsoft membuat beberapa persyaratan bagi OEM yang hendak menggunakan edisi dari Windows Server 2003 ini, yakni sebagai berikut:

Semua perangkat keras yang dimasukkan ke dalam server harus memenuhi standar Microsoft dan lolos dari beberapa kali pengujian kecocokan (kompatibilitas), keandalan (reliabilitas). Hal ini diberlakukan terhadap semua perangkat keras, mulai dari prosesor, kartu jaringan, hard disk drive, dan komponen vital lainnya.

13

Semua driver perangkat keras harus disertifikasi oleh Microsoft. Tentu saja, driver-driver tersebut harus lolos pengujian, yang mungkin dapat menghabiskan waktu lebih dari satu bulan

Pengguna tidak dapat mengubah hardware server sesuka hatinya tanpa adanya pihak yang berwenang (customer support vendor server atau dari pihak Microsoft). Semua perubahan harus lolos pengujian yang disebutkan di atas.

Edisi ini mendukung hingga 32 buah prosesor (32-way SMP) dan memori hingga 64 GB pada sistem x86 serta mendukung mesin yang dikonfigurasikan secara 128-way dengan partisi yang bersifat individual. Dalam sistem IA-64, edisi ini mendukung hingga 64 buah prosesor dan memori hingga 512 Gigabyte. Selain itu, edisi ini mendukung clustering hingga delapan buah node serta pembagian beban jaringan sebagai fitur standar, serta memiliki Windows System Resource Manager yang mampu melakukan konsolidasi dan manajemen sistem.

Web Edition

Windows Server 2003 Web Edition adalah sebuah edisi dari Windows Server 2003 yang ditujukan khusus sebagai web server, yang menaungi beberapa aplikasi web, halaman web, dan layanan web berbasis XML. Windows Server 2003 Web Edition didesain sedemikian rupa, dengan menggunakan Internet Information Services (IIS) 6.0 sebagai infrastukturnya dan menggunakan teknologi ASP.NET untuk menangani layanan web berbasis XML dan aplikasi web lainnya.

Web server modern saat ini umumnya tidaklah dibuat dari satu mesin dengan banyak prosesor atau jumlah memori yang besar. Tetapi, umumnya dibentuk dari beberapa komputer dengan 1 CPU atau 2 CPU dengan RAM yang mencukupi. Dalam kasus ini, jika sebuah organisasi hendak menggunakan Windows Server 2003 Standard Edition, maka akan terlalu mahal (dalam beberapa kasus, justru sistem operasi yang lebih mahal daripada perangkat keras), sehingga beberapa organisasi pun berpaling ke solusi open-source semacam Linux atau Apache (yang dapat berjalan di atas Windows atau Linux) daripada menggunakan IIS yang hanya disediakan oleh Windows Server yang mahal. Sebagai respons dari kasus ini, Microsoft pun merilis Windows Server 2003 Web Edition. Untuk menekan harga, tentu saja ada yang dikorbankan: Windows Server 2003 Web Edition banyak memiliki layanan yang dibuang, termasuk di atanranya Routing and Remote Access, Terminal Services, Remote Installation Service (RIS), Service for Macintosh, dan penaungan terhadap Active Directory (tidak dapat dikonfigurasikan sebagai sebuah domain controller, meski dapat dikoneksikan ke sebuah domain Active Directory).

14

Windows Small Business Server 2003

Windows Small Business Server 2003, atau sering disebut sebagai Windows SBS, adalah sebuah edisi dari Windows Server 2003 yang ditujukan untuk pasar jaringan kecil. Harganya pun lebih murah dibandingkan dengan beberapa edisi lainnya, meski banyak yang dikorbankan, dalam teknologi jaringan yang didukung, jenis lisensi, perangkat pengembangan, dan redundansi aplikasi. Sebuah Windows Small Business Server 2003 hanya mendukung hingga 75 pengguna saja.

Windows SBS didesain sedemikian rupa dengan fitur-fitur yang Microsoft anggap dibutuhkan oleh jaringan skala kecil, yang akan diimplementasikan pada server pertama mereka. Instalasi default-nya, Windows SBS akan menginstalasikan Active Directory, sebuah situs SharePoint Portal, dan Exchange Server. Selain itu, edisi ini juga menawarkan konfigurasi yang lebih mudah dalam mengatur firewall DHCP dasar dan router NAT dengan menggunakan dua buah kartu jaringan. Antarmuka manajemen sistem jaringan yang digunakannya lebih mudah digunakan dibandingkan edisi Windows Server lainnya bahkan oleh administrator yang baru sekalipun.

SBS juga dirilis dalam versi lainnya, yang disebut sebagau Windows Small Business Server 2003 Premium Edition yang mencakup semua fitur dalam Windows Small Business Server 2003 Standard Edition ditambah SQL Server 2000 dan ISA Server 2000.

Windows Small Business Server 2003 memiliki beberapa keterbatasan, yakni sebagai berikut:

Hanya boleh ada satu komputer dalam sebuah domain yang dapat menjalankan Windows Small Business Server 2003.

Windows Small Business Server 2003 harus berada di akar sebuah hutan Active Directory.

Windows Small Business Server 2003 tidak dapat menerima trust dari domain lainnya.

Windows Small Business Server 2003 hanya mendukung 75 pengguna. Windows Small Business Server 2003 tidak mendukung domain anak. Windows Small Business Server 2003 hanya mendukung terminal services

dalam modus remote administration. Setiap server tambahan harus memiliki Windows Small Business Server

2003 Client Access License (CAL), yang dapat dikonfigurasikan untuk setiap pengguna atau setiap perangkat.

Storage Server

Windows Storage Server 2003 adalah sebuah edisi Windows Server 2003 yang didedikasikan untuk layanan berbagi berkas dan berbagi alat pencetak. Sama seperti halnya Windows Server 2003 Datacenter Edition, edisi ini juga tidak dapat

15

diperoleh secara ritel. Umumnya, edisi ini dapat diperoleh melalui OEM dalam perangkat Network Attached Storage (NAS). Perbedaan dari sistem Windows Server lainnya yang menyediakan layanan berbagi berkas dan alat pencetak adalah bahwa Storage Server 2003 tidak membutuhkan Client Access License (CAL).

Perbandingan antar edisi

Tabel di bawah ini berisi beberapa perangkat keras yang dibutuhkan oleh Windows Server 2003.

KebutuhanStandard Edition

Enterprise Edition

Datacenter Edition

Web EditionSmall

Business Server

CPU (x86)/jumlah maksimum

133 MHz/4 CPU

133 MHz/8 CPU

400 MHz/32 CPU

133 MHz/2 CPU

 ?

CPU (IA-64)/jumlah maksimum

Tidak didukung733 MHz/8 CPU

733 MHz/64 CPU

Tidak didukung

 ?

CPU (x64)  ?  ?  ?  ?  ?

RAM minimum/rekomendasi/maksimum

128 MB/256 MB/4 GB (x86);? (x64)

128 MB/256 MB/32 GB (x86); ? (x64); ? (IA-64)

512 MB/1024 MB/64 GB (x86);512 GB (IA-64)

128 MB/256 MB/2 GB (x86);(x64)

 ?

Estimasi ruangan hard disk (x86/IA-64/x64)

1,5 GB/Tidak didukung/?

1,5 GB/2 GB/? 1,5 GB/2 GB/?1,5 GB/2 GB/?

 ?/?/?

Dukungan Address Windowing Extension (AWE)

Tidak ada Ya Ya Tidak ada Tidak ada

Dukungan NUMA Tidak ada Ya Ya Tidak ada Tidak ada

Tabel berikut berisi daftar layanan antar edisi.

FiturStandard Edition

Enterprise Edition

Datacenter Edition

Web EditionSmall

Business Edition

Active Directory (domain controller)

Ya Ya Ya Tidak Ya

Active Directory (anggota sebuah domain)

Ya Ya Ya Ya Ya

Dukungan Microsoft Identity Integration Server 2003

Tidak ada Ya Ya Tidak ada Tidak ada

Internet Connection Firewall/Windows Firewall

Ya Ya Tidak ada Tidak ada Ya

Dukungan PKI, certificate service, smart card

Ya, separuh Ya, penuh Ya, penuh Ya, separuh Ya, separuh

Remote Desktop Ya Ya Ya Ya Ya

16

untuk administrasi jarak jauhTerminal Server Ya Ya Ya Tidak YaDukungan Terminal Server Session Directory

Tidak ada Ya Ya Tidak ada Tidak ada

Pembagian beban/load balancing

Ya Ya Ya Ya Ya

Microsoft Cluster Service

Tidak ada Ya Ya Tidak ada Tidak ada

Dukungan Virtual Private Network (VPN)

Ya Ya Ya Ya, separuh Ya

Internet Authorization Service (IAS)

Ya Ya Ya Tidak ada Ya

Pembuatan Network Bridge

Ya Ya Ya Tidak ada Ya

Internet Connection Sharing (ICS)

Ya Ya Tidak ada Tidak ada Ya

Dukungan IPv6 Ya Ya Ya Ya YaDistributed File System (DFS)

Ya Ya Ya Ya Ya

Encrypting File System (EFS)

Ya Ya Ya Ya Ya

NTFS Volume Shadow Copy

Ya Ya Ya Ya Ya

Removable Storage Service/Remote Storage

Ya Ya Ya Tidak ada Ya

Dukungan Fax service Ya Ya Ya Tidak ada YaServices for Macintosh

Ya Ya Ya Tidak ada  ?

IntelliMirror Ya Ya Ya Ya, separuh YaGroup Policy Ya Ya Ya Ya, separuh YaWindows Management Instrumentation (WMI)

Ya Ya Ya Ya Ya

Instalasi sistem operasi dari jarak jauh

Ya Ya Ya Ya Ya

Remote Installation Services (RIS)

Ya Ya Ya Tidak ada  ?

Windows System Resource Manager (WSRM)

Tidak ada Ya Ya Tidak ada  ?

.NET Framework Ya, versi 1.1 Ya, versi 1.1 Ya, versi 1.1 Ya, versi 1.1 Ya, versi 1.1

ASP.NET 1.1/2.0

Ya/harus ada .NET Framework 2.0

Ya/harus ada .NET Framework 2.0

Ya/harus ada .NET Framework 2.0

Ya/harus ada .NET Framework 2.0

Ya/harus ada .NET Framework 2.0

Internet Information Services (IIS)

Ya, versi 6.0 Ya, versi 6.0 Ya, versi 6.0 Ya, versi 6.0 Ya, versi 6.0

Enterprise UDDI Services

Ya Ya Ya Tidak ada  ?

17

Windows Media Services (WMS)

Ya Ya Ya Tidak ada  ?

Versi

Sejak Windows Server 2003 diluncurkan, Microsoft merilis beberapa versi, yakni sebagai berikut:

Windows Server 2003 RTM (Release to Manufacture), tanpa Service Pack Windows Server 2003 Service Pack 1 Windows Server 2003 R2 Windows Server 2003 Service Pack 2 (dirilis tanggal 13 Maret 2007)

Kebutuhan Hardware● Kecepatan Prosesor minimum : 133 Mhz● Jumlah RAM minimum : 128 MB● Jumlah RAM maksimum : 4 GB

● Kapasitas Hardisk minimum : 1.5 GB

c. Metode Instalasi

instalasi Windows Server 2003 ke komputer PC untuk digunakan dalam sistem Voucha II. Jika Anda menggunakan server built-up seperti IBM xSeries atau Dell PowerEdge, anda harus baca manual instalasi yang disertakan bersama server tersebut. Instalasi ini dapat diterapkan pada :

1. Windows Server 2003 x862. Windows Server 2003 x86 Service Pack 13. Windows Server 2003 x86 R24. Windows Server 2003 x86 Service Pack 2

Instalasi Windows Server 2003 hampir mirip dengan instalasi Windows XP dan sama mudahnya. Hal-hal yang perlu Anda siapkan:

1. CD/DVD instalasi Windows Server 2003 (Enterprise Edition)2. CD/DVD driver untuk motherboard, video card, sound card, ethernet card,

dll.3. PC dengan RAM minimum 256 (disarankan 512MB atau lebih), hardisk

20GB (disarankan 40GB atau lebih), video card true-color dengan resolusi 1024×768.

Baiklah mari kita mulai:

Boot komputer dengan CD Windows Server 2003

18

Atur konfigurasi BIOS agar melakukan boot ke CD/DVD ROM. Masukkan CD/DVD Windows Server 2003. Anda akan mendapatkan layar selamat datang di setup Windows Server 2003.

Tekan tombol ‘ENTER’ di keyboard. Anda akan menuju ke layar EULA

Tekan ‘F8′ di keyboard untuk persetujuan lisensi Windows Server 2003.

Membuat Partisi

Jika hardisk Anda masih kosong, anda harus membuat partisi untuk sistem Windows Server 2003. Tekan ‘C’ untuk membuat partisi dan masukkan ukuran partisi yang dibutuhkan, misal 10000MB (1GB).

19

Jika sudah selesai, tekan ‘ENTER’.

Format partisi tersebut dengan filesystem NTFS dengan metode quickformat.

Tekan ‘ENTER’. Windows Server 2003 Setup memformat partisi hardisk Anda.

20

Setelah format selesai, Windows Server 2003 Setup meng-copy file-file ke partisi Windows.

21

Setelah selesai, Windows Server 2003 Setup akan me-restart komputer dan boot ulang.

Windows Server Setup GUI

Tunggu beberapa saat sampai muncul Wizard berikut:

22

Pilih ‘Customize’, dan lakukan setting seperti screen di bawah ini.

Klik ‘OK’, kembali ke layar sebelumnya dan klik ‘Next’.

23

Isi dengan Nama Anda dan Nama Perusahaan Anda. Kemudian klik ‘Next’.

Isi dengan CD key Windows Server 2003 yang disertakan bersama CD Windows Server 2003. Klik ‘Next’

24

Pilih Licensing Mode ‘Per Server’ dan isi dengan jumlah koneksi yang dibutuhkan. Klik ‘Next’.

Isi ‘Computer Name’ dan password untuk Administrator. Klik ‘Next’.

25

Pilih ‘Time Zone’ dengan (GMT +07:00 ) Bangkok, Hanoi, Jakarta. Klik ‘Next’. Setup akan melakukan instalasi Network.

26

PIlih ‘Custom settings’ dan klik ‘Next’.

Pilih komponen ‘Internet Protocol (TCP/IP)’ dan klik ‘Properties’.

27

Isi ‘IP address’, ‘Subnet mask:’, ‘Default gateway:’ sesuai konfigurasi network Anda. Klik ‘OK’. Kemudian klik ‘Next’.

Isi nama Workgroup yang diinginkan, misalnya : ‘VOUCHA’. dan klik ‘Next’.

28

Setup mencopy file-file komponen ke partisi Windows. Setelah itu Setup akan melakukan restart dan boot ulang komputer Anda.

d. Rangkuman 3

29

1) Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan instalasi sistem operasi jaringan dengan Windows Server 2003 diantaranya adalah sebagai berikut :

a) Pemilihan Versi Windows Server

Pilih versi Windows yang sesuai dengan spesifikasi hardware dan kebutuhan

b) Jenis sistem operasi apakah sebagai personal desktop, work station, server atau custom sesuai dengan kebutuhan sendiri. Dalam hal ini diperlukan ruang hard disk yang berbeda sehingga untuk setiap pilihan mempunyai konsekuensi yang berbeda.

2) Untuk melakukan instalasi sistem operasi Windows Server 2003 dari CDROM masuklah ke BIOS. Atur BIOS agar boot pertama kali dari CDROM.

3) Lakukan Sesuai petunjuk yang muncul di layar

e. Tes Formatif 3

_________________________________________________________________Nama : ........................................................NIS : .......................................................

a).SOAL

1) Apa yang harus diperhatikan dalam melakukan instalasi sistem operasi Windows Server 2003?

2) Jelaskan urutan langkah-langkah instalasi sistem operasi Windows Server 2003 dengan metode dari CDROM ?

Buatlah partisi hard disk anda menjadi 2 buah yaitu system dan data

3) Instal komputer dengan sistem operasi Windows Server 2003

b). JAWABAN :

________________________________________________________________--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

30

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

f. Tugas 3

1) Booting komputer dan masuk ke setting BIOS, atur agar komputer booting dari CD-ROM !

2) Cek CD master Windows Server 2003 apakah masih baik atau rusak dengan menu Check media CD pada saat instalasi Windows !

3) Lakukan instalasi sistem operasi Windows Server 2003 dari CD-ROM !

31

3. Kegiatan Belajar 3: Mengecek Hasil Instalasi dengan Menjalankan Sistem Operasi Jaringan

a. Tujuan Kegiatan Pemelajaran

1) Peserta diklat mampu mengecek hasil instalasi sistem operasi jaringan

2) Peserta diklat mampu mengaktifkan dan mengatur konfigurasi service pada sistem operasi jaringan berbasis GUI.

3) Peserta diklat mampu memeriksa kondisi operasi jaringan sesuai installation manual.

b. Uraian Materi 4

1) Konfigurasi Sistem

1. Masukkan CD Windows Server 2003 Service Pack 22. Jika Autorun tidak aktif, jalankan melalui menu Start.

Caranya: 1. Klik ‘Start’->’Run2. Klik ‘Browse’. Pilih lokasi CD-ROM, dan pilih file ‘SRSP2.CMD’

32

3. Setup akan mengekstrak file-file instalasi dan menampilkan kotak dialog seperti berikut.

4. Klik ‘Next’ dan lanjutkan sampai selesai.5. Restart

Instalasi Driver

Anda harus melakukan instalasi driver-driver hardware di komputer dengan CD/DVD instalasi hardware bersangkutan. Jika driver untuk Windows Server 2003 tidak ditemukan, coba dengan driver untuk Windows XP atau download dari website vendor bersangkutan.

33

1. Double click ‘Internet Information Service (IIS)’

2. Pilih ‘File Transfer Protocol (FTP) Service’

3. Klik OK.

Membuat Partisi

Partisi untuk dokumen, database, dan file-file temporer sebaiknya dipisah. Untuk membuat partisi di Windows Server 2003, ikuti langkah berikut:

1. Jalankan ‘Control Panel’->’Administrative Tools’->’Computer Management’2. Pilih ‘Disk Management’

34

3. Klik ‘Disk 0′ pada daftar disk dan klik kanan.4. Pilih ‘New Partition’5. Pilih ‘Extended Partition’, isi ukuran partisi yang dibutuhkan dan klik ‘Next’6. Pilih filesystem ‘NTFS’.7. Ulangi langkah 1-6 untuk partisi yang lain.

Membuat User Account

Anda harus membuat user account khusus untuk pemakaian biasa dan jangan gunakan account Administrator. Gunakan account Administrator jika diperlukan, misalnya instalasi software atau hardware.

1. Jalankan ‘Control Panel’->’Administrative Tools’->’Computer Management’

35

2. Pilih ‘Local Users and Groups’

3. Pilih ‘Users’4. Klik kanan di daftar user dan pilih ‘New User’5. Isi dengan nama user yang Anda inginkan.

6. Klik ‘Create’

36

Selamat, Windows Server 2003 telah siap digunakan sebagai Server. Untuk menggunakan Voucha II, Anda perlu melakukan instalasi Microsoft SQL Server 2000 dan Microsoft SQL Server 2000 - Service Pack 4.

c. Rangkuman 4

1) Pada saat pertama kali menjalankan sistem Windows server 2003 muncul dialog login ke system.

2) Untuk masuk ke sistem dibutuhkan login baik sebagai user maupun sebagai administrator. Setelah masuk ke sistem sebagai user maka akan muncul tampilan GUI Windows Server 2003

3) Login ke sistem sebagai Administrators mempunyai bahaya yang sangat besar karena dengan login sebagai Administrator dapat melakukan apa saja ke sistem, sehingga jika tidak terlalu penting lebih baik login sebagai user.

d. Tes Formatif 4

a).SOAL

1) Sebutkan ada berapa pengguna yang dapat menggunakan sistem operasi jaringan dan tentukan kewenangan masing-masing pengguna terbut.

2) Jelaskan bagaimana cara membuat user baru dan menentukan hak akses bagi user tersebut.

b). JAWABAN :

_______________________________________________________________--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

37

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

e. Tugas 4

1) Buatlah user baru dengan nama bebas dan password juga bebas tetapi pastikan pada saat mengisi password dan retype password harus sama.

2) Instal satu service atau layanan tambahan yang terdapat dalam CD Windows Server 2003.

38