Click here to load reader
Upload
nia-piliang
View
488
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Merawat dan Memperbaiki Komputer
Dalam modul ini akan dibahas:
1. Bagaimana merawat komputer dan mencegah masalah pada
komputer.
2. Bagaimana memecahkan masalah, memperbaiki kerusakan pada
komputer anda.
3. Tool-tool apa yang berguna dan bagaimana cara
menggunakannya.
1. Cara Merawat Komputer yang Baik
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Bersihkan motherboard & periferal lain(hardware) dari debu secara
berkala. Untuk membersihkannya dapat menggunakan kuas halus
ukuran kecil dan sedang. Setidaknya dua bulan sekali hal ini harus
dilakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan
motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card,
CDR/CDRW/DVRW, TV Tuner) dengan sikat halus. Pada saat komputer
tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse)
dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam komputer.
2. Uninstall atau buang program yang tidak berguna. Ruang harddisk
yang terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write
harddisk sehingga beban kerjanya akan lebih berat sehingga harddisk
akan cepat rusak. Biasanya akan muncul warning juga space hardisk
sudah penuh. System operasi windows sudah mendukung akan hal
yang seperti ini
1
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
3. Bersihkan Recycle Bin secara rutin. Sebenarnya file/folder yang
dihapus tidak langsung hilang dari harddisk karena akan ditampung
dahulu di Recycle Bin, namun ada beberapa jenis setingan yang bisa
digunakan antara lain memberikan peringatan saat menghapus, hapus
lalu simpan di tempat sementara atau hapus permanen. Untuk
setingan yang hapus lalu disimpan ditempat penampungan ini dengan
maksud agar suatu saat apabila Anda masih membutuhkannya dapat
mengembalikan lagi. Recycle Bin yang sudah banyak juga akan
menyita ruang harddisk yang dapat menyebabkan pembacaan
harddisk jadi lelet. Caranya jalankan Windows Explorer >> klik Recycle
Bin >> klik File >> klik Empty Recyle Bin. Atau Anda dapat
menjalankan fungsi Disk Cleanup Caranya Klik Start >> Program >>
Accessories >> System Tool >> Disk Cleanup >> kemudian pilih drive
yg mau dibersihkan >> setelah itu centangilah opsi Recycle Bin kalau
perlu centangi juga yg lain (seperti temporary file, temporary internet
file), setelah klik OK.
4. Install program antivirus dan update secara berkala. Untuk dapat
mengenali virus/trojan2 baru sebaiknya update program antivirus
secara berkala. Virus yang terlanjur menyebar di komputer dapat
membuat Anda menginstall ulang komputer. Hal ini selain
membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Anda akan
lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang. Ada
baiknya kita menonaktifakan sistem restore yaitu dengan cara klik
kanan My Computer >> pilih System Restore >> lalu beri tanda
centang pada cek box dengan keretangan Turn off System Restore on
all drive
5. Tutup / close program yg tidak berguna Setiap program yg diload atau
dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak
program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini 2
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
selain dapat menyebabkan komputer berjalan lambat (lelet) juga
beban kerja menjadi lebih berat yg akhirnya dapat memperpendek
umur komponen/computer
6. Pakailah UPS atau stavolt. Pakailah UPS untuk mengantisipasi listrik
mati secara tiba-tiba yg dapat mengakibatkan kerusakan pada
harddisk. Kalau terpaksa tidak ada UPS, pakailah Stavolt untuk
mengantisipasi naik turunnya tegangan listrik.
7. Aktifkan screensaver Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai
fungsi lain yg penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor
untuk menampilkan gambar. Kalau monitor menampilkan gambar yg
sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus
menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor bermasalah yaitu
gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor Anda
adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka
screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi. Cara+ mengaktifkan
screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik
Start >> Control Panel >> Display >> klik tab screensaver, kemudian
pilih sesuai selera Anda.
8. Defrag harddisk secara berkala. Fungsi defrag adalah untuk menata
dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data
sedemikian rupa sehingga akan mempermudah proses read/write
sehingga beban kerja akan lebih ringan yg akhirnya dapat
memperpanjang umur
3
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
2. Masalah yang biasa terjadi pada komputer:
1. Komputer lambat
2. Freezing
3. Random error messages
4. Blue screen
5. Re-booting secara otomatis
3. Memperbaiki Komputer Sendiri
Jika PC sering kali menunjukan adanya peng-alamatan yang rumit, atau
menampilkan suatu pesan error, mengeluarkan bunyi beep yang terus
menerus secara beraturan atau tidak beraturan, PC tersebut
kemungkinan besar sedang dalam masalah. Masalah atau kerusakan
yang timbul biasanya dikategorikan dalam 2 jenis kerusakan yaitu :
Masalah atau kerusakan Hardware dan Software
Jenis Kerusakan Dapat dikategorikan menjadi 2 kategori, yaitu :
1. Kerusakan Pada Hardware (Perangkat Keras)
2. Kerusakan Pada Software (Perangkat Lunak)
Kerusakan pada Hardware :
Masalah dengan komponen Hardware perlu penanganan yang serius
karena sulit dilokalisir dan disingkirkan tanpa tools yang tepat, keahlian
dan pengalaman yang menunjang. Penjelasan akan berkisar pada
masalah yang sering terjadi disertai dengan cara mengatasinya.
4
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
1. Kerusakan Pada Power Supply
Gejala :
Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di
monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power
supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor tidak menyala.
Solusi :
Periksalah apakah kabel terhubung dengan benar dan steker
terpasang dengan baik pada soketnya, periksa juga apakah ada
tombol on/off dibelakang tepatnya dibelakang Power Supply sudah
dalam posisi On, Jika sudah yakin terpasang dengan benar tapi tetap
tidak ada respon untuk meyakinkan silahkan ganti kabel power
dengan yang bagus. Masalah terjadi karena tidak adanya tegangan
listrik yang masuk, kerusakan ada pada kabel power.
Masalah :
Setelah dihidupkan PC tidak bereaksi apa-apa, tidak ada tampilan di
monitor, tidak ada lampu indikator (led) yang menyala, kipas power
supply tidak berputar, lampu indikator pada monitor menyala.
Solusi :
Lakukan seperti langkah diatas, tetapi jika masih belum ada respon
berati masalah ada pada Power Supply, Silahkan ganti PS nya,
sebaiknya ganti saja Power Supply yang rusak dengan yang baru,
dan hati-hati dalam pemasangannya.
5
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Catatan : Jika kerusakan hanya pada Power Supply saja, Setelah
menggantinya, komputer akan kembali bekerja dengan normal.
Kecuali jika ada masalah pada komponen yang lainnya seperti
Mother Board, VGA Card dan Memory.
2. Kerusakan Pada Mother Board
Gejala :
Setelah dihidupkan, tidak ada tampilan di monitor, lampu indikator
(led) di panel depan menyala, lampu indikator (led) monitor
berkedip-kedip, kipas power supply dan kipas procesor berputar,
tidak ada suara beep di speaker.
Solusi :
Langkah pertama lepas semua kabel power yang terhubung ke
listrik, kabel data ke monitor, kabel keyboad/mouse, dan semua
kabel yang terhubung ke CPU, kemudian lepas semua sekrup
penutup casing. Dalam keadaan casing terbuka silahkan lepaskan
juga komponen-komponen lainnya, yaitu kabel tegangan dari power
supply yang terhubung ke Motherboard, harddisk, floppy, hati-hati
dalam pengerjaannya jangan terburu-buru. Begitu juga dengan Card
yang menempel pada Motherboard (VGA, Sound atau Card lainnya).
Sekarang yang menempel pada cashing hanya MotherBoard saja.
Silahkan periksa Motherboadnya dengan teliti, lihat Chip (IC), Elko,
Transistor dan yang lainnya apakah ada yang terbakar.
6
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Jika tidak ada tanda-tanda komponen yang terbakar kemungkinan
Motherboard masih bagus, tapi ada kalanya Mother board tidak jalan
karena kerusakan pada program yang terdapat di BIOS
Gejala :
Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah
itu proses tidak berlanjut dan diam beberapa saat tidak langsung
masuk ke operating system, dan kemudian di layar monitor ada
pesan “harddisk error, harddisk Failur, setelah itu muncul pesan
“press F1 to continou” setelah kita menekan tombol F1 tidak masuk
Operating system dan muncul pesan “Operating system not found”.
3. Kerusakan Pada Harddisk
Solusi :
Periksa kabel tegangan dan kabel data yang masuk ke harddisk
apakah longgar, sebaiknya dikencangkan, kemudian nyalakan dan
coba dengarkan apakah suara yang keluar dari harddisk normal,
jika tidak normal berati harddisk rusak di controllernya.
Gejala :
Pada saat CPU dinyalakan kemudian melakukan proses Post setelah
itu muncul pesan “Operating system not found”.
Solusi :
Ada kemungkinan Operating system rusak, bisa diatasi dengan
install ulang atau jika OS menggunakan windows 2000/XP ada
7
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Fasilitas Repairnya. atau ada kemungkinan juga harddisk anda
terdeteksi dan lakukan langkah diatas
Gejala :
harddisk bad sector?
Solusi :
Ada beberapa faktor penyebab terjadi bad sector diantaranya,
tegangan listrik tidak stabil, sering terjadi putusnya aliran listrik
secara mendadak, setelah pemakaian tidak di shot down, pemakaian
yang terlalu lama. Ada 2 jenis bad sector yaitu fisik dan software.
Untuk mengatasinya ada beberapa cara, diantaranya menggunakan
software untuk menghilangkan badsector.
4. Kerusakan CD/DVD/ROM/RW & Floppy Disk
Gejala :
Jenis kerusakan yang biasa ditemui :
1. Tidak terdeteksi di windows
2. Tidak bisa keluar masuk CD
3. Tidak bisa membaca/menulis/hanya bisa membaca saja. (CD)
4. Tidak bisa membaca/menulis/write protect (Floppy disk)
Solusi :
8
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
1. Periksa kabel data dan kabel tegangan yang masuk ke CD-floppy,
perikas di setup bios apakah sudah dideteksi? sebaiknya diset
auto. Periksa apakah led menyala, jika tidak kerusakan di
Controllernya.
2. Kerusakan ada pada mekanik motor atau karet motor.
3. Kerusakan Biasanya pada optik, tetapi ada kemungkinan masih
bisa diperbaiki dengan cara men-set ulang optik tersebut.
4. Head Kotor, bisa dibersihkan menggunakan Cottonbud
Masalah BIOS
Gejala :
Hati-hati dalam Update Bios, ketika meng-Update, keliru memilih versi
Bios, PC jadi tidak jalan bahkan anda tidak dapat masuk ke BIOS.
Solusi :
Biasanya Update tidak dapat dibatalkan, hanya jenis Motherboard
tertentu yang memiliki backup BIOS pada Chip-nya, Disitu tersimpan
jenis asli BIOS yang tidak dapat dihapus, untuk dapat merestore-nya
dengan memindahkan Posisi Jumper khusus yang biasanya sudah ada
petunjuk di buku manualnya. Kemudian hidupkan PC dan tunggu 10
detik, BIOS yang asli telah di Restore, kembalikan Posisi Jumper pada
posisi semula, dan PC siap dijalankan kembali. Jika Motherboard tidak
memiliki pasilitas tersebut, Chip BIOS harus dikirim ke Produsen, Jenis
BIOS dapat anda lihat di buku manualnya. Berhati-hati dalam
9
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
pemasangannya jangan sampai kaki IC BIOS patah atau terbalik
Posisinya.
Gejala :
CPU mengeluarkan suara Beep beberapa kali di speakernya dan tidak
ada tampilan ke layar monitor, padahal monitor tidak bermasalah.
Solusi :
Bunyi Beep menandakan adanya pesan kesalahan tertentu dari BIOS,
Bunyi tersebut menunjukan jenis kesalahan apa yang terjadi pada PC,
Biasanya kesalahan pada Memory yang tdk terdeteksi, VGA Card, yang
tidak terpasang dengan baik, Processor bahkan kabel data Monitor pun
bisa jadi penyebabnya.
Berikut Pesan kesalahan BIOS :
Bunyi kesalahan BIOS biasanya tidak semua. Motherboard menandakan
kesalahan yang sama tergantung dari jenis BIOS nya.
[AMI BIOS]
Beep 1x : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau Rusak, Beep
6x : Kesalahan Gate A20 - Menunjukan Keyboard yang rusak atau IC
Gate A20-nya sendiri, Beep 8x : Grapihic Card / VGA Card tidak
terpasang dengan baik atau Rusak, Beep 11x : Checksum Error, periksa
Battery Bios, dan ganti dengan yang baru.
[AWARD BIOS]
10
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Beep 1x Panjang : RAM/Memory tidak terpasang dengan Baik atau
Rusak, Beep 1x Panjang 2x Pendek : Kerusakan Pada Graphic Card
(VGA), Periksa bisa juga Pemasangan pada slotnya tidak pas (kurang
masuk), Beep 1x Panjang 3x Pendek : Keyboard rusak atau tidak
terpasang. Beep Tidak terputus / bunyi terus menerus : RAM atau
Graphic Card tidak terdeteksi.
Battery CMOS Rusak / Lemah
Gejala : Muncul Pesan CMOS Checksum Vailure / Batrey Low,
diakibatkan tegangan yang men-supply IC CMOS/BIOS tidak normal
karena battery lemah, sehingga settingan BIOS kembali ke Default-
nya/setingan standar pabrik, dan konfigurasi Hardware harus di Set
ulang.
Solusi : Segera Ganti Battery nya
Gejala : CPU yang sering Hang?
Solusi : Ada beberapa faktor terjadi hanging diantaranya : Ada
BadSector di Harddisk, Ada Virus, Ada masalah di Hardware seperti
Memory Kotor/Rusak, MBoard Kotor/Rusak, Cooling Fan perputaran fan
nya sudah lemah, Power Supply tidak stabil…..sebaiknya jangan
dipaksakan untuk digunakan karena akan berakibat lebih fatal, silahkan
hub: teknisi untuk dapat mengatasi masalah tersebut
Gejala : Komputer sering tampil blue screen apa penyebabnya?
11
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Solusi : Pesan Blue Screen bisa disebabkan system windows ada yang
rusak, Bisa dari Memory, Bisa dari hardisk, bisa dari komponen lainnya,
tergantung pesan blue screen yang ditampilkan.
Gejala : Komputer jadi lebih lambat dari sebelumnya, padahal
awalnyatidak begitu lambat
Solusi : Penyebab komputer prosesnya lambat ada beberapa faktor
yaitu : Space hardisk terlalu penuh, terlalu banyak program / software
yang memakan space harddisk dan memory, ada virus, harddisk
badsector
4. Tools yang dapat digunakan untuk merawat dan
memecahkan masalah pada komputer
Untuk masalah tersebut dapat menggunakan tools online:
http://www.regeasycleaner.com/index_LP.php
atau
sebuah tool ringan yang cukup andal, registry easy portabel yang tidak
memerlukan banyak memory.
Registry Easy 5.6 Portable
12
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Registry Easy dengan cepat mengidentifikasi perubahan dalam registri
Windows, melakukan scan seluruh registry Windows yang tidak valid
atau usang dan memberikan daftar kesalahan registri yang
ditemukan. Setelah itu dapat opsi perbaikan secara otomatis atau
memilih dari daftar item .
Registry Easy juga menyediakan cadangan untuk perbaikan mekanisme file,
sehingga dapat dengan mudah kembali setiap ada perubahan jika
diperlukan. Windows registry adalah database repositori berisi informasi
tentang konfigurasi komputer. Instalasi dan menguninstall software dapat
mengubah registry, yang mengakibatkan penurunan performa PC dan
menyebabkan crash komputer.
Ukuran Registri akan terus berkembang bila Anda menggunakan Windows.
Bila registry menjadi sangat besar, kinerja komputer Anda akan lambat dan
tidak stabil. Sebagian pengguna komputer bahkan menghabiskan banyak
waktu untuk mengedit registri secara manual dan sangat berisiko.
Penggunaan Registry Easy akan banyak membantu.
Fitur Utama Registry Easy dan Manfaatnya:
* High-performance scan13
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
* Junk Files Cleaner
* Duplicate File Cleaner
* Evidence Cleaner
* System Optimizer
* IE Restore
* Browser HOM Manager
* Automatic / manual removal
* Back-up registry
* Capture Point
* Block ActiveX
* Error Utilities
* Register ActiveX
Program Shortcuts :
* Checks Invalid User Software Settings
* Checks Invalid System Software Settings
* Checks Invalid Application Path
Just Used Files * Checks
* Checks invalid Class Keys
* Checks Invalid ActiveX, Ole, COM
* Checks Uninstall Sections
* Checks Invalid Font
* Checks Invalid Shared known DLL's
* Checks Invalid Startup Programs
* Checks Invalid Shortcuts
* Checks Invalid File Associations
14
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
Cheque * Invalid Start Menu Items
Just Used Files * Checks
* Deletes Empty Registry Keys
* Checks System Service
* Manage Windows Startup Items
* Add / remove Program Manager
* Memory Tweak
* Auto Updated
Easy Call Registry secara otomatis akan dibuatkan , Clean & Repair PC
Registry sebagai berikut:
* Windows Installer Errors
* ActiveX Errors
* ActiveX Control problems
* Windows Startup Errors
* Windows Explorer Errors
* Windows Media player Errors
* L sass.exe, svchost.exe other exe Errors
* Windows Operating System Problems
* Registry Errors
* DLL Errors
* Runtime Error
* IExplore and System32 Errors
* System Disorders
* Slow PC Performance
* Chkdsk Issues
* Computer Freezing
* Internet Explorer Errors
* Javascript Errors
15
Disampaikan pada IHT ICT LPMP DKI 2010
* Dr Watson Errors
* Hardware damage
* Blue Screen
* Vista, XP, 2000, 98 and ME Issues
* Scan Disk
* Driver Error
* Corrupt Registry Files
* Task Manager related
* Computer & Application Shutdown
* RegistryEasy detects the most registry problems
* Clean the registry, fixes errors, and optimize your PC for better
performance
* Prevent application crashes
* Load windows faster
* Run applications smoothly
* Maintain your system like new
* Set Internet Explore more handle
* Return disk space
* Protecting your privacy
16