Mesin Pendingin(Ac)

7/22/2019 Mesin Pendingin(Ac)

1/28


2/28


3/28

PENGERTIAN

Ilmu pendingin adalah suatuilmu yang mempelajari tentang

perubahan panas yang lebih rendah

dari pada temperatur atmosfir.Sedangkan mesin pendingin adalah

mesin yang didalamnya terjadi siklus

dari bahan pendingin dalam sistemsehingga terjadi perubahan panas

dan tekanan.


4/28

TOPIK BAHASAN

Aprinsip kerja mesin pendingin (AC)

B

komponen-komponen mesin pendingin (AC)

Csiklus mesin pendingin (AC)

Dkapasitas mesin pendingin (AC)


5/28

PRINSIP KERJA MESINPENDINGIN (AC)

Mengapa

Bisa terjadiDingin???


6/28

Mengontrol temperatur udara

Mengontrol sirkulasi udara.

Mengontrol kelembabanudara.

Memurnikan udara.

Maka fungsi AC adalah:


7/28

Komponen mesin pendingin (AC)

1 Kompresor

2 Kondensor

3 Dryer/receiver

4 Expansion valve

5 Evaporator

6 blower


8/28

Kompresorassembly

Koplingmagnet

1. Kompresor


9/28

1a. Kompresor assembly

ialah komponen yangberfungsi untukmemompakan refrigrant

yang berbentuk gas agartekanannya meningkatsehingga juga akanmengakibatkantemperaturnyameningkat


10/28

1b. Kopling Magnet

Merupakan perlengkapan kompressor yaitu suatu alatyang dipergunakan untuk melepas danmenghubungkan kompressor dengan putaran mesin.


11/28

2. Kondensor

berfungsi untuk mendinginkan gas refrigerant yangbertekanan dan suhunya tinggi untuk dirubahmenjadi cairan refrigerant. Kondensor di pasangdidepan kendaraan


12/28

3. Receiver Dryer

1. Kaca Pengaman

2. Tutup Pengaman

3. Saklar Pengaman

4. Filter Penyaring

5. Sel Silika


13/28

4. Katub Ekspansi ( Expansion valve )

Fungsi dari expansion valve ini untuk mengabutkanrefrigerant kedalam evaporator


14/28

5. Evaporator

berfungsi mengubah refrigerant cair menjadi gasmelalui perpindahan panas dari dinding-dindingnya,mengambil panas dari ruang sekitar nya dandimasukan kedalam sistem


15/28

6. Blower

Berfungsi untuk menghisap udara segar atau udarayang telah disirkulasikan ke dalam ruangan. Blowerterdiri dari motor dan kipas (fan).


16/28

Siklus Kerja Fluida/Refrigerant


17/28

Langkah pertama (1-2)

Cairan refrigeran dalam

evaporator menyerap

panas dari

sekitarnya,biasanya udara,

air atau cairan

proses lain Selama proses ini cairanmerubah bentuknya dari cairmenjadi gas, dan pada keluaran

evaporator gas ini diberi pemanasan berlebih/

atau superheated gas.


18/28

Langkah kedua (2-3)

Uap yang diberi panas berlebih masuk menujukompresor dimana tekanannya

dinaikkan. Suhu juga

akan meningkat,sebab bagian energy

yang menuju proses

kompresi dipindahkanke refrigeran


19/28

Langkah ke tiga (3-4)


20/28


21/28

KAPASITAS MESIN PENDINGIN

ialah kemampuan mesin tersebut untuk menyerappanas dari benda yang didinginkan. umumnyadinyatakan dalam Kkal/jam atau Btu/jam. Satuanlain yang sering dipakai ialah Ton Of Refrigeration(TR) atau Refrigeration Ton (RT)

1 RT =2000lb x 144

Btu

24jam

= 288.000 Btu/24 jam

1 RT = 12.000 Btu/jam = 3.026 Kkal/jam


22/28


23/28

PENYELESAIANPenyelesaian :

Jumlah refrigerant yang menguap per detik (sesuai dengan volumekompresor)

= 4 x 2,28 ft3= 9,12 ft3.Pada -5F volume gas jenuh = 1.52 ft3/lb. (dari tabel)Jadi berat refrigerant yang menguap

= 9,12

1,52

= 6 lb per detik

Pada -5F, enthalpy cairan R-22 = 9,08 Btu/lbEnthalpy gas R-22 = 103,97 Btu/lbJadi panas laten penguapan R-22 pada 5F = (103,97 9,08) Btu/lb = 94,89 Btu/lbKapasitas mesin pendingin tersebut adalah : = 6 lb/detik x 94,89 Btu/lb = 569,34 Btu/detik = (569,34 x 3600) Btu/lb = 2.040.624 Btu/jam = 170,8 ton of refrigeration


24/28

CONTOH SOAL 2

Berapakah kapasitas mesin pendingin seperti padacontoh 1 jika temperature penguapannya 10oF ?

PENYELESAIAN:

Jumlah refrigerant yang menguap =9,12

1,13

= 8,07

lb/detik Panas laten penguapan pada 10oF :

= (105,44 - 13,10) Btu/lb = 92,34 Btu/lb

Kapasitas mesin pendingin = (8,07 x 92,34)Btu/detik

= 745,1838 Btu/detik = 2.282.662 Btu/jam.

= 223,56 ton of refrigeration.


25/28


26/28

Perawatan

Agar A/C mampu berfungsi dengan baik, hendaknyamemperhatikan hal hal berikut ini :

1. Pastikan tidak terdapat kebocoran pada sambungan disistem.

2. Pemakaian refrigerant (HFC134a) yang sesuai standar,untuk menghindari terjadinya perusakan ozon yangdisebabkan pemakai dan perlakuan refrigerant salah.

3. Pastikan pemakaian oli (ND Oil 8) yang tepat untuk

spesifikasi kompresor.4. Hindari pengisian refrigerant secara berlebih, karenamenyebabkan tidak optimalnya kinerja A/C, panas

berlebih pada mesin, boros bahan bakar, dll.


27/28

5. Perhatikan fin fin & kipas kondensor apakahbekerja baik, jika kotor bersihkan dengan air.

6. Pastikan belt pully terpasang dengan baik dan

kekencangannya.7. Cek kerja kompresor

8. Cek jumlah refrigerant pada sight glass

9. Cek kinerja sistem A/C, dengan melakukan unjuk

kerja


28/28

SEKIAN TERIMAKASIH

Documents

Mesin Pendingin(Ac)