Upload
ayu-etika-s
View
215
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
riurt
Citation preview
AYU ETIKA SARI
1306305042
03
JENIS – JENIS PENELITIAN
Berikut dikemukakan berbagai jenis penelitian yang dapat digunakan dalam penelitian bidang
bisnis, baik penelitian yang bersifat akademik (mahasiswa), professional (pengembangan
ilmu), institusional (penelitian untuk perumusan kebijakan atau pengambilan keputusan).
Penelitian akademik merupakan penelitian yang dilakukan oleh para mahasiswa dalam
membuat skripsi, tesis dan disertasi. Penelitian ini merupakan sarana edukatif sehingga lebih
mementingkan validitas internal (caranya harus betul), variable penelitian terbatas, serta
kecanggihan analisis disesuaikan dengan jenjang pendidikan.
Penelitian professional merupakan penelitian para dosen dan para peneliti lainnya. Tujuannya
adalah mendapatkan pengetahuan baru. Variabel penelitian lengkap, kecanggihan analisis
disesuaikan untuk kepentingan masyarakat ilmiah. Untuk itu penelitiannya harus dilakukan
dengan cara yang betul (validitas internal) dan hasilnya berguna untuk pengembangan ilmu
(validitas eksternal).
Penelitian institusional merupakan penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan informasi
yang dapat digunakan pengembangan lembaga. Hasil penelitian akan sangat berguna bagi
pimpinan, manajer, direktur untuk pengambilan keputusan. Oleh karena itu hasil penelitian
lebih menenkankan pada validitas eksternal (kegunaan), variable lengkap (kelengkapan
informasi) dan kecanggihan analisis disesuaikan untuk pengambilan keputusan .
Penelitian dikelopokan menurut Tujuan, Pendekatan, Tingkat Eksplanasi, serta analisis dan
jenis data
Penelitian Menurut Tujuan
Uma Sekaran dalam bukunya Research Methods For Business (1994). Menyatakan bahwa
bila penelitian diarahkan untuk mendapatkan informasi yang dapat digunakan dalam
memecahkan masalah maka penelitian tersebut dinamakan penelitian terapan. Tetapi bila
penelitian diarahkan sekedar untuk memahami masalah secara mendalam dalam organisasi
(tanpa ingin menerapkan hasilnya) maka hasl itu dinamakan penelitian dasar. Hasil penelitian
yang diperoleh akan berguna bagi pengembangan ilmu manajemen.
Gay (1997) menyatakan bahwa sebenarnya sulit untuk membedakan antara penelitian murni
(dasar) dan terapan secara terpisah karena keduanya terletak pada satu garis kontinum.
Penelitian dasar bertujuan untuk memepertimbangkan teori dan memperhatikan kagunaan
yang langsung bersifat praktis. Penelitian dasar pada umumnya dilakukan pada laboratoprium
yang kondisinya terkontrol dengan ketat. Penelitian terapan dilakukan dengan tujuan
menerapkan, menguji dan mengevaluasi kemampuan suatu teori yang diterapkan dalam
memecahkan masalah – maalah praktis. Jadi penelitian murni / dasar berkenaan dengan
penemuan dan pengembangan ilmu.
TABEL 1.1.
JENIS – JENIS PENELITIAN MENURUT TUJUAN, METODE,
TINGKAT EKSPLANASI DAN JENIS DATA
TUJUAN METODE TINGKAT EKSPLANASI ANALISIS DATA & JENIS DATA
A. Suvey B. Ex Post Facto C. Eksperimen 1. Deskriptif 2. KuantitatifB. Murni D. Naturalistik 1. Komparatif 2. Kualitatif
C. Terapan E. Policy Research
1. Asosiatif 2. Gabungan
F. Action Research
G. Evaluasi H. Sejarah
Penelitian Menurut Metode
Pnelitian menurut metodenya dapat dikelompokkan menjadi Metode penelitian Survey, Ex.
Post Facto, Eksperimen, Naturalistik, Policy Research, Action Research, Evaluasi dan
Sejarah.
Penelitian Survey
Kerlinger (1973) mengemukakan bahwa penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan
pada populasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang
diambil dari populasi tersebut sehingga ditemukan kejadian – kejadian relatif, distribusi dan
hubungan – hubungan antar variable sosiologis maupun psikologis. Penelitian survey padsa
umumnya dilakukan untuk mengambil suatu generalisasi dari pengamatan yang tidak
mendalam. Walaupun metode survey ini tidak memerlukan kelompok control sperti halnya
dalam kelompok eksperimen, namun generalisasi yang dilakukanapta lebih akurat bila
digunakan sampel yang representative. (David Kline:1980). Contoh misalnya penelitian
untuk mengungkapkan kecenderungan masyarakat dalam mengkonsumsi jenis minuman.
Penlitian Ex. Post Facto
Suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah terjadi dan kemudian
merunut kebelakang untuk mengetahui factor – factor yang dapat menimbulkan kejadian
tersebut. Penelitian ini menggunakan logika dasar yang sama dengan penelitian eksperimen
yaitu jika x maka y. hanya ssaja dalam peneitian ini tidak ada manipulasi langsung terhadap
variable independen. Contoh : misalnya penelitian untuk mengungkapkan sebab – sebab
kebakaran pabrik sepatu. Penelitian untuk mengungkapkan sebab – sebab terjadinya
penurunan produktivitas penjualan.
Penelitian Eksperimen
Suatu peneitian yang berusaha mencari pengaruh variable tertentu terhadap variable yang lain
dalam kondisi yang terkontrol secara ketat. Terdapat empat bentuk eksperimen yaitu pre
experimental, eksperimental factorial, quasi eksperimental. (Tuckman 1982)
Contoh : misalnya pengaruh unsur kimia tertentu terhadap kelezatan makanan, pengaruh
pengawet tertentu terhadap keawetan warna kain.
Penelitian Naturalistic
Penelitian naturalistic sering juga disebut metode kualitatif yaitu metode penelitian yang
digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah. Contoh: penelitian untuk
mengungkapkn makna upacara ritual dari kelompok masyarakat tertentu, penelitian untuk
menemukan factor-faktor yang menyebabkan terjadinya korupsi.
Policy Research
Policy research (penelitian kebijaksanaan) merupakan suatu proses penelitian yang
dilakukaan pada, atau analisis terhadap masalah-masalah social yang mendasar, sehingga
temuannya dapat direkomendasikan kepada pembuat keputusan untuk bertindak dalam
menyelesaikan masalah. Contoh: penelitian untuk membuat undang-undang atau peraturan
tertentu, penelitian untuk pengembangan struktur organisasi.
Action Research
Action research adalah penelitian yang bertujuan untu mengembangkan metode kerja yang
paling efisien, sehingga biaya produksi dapat ditekan dan produktivitas lembaga dapat
meningkat. Contoh: penelitian untuk memperbaiki prosedur dan metode kerja dalam
pelayanan masyarakat, penelitian mencari metode mengajar yang baik.
Penelitian Evaluasi
Penelitian evaluasi adalah penelitian yang berfungsi untuk menjelaska fenomena suatu
kejadian, kegiatan dan product. Contoh: penelitian proses pelaksanaan suatu peraturan atau
kebijakan, penelitian keluarga berencana.
Penelitian Sejarah
Penelitian sejarah adalah penelitian yang berkenaan dengan analisis yang logis terhadap
kejadian-kejadian yang berlangsung di masa lalu. Contoh: penelitian untuk mengetahui kapan
berdirinya kota tertentu yang dapat digunakan untuk menentukan hari ulang tahun, penelitian
untuk mengetahui perkembangan peradaban kelompok masyarakat tertentu.
PENELITIAN MENURUT TINGKAT EKSPLANASI
Penelitian Deskriptif
Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable
mandiri, baik satu variable atau lebih (independent) tanpa membuat perbandingan, atau
menghubungkan antara varibel yang satu dengan yang lain. Contoh: penelitian yang berusaha
menjawab bagaimanakah profil presiden Indonesia, bagaimanakah etos kerja dan prestasi
kerja para karyawan di suatu departemen.
Penelitian Komparatif
Penelitian komparatif merupakan suatu penelitian yang bersifat membandingkan sesuatu.
Contoh: adakah Perbedaan keuntungan BUMN dengan perusahaan Swasta, adakah perbedaan
nilai penjualan tahun 1997 dan 1999.
Penelitian asosiatif/Hubungan
Penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dua
variable atau lebih. Contoh: apakah ada hubungan antara datangnya kupu-kupu dengan tamu,
atau adakah pengaruh insentif terhadap prestasi kerja pegawai.
Pada penelitian ini minimal terdapat dua variable yang dihubungkan. Bentuk antara variable
ada tiga : simetris, kausal dan interaktif/ reciprocal. Hal ini dapat digambarkan seperti
gambar 1.2. berikut
Hubungan simetris X tidak mempengaruhi Y begitu pula sebaliknya.
Hubungan simetris adalah hubungan yang munculnya bersama – sama,
misalnya ada hubungan antara datangnya kupu – kupu dengan tamu. Jika ada kupu –
kupu masuk rumah diramalkan aka nada tamu. Padahal yang menyebabkan datangnya
tamu bukan kupu – kupu.
Hubungan Kausal sebab akibat X mempengaruhi Y.
Hubungan kausal adalah hubungan sebab akibat, bila X maka Y. Contoh bila
gaji pegawaio negri maupun swasta naik, maka daya beli masyarakat akan naik. Jadi
yang mnyebabkan daya beli naik adalah adanya naiknya gaji.
Hubungan Resiprokal/Hubungan Timbal Balik X dan Y saling mempengaruhi.
X Y
X Y
X Y
Hubungan interaktif/ resiprokal adalah hubungan yang saling mempengaruhi. Bila
pengeluaran untuk iklan naik, maka nilai penjualan juga akan naik, begitu pula bila
nilai penjualan naik maka nilai iklan juga akan naik.
PENELITIAN MENURUT JENIS DATA DAN ANALISIS
Jenis data dan analisisnya dalam penelitian dapat dikelompokkan menjadi dua hal
yang utama yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah data yag berbentuk
kata, kalimat, skema dan gambar. Data kualitatif adalah data yang berbentuk angka atau data
kualitatif yang diangkakan. Data kualitatif yang diangkakan (scoring) misalnya terdapat
dalam skala pengukuran. Suatu pernyataan / petanyaan yang memerlukan alternative
jawaban, sangat setuju, setuju, kurang setuju, tidak setuju dimana masing – masing : sangat
setuju diberi angka 4, setuju diberi angka 3, kurang setuju diberi angka 2, tidak setuju diberi
angka 1.