Upload
ibnu-ardiansyah-gynthink
View
1.482
Download
116
Embed Size (px)
Citation preview
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN Pembangunan Dinding Penahan Tanah Lokasi Desa Temajok
Kawasan Perbatasan Kecamatan Paloh
Kabupaten Sambas
Masa Pelaksanaan : 210 ( Dua Ratus Sepuluh ) Hari kalender
By : CV. DIMAS PUTRA BANGSA
PENDAHULUAN______________________________________
Pada tahap ini kami melakukan pekerjaan menyangkut persiapan segala sesuatu untuk
kelancaran administrasi maupun fisik pelaksanaan pekerjaan utama. Adapun pekerjaan-pekerjaan
yang dilakukan adalah pekerjaan-pekerjaan administrasi dan pekerjaan fisik diluar pekerjaan fisik
yang tercantum didalam Daftar Kuantitas dan Harga.
Pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan pada tahap ini diantaranya adalah:
Penyusunan dan pengesahan Rencana Mutu Kontrak.
Pengurusan administrasi pendukung kontrak seperti Jamsostek.
Perencanaan site plan yaitu perencanaan tata letak atau lay out dari fasilitas-fasilitas yang
diperlukan selama masa pelaksanaan berlangsung. Fasilitas-fasilitas yang di perlukan
selama masa Pelaksanaan diantaranya meliputi:
Gudang Material dan peralatan
Pembuatan Gudang Material dan peralatan bertujuan untuk melindung material maupun
alat dari pengaruh cuaca.
Los kerja Besi dan Kayu
Los kerja besi merupakan tempat untuk memotong maupun membengkokkan besi beton
sesuai gambar kerja. Los kerja kayu di gunakan sebagai tempat pembuatan bekisting
Kebutuhan air kerja
Kebutuhan air kerja yang dibutuhkan untuk keperluan proyek. Air kerja diperlukan untuk
memenuhi kebutuhan-kebutuhan;
Perawatan Beton
Pemadatan Pasir Urug
Dll
Mempersiapkan format-format laporan harian, mingguan dan bulanan.
Dll.
PELAKSANAAN______________________________________
PEKERJAAN PERSIAPAN :
Direksi keet :
Direksi Keet akan dibangun di lokasi konstruksi. Ukuran dan penempatan lokasi kamp
harus disetujui oleh Pengawas Proyek sebelum kamp tersebut dibangun. Area untuk parkir
dan bangunan struktur kamp harus sama tinggi. Suatu gudang dengan luasan 20-50 m2
sebaiknya disediakan untuk menempatkan perkakas dan material. Gudang harus dibangun
sedemikian rupa sehingga pada siang hari dapat menyediakan cahaya yang cukup di
dalam bangunan. Lantai gudang harus memiliki kualitas yang baik sehingga bisa menjaga
agar tetap kering dan kuat. Rak-rak dibuat untuk menempatkan material lainnya.
Dokumentasi / Pelaporan :
Informasi yang telah dikumpulkan sesuai dengan kondisi lokasi, sebaiknya
didokumentasikan dengan baik, karena akan memudahkan untuk mencarinya kembali
suatu saat selama proyek pembuatan jalan. Untuk keperluan tersebut, dapat menggunakan
formulir standar untuk mendokumentasikan pekerjaan-pekerjaan yang telah disiapkan
dicatat secara detail.
Papan Nama Proyek :
Pemborong akan menyediakan, memasang dan memelihara sedikitnya dua tanda di setiap
jalan dengan suatu format yang bisa diterima Pengawas Proyek. Masing-Masing tanda
akan tidak kurang dari 2m2 dan meliputi penulisan putih pada latar belakang biru. Informasi
berikut harus terdapat dalam setiap tanda tersebut:
Nama Proyek.
Nama Kementerian yang Bertanggung Jawab.
Nama Konsultan Pelaksana Proyek.
Nama Pemborong.
Papan Proyek ini akan dipasang lokasi yang dipilih oleh Pengawas Proyek. Papan tersebut
diharapkan telah terpasang ketika Pemborong memulai pekerjaan pada proyek jalan
tertentu. Pemborong akan bertanggung jawab untuk mencabut papan pada jika proyek
telah selesai.
Perlengkapan K3 :
Dalam menjalankan program ini, kami akan menurunkan tenaga ahli K3 untuk menjalankan
program K3 tersebut.
Pengukuran Pematokan :
Pengukuran :
Sebelum melaksanakan pekerjaan utama, kami akan melakukan pengukuran terlebih
dahulu, untuk memastikan volume pekerjaan yang akan dilaksanakan, gunanya
menyesuaikan hitungan volume yang tertulis dengan yang ada dilapangan.
Kami akan melakukan pengukuran dengan menggunakan alat bantu ukur seperti :
Theodolite
Waterpass
Alat Ukur manual (meteran)
Dan,alat bantu lainnya.
Dalam melakukan pengukuran kami juga akan memastikan hasil ukuran atau hasil volume
yang kami dapat sesuai dengan yang dibutuhkan dilapangan, untuk memastikan hal
tersebut kami menerjunkan tenaga ahli profesional yang kami miliki.
Pematokan:
Setelah melakukan pengukuran, selanjutnya kami akan memasang patok-patok yang
terbuat dari kayu sederhana, dan di beri tanda sesuai hasil ukuran yang diperoleh.
Mobilisasi Peralatan :
Sebelum melaksanakan pekerjaan terlebih dahulu, kami akan melaksanakan mobilisasi alat
dan personil dari gudang penyimpanan menuju lokasi pekerjaan, sedangkan untuk alat
yang kami sewa, di mobilisasi dari base camp penyimpanan alat menuju lokasi pekerjaan.
Dan setelah pekerjaan selesai, maka kami akan melakukan Demobilisasi.
PEKERJAAN DINDING PENAHAN TANAH:
LOKASI TURAP MENUJU DERMAGA :
PANJANG = 90 M KIRI DAN = 90 M KANAN
DINDING PENAHAN LOKASI JALAN MENUJU DERMAGA
Pembongkaran Jalan Gertak Lama/ Pembersihan lokasi :
Membongkar jalan gertak yang sudah tidak pakai yang menghalangi berjalannya proses
pekerjaan, pekerjaan ini dilakukan oleh tenaga kerja, dan diawasi oleh tenaga ahli kami
yang tentunya sudah mendapat arahan dari pengawas/direksi yang ada dilapangan.
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Biasa :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Pasangan Dinding Penahan Tanah Batu Pecah :
Pemasangan dinding penahan tanah dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia.
Penyusunan batu harus sesuai dengan volume yang sudah ditentukan, batu dipecah
terlebih dahulu sesuai dengan dengan ukuran yang diinginkan, setelah itu batu disusun
dengan rapih, selah-selah yang diantara susunan batu ditutup dengan campuran semen
dan pasir.
Bekisting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Pekerjaan Balok Beton Atas K 175 :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Plesteran Bagian Atas Spesi 1 Pc : 3 Ps :
Setelah pekerjaan balok selesai dilaksanakan, maka berlanjut ke pekerjaan plesteran.
Tebal plesteran disesuaikan dengan spesifikasi dilapangan.
Tanah Urug Datang Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
LOKASI TURAP SEKITAR JALAN MASUK PUSAT DESA:
PANJANG = 60 M KIRI DAN = 60 M KANAN
Pembersihan lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Biasa :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Pasangan Dinding Penahan Tanah Batu Pecah :
Pemasangan dinding penahan tanah dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia.
Penyusunan batu harus sesuai dengan volume yang sudah ditentukan, batu dipecah
terlebih dahulu sesuai dengan dengan ukuran yang diinginkan, setelah itu batu disusun
dengan rapih, selah-selah yang diantara susunan batu ditutup dengan campuran semen
dan pasir.
Bekisting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Pekerjaan Balok Beton Atas K 175 :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Plesteran Bagian Atas Spesi 1 Pc : 3 Ps :
Setelah pekerjaan balok selesai dilaksanakan, maka berlanjut ke pekerjaan plesteran.
Tebal plesteran disesuaikan dengan spesifikasi dilapangan.
Tanah Urug Datang Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
PEMBUATAN TROTOAR DAN TAMAN SEKITAR
SEKITAR PERTIGAAN JALAN PUSAT DESA
PANJANG 500 METER:
Pembersihan Lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Balok Kanstin Trotoar Jalan :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Alas Pelastik Balok Kanstin Trotoar :
Plastik cor memiliki kegunaan yang penting untuk aplikasi pelat lantai di atas tanah / slab on
ground. Plastik cor dapat dibeli di toko bangunan, upayakan platik memiliki ketebalan yang
cukup, sekitar 0.05 – 0.1mm agar tidak mudah robek bila terinjak-injak pada saat
memasang tulangan pelat.
Fungsi plastik adalah untuk menjaga agar permukaan dasar beton tidak langsung
berhubungan dengan tanah yang memiliki kelembaban. Sehingga kemungkinan air / uap air
masuk ke dalam pori-pori beton menjadi lebih kecil, dan tulangan terhindar dari karat /
korosi. Korosi selain merusak tulangan juga akan memberikan warna karat pada
permukaan beton. Pada pelat beton di atas tanah, biasanya tulangan hanya diletakkan di
bagian atas dengan tebal selimut beton atas sekitar 30mm. Plastik cor diletakkan di atas
permukaan tanah yang telah siap (telah dipadatkan) dan lapisan pasir 50mm (atau bisa
juga beton K0 / lean concrete / beton mutu rendah) sebagai dasar.
Fungsi plastik yang kedua adalah melepaskan gesekan antara permukaan bawah pelat
beton dengan permukaan tanah. Sehingga pada saat beton mengalami susut tidak
tertahan, dan retak dapat terjadi pada daerah joint yang telah direncanakan. Untuk fungsi
ini, plastik akan lebih baik apabila dipasang double (2 lembar) sehingga gesekan yang
terjadi akan lebih sedikit.
Bekesting Balok Kanstin :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Beton Balok Kanstin Mutu Beton K-175 Kg/Cm2 (Fc=14,5 Mpa) Ukuran 15 x 35 Cm :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang
disyaratkan sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Pasir Urug Dibawah Lantai Trotoar :
pekerjaan menurug pasir kedalam lubang galian .tebal urugan pasir harus sesuai dengan
yang direncanakan.
Bekesting Pinggir Pelat Lantai Trotoar :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Alas Pelastik Pelat Lantai Trotoar :
Plastik cor memiliki kegunaan yang penting untuk aplikasi pelat lantai di atas tanah / slab on
ground. Plastik cor dapat dibeli di toko bangunan, upayakan platik memiliki ketebalan yang
cukup, sekitar 0.05 – 0.1mm agar tidak mudah robek bila terinjak-injak pada saat
memasang tulangan pelat.
Fungsi plastik adalah untuk menjaga agar permukaan dasar beton tidak langsung
berhubungan dengan tanah yang memiliki kelembaban. Sehingga kemungkinan air / uap air
masuk ke dalam pori-pori beton menjadi lebih kecil, dan tulangan terhindar dari karat /
korosi. Korosi selain merusak tulangan juga akan memberikan warna karat pada
permukaan beton. Pada pelat beton di atas tanah, biasanya tulangan hanya diletakkan di
bagian atas dengan tebal selimut beton atas sekitar 30mm. Plastik cor diletakkan di atas
permukaan tanah yang telah siap (telah dipadatkan) dan lapisan pasir 50mm (atau bisa
juga beton K0 / lean concrete / beton mutu rendah) sebagai dasar.
Fungsi plastik yang kedua adalah melepaskan gesekan antara permukaan bawah pelat
beton dengan permukaan tanah. Sehingga pada saat beton mengalami susut tidak
tertahan, dan retak dapat terjadi pada daerah joint yang telah direncanakan. Untuk fungsi
ini, plastik akan lebih baik apabila dipasang double (2 lembar) sehingga gesekan yang
terjadi akan lebih sedikit.
Beton Pelat Lantai Trotoar Mutu Beton K-175 Kg/Cm2 (Fc=14,5 Mpa) Tebal T=10 Cm :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Urugan Tanah Subur Taman :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menanam tanaman.
Pupuk K0mpos :
Pengadaan Pupuk kompos, untuk salah satu syarat penanaman tanaman. Pupuk kompos
dapat diperoleh di toko toko tanaman terdekat, dan juga dapat membuatnya sendiri, tapi
untuk pekerjaan ini kami akan menggunakan pupuk kompos yang dijual di toko tanaman
terdekat.
Tanaman Anjuang Mera Tingga 50 Cm Tinggi Daun :
Tanaman ini dapat diperoleh di toko tanaman terdekat, proses penanaman dilakukan oleh
pekerja khusus tanaman.
Tanaman Puring Tinggi 50 Cm Daun :
Tanaman ini dapat diperoleh di toko tanaman terdekat, proses penanaman dilakukan oleh
pekerja khusus tanaman.
Pengecatan Trotoar Jalan (Hitam Putih) :
Pengecatan trotoar dilaksanakan dengan menggunakan tenaga manusia dan
menggunakan alat dan bahan cat sesuai yang ada di spesifikasi teknis dan khusus untuk
bahan cat, kami akan menggunakan bahan cat yang berlabel SNI.
Pemasangan Lobang Saluran Dibawah Trotoar Pipa PVC Ø 3"-100 Cm :
Pemasangan lobang saluran dengan mengguanakn Pipa PVC, pemasangan dilakukan
dengan menggunakan tenaga manusia, dalam proses pekerjaan, pekerjaan diawasin oleh
pelaksana lapangan.
Pemasangan Lampu SolarCell Jalan Sekirat Pusat Desa :
Ada beberapa cara untuk menyambungkan instalasi lampu solar cell, sebagai berikut :
Instalasi Solar Panel :
Instal anti-selip, diturunkan tiang lampu, dan menginstal braket pada panel surya,
sesuaikan arah panel surya dan sudut, kemudian ketat sekrup.
Pemasangan LED Surya Lampu jalan :
Pasang LED Street Light pada lengan tiang lampu, ketat sekrup, memperbaiki lampu
jalan di lengan tiang lampu, dan kemudian terhubung dengan kabel.
Pemasangan Controller :
Ada 2 sekrup di bagian belakang kotak kontrol, menggunakan 2 sekrup untuk
memperbaiki kotak kontrol pada tiang lampu.Harap konfirmasi ada 2 sekrup lubang
yang sesuai pada tiang pertama.
Pertama menginstal controller pada atas braket, dan terhubung dengan kabel
menurut diagram pengkabelan.
The Control Box Fixed on Lamp Pole Installation Diagram
Pemberitahuan Peringatan untuk LED Surya Lampu jalan :
Anda telah selesai memasang komponen internal yang sudah, silahkan
menghubungkan semua komponen eksternal sesuai terkait wiring diagram, diagram
kabel internal hanya memasok untuk pemeliharaan, silahkan JANGAN melakukan
modifikasi dan pemasangan sendiri.
Anda harus mencoba untuk menginstal sendiri sebelum menjual keluar.
Jika Anda memiliki masalah atau pertanyaan yang terkait dengan pemasangan LED
lampu jalan surya kita, silahkan hubungi support atau insinyur, dan kami akan lebih dari
senang untuk membantu Anda keluar.
PEMBUATAN TEMPAT PARKIR LOKASI PUSAT DESA
DENGAN PERKERASAN CTB UKURAN 225 M2 :
Pembersihan Lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Balok Kanstin :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Alas Pelastik Balok Kanstin :
Plastik cor memiliki kegunaan yang penting untuk aplikasi pelat lantai di atas tanah / slab on
ground. Plastik cor dapat dibeli di toko bangunan, upayakan platik memiliki ketebalan yang
cukup, sekitar 0.05 – 0.1mm agar tidak mudah robek bila terinjak-injak pada saat
memasang tulangan pelat.
Fungsi plastik adalah untuk menjaga agar permukaan dasar beton tidak langsung
berhubungan dengan tanah yang memiliki kelembaban. Sehingga kemungkinan air / uap air
masuk ke dalam pori-pori beton menjadi lebih kecil, dan tulangan terhindar dari karat /
korosi. Korosi selain merusak tulangan juga akan memberikan warna karat pada
permukaan beton. Pada pelat beton di atas tanah, biasanya tulangan hanya diletakkan di
bagian atas dengan tebal selimut beton atas sekitar 30mm. Plastik cor diletakkan di atas
permukaan tanah yang telah siap (telah dipadatkan) dan lapisan pasir 50mm (atau bisa
juga beton K0 / lean concrete / beton mutu rendah) sebagai dasar.
Fungsi plastik yang kedua adalah melepaskan gesekan antara permukaan bawah pelat
beton dengan permukaan tanah. Sehingga pada saat beton mengalami susut tidak
tertahan, dan retak dapat terjadi pada daerah joint yang telah direncanakan. Untuk fungsi
ini, plastik akan lebih baik apabila dipasang double (2 lembar) sehingga gesekan yang
terjadi akan lebih sedikit.
Bekesting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Beton Balok Kanstin Mutu Beton K-175 Kg/Cm2 (Fc=14,5 Mpa) Ukuran 20 x 20 Cm :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Urugan Pasir Alas Dibawah Pelat Lantai :
pekerjaan menurug pasir kedalam lubang galian .tebal urugan pasir harus sesuai dengan
yang direncanakan.
Bekesting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Alas Pelastik Pelat Lantai Jalan :
Plastik cor memiliki kegunaan yang penting untuk aplikasi pelat lantai di atas tanah / slab on
ground. Plastik cor dapat dibeli di toko bangunan, upayakan platik memiliki ketebalan yang
cukup, sekitar 0.05 – 0.1mm agar tidak mudah robek bila terinjak-injak pada saat
memasang tulangan pelat.
Fungsi plastik adalah untuk menjaga agar permukaan dasar beton tidak langsung
berhubungan dengan tanah yang memiliki kelembaban. Sehingga kemungkinan air / uap air
masuk ke dalam pori-pori beton menjadi lebih kecil, dan tulangan terhindar dari karat /
korosi. Korosi selain merusak tulangan juga akan memberikan warna karat pada
permukaan beton. Pada pelat beton di atas tanah, biasanya tulangan hanya diletakkan di
bagian atas dengan tebal selimut beton atas sekitar 30mm. Plastik cor diletakkan di atas
permukaan tanah yang telah siap (telah dipadatkan) dan lapisan pasir 50mm (atau bisa
juga beton K0 / lean concrete / beton mutu rendah) sebagai dasar.
Fungsi plastik yang kedua adalah melepaskan gesekan antara permukaan bawah pelat
beton dengan permukaan tanah. Sehingga pada saat beton mengalami susut tidak
tertahan, dan retak dapat terjadi pada daerah joint yang telah direncanakan. Untuk fungsi
ini, plastik akan lebih baik apabila dipasang double (2 lembar) sehingga gesekan yang
terjadi akan lebih sedikit.
Beton Pelat Lantai Jalan Mutu Beton K-175 Kg/Cm2 (Fc=14,5 Mpa) Tebal T=8 cm
(Tambahan) dan 17 Cm (Baru) :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Urugan Bahu Jalan Tanah Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
PENGCORAN JALAN LOKASI PUSAT DESA
DENGAN PERKERASAN CTB LEBAR =4,5 METER
PANJANG = 310 METER ANTAR TROTOAR
Pembersihan Lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Alas Pelastik Pelat Lantai Jalan :
Plastik cor memiliki kegunaan yang penting untuk aplikasi pelat lantai di atas tanah / slab on
ground. Plastik cor dapat dibeli di toko bangunan, upayakan platik memiliki ketebalan yang
cukup, sekitar 0.05 – 0.1mm agar tidak mudah robek bila terinjak-injak pada saat
memasang tulangan pelat.
Fungsi plastik adalah untuk menjaga agar permukaan dasar beton tidak langsung
berhubungan dengan tanah yang memiliki kelembaban. Sehingga kemungkinan air / uap air
masuk ke dalam pori-pori beton menjadi lebih kecil, dan tulangan terhindar dari karat /
korosi. Korosi selain merusak tulangan juga akan memberikan warna karat pada
permukaan beton. Pada pelat beton di atas tanah, biasanya tulangan hanya diletakkan di
bagian atas dengan tebal selimut beton atas sekitar 30mm. Plastik cor diletakkan di atas
permukaan tanah yang telah siap (telah dipadatkan) dan lapisan pasir 50mm (atau bisa
juga beton K0 / lean concrete / beton mutu rendah) sebagai dasar.
Fungsi plastik yang kedua adalah melepaskan gesekan antara permukaan bawah pelat
beton dengan permukaan tanah. Sehingga pada saat beton mengalami susut tidak
tertahan, dan retak dapat terjadi pada daerah joint yang telah direncanakan. Untuk fungsi
ini, plastik akan lebih baik apabila dipasang double (2 lembar) sehingga gesekan yang
terjadi akan lebih sedikit.
Beton Pelat Lantai Jalan Mutu Beton K-175 Kg/Cm2 (Fc=14,5 Mpa) Tebal T=8 cm
(Tambahan) dan 17 Cm
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Urugan Bahu Jalan Tanah Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
LOKASI JALAN POROS JALAN BARU
PANJANG = 200 M
Pembersihan lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Biasa :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Pasangan Dinding Penahan Tanah Batu Pecah :
Pemasangan dinding penahan tanah dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia.
Penyusunan batu harus sesuai dengan volume yang sudah ditentukan, batu dipecah
terlebih dahulu sesuai dengan dengan ukuran yang diinginkan, setelah itu batu disusun
dengan rapih, selah-selah yang diantara susunan batu ditutup dengan campuran semen
dan pasir.
Bekisting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Pekerjaan Balok Beton Atas K 175 :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Plesteran Bagian Atas Spesi 1 Pc : 3 Ps :
Setelah pekerjaan balok selesai dilaksanakan, maka berlanjut ke pekerjaan plesteran.
Tebal plesteran disesuaikan dengan spesifikasi dilapangan.
Tanah Urug Datang Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
LOKASI JALAN POROS MENUJU BATAS NEGARA
PANJANG = 200 M
Pembersihan lokasi :
Pekerjaan pembersihan lapangan melibatkan pekerjaan pemotongan dan pembuangan
pepohonan, pembersihan tanaman belukar dengan menggali dan membuang hingga akar-
akarnya sehingga dapat mencegah tumbuh kembalinya tanaman tersebut.
Pekerjaan pemotongan pohon dan pembersihan semak belukar yang berat yang tidak
diperlukan, sebaiknya dihindari. Sedapat mungkin untuk memilih garis tengah jalan dengan
sebaik-baiknya.
Galian Tanah Biasa :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Pasangan Dinding Penahan Tanah Batu Pecah :
Pemasangan dinding penahan tanah dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia.
Penyusunan batu harus sesuai dengan volume yang sudah ditentukan, batu dipecah
terlebih dahulu sesuai dengan dengan ukuran yang diinginkan, setelah itu batu disusun
dengan rapih, selah-selah yang diantara susunan batu ditutup dengan campuran semen
dan pasir.
Bekisting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Pekerjaan Balok Beton Atas K 175 :
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Plesteran Bagian Atas Spesi 1 Pc : 3 Ps :
Setelah pekerjaan balok selesai dilaksanakan, maka berlanjut ke pekerjaan plesteran.
Tebal plesteran disesuaikan dengan spesifikasi dilapangan.
Tanah Urug Datang Setempat :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
PEKERJAAN PEMASANGAN GORONG-GORONG
UKURAN DIAMETER 60 CM- PANJANG 700 CM
SEBANYAK 5 UNIT
Galian Tanah Biasa :
Dalamnya galian, harus disesuaikan dengan volume yang ada, dalam melaksanakan
pekerjaaan ini kami akan menurunkan tenaga kerja yang memiliki keahlian dalam menggali
tanah, tentunya untuk mendapat hasil galian baik, kami juga akan menerjunkan tenaga ahli
yang kami miliki.
Selama proses penggalian, kami akan memasang papan tanda yang bertuliskan “AWAS
ADA GALIAN ” untuk menjaga alur lalu lintas yang lalu lalang di area lokasi pekerjaan.
Lantai Kerja Mutu Beton K-100
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-100 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
Pemasangan Gorong-Gorong Ø60 cm-600 cm :
Pemasangan gorong-gorong dilakukan dengan menggunakan tenaga manusia.
Urugan tanah kembali :
Tanah bekas galian sebagian digunakan untuk menimbun atau menutupi selah-selah
dindinig penahan tanah.
Bekisting :
Material yang dipergunakan sesuai dengan spesifikasi teknis.
Dipabrikasi di los kerja kemudian dibawa kelokasi pekerjaan untuk dipasang sesuai
dengan gambar kerja.
Bekisting dibongkar setelah umur beton cukup dan/atau setelah mendapat persetujuan
dari Konsultan Pengawas.
Beton Lening Mutu Beton K-175
Beton yang dipergunakan adalah beton dengan mutu K-175 atau mutu yang disyaratkan
sesuai spesifikasi teknis.
Pengecoran akan dilaksanakan setelah seluruh komponen diperiksa seperti stek-stek
tulangan untuk pekerjaan berikutnya dan lainnya.
Apabila diperlukan maka pada saat pencampuran akan diberikan bahan additive yang
mereknya disetujui oleh Konsultan Pengawas serta komposisinya sesuai dengan
ketentuan yang ada.
TAHAP PENYELESAIAN_______________________________
Pada saat seluruh pekerjaan seperti yang termuat dalam Daftar Kuantitas Harga selesai dilakuan
seluruhnya, maka dimasuki tahap pengakhiran. Dimana dalam tahap ini dilakukan kegiatan-
kegiatan yang lebih kepada sifat administrasi proyek.
Pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan pada tahap ini diantaranya adalah:
1. Mengajukan permintaan secara tertulis kepada PPK untuk penyerahan pekerjaan.
2. Melakukan perbaikan-perbaikan apabila terdapat kekurangan-kekurangan dan/atau cacat
hasil pekerjaan, penyedia wajib memperbaiki/menyelesaikannya, atas perintah PPK.
3. Menyerahkan pedoman pengoperasian dan perawatan kepada PPK.
4. Menyerahkan As-buit Drawing kepada PPK,
5. Menyerahkan segala bentuk dokumentasi administrasi dan fisik kegiatan pelaksanaan
kepada PPK dalam bundel buku yang rapi.
6. Melakukan pemeliharaan hasil pekerjaan selama masa pemeliharaan sehingga kondisi
tetap seperti pada saat penyerahan pertama pekerjaan.
7. Setelah masa pemeliharaan berakhir, maka diajukan permintaan secara tertulis
kepada PPK untuk penyerahan akhir pekerjaan.
Demikianlah Metode Pelaksanaan ini kami buat dan ajukan sebagai lampiran dari penawaran
kami. Dan dengan ini juga kami siap dan bersedia untuk diminta klarifikasi menjelaskan atas
pengajuan metode pelaksanaan ini.