42
Metode Survey Lalu- Lintas Arus dan Kapasitas Ruas dan Simpang Bersinyal Arus Jenuh di Simpang Bersinyal Kecepatan Setempat Kecepatan Perjalanan/Gerak Durasi Parkir

Metode Survey Lalu-Lintas

  • Upload
    tierra

  • View
    171

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Metode Survey Lalu-Lintas. Arus dan Kapasitas Ruas dan Simpang Bersinyal Arus Jenuh di Simpang Bersinyal Kecepatan Setempat Kecepatan Perjalanan/Gerak Durasi Parkir. Survey Lalu-Lintas???. Bagian dari studi transportasi yang bertujuan untuk mengumpulkan data. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: Metode Survey Lalu-Lintas

Metode Survey Lalu-LintasArus dan Kapasitas Ruas dan Simpang

BersinyalArus Jenuh di Simpang Bersinyal

Kecepatan SetempatKecepatan Perjalanan/Gerak

Durasi Parkir

Page 2: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Lalu-Lintas???Bagian dari studi transportasi yang bertujuan untuk mengumpulkan data.Data yang diperoleh kemudian dianalisis baik untuk keperluan pengambilan keputusan pada tingkat perencanaan, perancangan maupun evaluasi.

Page 3: Metode Survey Lalu-Lintas

Unsur Penting Survey LLTujuan

Metode

Surveyor

Peralatan

Page 4: Metode Survey Lalu-Lintas

Tujuan Survey LLHarus sesuai dengan tujuan studi transportasi.Harus dinyatakan dengan jelas karena berkaitan erat dengan metode.Harus memperhatikan WAKTU dan LOKASI.

Page 5: Metode Survey Lalu-Lintas

Metode Survey LLHarus sesuai dengan tujuan survey.Memungkinkan untuk dilaksanakan baik ditinjau dari aspek legal, ketersediaan teknologi, kondisi lokasi dll.Mempertimbangkan keterbatasan biaya, waktu dan personil.

Page 6: Metode Survey Lalu-Lintas

SurveyorKualifikasinya (usia, pendidikan, jenis kelamin, kepribadian, kondisi fisik dll) harus sesuai dengan karakteristik survey.Jumlahnya cukup.Penempatannya tepat.Tidak menyulitkan proses mobilisasi.

Page 7: Metode Survey Lalu-Lintas

PeralatanDapat mengukur atau mencacah dengan tingkat ketelitian sesuai dengan tujuan studi.Memungkinkan untuk digunakan (pertimbangan kondisi lingkungan/ kemudahan mobilisasi/instalasi/ operasi sesuai dengan ketersediaan surveyor).Pencatatan menerus/periodik, pencatatan otomatik/manual

Page 8: Metode Survey Lalu-Lintas

Jenis Peralatan Survey Manual

penghapus, clipboard. Alat tulis: pensil, Alat pencacah: traffic counter.Alat ukur panjang: meteran, walking meter.Alat ukur waktu: stop watch, jam digital.Kamera videoVideo player, VCD player, komputer, monitor televisi/komputer

Page 9: Metode Survey Lalu-Lintas

Jenis Peralatan Survey Otomatik

Umumnya terdiri atas komponen detectordan penyimpan data.Detector dapat berupa pneumatic tube, loop detector, laser gun, image recognition dll.

Page 10: Metode Survey Lalu-Lintas

Persiapan Survey LLMempelajari hasil dan metode survey terdahulu.Survey pendahuluan untuk membuat sketsa lokasi, merencanakan posisi surveyor dan peralatan.Rekrutmen dan pelatihan surveyor.Pengadaan peralatan/formulir survey.

Page 11: Metode Survey Lalu-Lintas

Data UmumLembaga penyelenggara surveyJenis surveyNomor halaman formulirLokasi (kota, nama jalan/simpang dll) dan sketsanya.Waktu (hari, tanggal, jam)CuacaIdentitas surveyor

Page 12: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Arus LL di RuasUmumnya pencacahan diklasifikasikan berdasarkan jenis kendaraan, arah arus dan terkadang posisi lajur.Pencacahan dikelompokkan per periode waktu tertentu (mis: 5’, 15’ dll).Jumlah dan posisi surveyor dipengaruhi konfigurasi lajur, detail klasifikasi, periode pencacahan, perlatan dll.

Page 13: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Survey Arus LL di Ruas

Masukan: Data umum/geometrik jalanMasukan: Pencacahan arus lalu-lintasRekapitulasi arus lalu-lintas.

Page 14: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Data umum/geometrik ruas

Kota, lokasi, nama surveyor, hari, tanggal, cuaca, waktu.Sketsa lokasi ruas.Penampang melintang ruas, beserta ukuran lebar jalur lalu-lintas, jarak kerb ke penghalang atau lebar bahu efektif (luar/dalam).Kesinambungan median.Pengendalian lalu-lintas: batas kecepatan, larangan melintas bagi kendaraan tertentu, larangan parkir, larangan berhenti dll.

Page 15: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Pencacahan Arus Lalu-Lintas Ruas

Dinas Perhubungan Survey 1: Jl……………………..

Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 3 2: Jl……………………..

Kajian Manajemen & Lalu-Lintas A Jl…………………….. B 3: Jl……………………..

Rekayasa Lalu-Lintas Ruas 2 4 4: Jl……………………..: ………………………………… : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / minggu

Arah Pencatatan :Nama Surveyor : ………………………………… :Cuaca Hambatan Samping : rendah / sedang / tinggi

Periode 15 mnt KTM

Kawasan: A ke B / B ke A

: cerah / mendung / hujan

SM KRP KRU KB

HariTanggalWaktu

- - 2004……………………….

Sketsa Ruas dan Batas-Batasnya:

Page 16: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Rekapitulasi Arus Lalu-Lintas Ruas

Dinas Perhubungan Rekapitulasi Sketsa Ruas dan Batas-Batasnya: 1: Jl

Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 3 2: Jl

Kajian Manajemen & Lalu-Lintas A B 3: Jl

Rekayasa Lalu-Lintas Ruas 2 4 4: Jl::

Kend. smpPeriode 15 mnt

Sepeda Motor

K.Ringan Pribadi

K.Ringan Umum

Kend. Berat

Kend.Tdk. Bermotor

Kumulatif 4x15' smp

Kumulatif 4x15' ktm

Kendaraan Bermotor

::

KawasanArah Pencatatan

HariTanggal

Hambatan Samping

Jl

Cua-ca

Page 17: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kapasitas RuasDapat menggunakan metode yang dikembangkan IHCM 1997Untuk jalan kota, informasi yang dibutuhkan adalah konfigurasi lajur, lebar jalan, lebar bahu/kerb, kelas hambatan samping, directional split dan jumlah penduduk.

Page 18: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Arus LL di SimpangUmumnya pencacahan diklasifikasikan berdasarkan jenis kendaraan, kaki simpang dan arah arus.Pencacahan dikelompokkan per periode waktu tertentu (mis: 5’, 15’ dll)Jumlah dan posisi surveyor dipengaruhi jenis pengendalian simpang, jumlah kaki simpang, jumlah pergerakan yang harus dicacah, detail klasifikasi, periode pencacahan, peralatan dll.

Page 19: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kapasitas Simpang Bersinyal

Kapasitas suatu kaki simpang bersinyal dipengaruhi arus jenuh, waktu hijau efektif dan panjang siklus.Untuk mendapatkan arus jenuh, perlu disketsa detail geometrik simpang, informasi tata guna lahan, kelas hambatan samping, keberadaan LTOR dan posisi parkir.Waktu hijau efektif dan panjang siklus diperoleh dari survey pewaktuan sinyal.

Page 20: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Survey Arus LL/ Kapasitas Simpang Bersinyal

Masukan: Data umum/geometrik simpangMasukan: Arus Lalu-LintasMasukan: Pewaktuan sinyalRekapitulasi Arus Lalu-Lintas

Page 21: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Data Umum/Geometrik Simpang

Kota, lokasi, nama surveyor, hari, tanggal, cuaca, waktu.Sketsa lokasi simpangSketsa simpang dengan penjelasan mengenai lebar lajur/lajur khusus belok kanan/kanalisasi/median, posisi rambu larangan belok/larangan parkir dll, posisi sinyal dan garis henti.Kondisi kaki simpang, meliputi guna lahan, kemiringan memanjang, LTOR, jarak kendaraan parkir ke garis henti.

Page 22: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir PencacahanArus Lalu-Lintas di

SimpangDinas Perhubungan Survey Sketsa Simpang: 1: Jl………………… Kawasan : ……………………… Hari : sn / sl / r / k / j / sb / mProp. DKI Jakarta Pencacahan 1 2: Jl………………… Kode Kaki Simpang : 1 / 2 / 3 / 4 Tanggal : - - 2004Kajian Manajemen & Lalu-Lintas 4 2 3: Jl………………… Nama Surveyor : ……………………… Waktu : ……………………….Rekayasa Lalu-Lintas Simpang U 3 4: Jl………………… Cuaca : cerah / mendung / hujan Hambatan Samping : rendah / sedang / tinggi

SM KRP KB KTM SM KRP KTM SM KRP KB KTMPeriode 15 mnt

KRU KRUKRU KB

Page 23: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Pewaktuan SinyalDinas Perhubungan Survey Sketsa Simpang: 1: Jl…………………………………………………

Prop. DKI Jakarta Pewaktuan 1 2: Jl…………………………………………………

Kajian Manajemen & Sinyal 4 2 3: Jl…………………………………………………

Rekayasa Lalu-Lintas U 3 4: Jl…………………………………………………Kawasan : ………………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguNama Surveyor : ………………………………… Tanggal : - - 2004Cuaca : cerah / mendung / hujan Waktu : ……………………….

Pengaturan Fase

Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4

Pewaktuan Sinyal (detik)

Nomor Siklus Warna Sinyal Fase 1 Fase 2 Fase 3 Fase 4Hijau

1 KuningMerah

Semua MerahHijau

2 KuningMerah

Semua MerahHijau

3 KuningMerah

Semua Merah

Diagram Pewaktuan Sinyal

Aturan Lalu-Lintas KhususCantumkan keterangan mengenai larangan belok kanan, larangan jenis kendaraan tertentu melintas, belok kiri langsung, lajur khusus belok kiri/kanan dll berikut dengan jam dan hari berlakunya. Buat sketsa bila perlu.

Page 24: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Rekapitulasi Arus LL di Simpang

Dinas Perhubungan Rekapitulasi Sketsa Simpang: :Prop. DKI Jakarta Pencacahan 1 :Kajian Manajemen & Lalu-Lintas 4 2 :Rekayasa Lalu-Lintas Simpang BS U 3 Lingkungan Jalan :

Ken Smp Ken Smp Ken SmpHSKTM KM KKM

SmpKKTM KenSM KRP KRU KBKM KKM

SmpKKTM Ken HSKRP KRU KB KTM

Periode 15 mntSM KRP KRU KB KTM

HariTanggalWaktu

: :::

KawasanKode Kaki SimpangNama SurveyorCuaca

1: Jl2: Jl3: Jl4: Jl

SMKM KKM Smp

KKTM Ken HS

Page 25: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Arus Jenuh di Simpang Bersinyal

Arus jenuh suatu kaki simpang bersinyal adalah jumlah satuan mobil penumpang maksimum yang dapat melintasi garis henti per jam, bila diberi waktu hijau terus menerus.Survey dilakukan dengan metode time slice dengan mengamai tayangan rekaman video suatu kaki simpang.

Page 26: Metode Survey Lalu-Lintas

Model Dasar Arus JenuhWaktu Hijau Efektif

Rate of Discharge

Intergreen Hijau Kuning Merah

Start LossEnd Gain

Kurva Arus AktualKurva Arus

Efektif

Page 27: Metode Survey Lalu-Lintas

Contoh Tabulasi Hasil Satu Siklus Metode Time Slice

KR KB SM KM KTM KR KB SM Total0,0-5,0 1 0 3 4 0 1 0,0 1,2 2,2

5,1-10,0 2 0 4 6 0 2 0,0 1,6 3,610,1,15,0 2 1 3 6 0 2 1,3 1,2 4,515,1-20,0 3 1 1 5 0 3 1,3 0,4 4,720,1-15,0 3 1 2 6 1 3 1,3 0,8 5,125,1-30,0 3 1 1 5 1 3 1,3 0,4 4,730,1-35,0 2 0 0 2 2 2 0,0 0,0 2,035,1-40,0 1 0 0 1 0 1 0,0 0,0 1,0

35 4KTM/KM=0,07

Arus Jenuh/Jam= (3600/5)*6,8= 3672

Arus (Kendaraan) Arus (smp)Periode Waktu

Total

Page 28: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kecepatan SetempatOtomatik

Sepasang detector ditempatkan berdekatan (mis: berjarak 3m). Jarak dibagi selisih waktu lewatnya gandara depan pada setiap detector merupakan kecepatan setempat suatu kendaraan. Pencatatan menerus dengan peluang kesalahan ukur saat posisi kendaraan beriringan secara seri maupun pararel.

Page 29: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kecepatan Setempat

Semi Otomatik Speed gun diarahkan ke

kendaraan yang akan diuukur kecepatannya. Pada layar monitor akan terlihat kecepatan kendaraan tersebut.

Page 30: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kecepatan SetempatManual

Dua pengamat ditempatkan terpisah sejarak 50 m mengapit simeteris titik pengamatan. Pengamat 1 memberi tanda kepada pengamat 2 untuk mengaktifkan stop watch saat kendaraan melewati pengamat 1. Pengamat 2 mematikan stop watch saat kendaraan melewati pengamat 2. 50 m dibagi waktu tempuh antara posisi pengamat 1 dan2 dianggap sebagai kecapatan setempat.

Page 31: Metode Survey Lalu-Lintas

Penarikan SampelUntuk survey kecepatan setempat dengan cara manual dan semi otomatik, umumnya tidak seluruh kendaraan dapat diuukur kecepatannya (perlu penarikan sampel).Salah satu metode penarikan sampel yang praktis dan relatif tak biasa adalah berdasarkan warna mobil. Metode penarikan sampel secara sistematis (mis: setiap 10 kendaraan diuukur 1 kecepatan kendaraan) relatif tak bias tapi membutuhkan konsentrasi surveyor yang tinggi.

Page 32: Metode Survey Lalu-Lintas

Kecepatan PerjalananVp = 3600 x L / Wp

Vg = (3600 x L) / (Wp – T)Vp = kecepatan perjalanan

(km/jam)Vg = kecepatan gerak (km/jam)L = panjang rute (km)Wp = lama perjalanan (detik)T = tundaan (detik)

Page 33: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kecepatan Perjalanan

dan Kecepatan GerakMetode floating car: Jumlah kendaraan yang menyiap dan disiap kendaraan uji relatif seimbang.Metode maximizing speed: Kendaraan uji dijalankan pengemudi dengan kecepatan maksimum yang masih dapat dikendalikannya.

Page 34: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Kecepatan Perjalanan

dan Kecepatan GerakJarak diukur dengan alat pengukur jarak pada speedometer.Perlu dibiasakan mengukur secara konsisten dari tengah suatu simpang ke tengah simpang berikutnya. Hal ini akam memudahkan penyajian dan interpertasi data jaringan yang biasanya dinyatakan ari node ke node.

Page 35: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Survey Kecepatan Perjalanandan Kecepatan Gerak

Dinas Perhubungan Survey Sketsa Rute:

Prop. DKI Jakarta Waktu

Kajian Manajemen & Tempuh

Rekayasa Lalu-LintasKawasan : ………………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguNama Surveyor : ………………………………… Tanggal : - - 2004Cuaca : cerah / mendung / hujan Waktu : ……………………….

Dari Ke Waktu Awal Waktu Henti Waktu Akhir Kode Sebab HentiJ M D J M D J M D

Nama Jalan

Page 36: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Durasi ParkirParkir di tepi jalan (tanpa gerbang parkir) disebut on street parking. Survey parkirnya dilakukan secara patroli.Parkir di lapangan parkir/gedung parkir (dengan gerbang parkir) disebut off street parking. Survey parkirnya dilakukan di gerbang parkir.

Page 37: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey Parkir BerpatroliDaerah studi dibagi menjadi beberapa daerah patroli yang ukurannya ditetapkan sedemikain rupa agar 1 surveyolr dapat menyelesaikan patroli lengkap setiap periode waktu tertentu (misalnya 15 menit).Setiap ruang parkir diberi nomor.Selama patroli dicatat nomor kendaraan yang berada pada tiap nomor ruang parkir.Durasi parkir dihitung dengan mengalikan periode waktu 1 patroli dengan frekuensi suatu kendaraan dijumpai secara berturutan.

Page 38: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Survey Parkir Berpatroli / di Gerbang

Masukan: Data umum / sketsa sistem perparkiran.Masukan: Pencatatan pelat nomor secara berpatroli.Masukan: Pencatatan pelat nomor di gerbang.

Page 39: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Data Umum / Sketsa Parkir

Kota, lokasi, nama surveyor, hari, tanggal, cuaca, waktu.Sketsa sistem perparkiran dengan indikasi yang jelas mengenai:

Posisi ruang-ruang parkir dan jumlahnya.Posisi gedung-gedung dan prasarana lainnya.Gerbang masuk/keluar bila ada.Sirkulasi parkirPembagian daerah patroli dan nomor urut ruang parkirnya.

Page 40: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Pencatatan Pelat Nomor Secara Berpatroli

SurveyDurasi Parkir

A B C D E F G H I J K L M N O PKota : ……………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguKawasan Parkir : ……………………………… Tanggal : - - 2004Nama Surveyor : ……………………………… Waktu : ……………………….

JK JK JK JK JK JK JK JK

Catatan:NPK: Nomor Pelat KendaraanJK: Jenis Kendaraan

Masukan Data:Laboratorium Jalan dan Transportasi

Universitas Tarumanagara

Pencatatan Secara BerpatroliKode Daerah Patroli:

PosisiPeriode Waktu

NPK NPK NPK NPK NPK123456789

1011121314151617181920

NPKNPK NPK

Page 41: Metode Survey Lalu-Lintas

Survey di Gerbang ParkirKendaraan yang keluar dan masuk gerbang parkir dicatat nomor kendaraannya dan waktu keluar / masuknya.Pencatatan waktu dilakukan sampai ke menit terdekat.Durasi parkir dihitung dengan menghitung waktu keluar dan waktu masuk.

Page 42: Metode Survey Lalu-Lintas

Formulir Survey di Gerbang Parkir

SurveyDurasi Parkir

A B C D E F G HKota : ……………………………… Hari : senin / selasa / rabu / kamis / jum'at / sabtu / mingguKawasan Parkir : ……………………………… Tanggal : - - 2004Nama Surveyor : ……………………………… Waktu : ……………………….

Waktu Nomor Pelat KendaraanJam Menit Detik

Masukan Data:

Kode Gerbang: Jenis Gerbang:Masuk Keluar

Jenis Kendaraan

Jenis Kendaraan

WaktuJam Menit Detik

Nomor Pelat Kendaraan

Laboratorium Jalan dan Transportasi

Universitas Tarumanagara

Pencatatan di Gerbang