Upload
nila-indria-utami
View
233
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kkk
Citation preview
Dari hasil pelaksanaan Survei Mawas Diri (SMD) yang telah dilakukan, didapatkan beberapa masalah yang diambil dari jumlah persentase hasil jawaban kuesioner yang kurang dari 80%. Adapun masalah-masalah tersebut antara lain:a. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
b. Tanaman obat keluarga (TOGA)
c. Kebersihan lingkungan tidak mempunyai pembuangan sampah
d. batuk, pilek dan diare
e. Jarak antara rumah dengan pelayanan kesehatan
f. Jamkesmas
g. Tidak mengkomsumsi menu seimbang
h. Jamban keluarga
i. Sumber air bersih
j. Pembuangan limbah
k. Ventilasi rumah dan dapur
l. Kepadatan hunian
Dari masalah-masalah tersebut, pada MMD (Musyawarah Masyarakat Desa) disepakati 5 masalah fisik dan 5 masalah non fisik yang kemudian diurutkan berdasarkan prioritas masalahnya. A. Masalah fisik yan ditemukan antara lain :a. Ketidaktersedian tempat sampah yang memenuhi syarat b. Tanaman obat keluarga (TOGA)
c. Rumah tidak memiliki jamban
d. Tidak adanya langit-langit rumah yang memenuhi syarat
e. Pencayahaan dan ventilasi
B. Masalah Non-fisik antara lain :a. Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)
b. Diare
c. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
d. ASI ekslusif
e. Gatal-gatalPenentuan prioritas masalah berdasar Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dilakukan pada tanggal 14 Januari 2013 di Desa Pelemgadung. Penentuan prioritas masalah menggunakan rumus PAHO yaitu setiap warga yang dijadikan sampel masing-masing mengisi formulir yang sudah berisi variable-variabel tersebut didampingi oleh kader dan Dokter Muda Fakultas Kedokteran UII. Hasil analisis PAHO :Tabel 1. Prioritas masalah dalam analisis PAHOMasalahMagnitudeSeverityVulnerabilityCommunity ConcernTotal
Diare37981512
TOGA86772016
Pencahayaan dan ventilasi2688768
Gatal-gatal5455500
Tidak ada langit-langit3865720
ASI ekslusif2554200
Sarana Pembuangan Sampah97762646
Rumah tidak ada jamban66671512
ISPA85972520
Gambar 2. Total nilai prioritas masalah berdasarkan analisis PAHO
3.3. Analisis Penyebab
Penentuan penyebab masalah paling mungkin dilakukan dengan cara diskusi langsung dengan tokoh masyarakat, bidan desa, dan kader kesehatan pada saat MMD (Musyawarah Masyarakat Desa). Dari beberapa masalah yang ditemukan kemudian dipilih penyebab yang paling mungkin.Tabel 2. Penentuan Penyebab Masalah Fisik
NoMasalah FisikPenyebab
1.Sarana pembuangan sampah Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mengelola pembuangan sampah dan dampak yang ditimbulkan akibat membuang sampah tidak pada tempatnya.
Kurangnya tempat pembuagan sampah yang memenuhi standar kesehatan.
2.Rumah tidak ada jamban Banyaknya masyarakat yang ekonominya kurang.
Kesadaran akan kebersihan diri dan lingkungan masih kurang
kurangnya kesadaran terhadap dampak yang timbul akibat buang air besar sembarangan.
3.Tanaman obat keluarga (TOGA) Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang fungsi dan manfaat dari TOGA
Keterbatasan dana dalam membeli bibit TOGA
4.Pencahayaan dan ventilasi Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap fungsi pencahayaan di dalam rumah serta fungsi cahaya matahari bagi kesehatan rumah.
Keterbatasan dana dalam pembuatan genteng kaca dan ventilasi
5.Rumah tanpa langit-langit Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap fungsi serta pentingnya langit-langit rumah Keterbatasan dana
Tabel 3. Penentuan Penyebab Masalah Non Fisik
No Masalah Non FisikPenyebab
1.Diare Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat
Buang air besar di sembarangan
Makan sembarangan
2.ASI ekslusif Kurangnya pengetahuan masyarakat terutama ibu-ibu tentang manfaat ASI eklsusif
Kurangnya informasi dari pelayanan kesehatan setempat
3.ISPA Infeksi yang disebabkan karena virus dan bakteri
Kebersihan masyarakat yang kurang
4.Gatal-gatal Kurangnya kebersihan diri masyarakat dalam perilaku sehari-hari
Kurangnya kebersihan lingkungan tempat tinggal.
Tabel 4. Penetapan alteranatif masalah fisik
NoMasalah FisikPenyebabAlternatif Pemecahan Masalah
1.Sarana pembuangan sampah Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mengelola pembuangan sampah dan dampak yang ditimbulkan akibat membuang sampah tidak pada tempatnya.
Kurangnya tempat pembuagan sampah yang memenuhi standar kesehatan. Mengadakan penyuluhan secara berkala kepada masyarakat mengenai dampak dari pembuangan sampah sembarangan, serta pengelolaan pembuangan sampah.
Membuat tempat pembuangan sampah yang sesuai dengan standar kesehatan
2.Rumah tidak ada jamban Banyaknya masyarakat yang ekonominya kurang.
Kesadaran akan kebersihan diri dan lingkungan masih kurang
kurangnya kesadaran terhadap dampak yang timbul akibat buang air besar sembarangan.. Penyuluhan tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Rumah Sehat
Mengadakan gerakan arisan jamban
3.Tanaman obat keluarga (TOGA) Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang fungsi dan manfaat dari TOGA
Keterbatasan dana dalam membeli bibit TOGA Memberikan penyuluhan tentang manfaat dan pentingnya tanaman obat keluarga (TOGA) disekitar rumah.
Memberikan contoh bibit TOGA
4.Pencahayaan dan ventilasi Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap fungsi pencahayaan di dalam rumah serta fungsi cahaya matahari bagi kesehatan rumah.
Keterbatasan dana dalam pembuatan genteng kaca dan ventilasi Memberikan penyuluhan tentang pengadaan genteng kaca dirumah penduduk desa
Membuka jendela setiap pagi.
5.Rumah tanpa langit-langit Kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap fungsi serta pentingnya langit-langit rumah Keterbatasan dana Memberikan penyuluhan tentang manfaat dari langit-langit rumah
Tabel 5. Penentuan Penyebab Masalah Non Fisik
No Masalah Non FisikPenyebabAlternatif Pemecahan Masalah
1.Diare Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat
Buang air besar di sembarangan
Makan sembarangan Memberikan penyuluhan tentang diare
Memberikan penyuluhan tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
2.ASI ekslusif Kurangnya pengetahuan masyarakat terutama ibu-ibu tentang manfaat ASI eklsusif
Kurangnya informasi dari pelayanan kesehatan setempat Penyuluhan mengenai pentingnya ASI Eksklusif dan cara pemberian ASI Eksklusif yang baik dan benar
3.ISPA Infeksi yang disebabkan karena virus dan bakteri
Kebersihan masyarakat yang kurang Mengobati penderita
Penyuluhan mengenai ISPA, pencegahan serta penularannya.
4.Gatal-gatal Kurangnya kebersihan diri masyarakat dalam perilaku sehari-hari
Kurangnya kebersihan lingkungan tempat tinggal. Mengobati penderita
Penyuluhan tentang penyakit kulit
Penyuluhan tentang perilaku hidup sehat
_1422475003.xlsChart1
3798Diare
8677TOGA
2668Pencahayaan dan ventilasi
5455Gatal-gatal
3865Tidak ada langit-langit
2554ASI ekslusif
9776Sarana pembuangan sampah
6667Rumah tidak ada jamban
8597ISPA
Magnitude
Severity
Vulneberability
Community and political concern
Series 5
Sheet1
MagnitudeSeverityVulneberabilityCommunity and political concernSeries 5
Diare3798
TOGA8677
Pencahayaan dan ventilasi2668
Gatal-gatal5455
Tidak ada langit-langit3865
ASI ekslusif2554
Sarana pembuangan sampah9776
Rumah tidak ada jamban6667
ISPA8597
_1422475000.xlsChart2
1512
2016
768
500
720
200
2646
1512
2520
2520
TOTAL
Chart1
37988
57666
38986
26885
55875
13222
38655
25543
22342
32221
97764
66677
85978
Magnitude
Severity
Vulnerability
Community and Political Concern
Affordability
Sheet1
MagnitudeSeverityVulnerabilityCommunity and Political ConcernAffordabilityColumn1
DBD37988
Malaria57666
TB38986
Chikungunya26885
Demam Tifoid55875
Dermatitis13222
Hepatitis38655
Varicella25543
Asma22342
TOGA32221
Pengelolaan Sampah97764
Sanitasi66677
ISPA85978
Sheet2
TOTAL
TOTAL
Diare1512
TOGA2016
Pencahayaan dan ventilasi768
Gatal-gatal500
Tidak ada langit-langit720
ASI ekslusif200
Sarana pembuangan sampah2646
Rumah tidak ada jamban1512
ISPA2520
2520
Sheet3