56
Oleh Oleh Hamidatus Daris S,S. Hamidatus Daris S,S. Kep. Ns Kep. Ns MODEL KONSEP & MODEL KONSEP & TEORI KEPERAWATAN TEORI KEPERAWATAN

Model Konsep Teori Keperawatan

Embed Size (px)

Citation preview

Oleh Oleh Hamidatus Daris S,S. Kep. Hamidatus Daris S,S. Kep.

NsNs

MODEL KONSEP & MODEL KONSEP & TEORI KEPERAWATANTEORI KEPERAWATAN

TUJUANTUJUAN

Setelah membahas topik ini mahasiswa Setelah membahas topik ini mahasiswa mampu:mampu:

1.1.Mendeskripsikan masing-masing Mendeskripsikan masing-masing konsepsual model & teori yg konsepsual model & teori yg mendasari praktik keperawatan keluarga;mendasari praktik keperawatan keluarga;2.2.Mendiskusikan perbedaan diantara teori-Mendiskusikan perbedaan diantara teori-teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, dan teori terapi keluarga; dandan teori terapi keluarga; dan3.3.Mengidentifikasi teori dan model Mengidentifikasi teori dan model keperawatan keluarga yg dapat digunakan keperawatan keluarga yg dapat digunakan dalam praktik keperawatan keluarga.dalam praktik keperawatan keluarga.

TUJUANTUJUAN

Setelah membahas topik ini mahasiswa Setelah membahas topik ini mahasiswa mampu:mampu:

1.1.Mendeskripsikan masing-masing Mendeskripsikan masing-masing konsepsual model & teori yg konsepsual model & teori yg mendasari praktik keperawatan keluarga;mendasari praktik keperawatan keluarga;2.2.Mendiskusikan perbedaan diantara teori-Mendiskusikan perbedaan diantara teori-teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, dan teori terapi keluarga; dandan teori terapi keluarga; dan3.3.Mengidentifikasi teori dan model Mengidentifikasi teori dan model keperawatan keluarga yg dapat digunakan keperawatan keluarga yg dapat digunakan dalam praktik keperawatan keluarga.dalam praktik keperawatan keluarga.

TUJUANTUJUAN

Setelah membahas topik ini mahasiswa Setelah membahas topik ini mahasiswa mampu:mampu:

1.1.Mendeskripsikan masing-masing Mendeskripsikan masing-masing konsepsual model & teori yg konsepsual model & teori yg mendasari praktik keperawatan keluarga;mendasari praktik keperawatan keluarga;2.2.Mendiskusikan perbedaan diantara teori-Mendiskusikan perbedaan diantara teori-teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, teori kep, teori-teori sain sosial keluarga, dan teori terapi keluarga; dandan teori terapi keluarga; dan3.3.Mengidentifikasi teori dan model Mengidentifikasi teori dan model keperawatan keluarga yg dapat digunakan keperawatan keluarga yg dapat digunakan dalam praktik keperawatan keluarga.dalam praktik keperawatan keluarga.

MODELMODEL

Ide yang dijelaskan dengan Ide yang dijelaskan dengan menggunakan simbol dan menggunakan simbol dan visualisasi fisikvisualisasi fisik

Simbolik model bisa secara Simbolik model bisa secara verbal, skematis atau verbal, skematis atau kuantitatifkuantitatif

Model

Representations of interaction among and body of knowledge the consepts showing pattern

Merpk diagram pola yg digunakan u/ memperlihatkan hub antara berbagai konsep dlm teori

Merpk su/ bentuk atau pola yg dpt dikenali

Rancangan terstruktur yg berisi ttg konsep-konsep yg berkaitan & terorganisir.

KOMPONEN MODELKOMPONEN MODEL

Keyakinan dan tata nilai Keyakinan dan tata nilai Tujuan praktekTujuan praktek Pengetahuan dan Pengetahuan dan

keterampilanketerampilan

Apa fungsi Model ?Apa fungsi Model ? Memberigambaran ttgMemberigambaran ttg

bgmn konsepkonsepbgmn konsepkonsep

yg detailyg detail

disederhanakan & cocok disederhanakan & cocok

u/ diaplikasikanu/ diaplikasikan Ketercapaianhasil yg lebihKetercapaianhasil yg lebih

baikbaik

Apa fungsi Model ?Apa fungsi Model ? Memberigambaran ttgMemberigambaran ttg

bgmn konsepkonsepbgmn konsepkonsep

yg detailyg detail

disederhanakan & cocok disederhanakan & cocok

u/ diaplikasikanu/ diaplikasikan Ketercapaianhasil yg lebihKetercapaianhasil yg lebih

baikbaik

Apa fungsi Model ?Apa fungsi Model ? Memberigambaran ttgMemberigambaran ttg

bgmn konsepkonsepbgmn konsepkonsep

yg detailyg detail

disederhanakan & cocok disederhanakan & cocok

u/ diaplikasikanu/ diaplikasikan Ketercapaianhasil yg lebihKetercapaianhasil yg lebih

baikbaik

Teori & Model KeperawatanTeori & Model Keperawatan Florence Nightingale (1820~1910) The enviromental of nursing model Virgiia Henderson (1897~1968) The activities of living Sister Calista Roy (1964) Roy adaptation model Dorothea E Orem Self care or self care deficit theory Imogene M King (1923~1971) An interaction model for nursing Jean Watson Human science and human care Ida Jean Orlando (1926~1972) Totality interactive Hildegard E Peplau Interpersonal model

KONSEPKONSEP

Merupakan suatu ide dimana Merupakan suatu ide dimana terdapat suatu kesan yang abstrak terdapat suatu kesan yang abstrak yang dapat diorganisir menjadi yang dapat diorganisir menjadi simbol-simbol yang nyatasimbol-simbol yang nyata

KONSEP KEPERAWATANKONSEP KEPERAWATAN

Merupakan ide untuk menyusun Merupakan ide untuk menyusun suatu kerangka konseptual atau suatu kerangka konseptual atau model keperawatanmodel keperawatan

Konstruk, Konsep ,VariabelKonstruk, Konsep ,Variabel

KonstrukKonstruk Mempunyai sifat yang abstrakMempunyai sifat yang abstrak Lebih mengarah su/ asumsi seseorangLebih mengarah su/ asumsi seseorangKonsepKonsep Secara abstrak menguraikan nama obyek Secara abstrak menguraikan nama obyek atauatau fenomena yg memberikan indentitas dan fenomena yg memberikan indentitas dan artiartiVariabelVariabel Sesuatu yg dapat diukurSesuatu yg dapat diukur Nilai numerik dari istilah yg berbedaNilai numerik dari istilah yg berbeda

TEORITEORI

Merupakan sekelompok konsep yang Merupakan sekelompok konsep yang membentuk sebuah pola yang nyata membentuk sebuah pola yang nyata atau suatu pernyataan yang atau suatu pernyataan yang menjelaskan suatu proses peristiwa menjelaskan suatu proses peristiwa atau kejadian yang didasari oleh atau kejadian yang didasari oleh fakta-fakta yang telah diobservasi fakta-fakta yang telah diobservasi tetapi kurang absolut atau bukti tetapi kurang absolut atau bukti secara langsungsecara langsung

TEORITEORI Merupakan pengetahuan ilmiah yang Merupakan pengetahuan ilmiah yang

mencakup penjelasan mengenai sektor mencakup penjelasan mengenai sektor tertentu dari sebuah ilmu pengetahuan tertentu dari sebuah ilmu pengetahuan dan dapat juga dikatakan bahwa teori dan dapat juga dikatakan bahwa teori adalah pengetahuan ilmiah yang adalah pengetahuan ilmiah yang memberi penjelasan tentang “ Mengapa memberi penjelasan tentang “ Mengapa suatu gejala terjadi.suatu gejala terjadi.

Teori membantu memberikan Teori membantu memberikan

pengetahuan untuk mengembangkan pengetahuan untuk mengembangkan praktek dengan cara menggambarkan, praktek dengan cara menggambarkan, menjelaskan, memprediksi dan menjelaskan, memprediksi dan mengontrol phenomena.mengontrol phenomena.

Teori keahlian khusus dalam praktik keperawatan keluarga

Praktek KeperawatanKeluarga

Teori Ilmu keperawatan

Teori Ilmu Terapi Keluarga

Teori Ilmu Sosial Keluarga

Teori Ilmu Keperawatan

Ilmu yang mempelajari bentuk dan sebab tidak terpenuhinya kebutuhan Dasar Manusia serta upaya mcapai pemenuhan kebutuhan tersebut

• Model Konseptual dari Betty Newman• Model Self care dari Orem• Model Adaptasi dari Calista Roy• Model Sistem terbuka dari King• Model Proses kehidupan dari Roger

TEORI KEPERAWATANTEORI KEPERAWATAN

Merupakan usaha-usaha untuk Merupakan usaha-usaha untuk menguraikan atau menjelaskan menguraikan atau menjelaskan phenomena mengenai keperawatanphenomena mengenai keperawatan

KARAKTERISTIK TEORI KARAKTERISTIK TEORI KEPERAWATANKEPERAWATAN

1.1. Mengidentifikasi dan menjabarkan Mengidentifikasi dan menjabarkan konsep khusus yang b-d hal-hal nyata konsep khusus yang b-d hal-hal nyata dalam keperawatan.dalam keperawatan.

2.2. Sesuai dengan kenyataan yang adaSesuai dengan kenyataan yang ada

3.3. Konsisten sebagai dasar dalam Konsisten sebagai dasar dalam mengembangkan model konsep mengembangkan model konsep keperawatankeperawatan

4.4. Teori sederhana dan bersifat umumTeori sederhana dan bersifat umum

5.5. Digunakan sebagai dasar dalam Digunakan sebagai dasar dalam penelitianpenelitian

6.6. Dapat digunakan dalam praktek Dapat digunakan dalam praktek keperawatankeperawatan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEORI KEPERAWATANTEORI KEPERAWATAN

1.1. Filosofi Florence NightngaleFilosofi Florence Nightngale– Peran perawat menemukan KDMPeran perawat menemukan KDM– Pengaruh lingkunganPengaruh lingkungan– Standar pendidikan keperawatanStandar pendidikan keperawatan– Standar asuhan keperawatan yang Standar asuhan keperawatan yang

efisienefisien– Membedakan praktek keperawatan Membedakan praktek keperawatan

dengan kedokterandengan kedokteran

– PerbedaanPerbedaan perawatan orang sakit perawatan orang sakit dan orang sehatdan orang sehat

2.2. KebudayaanKebudayaan– Askep lebih dilakukan oleh wanitaAskep lebih dilakukan oleh wanita– Wanita sesuai yang dibutuhkan Wanita sesuai yang dibutuhkan

keperawatankeperawatan– Perkembangan keperawatan menuju Perkembangan keperawatan menuju

profesi yang mandiriprofesi yang mandiri– Dibawah pengawasan dokterDibawah pengawasan dokter– Dokter & perawat mitra kerjaDokter & perawat mitra kerja– Menjalankan tugas sebagai tim kesehatanMenjalankan tugas sebagai tim kesehatan

3.3.Sistem pendidikanSistem pendidikan– Dulu belum jelas sistem Dulu belum jelas sistem

pendidikanpendidikan– Sekarang sistem pendidikan Sekarang sistem pendidikan

sudah sesuai kebutuhan/ sudah sesuai kebutuhan/ standar kompetensistandar kompetensi

4.4. Pengembangan ilmu Pengembangan ilmu keperawatankeperawatan Keperawatan klinik dan Keperawatan klinik dan

kep.komunitaskep.komunitas

TUJUAN TEORI KEPERAWATANTUJUAN TEORI KEPERAWATAN

1.1. Memberikan alasan-alasan Memberikan alasan-alasan tentang kenyataan yang dihadapi tentang kenyataan yang dihadapi dalam pelayanan keperawatandalam pelayanan keperawatan

2.2. Membantu anggota profesi untuk Membantu anggota profesi untuk memahami berbagai memahami berbagai pengetahuan dalam memberikan pengetahuan dalam memberikan askepaskep

1.1. Membantu proses penyelesaian Membantu proses penyelesaian masalah dalam keperawatan dengan masalah dalam keperawatan dengan memberikan arah yang jelas bagi memberikan arah yang jelas bagi tujuan pendidikan keperawatantujuan pendidikan keperawatan

2.2. Memberikan dasar dari asumsi & Memberikan dasar dari asumsi & filosofi keperawatan sehingga filosofi keperawatan sehingga pengetahuan & pemahaman dalam pengetahuan & pemahaman dalam tindakan keperawatan dapat terus tindakan keperawatan dapat terus bertambah & berkembangbertambah & berkembang

Teori Ilmu Sosial Keluarga

Teori berkenaan dengan fungsi keluarga, interaksi antar anggota keluarga, perubahan keluarga dan reaksi klg terhadap stress

• Teori Sistem• Teori Struktur Fungsional• Teori Perkembangan Keluarga• Teori Stress Keluarga• Pendekatan institusional historis• Teori konflik• Teori pertukaran sosial• Teori pembelajaran sosial

Teori Ilmu Terapi Keluarga

• Teori ini menguraikan strategi pengkajian keluarga dan intervensi keluarga

• Dirancang untuk bekerja dengan keluarga yang memiliki masalah kesehatan (mental)

• Teori sistem keluarga• Teori perilaku• Teori psikodinamika• Teori pengalaman humanistik• Teori intervensi krisis keluarga

Pandangan bbrp ahli ttg Pandangan bbrp ahli ttg model konsep & teori kep.model konsep & teori kep.

1.1. Dorothea OremDorothea Orem

2.2. Sister Calista RoySister Calista Roy

3.3. Virginia HendersonVirginia Henderson

4.4. Betty NeumanBetty Neuman

5.5. Jean WastonJean Waston

6.6. KingKing

7.7. PeplauPeplau

8.8. JohsonJohson

9.9. Martha E RogersMartha E Rogers

1. DOROTHE OREM1. DOROTHE OREM

Inti teorinya adalah : Self CareInti teorinya adalah : Self Care

Ditujukan untuk :Ditujukan untuk :- Mempertahankan kehidupanMempertahankan kehidupan- Mempertahankan kesehatanMempertahankan kesehatan- Mempertahankan kesejahteraanMempertahankan kesejahteraan

Self care merupakan kebutuhan Self care merupakan kebutuhan dasar, Orem membaginya menjadi dasar, Orem membaginya menjadi pemeliharaan dalam pengambilan pemeliharaan dalam pengambilan udara, air, makanan, eliminasi, udara, air, makanan, eliminasi, aktivitas dan istirahat, Kesendirian & aktivitas dan istirahat, Kesendirian & interaksi sosial, pencegahan risiko, interaksi sosial, pencegahan risiko, perkembangan kelompok, perkembangan kelompok, pengetahuanpengetahuan

TEORI KEPERAWATAN TEORI KEPERAWATAN OREMOREM

Pelayanan keperawatan ditujukan Pelayanan keperawatan ditujukan kepada kebutuhan individu dalam kepada kebutuhan individu dalam melakukan tindakan keperawatan melakukan tindakan keperawatan mandiri serta mengatur dalam mandiri serta mengatur dalam kebutuhannyakebutuhannya

Beberapa teori yang Beberapa teori yang dikembangkan oleh OREMdikembangkan oleh OREM

a)a) Perawatan diri sendiri (self care)Perawatan diri sendiri (self care)

Meliputi : diri sendiri, agency (sesuai Meliputi : diri sendiri, agency (sesuai usia), tuntutan, ADLusia), tuntutan, ADL

b)b) Self care defisitSelf care defisit

c)c) Teori sistem keperawatanTeori sistem keperawatan

a). Self Carea). Self Care Teori Self care, orem mengemukakan Teori Self care, orem mengemukakan

bahwa self care meliputi :bahwa self care meliputi :1.1. Self care itu sendiri, yg merup aktivitas Self care itu sendiri, yg merup aktivitas

dan inisiatif dari individu itu sendiri dlm dan inisiatif dari individu itu sendiri dlm memenuhi serta mempertahankan memenuhi serta mempertahankan kehidupan, kes serta kesejahteraankehidupan, kes serta kesejahteraan

2.2. Self care agency merup suatu Self care agency merup suatu kemampuan individu dlm melakukan kemampuan individu dlm melakukan perwatan diri sendiri, yg dpt dipengaruhi perwatan diri sendiri, yg dpt dipengaruhi o/ usia, perkembangan , sosiokultural, o/ usia, perkembangan , sosiokultural, kes dllkes dll

3. Adanya tuntutan atau permintaan dlm 3. Adanya tuntutan atau permintaan dlm perawatan diri sendiri yg merup perawatan diri sendiri yg merup tindakan mandiri yg dilakukan dlm wkt tindakan mandiri yg dilakukan dlm wkt tertentu u/ perawatan diri sendiri dgm tertentu u/ perawatan diri sendiri dgm menggunakan metode dan alat dlm menggunakan metode dan alat dlm tindakan yg tepattindakan yg tepat

4. Suatu tindakan yg ditujukan pd 4. Suatu tindakan yg ditujukan pd penyediaan dan perawatan diri sendiri penyediaan dan perawatan diri sendiri yg bersifat universal dan berhub dgn yg bersifat universal dan berhub dgn proses kehidupan manusia.proses kehidupan manusia.

5. Untuk perkembangan kepercayaan diri 5. Untuk perkembangan kepercayaan diri serta ditujukan pada penyimpangan serta ditujukan pada penyimpangan kesehatan yg memiliki ciri perawatan kesehatan yg memiliki ciri perawatan yg diberikan dlm kondisi sakit atau dlm yg diberikan dlm kondisi sakit atau dlm proses penyembuhanproses penyembuhan

b)b) Self care defisitSelf care defisit– Yang belum dewasaYang belum dewasa– Penurunan perawatan diriPenurunan perawatan diri– Membantu penyelesaian masalahMembantu penyelesaian masalah– Bertindak & berbuat orang lainBertindak & berbuat orang lain– PembimbingPembimbing– SupportSupport pengembangan lingkunganpengembangan lingkungan– HEHE

c.c. Teori system keperawatanTeori system keperawatan– Wholly compensatory system Wholly compensatory system

(kep.penuh)(kep.penuh)– Partially compensatory system Partially compensatory system

(kep.sebagian)(kep.sebagian)– Support & edukatif system Support & edukatif system

(pembelajaran)(pembelajaran)

2. Callista Roy 2. Callista Roy (teori adaptasi)(teori adaptasi)

Manusia sebagai biopsikososial Manusia sebagai biopsikososial berinteraksi dengan lingkungannyaberinteraksi dengan lingkungannya

Untuk mencapai keadaan Untuk mencapai keadaan homeostasis, manusia beradapasi homeostasis, manusia beradapasi dengan lingkungandengan lingkungan

Terdapat 3 tingkatan adaptasi pada Terdapat 3 tingkatan adaptasi pada manusia :manusia :

1.1. Focal stimulasi, stimulus yg langsung Focal stimulasi, stimulus yg langsung beradaptasi dgn seseorang dan akan beradaptasi dgn seseorang dan akan mempunyai pengaruh kuat terhdp mempunyai pengaruh kuat terhdp seseorg individuseseorg individu

2.2. Konteksual stimulus, stimulus lain yg Konteksual stimulus, stimulus lain yg dialami seseorg, dan baik stimulus dialami seseorg, dan baik stimulus internal maupun eksternal.internal maupun eksternal.

3.3. Residual stimulus, ciri tambahan yg Residual stimulus, ciri tambahan yg ada/sukar dgn situasi dlm proses ada/sukar dgn situasi dlm proses penyesuaian dgn lingk yg sukar penyesuaian dgn lingk yg sukar dilakukan observasi.dilakukan observasi.

Sistem adaptasi memiliki 4 Sistem adaptasi memiliki 4 modemode

1.1. Fungsi fisiologis, komponen sistem Fungsi fisiologis, komponen sistem adaptasi ini diantaranya oksigenasi, adaptasi ini diantaranya oksigenasi, nutrisi, eliminasi, aktivitas istirahat nutrisi, eliminasi, aktivitas istirahat tidur, integritas kulit, indera, cairan tidur, integritas kulit, indera, cairan dan elektolit, fx neurologis, fx dan elektolit, fx neurologis, fx endokrinendokrin

2.2. Konsep diri yg mempunyai Konsep diri yg mempunyai pengertian bgmn seseorg mengenal pengertian bgmn seseorg mengenal pola-pola interaksi sosial dl berhub pola-pola interaksi sosial dl berhub dgn org laindgn org lain

3. Fungsi peran merup proses 3. Fungsi peran merup proses penyesuaian yg berhub. Dgn bgmn penyesuaian yg berhub. Dgn bgmn peran seseorg dlm mengenal pola-peran seseorg dlm mengenal pola-pola interaksi sosial dl berhub dgn org pola interaksi sosial dl berhub dgn org lain lain

4. Intedependent merup kemampuan 4. Intedependent merup kemampuan seseorg mengenal pola-pola ttg kasih seseorg mengenal pola-pola ttg kasih sayang, cinta yg dilakukan melalui sayang, cinta yg dilakukan melalui hub secara interpersonal pd tingkat hub secara interpersonal pd tingkat individu maupun klpk.individu maupun klpk.

Elemen-elemen Roy adaptation Elemen-elemen Roy adaptation modelmodel

1.1. Person (orang)Person (orang)

2.2. Tujuan keperawatanTujuan keperawatan

3.3. Konsep sehatKonsep sehat

4.4. Konsep lingkunganKonsep lingkungan

5.5. Arah dari kegiatan keperawatanArah dari kegiatan keperawatan

Person (orang)Person (orang)

Individu (RS,PKM,BP,Posyandu,Pustu)Individu (RS,PKM,BP,Posyandu,Pustu) Keluarga (KK,IRT,anak)Keluarga (KK,IRT,anak) Kelompok (DW,Kader Kes., Kelompok (DW,Kader Kes.,

Kar.taruna)Kar.taruna) Masyarakat (RW,Desa,Kec.Kab.Prov)Masyarakat (RW,Desa,Kec.Kab.Prov)

Tujuan KeperawatanTujuan Keperawatan

Meningkatkan respon adaptasi Meningkatkan respon adaptasi dengan 4 model adaptasidengan 4 model adaptasi

Empat Model adaptasi ROYEmpat Model adaptasi ROY

1.1. Fisiologis (fungsi normal dari sistem Fisiologis (fungsi normal dari sistem tubuh)tubuh)

2.2. Konsep diri (cara pandang terhadap Konsep diri (cara pandang terhadap diri)diri)

3.3. Peran fungsi (transisi, konflik peran, Peran fungsi (transisi, konflik peran, kegagalan peran)kegagalan peran)

4.4. Interdependent (cemas karena Interdependent (cemas karena perpisahan, kesepian)perpisahan, kesepian)

Konsep SehatKonsep Sehat

Sehat adalah merupakan rangkaian Sehat adalah merupakan rangkaian kesatuan paling sehat sampai kesatuan paling sehat sampai kematian (lama)kematian (lama)

Suatu keadaan dan proses Suatu keadaan dan proses terintegrasi didalam tubuh seseorang terintegrasi didalam tubuh seseorang secara keseluruhan (baru)secara keseluruhan (baru)

LINGKUNGANLINGKUNGAN

Semua kondisi, keadaan dan Semua kondisi, keadaan dan pengaruh-pengaruh sekitar dan pengaruh-pengaruh sekitar dan mempengaruhi perkembangan dan mempengaruhi perkembangan dan perilaku seseorang dan kelompokperilaku seseorang dan kelompok

Arah dari kegiatan Arah dari kegiatan keperawatankeperawatan

Proses keperawatanProses keperawatan- PengkajianPengkajian- DiagnosaDiagnosa- TujuanTujuan- IntervensiIntervensi- evaluasievaluasi

3. Virginia Henderson3. Virginia Henderson

Model konsep Kep VH ad Model Model konsep Kep VH ad Model konsep aktivitas sehari-hari dgn konsep aktivitas sehari-hari dgn memberikan gambaran tugas memberikan gambaran tugas perawat yaitu mengkaji individu baik perawat yaitu mengkaji individu baik yg sakit atau sehat dgn memberikan yg sakit atau sehat dgn memberikan dukungan kpd kes, penyembuhan dukungan kpd kes, penyembuhan serta agar meninggal dgn damai. serta agar meninggal dgn damai.

KEBUTUHAN DASAR PASIEN (14) MENURUT KEBUTUHAN DASAR PASIEN (14) MENURUT VIRGINIA HENDERSONVIRGINIA HENDERSON

1.1. Bernafas normalBernafas normal2.2. Makan dan minum secara adekuatMakan dan minum secara adekuat3.3. Eliminasi normalEliminasi normal4.4. Bergerak dan memelihara postur Bergerak dan memelihara postur

tubuhtubuh5.5. Tidur dan istirahatTidur dan istirahat6.6. Memilih pakaian yang cocok, Memilih pakaian yang cocok,

membuka dan mengenakan pakaian membuka dan mengenakan pakaian 7.7. Mempertahankan temperatur tuuh Mempertahankan temperatur tuuh

dalam batas normal dengan dalam batas normal dengan berpakaian dan memodifikasi pakaianberpakaian dan memodifikasi pakaian

8.8. Memelihara kebersihan tubuh dan Memelihara kebersihan tubuh dan berdandan, serta melindungi berdandan, serta melindungi integumenintegumen

9.9. Hindari bahaya – bahaya lingkungan dan Hindari bahaya – bahaya lingkungan dan cegah terjadi kecelakaancegah terjadi kecelakaan

10.10. Berkomunikasi dengan orang lain untuk Berkomunikasi dengan orang lain untuk mengekspresikan emosi, kebutuhan – mengekspresikan emosi, kebutuhan – kebutuhan, ketakutan dan opini.kebutuhan, ketakutan dan opini.

11.11. Beribadah/sembahyangBeribadah/sembahyang12.12. Bermain atau berpartisipasi dalam Bermain atau berpartisipasi dalam

bermacam-macam bentuk rekreasibermacam-macam bentuk rekreasi13.13. BekerjaBekerja14.14. Belajar, memuaskan keingintahuan untuk Belajar, memuaskan keingintahuan untuk

perkembangan dan kesehatan serta perkembangan dan kesehatan serta menggunakan fasilitas-fasilitas kesehatan menggunakan fasilitas-fasilitas kesehatan yang tersedia. yang tersedia.

Betty NeumanBetty Neuman

→ → pendekatan pendekatan sistemsistem pd asuhan pd asuhan keperawatan klien yg keperawatan klien yg dinamis dan dinamis dan terbukaterbuka, difokuskan pada definisi , difokuskan pada definisi masalah keperawatan dan pemahaman masalah keperawatan dan pemahaman pada pada interaksi klien dg lingkunganinteraksi klien dg lingkungan. . Klien sbg sistem adalah individu, Klien sbg sistem adalah individu, keluarga, grup, komunitas, atau isu.keluarga, grup, komunitas, atau isu.

Penekanan pada Penekanan pada penurunan strespenurunan stres dengan dengan memperkuat garis-garis memperkuat garis-garis pertahanan fleksibel, normal, maupun pertahanan fleksibel, normal, maupun resistenresisten, dg Intervensi diarahkan pada , dg Intervensi diarahkan pada ketiga garis pertahanan tersebut yg ketiga garis pertahanan tersebut yg terkait dg 3 level terkait dg 3 level prevensi : primer, prevensi : primer, sekunder, tersiersekunder, tersier..

Hildegard E. PeplauHildegard E. Peplau

: mampu mengerti tingkah laku : mampu mengerti tingkah laku seseorang untuk membantunya dlm seseorang untuk membantunya dlm mengidentifikasi kesulitannya dan u/ mengidentifikasi kesulitannya dan u/ menerapkan prinsip ‘human relations’ menerapkan prinsip ‘human relations’ dlm mengatasi masalah2 yg timbul pd dlm mengatasi masalah2 yg timbul pd berbagai tingkat kejadian.berbagai tingkat kejadian.

Keperawatan: proses interpersonal Keperawatan: proses interpersonal yang terapeutikyang terapeutik

4 fase hub. P-K: Orientasi, Identifikasi, 4 fase hub. P-K: Orientasi, Identifikasi, Exploitasi, resolusiExploitasi, resolusi

Dorothy E. JohnsonDorothy E. Johnson

Keperawatan : perawatan klien Keperawatan : perawatan klien secara integral untuk memfasilitasi secara integral untuk memfasilitasi tingkah laku yang effektif dan tingkah laku yang effektif dan effisien klien dalam mencapai effisien klien dalam mencapai keseimbangan.keseimbangan.

7 subsistem:7 subsistem:1.1. Attachment/ AffiliativeAttachment/ Affiliative: pendekatan : pendekatan

dg org lain – beri rasa nyaman dg org lain – beri rasa nyaman

2.2. DependencyDependency : bantuan dan perhatian : bantuan dan perhatian org lainorg lain

3. Ingestive: 3. Ingestive: intake mknan & faktor sos budintake mknan & faktor sos bud 4. Eliminative: 4. Eliminative: ekskresi produk sisa & kontrol fisik ekskresi produk sisa & kontrol fisik

dan situasi sosialdan situasi sosial 5. Sexual :5. Sexual : tingkah laku gender & budaya b.d. tingkah laku gender & budaya b.d.

kreatifitaskreatifitas 6. Achievement:6. Achievement: kemampuan intelektual, fisik, kemampuan intelektual, fisik,

kreatifitas dan sosial dlm mengontol lingkungankreatifitas dan sosial dlm mengontol lingkungan 7. Aggressive/ Protection7. Aggressive/ Protection: Perlindungan dan : Perlindungan dan

pertahanan diripertahanan diri → → Keseimbangan lingkungan internal dan eksternalKeseimbangan lingkungan internal dan eksternal

Nursing --- terpisah --- MedicineNursing --- terpisah --- MedicineFokus : Fokus:Fokus : Fokus:

tingkah laku Perubahan patologiktingkah laku Perubahan patologik Saling melengkapiSaling melengkapi