Modul 1 Fungsi Dan Turunan Parsial

Embed Size (px)

Citation preview

MODUL 1 FUNGSI N VARIABEL DAN TURUNAN PARSIAL Materi Kuliah Modul 1 : Fungsi n variabel dan Turunan Parsial Modul 2 : Penerapan Turunan Parsial Modul 3 : Integral Lipat Dua Modul 4 : Integral Lipat Tiga Modul 5 : Kalkulus Medan vektor Modul 6 : Deret Tak Hingga Bahas UTS : Modul 1 4 Bahan UAS : Modul 5 6Ruang Dimensi Tiga Ruang dimensi tiga adalah himpunan semua bilangan tripel real, dan dinyatakan dengan R3. Setiap titik dalam ruang dimensi tiga dinyatakan dengan tiga pasangan bilangan berurut. Untuk menyatakan ruang dimensi tiga, biasanya digunakan sistem koordinat kartesius. Grafik Persamaan Grafik suatu persamaan didalam ruang dimensi tiga adalah himpunan semua titik-titik (x,y,z) yang koordinatnya berupa bialangan yang memenuhi persamaan tersebut. Grafik persamaan di dalam ruang dimensi tiga disebut dengan permukaan. ContohGambarkanlah sketsa grafik suatu bidang, 2x + 4y + 3z = 12. Grafik Permukaan Benda Pejal Grafik permukaan suatu benda dimana permukaannya dibatasi oleh beberapa permukaan. Contoh Buatlah sketsa grafik permukaan benda pejal di oktan pertama yang dibatasi oleh permukaan bidang-bidang: (1) y+z=4,(2) x+y = 2,(3) y = x,(4) z = 0, xoy(5) x = 0, yoz Sketsa Benda Pejal dimaksud Contoh : Buatlah sketsa benda pejal di oktan pertama, dimana sisi-sisinya dibatasi oleh(1) permukaan silinder paraboloida, x = y2, danx = 2 y2,(2) permukaan bidangy + z = 4, dibatasi pula oleh bidang xy (z = 0) dan yz (x = 0) Contoh : Buatlah sketsa benda pejal yang dibatasi oleh permukaan paraboloida,z = x2 + y2, silinder lingkaran tegak, x2 + y2 = 4, dan z=0 (bidang xy). Contoh : Buatlah sketsa benda pejal yang dibatasi oleh permukaan bola, x2 + y2 + z2 = 8, dan diatas kerucut : x2 + y2 = z2 yang terletak diatas bidang xy. x2 + y2 + z2 = 8, Bola Kerucut Fungsi n Variabel Fungsi n variabel adalah aturan yang menghubungkan bilangan pasangan berurut (x1,x2,,xn) dengan tepat satu bilangan real w. (x1,x2,,xn)w Daerah Asal Daerah Nilai/Hasil Persamaan fungsinya adalah : w=f(x1,x2,,xn)W : variabel tak bebas x1,x2,,xn : variabel bebas Contoh-contoh : (1) Tekanan (P) merupkan fungsi dari temperatur (T) dan volume jenis (v). Jadi, P=f(T,v). Persamaan fungsinya adalah : (2) Bersarnya entalpi (h) uap panas lanjut ditentukan oleh besarnya tekanan P, dan temperatur T. Dengan demikian, h=f(T,P) (3) Besarnya output Q, tergantung pada tenaga kerja L, dan jam kerja mesin, M, dan modal K VnRTP = | oM K AL Q =Grafik Fungsi Secara geometri grafik fungsi yang relatif mudah dibuat adalah grafik fungsi dua variabel dari x dan y, fungsi, z = f(x,y). Grafik fungsi biasanya menunjukkan suatu permukaan daerah asal fungsi f adalah setiap titik (x,y) pada bidang xy, dan daerah nilainya ditunjukkan oleh sumbu z. Dengan demikian grafik fungsi f ditunjukkan oleh permukaan, z = f(x,y). ) ( 36 ) , (2 2y x y x f z + = =Contoh : Buatlah seksa grafik fungsi) (2 2) , (y xxe y x f z+ = =Contoh : Buatlah seksa grafik fungsiy x y xy xy x f z 8 33 3) , (2 23 3 + = =Misalkan diberikan fungsi dengan persamaan, f(x,y) = x2 + 4y2. Peta Kontur Salah satu kendala grafik fungsi adalah tidak semua fungsi dapat dibuat sketsa grafiknya dalam ruang dimensi tiga. Untuk memvisualisasikan fungsi dua variabel, namun banyak manfaatnya adalah menyatakan grafik fungsi dalam ruang dimensi tiga dengan peta topografik pada ruang dimensi dua. Peta-peta topografik demikian dikenal dengan peta kontur.Contoh : Bilamana, v(x,y) menyatakan suatu tegagan di setiap titik (x,y) pada bidang, kurva-kurva ketinggian tegangan v(x,y) disebut dengan kurva ekuipotensial. Bila tegangan pada bidang diberikan oleh, 2 24) , (y xy x v+=4 , 12 2= = + v y x2 , 42 2= = + v y x1 , 162 2= = + v y x21, 642 2= = + v y xDefinisi Turunan Parsial Andaikan bahwa f adalah suatu fungsi dua variabel dari x dan y.(1) Turunan parsial f terhadap x adalah suatu fungsi yang dinyatakan dengan fx(x,y) yang nilainya disetiap titik (x,y) diberikan oleh : (2) Turunan parsial f terhadap y adalah suatu fungsi yang dinyatakan dengan fx(x,y) yang nilainya disetiap titik (x,y) diberikan oleh : xy x f y x x fy x fxzxxA A += =cc A) , ( ) , (lim ) , (0yy x f y y x fy x fyzyyA A += =cc A) , ( ) , (lim ) , (0Notasi Turunan Parsial Andaikan z = f(x,y) adalah fungsi dua variabel dari x dan y. Notasi-notasi yang dapat digunakan untuk menyatakan turunan parsial antara lain adalah ) , ( ) , ( ) 2 ( y x f Dyfy x fyzy y=cc= =cc) , ( ) , ( ) 1 ( y x f Dxfy x fxzx x=cc= =ccContohDengan menggunakan definisi, hitunglah fx(x,y) dan fy(x,y) bilamana diberikan, z=f(x,y) = 2x2y 3xy2, Penyelesaian : 220202 2003 4 ) 3 2 4 ( lim ) 3 2 4 (lim 3 ) ( 2 4lim ) , ( ) , (limy xyy xy xyxy xy xy xxxy y x xy xxy x f y x x fxzxxxx = A + =A A + A=AA A + A=A A +=cc A A A Axy xy x xy xyy x xy x yyy x y xy y xyy x f y y x fyzyyyy6 2 ) 3 6 2 ( lim ) 3 6 2 (lim ) ( 3 6 2lim) , ( ) , (lim220202 200 =A =AA A=AA A A=A A +=cc A A A ADari contoh diatas, untuk menghitung fx(x,y) dapat menggunakan aturanturunan biasa dengan asumsi y konstan. Demikian pula untuk fy(x,y) dapat menggunakan aturan baku turunan biasa dengan asumsi x konstan. Contoh : HitunglahJawab ) y 4 x 3 4 ( y x z ,yzdarixz3 2+ =cccc) 16 9 12 ( )] ( 4 ) 4 3 4 ( 3 [ ) 4 0 0 ( ) 3 )( 4 3 4 () 4 3 4 ( ) ( ) 4 3 4 () 8 9 8 ( )] ( 3 ) 4 3 4 ( 2 [ ) 0 3 0 ( ) 2 )( 4 3 4 () 4 3 4 ( ) ( ) 4 3 4 (2 22 23 2 2 23 2 3 2333 2 33 2 3 2y x y xy y x y xy x y x y xy xyy x y xyy xyzy x xyx y x xyy x xy y xy xxy x y xxy xxz+ =+ + =+ + + =+ cc+cc+ =cc+ = + =+ + + =+ cc+cc+ =ccContoh : HitunglahJawab ) sin( , dari) (2 2xy e zyzxzy x + =cccc) () ( ) () ( ) (2 22 2 2 22 2 2 2)] cos( ) sin( 2 [ )) )( (cos( ) 2 ( ) sin( )) (sin( ) sin(y xy x y xy x y xe xy y xy xy xy e x e xyxyxe exxyxz+ + + + + + =+ |.|

\| =cc+ |.|

\|cc=cc) () ( ) () ( ) (2 22 2 2 22 2 2 2)] cos( ) sin( 2 [ )) )( (cos( ) 2 ( ) sin( )) (sin( ) sin(y xy x y xy x y xe xy x xy yx xy e y e xyxyye eyxyyz+ + + + + + =+ |.|

\| =cc+ |.|

\|cc=ccInterpretasi Turunan Parsial (1) Andaikan, z = f(x,y) permukaan fungsi dua variabel dari x dan y. Turunan parsial f terhadap x, fx(x,y) di (x0,y0) dapat ditafsirkan sebagai gradian garis singgung kurva z = f(x,y), dan y = y0, di titik (x0,y0) (2) Andaikan, z = f(x,y) permukaan fungsi dua variabel dari x dan y. Turunan parsial f terhadap y, fy(x,y) di (x0,y0) dapat ditafsirkan sebagai gradian garis singgung kurva z = f(x,y), dan x = x0, di titik (x0,y0)Interpretasi Turunan Parsial ) , (0y x fxzx=ccTurunan parsial f terhadap x, fx(x,y) di (x0,y0) dapat ditafsirkan sebagai gradian garis singgung kurva z = f(x,y), dan y = y0, di titik (x0,y0)) , (0 y x fyzy=ccTurunan parsial f terhadap y, fy(x,y) di (x0,y0) dapat ditafsirkan sebagai gradian garis singgung kurva z = f(x,y), dan x = x0, di titik (x0,y0)0T TVP=ccLaju perubahan tekanan P per satuan perubahan volume, dengan asumsi temperatur tetap0V VTP=ccLaju perubahan tekanan P per satuan perubahan temperatur, dengan asumsi volume tetap2Tvab vRTP =Contoh Tentukanlah laju perubahan tekanan terhadap temperatur, dan laju perubahan tekanan terhadap volume jenis, untuk (1) persamaan keadaan Berthelot diberikan oleh, RTvaeb vRTP=(3) Persamaan keadaan Van der Walls, 2vab vRTP =(2) Persamaan keadaan Redlich-Kwong, 2 / 1) ( T b v vab vRTP+=(4) Persamaan keadaan Deiterici, (5) Persamaan Peng-Robinson, 2 2c vab vRTP=Turunan Parsial Fungsi n Variabel Andaikan f fungsi n variabel dari x1, x2, x3, ..., xn dengan persamaan : w = f(x1,x2,x3, ..., xn) Turunan-turunan parsialnya diberikan oleh, nxnx x xfxwfxwfxwfxw=cc=cc=cc=cc;...; ; ;33 2 12 1Khusus fungsi tiga variabel dari x, y, z persamaan fungsinyaadalah : w = f(x,y,z) Sedangkan turunan-turunan parsialnya diberikan oleh : ) , , ( ); , , ( ); , , ( z y x fzwz y x fywz y x fxwz y x=cc=cc=ccUntuk menghitung turunan parsialnya dapat digunakan pendekatan turunan biasa. Turunan parsial terhadap x yakni fx(x,y,z), dapat diperoleh dengan memandang fungsi f(x,y,z) sebagai turunan biasa dari f terhadap x, dengan asumsi y dan z sebagai konstanta. Sedangkan fy(x,y,z) dan fz(x,y,z) dapat diperoleh dengan cara yang sama. Contoh Diberikan .Hitunglah, Penyelesaian : Dengan memandang f fungsi dari x, dan y dan z konstan, turunan parsial f terhadap x diberikan oleh : 3 2 4 3 3 24 3 2 ) , , ( z y z x y x z y x f + =zfyfxfcccccc, ,4 2 3 4 2 33 2 4 3 3 29 4 0 ) 3 ( 3 ) 2 ( 2 ) 4 ( ) 3 ( ) 2 (z x xy z x y xz yxz xxy xx xf+ = + =cccc+cc=cc3 2 2 3 2 23 2 4 3 3 28 6 ) 2 ( 4 0 ) 3 ( 2 ) 4 ( ) 3 ( ) 2 (yz y x z y y xz yyz xyy xy yf = + =cccc+cc=ccDengan cara yang sama diperoleh hasil,2 2 3 3 2 2 3 33 2 4 3 3 212 12 ) 3 ( 4 ) 4 ( 3 0 ) 4 ( ) 3 ( ) 2 (z y z x z y z xz yzz xzy xz zf = + =cccc+cc=ccContoh : Hitunglah,dari Penyelesaian: zwywxwcccccc, ,) (2 2z yxye w+ =0 ) () () ( ) (2 22 2 2 2+ =((

cc+cc=cc+ + + z yz y z yyeexxy xyxexw) ( 2 ) ( ) () ( ) (2 2 2 2 2 22 2 2 2) 2 ( ) 2 ( ) (z y z y z yz y z ye xy x y xye xeeyxy xyyeyw+ + + + + = + =((

cc+cc=cc) ( ) () ( ) (2 2 2 22 2 2 22) 2 ( 0 ) (z y z yz y z yxyze z xyeezxy xyzezw+ + + + = + =((

cc+cc=ccTurunan Parsial Orde-n 4 33 4 2x y x fxzx = =cc3 42 3 3y y x fyzy+ = =cc1212 63 222 422y x fx yzxzyx xy fxzxyxx= =c cc=|.|

\|cccc = =cc126 12y3 222 322y x fy xzyyxy y x fyzyzyxyy= =c cc= |.|

\|cccc+ = =cc= |.|

\|cccc) , (3 4 4 3y x y x y x f z + = =yze x z y x f w2) , , ( = =yzxxe fxw2 = =ccyzyze x fyw2= =ccyzzye x fzw2= =ccyzxzyzxyyzxxxye fx zwxze fx ywe fxw2222222= =c cc= =c cc= =cc) 1 (22222 222yz e x fy zwxze fy xwe z x fywyzxzyzyxyzyy+ = =c cc= =c cc= =cc) 1 (22222 222yz e x fz ywxye fz xwe y x fzwyzzyyzzxyzzz+ = =c cc= =c cc= =ccTugas 1 Untuk soal berikut ini, buktikanlah bahwa fxy= fyx) cos( ) , ( ). 5 () ( ) , ( ). 4 () , ( ). 3 () cos( ) , ( ). 2 () ( ) , ( ). 1 (2 2) (2 2by ax e y x fe by ax y x fxye y x fby ax xy y x fay bx ab y x y x fxyxyby axb a+ = ==+ = =Untuk soal berikut ini, buktikanlah bahwa : fxyz = fyzx = fzxy

) cos( ) , , ( ). 10 () ( ) , , ( ). 9 () , , ( ). 8 () sin( ) , , ( ). 7 () ( ) , , ( ). 6 () (2 2224 3 2bz ax e z y x fe by ax z y x fe y z y x fbz ay x z y x faz ay bx b z y x z y x fz yyzaxz+ =+ ==+ =+ =+Soal Latihan (Mesin) Pada kondisi tekanan kritis, dan temperatur kritis tentukanlah besarnya konstanta a dan b pada persamaan keadaan termodinamika berikut ini. Persyaratan kondisi tekanan dan temperatur kritis adalah : 0 dan , 0 ) (0 dan , 0 ) (2222=cc=cc=cc=ccvPvPiTPTPi|.|

\|==+===RTvab vRTP ec vab vRTP dT b v vab vRTP cTvab vRTP bvab vRTP aexp ) () () () () () (2 22 / 122Persamaan keadaan dimaksud adalah sebagai berikut : Soal Latihan : Buktikanlah bahwa : 02222=cc+ccyzxzax e by e zy x zy x xy zy xxxyzby axcos sin ) 4 () 4 4 ln( ) 3 () ( ) 2 (tan ) 1 (2 22 22 21+ =+ = =++|.|

\|=) ln( ) 2 () 1 (2 2 22 2 2z y x ux y x u+ + =+ + =0222222=cc+cc+cczuyuxuUntuk fungsi-fungsi berikut ini : Buktikanlah pula hubungan berikut ini, Untuk fungsi-fungsi tiga variabel berikut ini, Aturan Rantai Rumus 1. Jika, z=f(x,y), x=x(t), y=y(t), makadtdyyzdtdxxzdtdzcc+cc=Contoh : (1) Jika, z=x2+y2, x=cos2t, y= sin2t Hitungalh, dz/dt (2) Untuk persamaan keadaan, Van der Walls, dan Deiterici itunglah laju perubahan tekanan sesaat, pada kondisi-kondisi tertentu.Rumus 2. Jika, z=f(x,y), x=x(r,t), y=y(r,t), makatyyztxxztzryyzrxxzrzcccc+cccc=cccccc+cccc=cc) 2 () 1 (Rumus 3. Jika, w=f(x,y,z), x=x(r,s,t), y=y(r,s,t), z=(r,s,t) makatzzwtyywtxxwtwszzwsyywsxxwswrzzwryywrxxwrwcccc+cccc+cccc=cccccc+cccc+cccc=cccccc+cccc+cccc=cc) 3 () 2 () 1 (Contoh : z = 4xy + x2 y2 dengan x=t cos t, dan y=tsin t. Mengingat, t t tdtdyt tdtdxy xyzx yxzcos sin sin cot2 42 4+ = = =cc+ =cct t t t t tt t t y xt t t x ydtdyyzdtdxxzdtdz2 cos ) 4 2 ( 2 sin ) 2 4 ( ) cos )(sin 2 4 () sin )(cos 2 4 ( 2 2+ + =+ + + =cc+cc=z = x2 + 4xy y2, dengan x = r cos 2t dan y = r sin 2t Mengingat t rtyt rtxtrytrxy xyzy xxz2 cos 2 2 sin 22 sin 2 cos2 44 2=cc =cc=cc=cc =cc+ =cc) 2 cos 2 )( 2 4 () 2 sin 2 )( 4 2 ( ) 2 (2 sin ) 2 4 ( 2 cos ) 4 2 ( ) 1 (t r y xt r y xtyyztxxztzt y x t y xryyzrxxzrz + + =cccc+cccc=cc + + =cccc+cccc=ccPenurunan Secara Implisit Diberikan, F(x,y)=c. maka ) / () / () / () / (x Fy Fdydxy Fx Fdxdyc cc c =c cc c =Demikian pula, jika F(x,y,z)=c, maka ) / () / () / () / (z Fy Fyzz Fx Fxzc cc c =ccc cc c =ccHitung, dy/dx dari 3xy2+3y3=x3 Misalkan, F(x,y)= 3xy2+3y3=x3 Maka : 22 2 2 29 6) ( 3 3 3y xyyFx y x yxF+ =cc = =ccSoal-soal Latihan Tugas 2 Dalam soal latihan berikut ini hitunglah, dimana, rutuccccdanat at atat atat aty xe z bt e y bt e x yz xz xy ubt r z bt r y r x z y x ubt e y bt e x y x ubt e y bt e x y xy x ubt r y bt r x e ubt r y at r x y xy x= = = + + == = = + + == = + == = + + == = == = + = +, sin , cos , ). 6 (sin , cos , , ). 5 (sin , cos ), ln( ). 4 (sin , cos ), 2 ( ). 3 (sin , cos , ). 2 (sin , cos , 4 u ). 1 (2 2 22 22 2) (2 22 2Soal Latihan 1.Diberikan suatau fungsi permintaan daging diberikan oleh persamaan, 2 , 0 25 , 1 3 / 2) 2 100 ( I A P Q =dimana Q jumlah daging yang diminta, P harga daging, A biaya promosi dan I adalah pendapatan rata-rata konsumen. Pada kondisi, P=18, A=16 dan I=32. hitunglah laju perubahan permintaan per harinya, jika harga naik 0,05 per hari, promisi naik 0,04 per ari dan pendapatan konsumen naik 0,005 per hari 2. Suatu gas mengikuti persamaan keadaan Deiterici RTvaeb vRTP=Dengan hukum ideal, hitunglah laju perubahan tekanan per menitnya, pada saat volume gas 150 cm3, dan temperatur 310 K, apabila diketahui laju perubahan volume gas adalah 2 cm3/menit, laju perubahan temperatur adalah 0,5 derajad per menit. Konstana gas R= DIFERENSIAL TOTAL Rumus 1.Andaikan, z = f(x,y)fungsi yang terdeferensiabel di (x,y), dan andaikan pula dx dan dy adalah variabel yang menyatakan pertambahan dari variabel bebas x dan y. Diferensial total dari variabel tak bebas z ditulis dz didefinisikan oleh, dyyzdxxzdzcc+cc=Contoh : Jika, z = f(x,y) = x3 + xy3 x2y2. Hitunglah z dan dz, bilamana (x,y) berubah (2,1) ke titik (2,01, 0,99) Jawab Menghitung dz dz=(3x2+y32xy2)dx+(3xy22x2y)dy Sehingga untuk, x=2,y=1, dx=Ax=0,01, dy=Ay=0,01, maka : dz=(9)(0,01) + (2)(0,01) = 0,11 Menghitung Af Menurut definisi, f(x,y) = f(x+x,y+y)f(x,y) F(2,1)=6, dan f(2.01,0.99)=6,1112 f(2,1)=6,1112 6 = 0,1112 Sedangkan hampirannya diberikan oleh, yyfxxfy x f A A Acc+cc= ) , (Rumus 2. Andaikan, w = f(x,y,z) dengan fungsi yang dapat didiferensialkan f(x,y,z), dan andaikan pula dx, dy, dan dz adalah variabel yang menyatakan pertambahan dari variabel bebas x, y, dan z. Diferensial total dari variabel tak bebas w ditulis dw didefinisikan oleh, dzzwdyywdxxwdwcc+cc+cc=Sedangkan hampirannya diberikan, zzfyyfxxfz y x f Acc+ Acc+ Acc= A ) , , (Contoh : Andaikan, w = x3y + y3z xz3, hitunglah dw dan w bilamana (x,y,z) bertambah dari (2,3,1) ke (2,01, 3,02, 0,99). Jawab 2 3 2 3 3 23 3 3 xz yzwz y xywz y xxw =cc+ =cc =ccMenurut definisi, diferensial totalnya diberikan oleh : dw=(3x2y z3) dx + (x3 + 3y2z) dy + (y3 3xz2) dz Contoh : Misalkan, Q= 100 K0,75 L0.25 M0,5 E0,4 . Pada kondisi, K = 81, L = 256, M = 100, dan E = 32, hitunglah : (a). Besarnya output Q; (b). MP; (c). Elastisitas titik, (d). Jika K naik 10 %, L turun 15 %, M naik 20 %, dan E naik 10 %, berapa % Q naik Jawab, (a). Q=100(81)0.75(256)0.25(100)0.5(32)0.4 = 432.000 (b). Produkivitas Marjinal(c). Elastisitas Silang 40 , 0 400 . 54050 , 0 160 . 25025 , 0 875 , 4212575 , 0 000 . 4756 . 05 . 0 25 . 0 75 . 05 . 04 , 0 25 . 0 75 . 075 . 04 , 0 5 . 0 75 . 025 . 04 , 0 5 . 0 25 . 0= =cc= = =cc== =cc= = =cc== =cc= = =cc== =cc= = =cc=E E EK M MK L LK K KMPQEKQQEEM L KEQMPMPQMMQQMME L KMQMPMPQLLQQLLE M KLQMPMPQKKQQKKE M LKQMPccccContoh, Fungsi permintaan (Q) pasar modern Diketahui harga (P), $ 8, (K) $ 5, (Y) $ 4, nilai (I) $ 200, dan (A) $ 100. Pada bulan mendatang diperkirakan P naik 10 %, K naik 15 %, Y turun 10 %, I naik 1,5 %, dan A naik 20 %. Berdasarkan % kenaikan Q. Jawab (a). Q=10.000 100(8)1.25(100)0.35+200(5)1.5(4)0,45+10(200)0,4(100)0,6 = 8470 6 , 0 4 , 0 45 , 0 5 , 1 35 , 0 25 , 110 200 100 000 . 10 A I Y K A P Q + + == + =cc== =cc== =cc== =cc== =cc= ) 4 35 () 4 () 90 () 300 () 125 (6 , 0 4 , 0 65 , 0 25 , 16 , 0 6 , 055 , 0 5 , 145 , 0 5 , 035 , 0 25 , 0A I A PQAAQQAA IQIIQQIY KQYYQQYY KQKKQQKA PQPPQQPAIYKPcccccSoal-soal latihan : 1) Tiga buah tahanan dipasang secara paralel, bila alat ukur yang digunakan mempunyai tingkat kesalahan sebesar 0,015 O. Hitunglah berapa kesalahan pengukuran tahanan penggantinya, jika diketahui R1=20 O, R2=25 O, dan R3=40 O. 2) Sebuah kotak empat persegi panjang mempunyai ukuran 10 cm, 15 cm dan 20 cm, dengan alat ukur yang digunakan mempunyai tingkat ketelitian sampai dengan 0,01 cm. Tentukan hampiran untuk galat terbesar untuk volume kotak. 3) Sebuah fungsi produksi mengikuti hukum fungsi produksi Cobb Douglass, Q=100K0,45L0,75M0,25. Perusahan menerapkan kebijakan toleransi jam kerja manusia (L) sebesar 2 %, jam kerja mesin (K) sebesar 1 %, dan kebelihan bahan sebear 5 %. Pada kondisi K= 100 jam, L=200 jam, dan M=300 kg. Hitunglah perkiraan kelebihan produksinya pada kondisi tersebut.Soal 4 Diberikan fungsi permintaan : dimana Q = jumlah permintaan, P harga jual A promosi dan r jumlah wiraniaga Pada kondisi P = 256, A = 25, dan r = 1024 Hitunglah : Besarnya permintaan Q Bilamana P turun a %, A naik b %, dan r turun (a + b) %, berapa % perubahan Q Soal 5 Diberikan fungsi permintaan : dimana Q = jumlah permintaan, P harga jual A promosi dan r jumlah wiraniaga Pada kondisi P = 1024, A = 256, dan r = 625 Hitunglah : . Besarnya permintaan Q A promosi dan r jumlah wiraniaga b. Bilamana P turun a %, A naik b %, dan r turun (a + b) %, berapa % perubahan Q 10 / ) ( 5 / 8 /) 300 (b a b ar A P Q+ =4 / ) ( 8 / 5 /) 2500 (b a b ar A P Q+ =Soal 6 Diberikan suatau fungsi permintaan daging diberikan oleh persamaan, 2 , 0 25 , 1 3 / 2) 2 100 ( I A P Q =dimana Q jumlah daging yang diminta, P harga daging, A biaya promosi dan I adalah pendapatan rata-rata konsumen. Pada kondisi, P=18, A=16 dan I=32. hitunglah prosentase kenaikan permintaan, jika diperkirakan harga daging turun 2,5 %, promisi naik 14 %, dan pendapatan konsumen naik 5 %. Soal 7 Fungsi permintaan (Q) pasar modern Diketahui harga (P), $ 10, (Y) $ 20, nilai (I) $ 20, dan (A) $ 10. Pada bulan mendatang diperkirakan P naik 1a %, Y turun 1b %, I naik 1a %, dan A naik 2b %. Berdasarkan % kenaikan Q. a b b a b a b aA Y A I Y P I P Q, 0 , 0 , 0 , 0 4 , 0 1 , 0 2 , 0 , 120 10 200 100 000 . 10 + + + =Persamaan Diferensial Eksak, f(x,y)=c Persamaan diferensial total, df=M(x,y)dx + N(x,y)dy = 0 dikatakan sebagai persamaan diferensial total eksak jika hanya jika yx xyf fxNyM=cc=ccatau,Penyelesaian umum persamaan diferensial total eksak adalah fungsidua variabel f(x,y) = c, dimana : }+ = ) ( ) , ( ) , ( y g dx y x M y x fg(y) fungsi yang diperoleh dari : ) , ( y x Nyf=ccContoh : Carilah penyelesaian persamaan diferensial, (2x+yexy)dx + (x exy + y2)dy = 0 jika persamaan eksak Jawab xy xy xyxy xy xye xy y e x exNe xy x e y eyM) 1 ( ) )( () 1 ( ) )( (+ = + =cc+ = + =ccPD eksak, solusinya adalah : ) () ( ) 2 ( ) , (2y g e xy g dx ye x y x fxyxy+ + =+ + = }g(y) fungsi yang diperoleh dari : 2 2)) ( ( y xe y g e xyxy xy+ = + +ccPersamaan Diferensial Eksak, f(x,y,z)=c Persamaan diferensial total, df=M(x,y,z)dx+N(x,y,z)dy+R(x,y,z)dz=0 dikatakan sebagai persamaan diferensial total eksak jika hanya jika zy yzzx xzyx xyf fxNzNf fxRzMf fxNyM=cc=cc=cc=cc=cc=ccatau, (3)atau, (2)atau, ) 1 (Solusi persamaan diferensial eksak adalah f(x,y,z) = c. dimana : }+ = ) , ( ) , , ( ) , , ( z y g dx z y x M z y x fdimana g(y,z) fungsi dari y dan z diperoleh dari, ) , ( ) , ( ) , , ( y x N z y g dx z y x My=((

+cc}} }+ |.|

\|cc = ) ( ) , ( z h dy MdxyN z y gJadi, } } }= |.|

\|cc + = ) (z h dy MdxyN Mdx fSedangkan h(z) diperoleh dari : ) , , ( z y x Rzf=ccContoh : Tentukan penyelesaian persamaan diferensial berikut ini, jika eksak. (2x eyz y2z)dx + (zx2eyz 2xyz + y)dy + (yx2eyz xy2 + z2)dz = 0 Jawab : 222 2y xyezMyz xzeyMyxyz =cc =ccxy e x yzzNyz xzexNyxyz2 ) 1 (2 22 + =cc =ccxy e x yzyRy xyexRyxyz2 ) 1 (222 + =cc =ccSolusi PD, f(x,y,z)=c dengan : ) , ( ) , ( ) 2 (2 22z y g z xy e xz y g dx z y xe fyzyz+ =+ = }g(y,z) diperoleh dari) (21) , (2 ) , ( ) (22 2 2z h y z y gy xyz e zx z y g z xy e xyyzyyz+ =+ = + ccSehingga,) (212 2 2z h y z xy e x fyz+ + =h(z) diperoleh dari2 2 2 2 2 2) (21z xy e yx z h y z xy e xzyz yz+ =|.|

\|+ + ccSoal Latihan Untuk soal berikut ini, tentukanlah persamaan diferensial totalnya dan selidikilah PD-nya eksak ) ln( ). 7 (). 6 () cos( ) ( ). 5 () 4 12 ( ). 4 () (). 3 (). 2 (). 1 (2 2 222 23 22 / 12z y x wye x wxy y x zy x y x zT b v vab vRTPeb vRTPTvab vRTPyzRTva+ + ==+ = =+===Untuk soal berikut ini, tentukanlah fungsi pembangkitnya jika persamaan diferensial totalnya adalah eksak 0 )] cos( ( )] cos( ( ). 5 (0 ] ) 1 [( xye ). 4 (0 } ) 1 {ln(1) ( 2). 3 (0 } ) 1 {ln(1). 2 (0 ) ( ) ( ). 1 (x22= + + += + += + + +++= + + +++= + +dy xy x y dx xy y xdy y e x dxdy by x dxxy a xdy by x dxxy axdy by xe dx ye axxxy xy