Upload
febri-kurniawan-nugroho
View
111
Download
16
Embed Size (px)
Citation preview
Bab V
Pemrograman C# Bagian I
5.1 Tujuan
1. Mengenal bahasa pemrograman C#
2. Memahami struktur dasar pemrogramanC#
3. Memahami penyelesaian operasi aritmatika pada C#
4. Memahami penyelesaian operasi input/output pada C#
5. Memahami berbagai macam operasi percabangan pada C#
6. Memahami berbagai macam operasi perulangan pada C#
5.2 Materi
5.2.1 Pengenalan Pemrograman C# dan Instalasi
5.2.1.1 Sejarah C#
Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft
Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan
Java di dalam system operasi Windows untuk meningkatkan
antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan
tetapi, akibat masalah dengan pemegang hakcipta bahasa
pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan
pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++,
kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan
sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk
menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang
merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasaTurbo
Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows
Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai
hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada
bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern
berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama
di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET
Framework.
Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa
pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal dengan
mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula hal-nya pada
inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview
dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-
kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum
digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Small talk.
Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis
CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan
tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu
sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi
akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. Fitur-fitur yang
diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi
objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class),
dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple
inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan
terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi
antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.
C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang
lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpabatas'
(dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat
pada Delphi dan Visual Basic).
Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari
bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan
Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap
bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama
pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association
atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-
334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA,
dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization
for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270 :
2006
5.2.1.2 Bahasa Pemrograman C#
C# (C sharp) adalah sebuah bahasa pemrogramana berbasis objek
yang didukung oleh microsoft .NET framework. Microsoft .NET
framework adalah perantara agar aplikasi dengan bahasa
pemrograman yang didukung dapat berkomunikasi dengan system
operasi yang digunakan oleh komputer yang digunakan. Selainitu,
.NET framework juga memungkinkan C# berkomunikasi dengan
bahasa pemrograman lainnya yang juga didukunug oleh .NET
framework seperti VB. NET, F#, J# atau C ++. Dengan kata lain,
aplikasi yang kita buat dapat menggunakan komponen-komponen
lain yang dibuat dengan menggunakan VB. NET, J#, F# atau C++.
Banyak orang berkata bahwa C# hanya dapat digunakan pada system
operasi windows. Namun seungguhnya, aplikasi C# dapat digunakan
dalam berbagai macam system operasi baik windows (dengan
menggunakan .NET framework), Mac OS, LINUX, serta system
operasi berbasis UNIX lainnya (dengan menngunakan Mono
Framework). Bahasa pemrograman C# juga banyak digunakan untuk
membangun aplikasi seperti aplikasi web, aplikasi desktop, aplikasi
Zune, aplikasi permainan (desktop dan XBOX) dan berbagai jenis
apilkasi lainnya.
Beberapa kelebihan dari bahasa C#, antara lain:
1. Termasuk bahasa pemrograman .NET. dengan demikian, user
dapat menggunakan komponen-komponen yang dibangun dengan
bahasa pemrograman .NET lainnya (integrasi antar bahasa).
2. Bahasa pemrograman C# memiliki language integrated query
(LINQ) yang merupakan sintaks query yang dapat digunakan
pada setiap kumpulan data.
3. Windows presentation foundation (WPF) dapat digunakan untuk
membuat tampilan aplikasi dengan sangat kreatif.
4. Microsoft memberikan IDE (software yang digunakan untuk
membangun sebuah program) secara gratis, yaitu microsoft visual
studio express edition. IDE inilah yang akan digunakan untuk
membangun aplikasi C#
5.2.1.3 Instalasi C#
C# yang dibangun dalam praktikum ini menggunakan Visual Studio
2010 Express Edition. Adapun screenshoot instalasi di bawah ini
merupakan screenshoot instalasi Visual Studio Express Edition
(khusus untuk bahasa C#) yang diinstal via web. Berikut tahapan
instalasi C# tersebut.
1. Downloadlah terlebih dahulu installer Visual Studio Express
Edition (dapat menggunakan link di bawah ini)
http://www.microsoft.com/visualstudio/en-us/products/2010-
editions/visual-csharp-express
2. Setelah itu akan muncul tahapan instalasi di bawah ini saat meng
klik fie yang telah didownload. Hilangkan tanda pada pilihan
“Yes, send information about my setup experiences to Microsoft
Corporation”. Kemudian klik “Next”.
3. Berikan tanda pada pilihan “I have read and accept the licence
terms”, kemudian klik “Next”.
4. Hilangkan tanda pada tahapan berikutnya dikarenakan saat ini
belum memerlukan fitur tersebut. Kemudian klik “Next”
5. Langsung klik “Install”
6. Tunggu hingga instalasi selesai. Setelah itu,
Visual Studio 2010 Express Edition C# siap untuk digunakan.
5.2.2 Hello Siskom
Program pertama yang akan dibangun adalah program “Hello Siskom”
yang memiliki beberapa komponen di dalamnya. Komponen-komponen
tersebut antara lain sebagai berikut.
1. Fungsi main ( )
2. Perintah (statement)
3. Keyword (using)
4. Komentar
5. Kurung kurawal
Langkah awal untuk membuat dokumen baru di Visual C# adalah sebagai
berikut.
1. Pilih File > Project > Windows > Console Application
2. Beri nama Project sesuai dengan selera, e.g Hello Siskom, klik ok.
3. Ketik kode program di bawah ini,
using System; namespace Hello_Siskom { class Program { static void Main(string[] args)//ini fungsi main () { Console.WriteLine("Hello Siskom..."); } } }
4. Lalu, jalankan file yang telah dibuat tadi dengan menekan (CTRL+F5),
dan hasilnya akan tampak seperti di bawah ini
1. Fungsi main ( )
Berisi perintah/statement yang akan dilakukan oleh komputer. Fungsi
main ( ) dalam bahasa C# diatas yaitu ,
static void Main(string[] args) //ini fungsi main () {
2. Perintah (statement)
Digunakan untuk memerintahkan komputer melakukan tugas tertentu.
Perintah dalam bahasa C# daiatas yaitu,
Console.WriteLine("Hello Siskom...");
Yang memerintahkan komputer untuk menampilkan tulisan Hello
Siskom pada Console.
3. Keyword (using)
Karena program di atas menggunakan fungsi Console.WriteLine (),
maka user harus memberitahu komputer library file yang mencatat
Console.WriteLine (). Caranya adalah dengan menulis using System;
di awal kode program. Perintah using System; menandakan bahwa user
akan menggunakan segala sesuatu yang ada di library System.
4. Komentar
Komentar tidak akan dibaca oleh komputer. Ini hanya sekedar catatan
yang digunakan oleh programmer agar tidak lupa dengan apa yang telah
dibuat, e.g pada program yang telah dibuat di atas,
static void Main(string[] args) //ini fungsi main ()
Contoh penulisan komentar adalah
//komentar untuk 1 baris
/*komentar untuk lebih
Dari satu baris. */
5. Kurung kurawal
Kurung kurawal untuk menandakan awal dan akhir sekelompok
statement, e.g
class Program { static void Main(string[] args) //ini fungsi main () { Console.WriteLine("Hello Siskom..."); }
}
5.2.3 Variabel dan Tipe Data
Variabel adalah sebuah tempat untuk menyimpan data. Contoh, apabila
user ingin menghitung volume balok, maka nilai panjang, lebar, tinggi dan
volume dari perhitungan tersebut dapat disimpan di dalam variabel.
Deklarasi variabel adalah sebuah perintah agar komputer menyediakan
variabel yang akan dipakai. Dalam contoh yang akan dijelaskan di bawah
ini, user memerintahkan komputer untuk menyediakan variabel dengan
nama panjang, lebar, tinggi dan volume. Variabel tersebut akan digunakan
untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat (integer).
Berikut listing programnya,
using System; namespace VolumeBalok { class Program { static void Main(string[] args) { int panjang, lebar, tinggi, volume; panjang = 10; lebar = 5; tinggi = 2; volume = panjang * lebar * tinggi; Console.WriteLine("Volume Balok = " + volume); } } }
Dan apabila dijalankan, maka hasil programnya adalah sebagai berikut.
Berikut aturan penamaan sebuah variabel.
1. Nama aturan hanya boleh terdiri dari huruf, angka dan garis
bawah/undescore( _ ).
2. Karakter pertamanya harus huruf
3. Huruf besar dan kecil dinggap berbeda (Case Sensitive).
4. Keyword yang ada dalam bahasa pemrograman, e.g using tidak boleh
digunkan sebagai nama variabel.
5.2.4 Aritmatika
Di dalam bahasa pemrograman, terdapat beberapa macam operator yang
akan sering digunakan, yaitu sebagai berikut.
1. Assignment operator
2. Mathematical operator
3. Relational operator
4. Logical operator
Dalam sub bab ini, akan dijelaskan mengenai program yang menggunakan
operator aritmatika/matematika dan operator assignment saja, seperti
dalam perhitungan volume balok pada contoh sebelumnya. Untuk contoh
program menggunakan operator-operator lain (Relational operator dan
Logical operator) akan dibahas pada sub bab berikutnya. Adapun contoh
program dalam sub bab ini adalah menghitung keliling lingkaran dengan
nilai konstanta Pi yang tetap.
using System; namespace KelilingLingkaran { class Program { static void Main(string[] args) { float r, keliling; const float Pi = 3.14F ; r = 7; keliling = 4*Pi*r; Console.WriteLine("Keliling Lingkaran = {0}", + keliling); } } }
Hasil running program tersebut adalah sebagai berikut.
5.2.5 Input Output
Fungsi Console.WriteLine() atau Console.Write() dalam bahasa C# yaitu
untuk menampilkan informasi ke layar. Di dalam C#, terdapat conversion
specifier yang digunakan untuk menampilkan informasi yang niainya tidak
pasti. Nilai yang menggantikan conversion specifier disebut dengan
argument. Hal ini dapat dilihat pada sub bab sebelumnya, yaitu
Console.WriteLine("Keliling Lingkaran = {0}", + keliling);
{0} ->conversion specifier
keliling ->argument
Isi dari variabel keliling sesuai dengan hasil perhitungan rumus
sebelumnya, yakni 87,92001 sehingga yang akan ditampilkan di layar
yaitu Keliling Lingkaran = 87,92001
Fungsi Console.ReadLine() digunakan untuk meminta nilai yang
dimasukkan oleh user di dalam bahasa C#. Namun nilai yang diberikan
oleh Console.ReadLine() bertipe string sehingga untuk merubah tipe string
menjadi tipe yang diinginkan, user perlu menggunakan fungsi TryParse ().
Contoh program,
Tanpa TryParse (),
using System; namespace InputOutput { class Program { static void Main(string[] args) { string input, input2; input = Console.ReadLine(); input2 = Console.ReadLine(); Console.WriteLine("Nama\t= {0} \nNIM\t= {1}", input, input2); } } }
Hasil running program,
Dengan TryParse (),
using System; namespace InputOutput2 { class Program { static void Main(string[] args) { float alas, tinggi, luas; string input; Console.Write("Masukkan alas\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out alas); Console.Write("Masukkan tinggi\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out tinggi); luas = (alas * tinggi) / 2; Console.WriteLine("Luas Segitiga\t: {0}", luas); } } }
Hasil running program,
5.2.6 Pengkondisian
Di dalam sub bab inilah, operator-operator yang tadi belum dijelaskan
akan dijelaskan (yaitu operator relasional dan operator logika). Adapun
pengkondisian disini terbagi menjadi 2 bagian, yakni pemrograman
dengan menggunakan if ( ) dan switch ( ).
Contoh program if (I),
using System; namespace PercabanganIF { class Program { static void Main(string[] args) { float alas, tinggi, luas; string input; Console.Write("Masukkan alas\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out alas); Console.Write("Masukkan tinggi\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out tinggi); if (alas > 0 && tinggi > 0) { luas = (alas * tinggi) / 2; Console.WriteLine("Luas Segitiga = {0}", luas); } else { Console.WriteLine("Alas dan tinggi harus lebih besar dari nol"); } } } }
Hasil Running program
Contoh program if (II),
using System; namespace PercabanganIF { class Program { static void Main(string[] args) { float UTS, UAS; string input; Console.Write("Masukkan nilai UTS\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out UTS); Console.Write("Masukkan nilai UAS\t: "); input = Console.ReadLine(); float.TryParse(input, out UAS); if (UTS >= 80 && UAS >= 80) { Console.WriteLine("Mahasiswa Mendapat Nilai A"); } else if (UTS >= 80 && UAS <= 80 || UTS <= 80 && UAS >= 80) { Console.WriteLine("Mahasiswa Mendapat Nilai B"); } else { Console.WriteLine("Sebaiknya Anda Belajar Lagi"); } } } }
Contoh program switch ( ),
using System; namespace PercabanganSwitch { class Program { static void Main(string[] args) { string nilai; Console.Write("Masukkan nilai [A-E]\t:"); nilai = Console.ReadLine(); switch (nilai) { case"A": Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (Sempurna)", nilai); break; case"B": Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (Sangat Baik)", nilai); break; case"C": Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (Baik)", nilai); break; case"D": Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (Cukup)", nilai); break; case"E": Console.WriteLine("Nilai Anda\t: {0} (Kurang)", nilai); break; default: Console.WriteLine("Nilai yang Anda Masukkan Salah"); break; } } } }
5.2.7 Perulangan
Perulangan yang akan dibahas disini terdiri dari 3 macam perintah, yaitu
sebagai berikut.
1. Perintah for ( )
2. Perintah while ( )
3. Perintah do while ( )
Langsung ke contoh program berturut-turut dari 1 sampai 3,
using System; namespace Perulangan { class Program { static void Main(string[] args) { int n; for (n = 1; n < 10; n++) { Console.WriteLine("Welcome in C#"); } } } }
using System; namespace Perulangan { class Program { static void Main(string[] args) { int angka; angka = 10; while (angka > 0) { Console.WriteLine("Angka sekarang\t= {0}", angka); angka--; } } } }
using System; namespace PerulanganDoWhile { class Program { static void Main(string[] args) { int number; string input; input = Console.ReadLine(); int.TryParse(input, out number); do { Console.WriteLine("{0}", number); number--; } while (number > 0); } } }