MOU RSCONTOH.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

  • PERJANJIAN PEMBAKARAN DAN PENGOLAHAN LIMBAH

    BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN INFEKSIUS No :

    Perjanjian pengumpulan, pengangkutan dan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dan Limbah Infeksius ini (selanjutnya disebut Perjanjian ) dibuat pada hari ini Rabu tanggal 24 bulan Juni Tahun Dua Ribu Lima Belas Bertempat di Jambi , oleh dan antara :

    1) RS..... di Jl......, dalam hal ini diwakili oleh Dr....... dalam kedudukannya secara berurutan selaku Direktur

    selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA .

    2) PT. Kenali Indah Sejahtera, Suatu perseroan terbatas yang didirikan dan berjalan berdasarkan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Negara Republik Indonesia, Berkedudukan di Jakarta, beralamat di Jl. Surya Dharma No. 03 Kel. Suka Karya Kec. Kota Baru Kota Jambi Provinsi Jambi, dalam hal ini diwakili oleh Tn.. dalam jabatannya selaku Operational Manager, oleh karenannya sah mewakili dan bertindak untuk dan atas nama PT. Kenali Indah Sejahtera

    PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara sendiri-sendiri dapat disebut juga sebagai PIHAK dan secara bersama-sama sebagai PARA PIHAK .

    LATAR BELAKANG A. PIHAK PERTAMA adalah pengelolah Rumah Sakit..... Jambi dan sebagaimana dimaksud dalam

    Lampiran 1 Perjanjian ini ( selanjutnya secara sendiri atau bersama disebut Rumah Sakit ).

    B. PIHAK KEDUA adalah suatu badan usaha yang bergerak dibidang jasa pengumpulan pengelolaan dan pengangkutan limbah bahan berbahaya dan beracun.

    C. PARA PIHAK bermaksud untuk bekerjasama dalam hal pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah infeksius.

    Selanjutnya PARA PIHAK sepakat untuk mengatur Perjanjian ini dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

  • PASAL 1 RUANG LINGKUP

    1) PIHAK PERTAMA sepakat dan setuju menunjuk PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA setuju untuk

    menerima penunjukan PIHAK PERTAMA untuk melaksanakan pengumpulan dan pengangkutan limbah bahan berbahaya dan beracun dan limbah infeksius yang berasal dari kegiatan operasional Rumah Sakit ( selanjutnya disebut Limbah) ( selanjutnya disebut PEKERJAAN)

    2) PIHAK KEDUA dengan ini menjamin kepada PIHAK PERTAMA, bahwa PIHAK KEDUA telah mendapatkan izin-izin yang diperlukan sehubungan dengan pelaksanaan Pekerjaan ini

    PASAL 2 BIAYA PEKERJAAN DAN TATACARA PEMBAYARAN

    1) PARA PIHAK sepakat dan setuju bahwa biaya Pekerjaan adalah biaya pengangkutan / Transportasi

    dan biaya pemanfaatan / pemusnahan limbah berbahaya dan beracun ( selanjutnya disebut Biaya Pekerjaan)

    2) Evaluasi atas Biaya Pekerjaan akan diadakan sekali dalam 1 (satu) tahun, yaitu pada saat dilakukannya perpanjangan Perjanjian ini.

    3) Segala Pajak yang timbul sehubungan dengan Perjanjian ini sepenuhnya menjadi beban dan dibayar oleh masing-masing PIHAK sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    4) PIHAK KEDUA akan mengirimkan kepada PIHAK PERTAMA invoice asli bermaterai disertai dokumen pendukung lainnya ( selanjutnya disebut invoice ) setiap bulannya selama Jangka Waktu (sebagaimana diartikan dibawah).

    5) PIHAK PERTAMA akan melakukan Pembayaran Dimuka 50% setelah PO dierima PIHAK KEDUA , sisa pembayaran akan dilakukan setelah Limbah diangkut oleh PIHAK KEDUA

    6) Pembayaran sebagaimana dimaksud ayat (6) Pasal ini, akan dilakukan melalui pemindah bukuan dana/ Transfer ke rekening bank PIHAK KEDUA pada :

    Bank : Mandiri Cab Jambi No. Rekening : 1100006598640 Atas Nama : PT. KENALI INDAH SEJAHTERA

  • PASAL 3

    JANGKA WAKTU

    1). Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 24 Juni 2015 sampai dengan 24 Juni 2016 ( selanjutnya disebut Jangka Waktu ) dan dapat diperpanjang untuk jangka waktu yang sama atau ditentukan lain oleh PARA PIHAK.

    2). PIHAK PERTAMA akan melakukan evaluasi secara keseluruhan terhadap kinerja PIHAK KEDUA

    dalam melaksanakan pekerjaan sekurang-kurangnya 6 ( enam ) bulan sekali. 3). Bilamana PARA PIHAK hendak memperpanjang Perjanjian ini sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)

    Perjanjian ini, maka harus memberitahukan maksudnya secara tertulis kepada PIHAK lainnya selambat-lambatnya 1 ( satu ) bulan sebelum Jangka Waktu berakhir.

    4). Apabila Jangka Waktu berakir sedangkan proses perpanjangan Perjanjian belum ada kesepakatan

    dari PARA PIHAK, maka PARA PIHAK akan membuat surat keterangan terkait perpanjangan Jangka Waktu maksimal selama 1 ( satu ) bulan.

    PASAL 4 SARANA TRANSPORTASI

    1). PIHAK KEDUA setuju untuk menyediakan kendaraan khusus untuk PIHAK PERTAMA sebagai

    sarana transportasi pengangkutan Limbah ke tempat pengelolaan / pemusnahan Limbah ke tempat pengelolaan / pemusnahan limbah yang memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    2). PIHAK KEDUA bertanggung jawab penuh terhadap kondisi kendaraan agar selalu dapat

    dipergunakan pada saat pengangkutan Limbah 3) Kendaraan bukan merupakan milik PIHAK PERTAMA, oleh karena itu PIHAK PERTAMA tidak

    memiliki kewajiban-kewajiban di bidang perizinan atau hal-hal lainnya sebagaimana yang diatur dalam peraturan perundang-undangan dibidang transportasi dan pengangkutan yang berlaku.

    PASAL 5

    STANDART KERJA

    1). PARA PIHAK menyetujui bahwa Pekerjaan dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA di Lokasi yang akan disesuaikan dengan mutu yang baik sesuai standart yang ditentukan oleh PIHAK PERTAMA. Rincian standart pengelolaan Limbah yang menjadi tanggung jawab PIHAK KEDUA adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran 1 Perjanjian ini.

    2). PIHAK KEDUA akan melaksanakan Pekerjaan dengan tata cara dan peraturan yang ditetapkan oleh

    PIHAK PERTAMA dan mempunyai jadwal kerja untuk semua tugas / ruang lingkup Pekerjaan. 3). PIHAK KEDUA tidak diperkenankan melibatkan/menarik pihak ketiga kedalam Perjanjian ini tanpa

    persetujuan dari PIHAK PERTAMA.

    4). Staff yang bertugas dalam pengangkutan Limbah wajib mengisi formulir manifest sesuai dengan yang telah ditentukan untuk membantu pengawasan dan meningkatkan system dokumentasi di Rumah Sakit.

    5). Kinerja staf yang bertugas dalam pengangkutan Limbah akan di evaluasi secara rutin dalam setiap

    periode dan akan diinformasikan/ didiskusikan apabila diperlukan kepada PIHAK KEDUA.

  • 6). Staf yang bertugas dalam pengangkutan Limbah dari Rumah Sakit wajib menjaga kebersihan Rumah

    Sakit terutama area yang dilalui kendaraan pengangkut Limbah PIHAK KEDUA.

    PASAL 6 RUANG LINGKUP DAN JADWAL PENGANGKUTAN LIMBAH

    1). Ruang lingkup Pekerjaan PIHAK KEDUA sesuai dengan pasal 6 ayat 1 dalam Perjanjian ini. 2). Jadwal Pengangkutan Limbah diatur menurut kebutuhan PIHAK PERTAMA sebagaimana tercantum

    pada lampiran 3 Perjanjian ini ( selanjutnya disebut Jadwal Pengangkutan) 3). Jadwal pengangkutan bagi PIHAK KEDUA di luar jadwal Pengangkutan akan diatur kemudian oleh

    PARA PIHAK. 4). PARA PIHAK menyetujui, jika Pekerjaan tidak memenuhi permintaan dari PIHAK PERTAMA, maka

    PIHAK KEDUA harus memenuhi kekurangan yang ada .

    PASAL 7 KERUSAKAN DI LOKASI KERJA

    PIHAK KEDUA akan memperhatikan secara seksama untuk menghindari timbulnya kerugian atau kerusakan benda dan/atau fasilitas milik PIHAK PERTAMA di Rumah Sakit ketita melaksanakan Pekerjaan. PIHAK KEDUA akan bertanggung jawab bilamana terjadi kerusakan atau kerugian benda milik PIHAK PERTAMA yang disebabkan oleh kelalaian tenaga kerja / staf PIHAK KEDUA, bahan-bahan peralatan kerja dan/atau dikarenakan hal-hal lain akibat kelalaian pelaksanaan tugas PIHAK KEDUA dan melepaskan PIHAK PERTAMA dari tuntutan yang mungkin timbul karenannya.

    PASAL 8

    ASURANSI

    PIHAK KEDUA menanggung asuransi dengan jenis dan limit yang terbatas untuk tanggungan yang tercantum dibawah ini : 1). Asuransi Tenaga Kerja ( JAMSOSTEK ) yang ditetapkan oleh pemerintah dan ditetapkan Undang-

    Undang yang menyangkut kompensasi kerja dan sakit yang berhubungan dengan pekerjaan dilapangan.

    2). General Public Liability, Asuransi untuk melindungi seluruh lokasi Pengangkutan Limbah terhadap

    tenaga jasa pengangkutan limbah yang ditempatkan dilokasi PIHAK PERTAMA yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA dengan jumlah nilai pertanggungan tidak kurang dari Rp. 5.000.000.000,- (Lima Milyar Rupiah).

    3). PIHAK KEDUA juga ikut di dalam asuransi lainnya dengan jumlah yang sesuai dengan aturan hukum

    yang berlaku. 4). Apabila tenaga kerja dari PIHAK KEDUA mengalami kecelakaan kerja di area Rumah Sakit seperti

    (Terpapar bahan kimia, dll), maka biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan ditanggung sepenuhnya oleh PIHAK KEDUA sesuai dengan ayat (2) pasal ini.

  • PASAL 9 FASILITAS KERJA

    1). PIHAK PERTAMA mengizinkan petugas-petugas PIHAK KEDUA untuk menggunakan fasilitas yang

    dimiliki PIHAK PERTAMA yang akan digunakan sehubungan dalam melaksanakan tugasnya, seperti menyediakan 1 (satu) space area parker yang dapat dipergunakan oleh PIHAK KEDUA sebagai tempat memarkir kendaraan pengangkut Limbah yang berkaitan dengan tugas PIHAK KEDUA, tetapi PIHAK PERTAMA mempunyai hak untuk menolak pemakaian fasilitas-fasilitas tersebut diatas, apabila karyawan PIHAK KEDUA terbukti menyalahgunakan fasilitas tersebut.

    2). Dalam melaksanakan Pekerjaan, PIHAK KEDUA akan menggunakan alat-alat sesuai dengan daftar

    Lampiran 3 Perjanjian ini (selanjutnya disebut Peralatan). Peralatan akan disediakan oleh PIHAK KEDUA dan biaya yang dikeluarkan untuk hal tersebut sepenuhnya menjadi tanggungan PIHAK KEDUA.

    PASAL 10

    FORCE MAJEUR (KEADAAN MEMAKSA)

    1). Yang dimaksud dengan Force Majeure adalah suatu keadaan diluar kemampuan PARA PIHAK yang menyebabkan salah satu PIHAK tidak dapat melaksanakan kewajiban berdasarkan Perjanjian ini termasuk namun tidak terbatas pada ;

    Bencana alam ( gempa, banjir, dan sebagainya);

    Kebakaran;

    Peperangan, hura-hara, pemberontakan, kegagalan system kerja salah satu PIHAK dan pemogokan umum; dan

    Tindakan pemerintah dalam bidang moneter yang menggoncangkan kehidupa perekonomian.

    2). Kegagalan salah satu PIHAK dalam melaksanakan kewajibannya berdasarkan perjanjian ini dikarenakan Force Majeure tidak dapat dianggap sebagai pelanggaran terhadap perjanjian ini, akan tetapi PIHAK yang mengalami Force Majeure wajib memberitahukan Force Majeure secara tertulis kepada PIHAK lainnya dalam jangka waktu selambat-lambatnya 2 (dua) hari kalender sejak terjadinya Force Majeure.

    3). Apabila Force Majuere telah berakir maka pihak yang terkena Force Majuere wajib melaksanakan

    kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini yang tertunda, namun demikian PARA PIHAK berhak mengakiri Perjanjian ini apabila Force Majuere berlangsung selama lebih dari 14 (empat belas) hari kalender.

    PASAL 11 PENYELESAIAN PERSELISIHAN

    1). PARA PIHAK sepakat jika terdapat perbedaan, sengketa, pertentangan, atau kontroversi apapun

    yang timbul dari atau dalam hubungan nya dengan Perjanjian ini atau pelaksanaannya (selanjutnya disebut Sengketa ) akan diselesaikan melalui musyawarah, dalam waktu 30 (tiga puluh) hari kalender setelah salah satu PIHAK menerima pemberitahuan dari PIHAK lain mengenai adanya Sengketa (selanjutnya disebut Masa Musyawarah).

    2). Jika PARA PIHAK tidak dapat menyelesaikan Sengketa secara musyawarah dalam Masa

    Musyawarah, maka Sengketa akan diselesaikan oleh PARA PIHAK melalui kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Jambi

  • PASAL 12 PEMBERITAHUAN

    1). Setiap dan seluruh pemberitahuan, permintaan, permohonan dan/atau komunikasi lain sehubungan

    dengan pelaksanaan Perrjanjian ini harus dibuat secara tertulis dan dapat dikirimkan melalui surat, kurir, faksimili ( yang harus dikonfirmasikan kemudian melalui terepon atau handphone), e-mail atau, dalam hal mendesak, telepon atau handphone (yang harus dikonfirmasikan kemudian melalui e-mail) dan ditunjuk ke alamat-alamat korespondensi sebagai berikut (i). PIHAK PERTAMA

    RS...... U.p. DR..... Jl.......

    (ii). Pihak Kedua

    PT. Kenali Indah sejahtera U.p. William Jl. Surya Dharma Rt. 09 No. 03 Kel. Sukakarya Kec. Kota Baru Jambi

    ( selanjutnya secara sendiri atau bersama disebut Alamat Korespondensi )

    2). Setiap Pengubahan Alamat Korespondensi harus diberitahukan secara tertulis oleh PIHAK yang melakukan perubahan kepada pihak lain dalam waktu selambat-lambatnya 7 ( tujuh ) hari kalender sebelum perubahan dimaksud berlaku.

    3). Apabila PIHAK yang melakukan pengubahan ini melalukan pengubahan lalai untuk mengirimkan

    pemberitahua sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) Pasal ini, maka segala kerugian dalam hal yang timbul sebagai akibat darinya adalah tanggungan nya sepenuhnya.

    PASAL 13 PENGAKHIRAN

    1) Perjanjian ini akan berakhir pada saat Jangka Waktu berakir

    2) Terlepas dari ayat (1) Pasal ini, Perjanjian ini dapat diakhiri oleh salah satu Pihak sebelum Jangka

    Waktu berakir apbila PIHAK lain melanggar salah satu ketentuan atau lebih dari Perjanjian ini dan tidak diperbaiki walaupun telah diberikan 3 ( tiga ) kali surat teguran, masing-masing berjangka 5 (lima) hari kalender.

    3) Pengakhiran sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) Pasal ini bergantung pada pemberitahuan tertulis lebih dulu 30 ( tiga puluh ) hari kalender

    4) Dalam hal terjadi pengakhiran Perjanjian ini, PARA PIHAK dengan ini mengenyampingkan keberlakuan pasal 1266 alinea ke-2 , ke-3 dan ke-4 Kitab Undang-undang Hukum Perdata yang Mengharuskan ada penetapan pengadilan dalam pengakhiran suatu perjanjian.

  • PASAL 14 KETENTUAN LAIN-LAIN

    1). Perubahan. Perjanjian ini tidak dapat diubah atau dimodifikasi dengan cara apapun tanpa

    persetujuan tertulis dari PARA PIHAK. 2). Pengalihan. Masing-masing PIHAK tidak boleh mengalihkan sebagian atau seluruh hak dan

    kewajibannya berdasarkan Perjanjian ini kepada pihak ketiga siapapun tanpa persetujuan tertulis lebih dulu PIHAK lain.

    3). Kerahasian. PARA PIHAK wajib untuk memperlakukan semua informasi, fakta, keterangan, akta, perjanjian, dokumen, dan surat yang berhubungan dengan Perjanjian ini secara rahasia, termasuk dan tidak terbatas pada tidak akan melakukan penggandaan atau penyebarluasan hal-hal tersebut hal-hal tersebut diatas kepada pihak ketiga manapun juga tanpa izin tertulis dari PIHAK yang lain, kecuali disyaratkan lain oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    4). Keterpisahan jika salah satu ketentuan dalam Perjanjian ini menjadi atau dinyatakan oleh suatu

    keputusan badan peradilan sebagai tidak sah atau tidak dapat dilaksanakan, maka ketentuan lainnya dalam Perjanjian ini tidak akan terpengaruh karenanya, sehingga tetap akan berlaku secara sah serta mengikat PARA PIHAK dan segera setelah mengetahui adanya suatu ketentuan dari Perjanjian ini yang tidak sah atau tidak dapat dilaksanakan, PARA PIHAK wajib untuk menggantikan ketentuan tersebut dengan ketentuan lain yang sah, yang secara komersial paling mendekati maksud dari ketentuan yang digantikan.

    5). Hukum yang berlaku. Perjanjian ini diatur dan ditafsirkan menurut hukum yang berlaku di Negara

    Republik Indonesia. 6). Perjanjian ini mencakup seluruh syarat dan ketentuan yang disepakati oleh PARA PIHAK dan

    menggantikan atau membatalkan semua komitmen atau janji sebelumnya (apabila ada) baik lisan atau tertulis diantara PARA PIHAK dalam kaitan dengan semua syarat dan ketentuan yang dinyatakan di dalam perjanjian ini.

    7). Lampiran-lampiran Perjanjian ini berikut pengubahan mereka serta pemberitahuan, permintaan,

    permohonan dan/atau komunikasi lain sebagaimana dimaksud dalam pasal 13 ayat (1) Perjanjian ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.

    Demikian Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) asli bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang yang sama, ditandatangani oleh PARA PIHAK pada hari dan tanggal tersebut diawal perjanjian . Pihak Pertama, Pihak Kedua RS................. PT. Kenali Indah Sejahtera

    Dr.................... .................. Direktur Operational Manager

  • LAMPIRAN 1 BIAYA PEKERJAAN 1. BIAYA PEKERJAAN UNTUK RUMAH SAKIT

    Oli Bekas Rp. 1.000,/liter (Minimum Cas 200 Liter) Lampu TL Rp. 20.000/Kg (Minimum Cas1 Drum ) Limbah Medis Rp. 25.000/Kg (Minimum cas 500 kg) Harga sudah termasuk Biaya pengangkutan dan Pemusnahaan

    2. BIAYA PEKERJA DAN PERALATAN UNTUK LIMBAH B3 Biaya Pekerja /orang/Hari Rp. 175.000 Biaya Kemasan untuk Limbah B3- /60kg, Rp. 500.000