Nasional - sinopadik.lan.go.idsinopadik.lan.go.id/panduan_sinopadik.pdf · B. Mekanisme SINOPADIK Nasional ... Kepemimpinan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan ... ini telah

Nasional

Kompetisi Inovasi Pasca Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan IV Nasional

SINOPADIK

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA

REPUBLIK INDONESIA

2019

2

SINOPADIK Nasional Tahun 2019

Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah

SWT, Karena hanya dengan ijin-Nya lah Buku Panduan Kompetisi

Inovasi Pasca Diklat Kepemimpinan Nasional (SINOPADIK

Nasional) Tingkat III dan Tingkat IV ini dapat diselesaikan. Kami

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu proses penyelesaian Buku Pedoman ini.

SINOPADIK Nasional merupakan pengembangan dan peningkatan

dari program serupa yang digagas pertama kali oleh Bidang

Pelatihan dan Pengembangan Puslatbang KDOD LAN (dulu masih

bernama PKP2A III) untuk menyelenggarakan kompetisi inovasi

bagi para alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV di

Kalimantan. Program ini pada tahun ini dikembangkan menjadi

SINOPADIK Nasional untuk memperluas proses diseminasi dan

promosi inovasi bagi seluruh instansi pemerintah di Indonesia.

Buku ini dirancang untuk menjadi pedoman dalam proses

penyelenggaraan SINOPADIK Nasional yang akan diselenggarakan

oleh LAN RI di tahun 2019. Kami berharap bahwa peserta dan

stakeholders lainya akan mendapatkan informasi yang jelas

tentang bagaimana proses SINOPADIK Nasional ini dilaksanakan

dari awal sampai akhir.

Kami sepenuhnya menyadari bahwa buku panduan ini masih jauh

dari kata sempurna. Untuk itu masukan dan saran untuk

perbaikan pedoman ini sangat kami nantikan.

Jakarta, Maret 2019

Kepala LAN RI,

ttd

Adi Suryanto

KATA PENGANTAR

3


Kata Pengantar .................................................................................... 2 DAFTAR ISI ........................................................................................... 3 BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 4

A. Latar Belakang SINOPADIK Nasional........................................... 4 B. Tujuan SINOPADIK Nasional ....................................................... 6 C. Manfaat SINOPADIK Nasional .................................................... 6

D. Ruang Lingkup SINOPADIK Nasional…………………………………………7 BAB II PENGELOLAAN SINOPADIK NASIONAL ...................................... 8

A. Stakeholders SINOPADIK Nasional ............................................. 8 B. Prinsip Tata Kelola SINOPADIK Nasional.…………………………………11 C. Tim Evaluator SINOPADIK Nasional…………………………………..…….12 D. Hak dan Kewajiban Administrator SINOPADIK Nasional…..…....13

E. Hak dan Kewajiban Peserta SINOPADIK Nasional ……….……….…14 BAB III MEKANISME PELAKSANAAN SINOPADIK NASIONAL ............. 14

A. Tahapan SINOPADIK Nasional .................................................. 15 B. Mekanisme SINOPADIK Nasional.............................................. 16

BAB IV UNSUR PENILAIAN SINOPADIK NASIONAL …………….…………...18

A. Unsur Penilaian SINOPADIK Nasional …….………………….…………..18 B. Indikator Penilaian SINOPADIK Nasional…………………..………….…19

BAB IV PENUTUP ............................................................................... 22

DAFTAR ISI

4


Salah satu isu utama dari penyelenggaraan pelatihan

Kepemimpinan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan

Kementerian dan Badan Pengembangan SDM Provinsi adalah

sejauh mana inovasi yang dilakukan para peserta pelatihan

Kepemimpinan terus dilanjutkan setelah pelaksanaan pelatihan

selesai. Banyak pihak khawatir bahwa produk pembelajaran

Pelatihan Kepemimpinan, berupa inovasi di berbagai instansi ini

hanya dilaksanakan pada saat mengikuti pelatihan saja. Begitu

Pelatihan Kepemimpinan selesai, maka berhenti pula inovasi yang

telah dirancang dan dilaksanakan selama pelatihan tersebut.

Setidaknya terdapat dua alasan pokok tentang pentingnya

kesinambungan proyek perubahan atau inovasi yang dilakukan

oleh para alumni Pelatihan Kepemimpinan yaitu, 1) inovasi

yang berkelanjutan akan meningkatkan manfaat, dan dampak

hasil Diklat Kepemimpinan (training benefit dan impact)

terhadap peningkatan kinerja organisasi dan pelayanan publik

secara nyata, dan 2) inovasi yang berkesinambungan tentunya

akan meningkatkan akuntabilitas lembaga diklat (training

institutional accountability), karena program pelatihan

Kepemimpinan telah menghabiskan anggaran negara yang cukup

besar.

Untuk mendorong terjadinya kesinambungan hasil Pelatihan

tersebut, Lembaga Administrasi Negara melalui Puslatbang KDOD

LAN yang dulunya bernama PKP2A III LAN melakukan terobosan

dengan melaksanakan Kompetisi Inovasi Pasca Diklat

Kepemimpinan (SINOPADIK) di wilayah Kalimantan. SINOPADIK

A. Latar Belakang SINOPADIK

5


telah dilaksanakan sejak tahun 2016 ini diikuti oleh alumni

pelatihan yang tersebar di seluruh wilayah Kalimantan. Kegiatan

ini telah berhasil menjadi forum tahunan bagi para alumni

Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV untuk

mendiseminasikan inovasinya. Hal ini terlihat dari konsistensi

meningkatnya antusiasme pendaftar SINOPADIK dari tahun 2016

hingga 2018, yang telah diikuti oleh kurang lebih 500 orang

alumni Diklatpim Tk. III dan IV.

Pada tahun 2019 ini, dalam rangka memperluas promosi dan

diseminasi inovasi alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat IV dan III,

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia bermaksud

mengembangkan Kompetisi Inovasi Pasca Diklat Kepemimpinan

(SINOPADIK) yang dulunya hanya untuk wilayah Kalimantan

menjadi Kompetisi Inovasi Pasca Diklat Kepemimpinan Nasional

(SINOPADIK Nasional).

Untuk kelancaran penyelenggaraan SINOPADIK Nasional

dipandang perlu untuk menyusun buku panduan untuk digunakan

oleh penyelenggara maupun stakeholder yang terlibat sebagai

acuan tentang pelaksanaan kegiatan SINOPADIK Nasional secara

jelas dan komprehensif.

Tujuan utama dilaksanakanya SINOPADIK Nasional adalah:

1. Menyelenggarakan kompetisi inovasi bagi para alumni Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV di seluruh Indonesia

untuk mendorong terjadinya jejaring kerja, dan kerjasama

dalam rangka keberlanjutan inovasi pasca Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV.

2. Mempromosikan dan mendorong replikasi inovasi yang telah

dilakukan para alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan

B. Tujuan SINOPADIK Nasional

6


Tingkat IV untuk peningkatan kualitas pelayanan publik di

Indonesia.

Manfaat dilaksanakannya SINOPADIK Nasional adalah sebagai

berikut:

1) Manfaat Bagi Alumni

Berkembangnya budaya inovatif (innovative culture) dan

saling berbagai informasi dan inovasi diantara para alumni

Diklatpim Tk. III dan IV di wilayah Indonesia.

2) Manfaat bagi Instansi Penyelenggara Diklat

➢ Meningkatnya efektifitas pelaksanaan monitoring dan

evaluasi pasca Diklat Kepemimpinan oleh Instansi

Penyelenggara Diklat

➢ Meningkatnya peran dan akuntabilitas Penyelenggara

Diklat dalam membangun networking and innovation

knowledge sharing alumni.

3) Manfaat bagi Instansi Pengirim

Meningkatnya kualitas pelayanan publik instansi melalui

inovasi yang terus dikembangkan oleh alumni Diklat

4) Manfaat bagi Instansi Pengelola SDM

Membantu efektifitas pelaksanaan monitoring dan evaluasi

proses pengembangan kompetensi kepemimpinan ASN.

5) Manfaat bagi Instansi Pembina Pelatihan

➢ Meningkatnya jejaring kerja antara LAN dengan

BPSDM, dan BKD Provinsi, serta Instansi Asal Peserta

dari Pemerintah Kabupaten / Kota di Indonesia.

➢ Terintegrasikannya program evaluasi pasca Diklat

Kepemimpinan dengan program pembinaan Alumni

Diklat Kepemimpinan di seluruh Indonesia yang

dilaksanakan oleh LAN dan instansi pengelola

kepegawaian.

C. Manfaat SINOPADIK Nasional

7


➢ Meningkatnya peran LAN dalam hal koordinasi dan

administrasi pembinaan para alumni dan Lembaga

Pelatihan di wilayah Indonesia.

SINOPADIK Nasional ini didesain dan dikembangkan untuk

mendorong alumni Diklatpim Tingkat III / Pelatihan Kepemimpinan

Administrator dan Diklatpim Tingkat IV / Pelatihan Kepemimpinan

Pengawas untuk bersaing dan berkompetisi menjadi inovator

administrasi negara terbaik. Adapun cakupan peserta SINOPADIK

Nasional ini adalah:

1. Para Alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III yang

dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan / BPSDM Provinsi di

seluruh Indonesia.

2. Para Alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat IV yang

dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan / BPSDM Provinsi di

seluruh Indonesia.

D. Ruang Lingkup SINOPADIK Nasional

8


SINOPADIK Nasional berawal dari inisiatif Puslatbang KDOD

Lembaga Administrasi Negara untuk menguatkan program

pembinaan yang dilakukan oleh Lembaga Administrasi Negara

kepada Lembaga Pelatihan dan alumni pelatihan, serta

penguatan jejaring kerja antar Lembaga Pelatihan dan BKD dalam

rangka memonitoring keberlanjutan proyek perubahan / inovasi

para alumni Diklat Kepemimpinan. Sebagai sebuah inisiatif baru,

SINOPADIK Nasional memerlukan dukungan dari berbagai

stakeholders yang terlibat baik secara langsung maupun tidak

langsung, yaitu:

Gambar 1:

Stakeholders Sinopadik

LAN RI

Lembaga Pelatihan

Kementerian & BPSDM Prov

Alumni Diklatpim

OPD Asal Alumni

BKD Provinsi & Kab /Kota

Puslatbang dan Kajian LAN RI

A. Stakeholders SINOPADIK Nasional

9


Stakeholders utama dari SINOPADIK ini adalah para alumni Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV yang akan turut serta

secara langsung dalam proses kompetisi untuk menjadi pemenang

dari SINIOPADIK Nasional ini. Peran para alumni dalam SINOPADIK

Nasional ini adalah:

• Mendaftar untuk menjadi peserta dan mengikuti seluruh

proses dan tahapan SINOPADIK Nasional

• Memenuhi seluruh persyaratan dokumen yang dibutuhkan

dalam proses penilaian SINOPADIK Nasional.

• Menyiapkan sarana pendukung untuk mempromosikan

inovasi / proyek perubahan yang telah dilakukan di

instansinya.

Puslatbang dan Kajian LAN RI adalah pusat pelatihan dan

pengembangan dan Kajian Lembaga Administrasi Negara yang

tersebar di empat wiayah yaitu Wilayah Sumatra (Puslatbang KHAN

di Aceh), Wilayah Jawa (Puslatbang PKASN di Jatinangor), Wilayah

Kalimantan (Puslatbang KDOD di Samarinda), Wilayah Sulawesi,

Papua dan Maluku (Puslatbang KMP di Makassar).

Puslatbang dan Kajian LAN RI memegang peranan penting dalam

pelaksanaan SINOPADIK Nasional yaitu antara lain :

• Melakukan sosialisasi pelaksanaan SINOPADIK Nasional di

masing masing wilayahnya;

• Melakukan koordinasi dengan BPSDM Provinsi di

wilayahnya terkait pendaftaran peserta;

• Melakukan seleksi peserta SINOPADIK Nasional yang akan

berkompetisi di evaluasi tahap akhir

1. Alumni Diklat Kepemimpinan

2. Puslatbang dan Kajian LAN RI

10


Stakeholder yang selanjutnya adalah BPSDM Provinsi di

Indonesia yang memiliki peran yang penting untuk mendorong

alumni Diklatpim Tk. III dan Tk. IV untuk mengikuti SINOPADIK

Nasional. Selain itu, terdapat juga Lembaga Pelatihan atau

Pusdiklat atau Balai Diklat Kementerian yang menyelenggarakan

Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV. Beberapa peran

BPSDM Provinsi / Lembaga Pelatihan Kementerian tersebut

adalah:

• Memberikan rekomendasi / usulan bagi alumni Diklat

Kepemimpinan untuk mengikuti SINOPADIK;

• Memberikan dukungan ketersediaan informasi, atau

bahan-bahan yang dibutuhkan alumni untuk mengikuti

SINOPADIK.

• Menyediakan tenaga widyaiswara yang akan terlibat dalam

proses penilaian / evaluator SINOPADIK.

Selain Lembaga Pelatihan, stakeholder lainya yang terlibat adalah

Badan Kepegawaian Daerah baik Provinsi, Kabupaten / Kota. BKD

adalah instansi pengelola kepegawaian di daerah yang memiliki

tugas untuk melakukan pembinaan alumni pasca Diklat

Kepemimpinan. Salah satu tugas utama BKD adalah untuk

melakukan monitoring keberlangsungan inovasi yang telah

dilaksanakan oleh alumni Diklat Kepemimpinan

Dalam konteks SINOPADIK Nasonal ini, BKD memiliki peran

sebagai berikut:

3. BPSDM Provinsi / Lembaga Pelatihan Kementerian

4. Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi dan BKPSDM

Kabupaten / Kota

11


• Melakukan pemantauan terhadap alumni Diklat

Kepemimpinan yang potensial untuk mengikuti SINOPADIK

Nasional.

• Mendorong semua alumni Diklat Kepemimpinan di

lingkungan Pemerintah Daerahnya untuk mengikuti

SINOPADIK Nasional.

• Membantu tim penilai SINOPADIK Naisonal untuk

melakukan visitasi dalam proses penilaian di daerahnya.

OPD asal alumni merupakan stakeholder yang berperan untuk

mendorong keberlangsungan inovasi yang telah dilakukan oleh

alumni. Instansi asal alumni bersama-sama dengan BKD bertugas

untuk mendorong bahwa manfaat inovasi yang telah

dilakasanakan oleh alumni memiliki manfaat yang dirasakan luas

oleh para stakeholders.

Peran dari OPD asal alumni adalah:

• Memantau keberlangsungan inovasi / proyek

perubahan yang telah digagas oleh alumni.

• Mendorong agar alumni mengikuti proses SINOPADIK

Nasional secara komprehensif.

• Memberikan dukungan kepada mentor agar selalu

memberikan dukungan kepada alumni.

• Memberikan dukungan anggaran agar alumni dapat

mengikuti proses SINOPADIK Nasional secara lengkap.

Dalam melaksanakan SINOPADIK, Puslatbang KDOD Lembaga

Administrasi negara berdasar kepada prinsip-prinsip sebagai

berikut:

5. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Asal Alumni

B. Prinsip Tata Kelola SINOPADIK

12


1. Obyektif, artinya seluruh proses penilaian terhadap inovasi /

proyek perubahan yang telah dilakukan oleh alumni

didasarkan kepada indikator dan kriteria penilaian yang jelas

dan transparan, yang tertuang dalam instrumen penilaian

inovasi.

2. Transparan, seluruh proses penilaian SINOPADIK Nasional

dilakukan secara transparan dan diumumkan kepada publik

dalam setiap tahapanya. Masyarakat atau pihak manapun

dapat memantau, melihat dan memeriksa seluruh proses

penilaian yang dilakukan dalam SINOPADIK Nasional.

3. Akuntabel, artinya seluruh proses penilaian SINOAPDIK

Nasional dapat dipertanggungjawabkan melalui berbagai

dokumen dari alumni yang telah diberikan penilaian.

4. Tracebility, artinya proses penilaian yang dilakukan dalam

SINOPADIK Nasional dapat ditelusuri berdasarkan dokumen

yang telah dinilai.

Tim evaluator / penilai yang terlibat dalam SINOPADIK

NASIONAL ini terdiri dari dua tim yaitu:

1. Tim Evaluator Tahap Pertama dan Kedua

Tim evaluator Tahap Pertama dan Kedua adalah para

evaluator yang diangkat dari para widyaiswara dan tenaga

kediklatan lainnya untuk menjadi tim penilai inovasi yang

dilakukan. Tim evaluator ini terdiri dari sekurang-kurangnya

tiga orang atau sebanyak-banyaknya lima orang untuk setiap

Provinsi atau disesuaikan dengan jumlah peserta dari masing

masing provinsi. Tim evaluator Tahap Pertama dan Kedua

bertugas untuk:

C. Tim Penilai / Evaluator SINOPADIK Nasional

13


➢ Melakukan pengecekan persyaratan dan dokumen

yang diserahkan oleh peserta secara online pada

penilaian tahap pertama;

➢ Melakukan penilaian terhadap bukti bukti

keberlanjutan Inovasi yang dibawa oleh peserta pada

saat evaluasi tahap kedua;

➢ Menyusun laporan hasil penilaian kepada tim

administrator SINOPADIK Nasional.

2. Tim Evaluator Tahap Akhir

Tim evaluator tahap akhir ini berjumlah enam orang pakar dan

praktisi yang memiliki keahlian dan pengalaman dibidang

inovasi sektor publik. Tim ini dibagi menjadi dua kelompok

yaitu tiga orang untuk menilai inovasi alumni Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan tiga orang untuk menilai alumni

Diklat Kepemimpinan Tingkat IV. Secara umum tugas tim

evaluator tahap akhir adalah:

➢ Melakukan penilaian terhadap inovasi yang lolos pada

evaluasi tahap kedua.

➢ Menentukan pemenang SINOPADIK Nasional.

Administrator SINOPADIK Nasional memiliki hak untuk:

➢ Menerima dan menilai seluruh dokumen inovasi/ proyek

perubahan para peserta SINOPADIK Nasional;

➢ Melakukan visitasi dan pengecekan terhadap keaslian

dokumen para peserta SINOPADIK Nasional jika

diperlukan;

➢ Menolak dokumen yang terbukti dokumen palsu / hasil

plagiat;

D. Hak dan Kewajiban Administrator SINOPADIK Nasional

14


➢ Menentukan tim penilai / evaluator yang akan diberi tugas

untuk memberikan penilaian terhadap inovasi / proyek

perubahan;

➢ Menentukan instrumen penilaian secara mandiri dan

professional;

➢ Menentukan pemenang SINOPADIK Nasional bersama Tim

Evaluator tahap akhir.

Sedangkan kewajiban Administrator SINOPADIK Nasional adalah

sebagai berikut:

• Menerima seluruh alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III

dan Tingkat IV sebagai peserta yang akan mengikuti

SINOPADIK Nasional tanpa membedakan suku, jenis

kelamin, agama atau kepercayaan.

• Menyiapkan berbagai sumber daya untuk terlaksananya

SINOPADIK Nasional secara efektif.

• Mempromosikan inovasi yang telah melalui penjaringan

dan dianggap sebagai pemenang SINOPADIK Nasional.

• Memberikan penghargaan kepada pemenang SINOPADIK Nasional.

Para alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV di

Indonesia sebagai peserta SINOPADIK Nasional memiliki hak-hak

sebagai berikut:

• Mendaftarkan inovasi / proyek perubahan untuk ikut serta

dalam SINOPADIK Nasional tanpa tekanan dari pihak mana

pun;

• Mendapatkan perlakuan dan penilaian secara adil dari tim

evaluator SINOPADIK Nasional;

E. Hak dan Kewajiban Peserta SINOPADIK Nasional

15


• Memperoleh hadiah apabila inovasinya dianggap

memenuhi persyaratan sebagai pemenang.

Sedangkan kewajiban para peserta adalah:

• Mengikuti seluruh proses dan tahapan SINOPADIK

Nasional.

• Menyediakan seluruh dokumen yang dibutuhkan untuk

proses penilaian SINOPADIK Nasional.

• Memberikan keterangan secara jelas dan benar pada saat

evaluasi tahap kedua dan evaluasi tahap akhir.

16


BAB III

Proses pelaksanaan SINOPADIK Nasional akan dilakukan dengan

tahapan utama sebagai berikut:

1. Tahap Sosialisasi dan Pendaftaran

Tahap ini dilaksanakan untuk mensosialisasikan kegiatan

Sinopadik Nasional kepada stakeholder dengan melakukan

roadshow, rapat, melalui surat resmi dan media on line.

Selanjutnya pada tahap ini alumni melakukan pendaftaran dan

membuat akun di alamat website,

www.samarinda.lan.go.id/sinopadik. Setelah memperoleh

akun, peserta mengisi formulir identitas, judul inovasi dan

wilayah serta deskripsi singkat dari inovasi yang dilakukan

dimana alumni berada. Selajutnya, peserta meng-upload

dokumen-dokumen yang diperlukan sebagai bukti-bukti

keberlanjutan inovasinya. Tahapan ini dilaksanakan pada

tanggal 15 Februari – 30 Juni 2019.

2. Tahap Verifikasi Dokumen.

Pada tahap ini, dokumen yang sudah terupload diverifikasi

oleh tim administrator SINOPADIK Nasional. Penilaian verifikasi

ini akan menghasilkan data peserta yang lolos perwilayah

(Sumatra, Jawa Kalimantan, Sulawesi, Papua dan Maluku).

Tahap ini akan dilaksanakan pada tanggal 1 – 15 Juli 2019.

Hasil verifikasi akan disampaikan melalui website pada tanggal

16 Juli 2019

3. Tahap Seleksi di masing masing Wilayah

Peserta yang lolos tahap verifikasi selajutnya akan dipanggil

untuk mempresentasikan inovasinya antara tanggal 17 Juli –

A. Tahapan SINOPADIK Nasional

6.

http://www.samarinda.lan.go.id/sinopadik

17


31 Agustus 2019 dihadapan tim evaluator dimasing masing

wilayah yang bertempat sebagai berikut :

a. Wilayah Sumatra (Puslatbang KHAN di Aceh)

b. Wilayah Jawa, Bali, NTB dan NTT (Puslatbang PKASN di

Jatinangor)

c. Wilayah Kalimantan (Puslatbang KDOD di Samarinda)

d. Wilayah Sulawesi, Papua dan Maluku (Puslatbang KMP di

Makassar)

Hasil penilaian tahap ini akan disampaikan melalui surat resmi

dan website pada minggu keempat bulan September 2019.

Pada tahap ini, tim evaluator akan menetapkan 10 orang

finalis SINOPADIK dari masing-masing wilayah, yang terdiri

dari:

➢ 5 Orang Finalis Alumni Diklatpim III

➢ 5 Orang FinalisAlumni Diklatpim IV

Total Finalis SINOPADIK Nasional adalah sebanyak 40 orang

yang akan mengikuti pameran dan penilaian akhir.

4. Tahap Pameran dan Penilaian Akhir

Empat puluh Finalis SINOPADIK nasional dari keempat wilayah

akan dipanggil untuk untuk memamerkan inovasinya sebagai

ajang promosi dan akan dilakukan penilaian akhir oleh Tim

Evaluator SINOPADIK Nasional. Pameran dan penilaian ini

akan dilaksanakan antara tanggal 7 – 12 Oktober 2019 di

Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, dalam kegiatan

Jambore Inovasi Nusantara (JOIN US) 2019.

5. Tahap pengumuman pemenang SINOPADIK Nasional.

Pengumuman pemenang SINOPADIK Nasional akan

disampaikan pada puncak kegiatan Jambore Inovasi

Nusantara (JOIN US) yang dilaksanakan pada tanggal 11

Oktober 2019 di Kota Palangka Raya. Pemenang SINOPADIK

18


Nasional terdiri dari 5 orang pemenang alumni Diklatpim Tk. III

dan 5 orang pemenang alumni Diklatpim Tk. IV.

Flowchart Tahapan Sinopadik

Tahap Sosialisasi dan

Tahap Pendaftaran Online

Sampai 30 Juni 2019

1

Tahap Verifikasi Dokumen 1 – 15 Juli 2019

Pengumunan 16 Juli 2019

2

Tahap Seleksi Per Wilayah 17 Juli – 15 Sept 2019

Pengumuman 16 Sept 2019

3

Pameran dan Tahap Penilaian Akhir 7 – 12 Okt 2019

7-12

4

Pengumuman Pemenang SINOPADIK Nasional 2019

12 Okt 2019

5 JAMBORE INOVASI NUSANTARA

Palangkaraya, 2019

19


Mekanisme yang akan ditempuh oleh seorang peserta yang akan

mengikuti SINOPADIK adalah sebagai berikut:

1. Mendaftar dan membuat akun di website:

www.sinopadik.lan.go.id

2. Sesudah memperoleh akun, peserta mengisi dan

melengkapi formulir pendaftaran secara online

3. Melakukan upload dokumen-dokumen berupa bukti-bukti

keberlanjutan inovasi yang bersangkutan.

4. Memperoleh informasi lolos atau tidaknya inovasi ke tahap

selanjutnya pada tanggal 16 Juni 2019 (tahap II).

5. Mengikuti seleksi tahap II di masing - masing wilayah, yang

dipusatkan di Kantor Puslatbang dan Kajian LAN di daerah

yaitu, 1) wilayah Sumatera di Puslatbang dan KHAN di

Aceh, 2) wilayah Jawa, Bali, NTB dan NTT di Puslatbang dan

PKASN di Bandung, 3) wilayah Kalimatan di Puslatbang

dan KDOD di Samarinda, 4) wilayah Sulawesi, Maluku, dan

Papua di Puslatbang dan KMP di Makasar. Pada saat

seleksi tahap II, peserta mempresentasikan inovasinya

kepada tim evaluator dengan menunjukkan bukti-bukti

inovasinya.

6. Memperoleh konfirmasi lolos tidaknya inovasi ke tahap

berikutnya pada tanggal 16 September 2019.

7. Apabila lolos, peserta akan dipanggil untuk mengikuti

pameran inovasi dan seleksi akhir yang akan dilaksanakan

pada saat kegiatan Jambore Inovasi Nusantara (JOIN US)

dan pengumunan pemenang SINOPADIK Nasional pada

tanggal 7 – 12 Oktober 2019 di Palangkaraya Kalimantan

Tengah. Untuk kegiatan Jambore Inovasi Nusantara (JOIN

US) akan dijelaskan dalam pedoman tersendiri.

B. Prosedur Mengikuti SINOPADIK Nasional

http://www.sinopadik.lan.go.id/

20


Gambar Prosedur Mengikuti Sinopadik

21


Menurut Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 31 Tahun 2014 tentang Pedoman

Inovasi Pelayanan Publik. Inovasi adalah proses kreatif penciptaan

pengetahuan dalam penemuan baru yang berbeda dan/atau

modifikasi dari yang sudah ada. Sedangkan pelayanan publik

dapat diartikan kegiatan atau rangkaian kegiatan dalam rangka

pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan peraturan

perundang-undangan bagi setiap warga Negara dan penduduk

atas barang, jasa, dan/atau pelayanan administrative yang

disediakan oleh penyelenggara pelayanan publik.

Inovasi pelayanan publik adalah terobosan jenis pelayanan baik

yang merupakan gagasan/ide kreatif orisinil dan/atau

adaptasi/modikasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat,

baik secara langsung maupun tidak langsung. Dengan kata lain,

inovasi pelayanan publik tidak mengharuskan suatu penemuan

baru, tetapi dapat merupakan suatu pendekatan baru yang

bersifat konstektual dalam arti inovasi tidak terbatas dari tidak ada

kemudian muncul gagasan dan praktik inovasi tetapi dapat beripa

inovasi hasil dari perluasan maupun peningkatan kualitas pada

inovasi yang ada.

Agar pelaksanaan inovasi pelayanan publik dapat mendorong

akselerasi perbaikan pelayanan publik, maka inovasi pelayanan

publik perlu diarahkan untuk terus mewujudkan konsep

kepemerintahan yang baik atau good governance.

Kepemerintahan yang baik sebagai proses dimana berbagai unsur

dalam masyarakat menggalang kekuatan dan otoritas, dan

mempengaruhi dan mengesahkan kebijakan dan keputusan

A. Unsur-unsur Penilaian SINOPADIK Nasional

22


tentang kehidupan publik, serta pembangunan ekonomi dan

sosial.

Dari gambaran di atas, unsur-unsur penilaian inovasi para alumni

Diklatpim Tk. III dan IV yang mengikuti SINOPADIK Nasional adalah

sebagai berikut:

1. Solutif terhadap masalah organisasi

2. Nilai Kemanfaatan dan Dampak yang dirasakan oleh

masyarakat

3. Kebaruan Inovasi

4. Pengembangan Inovasi

5. Progress Inovasi

6. Dukungan Stakeholder Inovasi

Berikut ini adalah tabel tentang unsur-unsur yang digunakan untuk

menilai Inovasi peserta SINOPADIK Nasional. Instrumen yang

digunakan akan merinci penilaian yang dilalkukan sesuai dengan

indikator-indikator setiap aspek penilaian.

Tabel 1:

Aspek Penilaian SINOPADIK

NO UNSUR INDIKATOR

1. Solutif terhadap masalah organisasi

(Sejauhmana inovasi yang dilakukan menyelesaikan masalah-masalah organisasi)

▪ Telah Lebih Menyelesaikan masalah

▪ Sebagian masalah selesai

▪ Menambah Masalah Baru

B. Indikator Penilaian SINOPADIK Nasional

23


NO UNSUR INDIKATOR

2. Nilai Kemanfaatan dan Dampak yang dirasakan oleh masyarakat

(Sejauhmana manfaat yang dirasakan dalam hal proses yang lebih mudah, biaya lebih murah, hasil yang lebih pasti dan proses yang transparan)

▪ Sangat bermanfaat & dirasakan stakeholders

▪ Cukup bermanfaat & dirasakan stakeholders

▪ Kurang bermanfaat &

dirasakan stakeholders

3. Kebaruan

(Sejauhmana kebaruan Inovasi peserta)

▪ Benar-benar baru

▪ Adaptasi dan Modifikasi

▪ Replikasi

4. Pengembangan Inovasi

(Adanya pengembangan inovasi pada saat selesai Diklatpim)

▪ Berlanjut, dikembangkan, di diseminasikan (inovasi di

replikasi organisasi lain)

▪ Berlanjut dan dikembangkan

▪ Berlanjut, namun tidak

dikembangkan

5. Progress Inovasi

(Sejauhmana inovasi tetap berjalan setelah Diklatpim selesai atau Keterlanjutan Milestone Jangka Menengah dan Panjang)

▪ Melebihi Target Milestone yang telah ditetapkan

▪ Sesuai Target Milestone yang telah ditetapkan

▪ Sebagian Target Milestone Tercapai

6. Dukungan Stakeholder Inovasi

(Sejauhmana Dukungan stakeholder yang terlibat dalam pelaksanaan inovasi baik di internal organisasi, pemerintah daerah atau pemerintah pusat)

▪ Dukungan Stakeholder

Tingkat Nasional atau Provinsi

▪ Dukungan Stakeholder

Tingkat Pemerintah Kabupaten / Kota

▪ Dukungan Stakeholder di Unit kerja dan Organisasi

24


SINOPADIK Nasional adalah kompetisi inovasi pasca Diklat

Kepemimpinan Tingkat III dan Tingkat IV di Indonesia yang

merupakan ajang pembuktian bahwa alumni Diklat Kepemimpinan

dari berbagai Lembaga Pelatihan tetap melaksanakan inovasi yang

telah dilakukannya. Setiap Lembaga Pelatihan diharapkan dapat

mendorong alumninya untuk ikut serta dalam SINOPADIK Nasional

untuk membuktikan bahwa alumni Lembaga Pelatihan tetap

berkarya dan berdayaguna. Selain itu, SINOPADIK Naisonal

diharapkan dapat mendorong jejaring kerjasama dan replikasi

inovasi di instansi pemerintah.

SINOPADIK Nasional dirancang sebagai upaya untuk

meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indonesia melalui

upaya pembinaan alumni Diklat Kepemimpinan Tingkat III dan

Tingkat IV. Melalui SINOPADIK Nasional diharapkan akan terjalin

kerjasama dan jejaring yang kuat antara alumni, Lembaga

Pelatihan, BKPSDM, BKD dan Instansi asal peserta. Untuk itu,

kami mengharapkan dukungan pelaksanaan SINOPADIK Nasional

agar terus berkembang secara berkesinambungan.

25


FORMULIR

PENILAIAN SINOPADIK NASIONAL

LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA REPUBLIK INDONESIA 2019

Nama : ………………………………………………………………………………

Jabatan (Sekarang) : ………………………………………………………………………………

Jabatan (Sebelum) : ………………………………………………………………………………

Instansi (Sekarang) : ………………………………………………………………………………

Instansi (Sebelum) : ………………………………………………………………………………

Lembaga Diklat : ………………………………………………………………………………

Judul Inovasi

NO UNSUR INDIKATOR GRADE BOBOT

(%) NILAI

BUKTI

PENDUKUNG

1. Solutif

terhadap

masalah

organisasi

(Sejauhmana

inovasi yang

dilakukan

menyelesaikan

masalah-masalah

organisasi)

▪ Telah

Lebih

Menyelesai

kan

masalah

90-100

20%

▪ Sebagian

masalah

selesai

80-89

▪ Menambah

Masalah

Baru

70-79

2. Nilai Sangat 90-100 15%

LAMPIRAN

26



(%) NILAI

BUKTI

PENDUKUNG

Kemanfaatan

dan Dampak

yang dirasakan

oleh

masyarakat

(Sejauhmana

manfaat yang

dirasakan dalam

hal proses yang

lebih mudah,

biaya lebih

murah, hasil yang

lebih pasti dan

proses yang

transparan)

bermanfaat &

dirasakan

stakeholders

Cukup

bermanfaat &

dirasakan

stakeholders

80-89

Kurang

bermanfaat &

dirasakan

stakeholders

70-79

3. Kebaruan

(Sejauhmana

kebaruan Inovasi

peserta)

Benar-benar

baru

90-100

10%

Adaptasi dan

Modifikasi

80-89

Replikasi 70-79

4. Pengembangan

Inovasi

Berlanjut,

dikembangkan,

di

diseminasikan

(inovasi di

90-100

15 %

27



(%) NILAI

BUKTI

PENDUKUNG

(Adanya

pengembangan

inovasi pada saat

selesai Diklatpim)

replikasi

organisasi lain)

Berlanjut dan

dikembangkan

80-89

Berlanjut,

namun tidak

dikembangkan

70-79

5. Progress

Inovasi

(Sejauhmana

inovasi tetap

berjalan setelah

Diklatpim selesai

atau

Keterlanjutan

Milestone Jangka

Menengah dan

Panjang)

Melebihi Target

Milestone yang

telah

ditetapkan

90-100

25 %

Sesuai Target

Milestone yang

telah

ditetapkan

80-89

Sebagian

Target

Milestone

Tercapai

70-79

6. Dukungan

Stakeholder

Inovasi

(Sejauhmana

Dukungan

stakeholder yang

terlibat dalam

pelaksanaan

inovasi baik di

internal

organisasi,

Dukungan

Stakeholder

Tingkat

Nasional atau

Provinsi

90-100

15 %

Dukungan

Stakeholder

Tingkat

Pemerintah

Kabupaten /

Kota

80-89

28



(%) NILAI

BUKTI

PENDUKUNG

pemerintah

daerah atau

pemerintah

pusat)

Dukungan

Stakeholder di

Unit kerja dan

Organisasi

70-79

Catatan :

………………………,

…………………………… 2019

Evaluator,

________________________

_____________

Documents

Nasional - sinopadik.lan.go.idsinopadik.lan.go.id/panduan_sinopadik.pdf · B. Mekanisme SINOPADIK Nasional ... Kepemimpinan yang dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan ... ini telah