8
1 NASKAH ASPIRASI DAN REKOMENDASI SOLIDARITAS PUSTAKAWAN INDONESIA Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat diakses melalui: www.facebook.com/groups/solidaritaspustakawanindonesia Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat dihubungi melalui: [email protected] [email protected] Ponsel: 081 227 1955 77 (Ahmad Subhan)

Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

1

NASKAH ASPIRASI DAN REKOMENDASI

SOLIDARITAS

PUSTAKAWAN

INDONESIA

Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat diakses melalui: www.facebook.com/groups/solidaritaspustakawanindonesia

Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat dihubungi melalui:

[email protected] [email protected]

Ponsel: 081 227 1955 77 (Ahmad Subhan)

Page 2: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

2

NASKAH ASPIRASI DAN REKOMENDASI SOLIDARITAS PUSTAKAWAN INDONESIA

KEPADA IKATAN PUSTAKAWAN INDONESIA

Dua puluh tujuh tahun yang lalu, tepatnya tanggal 25 Januari 1985, surat kabar Sinar Harapan memuat

berita berjudul “Pustakawan Bukan Orang Buangan”. Fakta tersebut menunjukkan bahwa selama puluhan

tahun institusi perpustakaan seolah-olah dijadikan sebagai tempat pembuangan. Kabar buruk tersebut kembali

terulang pada tahun 2012, ketika surat kabar Suara Merdeka pada 18 Maret 2012 memuat berita tentang

seorang guru pada sebuah SMP di Purworejo yang memukul siswa lalu diberi sanksi berupa dibebastugaskan

dari kewajiban mengajar serta ditempatkan di perpustakaan sekolah.

Kasus di Purworejo telah memicu munculnya aksi Solidaritas Pustakawan Indonesia bersama Asosiasi

Pekerja Informasi Sekolah Indonesia (APISI) berupa pengiriman petisi kepada Menteri Pendidikan dan

Kebudayaan Republik Indonesia, Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Menteri Pendayagunaan

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Kepala Badan Kepegawaian Nasional, Kepala Dinas Pendidikan

Jawa Tengah, Kepala Dinas P&K Kab. Purworejo, Kepala SMP 26 Purworejo, serta ke beberapa redaksi surat

kabar seperti Kompas, Koran Tempo, Suara Merdeka, LKBN Antara, Republika, Jawa Pos, dll. Petisi tersebut

berisi pernyataan sikap dan desakan agar para pemimpin institusi-institusi yang menaungi perpustakaan segera

menghentikan tradisi kebijakan penempatan pegawai bermasalah di perpustakaan.

Perlu diketahui bahwa petisi tersebut didukung oleh 200 orang yang berasal dari berbagai asosiasi

pustakawan, lembaga pendidikan Ilmu Perpustakaan & Informasi, lembaga Perpustakaan Umum, Perpustakaan

Sekolah, Perpustakaan Perguruan Tinggi, dan Perpustakaan Khusus dari berbagai daerah di Indonesia; serta

para pustakawan dari berbagai penjuru Nusantara, mulai dari Kepulauan Riau hingga Papua.

Hari ini, Solidaritas Pustakawan Indonesia yang merupakan kumpulan individu-individu dengan berbagai

latar belakang, baik itu pustakawan dari berbagai jenis perpustakaan, dosen lmu Perpustakaan dan Informasi,

serta mahasiswa dan alumni jurusan Ilmu Perpustakaan dan Informasi, kembali menyatakan sikap melalui

Naskah Aspirasi dan Rekomendasi ini.

Naskah Aspirasi dan Rekomendasi ini kami tujukan kepada Ikatan Pustakawan Indonesia sebagai

organisasi tertua dan terbesar bagi pustakawan Indonesia. Naskah Aspirasi dan Rekomendasi ini merupakan

cermin bahwa sebetulnya masih ada kepercayaan dan harapan yang kami berikan kepada Ikatan Pustakawan

Indonesia sebagai organisasi yang seharusnya melindungi dan membela profesi pustakawan dan institusi

perpustakaan dari berbagai hal yang dapat merugikan profesi pustakawan dan institusi perpustakaan.

Ada tiga hal utama yang menjadi aspirasi dan rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia kepada

Ikatan Pustakawan Indonesia, yakni perihal tradisi penempatan pegawai bermasalah di perpustakaan, perihal

kebijakan-kebijakan yang merugikan profesi pustakawan, dan perihal Undang-Undang Perpustakaan yang

hingga kini belum dilengkapi dengan Peraturan Pemerintah.

Berikut ini butir-butir aspirasi dan rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia kepada Ikatan

Pustakawan Indonesia.

Page 3: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

3

ASPIRASI

1. Selama ini perpustakaan dijadikan sebagai tempat pembuangan pegawai-pegawai bermasalah. Tradisi buruk tersebut masih terjadi di hampir semua jenis perpustakaan baik itu perpustakaan sekolah, perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan umum, dan perpustakaan khusus. Solidaritas Pustakawan Indonesia beranggapan bahwa Ikatan Pustakawan Indonesia belum memiliki sikap yang jelas dan tegas terkait isu penempatan pegawai bermasalah di perpustakaan.

2. Fenomena guru yang menjadi kepala perpustakaan sekolah demi memenuhi kewajiban jam mengajar telah merugikan profesi pustakawan, karena menghambat karir pustakawan profesional untuk menjadi kepala perpustakaan. Ironisnya, peluang guru menjadi kepala perpustakaan sekolah dilegalkan oleh Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 Tentang Guru dan Permendiknas No. 25 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah. Dalam praktiknya, guru yang menjadi kepala perpustakaan sekolah hanya bertujuan mengambil keuntungan dari jabatan tersebut tanpa benar-benar menjalankan peran sebagaimana yang seharusnya dilakukan oleh kepala perpustakaan sekolah. Solidaritas Pustakawan Indonesia beranggapan bahwa Ikatan Pustakawan Indonesia harus menyikapi persoalan tersebut, mengingat Ikatan Pustakawan Indonesia adalah organisasi profesi yang punya tanggung jawab membela dan melindungi profesi pustakawan dari kebijakan-kebijakan yang dapat merugikan profesi ini.

3. Setelah lima tahun terbit Undang-Undang No. 43 Tahun 2007 Tentang Perpustakaan, hingga saat ini belum ada Peraturan Pemerintah yang dapat menjadi landasan operasional Undang-Undang tersebut. Padahal Undang-Undang Perpustakaan dapat menjadi landasan hukum untuk menegakkan kedaulatan serta martabat profesi pustakawan dan institusi perpustakaan.

REKOMENDASI

1. Ikatan Pustakawan Indonesia bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia segera berdialog dengan pihak-pihak yang terkait dengan kebijakan kepegawaian di berbagai lembaga yang menaungi perpustakaan, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, serta Kepala Badan Kepegawaian Nasional. Kemudian Ikatan Pustakawan Indonesia bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia perlu mendesak pihak-pihak tersebut untuk membuat kebijakan pelarangan penempatan pegawai bermasalah di semua jenis perpustakaan.

2. Ikatan Pustakawan Indonesia bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia menyampaikan keberatan para pustakawan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan perihal fenomena guru yang menjadi kepala perpustakaan sekolah dengan tujuan memenuhi kewajiban jam mengajar. Hal tersebut merugikan profesi pustakawan karena menghambat karir pustakawan profesional untuk menjadi kepala perpustakaan. Kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Ikatan Pustakawan Indonesia bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia juga perlu menyampaikan kritik atas Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 Tentang Guru, khususnya bagian yang terkait dengan perpustakaan, serta kritik terhadap Permendiknas No. 25 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah, karena kebijakan-kebijakan tersebut menjadi landasan hukum pengangkatan guru menjadi kepala perpustakaan sekolah yang telah merugikan profesi pustakawan.

3. Ikatan Pustakawan Indonesia bersama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia segera menyelesaikan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) untuk Undang-Undang Perpustakaan agar RPP tersebut dapat segera disahkan oleh Presiden.

Palembang, November 2012

Page 4: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

4

Naskah Aspirasi dan Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia ini didukung oleh:

1. A.C. Sungkana Hadi. Pustakawan Utama UNCEN Jayapura. 2. A. Meutia Syamsi. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 3. Abdul Gandi Gunawan. Pustakawan di Bandung Barat. 4. Achmad Suryadi. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan FIB UI. Depok. 5. Adem Sa’ban. Pustakawan Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Bogor. 6. Aditya Nugraha. Pustakawan Universitas Kristen Petra Surabaya. 7. Aditya. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 8. Agil Purba Sandika lulusan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 9. Agil Purba Sandika. Lulusan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 10. Agus Sutiyono. Pustakawan. Universitas Airlangga. 11. Agus Suyanto. Pustakawan. Bengkulu. 12. Ahmad Anwar. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN-SUKA Yogyakarta. 13. Ahmad Maltup. Ketua BEM-J Ilmu Perpustakaan dan Informasi Fakultas ADAB UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta. 14. Ahmad Sibromalisi. Pustakawan Sekolah. Kebumen. 15. Ahmad Subhan. ISIPII. Yogyakarta. 16. Akhmad Syaikhu. Pustakawan Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) -

Bogor. 17. Aming Mustamir Arifin. Mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi IAIN Raden Fatah Palembang. 18. Any Sri Fauzianie, SE, Amd, MBIS. Teacher – Librarian. Bandung International School – Bandung. 19. Arfan Trisna Rizkydian. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 20. Ari Diah Anggraeni. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 21. Arif Isnaini. Pustakawan SMA Negeri 9 Bandar Lampung/ATPUSI Propinsi Lampung. Bandar

Lampung. 22. Arif Syamsudin Budi W. Pustakawan di Perpustakaan Fakultas Kedokteran UI. Jakarta. 23. Arif Wijaya. Perpustakaan Universitas Negeri Jakarta. 24. Arsidi. Pustakawan SMAN 1 Yogyakarta. 25. Asbahul Pajri. Pustakawan Universitas Dehasen Bengkulu. 26. Asep Saeful Rohman. Dosen Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNPAD. 27. Ati Suwanto. Dosen IP&I UNDIP. Semarang. 28. Ayu Yuli Wijayanti. Mahasiswi S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 29. Azwar, SIP. Pustakawn STAI Sambas Kalimantan Barat. 30. Banu Susanto. Pustakawan Universitas Negeri Medan. 31. Binti Nurul Qomariyah. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 32. Chendra Adam. Kantor Perpustakaan dan Arsip Kab. Kepulauan Selayar. 33. Citra Octaviana. TAFE NSW. Sydney. 34. Dahniar Sirajuddin. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 35. Danies W.R. Klub Perpustakaan Indonesia. Jakarta Selatan. 36. Dedi Priyatno. Pustakawan SMP 4 Pakem Yogyakarta. 37. Deni Nurzaman. Kantor Perpustakaan SDN Pareangkolot, Bandung Barat- JABAR. 38. Denny Murdani. Perpustakaan IPDN Jatinangor. 39. Desy Handayani. Mahasiswi Ilmu Perpustakaan & Informasi IAIN Raden Fatah Palembang. 40. Desy Putri Andika. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 41. Dewi Apriliani. Pustakawan Balai Besar Logam dan Mesin. Bandung. 42. Dhety Noor Fitriasti. Librarian Law Lib UGM Yogyakarta. 43. Diana Widy Soetopo. Pustakawan di Universitas Negeri Surabaya. 44. Dicki Agus Nugroho. Ketua HMPII. Sukoharjo. 45. Dimas Rizky Prasetio. Pustakawan. Purwakarta, Jawa Barat. 46. Dindin Catur Nur Putrianti. Pustakawan INTI College Indonesia. 47. Dini Suryani Kirana. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang 48. Djoko Nugroho. Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Prov. Riau. 49. Djoko Prasetyo. Pustakawan Universitas Jenderal Soedirman. Purwokerto. 50. Dwi Fajar Saputra. Pustakawan Binus International University Jakarta Pusat. 51. Edhi Nawang Wulandari. Pustakawan SMA N 1 Sentolo. Yogyakarta. 52. Eka Kusmayadi. Pustakawan Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian. Bogor. 53. Eka Wardhani. Pustakawan Perpusda Kulonprogo. 54. Ekhsanudin. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN-SUKA Yogyakarta. 55. Eko Kurniawan. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN SUKA Yogyakarta.

Page 5: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

5

56. Elfinawati. Kepala Perpustakaan Sekolah SMP-SMA-SMK Krakatau Medan. 57. Elika Windayuningsih. Pustakawan SMK Surakarta. 58. Ellyna Novita Sari. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang 59. Endang Bernadetta. Pustakawan Sekolah. Wonogiri. 60. Endang Fitriyah. Universitas Airlangga. Surabaya. 61. Endhar Priyo Utomo. Pustakawan S2 Manajemen UNDIP Semarang. 62. Erizt Putra Kelana. Pustakawan Perpustakaan UMK Kudus. 63. Estu Ilma Hapsari. Mahasiswa Universitas Negeri Malang. 64. Eulis Watidihati - Alumnus Pustakawan IKIP Bandung, PNS di Persidangan Setjen DPD RI, Jakarta

Barat. 65. Evi Rahmawati, A.Md. Staf Perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Kediri. 66. Fahma Rianti. Pustakawan STEI SEBI Depok Jawa Barat. 67. Fajar Purwantoro, S.AP. Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang. 68. Farli Elnumeri. Pustakawan di Perpustakaan Hukum Daniel S. Lev. 69. Fathu Rahman R. Teknisi PLII Faperta Unseod Purwokerto. 70. Fatma Maulidiah. Pustakawan Perpustakaan Sekolah. Semarang. 71. Fiqru Mafar. Dosen Ilmu Perpustakaan Unilak Riau. 72. Firman Edi, M.Pd. ATPUSI Riau. Pekanbaru. 73. Fitri Arum Sari. Librarian AKPER Pasar Rebo. 74. Fitri Mutia. Dosen Prodi Ilmu Informasi dan Perpustakaan UNAIR. 75. Hafid Dotuz Zakia. Mahasisiwa Ilmu Perpustakaan dan Informasi Fakultas ADAB UIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta. 76. Hajar Laila N.F. Pustakawan Monumen Pers Nasional Solo. 77. Hakim Dwi Pamungkas. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 78. Hamid. Pustakawan. Kepala Perpustakaan STAIN Parepare Sulawesi Selatan. 79. Hartatik Puji Lestari, A.Md. Staf Perpustakaan Daerah. Sleman. 80. Hastun Rifa'i. Pustakawan Sekolah di Wonogiri. 81. Herli Bahtiar Saleh. Pustakawan Universitas Pendidikan Indonesia Bandung. 82. Hertanto Eko. Pustakawan Sekolah. Tegal. 83. Herwinie Minasa. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 84. Hesthiyono S. Adhi. Pustakawan Perpustakaan Daerah Kabupaten Probolinggo. 85. Iir Nirmalaningsih, Pustakawan AKBID LA TANSA MASHIRO, Lebak – Banten. 86. Ika Yuslina. Pustakawan Universitas Negeri Malang. 87. Imam Budi. Binus Business School Librarian. 88. Imas Maesaroh. Dosen Ilmu Perpustakaan & Informasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 89. Imron Rosyadi. Pustakawan IAIN Walisongo Semarang. 90. Indra Hermayadi. Calon Pustakawan BPAD Prov. Banten. 91. Intan Barokah. Mahasiswi Perpustakaan dan Informasi Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 92. Intan Winda Oktavia. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang 93. Ipung. Jurnalis. Pustakawan Mata Air. Jakarta. 94. Irsan. Ketua HMJ Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Makassar Periode 2010-2011. Makassar. 95. Iskandar la Ngali. Sekjen Himpunan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan dan Informasi Indonesia 96. Ismardiyati Ria Kadarsih. Pustakawan Sekolah Tajuk Sleman. 97. Isnanda. Presiden BEM KEMA PERINFO FIP UPI. Bandung. 98. Istikomah. Pustakawan Akademi Meteorologi dan Geofisika Jakarta. 99. Iswan. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 100. Itmamudin, SS. Ketua IPI Salatiga dan Pustakawan STAIN Salatiga. 101. Jazimatul Husna. Pustakawan Teknik Mineral UPN "VETERAN" Yogyakarta. 102. Jefri Eko Cahyono. Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan UNDIP Semarang. 103. Jumadi, SIP. Pustakawan+Guru Kepsek SDIT Ilma Nafia Godong Grobogan. 104. Jumriyati Hasnur. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 105. Juwanti Utami. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 106. Kartika Wulan Suryani.UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 107. Kemas Ahmadul Fajri. Pustakawan Sekolah. Riau. 108. Kholidah. Perpustakaan Sekolah Dasar Islam Terpadu Luqman Hakim. Yogyakarta. 109. Kholidawaty. Mahasiswi Jurusan Ilmu Perpustakaan IAIN Raden Fatah Palembang. 110. Kukuh Priyo Susanto - UPT Perpustakaan ITS. 111. Kurnia Yulisah Saputra. Staf Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Prov. Jambi. 112. Laili Hidayah. Pustakawan Faperta UGM. Yogyakarta. 113. Lenny Fatimah. Pustakawan ITB.

Page 6: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

6

114. Lesdi Suryadi Said. Kepala Perpustakaan SMAN 9 Kota Tangsel. 115. Liani, A.Md. Pustakawan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Banjarnegara. 116. Lidwina Maria sri Rahayu. Pustakawan SMP Santa Maria Bandung. 117. Linda Donna, M.Pd. Pustakawan Muda di Universitas Riau Pekanbaru. 118. Linda Dwi Astuti. Mahasiswa D3 Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 119. Luckty Giyan Sukarno. Pustakawan SMA Negeri 2 Metro, Lampung. 120. Luthfiati Makarim. Pustakawan di PNRI. Jakarta. 121. M. Harfano A. Pustakawan/IPI. Medan. 122. M. Luthfil Hakim. Pustakawan Fakulltas Sains dan Teknologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 123. Mardika Fahmi Rais. Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 124. Markaban Anwar. Pustakawan Ruang Baca INSISTPress. 125. Maryulisman. Pustakawan Perpustakaan UIN Jakarta. 126. Massa Moschatus. LibPreneur Medan Sumatera Utara. 127. Melky Turang, S.Sos. Pustakawan Madya UPT Perpustakaan Universitas Sam Ratulangi. Manado. 128. Mihrodi, ST. Kepala Perpustakaan FT Universitas Pembangunan Nasional (UPN) "Veteran" Jakarta. 129. Misbah Munir. Pustakawan SMPN 6 Barabai Kalimantan Selatan. 130. Moh. Mursyid. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 131. Muh. Rasyid Ridlo. Staf dan Dosen Jurusan D3 Ilmu Perpustakaan dan Informasi Islam IAIN Antasari

Banjarmasin. 132. Muhammad Azwar. Kepala Perpustakaan STAI Madinatul Ilmi. Depok. 133. Muhammad Ramond Rao. Mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan & Informasi IAIN Raden Fatah

Palembang. 134. Muhammad Sholihin. Prodi D III Ilmu Perpustakaan UNS Surakarta. Solo, Jawa Tengah. 135. Muhda Mansur. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 136. Munawaroh. Pustakawan di Perpustakaan STIE Perbanas Surabaya. 137. Murhayati. Pustakawan SMA N 1 Depok Yogyakarta. 138. Murniaty Saiman. Pustakawan di Perpustakaan Universitas Sumatera Utara. 139. Mustika Diana. Pustakawan STIKES Muhammadiyah Palembang 140. Mustoriah, AMd. Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Demak, Jawa Tengah. 141. Nafala Dwi Astuti. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 142. Nasrul Wahid. Mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 143. Ninik Fa'idatush Khamidah. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 144. Ninik Lestari. Pengelola Perpustakaan SD Negeri Soneyan 02 Margoyoso Pati. 145. Nisa Nur Azizah. Mahasiswi Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 146. Novi Susianto.A.Ma.Pust. Pustakawan Politeknik Dharma Patria Kebumen, Jawa Tengah. 147. Novita Ayu. Pustakawan Kota Boyolali. 148. Novita Olivien. Pustakawan Universitas Sriwijaya. Palembang. 149. Nunung Nurmillah S.SOs., MICTM. Pustakawan Universitas Tadulako. Palu, Sulawesi Tengah. 150. Nur Afdin. Pustakawan BPSDM Hukum dan HAM. Depok. 151. Nur Rahman Ardian Syah. Mahasiswa Prodi Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 152. Nur Rimba Indah Handahayani. Perpustakaan SMA 4 Kediri. 153. Nuraini. Pustakawan SMK Negeri di Solo. 154. Nurlaela Fitriawati, A.Md. Pustakawan UNISSULA Semarang. 155. Nurlistiani. Pustakawan Universitas Semarang, Mahasiswa S2 MIP UGM. 156. Ny. Eulis Watidihati - Alumnus Pustakawan IKIP Bandung, PNS di Persidangan Setjen DPD RI, Jakarta

Barat. 157. Oky Widyanarko, S.E. Pustakawan Perpustakaan Universitas Surabaya. 158. Perpustakaan SPP N Kupang/ Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian. 159. Pursila. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 160. Rahma Setiani. Mahasiswi Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogakarta. Asisten

Pustakawan Perpustakaan ICBC. 161. Rahman Effendi. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Diponegoro Semarang. 162. Rahmaniar Rauf. Alumnus Prodi Perpustakaan UIN Alauddin Makassar. 163. Ratna Sari Dewi. Compliance & Campus Relation/Liga Mahasiswa. Jakarta 164. Rere. Data & Information Specialist Hasnur Group. Jakarta. 165. Ricki Hendriyana. Pustakawan Santa Ursula BSD Banten. 166. Ridwan Nur Arifin. Mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 167. Rina Handayani. Pustakawan Sekolah. Solo. 168. Rina Nazrina. Alumnus JIP UI. Bali. 169. Rohman Swandono. Lulusan Sarjana Ilmu Informasi dan Perpustakaan Unpad. Jatinangor.

Page 7: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

7

170. Roifa Darojatin. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 171. Rosita Togatorop. Pustakawan/STT Harvest. Tangerang. 172. Rudy Heryanto - Mahasiswa Ilmu Perpustakaan - Universitas Diponegoro. 173. Rumila Sari, S.S. Karyawan UPT Perpustakaan IAIN Raden Fatah Palembang. 174. S. Wibowo. Mahasiswa Perpustakaan Purwakarta. Jawa Barat. 175. Saif Haromain Al-Fashli. Pustakawan Swiss-German University , Bumi Serpong Damai, Tangerang. 176. Santoso Mahargono. Perpustakaan Umum. Kota Malang. 177. Sapto Siswoyo. Yayasan KupuBuku. Surabaya. 178. Sarjono. Pustakawan LPMP Jawa Tengah. 179. Sekar Dinihari. Ichthus International School Jakarta. 180. Shiftiana Dwi Risdian. Pustakawan Perpustakaan Universitas Wiraraja Sumenep. 181. Shinta Putri Priandhani. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 182. Silintriani. Pengelolah Perpustakaan SD 08 Mulak Ulu Kab. Lahat Sumatera Selatan. 183. Sinurmauli Sigalingging. Kantor Perpustakaan & Arsip Kota Tanjungpinang – Kepulauan Riau. 184. Siti Fatimah. Pustakawan STAIN Perpustakaan Akper Yarsi Samarinda. 185. Siti Maryani Koswara. Pustakawan Sekolah Cikal Jakarta. 186. Sokhibul Ansor, M. Hum. Dosen Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 187. Sri Harwati. Pustakawan Universitas Trisakti - Jakarta Barat. 188. Sri Juwita Mustikalini Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 189. Sri Purwati Asep. Pustakawan Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. 190. Sudiarti Wulandari. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga. 191. Sugeng Hariyono. Pustakawan Sekolah. Ponorogo. 192. Sugeng Wahyu. Pustakawan Badan Perpustakaan dan Kearsipan Prov. Jatim. 193. Suherman. Masyarakat Literasi Indonesia. 194. Sukirno Pustakawan Madya dari SMAN 5 Surakarta. 195. Sulistyo Basuki. Dosen Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Jakarta. 196. Sunarsih. Pustakawan di Arpusda Pati. 197. Sutriono. Pustakawan Perpustakaan IAIN Bengkulu. 198. Taufik Hidayah.Perpustakaan SMP N 2 Maos. 199. Teuku Mulkan. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan IAIN Ar-Raniry Banda Aceh/Pustakawan di Fakultas

Tarbiyah IAIN Ar-Raniry Banda Aceh. 200. Toha Sutono. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 201. Tri Lilik Subiyanti. Mahasiswa Prodi Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 202. Tri Yaniarrinita. Alumni PSIP-FIB UI. 203. Ubudiyah Setiawati. Pustakawan di Perpustakaan UNIKOM. Bandung. 204. Ummi Rodliyah. Pustakawan IAIN Sunan Ampel Surabaya. 205. Vincentius Widya Iswara. Pustakawan Unika Widya Mandala Surabaya. 206. Wahid Nashihuddin, SIP. Calon Pustakawan PDII-LIPI. 207. Wahyu Dian Pramana. Pustakawan FK UNISSULA Semarang. 208. Wahyu Wibowo. Mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan Iniversitas Negeri Malang. 209. Wibowo Purnomohadi. Pustakawan Perpustakaan Umum Kotamadya Surabaya 210. Widanuh Kurniadi. Mahasiswa Prodi Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 211. Widaryono, SIP. Pustakawan Kementerian Pertanian. 212. Widiah Ayuarti Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 213. Widiarsa Pawirodirjo. Pustakawan CRCS UGM. Yogyakarta. 214. Widya Chalid. Pustakawan DPR. Jakarta. 215. Winda Hanifa. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan Universitas Negeri Malang. 216. Wisnu Saputro. Perpustakaan SMAN 5 Surakarta. 217. Y. Andri Nugraha. Calon Pustakawan BPAD Prov. Banten. Tangerang. 218. Yayan Suhendra. Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 219. Yoseva Silaen. Pustakawan di Perpustakaan PQM Consultants. Jakarta Pusat. 220. Yulianti, M.I.Kom. Pustakawan Fikom UNPAD. 221. Zaini Kusriana. Pustakawan Sekolah (Alumni Mahasiswa UT D2 Perpustakaan). Semarang. 222. Zakiah Muhajan. Pustakawan Balai Besar Penelitian Veteriner Bogor.

Page 8: Naskah Aspirasi-Rekomendasi Solidaritas Pustakawan Indonesia

8

Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat diakses melalui: www.facebook.com/groups/solidaritaspustakawanindonesia

Grup Solidaritas Pustakawan Indonesia dapat dihubungi melalui:

[email protected] [email protected]

Ponsel: 081 227 1955 77 (Ahmad Subhan)