191
NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI KARYA DEDDY MIZWAR SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam Oleh IKA KHUSNUL FADHILAH NIM 11111049 JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2016

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM

ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI

KARYA DEDDY MIZWAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Islam

Oleh

IKA KHUSNUL FADHILAH

NIM 11111049

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2016

Page 2: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

ii

Page 3: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

iii

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM

ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI

KARYA DEDDY MIZWAR

SKRIPSI

Diajukan untuk Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan Islam

Oleh

IKA KHUSNUL FADHILAH

NIM 11111049

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2016

Page 4: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

iv

KEMENTERIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN

Jl. Tentara Pelajar 02 Telp. (0298) 323706 Salatiga 50721

Website: www.iainsalatiga.ac.id Email:

[email protected]

Imam Mas Arum, M.Pd.

Dosen IAIN Salatiga

NOTA PEMBIMBING

Lamp : 4 eksemplar

Hal : Naskah skripsi

: SaudaraIkaKhusul F

Kepada

Yth. Dekan IAIN Salatiga

Di Salatiga

Assalamualaikum. Wr. Wb.

Setelah kami meneliti dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka

bersama ini, kami kirimkan naskah skripsi saudara :

Nama : IkaKhusnulFadhilah

Nim : 111 11 049

Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK)

Jurusan : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Judul :Nilai-NilaiPendidikan Islam Dalam Film

AlangkahLucunyaNegeriIniKaryaDeddyMizwar

Dengan ini kami mohon skripsi saudara tersebut diatas supaya segera

dimunaqosahkan.

Demikian agar menjadi perhatian.

Wassalamualaikum. Wr. Wb.

Salatiga, 22Februari 2016

Imam Mas Arum. M,Pd.

NIP. 19790507 201101 1008

Page 5: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

v

SKRIPSI

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM

ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI

KARYA DEDDY MIZWAR

DISUSUN OLEH

IKA KHUSNUL FADHILAH

NIM : 11111049

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Jurusan Pendidikan

Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam

Negeri (IAIN) Salatiga, pada tanggal 21 Maret 2016 dan telah dinyatakan

memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Peni Susapti, M.Si

Sekretaris Penguji : Imam Mas Arum, M.Pd

Penguji I : Drs. Ahmad Sultthoni, M.Pd

Penguji II : Tri Wahyuni Hidayati, M.Ag

Salatiga, 4 April 2016

Dekan

FTIK IAIN Saalatiga

Suwardi, M.Pd.

NIP. 19670121 199903 1 002

Page 6: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

vi

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : IkaKhusnulFadhilah

NIM : 111 11 049

Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK)

Jurusan : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Denganpenuhkejujurandantanggungjawab, menyatakanbahwaskripsi yang

sayatulisinibenar-benarmerupakanhasilkaryasayasendiri,

bukanjiplakandarikaryatulis orang lain. Pendapatatautemuan orang lain yang

terdapatdalamskripsiinidikutipataudirujukberdasarkankodeetikilmiah.

Salatiga, 22Februari 2016

Penulis

IkaKhusnulFadhilah

NIM. 111 11 049

Page 7: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

vii

MOTTO

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah

setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat);

dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang

kamu kerjakan (Q.S. Al-Hashr: 18).”

Page 8: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

viii

PERSEMBAHAN

Atas rahmat dan ridho Allah SWT, skripsi ini aku persembahkan untuk:

1. Kedua orang tuaku yang sangat aku hormati dan cintai Bapak Kamid dan Ibu

Retianingsih, karena dengan bimbingan, pengorbanan, kasih sayang, dan doa

keduanya lah aku melangkah ke depan dengan optimis untuk meraih cita-cita.

2. Adiku tercintaBagusDwiKurniawan yang selalu memberikan canda tawa

sehingga semangat lagi untuk menyelesaikan skripsi ini.

3. TemanspesialkuRistuPrihatmoko yang selalu memberi dukungan dan

semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.

4. KeluargabesarMENWA 953 Kalimosodo IAIN Salatiga, yang

selalumemberikansemangat.

5. Teman-teman kos HFC Ninik Himawati, Riska Pratiwi, Titik Muarifah,

Farida K, Indah Rahayu, Yeni Wulansari, Etik Handayani, Lailatul Mufidah,

yang selalu membuat kecerian memenjadi penyemangat.

6. Sahabatku Yuli Hastuti, Siti Masitoh, RiaWinarni, Nurul Fadhilah, Usriya

Hidayati, Dwi Silvia, yang selalu memberikan semangat dan motivasi.

7. Teman-temanku seperjuangan angkatan tahun 2011, dan teman lainnya di

IAIN Salatiga.

Page 9: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

ix

KATA PENGANTAR

Asslamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillah puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi dengan judul Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Film

Alangkah Lucunya Negeri Ini Karya Deddy Mizwar. Shalawat dan salam semoga

selalu tercurahkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad Saw beserta keluarga,

sahabat, dan seluruh umat yang mencintainya.

Ucapan terima kasih tidak lupa penulis sampaikan kepada berbagai pihak

yang telah memberikan motivasi, bimbingan, arahan dan bantuan dalam

menyelesaikan skripsi ini, khususnya kepada:

1. BapakDr. Rahmat Haryadi, M. Pd. selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. BapakSuwardi, M.Pd. selaku Dekan FTIK IAIN Salatiga.

3. IbuSiti Rukhayati, M. Ag., selaku Ketua Jurusan PAI.

4. BapakImam Mas Arum, M. Pd., selaku pembimbing yang telah

mengarahkan, membimbing, memberikan petunjuk dan meluangkan

waktunya dalam penulisan skripsi ini.

5. BapakM. Gufron, M.Ag, selaku dosen pembimbing akademik yang

membantu penulis selama menuntut ilmu di IAIN Salatiga.

6. Bapak dan Ibu dosen IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu,

bagian akademik dan staf perpustakaan yang telah memberikan layanan serta

bantuan kepada penulis.

Page 10: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

x

7.

8. apak dan Ibu Penulis (Bapak Kamid dan Ibu Retianingsih), yang senantiasa

memberikan dukungan berupa moril, materil, dan spiritual kepada penulis

dalam penyusunan skripsi ini.

9. Teman-teman senasib seperjuangan angkatan2011, khususnya jurusan PAI.

Terima kasih atas dukungan dan bantuannya.

10. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Terima

kasih atas bantuan dan motivasinya.

Harapan penulis semoga Allah SWT memberikan pahala yang setimpal

kepada semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan penulisan skripsi

ini teriring dengan doa Jazakumullah Khairal Jaza’.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini, masih terdapat banyak

kekurangan baik dalam isi maupun metodologi. Oleh karena itu, kritik dan saran

yang membangun penulis harapkan dari berbagai pihak guna perbaikan

penulisan di masa yang akan datang. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

kita semua. Amin.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Salatiga, 22Februari 2016

Penulis

Ika Khusnul Fadhilah

Page 11: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xi

ABSTRAK

Fadhilah, Ika Khusnul. 2016. Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Film Alangkah

Lucunya Negeri Ini Karya Deddy Mizwar. Skripsi. Jurusan

Pendidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

Institut Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Imam Mas

Arum, M.Pd.

Kata Kunci: Nilai-nilai Pendidikan Islam, Film AlangkahLucunyaNegeriIni.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah nilai-nilai

pendidikan Islam dalam Film AlangkahLucunyaNegeriIniKaryaDeddyMizwar.

Pertanyaan utama yang ingin dijawab melalui penelitian ini adalah: 1.

Apakah nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandungdalam film

AlangkahLucunyaNegeriIni 2.Apasajametodepengajaranpendidikan Islam yang

digunakandalam film AlangkahLucunyaNegeriIni3.Bagaimanakah implikasi

nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam film

AlangkahLucunyaNegeriIniKaryaDeddyMizwar pada kehidupan sehari-hari.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library

research), sedangkan metode yang digunakan adalah metode dokumentasi.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan semiotika,

yaitu penafsirtanda. Dalam pengumpulan datanya menggunakan metode

dokumentasi,bersumberdaribuku, suratkabar, majalah, internet, VCD,

danpenelitiankepustakaanuntukmendapatteori-teori yang relevan..

Temuan penelitianini menunjukkan bahwa:(1)Nilai-nilai Pendidikan Islam

yang terkandung dalam film Alangkah Lucunya Negeri Ini diantaranya: nilai

pendidikan aqidah/keimanan (iman kepada Allah, iman kepada hari akhir),

nilai pendidikan syari’ah/ibadah (ibadah shalat, thaharah), nilai pendidikan

akhlak{akhlak manusia terhadap Allah (bertawakal kepada Allah, berdoa

kepada Allah, bersyukur, berdzikir, memohon ampun kepada Allah ), akhlak

manusia terhadap diri sendiri (jujur, sabar, optimis, ajaran introspeksi diri,

syaja’ah, menuntut ilmu), akhlak manusia terhadap oran lain (berbakti kepada

orang tua, tolong menolong, menghargai orang lain, ramah tamah)}, (2)Metode-

metode pengajarandiantaranya:metode tanya jawab, metode demonstrasi/praktek, metode nasehat,metode karyawisata, (3) Implikasi nilai pendidikan Islam dalam

kehidupan sehari-hariyaitu tentang pentingnya penanaman nilai-nilai pendidikan

Islam yang harus dilakukan sejak dini untuk membentuk pribadi yang berkarakter

dan berakhlak mulia.Seorang anak adalah generasi penerus bangsa yang tidak

hanya harus kuat dalam hal ilmu pengetahuan akan tetapi juga kuat dalam hal

kepribadian.

Page 12: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xii

DAFTAR ISI

SAMPUL

LEMBAR BERLOGO…………………………………………………………. ii

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………… iii

HALAMAN PERSETUJUAN………………………………………………… iv

HALAMAN PENGESAHAN KELULUSAN………………………………… v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN………………………. V

HALAMAN MOTO……………………………………………………………. vii

HALAMAN PERSEMBAHAN……………………………………………….. viii

KATA PENGANTAR…………………………………………………………. ix

ABSTRAK……………………………………………………………………… xi

DAFTAR ISI…………………………………………………………………… xii

DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………….. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah………………………………….......... 1

B. RumusanMasalah…………………………………………....... 5

C. Tujuan Penelitian………………………………………………. 6

D. MafaatPenelitian………………………………………………. 7

E. Metode Penelitian………………………………………………. 8

F. Penegasan Istilah………………………………………………... 12

G. Sistematika Penulisan…………………………………………… 14

\

Page 13: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xiii

BAB II BIOGRAFI FILM

A. BiografiDeddyMizwar………………………………………..16

B. Latar Belakang Pembuatan Film AlangkahLucunyaNegeri Ini.21

C. Karakteristik Film DeddyMizwar……………………………...23

D. Karya-Karya DeddyMizwar………………………………….. 24

E. Unsur-Unsur Intrinsik Film……………………………………. 27

F. Sinopsis Film AlangkahLucunyaNegeriIni…………………... 30

BAB III DESKRIPSI PEMIKIRAN

A. Tentang Nilai…………………………………………………34

B. KarakterSeorangPendidik…………………………………..42

C. Metode-metodePengajaranPendidikan Islam ………………43

BAB IV PEMBAHASAN

A. Nilai-Nilai Pendidikan Islam………………………………………48

1. Pendidikan Aqidah/Keimanan………………………………48

2. Pendidikan Syari’ah/Ibadah………………………………...51

3. Pendidikan Akhlak………………………………………….5

B. Metode-metodepengajaranPendidikan Islam dalam film

AlangkahLucunyaNegeriIni……………………………………………

...82

C. Implikasi Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Kehidupan ……88

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan………………………………………………………91

Page 14: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xiv

B. Saran……………………………………………………………..93

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Page 15: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Tugas Pembimbing Skripsi

Lampiran 2 Daftar Nilai SKK

Lampiran 3 Lembar Bimbingan Skripsi

Lampiran 4 Naskah Film

Lampiran 5 Dokumen Film

Lampiran 6 Riwayat Hidup Penulis

Page 16: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini masyarakat merasa terganggu oleh kehadiran orang

yang lalu lalang di perempatan lalu lintas, di pinggir jalan, di sekitar

gedung perkantoran, pertokoan, dan banyak tempat-tempat lain yang

sering dijadikan tempat beroprasi. Belakangan ini pengemis, pengamen,

dan glandangan semakin banyak berkliaran di jalan, terutama di Jakarta

dan kota-kota besar lainya, terutama di kota besar. Di Solo sendiri

misalnya, mereka beroprasi di perempatan atau pertigaan jalan, di pinggir

jalan dan di sekitar terminal. Pemuda, remaja, pasangan suami istri, anak-

anak, dan bahkan perempuan renta semakin memenuhi ruang publik kita.

Banyaknya kriminalitas yang sering terjadi dikaitkan terutama

dengan anak-anak jalanan, karena mereka di beberapa kesempatan terlihat

melakukan tindak-tindak kriminalitas seperti pencopet, perampasan,

melakukan tindak kekerasan, penodongan, perkelahian, dan masih banyak

kejahatan-kejahatan lain yang rentan dilakukan oleh anak-anak jalanan.

Kebanyakan mereka melakukan seperti itu disebabkan karena faktor

ekonomi, mereka tidak dapat memperoleh pendidikan di sekolah formal.

Apa yang terjadi jika mereka sejak kecil sudah melakukan hal seperti itu,

kurangnya pendidikan bagi mereka tentunya bisa menyebabkan mereka

Page 17: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

2

buta akan ilmu pengetahuan dan bisa juga akhlak mereka tidak terdidik

dengan baik.

Generasi muda mempunyai peranan penting dalam menentukan

baik buruknya peradaban di kemudian hari. Jika tatanan kehidupan saat

ini dianggap baik, maka tugas generasi muda adalah bagaimana cara

mempertahankan atau meningkatkan kualitas tatanan kehidupan tersebut.

Sebaliknya jika tatanan kehidupan saat ini dianggap gagal, maka tugas

generasi muda juga untuk memperbaiki atau merancang ulang sebuah

tatanan kehidupan agar menjadi baik.

Berdasarkan fenomena di atas, maka sudah saatnya sistem

pendidikan menjadi sarana peningkatan mutu manusia. Semakin

terdidiknya seseorang semakin tinggi pula pemahaman, yang ditandai

dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Pendidikan

Islam mempunyai peranan penting dalam kehidupan sehari-hari. Karena

pendidikan Islam tidak hanya bersifat teoritis saja, akan tetepi juga

bersifat praktis. Ajaran-ajaran dalam Islam tidak memisahkan iman dan

amal. Oleh karena itu Syari’at Islam tidak akan dihayati dan diamalkan

orang kalau hanya diajarkan saja, tetapi harus dididik melalui proses

pendidikan dan tentunya dengan menggunakan metode-metode tertentu

dalam mengajarkannya.

Page 18: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

3

Berdasarkan undang-undang SISDIKNAS No. 20 tahun 2003

BAB IV Pasal 5 bahwa:

Setiap warga Negara mempunyai hak yang sama untuk

memperoleh pendidikan yang bermutu, warga Negara yang

memiliki kelainan fisik, emosional, mental, intelektual, dan/atau

sosial berhak memperoleh pendidikan khusus, warga Negara di

daerah terpencil atau terbelekang serta masyarakat adat yang

terpencil bahkan memperoleh pendidikan layanan khusus; warga

Negara yang memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa

berhak memperoleh pendidikan khusus, setiap warga Negara

berhak mendapatkan kesempatan meningkatkan pendidikan

sepanjang hayat (UU RI No. 20 th. 2003, 2009: 8).

Sehubungan dengan itu, pendidik perlu menanamkan sikap moral

yang baik dan sikap patriotis kepada peserta didik. Anak adalah amanat

Allah yang dititipkan kedua orang tuanya. Ketika seorang anak lahir ke

dunia dan melihat apa yang ada dalam rumah dan sekelilingnya,

tergambar dalam benaknya sosok awal dari sebuah gambaran kehidupan.

Jiwanya yang masih suci dan bersih akan menerima segala bentuk apa saja

yang datang mempengaruhinya. Maka sang anak akan dibentuk oleh

setiap pengaruh yang datang dalam dirinya.

Imam Al Ghazali berkata: Anak adalah amanat bagi orang tuanya,

hatinya bersih, suci, dan polos. Kosong dari segala ukiran dan gambaran.

Anak akan selalu menerima segala yang diukirnya, dan akan cenderung

terhadap apa saja yang diukirnya, dan akan cenderung terhadap apa saja

yang mempengaruhinya (Hafizh, 1997: 35).

Hal ini sesuai dengan hadits Nabi, yaitu:

Page 19: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

4

Artinya: “Setiap bayi tidaklah dilahirkan melainkan dalam

keadaan fitrah (suci). Maka kedua orang tuanyalah

yang menjadikannya Yuhadi, Nasrani, atau Majusi.

(H.R: Bukhari) (Mustafa, 1993: 573).

Secara umum pendidik mempunyai peranan dalam mendorong

individu atau masyarakat untuk mencapai kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi. Proses pendidikan merupakan upaya mengembangkan dan

mengaktualisasikan peserta didik dengan maksimal sesuai dengan bakat

dan minat baik secara formal maupun informal. Penanaman nilai-nilai

pendidikan, keagamaan, dan budi pekerti. Sumber pendidikan tidak hanya

didapat dari seorang pendidik namun media pendidikan baik cetak

maupun elektronik memainkan peran sangat krusial.

Sebagai contoh media audio visual, yaitu film memiliki kelebihan

dibandingkan dengan media lain. Selama ini sudah banyak film-film yang

mengandung nilai-nilai pendidikan yang sudah dapat dinikmati oleh para

penonton. Selain sebagai wahana untuk menghibur, film juga bermanfaat

sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran media pembelajaran

sangat penting sebagai penunjang tercapainya tujuan pembelajaran. Media

pembelajaran mempunyai banyak macam, yakni alat, metode, dan teknik

yang digunakan dalam rangka mengefektifkan proses komunikasi dan

pembelajaran.

Film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” mengangkat cerita tentang

seputar pendidikan dengan sebuah konsep bergenre komedi yang memiliki

unsur-unsur sosial. Dimana terdapat perbandingan antara orang-orang

yang berpendidikan dan tidak berpendidikan.

Page 20: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

5

Dalam cerita ini, ada seseorang lulusan sarjana muda bernama

Muluk, tanpa lelah ia mencari kerja. Kemudian pada suatu hari Muluk

bertemu dengan seorang anak yang berprofesi sebagai pencopet, Komet.

Setelah bertemu dengan Komet dan genknya di markas pencopet, yang

dipimpin oleh Bang Jarot, memunculkan sebuah rencana dipikiran Muluk

untuk berkerjasama dengan Bang Jarot. Pada awalnya muluk hanya

menginginkan pekerjaan, dan digaji, tapi lama kelamaan, ia ingin

mengubah para pencopet cilik itu menjadi manusia yang lebih berguna

khususnya dalam mencari uang yang halal pada usahanya mereka itu,

Muluk dibantu oleh Pipit seorang sarjana agama dan Samsul seorang

sarjana pendidikan. Tapi hal ini ditentang oleh orang tua Pipit dan Muluk

yang menganggap pekerjaan yang mereka dapat berasal dari hasil

mencopet begitu banyak rintangan yang dihadapi untuk menjalankan misi

Muluk.

Maka untuk mengetahui problematika tersebut penulis

mengangkat skripsi dengan tema: “NILAI-NILAI PENDIDIKAN

ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI

KARYA DEDDY MIZWAR”.

B. Rumusan Masalah

Rumusan Masalah berisi penegasan mengenai pertanyaan-

pertanyaan yang hendak dicari jawabannya melalui penelitian. Di

Page 21: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

6

dalamnya tercakup keseluruhan ruang lingkup masalah yang akan diteliti

berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah (Maslikhah, 2013: 302).

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Apakah nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam film

“Alangkah Lucunya Negeri Ini”?

2. Apa saja metode pengajaran pendidikan Islam yang digunakan dalam

film “Alangkah Lucunya Negeri Ini”?

3. Bagaimana implikasi nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung

dalam film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy Mizwar

pada kehidupan sehari-hari?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian memberikan gambaran yang khusus atau

spesifik mengenai arah dari kegiatan kajian kepustakaan yang dilakukan,

berupa keinginan realistis penelitian tentang hasil yang akan diperoleh.

Tujuan penelitian harus mempunyai kaitan atau hubungan yang relevan

dengan masalah yang akan diteliti (STAIN Salatiga, 2008: 50-51).

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung

dalam film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy Mizwar.

Page 22: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

7

2. Untuk mengetahui metode pangajaran pendidikan Islam dalam film

“Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy Mizwar.

3. Untuk mendeskripsikan implikasi nilai-nilai pendidikan Islam yang

terkandung dalam film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy

Mizwar.

D. Manfaat Penelitian

Adapun penelitian ini mempunyai maksud agar dapat bermanfaat

secara teoritis maupun praktis,

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstruksi pada

pendidikan tentang nilai-nilai pendidikan Islam apa yang harus

diajarkan kepada anak-anak sehingga anak akan tumbuh menjadi

manusia yang sempurna, memperluas pengetahuan peneliti dalam hal

isi pesan yang terdapat pada film “Alangkah Lucunya Negeri Ini”,

memberikan gambaran tentang pesan sosial, dan memberi sumbangan

dan penelitian dalam bidang film, khususnya pada pesan-pesan sosial

di dalam sebuah film.

2. Manfaat Praktis

Sebagai informasi untuk mempertimbangkan bagi mereka yang

berkepentingan dan bertanggungjawab terhadap pendidikan baik

formal maupun informal sangat memerlukan pendekatan modern,

Page 23: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

8

rasional, komprehensif, mudah dimengerti, dan ditangkap oleh seluruh

indra maupun dinamika kehidupan pada umumnya.

E. Metode Penelitian

Istilah metode, berasal dari kata methodos (Yunani) berarti cara

atau jalan. Menyangkut dengan upaya ilmiah, metode dihubungkan

dengan cara kerja yaitu cara kerja untuk dapat memahami, objek yang

menjadi sasaran ilmu yang bersangkutan. Metode penelitian adalah cara

yang digunakan oleh peneliti untuk mendapat data dan informasi

mengenai beberapa hal yang berkaitan dengan masalah yang diteliti

(Darmawan, 2013, 127). Adapun komponen dalam metode penelitian ini

adalah:

1. Jenis dan Pendekatan Penelitian

Dalam menyusun skripsi ini penulis menggunakan jenis

penelitian studi pustaka (library research) yaitu mencari data atau

mengumpulkan data dengan cara membaca, memahami, menganalisis,

menelaah buku atau tulisan, baik dari majalah, dokumen-dokumen,

mengakses internet yang berkaitan dengan pembahasan skripsi ini,

serta didukung dengan obyek penelitian yaitu film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”.

Dalam penelitian skripsi ini penulis menggunakan pendekatan

semiotika. Semiotika berasal dari kata seme, bahasa Yunani, yang

berarti penafsir tanda. Literatur lain menjelaskan bahwa semiotika

Page 24: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

9

berasal dari kata semeion, yang berarti tanda. Dalam pengertian yang

lebih luas, sebagai teori, semiotika berarti studi sistematis mengenai

produksi tanda, bagaimana cara kerjanya, apa manfaatnya terhadap

kehidupan manusia. Semiotika dalam hal ini berarti berusaha mengkaji

karya sastra melalui tanda-tanda yang ada dalam objek penelitian.

Semiotika (tanda) sendiri dapat digolongkan menjadi tiga

tingkat yaitu ikon, indeks, dan simbol. Ikon merupakan hubungan

tanda dan objek karena serupa, misalnya foto. Indeks merupakan

hubungan tanda dan objek karena sebab akibat, seperti asap dan api.

Sedangkan simbol adalah hubungan hubungan tanda dan objek karena

kesepakatan, seperti bendera. Dalam rangka mencapai efek yang

diharapkan, film dibangun atas dasar berbagai sistem tanda, seperti:

gambar, suara, kata-kata, dan musik, termasuk gedung pertunjukan,

lokasi, penonton, cara-cara membuatnya, dan sebagainya (Ratna,

2004: 25).

Kaitannya dengan hal tersebut, penulis lebih cenderung

menggunakan analisis simbol dimana dalam sastra, simbol yang

terpenting adalah bahasa. Simbol dapat dianalisis melalui suku kata,

kalimat, alinia, bab, dan seterusnya. Bahkan juga dapat melalui tanda

baca huruf sebagaimana ditemukan dalam analisis gaya bahasa.

Seperti halnya dalam film alangkah lucunya negeri ini, simbol

yang berupa gambar gerak, bergerak, dialog, suara, dan sebagainya

Page 25: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

10

dianalisis melalui bahasa baik dari kata, kalimat, alenia dan menjadi

sebuah paragrap.

2. Motode Pengumpulan Data

(Arikunto, 1980: 201) Penelitian ini menggunakan metode

dokumentasi. Motode dokumentasi yaitu, mencari data mengenai hal-

hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar,

majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda, dan sebagainya.

Untuk memudahkan dalam pengumpulan data, maka penelitian

ini menggunakan metode dokumentasi yaitu dengan cara

mengumpulkan data dari sumber data primer, yaitu VCD film

“Alangkah Lucunya Negeri Ini”, sumber data sekunder yaitu berbagai

macam literatur yang berhubungan dengan objek penelitian (segala

data yang berkaitan dengan kajian film “Alangkah Lucunya Negeri

Ini” sehingga dapat membantu dalam menganalisis film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”.

Data yang dikumpulkan berasal dari tayangan film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini” yaitu dengan cara melihat dan memahami,

menghayati, dan mencermati adegan demi adegan dalam film tersebut.

Dengan cara yang demikian, maka akan diperoleh informasi-informasi

yang dibutuhkan seperti gambaran-gambaran tokoh utama, sifat, dan

karakteristik masing-masing tokoh. Data yang diperoleh kemudian

dituliskan secara sistematik yang sesuai dengan rancangan analisis

sebagai pembahasan dalam skripsi.

Page 26: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

11

3. Sumber Data

Data berupa teks yang terdapat pada film “Alangkah Lucunya

Negeri Ini”, dan ditambah memakai data lain yang bersumber dari

buku-buku, surat kabar, majalah, internet, VCD, dan lain sebagainya.

Penelitian kepustakaan digunakan untuk mendapatkan teori-teori yang

relevan data yang dapat dipakai untuk menjelaskan masalah.

4. Metode Analisis Data

(Endraswara, 2006: 160) Metode yang digunakan dalam

menganalisis data dalam penelitian ini adalah content analisys

(analisis isi) atau analisis dokumen, yaitu penelitian yang dilakukan

terhadap informasi yang didokumentasikan dalam rekaman, baik

gambar, suara maupun tulisan.

Pada dasarnya, analisis konten dalam bidang sastra tergolong

dalam upaya pemahaman karya sastra dari aspek ekstrinsik. Aspek-

aspek yang meliputi diluar estetika struktur sastra tersebut, dibedah,

dihayati, dan dibahas mendalam. Unsur ekstrinsik sastra yang menarik

perhatian analisis konten cukup banyak, antara lain meliuti:

a. Pesan moral etika

b. Nilai pendidikan (didaktis)

c. Nilai filosofis

d. Nilai religious

e. Nilai kesejarahan

Page 27: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

12

Dengan kata lain, peneliti memanfaatkan analisis konten

apabila hendak mengungkap kandungan nilai tertentu dalam karya

sastra.

(Hadi, 1997: 152) Langkah-langkah analisis data meliputi:

a. Memutar film yang dijadikan obyek penelitian

b. Mentrasfer film ke dalam bentuk tulisan atau skenario

c. Menganalisis isi film dan mengklasifikasikannya mengenai materi

dan muatan-muatan edukatif yang terdapat di film tersebut.

d. Mengkomunikasikannya dengan kerangka teori yang digunakan

Dalam membahas data-data tersebut, penulis menggunakan

metode induktif, yaitu analisis data yang berangkat dari fakta-fakta

khusus, peristiwa-peristiwa konkrit, kemudian ditarik generalisasi yang

bersifat umum.

F. Penegasan Istilah

Untuk menghindari kesalah pahaman penafsiran terhadap judul

penelitian di atas, maka penulis menjelaskan dari berbagai istilah pokok

yang terkandung dalam judul tersebut, diantaranya sebagai berikut:

1. Nilai

Encyclopedi Britannica dikatakan bahwa, nilai adalah suatu

penetapan atau suatu kualitas objek yang menyangkut suatu jenis

apresiasi atau minat (Syam, 1986: 133). Dalam arti yang lain, nilai

adalah konsep-konsep abstrak di dalam diri manusia atau masyarakat,

Page 28: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

13

mengenai hal-hal yang dianggap baik, benar dan hal-hal yang

dianggap buruk dan salah (Muhaimin, 1993: 110). Nilai adalah sikap

yang dijadikan dasar pertimbangan, standart, atau prinsip sebagai

ukuran bagi kelakuan (Nasution, 1989: 133).

Dari beberapa definisi diatas dapat diartikan nilai adalah

konsep-konsep abstrak didalam diri manusia mengenai hal-hal yang

dianggap baik, benar, dan hal-hal yang dianggap buruk atau salah.

2. Pendidikan Islam

Menurut Muhammad Fadil Al-Djamali, pendidikan Islam

adalah proses yang mengarahkan manusia kepada kehidupan yang

baik dan yang mengangkat derajat kemanusiaannya sesuai dengan

kemampuan dasar (fitrah) dan kemampuan ajarnya (pengaruh dari

luar) (Arifin, 2012: 17). Pendidikan Islam ialah segala usaha untuk

memelihara dan mengembangkan fitrah manusia serta sumber daya

insan yang ada padanya menuju terbentuknya manusia seutuhnya

(insan kamil) sesuai dengan norma Islam (Materi UKL PAI, hal 25).

Pendidikan Islam adalah suatu proses spiritual, akhlak, intelektual, dan

sosial yang berusaha membimbing manusia dan memberi nilai-nilai,

prinsip-prinsip dan ideal dalam kehidupan yang bertujuan

mempersiapkan kehidupan dunia dan akhirat (Langgulung, 1992: 63).

Jadi pendidikan Islam adalah usaha bimbingan jasmani dan

rohani pada tingkat kehidupan individu dan sosial untuk

mengembangkan fitrah manusia berdasarkan hukum-hukum Islam

Page 29: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

14

menuju terbentuknya manusia ideal (insan kamil) yang berkepribadian

muslim dan berakhlak terpuji serta taat pada Islam sehingga dapat

mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.

3. Film

Film adalah karya cipta seni dan budaya yang merupakan

media komunikasi massa pandang-dengar yang dibuat berdasarkan

asas sinematografi dengan direkam pada pita seluloid, pita video,

piringan video dan atau bahan hasil penemuan teknologi lainnya

dalam segala bentuk, jenis dan kuran melalui proses kimiawi, proses

elektronika, atau proses lainnya, dengan atau tanpa suara yang dapat

dipertunjukkan dan atau ditayangkan dengan sistem mekanik,

elektronik, dan atau lainnya (Baksin, 2003: 6).

G. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi terbagi dalam tiga bagian, yaitu

bagian awal, bagian isi, dan bagian akhir. Bagian awal terdiri dari sampul,

lembar berlogo, halaman judul, halaman persetujuan pembimbing,

halaman pengesahan kelulusan, pernyataan keaslian tulisan, halaman

motto, dan persembahan, halaman kata pengantar, halaman abstrak,

halaman daftar isi, halaman daftar lampiran.

Bagian inti atau isi dalam penelitian ini, penulis menyusun ke

dalam lima bab dengan rincian sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Page 30: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

15

Pada bab pendahuluan ini berisi latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, metode penelitian, penegasan istilah, dan

sistematika penulisan penelitian.

BAB II BIOGRAFI FILM

Dalam bab ini akan diuraikan mengenai: Biografi

Deddy Mizwar, Latar Belakang pembuatan film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”, karakteristik film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”, dan sinopsis film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”.

BAB III DESKRIPSI PEMIKIRAN

Dalam bab ini akan diuraikan deskripsi pemikiran

penulis mengenai: Tentang nilai-nilai pendidikan Islam

dalam film Alangkah Lucunya Negeri Ini.

BAB IV PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan diuraikan pembahasan

mengenai: Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Film

“Alangkah Lucunya Negeri Ini”, metode-metode

pengajaran pendidikan Islam dalam Film “Alangkah

Lucunya Negeri Ini”, dan implikasi nilai-nilai pendidikan

Islam dalam Film “Alangkah Lucunya Negeri Ini”.

BAB V PENUTUP

Bab penutup berisi kesimpulan dan saran

Page 31: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

16

BAB II

BIOGRAFI FILM

A. Biografi Deddy Mizwar

1. Riwayat Hidup Deddy Mizwar

Pada tahun 1948 pasangan H. Andrian Andres dan Hj. Sun’ah

menikah. Setelah setahun dikaruniai anak pertama yang diberi nama

Ahyani, namun dia meninggal. Tahun 1951, lahir anak kedua yang

diberi nama Yenny Andriani. Dua tahun kemudian, menyusul putri

ketiga, yang diberi nama Yetty Adriati.

Deddy Mizwar dilahirkan pada tanggal 5 Maret 1955. Deddy

lahir dengan kondisi yang jauh berbeda dari ketiga kakaknya. Bayi itu

kulitnya putih bersih. Ayah Deddy berdarah Indo (Belanda-Bugis),

sementara ibunya berdarah Bugis-Betawi. Setelah melahirkan Deddy

Sun’ah masih dikaruniai tiga anak lagi, yang kesemuanya laki-laki,

yaitu Erwin Fatullah, Yerry Asfar, dan Yulisar Armansyah.

Waktu kecil Deddy Mizwar dipanggil Deded. Deddy mendapat

perhatian lebih dari ibunya dibandingkan dengan kakak-kakaknya.

Pada bulan ketiga produksi ASI ibunya macet sehingga Deddy

kekurangan ASI. Karena tak kenyang menyusu, tak heran bila Deddy

sering rewel dan menangis berkepanjangan. Kebiasaan menangis ini

terus berlanjut hingga usia SD. Ketika menangis Deddy biasanya akan

menendang-nendang dan memberantakkan barang-barang di

Page 32: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

17

sekitarnya. Deddy baru berhenti menangis kalau sudah capek dan

mengantuk.

Setiap kali Deddy menangis, ibunya membakar merang (tankai

padi) di depannya. Ketika asap merang makin tebal, Deddy pun sulit

bernapas, sehingga ia menghentikan tangisnya. Tapi, setelah asapnya

hilang dia mengangis lagi. Ibunya bahkan pernah membawa Deddy ke

‘orang pintar’ agar tidak menangis terus.

Di mana ibunya Deddy adalah anak yang manis. Mereka

berdua memang punya banyak kenangan manis. Berprofesi sebagai

perias pengantin, ibunya sering ‘menentang’ anak kebanggaanya ke

tempat-tempat pesta pernikahan.

Saat duduk di kelas 3 SD, Deddy pernah diajak ibunya merias

pengantin ke daerah Cikarang, Jawa Barat. Deddy tidak mengeluh

sedikit pun, meski diajak berjalan kaki cukup jauh lewat pematang

sawah dan jalanan becek. Deddy justru sangat bahagia dan

menikamati perjalanan itu, lebih-lebih saat pulangnya diberi ayam

jago oleh orang yang mengundang ibunya. Saat itulah ibunya

merasakan bakat seni Deddy mulai tampak.

Deddy Mizwar menikah pada tanggal 23 Agustus 1986 dengan

Giselawaty. Gisela adalah salah satu keluarga Brigjen Wiranegara di

daerah Cijantung Jakarta. Perkawinannya dengan Gisela, Deddy

memperoleh keturunan yang bernama Senandung Nacita dan Zulfikar

Rakita (http://www.femina-online.com/ Jum’at, 29-01-2016).

Page 33: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

18

2. Pendidikan Deddy Mizwar

Pendidikan pertama Deddy Mizwar adalah TK Taman Siswa

tahun 1961 (Dokumen PT. DGCS). Ibunya ingin sekali anaknya

menjadi seorang dokter. Sewaktu di TK hingga SMP setiap kali ada

karnaval tujuh belasan di sekolah atau kampung Deddy selalu

didandani dengan seragam dokter.

Setelah TK, Deddy melanjutkan di SD Van Lith di Jalan

Gunung Sahari, mengikuti jejak kedua kakaknya. Sekolah itu sangat

disiplin dan murid-muridnya pintar-pintar. Deddy lulus dari SD pada

tahun 1967 (Dokumen PT. DGCS). Deddy melanjutkan di SMA

Negeri X dan lulus pada tahun 1970. Tekat ibunya untuk mengantar

anak laki-laki pertamanya menjadi dokter memang sudah sangat bulat.

Tapi, ketika menyadari mahalnya biaya sekolah di fakultas

kedokteran, niat itu terpaksa berbelok. Deddy disuruh masuk ke

Sekolah Menengah Farmasi (SMF) Tunas Bangsa, yang dulunya

bernama Sekolah Asisten Apoteker (SAA) pada tahun 1971-1974 di

daerah Cikini (Dokumen PT. DGCS).

Sehabis pulang dari sekolah Deddy selalu disuruh oleh ibunya

untuk belajar agama ke Ustad Sabeni di daerah Bendungan Jago.

Deddy mengaku sangat menikmati masa kanak-kanaknya, termasuk

menikmati permainan anak-anak kampung yang populer pada masa

itu, seperti petak umpet, getok lele, dampu, dan sebagainya. Memasuki

Page 34: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

19

SD, Deddy mulai hobi membaca komik dan cerita silat Cina dan

sangat hobi main sepak bola.

Di tahun 1970-an, Sun’ah berusaha membina anak-anak muda

di kampungnya lewat kelompok Karang Taruna. Selain bermusik,

mereka juga berteater dan berpuisi. Sun’ah bahkan mengundang

seorang guru teater dari Taman Ismail Marzuki (TIM) yang bernama

Alkisar Safar.

Bersama Yetti Deddy ikut main musik, lenong, dan teater.

Deddy memiliki bakat yang lebih dibandingkan dengan teman-

temannya. Menurut Alkisar, Deddy seperti “mutiara yang terpendam”,

kalau digosok terus dia akan menjadi seniman teater yang hebat.

Sembari sekolah, Deddy terus menekuni hobinya berseni

peran. Ia bahkan bergabung dengan Teater Jakarta pimpinan Alkisar di

TIM. Hampir setiap hari ia berangkat ke TIM bersama kakaknya

(Yetty) untuk berlatih. Kebiasaan inilah yang membuat ibunya marah,

sehingga Deddy tidak pernah diberi uang transpot. Tapi, dia tetap saja

nekat pergi dengan berjalan kaki. Padahal, jarak dari Kemayoran ke

TIM sekitar lima kilometer. Namun, hasil model nekat itu tidak

percuma. Deddy selalu muncul sebagai bintang dalam berbagai pentas

teater.

Hampir setiap hari anak-anaknya mendengarkan ibunya

memahami dan mengomeli Deddy yang dianggap terlalu asyik main

teater. Kejengkelan ibunya semakin menjadi-jadi ketika Deddy sempat

Page 35: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

20

tidak naik kelas saat di sekolah farmasi. Sebaliknya, Deddy malah

makin asyik berakting dari panggung ke panggung di berbagai kota

sebagai duta Dinas Kesenian Jakarta pimpinan Kasim Ahnmad. Ia

juga sering tampil di TVRI satu-satunya studio tv di tanah air saat itu.

Deddy diberi ultimatum oleh ibunya “kamu pilih teater atau sekolah.

Kalau pilih teater, lebih baik tidak usaha pulang ke rumah lagi”.

Biasanya Deddy tidak pernah menjawab setiap kali dimarahi

ibunya, kali ini ia nekat membangkang itu, Deddy menjelaskan,

“kalaupun saat itu saya memilih pergi dari rumah, tujuannya bukan

untuk minggat. Saya hanya butuh ketenangan. Saya ingin

menunjukkan kepada Ibu bahwa saya mampu berprestasi dan berguna

bagi banyak orang.”

Seperti harapan ibunya, setelah lulus dari sekolah menengah

farmasi, Deddy diterima sebagai pegawai honorer di Dinas Kesehatan

DKI Jakarta, dan sebelan kemudian diangkat sebagai pegawai negeri.

Sambil bekerja, dia meneruskan kuliah di LPKJ (Lembaga Pendidikan

Kesenian Jakarta) yang sekarang berubah menjadi Istitut Kesenian

Jakarta (IKJ). Akan tetapi, dia hanya kuliah selama dua tahun yaitu

dari tahun 1980-1982 karena terlalu asik berkarya di dunia seni dan

melupakan aktivitasnya di dunia pendidikan sehingga ia harus

dikeluarkan oleh pihak Perguruan Tinggi tempat ia belajar

Setelah dua tahun Deddy Mizwar bekerja sebagai Pegawai

Negeri Sipil, akhirnya dia memutuskan untuk keluar dari pekerjaan

Page 36: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

21

tersebut. Alasannya adalah karena setiap orang diberikan pilihan-

pilihan. Ketika orang tersebut tidak ada pilihan lain kecuali maka ia

bekerja. Namun, ketika kita sudah bekerja kemudian diberikan pilihan

yang lain maka kita harus menentukan mana yang harus kita pilih

Diantara pelatih-pelatih Deddy Mizwar adalah:

a. Wahyu Sihombing

b. Tati Malyati

c. Putu Wijaya

d. Teguh Karya (pemain Teater Populer dan Sutradara Film

Kawakan)

Sedangkan teman-teman seangkatan Deddy Mizwar di Terater

Jakarta antara lain, Torro Margens dan Erna Santoso

(http://www.femina-online.com/ Jum’at, 29-01-2016).

Kebanyakan orang yang pintar adalah banyak membaca. Ahli

Ekonomi pasti dia sering membaca buku-buku tentang ekonomi, ahli

politik dia pasti banyak membaca tentang buku-buku politik,

begitupun para sineas dia suka membaca tentang buku-buku seni.

Sebagai seorang sineas Deddy juga senang membaca.

B. Latar Belakang Pembuatan Film Alangkah Lucunya Negeri Ini

Berdasarkan film alangkah lucunya negeri ini menandai 12 tahun

kerjasama duo Deddy Mizwar – Musfar Yasin sebagai sutradara – penulis

Page 37: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

22

scenario, yang sekaligus menjadi film ke-4 dari kolaborasi mereka setelah

Kiamat Sudah Dekat, Ketika, dan Nagabonar Jadi 2.

Dalam cerita ini, ada seseorang lulusan sarjana muda bernama

Muluk, tanpa lelah ia mencari kerja. Kemudian pada suatu hari Muluk

bertemu dengan seorang anak yang berprofesi sebagai pencopet, Komet.

Setelah bertemu dengan Komet dan genk-nya di markas pencopet, yang

dipimpin oleh Bang Jarot, memunculkan sebuah rencana dipikiran Muluk

untuk berkerjasama dengan Bang Jarot. Pada awalnya muluk hanya

menginginkan pekerjaan, dan digaji, tapi lama kelamaan, ia ingin

mengubah para pencopet cilik itu menjadi manusia yang lebih berguna

khususnya dalam mencari uang yang halal pada usahanya mereka itu,

Muluk dibantu oleh Pipit seorang sarjana agama dan Syamsul seorang

sarjana pendidikan. Tapi hal ini ditentang oleh orang tua Pipit dan Muluk

yang menganggap pekerjaan yang mereka dapat berasal dari hasil

mencopet begitu banyak rintangan yang dihadapi untuk menjalankan misi

Muluk.

Ending film ini menjadi klimaks yang sangat layak ditonton,

karena merupakan potret kontenporer dari kondisi bangsa Indonesia.

Gagasan awal mulai berkembang di kepala Musfar Yasin sejak 9 tahun

lalu. Selain menyeimbangkan proporsi kisah sebagai sebuah cerita, yang

sesungguhnya serius, karena merupakan mimesis dari kondisi bangsa,

takaran unsur pendidikan dan hiburan yang renyah, membuat film ini

memiliki pesan moral yang sangat menyentuh bagi setiap warga Indonesia

Page 38: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

23

yang masih memiliki kepedulian terhadap kondisi masyarakat akan

rumput, khususnya anak-anak dan pemuda, yang terpinggirkan dalam

sistem pebangunan Indonesia yang bertumpu pada pertumbuhan ekonomi.

C. Karakteristik Film Deddy Mizwar

Pertama kali Deddy Mizwar bermain film layar lebar adalah pada

tahun 1976. Film tersebut berjudul Cinta Abadi. Dia bermain film diajak

guru teaternya Wahyu Sihombing. Deddy merasa sangat bahagia. Peran

dalam film itulah yang merupakan pengalaman pertama kali bagi dirinya

di dunia perfilman dan juga menjadi momentum yang sangat berharga

bagi kariernya dalam mengarungi dunia akting.

Sejak membintangi film tersebut, ia terus bekerja keras dan

mencurahkan semua kemampuan aktingnya. Lambat laun nama Deddy

Mizwar pun mulai sejajar dengan nama-nama actor dan artis terkenal

dimasanya. Bahkan dalam beberapa kali penyelenggaraan Festival Film

Indonesia namanya juga kerap jadi nominator, walaupun tidak menang.

Puncak kariernya adalah ketika dia main film Naga Bonar. Film itulah

yang nampaknya mendekatkan Deddy Mizwar pada popularitas hingga

akhirnya ia dinobatkan sebagai actor terbaik lewat perannya dalam film

tersebut dan meraih Piala Citra pada tahun 1987

(http://www.pikiran.rakyat.com/cetak/2005/ jum’at, 29-01-2016).

Berangkat dari itu Deddy Mizwar semakin aktif memproduksi

film, khususnya film dakwah. Dia merupakan Sineas yang memiliki

Page 39: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

24

peranan penting terhadap perjalanan film dakwah. Walaupun umurnya

sudah tua tapi bukanlah kendala baginya untuk memproduksi film.

D. Karya-karya Deddy Mizwar

Amrun, ( 2008: ) Deddy Mizwar memang sineas yang produktif

dalam dunia perfilman. Tidak heran apabila dia banyak memproduksi

film. Di antara karya-karya Deddy Mizwar adalah sebagai berikut :

1. Judul : Abu Mawas (1996)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

2. Judul : Hikayat Pengembara I (1996)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

3. Judul : Hikayat Pengembara II (1997)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

4. Judul : Lorong Waktu (1998)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

5. Judul : Lorong Waktu II (1999)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

Page 40: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

25

6. Judul : Lorong Waktu III (2001)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

7. Judul : Kiamat Sudah Dekat (2003)

Format : Film Cerita Lepas Untuk Layar Lebar

Tayang : Gedung Bioskop

8. Judul : Ketika (2004)

Format : Film Cerita Lepas Untuk Layar Lebar

Tayang : Gedung Bioskop

9. Judul : Demi Masa (2005)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

10. Judul : Lorong Waktu IV (2005)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

11. Judul : Kiamat Sudah Dekat (2005)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

12. Judul : Lorong Waktu V (2006)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi RCTI

13. Judul : Naga Bonar 2 (2007)

Page 41: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

26

Format : Film Cerita Lepas Untuk Layar Lebar

Tayang : Gedung Bioskop

14. Judul : Para Pencari Tuhan 1 (2007)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

15. Judul : Para Pencari Tuhan 2 (2007)

Format : Film Cerita Berseri Untuk Televisi (Sinetron)

Tayang : Stasiun Televisi SCTV

Pengalaman kerja Deddy Mizwar:

1. Teater sejak 1970

2. Film sejak tahun 1976 (+ 75 fim nasional dan 150 sinetron)

3. Anggota Dewan Kesenian Jakarta – Komite Film tahun 1994-1998

4. Wakil Sekretaris Jendral PARFI tahun 1980-1985

5. Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi PARFI tahun 2006-2010

6. Anggota BP2N sejak tahun 2004

7. Ketua BP2N sejak tahun 2007

E. Unsur-unsur Instriksik Film

Unsur intriksik film adalah unsur-unsur yang membangun karya

sastra dari dalam. Adapun unsur-unsur intriksik dalam film Alangkah

Lucunya Negeri Ini adalah sebagai berikut:

1. Tema

Page 42: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

27

Tema adalah pokok pikiran dalam sebuah film. Tema film ini adalah

mengangkat tema kritik pemerintahan dan sosial.

2. Penokohan

Berikut ini adalah tokoh-tokoh utama dalam Film Alangkah Lucunya

Negeri Ini:

a. Muluk : Protagonist, baik, tegas, penyayang, pantang

menyerah, gigih, dan pintar

b. Pipit : Tritagonis, periang, baik, pintar, dan kurang

berusaha

c. Samsul : Tritagonis, pintar, dan mudah menyerah

d. Makbul : Tritagonis, baik, bijaksana, penyabar, tegas, dan

sensitif

e. H. Rahmat : Bijaksana, penyabar

f. H. Sarbini : Suka memandang rendah orang lain, dan

keras kepala

g. Komet : Antagonis, keras

h. Glenn : Antagonis, pemarah, kasar

i. Ribut : Tritagonis, unik

j. Bang Jarot : Tritagonis, keras, kasar, dan sadar akan

pendidikan

3. Alur

Alur cerita dalam film ini adalah alur maju (progresif) yaitu

apabila peristiwa bergerak secara bertahap berdasarkan urutan

Page 43: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

28

kronologis menuju alur cerita dan alur mundur (flash back progresive)

yaitu terjadi ada kaitannya dengan peristiwa yang sedang berlangsung.

Jadi alur dalam film dalam film ini adalah alur maju.

Perkenalan : Film ini berawal dari penceritaan yang terinspirasi dari

kehidupan pemerintahan dan sosial yang ada di Indonesia.

Berawal dari penting atau tidaknya pendidikan bagi setiap

orang, yang diperdebatkan oleh Pak Makbul dan H.

Sarbini. Muluk adalah seorang sarjana muda yang

merupakan anak dari Pak Makbul. Tetapi tidak memiliki

pekerjaan, padahal ia seorang sarjana managemen.

Konflik : Karena susahnya mencari pekerjaan, akhirnya Muluk

bekerja

sama dengan para pencopet kecil di bawah pimpinan Bang

Jarot. Ia mendapat 10 % dari hasil mencopet itu.

Disamping itu Muluk juga berbohong pada ayahnya

tentang pekerjaannya yang ia jalani.

Klimaks : Muluk yang semula-mula berniat untuk mencari uang itu

tersadar saat ia memikirkan nasib anak-anak pencopet

dikemudian hari. Ia berusaha mengubah pola pikir para

pencopet itu. Dibantu oleh 2 temannya Pipit dan Samsul,

Muluk menjalankan misinya. Saat Pak Makbul dan H.

Rahman mengetahui bahwa ternyata anak-anak mereka

mengajar para pencopet dan digaji dengan gaji hasil

Page 44: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

29

mencopet, yang menurut agama itu tidak halal. Pak

Makbul dan Muluk mengalami kontra, dimana ia marah

pada Muluk.

Antiklimaks: Muluk menyesali perbuatannya. Ia tersadar dengan apa

yang

ia lakukan. Mendapatkan gaji dari uang haram hasil

mencopet adalah perilaku tidak terpuji. Akhirnya, ia

keluar dari kerjasamanya dengan para pencopet kecil itu.

Gaji ia pun tak ia ambil. Keadaan kembali seperti

semula. Pipit dan Samsul kembali menjadi

pengangguran dan Samsul mencari pekerjaan lain.

Penyelesaian: Para pencopet kecil itu tersadar betapa bergunanya ilmu

dan

pendidikan itu ternyata penting. Akhirnya, beberapa

dari mereka yang tersadar, mencari nafkah yang halal

dengan menjadi seorang pengasong.

4. Sudut Pandang

Dalam film ini, sudut pandang orang ketiga serba tahu.

5. Gaya bahasa

Gaya bahasa yang digunakan dalam film ini adalah informal dan wajar

6. Latar atau Setting

Page 45: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

30

Latar meliputi tempat dan waktu. Kapan dan dimanakah cerita

film itu terjadi. Adapun latar dari film ini adalah berada di markas

pencopet dan sebuah perkampungan.

7. Amanat

Amanat yang ingin disampaikan dalam Film Alangkah

Lucunya Negeri Ini, yaitu carilah uang yang halal dengan cara yang

halal pula, jujurlah dalam perkataan dan perbuatan, perhatikan dan

peliharalah anak fakir dan miskin, janganlah takut untuk memulai hal

yang baik dan mulailah itu dari diri sendiri, berpegang teguhlah pada

agama dalam setiap perbuatan, membaca karena itu awal usaha untuk

menggali ilmu, salinglah bergotong royong dalam menyelesaikan

masalah karena manusia merupakan makhluk sosial, dan jadilah

generasi muda yang baik.

F. Sinopsis Film Alangkah Lucunya Negeri Ini

Sinopsis yaitu ringkasan cerita yang berfungsi untuk memberikan

gambaran dengan cepat kepada penonton atau kritikus.

Muluk, seorang sarjana muda manajemen tak pernah putus asa

mencari kerja meski selalu gagal untuk mendapatkannya. Muluk tak

pernah bosan masuk kantor atau perusahaan untuk melamar dengan

semangatnya, meski keluar dengan membawa kekecewaan. Kekecewaan

itu menjadi kekesalan si Muluk ketika memergoki seorang anak remaja

Page 46: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

31

tanggung yang seenaknya mencopet seorang laki-laki tua Muluk

menyergap pencopet itu sambil mengancam akan melaporkannya kepolisi.

Akan tetapi pertemuan dengan pencopet bernama Komet itu

ternyata membuka peluang pekerjaan bagi Muluk. Komet membawa

Muluk ke markasnya, dan berkenalan dengan bos pencopet yang bernama

Jarot. Di sana ternyata berkumpul anak-anak seusia Komet, yang kerjanya

hanya mencopet. Mereka terbagi atas tiga kelompok; copet mall, copet

pasar, dan copet angkot.

Karena Muluk lulusan sarjana manajemen, maka Muluk memutar

otak untuk menjadikan peluang tersebut sebagai bentuk pedulinya

terhadap nasib pencopet agar mereka tidak menjadi pencopet untuk

selamanya. Muluk menawarkan ilmu manajemen yang dikuasainya untuk

mengelola keuangan para pencopet, dan meminta imbalan 10% dari hasil

nyopet anak-anak itu. Dengan uang yang dikelolanya, Muluk membuat

program untuk mendidik para pencopet agar kelak tidak lagi mencopet.

Muluk pun meminta bantuan kepada dua rekannya yang juga

memiliki nasib yang sama sebagai pengangguran, yaitu Samsul sarjana

pendidikan yang kerjanya cuma main gaple di pos ronda dan Pipit juga

sarjana yang kerjanya Cuma mengikuti kuis di stasiun TV yang tidak

pernah membuahkan hasil. Mereka memberikan pelajaran tentang agama,

budi pekerti, dan kewarganegaraan kepada para pencopet dengan imbalan

uang hasil 10% dari yang Muluk dapatkan dari para pencopet itu.

Page 47: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

32

Ayah Muluk, Pak Makbul senang melihat anaknya sudah

mendapatkan pekerjaan. Apalagi, seperti pengakuan Muluk kepadanya,

bekerja dibagaian SDM (Sumber Daya Manusia) untuk urusan

pengentasan kemiskinan. Saking senangnya, Pak Makbul memberitahukan

kepada Haji Sarbini, ayah Rahma calon besannya. Demikian juga yang

dialami Haji Rahmat, ayah Pipit, senang pula melihat anaknya sudah

dapat pekerjaan dan tidak lagi hanya mengharapkan imbalan dari kuis di

TV yang tidak jelas.

Suatu hari, Pak Makbul, Haji Sarbini, dan Haji Rahmat ingin

sekali melihat tempat anak-anaknya bekerja dengan memaksa Pipit untuk

bisa mengajak mereka ketempat kerjanya bersama Muluk dan Samsul,

alangkah terkejutnya ketika mereka mengetahui bahwa anak-anaknya

selama ini mendapat gaji dari hasil mencopet bukan dari hasil kerja di

bagian SDM yang diutarakan Muluk pada saat itu. Mereka sangat kecewa,

serta sedih dengan apa yang telah dilakukan oleh anak-anaknya selama

ini, mereka menangis di mushola tempat mereka berkumpul dengan

memohon ampun kepada Tuhan atas kesalahan yang diperbuat oleh anak-

anaknya.

Akhirnya sejak kejadian itu, Muluk, Pipit, dan Samsul

memutuskan untuk menghentikan pekerjaan yang sudah dilakukan

tersebut, dengan menyerahkan sepenuhnya kepada para pencopet untuk

memilih nasib kehidupan mana yang mereka semua akan jalani, tetap

menjadi pencopet seperti dulu atau menjadi pengasong dari modal yang

Page 48: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

33

sudah ada, untuk merubah kehidupan mereka agar lebih baik dari

sebelumnya. Para pencopet pun terbagi menjadi dua bagian yaitu, ada

yang tetap memilih menjadi pencopet seperti sebelumnya, dan ada juga

yang menjadi pengasong sesuai yang diharapkan oleh Muluk, Pipit, dan

Samsul.

Page 49: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

34

BAB III

DESKRIPSI PEMIKIRAN

A. Tentang Nilai

Nilai adalah suatu penetapan atau suatu kualitas objek yang

menyangkut suatu jenis apresiasi atau minat (Syam, 1986: 133). Nilai itu

praktis dan efektif dalam jiwa dan tindakan manusia melembaga secara

objektif di dalam masyarakat. Nilai bersifat idieal, abstrak, dan tidak dapat

disentuh oleh pancaindra, sedangkan yang dapat ditangkap hanya barang

atau tingkah laku yang mengandung nilai.

Kehidupan manusia tidak lepas dari nilai, dan nilai itu selanjutnya

perlu di institusikan. Institusionalisasi nilai yang terbaik adalah melalui

upaya pendidikan. Pendidikan Islamlah yang nerupakan bagian terpenting

dalam dunia pendidikan. Karena melalui pendidikan Islaam bisa

mengembangkan fitrah manusia berdasarkan hukum-hukum Islam menuju

terbentuknya manusia ideal (insan kamil) yang berkepribadian muslim

dan berakhlak terpuji serta taat pada Islam sehingga dapat mencapai

kebahagiaan di dunia dan akhirat.

Adapun sistem nilai (formal) dalam perspektif pendidikan Islam

menurut Feisal (1995: 230), yatu mempunyai tiga bentuk norma sebagai

berikut:

1. Pendidikan Akidah atau Norma Keimanan

Seperti kepada Allah SWT, malaikat, kitab-kitab, rasul-rasul, dan

hari akhir.

Page 50: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

35

2. Pendidikan Syari’ah

Yang mencakup norma ibadah dalam arti khusus maupun luas

(yang mencakup aspek sosial) seperti: perumusan sistem norma-norma

kemasyrakatan, sistem organisasi ekonomi, dan sistem organisasi

kekuasaan.

3. Pendidikan Akhlak

Baik yang bersifat vertikal yaitu hubungan antara manusia dengan

Allah, maupun yang bersifat horizontal yaitu tata karma sosial.

Merujuk dari pendapat Feisal tersebut, maka penulis akan

menjabarkan Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Film Alangkah Lucunya

Negeri Ini karta Deddy Mizwar, dijabarkan sebagai beriku:

1. Pendidikan Akidah/Keimanan

a. Iman kepada Allah SWT

Kutipan Film:

“Para pencopet sedang membaca Dua Kalimat

Syahadat bersama-sama dengan Pipit. Tak jauh

dari situ Muluk memperhatikan.

Semua : Asyhadu allaa illaha illallah…dst

Dianjut dengan artinya….

Semua : aku bersaksi bahwa tiada Tuhan

selain Allah…..dst

Setelah itu Pipit menoleh ke Muluk dan

menghampirinya.

Muluk : Ada apa lagi?”

b. Iman kepada Hari Akhir

Kutipan Film:

“Muluk : Pencopet juga bakal mati. Habis

mati pilihannya cuma dua. Mau

masuk surga atau neraka. Di Surga

enak, di neraka gak enak.

Page 51: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

36

Sabar : kita mau masuk surga, Bang.

Sobrat : Ya, Bang.

Ari Wibowo : Ya, Bang.

Muluk : Makanya, unuk itu Abang

datangkan Ustazah Laila Fitriyana

atau Ustazah Pipit yang cantik ini,

supaya kalian bisa belajar ilmu dan

antinya masuk…?.”

2. Pendidikan Syari’ah/Ibadah

a. Shalat

Kutipan Film:

“Belajar shalat bejama’ah dengan Ribut sebagai

imam.

Ribut : Allahu Akbar

Diawasi oleh Pipit, Samsul, Muluk. Terlihat Glen

tidak ikut shalat.

Pipit : Nggak ikut Shalat?

Glen : Nggak mau, Si Ribut yang jadi

imam, Entar kebanyakan nyebut

adalah….”

b. Thaharah

Kutipan Film:

“Pipit : Kita tidak bisa menunggu musim

hujan. Kebersihan adalah sebagian

dari Iman. Makanya mari belajar

mandi.

Komet lalu masuk ke sebuah bilik berpagar seleher.

Di atas bangku berdiri Samsul

memegang selang air. Samsul lalu

menyemprotkan air ke tubuh Komet.

Samsul : Puter badan lu, Met.

Komet : Hrrrrrrrrr….Dingiiiiin!.”

Page 52: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

37

3. Pendidikan Akhlak

a. Akhlak Manusia Sebagai Hamba Allah

1) Bertawakal kepada Allah SWT

Kutipan Film:

“Muluk duduk bersisian dengan Haji Rahmat di

teras/beranda. Pipit menyuguhi minuman.

Haji Rahmat : kalau nggak ada lagi pilihan untuk

mencari nafkah, kerjakan. Tapi

jangan lupa, sering-sering minta

ampun kepada Allah.

Muluk menoleh memandangi Haji Rahmat dengan

roman muka rada ngeri.

Haji Rahmat : Minta petunjuk supaya kamu

diberi jalan yang lebih baik. Mendengar itu ada secerca senyu di wajah Muluk.”

2) Berdo’a kepada Allah SWT

Kutipan Film:

“Pipit : Hmmm…

Pipit mengunyah nikmat sekali. Mulutnya penuh

Haji Rahmat : Terkabul juga do’aku, Muluk.

Allah member jalan. Jadi kamu tidak

perlu berternak cacing.

Muluk : Senyum.”

3) Bersyukur

Kutipan Film:

“Haji Rahmat hendak masuk ke halaman

rumahnya, tiba-tiba terdengar suara Pak Makbul.

Pak Makbul: Ji!

Haji Rahmat menghentikan langkahnya, menoleh

Pak Makbul: (Gembira, Bangga) si Muluk sudah

diterima kerja. Bagian

pengembangan sumber daya

manusia.

Haji Rahmat: Alhamdulillah.”

Page 53: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

38

4) Berdzikir

Kutipan Film:

“Apa yang terjadi sekarang, Pak Makbul berdiskusi

dan Haji Sarbini, sedangkan Haji Rahmat di depan

mereka masih Berdzikir, dan merasa terganggu

dengan diskusi di belakangnya.

Haji Sarbini: Kenyataanya begitu, Pak Bul

Pak Makbul: Kenyataan yang bagaimana?”

5) Memohon ampun kepada Allah SWT (Taubat)

Kutipan Film:

“Haji Rahmat maupun Pak Makbul, menangis

terisak. Di belakang tampak Muluk, Pipit, dan

Samsul yang mendekat lalu mengintip.

Pak Makbul : Ampuni aku Ya Allah… Mungkin

diluar kesadaranku aku sudah

member amakan anakku dari rezeki

yang tidak halal. Ampuni

aku….Astagfirullah Al Adzim.

Sementara Haji Rahmat dengan redaksi yang

berbeda.

Haji Rahmat : Kami telah menganiaya diri kami

sendiri. Ampuni kami yang tua,

ampuni anak-anak

kami…Astagfirullah Al Adzim.

b. Akhlak Manusia Terhadap Diri Sendiri

1) Jujur

Kutipan Film:

“Glen : Enak betul abang itu.

Komet : Ini kan maunya bang Jarot.

Glen : Yan ngenalin Abang itu sama Bang Jarot

kan elu. Lu dapet bagian ya?

Komet : Gue gak dapet apa-apa. Suwer. Sumpah.”

2) Sabar

Kutipan Film:

“Haji Rahmat, Haji Sarbini dan Pak Makbul

berjalan besama meninggalkan Mushala.

Melanjutkan perdebatan.

Page 54: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

39

Yang penting kan si Muluk cepat punya

penghasilan, cepat melamar si Rahma. Kalau tidak,

si Rahma saya kawinkan sama anggota DPR.

Haji Rahmat : Oh, sabar… sabar…

Haji Rahmat menenangkan…

3) Optimis

Kutipan Film:

“Komet : Ya, kami copet.

Tersentalah Pak Makbul agak Menjauhkan

Wajahnya.

Samsul :Oh ya maaf, memang saat ini

mereka masih pencopet tapi

sebentar lagi mereka bukaan lagi

pencopet. Kami mengantarkan

adik-adik kami yang budiman ke

profesi baru, profesi yang halal.

Ngangsong! Pipit bertepuk tangan. Namun Cuma diikuti para

pencopet.

Samsul :Adik-adik kami calon pengasong,

sudah mengalami kemajuan dalam pendidikan.”

4) Ajaran introspeksi diri

Kutipan Film:

“Muluk berhenti sejenak, memperhatikan.

Muluk : Pagi-pagi udah mulai.

Keempat pengangguran menoleh sekilas lalu asyik

lagi .

Muluk : Sul, lu kan sarjana pendidikan,

mestinya lu ngajar.

Samsul membalas…. (Sambil tetap asyik)

Samsul : Mestinya lu jadi direktur, Mul. Lu

kan lulusan sekola tinggi

Manajemen.

Tiga kawan Samsul tertawa.”

5) Saja’ah (Pemberani)

Kutipan Film:

“Petugas 1 : Eiiiii. Lari kemana, Lu?

Page 55: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

40

Eros mencoba melepaskan diri. Muluk segera lari

ke tengah jalan. Lantas ia cegah, ia tark Petugas 1

yang sedang menahan Eros… segala tekanan

hidup belakangan ini membuat Muluk nekad.

Muluk : Eros, lari! Lari!

Eros bisa melepaskan diri dan lari. Sementara

Muluk menghadapi dan menghalangi Petugas. Muluk : Tangkap saya. Saya yang nyuruh

mereka ngasong.

Dua Petugas lan mendekat.

Petugas 2 : Ada apa ini?

Muluk : mereka mencari rejeki yang halal.

Hanya itu yang mereka bisa.

6) Menuntut ilmu dan mengajarkan ilmu

Kutipan Film:

“Samsul : Nah, pegang pensil kalian lalu

mulai tulis seperti ini. ini huruf A.

Para pencopet mulai menulis. Maka macam-

macam cara anak-anak memegang pensil.

Membuat Samsul menggeleng-geleng.

Samsul : Nah kamu, pegang pensil kok kaya

megang golok.

Muluk menunjuk Glen. Si pencopet mengangkat

muka memandangi Samsul. Samsul lalu melihat

yang lain.

Samsul : Lihat semua! Pensil ini bukan

pacul, bukan golok, bukan pula

pentungan. Cara memegang khusus,

mirip-mirip seperti megang sendok.

Lalu Samsul menunjukkan. Dan anak-anak meniru

dan mulai menulis. Tapi seorang pencopet, dia

Sobrat, berwajah tengil, masih juga memegang

pensil seperti memegang golok. Samsul

menggeleng-geleng, ia kemusian jokok di depan

Sobrat.

Samsul : Begini caranya. Lihat!”

Page 56: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

41

c. Akhlak Manusia Kepada Orang Lain

1) Berbakti kepada orang tua

Kutipan Film:

“Pak Makbul mengulurkan tangan, member Muluk

uang buat kusus nyopir.

Pak Makbul : Kalau kamu bisa nyopir ada

banyak kesempatan buat kerja .

nggak bisa di sini, bisa ke Saudi.”

2) Tolong menolong

Kutipan Film:

“Pipit mendekat ke Muluk dan Samsul.

Pipit : Biasa Bang, nitip

Muluk menerima amplop, Pipit melihat motor.

Pipit : wah, motor baru ya, Bang.”

3) Menghargai orang lain

Kutpan Film:

“Samsul : Bukan….beliau bertiga… oya,

silahkan duduk Ayahanda kami

Haji Rahmat, Pak Makbul, dan Haji

Sarbini… kami ucapkan selamat

datang.”

4) Ramah tamah

Kutipan Film:

“Sumringah Muluk melihat Komet di tengah jalan

sana

Muluk : Meet!

Komet celingukan. Muluk Melambaikan tangan.

Komet melihat.

Komet : Hoiiiiiii! Baaaaang!

Komet pun melambaikan tangan. Alangkah

senang dan gembiranya Muluk.”

Page 57: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

42

B. Karakter Seorang Pendidik

Pendidik adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan

dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran,

melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi perguruan tinggi (Yasin,

2008: 71).

Sebagaimana teori barat, pendidik dalam islam adalah orang-orang

yang bertanggung jawab terhadap perkembangan anak didik dengan

mengupayakan perkembangan seluruh potensi anak didik, baik potensi

afektif, potensi kognitif, dan potensi psikomotorik (Muhaimin, 1993: 167)

Disamping syarat fisik dan bukti administratif berupa ijazah atau

sertifikat, seorang pendidik juga masih diwajibkan untuk memiliki

kompetensi. Kompetensi dapat diartikan sebagai kemampuan dan

kewenang dalam menjalankan profesi. Kompetensi yang harus dimiliki

pendidik, yaitu sebagai berikut:

1. Kompetensi Paedagogik adalah kemampuan seorang pendidik dalam

mengelola pembelajaran peserta didik.

2. Kompetensi Profesional adalah kemampuan pendidikan terhadap

penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam, yang

memungkinkannya membimbing peserta didik sehingga dapat

memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan dalam Standar

Nasional Pendidikan.

Page 58: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

43

3. Kompetensi Kepribadian (personality) adalah kemampuan yang

melekat dalam diri pendidik secara mantap, stabil, dewasa, arif, dan

berwibawa menjadi teladan bagi peserta didik, dan berakhlak mulia.

4. Kompetensi Sosial adalah kemampuan pendidik sebagai bagian dari

masyarakat untuk berkomunikasi, bergaul dan bekerjasama secara

efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, sesama tenaga

kependidikan, dengan orangtua atau wali peserta didik, dan

masyarakat sekitar.

C. Metode Pengajaran

1. Metode-metode Pengajaran

Metode pengajaran yaitu suatu cara penyampaian bahan

pelajaran untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Metode mengajar

tidak dapat diabaikan karena metode mengajar tersebut turut

menentukan berhasil atau tidaknya suatu proses belajar-mengajar dan

merupakan bagian yang integral dalam suatu sistem pengajaran

(Usman, 2002: 31).

a. Metode Tanya Jawab

Kutipan Film:

“(Samsul mengajarkan penjumlahan. Dipapan tulis ada

gambar penjumlahan)

Samsul : Sepuluh tambah sepuluh, sama dengan?

Para Pencopet : Dua Puluh

Page 59: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

44

Samsul : Nah, gampang kan? Dengan begini duit

berapa aja bisa lu itung.”

b. Metode Demonstrasi/Praktek

Kutipan Film:

“(Para pencopet, Pipit, Samsul, dan Muluk berada di

lapangan melakukan olah raga. Muluk memegang bendera

kotak-kotak hitam, sedang melepas start, tiga pencopet

yang berlomba lari)

Mulu : Siap, go!

(Maka meluncurkan tiga pencopet berlari sampai di ujung

sana sambil disoraki teman-temannya)

(Para pencopet, Pipit, Samsul, dan Muluk berada di

lapangan dengan menyanyikan lagu indonesia raya

sedangkan Glen dan Komet menjadi pengibar benderanya

dan Muluk, Samsul, dan Pipit bernyanyi)

Semua : Hiduplah Indonesia raya

(Kalong tampak datang dari belakang menuju tempat

upaca pengibaran bendera)

Kalong : Amin, sambil mengusapkan tangannya

kewajahnya

(Semuanya pada kebingungan, ada sebagian anak yang

ikut mengamininya)”

c. Metode Nasehat

Kutipan Film:

“Muluk : Nah itulah tugas lu, ngajarin mereka cara

membedakan yang halal dan yang haram.

Glen : Kita mau di ajar ngaji, bang?

Glen : Ngaji belum perlu, tadi kita kira guru

nyanyi.

(Mereka tertawa)

Page 60: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

45

Muluk : Copet juga bakal mat, kalau begitu

pilihannya Cuma dua, mau masuk neraka

atau surga. Di neraka nggak enak dan di

surga enak.

Sabar : Kita mau masuk surge bang

Sobrot : Ya bang

Ari Wibowo : Ya bang

Muluk : Makanya untuk itu abang datang ustadzah

laila fitriyani atau ustadzah Pipit yang

cantik ini, untuk mengajarkan kalian ilmu

agama dan nantinya masuk sur….?

Para Pencopet : Surgaaaaaaaaaa”.

d. Metode Karyawisata

Kutipan Film:

“Mini bus careteran berhenti. Muluk, Pipit dan Samsul

turun diikuti para pencopet yang berhamburan.

Samsul : Nah itu gedung DPR. Tempat wakil rakyat.

Muluk : Wakil kita. Yang kita tugaskan untuk

memperjuangkan nasib kita.

Badul : Wakil copet ada nggak?

Pipit : Huss!

Kalong : Di dalam boleh nyopet nggak, Bang?

Pipit : Huss!

Muluk : Di dalam gedung itu tempat orang terhormat dan

berpendidikan

Ribut : Adalah kita bisa disitu dong, kita kan udah

sekolah.”

2. Evaluasi Pendidikan

Evaluasi dalah suatu proses penaksiran terhadap kemajuan,

pertumbuhan, dan perkembangan anak didik untuk tujuan pendidika

(Muhaimin, 1993: 277).

Kutiapan film:

“(Di tempat copet, para pencopet, Muluk, Samsul, Pipit, Haji

Rahmat, Pak Makbul, dan Haji Sarbini)

Page 61: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

46

Samsul : Coba Glen, sebutkan sila kelima dari pancasila?

Glen : Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Samsul : Tepuk tangan

(Semua ikut bertepuk tangan)

Samsul : Dik rebut. Butir kedua penjelasan dari sila

pertama pancasila.

Ribut : Adalah bangsa Indonesia menyatakan

kepercayaannya dan adalah ketaqwaan kepada

Tuhan Yang adalah Maha Esa

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Samsul : Nah itulah penjelasan butir kedua dari sila

pertama pancasila, tapi harap kata adalah

dibuang, sebab itu memang ditambahkan sendiri

oleh adik kami rebut

Samsul : Ok! Next, eh ganteng Ari Wibawa, alinea keempat

pembukaan Undang-Undang Dasar 45

Ari Wibowo : Atas berkat rahmat Allah Yang Maha kuasa dan

dengan di dorong oleh keinginan luhur, supaya

berkehidupan berkebangsaan yang bebas, maka

rakyat Indonesia menyatakan dengan ini

kemerdekaannya.

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Samsul : Saya yakin pasti ayahanda bertiga tidak hafal.

Samsul : Nah, sudah ayahanda saksikan, adik-adik kami ini

sudah menjadi pencopet yang pancasilais dan

religius

(Tiba-tiba subur bangkit membacakan proklamsi didepan)

Subur : Proklamasi, kami bangsa Indonesia dengan ini

menyatakan kemerdekaan Indonesia

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Samsul : Sudah bisa proklamasi, sudah merdeka! Ya kan

bur? Lu udah merdeka kan?

Subur : Ya Bang”

“Pipit : Jangan khawatir bah, itu bagian pipit, coba bedil,

rukun Islam ke lima.

Bedil : Naik haji ke baitullah bagi yang mampu.

Pipit : Tepuk tangan

(Semua tepuk tangan)

Pipit : Kalong, kapankah umat Islam berpuasa?

Kalong : Bulan puasa

Pipit : Nama bulannya, Long

Kalong : Mm… Ramdan

Page 62: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

47

Pipit : Eros, coba dibaca niat shalat shubuh!

Eros : Attahiyatul mubaro……

Pipit : Bukan, bukan. Niat niat, waktu kita mau mulai

shalat itu lho!

Eros : Usholi fardhos subhi rok’atayni mustaqbilal

qiblati adaan lillahi ta’ala

(Tepuk tangan semua)”.

Page 63: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

48

BAB IV

PEMBAHASAN

A. Nilai-nilai Pendidikan Islam

1. Pendidikan Akidah/Keimanan

a. Iman Kepada Allah SWT

Beriman kepada Allah, artinya ialah mengakui,

mempercayai atau meyakini bahwa Allah itu ada, dan bersifat

dengan segala sifat yang baik dan maha suci dari segala sifat yang

buruk (Tatapangarsa, 1980: 20).

Allah SWT berfirman:

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman

kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang

Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah

turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada

Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-

rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya

orang itu telah sesat sejauh-jauhnya (Q.s.An-Nisa’:

136).”

Kutipan ayat di atas menunjukkan tentang adanya Allah

SWT. Bahwa kita harus percaya semua yang kita miliki, semua

Page 64: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

49

yang terjadi pada kita adalah kehendak Allah SWT. Karena Allah

memiliki sifat Iradah (berkehendak). Allah menciptakan alam

beserta isinya atas kehendaak-Nya sendiri, tanpa ada paksaan dari

pihak lain atau campur tangan dari siapapun. Apapun yang Allah

kehendaki pasti terjadi, dan sebaliknya yang tidak dikehendaki

oleh Allah pasti tidak akan terjadi.

Kutipan film:

“Para pencopet sedang membaca Dua Kalimat

Syahadat bersama-sama dengan Pipit. Tak jauh

dari situ Muluk memperhatikan.

Semua : Asyhadu allaa illaha illallah…dst

Dianjut dengan artinya….

Semua : aku bersaksi bahwa tiada Tuhan

selain Allah…..dst

Setelah itu Pipit menoleh ke Muluk dan

menghampirinya.

Muluk : Ada apa lagi?”

Dalam kutipan dialog di atas mengandung pendidikan

islam bahwasannya anak-anak mengucapkan Dua Kalimat

Syahadat. Syahadat merupakan tanda keislaman seseorang, belum

dikatakan seorang muslim jika belum membaca syahadat. Dalam

dialog di atas anak-anak mengimani bahwa tiada Tuhan selain

Allah. Mempercayai bahwasannya Allah itu ada, Allah selalu

mengawasi kita dalam segala sesuatu yang kita kerjakan. Dalam

pendidikan anak tahap awal pendidikan yang harus ditanamkan

adalah tentang akidah.

Page 65: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

50

b. Iman Kepada Hari Akhir

Iman adalah keyakian atau kepercayaan. Akhir atau akhirat

adalah alam setelah kehidupan di dunia atau alam baka. Jadi, yang

dimaksud denang iman kepada hari akhir adalah mempercayai dan

meyakini akan adanya kehidupan yang kekal dan abadi setelah

kehidupan dunia yang fana ini.

Manusia harus percaya bahwa pada suatu saat nanti dunia

yang kita huni beserta isinya ini akan hancur lebur. Meskipun tidak

ada seorangpun yang mengetahui kapan hari kiamat terjadi, tetapi

hari kiamat pasti akan tiba.

Firman Allah SWT:

Artinya: “Segungguhnya hari kiamat itu akan datang Aku

merahasiakan (waktunya) agar supaya tiap-tiap diri itu

dibalas dengan apa yang ia usahakan”(Q.S.Taha: 15).

Hari akhir (hari kiamat) dapat dibedakan menjadi dua

macam yaitu:

1) Kiamat sugra (kiamat kecil), yaitu bagian kecil dari

kerusakan atau kematian yang terjadi dan dialami oleh

manusia, seperti matinya seseorang, gempa bumi yang

sangat dasyat, banjir, dan bencana alam lainnya.

2) Kiamat kubra (kiamat besar), yaitu rusaknya atau

hancurnya seluruh alam semesta tanpa terkecuali. Pada

Page 66: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

51

saat itu, semua yang ada di muka bumi hancur lebur

bagaikan bulu yang berhambur-hamburan dan manusia

seperti anai-anai yang bertebaran (Multahim ,2007 :24)

Kutipan Film:

“Muluk : Pencopet juga bakal mati. Habis

mati pilihannya cuma dua. Mau

masuk surge atau neraka. Di Surga

enak, di neraka gak enak.

Sabar : kita mau masuk surga, Bang.

Sobrat : Ya, Bang.

Ari Wibowo : Ya, Bang.

Muluk : Makanya, unuk itu Abang

datangkan Ustazah Laila Fitriyana

atau Ustazah Pipit yang cantik ini,

supaya kalian bisa belajar ilmu dan

antinya masuk…?.”

Kutipan dialog di atas membahas tentang kematia. Kematian

yaitu kiamat kecil (Kiamat Sugra) yang sering terjadi dalam kehidupan

manusia. Kiamat Sugra sudah sering terjadi dan umum atau biasa

terjadi dilingkungan sekitar kita, hal itu merupakan teguran dari Allah

SWT pada manusia yang masih hidup untuk kembali kejalan yang

lurus. Bahwa orang yang meninggal tidak akan membawa sedikit pun

harta-harta yang ia miliki di dunia. Yang dibawa hanya amal shaleh

yang akan membawa menyelamatkan diri dari siksa Allah SWT di

neraka, dan membawanya masuk ke surga. Meyakini dan

mempercayai bahwasanya hari akhir pasti akan tiba.

Page 67: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

52

2. Pendidikan Keislaman

Secara etimologi, Syariah berarti jalan yang lurus (thariqah

mustaqimah) yang diisyaratkan dalam QS. Al-Jatsiyah ayat 18. Atau

jalan yang dilalui air untuk diminum, atau juga tangga atau tempat

naik yang bertingkat-tingkat. Sedangkan makna terminologi, syariah

mempunyai beberapa pengertian yang dikemukakan oleh beberapa

ahli sebagai berikut:

Ibadah adalah suatu bentuk ketundukan dan ketaatan yang

mencapai puncaknya sebagai dampak dari rasa pengagungan yang

bersemai dalam lubuk hati seseorang terhadap siapa yang kepadanya

itu tunduk. Rasa itu lahir akibat adanya keyakinan dalam diri yang

beribadah bahwa objek yang ditunjukan ibadah itu memiliki

kekuasaan yang tidak dapat terjangkau hakikatnya (Shihab, 2008: 3).

a. Shalat

Shalat merupakan wujud ketaatan seorang makhluk kepada

penciptanya yaitu Allah SWT. Shalat merupakan salah satu ibadah

yang wajib dikerjakan kaum muslimin yang sudah baligh. Hal ini

didasarkan pada dalil-dalil dalam bentuk perintah dalam Al-

Qur’an dan Hadits.

Diantara dalil-dalil tersebut adalah firman Allah:

Page 68: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

53

Artinya: “Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan

ruku´lah beserta orang-orang yang ruku”. (Q.S. Al

Baqarah: 43)

Ayat tersebut secara jelas memerintahkan setiap muslim

untuk melaksanakan ibadah shalat. Tentunya shalat yang dimaksud

adalah shalat yang wajib (fardhu). Nilai shalat terletak pada

perananya sebagai jalan utama untuk mengenal Allah SWT. Shalat

diwajibkan agar kita mengenal sang Pencipta (Khalid, 2006: 22).

Maka, jika kita ingin mengenal dan lebih mendekatkan diri dengan

Allah, laksanakanlah shalat, dan berusaha untuk melaksanakannya

sekhusuk mungkin.

Kutipan Film :

“Belajar Shalat berjam’ah dengan Ribut sebagai

imam.

Ribut : Allahu Akbar

Diawasi oleh Pipit, Samsul, Muluk. Terlihat Glen

tidak ikut shalat.

Pipit : Nggak ikut Shalat?

Glen : Nggak mau, Si Ribut yang jadi

imam, Entar kebanyakan nyebut

adalah….”

Kutipan dialog tersebut menjelaskan bahwa anak-anak

jalan itu sedang mejalankan shalat berjama’ah dan diimami oleh

temannya sendiri. Seorang muslim wajib melakukan ibadah shalat,

shalat fardhu adalah shalat yang hukumnya wajib, dan apabila

dikerjakan mendapat pahala kalau ditinggalkan mendapat dosa.

Page 69: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

54

Shalat merupakan salah satu bentuk interaksi antara manusia

dengan Tuhannya. Islam sangat mengajurkan shalat berjama’ah.

Shalat berjamaah merujuk pada aktivitas shalat yang dilakukan

secara bersama-sama.

b. Thaharah

Thaharah bermakna kesucian dan kebersihan dari segala

kotoran yang nyata, seperti suci dari hadast (hal-hal yang

membatalkan wudhu), najis, juga kotoran yang tidak nyata

(maknawi), seperti suci dari penyakit-penyakit hati, ujub, kikir

(sombong), hasad (dengki), riya’, dan segala perbuatan dosa dan

maksiat. Oleh karena itu, orang yang bersuci, seperti berwudhu, ia

tidak sekedar menghilangkan kotoran jasmani, tetapi sekaligus

juga membersihkan diri dari kotoran jiwa.

Thaharah memiliki peranan yang sangat penting dalam

pembentukan karakter manusia (character building), sebab

thaharah merupakan gerbang setiap tindakan amal saleh yang

dilandasi dengan keimanan, baik amal yang berkaitan langsung

dengan Allah Azza wa Jalla, seperti shalat, tawaf, berdzikir, dan

membaca Al-Qur’an maupun amal yang hanya berkaitan dengan

manusia, seperti makan dan minum, tidur, hubungan suami istri,

atau hubungan antar personal lainya. Semua harus diawali dengan

bersuci (Al-Fandy, 2009: 3).

Page 70: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

55

Artinya: “14. Sesungguhnya beruntunglah orang yang

membersihkan diri (dengan beriman) 15. dan dia ingat

nama Tuhannya, lalu dia sembahyang 16. Tetapi kamu

(orang-orang kafir) memilih kehidupan duniawi 17.

Sedang kehidupan akhirat adalah lebih baik dan lebih

kekal (Q.S. Al-A’la :14-17).”

Berdasar ayat di atas, suci dan bersih merupakan fitrah

manusia, dan Islam adalah agama fitrah, sebab antara manusia dan

Islam dibuat oleh dzat yang sama, yakni Allah Azza wa Jalla.

Dengan demikian, ajaran Islam selalu sejalan dengan fitrah

manusia. Ajaran islam membahas secara khusus segala hal ihwal

kebersihan dan kesucian, baik kesucian jasmani (fisik) maupun

kesucian jiwa (rohani), sebab di antara keduanya terdapat

keterkaitan yang sangat erat. Seseorang yang memiliki jiwa yang

bersih, demikian juga seseorang yang senangtiasa menjaga

kebersihan jasmaninya, baik dengan berwudhu atau mandi akan

bersih pula jiwa dan hatinya.

Kutipan Film:

“Pipit : Kita tidak bisa menunggu musim

hujan. Kebersihan adalah sebagian

dari Iman. Makanya mari belajar

mandi.

Komet lalu masuk ke sebuah bilik berpagar seleher.

Di atas bangku berdiri Samsul

memegang selang air. Samsul lalu

menyemprotkan air ke tubuh Komet.

Page 71: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

56

Samsul : Puter badan lu, Met.

Komet : Hrrrrrrrrr….Dingiiiiin!.”

Kutipan dialog diatas anak-anak diajari mandi, dan

bahwasannya kebersihan itu sabagian dari iman. Kebersihan dan

kesucian adalah merupakan salah satu faktor yang sangat penting

dalam kehidupan dan dalam melaksanakan ibadah antara

hubungan manusia dan Allah. Mandi merupakan bagian dari

Thaharah

3. Pendidikan Akhlak

Akhlak merupakan salah satu dari pilar ajaran Islam yang

memiliki kedudukan yang sangat penting. Akhlak merupakan buah

yang dihasilkan dan proses menerapkan aqidah dan syari’ah/ibadah.

Ibarat pohon akhlak merupakan buah kesempurnaan dari pohon

tersebut setelah akar dan batangnya kuat. Jadi, tidak mungkin akhlak

ini akan terwujud pada diri seseorang jika tidak memiliki aqidah dan

syari’ah yang baik.

Ruang lingkup akhlak Islam adalah sama dengan ruang

lingkup ajaran Islam itu sediri, khususnya yang berkaitan dengan pola

hubungan. Akhlak diniah (agama/Islam) mencakup berbagai aspek,

dimulai dari Akhlak Manusia Sebagai Hamba Allah SWT, Akhlak

Manusia Terhadap Diri Sendiri, dan Akhlak Manusia Terhadap Diri

Sendiri.

Page 72: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

57

a. Akhlak Manusia Sebagai Hamba Allah SWT

1) Bertawakal kepada Allah SWT

Tawakal berasal dari bahasa arab at tawakul yang di

bentuk dari kata wakala, artinya menyerahkan, mempercayai,

atau mewakilkan, bersandar kepada dinding.

Tawakal secara istilah adalah rasa pasrah hamba

kepada Allah SWT yang disertai dengan segala daya dan upaya

mematuhi, setia dan menunaikan segala perintah-Nya.

Artinya : “Apabila telah ditunaikan shalat, maka

bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah

karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak

supaya kamu beruntung (Q.S. Al-Jumu’ah: 10).”

Kutipan Film:

“Muluk duduk bersisian dengan Haji Rahmat di

teras/beranda. Pipit menyuguhi minuman.

Haji Rahmat : kalau nggak ada lagi pilihan untuk

mencari nafkah, kerjakan. Tapi

jangan lupa, sering-sering minta

ampun kepada Allah.

Muluk menoleh memandangi Haji Rahmat dengan

roman muka rada ngeri.

Haji Rahmat : Minta petunjuk supaya kamu

diberi jalan yang lebih baik. Mendengar itu ada secerca senyu di wajah Muluk.”

Page 73: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

58

Dalam kutipan dialog di atas tokoh telah berusaha

mencari pekerjaan, setelah berusaha dengan keras barulah

berikhtiar kepada Allah. Meminta petunjuk supaya diberi jalan

yang lebih baik. Dalam menjalani hidup ini tidak semudah

membalikkan telapak tangan. Membutukan perjuangan keras

secara terus menerus tanpa mengenal lelah. Ikhtiar bukan

hanya usaha, ikhtiar berarti tidak mengenal putus asa, dan

yakin bahwa rahmat Allah pasti datang setelah berikhtiar.

Allah memerintahkan hamba-Nya untuk berikhtiar, dan

melarang hamba-Nya untuk berputus asa.

2) Berdo’a kepada Allah SWT

Posisi paling mulia bagi kita di sisi Allah adalah ketika

kita menengadahkan tangan kepada-Nya untuk berdo’a dan

memohon. Seperti yang telah disabdakan Rasulullah SAW

dalam sebuah hadits yang artinya: “Tidak ada yang lebih mulia

di sisi Allah selain do’a.” (HR. At-Turmudzi, Ibnu Majah dan

Ahmad) (Khalid, 2006: 150).

Rasulullah S.A.W selalu mengajarkan kepada para

sahabatnya dan terutama kepada umatnya bahwa sebelum

melakukan segala aktivitas hendaknya berdo’a terlebih dahulu.

Hal ini demi menyerahkan segalanya kepada Allah serta

semuanya ditulis sebagai amalan kebaikan di sisi-Nya.

Page 74: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

59

Berdo’a dalam istilah agama adalah permohonan

hamba kepada Tuhan agar memperoleh anugrah pemeliharaan

dan pertolongan, baik buat si pemohon maupun pihak lain.

Permohonan tersebut harus lahir dari lubuk hati yang terdalam

disertai dengan ketundukan dan pengagungan hanya kepada-

Nya (Shihab, 2006: 177).

Kutipan Film:

“Pipit : Hmmm…

Pipit mengunyah nikmat sekali. Mulutnya penuh

Haji Rahmat : Terkabul juga do’aku, Muluk.

Allah memberi jalan. Jadi kamu

tidak perlu berternak cacing.

Muluk : Senyum.”

Pada kutipan dalam film tersebut Deddy Mizwar

memaparkan sebuah nilai pendidikan Islam tentang akidah

yakni ketauhidan; berdo’a memohon segalaa sesuatu hanya

kepada Allah. Dalam kutipan tersebut digambarkan sang tokoh

Muluk dido’akan oleh Haji Rahmat, memohon kepada Allah

agar dimudahkan atas segala kesusahan, dan Alhamdulillah

Muluk diberi jalan atas kesulitannya.

Dalam menjalani kehidupan ini, tentu kita sebagai

manusia pasti pernah mengalami kesulitan dan kesusahan,

yang semua itu merupakan ujian dan cobaan dari Allah.

Sesungguhnya, ketika kesulitan itu datang, maka Allah-lah

sebaik-baik penolong dan hanya kepada-Nya lah kita

Page 75: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

60

memohon. Dan janganlah sampai tergoda untuk meminta

pertolongan kepada selain Allah.

Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT:

Artinya : “Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku,

niscaya akan Kuperkenankan bagimu.

Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan

diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka

Jahannam dalam keadaan hina dina (Q.S. Al-

Mukmin :60)."

Dalam ayat tersebut telah jelas bahwa kita

diperintahkan untuk berdo’a hanya kepada Allah SWT.

Memohon pertolongan dan menyerahkan segala urusan hanya

kepada-Nya bukan kepada yang lain-Nya. Berdo’a adalah

bagian dari bentuk ketaatan Allah dan bentuk pemenuhan akan

perintah-Nya.

Lebih luas lagi, dengan berdoa secara tidak langsung

kita telah mengakui akan adanya Allah beserta sifat-sifat-Nya.

Sebab, mustahil seseorang akan berdo’a atau meminta jika

yang diserunya itu tak diyakini ada. Dan juga mengakui bahwa

Allah Maha Mendengar dan Mengetahui. Sebab, mustahil pula

seseorang akan berdo’a dan meminta manakala ia tak meyakini

bahwa yang diserunya itu mampu mendengar dan memahami

Page 76: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

61

sebagaimana tak mungkinnya seseorang mengutarakan hajat

dan maksudnya kepada yang tak mampu mendengar dan

mengetahui isi pembicaraan.

3) Bersyukur

Salah satu kunci bertambahnya rezeki dan keberkahan

yang Allah turunkan kepada hamba-hamba-Nya adalah

bersyukur. Allah telah berfirman:

Artinya:“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu

memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur,

pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan

jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka

sesungguhnya azab-Ku sangat pedih" (QS. Ibrahim:

7).”

Perlu kita ketahui bahwa segala sesuatu yang ada di

dunia ini baik yang kita miliki maupun yang tidak kita miliki

semua itu merupakan pemberian dan anugerah dari Allah.

Maka sudah sepantasnya bagi kita untuk mensyukuri segala

nikmat yang telah diberikan Allah tersebut. Dan dengan

bersyukur pula kadar keimanan kita kepada Allah SWT akan

semakin bertambah kuat. Karena dengan bersyukur akan

senangtiasa meningkatkan kepada kita bahwa semua yang ada

di bumi ini adalah titipan dari Allah sebagai rahmat kita.

Page 77: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

62

Kutipan Film:

“Haji Rahmat hendak masuk ke halaman

rumahnya, tiba-tiba terdengar suara Pak Makbul.

Pak Makbul: Ji!

Haji Rahmat menghentikan langkahnya, menoleh

Pak Makbul: (Gembira, Bangga) si Muluk sudah

diterima kerja. Bagian

pengembangan sumber daya

manusia.

Haji Rahmat: Alhamdulillah.”

Dan alangkah lebih baik lagi jika konsep syukur

tersebut ditanamkan sedini mungkin kepada anak ataupun

peserta didik kita. Karena dengan seiringnya kita selalu

menanampak rasa syukur kepada anak atau pesrta didik

maupun diri kita sendiri, maka hati dan pikiran kita akan

senangtiasa damai dan selalu mereka mensyukuri kekurangan

maupun kelebihan yang telah Allah anugerahkan kepada kita.

Karena perlu kita ketahui bahwa bersyukur kepada Allah akan

melahirkan sifat qana’ah (merasa cukup), sedang kufur nikmat

melahirkan sifat tamak dan rakus. Bersyukur mendatangkan

ketenangan bagi jiwa, sedangkan sifat tamak mendatangkan

kecemasan dan keluh kesah (Al-Musawi, 1999: 30).

4) Berdzikir

Dzikir atau dzikrullah secara etimologi dapat diartikan

sebagai aktivitas untuk mengingat Allah. Adapun menurut

istlah fiqh, dzikrullah sering dimaknai sebagai amal qauliyah

melalui bacaan-bacaan tertentu. Pada dasarnya dzikir memiliki

Page 78: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

63

cakupan makna yang sangat luas karena setiap amalan baik

yang dilakukan karena Allah merupakan bagian dari berdzikir

kepada-Nya. Akan tetapi, yang dimaksud berdzikir di sini ialah

dzikir dalam lingkup yang lebih dipersempit, yaitu dzikrullah

yang dilakukan dengan membaca bacaan-bacaan sebagaimana

telah diajarkan Rasulullah, misalnya membaca lafal Al-

Baiyyatush Shalihat, Istighfar, Basmalah, Isti’azah, atau

Ta’uwudz, Hasbalah, menyebut asma-asma Allah yang indah,

berdoa, atau dengan membaca dan meenungkan ayat-ayat

Allah (Amin, 2011: 1-2).

Di antara berbagai keutamaan dan keistimewaan

dzikrullah adalah sebagai berikut:

a) Dzikrullah mewujudkan tanda baik sangka pada Allah

b) Dzikrullah menghasikan rahmat dan inayah Allah

c) Dengan dzikrullah, seseorang akan disebut-sebut Allah di

hadapkan hamba-hamba pilihan-Nya.

d) Dzikrullah akan membimbing hati dengan mengingat dan

menyebut Allah.

e) Dzikrullah akan dapat menjauhkan kita dari datangnya

murka dan azab Allah dsb.

Agar kita benar-benar dapat memetik segala manfaat

yang tersimpan di dalam aktivitas dzikrullah ini, sudah tentu

dzikir tersebut harus dilakukan dengan mengikut tuntunan dan

Page 79: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

64

bimbingan yang telah Allah dan Rasul-Nya ajarkan. Di antara

adab dan etika yang harus diperhatikan dalam mengingat

Allah ialah sebagai berikut:

a) Niat ikhlas dalam berdzikir

b) Suci dari hadas dan najis dalam berdzikir

c) Berdzikir hendaklah dilakukan pada tempat yang bersih

d) Sopan dan takzim dalam berdzikir

e) Serius dan bersungguh-sungguh dalam berdzikir dsb.

Berdzikir dengan niat bukan karena Allah adalah dosa

besar dan perbuatan yang dapat menghilangkan pahala dzikir.

Oleh karena itu, dzikir yang kita lakukan harus dilandasi

dengan niat yang tulus dan ikhlas untuk mengharapkan

keridhaan Allah semata (Amin, 2011: 1-24). Rasulullah

bersabda:

Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah

(dengan menyebut nama) Allah, zikir yang

sebanyak-banyaknya (Q.S. Al-Ahzab: 41).”

Kita diperintakahkan untuk berdzikir kepada Allah

untuk selalu mengingat akan kekuasaan dan kebesaran-Nya

sehingga kita bisa terhidar dari penyakit sombong dan takabur.

Kutipan Film:

“Apa yang terjadi sekarang, Pak Makbul berdiskusi

dan Haji Sarbini, sedangkan Haji Rahmat di depan

Page 80: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

65

mereka masih Berdzikir, dan merasa terganggu

dengan diskusi di belakangnya.

Haji Sarbini: Kenyataanya begitu, Pak Bul

Pak Makbul: Kenyataan yang bagaimana?”

Kutipan dialog di atas tokoh yang sedang berdzikir,

mendekatkan diri kepada sang pencipta Allah SWT. Dalam

kehidupan berdzikir sangat penting diterapkan khususnya bagi

umat Muslim, karena aktivitas tersebut merupakan hubungan

antar seorang hamba dengan Tuhan, Allah SWT. Dzikir adalah

suatu kegiatan atau cara yang dilakukan leh seseorang hamba

dalam mengingat Allah SWT, dalam dzikir seorang hamba

memuji dan mengagungkan kebesaran Allah SWT.

5) Memohon ampun kepada Allah SWT (Taubat)

Bertaubat berarti kita kembali atau berhenti atau berlaku

maksiat kepada Allah menuju ketaatan kepada-Nya. Taubat

atau memohon ampun pada Allah atas segala dosa yang telah

terlanjur dilakukan merupakan perintah Allah yang harus kita

lakukan (amin, 2011: 64). Firman Allah SWT:

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah

kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang

semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan

menutupi kesalahan-kesalahanmu dan

Page 81: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

66

memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di

bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah

tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin

yang bersama dia; sedang cahaya mereka

memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka,

sambil mereka mengatakan: "Ya Rabb kami,

sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan

ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha

Kuasa atas segala sesuatu"(Q.S. At-Tahrim :8) .

Bahwa Allah adalah Tuhan yang Maha Pengampun,

yang akan mengampuni semua dosa kesalahan hamba-Nya.

Hal tersebut dapat terjadi apabila hamba-Nya tersebut bersedia

memohon ampunan-Nya, dan permohonan tersebut dilakukan

dengan penuh kesungguhan hati, memenuhi segala yang

dipersyaratkan, dan mengidahkan tuntunan serta petunjuk

Allah dan Rasul-Nya dalam bertaubat.

Di antara syarat dan tuntuan bertaubad adalah sebagai

berikut:

a) Niat yang tulus dan ikhlas dalam bertaubat

b) Bersegera untuk bertaubat

c) Menyadari kesalahan dan bersegera meninggalkannya

d) Menyesali kesalahan dan tidak mengulanginya

e) Banyak-banyaklah membaca istighfar

f) Memperbanyak amalan shaleh (kebajikan)

g) Meminta maaf jika kesalahan tersebut dilakukan terhadap

sesama (Amin, 2011: 68-73).

Kutipan :

Page 82: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

67

“Haji Rahmat maupun Pak Makbul, menangis

terisak. Di belakang tampak Muluk, Pipit, dan

Samsul yang mendekat lalu mengintip.

Pak Makbul : Ampuni aku Ya Allah… Mungkin

diluar kesadaranku aku sudah

member amakan anakku dari rezeki

yang tidak halal. Ampuni

aku….Astagfirullah Al Adzim.

Sementara Haji Rahmat dengan redaksi yang

berbeda.

Haji Rahmat : Kami telah menganiaya diri kami

sendiri. Ampuni kami yang tua,

ampuni anak-anak

kami…Astagfirullah Al Adzim.”

Kutipan dialog di atas tokoh yang lagi meminta ampun

(bertaubat) kepada Allah SWT. Taubat adalah akhlak terpuji yang

harus menghiasi setiap muslim. Orang yang taubat karena takut

azab Allah.

b. Akhlak Manusia Terhadap Diri Sendiri

1) Jujur

Jujur yang dalam bahasa Arab al-Shidqu berarti

kesesuaian antara ucapan yang disampaikan atau berita dengan

realitas yang sebenarnya. Adapun menurut istilah, jujur berarti

kesesuaian antara perkataan dan perbuatan seseorang.

Kejujuran saat ini menjadi barang yang langka, sehingga

semakin mahal harganya. Kejujuran sangat dijunjung tinggi

dalam Islam, setiap muslim harus memiliki sikap ini,

sebagaimana yang diturunkan oleh Allah Ta’ala dalam Qur’an

Page 83: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

68

dan ditegaskan oleh Rasulullah saw dalam hadis-hadisnya.

Kejujuran berada satu Level di bawah nubuwwah.

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, jadilah kamu

orang yang benar-benar penegak keadilan, menjadi

saksi karena Allah biarpun terhadap dirimu sendiri

atau ibu bapa dan kaum kerabatmu. Jika ia kaya

ataupun miskin, maka Allah lebih tahu

kemaslahatannya. Maka janganlah kamu mengikuti

hawa nafsu karena ingin menyimpang dari

kebenaran. Dan jika kamu memutar balikkan (kata-

kata) atau enggan menjadi saksi, maka

sesungguhnya Allah adalah Maha Mengetahui

segala apa yang kamu kerjakan (Q.S. Al-Nisa’:

135)”

Bagaimana mengimplikasikan kejujuran, kita perlu

selalu melakukan introspeksi diri dan evaluasi, tidak hanya

pada akhir tahun, awal bulan, akhir hari, atau akhir jam saja,

tapi setiap keluar masuknya nafas perlu kita evakuasi, apakah

langkah kita sesuai dengan tuntunan Allah atau sebaliknya.

Kejujuran dalam konteks ini adalah sejauh mana kita telah

berlaku amanah atas apa diemban sebagai kewajiaban yang

mesti ditunaikan, baik kepada Tuhan yang terkemas dalam

Page 84: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

69

ibadah-ibadah mahdhah maupun kepada sesama, termasuk

lingkungan hidup (Khalil, 2009: 134).

Kutipan Film:

“Glen : Enak betul abang itu.

Komet : Ini kan maunya bang Jarot.

Glen : Yan ngenalin Abang itu sama Bang Jarot

kan elu. Lu dapet bagian ya?

Komet : Gue gak dapet apa-apa. Suwer. Sumpah.”

Kutipan dialog diatas adanya ungkapan kejujuran,

berupa kata “sumpah atau suwer”. Menerapkan sikap jujur

memang sulit tetapi itu telah menjadi tuntutan hidup, agar

selalu berada dijalan yang benar, yaitu jalan yang diridhai

Allah SWT.

2) Sabar

Dikatakan oleh Ibn Atha’: Sabar adalah tetap tegar

bersama (menghadapi) musibah dengan sikap yang luhur.

Musibah yang terlajur menimpa, baik akibat kelalaian maupun

yang murni tanpa unsur (keterlibatan) manusia harus diterima

dengan hati yang lapang sambil terus berusa mengatasi. Usaha

untuk memecahkan masalah memang sulit dilakukan tanpa

mendalami apa dan bagaimana masalah itu sebenarnya. Karena

itu, tidak ada jalan lain selain menerima dan menganalisisnya.

Page 85: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

70

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar

dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah

beserta orang-orang yang sabar (Q.S.Al-Baqarah:

153)”.

Tempat mengadu yang tepat untuk segala musibah

yang menimpa memang hanya Allah, namun karena

kemampuan berdialog manusia berbeda-beda kiranya tidak

dilarang untuk mencari penyelesaian lewat hamba-Nya tanpa

meragukan sedikitpun bahwa yang menggerakkan si hamba

untuk turut member solusi adalah Dia, Allah Yang Rahman

dan Rahim.

Demikian pentingnya kesabaran hingga ada ungkapan

dari para salaf agar kita memegang erat-erat. Dengan

kesabaran itu, jika meninggal sama halnya dengan mati

Syahid, dan jika mampu bertahan untuk terus berprinsip sabar

dalam beraktivitas menuju harapan kita akan menjadi mulia

(Khalil, 2009: 130).

Kutipan :

“Haji Rahmat, Haji Sarbini dan Pak Makbul

berjalan besama meninggalkan Mushala.

Melanjutkan perdebatan.

Yang penting kan si Muluk cepat punya

penghasilan, cepat melamar si Rahma. Kalau tidak,

si Rahma saya kawinkan sama anggota DPR.

Haji Rahmat : Oh, sabar… sabar…

Haji Rahmat menenangkan…

Page 86: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

71

Kutipan dialog di atas tokoh yang yang berusaha

bersabar atas masalah yang yang sedang dihadapi. Sabar

memiliki kaitan yang tidak mungkin lepas dari keimanan.

Tidak ada keimanan yang tidak disertai dengan kesabaran.

3) Optimis

Untuk mendapatkan pertolongan dari Allah SWT,

sebagaimana umat Islam kita harus berusaha dengan segala

keyakinan, disertai dengan do’a dan tawakal kepada Allah

SWT. Dalam Al-Qur’an disebutkan:

Artinya: “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu

tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku

adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang

yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka

hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-

Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar

mereka selalu berada dalam kebenaran (Q.S. Al-

Baqarah: 186)”.

Kutipan Film:

“Komet : Ya, kami copet.

Tersentalah Pak Makbul agak Menjauhkan

Wajahnya.

Samsul :Oh ya maaf, memang saat ini

mereka masih pencopet tapi

sebentar lagi mereka bukaan lagi

pencopet. Kami mengantarkan

Page 87: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

72

adik-adik kami yang budiman ke

profesi baru, profesi yang halal.

Ngangsong!

Pipit bertepuk tangan. Namun Cuma diikuti para

pencopet.

Samsul :Adik-adik kami calon pengasong,

sudah mengalami kemajuan dalam pendidikan.”

Sebagai seorang muslim, kita harus optimis dalam

menghadapi ujian atau cobaan, semua persoalan kita serahkan

kepada Allah disertai usaha semaksimal mungkin. Orang islam

tidak punya kata pesimis dalam hidupnya, sebab pedoman

yang telah dipegang teguh adalah Al-Qur’an dan Al-Hadits.

4) Ajaran introspeksi diri

Introspeksi diri (Muhasabah) adalah sebuah upaya

evaluasi diri terhadap kebaikan dan keburukan dalam semua

aspeknya. Baik hal yang bersifat hubungan manusia hamba

dengan Allah, manusia dengan sesama.

Jadi introspeksi diri introspeksi akan dirinya sendiri,

menghitung diri dengan amal yang telah dilakukan dari masa-

masa yang telah lalu.

Page 88: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

73

Artinya: “16. Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan

manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh

hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya daripada

urat lehernya 17. (yaitu) ketika dua orang malaikat

mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di

sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri

18. Tiada suatu ucapanpun yang diucapkannya

melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang

selalu hadir 19. Dan datanglah sakaratul maut

dengan sebenar-benarnya. Itulah yang kamu selalu

lari daripadanya (Q.S. Qaf: 16-19).”

Dari ayat di atas, kita dapat mengetahui betapa

kecilnya ucapan dan perbuatan kita suatu saat nanti. Dari

sinilah pentingnya berintrospeksi diri kita sebagai seorang

muslim. Manusia hidup di dunia hanya sementara, Allah

menciptakan manusia untuk beribadah kepadanya. Setiap

perbuatan-perbuatan yang kita lakukan akan dicatat oleh

malaikat.

Kutipan Film:

“Muluk berhenti sejenak, memperhatikan.

Muluk : Pagi-pagi udah mulai.

Keempat pengangguran menoleh sekilas lalu asyik

lagi .

Muluk : Sul, lu kan sarjana pendidikan,

mestinya lu ngajar.

Samsul membalas…. (Sambil tetap asyik)

Samsul : Mestinya lu jadi direktur, Mul. Lu

kan lulusan sekola tinggi

Manajemen.

Tiga kawan Samsul tertawa.”

Seorang dapat terbantu untuk introspeksi diri dengan

berbicara atau bermusyawarah bersama rekan dengan niat,

Page 89: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

74

untuk mencari kebenaran. Introspeksi diri memiliki nilai yang

sangat penting pada keimanan dan akhlak seseorang.

Perbuatan-perbuatan yang dilakukan seseorang pada saat

introspeksi, terbentuk dari dua aktifitas pikiran dan perbuatan.

5) Syaja’ah (Pemberani)

Syaja’ah adalah salah satu ciri yang dimiliki orang

yang istiqomah di jalan Allah SWT. Jadi orang yang istiqomah

akan senantiasa berani, tenang dan optimis karena yakin berda

di jalan yang benar dan yakin pula akan dekatnya pertolongan

Allah.

Keberanian yang berlandaskan kebenaran, dilakukan

dengan penuh pertimbangan dan perhitungan mengharapkan

keridhaan Allah.

“Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan

apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-

keterangan (yang jelas) dan petunjuk, setelah Kami

menerangkannya kepada manusia dalam Al Kitab,

mereka itu dilaknati Allah dan dilaknati (pula) oleh

semua (mahluk) yang dapat melaknati (Q.S. Al-

Baqarah: 159)”.

Kutipan Film:

“Petugas 1 : Eiiiii. Lari kemana, Lu?

Eros mencoba melepaskan diri. Muluk segera lari

ke tengah jalan. Lantas ia cegah, ia tark Petugas 1

yang sedang menahan Eros… segala tekanan

hidup belakangan ini membuat Muluk nekad.

Page 90: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

75

Muluk : Eros, lari! Lari!

Eros bisa melepaskan diri dan lari. Sementara

Muluk menghadapi dan menghalangi Petugas. Muluk : Tangkap saya. Saya yang nyuruh

mereka ngasong.

Dua Petugas lan mendekat.

Petugas 2 : Ada apa ini?

Muluk : mereka mencari rejeki yang halal.

Hanya itu yang mereka bisa.

Kutipan dialog di atas, tokoh menujukan keberanian

karena merasa dia melakukan hal yang benar. Orang yang

membela kebenaran dengan resiko apa pun dan takut untuk

berbuat tidak benar.

6) Menuntut ilmu dan mengajarkan ilmu

Menuntut ilmu merupakan kewajiban muslim, baik

laki-laki maupun perempuan. Karena pentingnya menuntut

ilmu. Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang

beriman dan orang-orang yang berilmu dengan firmannya:

Artinya: “Hai orang-orang beriman apabila

dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam

majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan

memberi kelapangan untukmu. Dan apabila

dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah,

niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang

Page 91: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

76

beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi

ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah

Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan (Q.S.

Al-Mujadilah :11).”

Kutipan :

“Samsul : Nah, pegang pensil kalian lalu

mulai tulis seperti ini. ini huruf A.

Para pencopet mulai menulis. Maka macam-

macam cara anak-anak memegang pensil.

Membuat Samsul menggeleng-geleng.

Samsul : Nah kamu, pegang pensil kok kaya

megang golok.

Muluk menunjuk Glen. Si pencopet mengangkat

muka memandangi Samsul. Samsul lalu melihat

yang lain.

Samsul : Lihat semua! Pensil ini bukan

pacul, bukan golok, bukan pula

pentungan. Cara memegang khusus,

mirip-mirip seperti megang sendok.

Lalu Samsul menunjukkan. Dan anak-anak meniru

dan mulai menulis. Tapi seorang pencopet, dia

Sobrat, berwajah tengil, masih juga memegang

pensil seperti memegang golok. Samsul

menggeleng-geleng, ia kemusian jokok di depan

Sobrat.

Samsul : Begini caranya. Lihat!”

Dalam kutipan film di atas menyampaikan perjuangan

anak-anak jalanan (para pencopet), sedang belajar menulis. Karena

menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim, maka seorang

pencopetpun wajib. Mulai dari cara menulis, membaca, dan

berhitung. Ilmu adalah sebagai penerang yang mampu mengubah

jalan keburukan dan kebodohan. Yang melahirkan kebijaksanaan

dalam berbagai masalah-masalah kehidupan selama ada dalam

koridor-koridor agama.

Ilmu adalah suatu yang sangat mulia, sebab ilmu adalah

pemberian Allah SWT. Bagi manusia yang menjadi perantar untuk

Page 92: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

77

menjadi insan bertakwa. Disinilah Islam sangat menganjurkan

sekali untuk mencari ilmu dimanapun ilmu berada.

c. Akhlak Manusia Terhadap Orang Lain

1) Berbakti kepada orang tua

Salah satu bentuk taqwa kepada Allah adalah kita

melaksanakan hak Allah dan hak hamba-Nya. Dimana hak

yang terbesar diantara hamba Allah adalah hak orang tua.

Islam telah meletakkan kedua orang tua pada kedudukan yang

mulia dan tinggi. Allah telah menegaskan di dalam Al-Qur’an

bahwa setiap muslim wajib untuk mentauhidkan-Nya dan tidak

menyekutikan-Nya dengan sesuatu apapun. Kemudian disetai

dengan perintahkan untuk senangtiasa berbuat baik kepada

kedua orang tua. Dan orang tua adalah pembawa berkah dalam

kehidupan anaknya.

Artinya:”Sembahlah Allah dan janganlah kamu

mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan

berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-

kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin,

tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan

teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu.

Page 93: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

78

Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang

yang sombong dan membangga-banggakan diri

(Q.S. An-Nisa’: 36).

Ayat tersebut menjelaskan bahwa perintah berbakti

kepada orang tua setelah perintah untuk beribadah kepada

Allah tanpa mempersekutukan. Hal ini menggambarkan

pentingnya berbakti kepada orang tua.

Dalam film “Alangkah Lucunya Negeri Ini”, sebagai

berikut,

Kutipan Film:

“Pak Makbul mengulurkan tangan, member Muluk

uang buat kusus nyopir.

Pak Makbul : Kalau kamu bisa nyopir ada

banyak kesempatan buat kerja .

nggak bisa di sini, bisa ke Saudi.”

Kutipan dialog di atas, orang tua Muluk memberi

perintah dan Muluk sebagi anak patuh atas perintah orang

tuanya. Orang tua merupakan yang paling berjasa dan berperan

dalam kehidupan kita, maka sepatutnya kita berbakti kepada

orang tua bisa berupa patuh dan taat pada perintahnya.

2) Tolong menolong

Secara bahasa ta’awun (tolong menolong) mengandung

pengertian agar sesamaa manusia saling tolong menolong

dalam kebaikan tidak diperbolehkan tolong menolong dalam

kejahatan.

Page 94: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

79

Artinya: “Dan tolong-menolonglah kamu dalam

(mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan

tolong-menolong dalam berbuat dosa dan

pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,

sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya (Q.S. Al

Maidah: 2).”

Maka sesungguhnya tepat apa yang dipaparkan oleh

Al-Qur’an bahwa manusia tidak akan pernah rugi selama

mereka masih mau menegakkan nilai-nilai saling menolong

disamping juga beriman dan beramal shalih.

Kutipan :

“Pipit mendekat ke Muluk dan Samsul.

Pipit : Biasa Bang, nitip

Muluk menerima amplop, Pipit melihat motor.

Pipit : wah, motor baru ya, Bang.

Kutipan dialog di atas, tokoh Pipit yang minta bantuan

ke Muluk dan memuluk senang hati memabantu. Manusia

adalah makhluk sosial, makhluk yang tidak dapat hidup

Page 95: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

80

sendiri. Memberikan bantuan atau minta tolong haruslah

dengan hati yang ikhlas agar orang yang kita bantu merasa

ringan dengan bantuan yang beban masalahyang dihadapi.

3) Menghargai orang lain

Menghargai orang lain merupakan nilai manusia yang terbaik

di dunia, tak ternilai harganya. Dimanapun dan kemanapun

kita berpergian, jika kita selalu bersikap menghormati dan

menghargai orang lain, maka hati orang lain akan terbuka dan

akan berbalik menghomati kita.

Artinya: “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan

Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan

janganlah kamu melupakan bahagianmu dari

(kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada

orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik,

kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan

di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai

orang-orang yang berbuat kerusakan (Q.S. Qasas:

77).”

Kutipan Film:

“Samsul : Bukan….beliau bertiga… oya,

silahkan duduk Ayahanda kami

Haji Rahmat, Pak Makbul, dan Haji

Sarbini… kami ucapkan selamat

datang.”

Page 96: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

81

Kutipan dialog di atas berisi orang yang lebih muda

menghargai dan menghormati yang lebih tua. Menghargai dan

menghormati orang lain harus dilakukan tanpa memandang

derajat, status, warna kulit, atau pekerjaan. Islam sangat

mengajurkan umatnya agar saling menghargai satu sama lain.

4) Ramah Tamah

Ramah adalah sikap bersahabat dan merasa senang saat

berjumpa dengan orang lain. Allah berfirman,

Artinya: “Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu

berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya

kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah

mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena

itu maafkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi

mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka

dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah

membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada

Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang

yang bertawakkal kepada-Nya.”(QS. Al Imron: 159)

Paling tidak ada lima faktor yang menyebabkan sikap

ramah itu tumbuh di dalam diri kita:

a) Pertama, faktor agama. Nilai kesempurnaan iman

seseorang akan menumbuhkan kasih sayang dalam dirinya.

Sikap keberagamaan yang baik akan semakin membuat

Page 97: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

82

seseorang lebih bijak dalam menyikapi segala persoalan. Ia

tidak mudah mengumbah hujatan dan caci maki pada orang

lain. Ia akan lebih banyak melihat kesalahan pada diri

sendiri.

b) Kedua, faktor hubungan kekerabatan. Secara umum,

manusia diciptakan untuk menyayangi dan menunjukkan

kecintaan kepada kerabat. Ia selalu berupaya untuk dapat

mencegah segala gangguan dan marabahaya yang bisa

menimpa mereka.

c) Ketiga, faktor hubungan perkawinan. Seseorang mencintai

istrinya, pasti akan mencintai setiap orang yang

berkerabatan dengan istrinya itu. Kebencian yang semula

membuncah pada sekelompok orang bisa berubah lantaran

cinta pada istri yang menjadi bagian dari kelompok itu.

Khalid bin Yazid bin Mu’awiyah pernah menuturkan,

“Sebelumnya, makhluk Allah yang paling aku benci adalah

keluarga Az-Zubair. Lalu, saat aku menikahi salah seorang

wanita dari kalangan mereka berubah menjadi makhluk

Allah yang paling aku cinta”.

d) Keempat, sikap baik (al-birr). Yaitu menunjukkan sikap

yang baik kepada orang lain. Sikap baik dapat

menundukkan hati orang lain karena manusia diciptakan

untuk menjadi budak orang yang tlah berbuat baik

Page 98: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

83

kepadanya. Yang sering terjadi adalah perilaku baik

mampu menundukkan banyak orang.

e) Kelima, semangat persaudaraan. Faktor ini mampu

meluluhkan segala amarah dan dendam, serta

mengokohkan tali kebersamaan. Hal ini pernah dilakukan

Rasulullah saw saat mempersaudarakan kaum Muhajirin

dan Anshar. Ikatan persaudaraan di antara mereka pun

menjadi kuat dan sikap saling menyayangi di antara

mereka terus tertahan dalam hati.

Dalam menjalankan aktivitas termasuk dalam

berdakwah sikap ramah amatlah diperlukan. Sikap ini

sangat penting dan bisa menunjukkan kecerdasan emosi

seseorang (Masyah, 2006: 59).

Kutipan Film:

“Sumringah Muluk melihat Komet di tengah

jalan sana

Muluk : Meet!

Komet celingukan. Muluk Melambaikan

tangan. Komet melihat.

Komet : Hoiiiiiii! Baaaaang!

Komet pun melambaikan tangan. Alangkah

senang dan gembiranya Muluk.”

Kutipan dialog di atas saling sapa kepada orang yang

pernah dikenal. Sikap ramah yang baik adalah sikap yang

mengargai dan menghormati orang lain tanpa melihat latar

belakang sosialnya. Orang yang ramah, murah senyum, saling

sapa, ringan tangan kepada orang orang lain.

Page 99: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

84

B. Metode-metode Pengajaran dalam Filim “Alangkah Lucunya Negeri

Ini”

1. Metode-metode pengajaran

Metode pengajaran yaitu suatu cara penyampaian bahan

pelajaran untuk mencapai tujuan yang ditetapkan. Metode mengajar

tidak dapat diabaikan karena metode mengajar tersebut turut

menentukan berhasil atau tidaknya suatu proses belajar-mengajar dan

merupakan bagian yang integral dalam suatu sistem pengajaran

(Usman, 2002: 31).

Dalam film ini pendidik menggunakan metode pengajaran

konvensional, yaitu metode mengajar yang lazim dipakai oleh guru

atau sering disebut metode tradisional. Berikut ini akan dibahas

metode pengajaran yang ada dalam film “Alangkah Lucunya Negeri

Ini” yaitu:

a. Metode Tanya Jawab

Metode Tanya jawab adalah penyampaiaan pesan

pengajaran dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan

siswa memberikan jawaban, atau sebaliknya siswa diberi

kesempatan bertanya dan guru menjawab pertanyaan.

Kutipan Film:

“(Samsul mengajarkan penjumlahan. Dipapan tulis ada

gambar penjumlahan)

Samsul : Sepuluh tambah sepuluh, sama dengan?

Para Pencopet : Dua Puluh

Samsul : Nah, gampang kan? Dengan begini duit

berapa aja bisa lu itung.”

Page 100: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

85

Tindakan yang dilakukan pendidik dalam dialog di atas

adalah dengan cara Tanya jawab antara pendidik dengan peserta

didik dengan tujuan untuk lebih mengetahui tentang pemahaman

peserta didik. Bilamana metode Tanya jawab ini dilakukan secara

tepat akan dapat meningkatkan perhatian siswa untuk belajar aktif.

b. Metode Demonstrasi/Praktek

Metode Demonstrasi adalah metode mengajar yang

menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau

untuk memperlihatkan pada seluruh kelas tentang suatu proses

atau suatu petunjuk untuk melakukan sesuatu

Kutipan Film:

“(Para pencopet, Pipit, Samsul, dan Muluk berada di

lapangan melakukan olah raga. Muluk memegang bendera

kotak-kotak hitam, sedang melepas start, tiga pencopet

yang berlomba lari)

Mulu : Siap, go!

(Maka meluncurkan tiga pencopet berlari sampai di ujung

sana sambil disoraki teman-temannya)

(Para pencopet, Pipit, Samsul, dan Muluk berada di

lapangan dengan menyanyikan lagu indonesia raya

sedangkan Glen dan Komet menjadi pengibar benderanya

dan Muluk, Samsul, dan Pipit bernyanyi)

Semua : Hiduplah Indonesia raya

(Kalong tampak datang dari belakang menuju tempat

upaca pengibaran bendera)

Kalong : Amin, sambil mengusapkan tangannya

kewajahnya

(Semuanya pada kebingungan, ada sebagian anak yang

ikut mengamininya)”

Proses pembelajaran tersebut dilaksanakan diluar ruangan

agar peserta didik tidak jenuh dan lebih semangat dalam belajar,

pendidik memberikan pelajaran yang kreatif yaitu membagi

Page 101: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

86

peserta didik menjadi beberapa kelompok untuk melakukan lomba

olah raga lari, dari situlah peserta didik sangat bersemangat untuk

melakukannya.

c. Metode Nasehat

Metode nasihat adalah menggunakan kalimat-kalimat yang

menyentuh hati untuk mengarahkan manusia atau pesrta didik

kepada materi yang dikehendaki.

Kutipan Film:

“Muluk : Nah itulah tugas lu, ngajarin mereka cara

membedakan yang halal dan yang haram.

Glen : Kita mau di ajar ngaji, bang?

Glen : Ngaji belum perlu, tadi kita kira guru

nyanyi.

(Mereka tertawa)

Muluk : Copet juga bakal mat, kalau begitu

pilihannya Cuma dua, mau masuk neraka

atau surga. Di neraka nggak enak dan di

surga enak.

Sabar : Kita mau masuk surge bang

Sobrot : Ya bang

Ari Wibowo : Ya bang

Muluk : Makanya untuk itu abang datang ustadzah

laila fitriyani atau ustadzah Pipit yang

cantik ini, untuk mengajarkan kalian ilmu

agama dan nantinya masuk sur….?

Para Pencopet : Surgaaaaaaaaaa”.

Pada dialog diatas pendidik memberikan pengajaran

dengan metode nasihat. Memberikan cerita yang indah dan

menyelipkan kata-kata atau kalimat yang menyentuh hati peserta

didik.

Page 102: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

87

d. Metode Karyawisata

Metode karyawisata adalah metode pengajaran yang

dilakukan dengan mengajak para siswa ke luar kelas untuk

mengunjungi suatu peristiwa atau tempat yang ada kaitannya

dengan pokok-pokok bahasan.

Kutipan Film:

“Mini bus careteran berhenti. Muluk, Pipit dan

Samsul turun diikuti para pencopet yang

berhamburan.

Samsul : Nah itu gedung DPR. Tempat wakil

rakyat.

Muluk : Wakil kita. Yang kita tugaskan

untuk memperjuangkan nasib kita.

Badul : Wakil copet ada nggak?

Pipit : Huss!

Kalong : Di dalam boleh nyopet nggak,

Bang?

Pipit : Huss!

Muluk : Di dalam gedung itu tempat orang

terhormat dan berpendidikan

Ribut : Adalah kita bisa disitu dong, kita

kan udah sekolah.”

Kutipan dialog di atas pendidik mengajak peserta didik

ketempat yang ada kaitannya dengan pokok bahasan. Agar peseta

didik lebih jelas terhadap pokok masalah atau pembahasan dengan

melihat atau mengunjungi lokasi yang sebenarnya. Menambah

pengalaman siswa, dan guru mempunyai kesempatan yang baik untuk

menerangkan suatu objek yang jelas.

Page 103: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

88

2. Evaluasi Pendidikan

Evaluasi dalah suatu proses penaksiran terhadap kemajuan,

pertumbuhan, dan perkembangan anak didik untuk tujuan pendidikan

(Muhaimin, 1993: 277).

Pada akhir pembelajaran pendidik mengadakan evaluasi atau

penilaian untuk mengetahui pendidik, dalam evaluasi pendidik juga

menggunkan metode yang bisa membangkitkan semangat para peserta

didik.

Kutiapan film:

“(Di tempat copet, para pencopet, Muluk, Samsul, Pipit, Haji

Rahmat, Pak Makbul, dan Haji Sarbini)

Samsul : Coba Glen, sebutkan sila kelima dari pancasila?

Glen : Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

Samsul : Tepuk tangan

(Semua ikut bertepuk tangan)

Samsul : Dik rebut. Butir kedua penjelasan dari sila

pertama pancasila.

Ribut : Adalah bangsa Indonesia menyatakan

kepercayaannya dan adalah ketaqwaan kepada

Tuhan Yang adalah Maha Esa

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Samsul : Nah itulah penjelasan butir kedua dari sila

pertama pancasila, tapi harap kata adalah

dibuang, sebab itu memang ditambahkan sendiri

oleh adik kami rebut

Samsul : Ok! Next, eh ganteng Ari Wibawa, alinea keempat

pembukaan Undang-Undang Dasar 45

Ari Wibowo : Atas berkat rahmat Allah Yang Maha kuasa dan

dengan di dorong oleh keinginan luhur, supaya

berkehidupan berkebangsaan yang bebas, maka

rakyat Indonesia menyatakan dengan ini

kemerdekaannya.

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Page 104: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

89

Samsul : Saya yakin pasti ayahanda bertiga tidak hafal.

Samsul : Nah, sudah ayahanda saksikan, adik-adik kami ini

sudah menjadi pencopet yang pancasilais dan

religius

(Tiba-tiba subur bangkit membacakan proklamsi didepan)

Subur : Proklamasi, kami bangsa Indonesia dengan ini

menyatakan kemerdekaan Indonesia

Samsul : Bagus!

(Tepuk tangan semua)

Samsul : Sudah bisa proklamasi, sudah merdeka! Ya kan

bur? Lu udah merdeka kan?

Subur : Ya Bang”

“Pipit : Jangan khawatir bah, itu bagian pipit, coba bedil,

rukun Islam ke lima.

Bedil : Naik haji ke baitullah bagi yang mampu.

Pipit : Tepuk tangan

(Semua tepuk tangan)

Pipit : Kalong, kapankah umat Islam berpuasa?

Kalong : Bulan puasa

Pipit : Nama bulannya, Long

Kalong : Mm… Ramdan

Pipit : Eros, coba dibaca niat shalat shubuh!

Eros : Attahiyatul mubaro……

Pipit : Bukan, bukan. Niat niat, waktu kita mau mulai

shalat itu lho!

Eros : Usholi fardhos subhi rok’atayni mustaqbilal

qiblati adaan lillahi ta’ala

(Tepuk tangan semua)”.

Evaluasi atau penilaian di atas dilakukan dengan cara Tanya

Jawab, ketika peserta didik menjawab pertanyaan, pendidik memberikan

suatu penghargaan agar peserta didik senang dan lebih bersemangat dan

ketika terdapat peserta didik yang menjawab pertanyaan salah, pendidik

tidak langsung menyalahkannya namun pendidik masih menghargai

jawabannya dan memberi penghargaan yang baik agar peserta didik

senang dengan usaha yang ia lakukan.

Page 105: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

90

Evaluasi dapat membantu memperhitungkan potensi murid dalam

belajar. Evaluasi dapat memberikan informasi paling akurat mengenai

kemampuan akademik peserta didik. Evaluasi dapat juga menunjukkan

bagaimana murid tumbuh, karena itu evaluasi dapat meningkatkan

efektivitas pengajaran.

C. Implikasi Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Kehidupan Sehari-hari

Pendidikan Islam mempunyai peranan penting dalam kehidupan

sehari-hari. Karena pendidikan Islam tidak hanya bersifat teoritis saja,

akan tetepi juga bersifat praktis. Ajaran-ajaran dalam Islam tidak

memisahkan iman dan amal. Besarnya peran pendidikan Islam dalam

kehidupan sehari-hari memegang peran yang sangat penting. Pendidikan

Islam tidak hanya mengajarkan tentang akidah, syari’ah, tetapi juga

akhlak. Nilai-nilai pendidikan tersebut akan sangat berpengaruh dalam

kehidupan sehari-hari. Pendidikan Islam bersifat universal, sehingga

selalu memiliki relevansi dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kehidupan ini harus dijalani dengan sabar, ikhlas, penuh

tanggungjawab, optimis, amanah, harus tawakal dan menyerahkan segala

sesuatu kepada Allah Swt. Yang memuat hubungan manusia dengan Allah

SWT, hubungan manusia dengan sesama, dan hubungan manusia dengan

dirinya sendiri yang ditunjukkan dengan akhlak perseorangan.

Islam merupakan agama yang santun karena dalam Islam

mengajarkan tentang niat. Dalam kehidupan ini sebagai umat muslim kita

Page 106: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

91

diwajibkan untuk hidup secara Islami, dimana segala hal dalam kehidupan

harus dijalani sesuai dengan ketentuan Allah SWT. Setiap muslim harus

berusaha mewujudkan dengan cara meniatkan segala hal yang dilakukan

adalah bagian dari ibadah.

Nilai-nilai tersebut, tentu akan relevan dengan berbagai kegiatan

manusia dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya berdagang, Islam

menawarkan nilai-nilai perdagangan yang dilandasi kejujuran dan

keuntungan bersama. Dan juga contoh ibadah sehari-hari adalah shalat 5

waktu. Shalat juga diyakini memberikan berbagai keuntungan seperti

kedisiplinan, pembagian waktu dalam melakukan ibadah shalat. Selain itu,

gerakan-gerakan shalat dianggap memberikan efek relaksasi yang sangat

baik bagi tubuh manusia. Dari dua contoh tersebut tersmasuk

implementasi pendidikan islam dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam hidup bermasyarakat, Islam juga memberikan tuntunan,

agar terbentuk masyarakat yang rukun dan damai. Sebagai contoh, ketika

saling bertemu, harus saling menyapa mengucapkan salam.

Mengembangkan sikap–sikap komunikasi dan silaturrahmi,

mengembangkan didikan sikap saling memahami, saling mengenal, saling

mengerti antar warga, tata krama dalam bermusyawarah, dan dapat

mempersatukan dan memperkuat kebudayaan dalam masyarakat.

Melalui film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy Mizwar

ini, diharpakan nilai-nilai pendidikan Islam dapat tersampaikan dengan

baik. Dengan metode film akan lebih mudah menanamkan nilai-nilai

Page 107: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

92

pendidikan Islam, terutama pada anak. Agar anak-anak tumbuh menjadi

pribadi yang berkarakter dan berakhlak mulia

Page 108: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

93

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah penulis melakukan penelitian terhadap Film Alangkah

Lucunya Negeri Ini Karya Deddy Mizwar dengan kajian berupa nilai-nilai

pendidikan Islam, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai

berikut:

1. Nilai-nilai Pendidikan Islam yang terdapat dalam Film Alangkah

Lucunya Negeri Ini Karya Deddy Mizwar meliputi: Nilai Pendidikan

Keimanan (Iman kepada Allah SWT, Iman kepada hari Akhir), nilai

pendidikan Keislaman (shalat, thaharah), nilai pendidikan akhlak

(akhlak kepada Allah SWT, Akhlak kepada diri sendiri, Akhlak

kepada orang lain), nilai pendidikan akhlak kepada Allah SWT

(bertawakal kepada Allah SWT, berdo’a kepada Allah SWT,

bersyukur, berdzikir, memohon ampun atau taubat), nilai pendidikan

akhlak terhadap diri sendiri (jujur, sabar, sikap optimis, introspeksi

diri, syaja’ah atau pemberani, menuntut ilmu), nilai pendidikan akhlak

kepada orang lain (patuh kepada orang tua, tolong menolong,

menghargai orang lain, ramah tamah).

2. Terdapat metode-metode pendidikan agama Islam, yang pada

dasarnya sama dengan metode-metode secara umum, karena metode di

sini diartikan sebagai cara mengelola atau menyampaikan bahan

Page 109: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

94

pelajaran yang sesuai agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Metode-metode tersebut antara lain:

a. Metode Tanya Jawab

b. Metode Demonstrasi/Praktek

c. Metode Nasehat

d. Metode Karyawisata

3. Implikasi Nilai-nilai Pendidikan Islam dalam Kehidupan Sehari-hari

Ada implikasi atau hubungan saling keterkaitan antara nilai-

nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam film Alangkah Lucunya

Negeri Ini karya Deddy Mizwar dengan kehidupan sehari-hari yaitu

tentang pentingnya penanaman nilai-nilai pendidikan Islam yang harus

dilakukan sejak dini untuk membentuk pribadi yang berkarakter dan

berakhlak mulia.

Ajaran-ajaran dalam Islam tidak memisahkan iman dan amal.

Besarnya peran pendidikan Islam dalam kehidupan sehari-hari

memegang peran yang sangat penting. Pendidikan Islam tidak hanya

mengajarkan tentang akidah, syari’ah, tetapi juga akhlak.

Setiap muslim harus berusaha mewujudkan dengan cara

meniatkan segala hal yang dilakukan adalah bagian dari ibadah. Nilai-

nilai tersebut, tentu akan relevan dengan berbagai kegiatan manusia

dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya berdagang, Islam

menawarkan nilai-nilai perdagangan yang dilandasi kejujurn dan

keuntungan bersama. Dan juga contoh ibadah sehari-hari adalah shalat

Page 110: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

95

5 waktu. Shalat juga diyakini memberikan berbagai keuntungan

seperti kedisiplinan, pembagian waktu dalam melakukan ibadah

shalat. Selain itu, gerakan-gerakan shalat dianggap memberikan efek

relaksasi yang sangat baik bagi tubuh manusia. Dari dua contoh

tersebut tersmasuk implementasi pendidikan islam dalam kehidupan

sehari-hari

Islam juga memberikan tuntunan, agar terbentuk masyarakat

yang rukun dan damai. Sebagai contoh, ketika saling bertemu, harus

saling menyapa mengucapkan salam. Mengembangkan sikap–sikap

komunikasi dan silaturrahmi, mengembangkan didikan sikap saling

memahami, saling mengenal, saling mengerti antar warga, tata krama

dalam bermusyawarah, dan dapat mempersatukan dan memperkuat

kebudayaan dalam masyarakat.

Melalui film “Alangkah Lucunya Negeri Ini” karya Deddy

Mizwar ini, diharapkan nilai-nilai pendidikan Islam dapat

tersampaikan dengan baik. Dengan metode film akan lebih mudah

menanamkan nilai-nilai pendidikan Islam , terutama pada anak. Agar

anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang berkarakter dan berakhlak

mulia.

Page 111: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

96

B. Saran

Dari kesimpulan yang sudah dijelaskan sebelumnya, penulis

memberikan beberapa saran yang diharapkan dapat menjadi salah satu

upaya mengembangkan Nilai-nilai pendidikan Islam, sebagai berikut:

1. Film tidak hanya sebagai media hiburan saja, bahkan film juga dapat

dijadikan media pendidikan dengan memetik hikmah dari pesan moral

yang terdapat dalam film.

2. Dapat dijadikan alternatif sumber nilai, mengenai ideal yang patut

dipahami dan dihayati oleh anak remaja yang sedang dalam masa

pencarian jati diri.

3. Hendaknya para pendidik bidang studi pendidikan Islam

menggunakan hasil penelitaian ini sebagai alternatif dalam media

pembelajaran.

4. Bagi orang tua hendaknya selalu memberikan bimbingan positif

kepada anak-anak agar menjaga akhlaknya, supaya sesuai dengan

tuntutan agama Islam.

Page 112: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

DAFTAR PUSTAKA

Al-Fandi, Hasan Rifa’i. Iqbal Setyarso. 2009. 100 Tanya Jawab Seputar Bersuci.

.Cetakan 1.Jakarta Selatan: QultuMedia

Amrun, 2008. Peran Deddy Mizwar Dalam Dinamika Film Dakwah. Skripsi.

Semarang: Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah

Institut Agama Islam Negeri Walisongo Semarang.

Amin, Samsul Munir. Haryanto Al-Fandi. 2011. Etika Berdzikir Berdasarkan Al

Quran dan Sunnah. Jakarta: Amzah.

Arikunto, Suharsimi. 1980. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.

Jakarta: Bina Usaha.

Baksin, Askurifai. 2003. Membuat Film Indie Itu Gampang. Bandung: Kataris.

Darmawan, Deni, 2013. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Endraswara, Suwardi. 2006. Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka

Widyatama.

Feisal, Jusuf Amir. 1995. Reorientasi Pendidikan Islam. Jakarta : Gema Insani

Press

Hadi, Sutrisno. 1997. Metodologi Research I. Yogyakarta: Andi Offset.

Hafizh. 1997. Mendidik Anak Bersama Rasulullah SAW. Terj. Kuswandini.

Bandung: Al Bayan. Cet Ke-1.

Khalid, Amru. 2006. Ibadah Seputar Hati. Solo: Aqwam

Khalil, Ahmad. 2009. Narasi Cinta Dan Keindahan Menggali Kearifan Ilahi Dari

Interaksi Insani. Malang: Aditya Media.

Langgulung, Hasan, 1992. Asas-asas Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka al Husna

Maslikhah, 2013. Melejitkan Kemahiran Menulis Karya Ilmiah bagi Mahasiswa.

Yogyakarta: Trust Media

Masyah, Syarif Made. 2006. Seratus Cerita Tentang akhlak. Jakarta: Republika

Materi Ujian Komprehensif Lisan (UKL) Program Studi Pendidikan Agama

Islam (PAI) STAIN Salatiga Tahun 2014

Page 113: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Mizwar, Deddy. Alangkah Lucunya Negeri Ini. Film.

Muhaimin, Abdul Mujib. 1993. Pemikiran Pendidikan Islam Kajian Filosofis dan

Kerangka Dasar Operasionalisasinya. Bandung: PT Trigenda Karya.

Multahim, dkk. 2007. Agama Islam Penuntun Akhlak. Jakarta: PT Ghalia

Indonesia Printing.

Musthafa, F, S. (2009). Kurikulum Pendidikan Anak Muslim. Surabaya: Pustaka

Elba.

Pedoman Penulisan Skripsi dan Tugas Akhir STAIN. 2008

Ratna, Nyoman Kutha, 2007. Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra dari

Strukturalisme hingga Postrukturalisme Perspektif Wacana Naratif.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Shihab, M.Quraish. 2006. Wawasan Al Qur’an Tentang Zakat Dan Do’a. Cet ke-

2. Ciputat: Lentera Hati.

Syam, Muhammad Noor. 1986. Filsafat Pendidikan Dan Dasar Filsafat

Pendidikan Pancasila. Surabaya: Usaha Nasional.

Tatanpangarsa, Hunaidi. 1980. Akhlak yang Mulia. Surabaya: PT Bina Ilmu.

UU RI No. 20 Tahun 2003, 2009. Jakarta: Sinar Grafika.

Usman, Basyiruddin. 2002. Metodologi Pembelajaran Agama Islam. Jakarta

Selatan: Ciputat Pers

Yasin, Musfar. Naskah Film Alangkah Lucunya Negeri Ini. Skenario.

http://www.femina-online.com/ Diakses tanggal 29 februari 2016, pukul 21.11

WIB

http://www.pikiran.rakyat.com/cetak/2005/ Diakses tanggal 29 februari 2016,

pukul 23.02 WIB

Page 114: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 115: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 116: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 117: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 118: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 119: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 120: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 121: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 122: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 123: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA
Page 124: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

NASKAH FILM “ALANGKAH LUCUNYA NEGERI INI”

Alangkah Lucu

Negeri Kami DRAFT

5 (FINAL DRAFT)

Skenario Musfar

Yasin

BAGIAN I _

FADE IN:

EXT. jakarta - sIANG[]

Montase, cuplikan, keriuhan Jakarta di tempat

keramaian. Jalan, mobil-mobil, pedagang asong, semrawut,

pengap.

MULUK, dengan tas kempitnya, terlihat berjalan di

trotoar. EXT. PERTOKOAN/pasar senen - SIANG[]

Di antara lalu-lalang orang-orang, seorang anak lelaki

tanggung, si KOMET, tampang bengal, licik, pencopet,

sedang mengincar sasarannya, seorang laki-laki tua, yang

tampak dari potongan dan raut mukanya tak pantas untuk

jadi sasaran pencopetan.

- MULUK, tokoh kita, dengan tas kempitnya, berjalan di

antara pedagang kaki lima. Di sana ada tukang ramal,

penjual batu cincin, penjual ayat, biro doa sampai sekte

penjaja surga. dan pembagian BLT.

- Kembali ke KOMET yang terus mengincar sasarannya =

seorang laki- laki tua - yang tak jadi beli seragam sekolah

karena mahal.

- MULUK yang berjalan di pasar tertarik melihat gerak-gerik

KOMET.

- KOMET tak sadar diawasi. Maka ketika si tua sedang

lengah. Begitu terampil KOMET ‘memetik’ dompet dari saku

celana si tua. KOMET langsung menghilang.

- Detik itu pandangan MULUK sedang ke situ...

terkesima, juga geram. MULUK menyelinap di antara

keramaian mengikuti si KOMET. EXT. PERTOKOAN/pasar senen

- SIANG[]

Dan KOMET sumringah, tak menyadari dirinya dibuntuti.

Sampailah di bagian/blok pertokoan yang agak sepi di

depan toko penjual TV (TV sedang menayangkan peristiwa

korupsi). KOMET memeriksa dompet hasil usahanya tadi.

Di belakangnya MULUK mendekat perlahan. Ia lalu meraih bahu

KOMET.

KOMET terkejut dan spontan hendak lari. Tapi

MULUK sigap mencekalnya.

MULUK

Mau kemana lu?

KOMET berusaha melepaskan diri. Tas kempit MULUK sampai

terjatuh. MULUK

Jangan coba-coba!

KOMET memandangi MULUK

dengan geram. MULUK

Gue bawa ke kantor Polisi lu.

KOMET makin berontak. Tapi ia sudah terkunci

ditelikung MULUK. MULUK

Page 125: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Lu tahu nggak? Gue udah dua tahun keluyuran mondar mandir cari

kerja, supaya dapet duit, supaya bisa makan. Terus lu enak aja

nyomot dompet orang, ngambil duitnya. Itu nyinggung perasaan gue,

tahu?

MULUK geram.

MULUK

Siapa tahu duit yang ada di dompet orang itu duit untuk bayar SPP

anaknya, atau buat beli seragam sekolah. Orang susah payah kerja,

diem-diem lu ambil, nggak bilang-bilang! Lu kan bisa minta baik-

baik?!

_000200000A890000093B_A83,Dan....

KOMET

Saya kan pencopet, Bang. Bukan tukang minta-minta.

Jawaban itu membuat MULUK terhenyak. Ia lalu melepaskan si KOMET

perlahan.

INT. mUSHALA - sIANG[]

Apa yang terjadi sekarang, PAK MAKBUL berdiskusi dengan HAJI

SARBINI, sedangkan HAJI RAHMAT di depan mereka masih berzikir, dan

merasa terganggu dengan diskusi di belakangnya.

HAJI SARBINI

Kenyataannya begitu, Pak Bul.

PAK MAKBUL

Kenyataan yang bagaimana?

HAJI SARBINI

Anak Pak Bul si Muluk. Dan jutaan anak lainnya yang stres karena

nganggur.

Tampak roman muka HAJI RAHMAT yang terganggu dengan

obrolan/diskusi dua rekan di belakangnya.

PAK MAKBUL

Si Muluk tidak nganggur. Dia sedang berusaha.

INT. RUANG KERJA DIREKTUR - SIANG[]

MULUK kini sudah duduk di depan Pak DIREKTUR. Tas kempitnya di

pangkuan. Mencoba peruntungan memberi jalan keluar bagi perusahaan

yang hampir bangkrut.

Pak DIREKTUR

Saudara Muluk, ilmu apa yang saudara punya?

MULUK

Ilmu manajemen.

Rona wajah Pak DIREKTUR langsung berubah. Menjadi sedih.

Pak DIREKTUR

Saya harus berterus-terang. Segala macam ilmu sudah saya terapkan

untuk menyelamatkan perusahaan saya ini, termasuk ilmu saudara

itu. Lihat buku-buku tebal itu....

Pak DIREKTUR menunjuk buku-buku tebal di rak bukunya. Lantas ia

bangkit mengambilkan, menunjukkan dan meletakkan satu demi satu di

hadapan MULUK sambil nyerocos.

Pak DIREKTUR

Ini buku Manajemen Barat paling mutakhir, saudara Muluk....

Lalu mengambil buku tebal lainnya lagi, dan seterusnya yang

membuat tokoh kita ini terkesima.

Pak DIREKTUR

Ini Manajemen Timur..., yang ini buku Manajemen ala Mao Tse Tung

dari Cina..., nah yang ini manajemen ala Jepang..., ini buku

manajeman gaya Arab.

Sampai-sampai MULUK terperangah melihat buku-buku tebal yang

digeletakkan di hadapannya.

Page 126: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

HAJI SARBINI

Pak DIREKTUR

Semua nggak ada yang bisa menyelamatkan perusahaan ini.

Seraya Pak DIREKTUR memandang MULUK, meyakinkannya.

MULUK sang sarjana manajemen makin kehilangan kepercayaan dirinya,

terutama terhadap ilmunya.

Pak DIREKTUR

Tinggal manajemen Jin saja yang belum saya terapkan...

Tentu saja....

PAK DIREKTUR (cont'd)

Karena belum ada bukunya.

MULUK sang sarjana manajemen terdiam.

INT. mUSHALA - sIANG[]

Kembali ke tiga bersahabat. Dan HAJI RAHMAT masih mencoba khusuk

berdoa. Sementara HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL berdebat.

HAJI sARBINI

Kelamaan nganggur dia bisa stres.

PAK MAKBUL

Dia tidak nganggur. Dia lagi usaha. Beda.

Di depan HAJI RAHMAT sengaja mengeraskan suaranya.

HAJI RAHMAT

Ya Allah.... Ampuni kami yang telah menzalimi diri kami sendiri.

Itu membuat HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL terdiam, dan saling

pandang dan memberi isyarat akan doa rekan mereka di depan.

PAK MAKBUL menepuk lutut HAJI SARBINI, agar mereka pindah ke

belakang/luar.

_00020000043A000013BE_434,INT. KANTOR PJTKI - SIANG[]

MULUK sudah di depan seorang petugas di suatu kantor. Rupanya

kantor PJTKI ( pengerah jasa tenaga kerja ). Ada papan nama PT

SAMPROEL BROTHERS, Human Recources.

PETUGAS

Karyawan disini sudah full, Pak. Bagaimana kalau Bapak ndaftar

lalu kita kirim ke Malaysia?

MULUK

Jadi TKI?

PETUGAS mengangguk.

MULUK lantas membayangkan adegan mengerikan.

EXT. LOKASI ANONIM - SIANG[]

Polisi Diraja Malaysia mencambuk pantat MULUK yang dalam posisi

nungging.

MULUK

(MENJERIT) Aow!

INT. KANTOR PJTKI - SIANG[]

Kembali ke PETUGAS yang tersenyum kepada MULUK.

Petugas

Bagaimana?

MULUK menggeleng dengan wajah ngeri.

EXT. mUSHALA - sIANG[]

HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL sudah pindah tempat duduk. Kini di

emperan Mushala, sehingga agak bebas berdiskusi. Sementara HAJI

RAHMAT masih di dalam mendoakan Negeri ini.

PAK MAKBUL

Si Muluk akan menemukan jalannya. Orang berpendidikan selalu bisa

memecahkan masalahnya.

HAJI SARBINI mengangguk-angguk.

Page 127: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

HAJI SARBINI

Kita lihat saja.

(INSERT) HAJI RAHMAT sampai menggeleng-geleng mendengar perdebatan

dua rekannya di luar.

_000200000809000017F2_803,EXT. JALAN - SIANG[]

MULUK yang menenteng map mendekati pintu gerbang sebuah pabrik.

Tampak sepi. Pos Satpam dekat pintu gerbangpun kosong. Ada tulisan

besar di pintu gerbang.

MULUK mendekat dan baru jelas tulisan itu, tulisan yang memilukan

yang mewakili keadaan ekonomi negeri ini : PABRIK DIPINDAH KE

VIETNAM.

MULUK termangu, tak segera berjalan. Apa sesungguhnya yang sedang

terjadi di negeri ini, bathinnya?

EXT. TANAH LAPANG SUDUT KAMPUNG - sIANG[]

HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL sedang menyaksikan kegiatan pembagian

raskin.

PIPIT anak HAJI RAHMAT dan RAHMA anak HAJI SARBINI ikut membantu

kegiatan tersebut.

PAK MAKBUL

Si Rahma anak Haji Sarbini suka sama anak saya si Muluk. Si Muluk

akan jadi menantu Haji Sarbini. Didoakan, dong.

HAJI SARBINI

Iya saya doakan. Tapi soal pendidikan, buat saya tetap nggak

penting. Pokoknya nggak pentinglah.

Udahlah Si Muluk buka usaha sablonan aja. Sekarang lagi rame orang

bikin kaos sama spanduk.

PAK MAKBUL

Anak saya lulusan sekolah Manajemen bikin sablon?

HAJI RAHMAT muncul dari belakang mereka. Dan lalu duduk di sisi

dua rekannya.

HAJI RAHMAT

Belum selesai diskusinya?

PAK MAKBUL

Mana bisa selesai. Haji Sarbini ngotot aja bilang pendidikan itu

nggak penting. Nggak tahu kalo Jepang itu maju karena pendidikan.

HaJI SARBINI

(BERGUMAM) Jepang ...... Ini Indonesia.

PAK MAKBUL

Amerika, Inggris, Perancis maju juga karena pendidikan.

Dan sikap HAJI RAHMAT seperti orang yang paling bijak...

HAJI RAHMAT

Hm... memang sih pendidikan itu....

Maka berebutan HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL meneruskan...

PAK MAKBUL

Penting!

HAJI SARBINI

Nggak penting!

EXT. mushala - sIANG[]

Di tempat wudhu MULUK membasuh wajah dan juga mengguyur seluruh

kepala dan rambut buat menyegarkan diri.

EXT. gang - sIANG[]

HAJI RAHMAT, HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL berjalan bersama

meninggalkan Mushala. Melanjutkan perdebatan.

Page 128: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Yang penting kan si Muluk cepat punya penghasilan, cepat ngelamar

si Rahma. Kalau tidak, si Rahma saya kawinkan sama anggota DPR.

HAJI RAHMAT

Oh, sabar sabar....

HAJI RAHMAT menenangkan...

_000200000C9000001FF5_C8A,PAK MAKBUL

Anggota DPR?

HAJI SARBINI

Bukan salah saya kalau si Jupri suka sama si Rahma.

HAJI RAHMAT

(MENGOREKSI) Si Jupri baru calon, Ji. Calon anggota DPR.

PAK MAKBUL

Si Jupri? Ha ha ha ....

PAK MAKBUL tertawa sumbang.

EXT. rumah haji sARBINI - sIANG[]

Nah, di beranda, JUPRI calon anggota DPRD dari Partai Gurem sedang

memikat RAHMA yang duduk di kursi sebelahnya. JUPRI menunjukkan

ikan-ikan berenang (screensaver) di layar notebooknya. RAHMA

melihat Bingung.

EXT. gang - sIANG[]

Kembali ke tiga sahabat, HAJI RAHMAT HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL.

Pak makbul

Pokoknya Pendidikan itu penting.

HaJI SARBINI

Nggak penting.

PAK MAKBUL

Ya pentinglah.

HAJI SARBINI

Nggak. Nggak penting.

HAJI RAHMAT menghentikan langkahnya.

HAJI RAHMAT

Astaghfirullahal adzim....Ya Allah..... Ampuni kami yang tua-tua

ini...

HAJI SARBINI dan PAK MAKBUL berpandangan.

HAJI RAHMAT berjalan, lebih bergegas. Dan HAJI SARBINI dan PAK

MAKBUL juga bergegas dan kembali menjajari.

EXT. jalan - sIANG[]

Tumpukan buku bekas, buku loak, tebal dan tipis. MULUK jongkok

melihat-lihat buku.

PENJUAL BUKU

Di toko seratus ribu, Bang. Di sini sepuluh ribu saja. Bagus,

Bang. Sejarah bagaimana ceritanya sampe Bangsa kita bisa bikin

pesawat terbang.

Ironi Bangsa yang pintar tapi melarat. Buku tebal itu diulurkan ke

arah MULUK. Ada gambar pesawat. Tapi tangan MULUK justru tertuju

meraih sebuah buku tipis. Judulnya: PANDUAN BETERNAK CACING.

INT - RUMAH PAK MAKBUL - sORE[]

Buku tipis itu, shot judulnya: PANDUAN BETERNAK CACING, dibanting

PAK MAKBUL ke atas meja di depan MULUK.

PAK MAKBUL

Tanya saja Haji Rahmat cacing itu haram atau halal.

INt. RUMAH HAJI RAHMAT - SORE[]

MULUK duduk bersisian dengan HAJI RAHMAT di teras/beranda.

PIPIT menyuguhi minuman.

HAJI RAHMAT

Page 129: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Kalau nggak ada lagi pilihan untuk mencari nafkah, kerjakan. Tapi

jangan lupa, sering-sering minta ampun kepada Allah.

MULUK menoleh memandang HAJI RAHMAT dengan roman muka rada ngeri.

HAJI RAHMAT (cont'd)

Minta petunjuk supaya kamu diberi jalan yang lebih baik.

Mendengar itu ada secercah senyum di wajah MULUK.

Haji rahmat

Ngomong-ngomong kenapa harus beternak cacing, Muluk?

MULUK

Kalau beternak sapi atau onta, bikin kandangnya dimana, Pak Haji.

HAJI RAHMAT mengangguk-ngangguk.

FADE OUT.

EXT. GANG MENUJU gARDU - sORE[]

MULUK dan PIPIT berjalan.

PIPIT

Bagusan juga beternak jangkrik, Bang. Saya lihat di TV prospeknya

bagus.

MULUK hanya senyum.

PIPIT

Selain buat makanan burung, juga buat makanan ikan arwana.

MuLUK

Nanti abang pikirin lagi deh.

Sampai di dekat Gardu terlihat SAMSUL cs sedang bermain gaple.

PIPIT

Oke, Bang ya? Jangan patah semangat, ya?

PIPIT berbalik pergi.

MULUK mendekat ke SAMSUL cs.

SAMSUL

Mul, ada proyek apa nih?

MULUK

Bisnis ternak cacing mau nggak lu?

SAMSUL cs bengong, lalu ngakak.

TEMAN 1:

Mending dagang kucing, Mul. Piaraan Nabi.

TEMAN 2:

Kalo gak dapet untung, ya dapat pahala.

SAMSUL CS ngakak lagi. MULUK memutuskan untuk tidak berternak

cacing.

EXT. teras rumah haji sarbini - MALAM[]

MULUK kini sudah duduk dengan sopan di hadapan HAJI SARBINI calon

mertuanya serta RAHMA calon isterinya.

HAJI SARBINI

Alhamdulillah, gue nggak salah. Idham, abangnya Si Rahma, yang

tamat Aliyah, punya kios di Cipulir dan sudah naik haji.

_00020000065600002C7F_650,(INSERT) yang namanya IDHAM itu, berpeci

haji, lagi nunggu kiosnya, menjual segala kebutuhan sehari-hari.

HAJI SARBINI terus bercerita dengan bangga.

HAJI SARBINI (cont'd)

Adiknya, Alamsyah, yang tamat Tsanawiyah, punya usaha sablon dan

konfeksi kecil-kecilan. Insya Allah tahun ini berangkat haji.

(INSERT) yang namanya ALAMSYAH lagi latihan Manasik Haji beserta

peserta lainnya mengelilingi model Ka’bah.

MULUK mengangguk-angguk.

Rahma

Itu melulu yang diulang-ulang, Be.

FADE OUT.

Page 130: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

BAGIAN II

FADE IN:

INT. RUMAH Haji RAHMAT - PAGI[]

PIPIT memasukkan bungkus-bungkus mie instan, dan juga bungkus-

bungkus kopi instan atau apa (sponsor) ke dalam amplop yang sudah

tertulis alamat tujuan. Hampir menyelesaikan pekerjaannya. Istri

HAJI RAHMAT sedang duduk di ruang tamu.

HAJI RAHMAT keluar dari kamar dan menghampiri. Menggeleng-geleng.

PIPIT melihat sekilas.

PIPIT

Yang ini hadiahnya mobil BMW, Be.

Tangan HAJI RAHMAT terjulur meraih bungkus kopi instan (sponsor).

PIPIT

Yang itu hadiahnya umroh, Be. Kalau Pipit menang, biar Babe yang

pake.

HAJI RAHMAT beranjak dengan kecut duduk di dekat istrinya.

PIPIT

Tapi pajak ditanggung pemenang, Be.

ISTRI HAJI RAHMAT:

Buat bayar pajaknya, jual aja kalung saya.

HAJI RAHMAT yang baru duduk, mendengar ucapan istrinya, bangkit ke

luar rumah sambil membawa kitabnya.

EXT. GANG - PAGI[]

MULUK berjalan dengan tas kempitnya menuju ke jalan raya. Dari

arah belakang, PIPIT mengejar.

PIPIT

Bang Mul! Tunggu!

MULUK menghentikan langkah, menoleh..

PIPIT mengulurkan setumpuk/puluhan amplop. MULUK (sudah biasa

dititipi) menerima...

_0002000009C6000032CF_9C0,Lalu PIPIT mengulurkan uang sepuluh

ribu...

PIPIT

Ini buat perangkonya, Bang.

MULUK senyum kecut.

PIPIT

Trims, Bang.

MULUK

Salam buat Babe ya?

PIPIT mengangguk dan tersenyum.

MULUK melanjutkan jalan.

Kita ikuti terus MULUK.....

EXT. gang - sIANG[]

MULUK mendapati empat pengangguran lain, SAMSUL, sarjana Ilmu

Pendidikan, dan tiga temannya lagi main gaple (sambil ngopi

segala).

MULUK berhenti sejenak, memperhatikan.

MULUK

Pagi-pagi udah mulai.

Keempat pengangguran menoleh sekilas lalu asyik lagi.

MULUK

Page 131: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Sul, lu kan sarjana pendidikan, mestinya lu ngajar.

SAMSUL membalas..... (sambil tetap asyik).

SAMSUL

Mestinya lu jadi direktur, Mul. Lu kan lulusan sekolah tinggi

manajemen.

Tiga kawan SAMSUL tertawa ngakak.

Ext. PERTOKOAN - SIANG[]

MULUK kini sudah duduk beristirahat di tangga komplek pertokoan,

yang tak terlalu mewah, mendengarkan.

Seorang TUKANG KORAN yang duduk di sisi MULUK, membaca sebuah

lowongan kerja....

TUKANG KORAN

(MEMBACA) Sebuah kapal ikan Jepang membutuhkan tenaga penangkap

ikan paus.

MULUK, tanpa menoleh ...

MULUK

Aku tamatan manajemen.

TUKANG KORAN melihat ke bagian lain, biro jodoh.

TUKANG KORAN

(MEMBACA) Seorang gadis blasteran keturunan Jawa-Jerman

membutuhkan..

TUKANG KORAN memandang ke MULUK, melihat reaksinya.

MULUK

Terus.

TUKANG KORAN

Abang berminat?

MULUK

Membutuhkan apa?

TUKANG KORAN meneruskan...

TUKANG KORAN

(MEMBACA) Membutuhkan pria pendamping. Minimal sarjana muda.....

MULUK bersemangat, menoleh. TUKANG KORAN menoleh juga.

MULUK

Terus.. terus...

TUKANG KORAN

(MEMBACA) Suku, agama, apa saja.

MULUK

Terus?

TUKANG KORAN

(MEMBACA) Yang penting punya penghasilan tetap.

Langsung wajah MULUK kecut. Ia bangkit dan beranjak pergi.

TUKANG KORAN melongo.

TUKANG KORAN

Bang, nggak jadi beli korannya?

EXT. JALAN - sIANG[]

MULUK masuk ke sebuah Warteg sederhana.

INT. WARTEG - sIANG[]

MULUK beranjak duduk, tak terlalu menghiraukan sekelilingnya.

Komet

Eh, Bang?

MULUK menoleh. Tak menyangka akan berjumpa dengan KOMET, pencopet

tempo hari yang dibekuknya.

KOMET

Abang pesan aja, nanti saya yang bayar.

Sementara KOMET sedang makan dengan lauk pauk yang wah. Tentu

hasil nyopet.

Page 132: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

PELAyan warteg

Pake apa, Pak?

MULUK

Itu, sop, sama sambel goreng tempe.

KOMET

Tambah opor ayam buat Abang ini.

Tentu saja MULUK nggak mau makan dari hasil nyopet.

MULUK

Nggak. Nggak usah.

KOMET

Telor asin mau, Bang?

MULUK

Nggak. Nggak.

Sekali lagi MULUK melirik melihat KOMET yang makan lahap.

KOMET tersenyum dengan mulut penuh makanan.

Muluk terpikir tentang sesuatu.

_00020000059100003C8F_58B,INT. rumah pak makbul - sIANG[]

PAK MAKBUL sedang menjahit. Itulah pekerjaannya. Lebih banyak

mempermak pakaian yang sudah jadi. Semakin sedikit orang yang

menjahit pakaian baru.

HAJI SARBINI sahabat merangkap calon besan, sekaligus ‘musuh’

berdiskusi, duduk di bangku yang ada, sementara PAK MAKBUL terus

menjahit.

HAJI SARBINI

Ada buka’an kios baru di Cipulir.

PAK MAKBUL memandang sekilas.

HAJI SARBINI

Abangnya si Rahma, si Idham, bisa bantu modal buat Si Muluk.

PAK MAKBUL

Dia nggak bakat dagang.

HAJI SARBINI

Nggak perlu bakat. Asal dia mau.

PAK MAKBUL diam. Tentu saja gengsi menerima tawaran sobat

sekaligus calon besannya ini. Lebih serius, ini soal pertarungan

keyakinan. PAK MAKBUL meyakini pendidikan itu penting, sedangkan

HAJI SARBINI tidak.

HAJI SARBINI

Beternak cacing saja dia mau, apalagi dagang?

PAK MAKBUL memandang sekilas. Kesal juga dia.

Haji sarbini

Ya udah.

HAJI SARBINI bangkit, hendak pamit. Dan sempat memberitahu...

HAJI SARBINI

Makbul, pendidikan penting kalo punya koneksi. Kalo nggak,percuma.

MAKBUL mau menjawab, langsung HAJI SARBINI memotong.

HAJI SARBINI

Assalamualaikum!

PAK MAKBUL (sebel):

Waalaikumsalam.

Maka sepergi HAJI SARBINI, PAK MAKBUL tercenung sejenak.

EXT. jALAN menuju barak - sIANG[]

Kembali ke MULUK yang kini sudah terlihat berjalan mengikuti

KOMET.

KOMET

Empat kali saya ketangkep. Keluar, terus nyopet lagi.

Page 133: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK

Gila kamu.

KOMET

Pencopet mesti begitu, Bang.

_000200000A6F0000421A_A69,Mereka memasuki perkampungan kumuh.

Ext. BARAK COPET - SIANG[]

Sebuah rumah bedeng dari papan dan triplek seperti barak dengan

halaman yang dipenuhi ilalang dan barang rongsokan.

MULUK dan KOMET sampai.

KoMET

Saya dan temen-temen tinggal di sini, Bang.

Celingukan MULUK melihat sekeliling.

KOMET

Ayo masuk.

Int. barak copet - SIANG[]

MULUK yang masuk mengikuti KOMET. MULUK memperhatikan ruangan yang

sederhana, dari papan dan triplek serta gedek. Amat berantakan

dengan berbagai macam barang, kardus, tali-tali yang berseliweran

tempat menggantung baju, meja pingpong dari papan bekas, bangke

motor, meja karambol, meja bilyar bekas, tangki air, drum-drum,

torent, dsb. Sebagian baju tampak cukup bagus. Ada lampu listrik

yang tergantung di tengah. Yang membuat MULUK surprise adalah

adanya televisi dan kulkas, walaupun tampak tua dan tak terawat.

KOMET

Temen-temen lagi pada tugas.

Ketika sedang terpana tersebut, MULUK lalu melihat seorang lelaki

separo baya muncul dari bagian dalam, agak gelap, bersama KOMET.

Dia, BOS COPET, seusia MULUK, memandang MULUK dengan pandangan

menyelidik.

MULUK tersenyum. KOMET mendekat ke BOS COPET.

KOMET

Namanya Bang Muluk. Dia orang pinter, Bos.

Langsung Plak! BOS COPET yang bernama BANG JAROT ini menoyor

KOMET.

BANG JAROT

Gue nggak nanya!

MULUK terperangah.

Tapi KOMET malah nyengir.

KOMET

Sory, Bos.

Lagi BANG JAROT memandangi MULUK.

BANG JAROT

Siapa itu?

KOMET

Kan udah dibilang tadi. Namanya Bang Muluk. Dia orang pinter.

Sarjana apa, Bang?

MULUK

Sarjana manajemen.

KOMET

(SOK TAHU) Ya kan? Orang pinter?

BANG JAROT

Terus mau ngapain?

Maka lalu MULUK hendak maju buat mengulurkan tangan bersalaman.

BANG JAROT mundur selangkah....

BANG JAROT

Diem di situ!

Page 134: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Maka MULUK nggak jadi maju.

BANG JAROT

Tanya, dia mau apa.

KOMET

Mau apa, Bang?

MULUK

Saya mau mengadakan presentasi.

BANG JAROT

Presentasi apa? Multi level marketing?

MULUK cepat menangkap bahwa BANG JAROT cukup cerdas, tampaknya

pernah sekolah.

MULUK

Bukan. Proposal kerjasama.

BANG JAROT makin memperhatikan MULUK dengan pandangan menyelidik.

INT. rumah haji rahmat - sIANG[]

PIPIT beranjak duduk, menghidupkan TV. HAJI RAHMAT, sambil baca

buku, memperhatikan anaknya. ISTRINYA sedang main game PSP.

PRESENTER (TV)

Dengan banyaknya para pelaku ilegal logging yang melarikan diri ke

luar negeri, membuktikan bahwa makelar kasus masih marak di

institusi para penegak hukum.

PIPIT memonyongkan mulut, tanda tidak senang dengan berita itu,

lalu memencet remot ganti saluran.

pembawa quiz (TV)

Silahkan hubungi nomor di bawah ini. Soalnya mudah saja, Tingkatan

Pemerintahan di bawah Propinsi adalah, pilih: a kecamatan, b

kabupaten, atau c kelurahan? (SPONSOR)

_00020000070200004C83_6FC,Tampak PIPIT sibuk memencet HP.

PIPIT

Kabupaten... kabupaten!

pembawa quiz (TV)

Hadiahnya lima ratus ribu, pajak ditanggung pemenang.

PIPIT

(BERGUMAM) Lima ratus ribu.

pembawa quiz (TV)

Oke, ada telpon masuk. Halo? Siapa, dari mana?

PIPIT kecewa karena sudah ada pemirsa yang duluan.

PIPIT

Ahhhhhh!

OS SUMI (TV)

Sumi. Semarang.

PIPIT kecewa, telponnya nggak masuk.

PEMBAWA QUIZ (TV)

Mbak Sumi, passwordnya?

OS SUMI (TV)

(PASSWORD PRODUCT).

PEMBAWA QUIZ (TV)

Ya, apa jawabannya? A kecamatan, b kabupaten...

OS SUMI (TV)

C kelurahan. Kelurahan.

Alangkah kesal dan geregetannya PIPIT. Seharusnya dia yang jawab,

dan dapat hadiah.

PEMBAWA quis (TV)

Yakin?

OS SUMI (TV)

Yakin.

Page 135: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

PIPIT

Yakin apa?

PEMBAWA QUIZ (TV)

Coba dipikir. Mungkin b kabupaten.

PIPIT

Yee dikasitahu.

OS SUMI (TV)

Nggak. C kelurahan.

PIPIT melongo, heran dengan kebodohan peserta Quiz itu.

PEMBAWA QUIZ (TV)

Yakin?

OS SUMI (TV)

Yakin.

PIPIT

Eee udah salah ngotot.

TV (PEMBAWA QUIZ)

Sayang sekali. Jawaban Mbak Sumi salah. Yang benar adalah

Kabupaten. Baik Mbak Sumi tidak beruntung kali ini. Oke, Anda

masih bersama kuis.. (SPONSOR)

Dan PIPIT mendekati dan memaki pesawat TV=nya.

PIPIT

Bego! Nggak pernah sekolah sih!!

HAJI RAHMAT geleng-geleng kepala melihat kelakuan PIPIT.

INT. warung - mALAM[]

MULUK bersama dengan BANG JAROT dengan lima belas anak buahnya

dalam sebuah warung di jembatan atas rel.

MULUK di sisi BANG JAROT berdiri mengadakan presentasi.

MULUK

Intinya begini, copet juga harus punya rencana, harus punya masa

depan, harus punya tujuan hidup.

Para pencopet melongo, tak mengerti.

BANG JAROT

Jelasnya gimana, Bang.

MULUK

Saya akan bantu menjalankan usaha ini secara modern. Hasil nyopet

harus dikembangkan ke bidang usaha lain, yang aman, menguntungkan,

dan nantinya kalian tidak perlu nyopet lagi.

_00020000068C0000537F_686,Para pencopet mengangguk-angguk.

MULUK

Yang perlu kalian relakan adalah, 10 persen dari hasil kerja

kalian.

GLEN

Sepuluh persen? Berapa tu?

MULUK

Misalnya kalian dapat seribu, bagian saya seratus. Fair kan?

GLEN

Enak di Abang dong.

Bang jAROT

Ssssst!

BANG JAROT meminta GLEN tak meneruskan protesnya. Lalu memandangi

anak buahnya. Mereka semua diam.

BANG JAROT

Kita harus menghargai kemampuan Abang ini. Oke, 10 persen bisa

diterima.

Lalu masuklah dua lelaki berambut cepak.

LELAKI 1

Page 136: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Wah, lagi ngumpul ni?

LELAKI 2

Pesta ya?

Para Pencopet terdiam dengan kemunculan dua lelaki ini, sedangkan

BANG JAROT menjadi rada kikuk.

LELAKI 1

Wah, kayaknya omset lagi tinggi nih.

BANG JAROT segera menghampiri dan menyelipkan uang ke tangan dua

lelaki berambut cepak itu.

Saat bersamaan, lewat seorang POLISI mengendarai motor (YAMAHA)

menoleh ke arah mereka. Dibalas tatapan kedua lelaki cepak, dan

POLISI terus ngeloyor.

EXT. JALAN MENUJU BARAK - mALAM[]

Para pencopet pulang ke barak. GLEN yang nggak puas.

GLEN

Enak betul Abang itu.

KOMET

Ini kan maunya Bang Jarot, Glen.

GLEN

Yang ngenalin Abang itu sama Bang Jarot kan elu. Lu dapet bagian

ya?

KOMET

Gue nggak dapet apa-apa. Suwer.

GLEN mentoyor KOMET sambil jalan.

EXT. gang - mALAM[]

Tiga sahabat, PAK MAKBUL, HAJI RAHMAT, dan HAJI SARBINI berjalan

pulang bersama dari Mushala. Dan tampaknya HAJI RAHMAT mulai bosan

dengan perdebatan tak berkesudahan dua rekannya.

HAJI RAHMAT

Dulu waktu kita sama-sama nyantri di Sukabumi, kalian berdebat

soal Tayamum, apa shalat diberhentikan kalau turun hujan, atau

shalat jalan terus. Pak Makbul bilang shalat harus dihentikan.

Harus wudhu. Haji Sarbini bilang shalat jalan terus.

_0002000009C400005A05_9BE,HAJI SARBINI

Ya sudah, Ji. Nggak usah diungkit lagi yang dulu.

Haji rahmat

Terus sekarang berdebat soal pendidikan.

PaK MAKBUL

Ya sudah tidak perlu diomongin lagi.

HAJI SARBINI mengangguk.

Lalu pisah jalan di pertigaan gang...

HAJI SARBINI

Yok Ji, Pak Bul.

HAJI SARBINI menyalami HAJI RAHMAT dan PAK MAKBUL.

HAJI SARBINI

Assalamualaikum.

HAJI RAHMAT + PAK MAKBUL

Waalaikumsalam.

Seberlalu HAJI SARBINI, PAK MAKBUL segera meraih lengan HAJI

RAHMAT.

PaK MAKBUL

Kita sepakat kan Ji, kalo pendidikan itu penting?

HAJI RAHMAT memandangi PAK MAKBUL, rada melotot.

PaK MAKBUL

Ya...ya .. Maaf, Ji. Saya tahu, kita sepakat.

Int. RUMAH PAK MAKBUL - mALAM[]

Page 137: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Di ruang tamu pada meja MULUK merancang program kerjanya. Pada

kertas folio menulis prioritas-prioritas kerja. Ada tv kecil

mengeluarkan suara...

PERAMAL (tv)

Kamu tidak cocok kerja di air, Lik. Pekerjaan nelayan tidak cocok

buat kamu. Weton kamu itu cocok buat kerja di udara. Jadi pilot

atau pramugari. Ketik tanggal kelahiran anda, spasi weton, Mbah

Wongso akan membantu anda menentukan karir yang cocok buat anda.

Dijamin manjur.

MULUK meraih remote dan mematikan TV.

PAK MAKBUL (O.S.)

Assalamu’alaikum!

Ayahnya, PAK MAKBUL, masuk dari luar.

MULUK

Waalaikumsalam.

MULUK memandang sekilas ke Ayahnya yang lalu beranjak duduk.

PAK MAKBUL

Haji Sarbini Haji Sarbini...

Kembali MULUK memandang bapaknya.

PAK MAKBUL

Calon mertuamu itu, tetap saja tidak yakin akan pentingnya

pendidikan.

MULUK diam, tak berani kasih komentar. Lalu PAK MAKBUL

memperhatikan...

PAK MAKBUL

Bikin apa?

MULUK

Lagi garap proyek, Pak.

PAK MAKBUL

Proyek apa?

MULUK

Ng...Proyek pengentasan kemiskinan.

PAK MAKBUL

Termasuk kemiskinan kamu juga kan?

MULUK

Sambil jalan, Pak.

PAK MAKBUL tersenyum cerah.

PAK MAKBUL

Kamu sudah dapat kerja?

Jawabannya adalah senyum MULUK. Itu amat melegakan PAK MAKBUL.

PAK MAKBUL

Terus, jabatan kamu apa?

MULUK berpikir sejenak...

MULUK

Mm...., saya di bagian pengembangan sumber daya manusia.

Makin sumringah PAK MAKBUL. Maka ia bangkit dan keluar lagi. Ini

harus dikabarkan pada orang yang tak yakin pada pentingnya

pendidikan itu.

EXT. gang - mALAM[]

HAJI RAHMAT hendak masuk ke halaman rumahnya, tiba-tiba terdengar

suara PAK MAKBUL memanggil,

OS Pak makbul

Ji!

HAJI RAHMAT menghentikan langkah, menoleh...

PAK MAKBUL

Page 138: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

(GEMBIRA, BANGGA) Si Muluk sudah diterima kerja. Bagian

pengembangan sumber daya manusia.

HAJI raHMAT

Alhamdulillah.

PAK MAKBUL

Terbukti kan, pendidikan itu penting.

HAJI Rahmat tersenyum. PAK MAKBUL tersenyum bangga.

_000200000F85000063C3_F7F,HAJI RAHMAT

Iya, saya yakin itu, Pak Bul. Cepat kasi tahu Haji Sarbini,

sebelum anaknya dilamar Si Jupri.

PAK MAKBUL

Ya ya, Ji. Assalamualaikum!

Haji rahmat

Waalaikum salam!

Maka PAK MAKBUL bergegas pergi.

EXT. rumah haji sARBINI - mALAM[]

Di beranda ternyata HAJI SARBINI sedang bersama JUPRI sang calon

anggota DPRD partai gurem. Dan tak lupa dengan notebooknya, yang

terbuka di hadapan HAJI SARBINI dengan ikan-ikan berenang di layar

(screensaver).

HAJI SARBINI

Apaan tuh?

JUPRI

Ikan berenang, Be.

Di layar Notebook memang ada ikan ikan dan taman aquarium. Itu

screensaver yang di on kan.

HAJI SARBINI

Emang anggota DPR perlu barang beginian?

JUPRI

Perlu Be. Bisa buat internet. Biar kita tahu perkembangan dunia.

RAHMA keluar membawa minuman untuk HAJI SARBINI. Lalu masuk lagi

ke dalam.

HAJI SARBINI

Gue dengar buat jadi anggota DPR musti punya duit banyak.

JUPRI

Itu yang saya mau ngomongin ama Babe. Ya perlu duit dikitlah buat

nyetak muka saya di spanduk.

HAJI SARBINI

Muka lu?

HAJI SARBINI memperhatikan wajah JUPRI,dan JUPRI tersenyum

menunjukkan wajahnya yang unik dan lucu.

Terlihat di gang depan rumah langkah PAK MAKBUL terhenti. Bimbang

dia buat masuk ke rumah calon besannya, yang dilihat sedang

berpandangan dengan SI JUPRI.

PAK MAKBUL lalu balik langkah.

FADE OUT

EXT. BARAK COPET - PAGI[]

Seperti acara apel pagi. Para pencopet, 15 an orang, umuran ABG,

dalam tiga kelompok. Berdiri di hadapan MULUK dan BANG JAROT.

BANG JAROT

Saya membagi mereka menurut tempat beroperasi. Mereka yang bagus

pakaiannya itu kelompok A, Copet Mall.

Kelompok Copet Mall senyum bangga. Mereka adalah: GLEN, BOY, EROS,

ONGKY dan ARI WIBOWO. Tampang mereka rada cakep, kulit rada putih.

Kostum mereka keren, seperti anak muda ABG yang ke Mall.

BANG JAROT

Page 139: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Ketuanya Gareng alias Glen. Kenalin anggota lu.

GLEN

Boy, Eros, Ongky, Ari Wibowo

Masing-masing dengan bahasa isyaratnya sendiri. GLEN yang bertubuh

terbesar di antara teman-temannya ini pun senyum, membusungkan

dada.

BANG JAROT

Yang itu, kelompok B, Copet Pasar.

Tak kalah bangga, kelompot copet pasar, tipe copet pekerja keras,

juga pada senyum. Mereka adalah KOMET, SABAR, SUBUR, BEDUL dan

BEDIL. Kostum mereka cocok buat ke pasar. Pasar tradisionil. Jadi

pakaian mereka sedikit lusuh.

BANG JAROT

Ketuanya Komet.

KOMET

Nggak pake alias.

KOMET senyum, melirik GLEN ‘musuhnya’.

Bang jarot

Kenalin anggota lu.

KOMET

Sabar, Subur, Bedul, Bedil.

BANG JAROT

Dan yang itu.... Kelompok C, Copet angkutan umum. Beroperasi di

angkot dan bis kota.

Kelompok Copet Angkot ini pun bangga dan tersenyum. Mereka

berkostum anak sekolah (SMP). Mereka adalah RIBUT, KAMPRET,

KALONG, CODOT dan SOBRAT. Mereka copet paling santai, paling

rilex, dan juga paling bodoh.

BANG JAROT

Ketuanya Ribut.

Yang bernama RIBUT langsung ribut nyerocos...

Ribut

Ya, nama saya adalah Ribut. Pekerjaan adalah sebagai adalah

pencopet. Pengalaman adalah cukup lama, yaa...sepuluh tahun

adalah.., adalah enam kali ketangkep, dua kali masuk tipi,

adalah...

BANG JAROT

Adalah sudah, cukup! Kenalin anggota lu.

RIBUT

Kampret, Kalong, Codot, Sobrat.

Mereka semua tertawa. RIBUT langsung diam.

BANG JAROT

Nah, Silahkan diberi pengarahan, Bang.

Seperti komandan yang mengawasi pasukan MULUK bergerak

memperhatikan tiga kelompok pasukan sambil memberi wejangan.

MULUK

Kalian telah melakukan sebagian dari prinsip manajemen.

Menyesuaikan diri dengan lingkungan pekerjaan. Agar diterima dan

tidak dicurigai. Bagus.

Tapi kemudian hidung MULUK mengendus bau si GLEN di dekatnya.

MULUK

Tapi ini yang copet Mall, tetap saja bau pencopet.

Kelompok Copet lain tertawa, tapi GLEN tampak kesal.

MULUK

Tidak mandi, ya?

GLEN

Page 140: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Bos, gimana ni? Kita nggak mau kalau diatur-atur kayak begini.

BANG JAROT memandangi MULUK. MULUK kembali mendekati GLEN menepuk

dadanya.

MULUK

Bung, manajemen itu adalah pengaturan. Pengaturan untuk mencapai

tujuan tertentu.

GLEN

Tapi gue nggak mau mandi.

MULUK

Sebagai ketua copet mall mestinya bisa memberi contoh pada

anakbuah.

_00020000066500007342_65F,BANG JAROT

Bang.

MULUK mendekati BANG JAROT.

BANG JAROT

Biasanya mereka mandi kalau merasa perlu aja.

Komet

(NYELETUK) Kalo ujan.

MULUK menoleh ke KOMET.

MULUK

Kalo ujan? Ujan kan tidak turun setiap hari?

MULUK sejenak lupa pada misinya, malah memperhatikan kebersihan

segala.

Ketua copet Angkot mengajukan usul.

RIBUT

Bos, adalah pecat aja Abang ini. Masa kita disuruh mandi?

MULUK

Oke oke.. Sori sori...

BANG JAROT mengalihkan...

BANG JAROT

Teruskan pengarahannya, Bang.

MULUK

Baik. Selanjutnya, setelah penghasilan kalian dipotong sepuluh

persen, uang itu akan saya kelola untuk kebutuhan kalian. Saya

akan bikin buku tabungan dan pembukuan. Kita harus punya tabungan

buat kesehatan, piknik untuk menyehatkan jiwa, terus kita sisihkan

sebagian untuk mencoba suatu usaha. Kita lihat siapa di antara

kalian yang punya bakat bisnis.

GLEN

Kalau duitnya Abang tilep, gimana?

BANG JAROT agak terkejut dengan kata-kata GLEN.

Bang jaROT

Glen?

MULUK

Tidak apa-apa, Bang.

Lalu MULUK memandang GLEN.

MULUK

Glen, kemungkinan itu tetap ada. Tapi kalau kalian tidak percaya

kepada saya, ya kerjasama kita bubar. Kerjasama kita modalnya

kepercayaan. Itulah manajemen.

GLEN menyenggol lengan BOY, anak buahnya, agar bicara.

BOY

Abang cuma duduk-duduk dapat bagian, Kita yang nyopet, kalo

ketangkep digebukin orang.

MULUK

Nama kamu?

Page 141: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

BOY

Boy.

MULUK

Boy, jam berapa kamu pulang nyopet?

BOY bertanya ke teman di sebelahnya.

BOY

Jam berapa?

EROS

Kita pulang jam lima.

MULUK

Nah, setelah jam lima kamu istirahat, santai, main-main. Sedangkan

saya di rumah masih kerja. Kadang sampe tidak tidur, mikirin

bagaimana agar usaha kita ini bisa jalan.

_000200000AB4000079A1_AAE,Copet Angkot nyeletuk.

KAMPRET

Cuma mikir, Bang.

MULUK

Eh, nama kamu siapa?

KAMPRET

Kampret.

MULUK

Nah, Pret. Sekarang coba kamu berpikir.

KAMPRET mencoba berpikir. Pertama bola matanya ke atas... Seolah

berfikir itu harus menghadap atas. Kemudian bola matanya mendelik

muter-muter. KAMPRET rada sempoyongan, mau jatuh.

MULUK

Stop! Jangan diteruskan.

Maka KAMPRET dipegangi tubuhnya oleh teman di dekatnya agar tidak

jatuh.

MULUK

Nah, Berpikir itu nggak gampang kan? Untuk berpikir yang benar,

saya saja butuh waktu tujuh belas tahun sekolah, dari SD sampai

kuliah.

Para Pencopet memperhatikan kata-kata MULUK.

MULUK

Makanya, salah satu rencana saya adalah mendidik kalian agar bisa

berpikir. Tinggal soalnya bagaimana kita bekerja sama dan saling

percaya.

Akhirnya BANG JAROT yang bicara.

BANG JAROT

Kita sudah putuskan buat bekerjasama. Jadi kita saling percaya.

MULUK tersenyum.

MULUK

Terima kasih.

BANG JAROT

Oke, pengarahan selesai. Bekerjalah dengan teliti dan cermat.

Sedikit ceroboh kalian akan babak belur. Siap?

PARA PENCOPET

Siap!!

BANG JAROT

Copet Mall!

Para pencopet mall

Di Mall kita usaha!

BANG JAROT

Copet Pasar!

PARA PENCOPET pasar

Page 142: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Di pasar kita jaya!

BANG JAROT

Copet Angkot!

PARA PENCOPET bis kota

Di angkot kita kaya!

BANG JAROT

Ayo berangkat! Berangkat!

Maka berangkatlah para pencopet. Beriringan pergi.

MULUK mengulum senyum. Rada geli.

EXT. lorong-lorong - pAGI[]

Tiga kelompok Pencopet berjalan di lorong yang berliku.

- Jembatan, pinggir kali

- Rel kereta api, kuburan (anak-anak punk sedang mabok)

- Perempatan jalan kemudian masing-masing berjalan ke arah yang

berbeda sesuai kelompoknya.

E/i. beberapa tempat - sIANG[]

Beberapa FLASHES maupun CUT TO CUT

- PASAR. Adegan-adegan pencopetan. Betapa lihai dan trampilnya

mereka para Pencopet Pasar.

Tangan-tangan yang menyelusup dengan cepat .... bahkan menyelusup

lewat ketiak orang menggapai sasaran berikut.

Dioper ....

Bagaimana dompet-dompet melayang di atas kepala kerumunan orang

banyak... (memang agak dilebih-lebihkan, tapi sah saja menurut

logika komedi ini).

Dan ada yang menangkapnya.... Sebuah dompet salah sasaran

ditangkap oleh lelaki tua yang terheran-heran.

- ANGKOT. Copet Angkot yang berkostum anak sekolah mencopet anak

sekolah beneran di sisinya, sementara Copet lainnya mengalihkan

perhatian dengan, membuka buku, pura-pura menanyakan PR.

Dompet diterima di luar jendela angkot oleh rekannya yang berjaga

di sisi angkot.

- BIS KOTA (SPONSOR). Dua copet angkot ikut berdesakan naik ke bis

sambil tangan mencari sasaran. SOBRAT merogoh kantong Pria

keturunan Arab, terus PRIA itu bilang: “Ente lepas, ane teriak.

Pegang terus sampe ane turun”. CODOT memperhatikan tangan SOBRAT

yang tidak keluar-keluar dari kantong, lalu tertawa.

_000200000AA30000844F_A9D,- BANK. MULUK sedang duduk di hadapan

customer service membuka rekening tabungan (SPONSOR).

- MALL. Copet Mall beraksi di kerumunan orang. Atau ikut antri

mengapit korban di counter resto cepat saji, sambil tangan

bergerak cepat menyikat dompet korbannya.

Catatan : Perlu observasi dan konsultasi dengan pelaku sebenarnya

bagaimana sebenarnya mereka beroperasi. tentulah banyak cara dan

akal mereka yang menarik untuk diungkap.

INT. barak COPET - sORE[]

Tiga kelompok pencopet berkumpul menurut kelompoknya, mengumpulkan

dompet-dompet serta mengeluarkan isi-isinya berupa uang serta

segala macam barang seperti KTP, kartu keredit, kartu ATM, kupon

togel, photo-photo dsb.

Ada celetukan dan umpatan-umpatan kecil....

SABAR (copet pasar)

Payah. Cuman lima rebu.

KOMET

Lumayan.

BEDUL

Page 143: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Orang-orang sekarang kok pada miskin, yah?

Lalu....

KAMPRET (copet angkot)

Lumayan. 70 Dua ribu.

RIBUT:

Adalah banyak juga tuh.

BOY (copet mall)

Payah, isinya cuman kartu plastik.

Copet Pasar dan Copet Angkot mentertawakan.

MULUK masuk.

KALONG

Enakan jaman Gus Dur yah? Dapetnya banyak.

MULUK

Sebab Gus Dur naikin gaji pegawai negeri tiga kali.

Seorang copet Angkot mendapati photo.

CODOT

Gila, nih cewek cakep juga.

SOBRAT ingin melihat sambil memegang pundak CODOT, namun ditepis

CODOT. SOBRAT langsung merebut foto.

SOBRAT

Gila, Dewi Persik.... Lu copet pacarnya?

ONGKY

Masa pacarnya Dewi Persik naik angkot? Bego, lu!

Mereka tertawa. Sementara MULUK mengamati mengawasi dengan rada

geli.

Lalu....

GLEN

Banyakan kartu dari pada duit.

GLEN melemparkan segala macam kartu yang didapatnya berhamburan ke

segala arah.

Dan lalu masuklah BANG JAROT.

CUT TO

MULUK duduk bersisian dengan BANG JAROT. Siap menerima setoran. Di

tangan MULUK ada buku dan ballpoint buat mencatat.

BANG JAROT

Ayo nyetor! Nyetor!

Mereka semua siap menyetor hasil, beringsut menghadap BANG JAROT

dan MULUK.

BANG JAROT

Copet Pasar!

KOMET maju menyerahkan hasil.

KOMET

Lima ratus lima puluh rebu.

MULUK menerima, menghitung.

BANG JAROT

Copet Mall!

GLEN maju menyerahkan hasil.

GLEN

Seratus tujuh puluh rebu.

MULUK heran.

Muluk

Hasil nyopet di Mall kalah sama di pasar?

GLEN menatap tajam ke arah MULUK, terus pergi. BANG JAROT

menjelaskan.

BANG JAROT

Ya, Bang. Untuk urusan nyopet, Mall bukan tempat basah.

Page 144: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

KOMET

Yang basah Pasar. Becek!

Mereka tertawa.

BANG JAROT

Copet Angkot, mana hasilnya? Diem aja lu.

Mereka tertawa.

RIBUT

Nggak, Bang. Ini lama ngitungnya.

RIBUT lalu maju dan menyorongkan hasilnya.

Muluk

Berapa?

RIBUT

Adalah... Nggak tahu, Bang. Itung aja sendiri.

MULUK memandang ke BANG JAROT.

BANG JAROT

Kalo bilang itung aja sendiri, artinya lebih dari dua ratus ribu.

Mereka para copet Angkot nggak ada yang bisa ngitung lebih dari

dua ratus ribu.

_00020000053100008EEC_52B,MULUK lalu memandangi para pencopet

angkot, lalu menghitung...

MULUK

Empat ratus ribu pas.

RIBUT

Udah gue bilang, kan? Adalah empat ratus rebu.

Lalu....

BANG JAROT

Oke, terima kasih para pencopet yang budiman, atas hasil hari ini

yang berjumlah satu juta seratus dua puluh ribu. Semoga ekonomi

makin membaik, biar hasil juga bertambah baik. Ya nggak, Bang?

MULUK mengangguk.

BANG JAROT menyerahkan uang tersebut pada MULUK.

MULUK

Oke, ada yang bisa nyatet?

Semua menggeleng.

MULUK

Nggak ada yang pernah sekolah?

Kembali semua menggeleng.

BANG JAROT

Cuma saya yang sekolah. Tapi saya kan Bos, jadi bukan tugas saya.

EXT. ESTABLISH BARAK COPET - MALAM[]

Sayup-sayup terdengar suara adzan. Salah seorang COPET memanjat

“menara pengintai” deket barak.

INT. barak copet - MALAM[]

Beberapa anak bermain pingpong, karambol, dan lain-lain. Ada yang

tidur-tiduran di dalam bathub bekas.

BANG JAROT

Mana mana! Cepat!

Ketua kelompok Copet menyerahkan hasil yang sengaja tidak

diserahkan kepada MULUK. Jumlahnya lebih banyak.

BANG JAROT

Kita jaga-jaga, siapa tahu Bang Muluk itu nipu kita.

GLEN

Bos, kenapa sih mau ngikutin maunya Bang Muluk?

BANG JAROT diam sejenak, lalu ....

BANG JAROT

Page 145: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Inget kan Bang Jeki? Lu lu tahu dimana dia sekarang?

RIBUT

Adalah di kuburan, Bos.

ARI WIBOWO

Iya, Bos. Kan udah det?

BANG JAROT

Mati kenapa?

_00020000080900009417_803,KOMET

Nodong, terus ....

SUBUR

Digebukin orang-orang.

BANG JAROT

Sekarang, begitu lu ketangkep, kalau nggak digebukin, disiram

bensin, dibakar.

RIBUT

Adalah kejam sekali ya, Bos?

Agak bergidik wajah mereka.

BANG JAROT

Kita bisa ngalamin kayak Bang Jeki dan senior lain yang udah pada

det. Ongky

Betul.

Lalu...

BANG JAROT

Nah, Bang Muluk itu akan atur supaya nantinya kita nggak usah

nyopet lagi, tapi bisa dapat duit banyak. Siapa tahu dia itu

memang hebat.

Para pencopet pada mengangguk-angguk.

E/i. beberapa tempat - sIANG[]

FLASHES adegan-adegan pencopetan di berbagai tempat.

INT. barak copet - sIANG[]

Bagaimana tangan-tangan pencopet menyorongkan uang dan diterima

dan dikumpulkan oleh MULUK.

INT. resto (SPONSOR) - sore[]

Bagaimana MULUK membayar pesanannya dan meraih kotak makanan

INT. RUMAH PAK MAKBUL - MALAM[]

Dan kini tangan MULUK menyorongkan kotak makanan ke hadapan

Ayahnya. Ada dua kotak makanan di meja.

PAK MAKBUL mencomot makanan ,langsung melahapnya, tak lupa baca

Bismillah.

MULUK memandangi ayahnya yang makan dengan nikmat.

PaK MAKBUL

Yang satu antar ke Haji Sarbini. Tunjukkan bahwa pendidikan itu

penting.

INT. rumah hAJI SARBINI - mALAM[]

Tangan muluk menyorongkan kotak makanan (sponsor) ke hadapan HAJI

SARBINI dan RAHMA.

HAJI SARBINI

Alhamdulillah, terima kasih. Udah banyak rejeki nih...

RAHMA senyum berpandangan dengan MULUK (yang kecut dengan kata

‘rejeki’ itu).

HAJI SARBINI

Bapakmu pasti bangga ya.

MULUK senyum. Melihat calon mertuanya mencomot makanan.

HAJI SARBINI

Kamu kerja di bagian apa?

Page 146: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK

Mm...tugas saya di bagian...mm... pengembangan sumber daya

manusia.

HAJI SARBINI tersenyum.

E/i. beberapa tempat - sIANG[]

Lagi FLASHES adegan pulangnya para kelompok Copet, melintasi

berbagai tempat menuju barak.

INT. barak copet - sIANG[]

Tangan-tangan pencopet menyorongkan uang dan diterima oleh MULUK.

INT. resto (SPONSOR) - sIANG[]

Bagaimana MULUK membayar pesanannya dan meraih kotak makanan

(sponsor).

EXT. rumah haji rahmat - mALAM[]

Tangan MULUK membuka kotak makanan,tangan HAJI RAHMAT mengambil.

_00020000073E00009C1A_738,HAJI RAHMAT

Sebagai orang yang yakin akan pentingnya pendidikan, aku juga

bangga.

MULUK senyum kecut. Dengan baca Bissmillah, HAJI RAHMAT mulai

mengunyah makanannya.

Lalu muncul PIPIT.

PIPIT

Eh, Bang Muluk.

HAJI RAHMAT

Ayo makan. dari Muluk nih.

PIPIT

Waa, jarang-jarang nih makan yang kayak begini.

MULUK senyum. PIPIT mencomot makanan.

PIPIT

Hmmmm...

PIPIT mengunyah nikmat sekali. Mulutnya penuh.

HAJI RAHMAT

Terkabul juga doaku, Muluk. Allah memberimu jalan. Jadi kamu tidak

perlu beternak cacing.

MULUK senyum. tentu saja kecut.

FADE OUT.

BAGIAN III

FADE IN:

EXT. BARAK COPET - SORE[]

Anak-anak, para pencopet, pulang ke barak. Menemukan sepeda motor

bebek baru dan segera saja merubunginya.

GLEN

Ini motor pasti dibeli pake duit kita.

KoMET

Motor dines....

BEDUL memandang ke KOMET menanyakan maksudnya.

KOMET

Dibeli dari duit kita, dipake Bang Muluk buat dines.

BEDUL

Dines apaan sih?

GLEN

Tugas, bego!

Sambil GLEN mengemplang ringan kepala BEDUL.

Maka KOMET tersinggung anak buahnya diperlakukan kasar.

Page 147: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

KOMET

Glen, lu jangan gitu. Bedul anak buah gue. Cuman gue yang boleh

ngemplang dia.

GLEN

Anak buah lu bego, sih. Dines nggak ngerti.

KOMET

Biar aja dia bego. Dia pingin bego.

GLEN marah. Lebih maju ke KOMET.

GLEN

Lu mau apa?

KOMET

Bos bilang, urus anak buah masing-masing. Kalo lu mau ngemplang,

kemplang anak buah lu.

Anak buah GLEN, atau kelompok Copet Mall spontan menjauh mundur

menghindar, takut dikemplang.

GLEN

Kalau gua mau kepala lu bisa gua kemplang.

KOMET

Coba aja.

Melongok MULUK di pintu...

MULUK

Ayo masuk! masuk!

Maka ketegangan antara KOMET dan GLEN buyar. Mereka beranjak masuk

barak.

INT. BARAK COPET - SORE[]

MULUK menunggu, juga beberapa copet yang masuk duluan. Para Copet

yang lain masuk, dan lalu mereka kumpul.

MULUK mengacungkan buku tabungan.

_0002000006DB0000A352_6D5,MULUK

Tabungan kita sudah 9 juta.

Kalong

Mantap....

MULUK senyum. Tiba-tiba GLEN yang selalu bawaannya curiga

bertanya...

GLEN

Motor di luar punya siapa, Bang?

MULUK

Punya kalian. Saya yang pake, biar gampang kemana-mana ngurus

keperluan kalian.

KOMET senyum puas sambil melirik GLEN.

Dan lalu MULUK mengeluarkan satu gepok uang dari saku celananya

dan mengacungkan juga.

MULUK

Nah, ini duit dua juta.

CODOT

Buat dibagi’in, Bang?

MULUK

Tidak. Beberapa orang dari kalian akan memulai hidup baru, jadi

pedagang asongan.

MULUK memandangi para pencopet. Tampak wajah mereka yang tiba-tiba

lesu.

MULUK

Kenapa?

GLEN

Nggak mau.

SUBUR

Page 148: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Saya juga, Bang. Saya nyopet aja.

SOBRAT

Ngasong capek, Bang.

MULUK

Kita kan lagi belajar usaha.

Ongky

Masih lebih banyak hasil nyopet daripada ngasong, Bang.

MULUK

Nama kamu Ongky ya?

ONGKY mengangguk.

KOMET

Cuplis alias Ongky, Bang. Nama dia-dia itu semua pake alias. Yang

itu tuh, Tongkol alias Boy.

GLEN sebagai ketua copet Mall marah dan maju merangsek KOMET.

Muluk

Heh heh, sudah!

Glen

Dia cari gara-gara sih!

KOMET

Lu tadi ngemplang anak buah gue!

MULUK

Sudah! Damai damai!

Maka mereka tenang.

MULUK

Oke, saya jelaskan ya. Ngasong adalah langkah awal. Walaupun

hasilnya sedikit.. Tapi nanti kalau usaha kalian berkembang, dari

ngasong terus buka kios, terus buka toko, terus buka supermarket,

dan kalian akan jadi pengusaha besar, jadi konglomerat.

Ada yang tertawa.

MULUK

Kalau nyopet, nanti paling tinggi jadi perampok, nggak mungkin

bisa jadi koruptor.

Mereka tertawa, tapi tetap tak berminat.

MULUK memandang KOMET. Harapannya ada pada anak ini.

MULUK

Komet? Mau ngasong?

KOMET menggeleng.

Int. warung - maLAM[]

MULUK ditemani KOMET menemui BANG JAROT yang lagi ngopi bersama

DUA LELAKI berambut cepak.

_00020000072C0000AA27_726,Begitu MULUK dan KOMET mendekat, DUA

LELAKI itu pergi.

Ext. Gang MENUJU RUMAH JAROT - malam

MULUK, BANG JAROT dan KOMET berjalan.

BANG JAROT

Saya akan hajar mereka supaya mau.

MULUK

(SPONTAN) Jangan.... Jangan.

BANG JAROT

Jadi bagaimana?

MULUK

Ini bagian proses pendidikan, penyadaran. Mungkin harus lebih

bersabar.

BANG JAROT mengangguk-angguk.

BANG JAROT

Page 149: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Met, lu pulang sana.

KOMET pergi.

BANG JAROT

Saya senang Abang mau mendidik mereka. Cuma...

BANG JAROT tidak langsung meneruskan kata-katanya.

BANG JAROT

Cuma.... Terus terang penghasilan saya dari mereka. Kalau mereka

dagang, ngasong, pasti penghasilan saya berkurang.

Lalu BANG JAROT tertawa.

Sampai di rumah BANG JAROT. Rumah yang sederhana.

BANG JAROT

Ini rumah saya.

BANG JAROT mendorong pintu.

BANG JAROT

Silahkan.

MULUK masuk mengikuti BANG JAROT.

INT. rumah BANG JAROT - malam[]

Ada seorang anak lelaki berumur 3 tahunan bermain sendirian. BANG

JAROT segera meraih dan menggendongnya.

BANG JAROT

Eh, anak bapak. belum bobok?

MULUK merasa surprise melihat ruang tamu BANG JAROT. Ada kaligrafi

Ayat Kursi, ada gambar Ka’bah. Bahkan gambar Presiden dan

Wakilnya.

BANG JAROT

Bu! Bikinkan minum. Ada tamu!

ISTERI BANG JAROT (O.S.)

Tiga ya?

BANG JAROT

Dua!

BANG JAROT yang menggendong anaknya dan MULUK sudah duduk.

BANG JAROT

Isteri saya mengira tamu yang biasa. Dua orang. Yang tadi itu, di

warung.

MULUK

Siapa mereka?

BANG JAROT

Abang tahulah.

Lalu....

BANG JAROT

Anak-anak perlu perlindungan. Saya yang lindungi. Saya juga perlu

perlindungan, mereka yang lindungi.

BANG JAROT tertawa.

BANG JAROT

Kita sama-sama cari makan.

MULUK mengangguk-angguk. Lalu kata BOS COPET dnegan sungguh-

sungguh.

BANG JAROT

Jadi melihat kesungguhan Abang, sekarang saya tidak peduli soal

penghasilan saya yang berkurang. Yang penting anak-anak punya masa

depan yang lebih jelas.

_000200000C680000B14D_C62,JAROT berjalan mendekat ke anaknya lalu

menggendong.

MULUK terharu melihat pengorbanan JAROT.

EXT. GANG - SIANG[]

Page 150: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK menarik lengan SAMSUL yang sedang main gaple bersama teman-

temannya, lalu menggamitnya agak memaksa.

SAMSUL

Eh, gue lagi main, nih!

Tapi MULUK terus ‘menyeretnya’.

MULUK

Gue ada proyek.

SAMSUL

Belagu, lu. Proyek apa, ternak gajah?.

MULUK

Lihat.

MULUK menunjuk motor barunya. SAMSUL melihat ke motor baru. Lalu

wajahnya berbinar.

Tiba-tiba terdengar PIPIT berteriak.

PIPIT

Bang Muluk!

RAHMA yang sedang belanja sayur di sisi gang yang lain, melihat

mereka.

PIPIT mendekat ke MULUK dan SAMSUL.

PIPIT

Biasa Bang, nitip.

MULUK menerima amplop, PIPIT melihat motor.

PIPIT

Wah, motor baru ya, bang.

RAHMA menerka-nerka apa yang sedang mereka bicarakan.

Int. BARAK COPET - sore[]

Nah, SAMSUL sudah di hadapan para pencopet, didampingi oleh MULUK.

Ia masih terheran-heran diajak ke sarang pencopet.

MULUK

Ini Bang Samsul, sarjana pendidikan.

SAMSUL tidak mengerti maksud MULUK.

MULUK

Copet akan tetap menjadi copet tanpa pendidikan.

SAMSUL

Ha?

MULUK

Pendidikanlah kuncinya.

SAMSUL

Maksud lu apa sih?

MULUK

Bang Samsul, tolong didiklah anak-anak ini.

SAMSUL

Gila lu!

GLEN

Terus, Abang ini minta sepuluh persen lagi?

GLEN menunjuk SAMSUL.

MULUK

Tidak, ini tanggung jawab saya. Hak saya yang sepuluh persen akan

saya bagi dengan Bang Samsul.

SAMSUL

(BISIK) Sepuluh persen apaan, Mul?

MULUK tidak mau menjawab.

BOY

Kalo sekolah males, Bang.

MULUK

Page 151: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Denger ya, kalian ini menggaji saya. Kalau kalian nggak mau,

kalian rugi.

Para pencopet berpandangan.

BANG JAROT masuk dan ikut duduk. Bersalaman dengan SAMSUL.

MULUK

Oke, kalian dengar dulu penjelasan Bang Samsul.

SAMSUL sebenarnya nggak siap dan nggak mengerti. Memandangi MULUK

penuh tanda tanya.

MULUK

Jelaskan bahwa pendidikan itu penting.

SAMSUL

(BERBISIK) Gue sendiri nggak yakin.

MULUK

Lu kan sarjana pendidikan.

SAMSUL tampak enggan. Memandang ke BANG JAROT yang tersenyum

menyilahkan.

SAMSUL

(BISIK) Setan, lu.

Dan lalu SAMSUL bicara..

SAMSUL

Baik...Bagini...mm..., pendidikan itu.....

RIBUT

Adalah....

SAMSUL

Ya, adalah suatu kebutuhan untuk meningkatkan harkat dan martabat

manusia. Pendidikan itu bertujuan untuk memuliakan manusia......

MULUK

(MEMOTONG) Sul...sul..., pake istilah yang kira-kira mereka

ngerti. Lupain dulu skripsi lu.

SAMSUL

Mestinya gue lagi main gaple, lu suruh pidato. Brengsek lu!

SABAR

Cepet! Pendidikan itu apa?

KAMPRET

Ya, apa, Bang?

MULUK

Tuh, mereka pada bersemangat.

RIBUT

Pendidikan adalah...

SAMSUL

Ya, pendidikan adalah... Begini saja, pendidikan itu seperti alat.

Alat untuk meloncat.

MULUK

(BERGUMAM HERAN) Alat untuk meloncat?

SAMSUL

(BISIK) Lu diem aja, gue lagi ngarang.

MULUK mengangguk seraya mengisyaratkan agar SAMSUL meneruskan.

SAMSUL

Orang yang nggak berpendidikan bisa ngumpulin duit lima juta

setahun, orang yang berpendidikan bisa ngumpulin duit lebih dari

lima juta setahun. Misalnya, kalian nyopet nih... tapi bener nggak

sih kalian ini pencopet?

Semua pencopet mengangguk.

SAMSUL

Page 152: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

(BISIK) Gila lu, Mul. (MELANJUTKAN) Nah, kalau pencopet setahun

dapat lima juta, orang berpendidikan bisa dapat lima juta dalam

waktu satu bulan atau malah satu minggu.

_0002000007290000BDAF_723,MULUK mengangguk-angguk setuju.

Ari WIBOWO

Orang berpendidikan cara nyopetnya gimana sih, Bang?

BANG JAROT tertawa. Tapi ia menahan diri untuk tidak bicara.

SAMSUL menggaruk-garuk kepalanya. MULUK senyum.

SAMSUL

Bukan nyopet. Kerja, jadi pegawai, jadi direktur, jadi dokter,

jadi pilot, jadi....

MULUK

Sul...Sul...Kita harus jujur. (KEPADA PENCOPET) Ya memang orang

berpendidikan ada juga yang nyopet. Tapi hasilnya pasti lebih

banyak, sebab mereka ngambil duitnya bukan dari dompet yang isinya

terbatas. Tapi dari lemari, dari Brankas, dari Bank....

Ongky

Kita mau, Bang!

BANG JAROT tersenyum.

SUBUR

Ya ya! Kita mau!

Codot

Ya mau, Bang.

SAMSUL

Sabar, denger dulu. Nah, orang berpendidikan yang nyopet itu tidak

disebut pencopet, tapi koruptor.

Bedil

Ya, kita mau, Bang! Jadi koruptor!

Anak-anak lain ikut berteriak ‘HIDUP KORUPTOR’.

BANG JAROT mengangkat tangan, tanda mau ikut bicara.

Bang jarot

Bedil, semua koruptor itu sekolah. Makanya buat jadi koruptor itu

perlu sekolah.

SAMSUL keberatan...

SAMSUL

Maaf, Bos...

BANG JAROT

Ya ya silahkan.

SAMSUL

Tapi bukan itu maksud pendidikan. Bukan supaya orang jadi

koruptor. Maksud pendidikan adalah... (BERBISIK) Aduh, gue sendiri

nggak yakin....

MULUK cepat memotong kalimat Samsul.

MULUK

Oke, sudah dijelaskan oleh Bang Samsul bahwa pendidikan itu

penting. Nah, tinggal bagaimana ngatur waktunya agar jangan sampai

menganggu jadwal kalian mencopet. Ya kan, Bos?

BANG JAROT mengangguk dan tersenyum.

EXT. BARAK COPET - mALAM[]

MULUK dan SAMSUL berjalan menuju motor. SAMSUL tak habis mengerti

dengan rencana MULUK.

SAMSUL

Elu nyuruh gue njelasin pentingnya pendidikan. Gue sendiri nggak

yakin pendidikan itu penting.

MULUK

Sejak kapan?

Page 153: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

SAMSUL

Begitu selesai kuliah, gue pengen cari duit. Gue ngelamar kerja

jadi guru, eh malah dimintain duit duluan. Percuma pendidikan gue

kan?

_000200000B5A0000C4D2_B54,MULUK

Tapi kalo sekarang elu nggak yakin pentingnya pendidikan, ya sudah

terlambat. Elu sudah rugi waktu, rugi biaya.

SAMSUL

Dulu waktu gue kuliah, gue pikir pendidikan itu penting. Selesai

kuliah baru gue ngerti pendidikan itu nggak penting.

MULUK tersenyum.

MULUK

Nah, itu hasil pendidikan, Sul. kalo elu nggak berpendidikan, elu

nggak bakal ngerti bahwa pendidikan itu nggak penting. Makanya

pendidikan itu penting.

SAMSUL memandangi MULUK, kesal.

SAMSUL

Gila lu, pusing gue.

MULUK tersenyum.

EXT. jalan raya - mALAM

MULUK membonceng SAMSUL.

MULUK

Gue mau beli oleh-oleh (SPONSOR) dulu. Lu mau bawain buat ibu lu

juga nggak?

samsul

Mau...mau...

EXT. rUMAH HAJI SARBINI - mALAM[]

Ada MULUK, RAHMA dan HAJI SARBINI. Di meja ada bungkusan oleh-oleh

(SPONSOR) dari MULUK.

Di halaman terlihat motor MULUK berdiri manis. Dipandangi oleh

HAJI SARBINI.

HAJI SARBINI

Kalau udah punya penghasilan, nunggu apa lagi?

MULUK dan RAHMA tersenyum.

MULUK memandangi calon besannya.

HAJI SARBINI

He, kalo kelamaan, si Rahma ini nanti diambil orang.

RAHMA tersipu.

HAJI SARBINI ikut duduk sambil nyomot kue di meja.

HAJI SARBINI

Asal lu tau aje,Si Jupri yang lagi nyalon jadi anggota DPR ngincer

si Rahma.

RAHMA

Ah, Babe.

HAJI SARBINI

Dia udah bolak balik kemari nyari si Rahma sambil bawa

komputernya. Katanya harganya 15 juta. artinya lebih mahal dari

motor lu.

MULUK hanya senyum.

EXT. GANG menuju rumah jarot - mALAM[]

GLEN dan anak buahnya copet mall jalan bergegas menuju rumah BANG

JAROT.

EXT. rumah bang jarot - mALAM[]

BANG JAROT keluar menemui GLEN dan kawan-kawan.

Bang jarot

Ada apa?

Page 154: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Glen

Bang, kenapa sih Abang mau-maunya nurut sama Bang Muluk?

Maka langsung Plok! BANG JAROT menggaplok pipi GLEN.

BANG JAROT memandang para pencopet yang diam dan menunduk.

BANG JAROT

Siapa lagi yang mau digampar?!

GLEN mencoba memberanikan diri.

GLEN

Tapi kita nggak mau sekolah.

Bang jarot

Glen! Lu inget waktu lu nyopet di Kalibata Mall terus dikejar

massa? Kalo lu bisa baca papan penunjuk jalan kayak gitu (sambil

menunjuk papan nama Kantor polisi 50 M di depan jalanan rumahnya),

lu nggak bakalan kabur ke tempat yang salah.

Lalu...

BANG JAROT (cont'd)

Kabur ke kantor Polisi. Bego!

GLEN dan yang lain diam. Dan BANG JAROT menghardik mereka.

BANG JAROT

Pulang!!

Maka satu persatu para copet balik badan dan beranjak. Terakhir

GLEN dengan sempat memandangi BANG JAROT.

FADE OUT.

Int. BARAK COPET - sORE[]

MULUK dan SAMSUL memasang papan tulis hitam. Sementara KOMET

membagikan buku tulis dan pensil buat beberapa teman-temannya yang

sudah hadir.

MULUK beranjak keluar. Terdengar suaranya menyuruh para pencopet

masuk.

MULUK (O.S.)

Masuk masuk! Pelajaran segera dimulai!

Maka masuklah para pencopet lainnya dan mengambil tempat duduk

sesukanya. KOMET segera memberi mereka buku tulis dan pensil.

Lalu....agak bingung juga SAMSUL.

SAMSUL

Mm, kalian mau belajar apa?

Para Pencopet berpandangan.

GLEN

Terserah.

_0002000009570000D026_951,SAMSUL

Oke, karena sekolah kita belum terdaftar di Departemen Pendidikan,

maka kalian yang menentukan, kalian mau belajar apa?

RIBUT

Adalah Abang bisa ngajar apa?

SAMSUL

Semua, kecuali mencopet.

Para Pencopet tertawa.

SAMSUL

Bagaimana? Mau belajar apa?

KOMET

Kok malah bingung,Udah, ajar apa aja, Bang.

BEDUL

Kaya’ di sekolah aja.

BOY

Berhitung.

SABAR

Page 155: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Menulis.

KAMPRET

Membaca aja, Bang.

Subur

Ya, biar kita bisa baca koran.

SAMSUL

Kamu siapa?

EROS

Eros, Bang.

SAMSUL

Mau belajar apa?

EROS

Kalo gue sih, yang penting nyanyi, Bang.

SAMSUL

Oke, oke, semua itu perlu. Tapi nggak mungkin belajar semua

sekaligus. Jadi..., kita mulai dengan menulis dulu, ya?

Lalu SAMSUL mulai menulisi Papan tulis dengan kapur, abjad huruf A

B C ...

SAMSUL

Nah, sebagai permulaan ini ada tiga huruf. Nggak usah banyak-

banyak. Entar mabok.

Ada yang tertawa. Melihat tulisan ABC (SPONSOR) seorang Copet sok

tahu menunjuk dan membaca.

ONGKY

Kopi.

Dikoreksi oleh temannya dengan mimik serius.

KAMPRET

Kecap.

KALONG mengangguk menyetujui bahwa itu tulisannya Kecap.

SAMSUL

Nah, pegang pensil kalian lalu mulai tulis seperti ini. Ini huruf

A.

Para Pencopet mulai menulis. Maka macam-macamlah cara anak-anak

memegang pensil. Membuat SAMSUL menggeleng-geleng.

SAMSUL

Heh kamu, pegang pensil kok kaya’ megang golok.

MULUK menunjuk GLEN. Si pencopet mengangkat muka memandangi

SAMSUL. SAMSUL lalu melihat yang lain.

SAMSUL

Lihat semua! Pensil ini bukan pacul, bukan golok, bukan pula

pentungan. Cara memegangnya khusus, mirip-mirip seperti megang

sendok.

Lalu SAMSUL menunjukkan. Dan anak-anak meniru dan mulai menulis.

Tapi seorang pencopet, dia SOBRAT, berwajah tengil, masih juga

memegang pensil seperti memegang golok. SAMSUL menggeleng-geleng,

ia kemudian jongkok di depan SOBRAT.

SAMSUL

Begini caranya. Lihat!

SAMSUL menunjukkan. Tapi SOBRAT tetap ngotot dengan caranya.

SAMSUL yang agak nggak sabar, agak kasar, mengambil pensil dari

SOBRAT...

SAMSUL

Masa sih nggak bisa? Begini!

SOBRAT, dari kelompok copet angkot ini melotot merebut pensil dari

tangan SAMSUL dan lalu melemparkannya ke arah SAMSUL.

SAMSUL terperangah.

Page 156: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

SOBRAT

Gue nggak mau nulis!

Dan kemudian SOBRAT bangkit dan keluar.

SAMSUL masih terbengong-bengong.

INT. WARUNG TEGAL- sORE[]

SAMSUL duduk memekur karena merasa gagal. Mendekat MULUK

membawakan teh botol atau minuman lainnya...

SAMSUL

Kalau sekolah beneran udah gue gaplok tu anak.

_0002000007900000D977_78A,MULUK

Di sekolah beneran justru udah nggak ada guru main gaplok, Sul.

Mestinya lu gaplok aja tadi.

SAMSUL

Gila lu. Mana gue berani? kalo tu anak nusuk gue, gimana?

MULUK senyum.

MULUK

Ini tantangan, Sul. Kalo lu sukses ngajar disini, lu bakal sukses

ngajar dimana aja.

INT. BARAK COPET - sORE[]

Sore berikut. SAMSUL memperbaiki cara mengajarnya. Di papan tulis

sudah ada huruf/abjad lengkap serta angka.

SAMSUL

Oke, ini sekolah bebas, kelas bebas. Cara megang pensilnya bebas,

yang penting bisa nulis.

Sobrat

Gitu, dong.

SAMSUL

Mari kita mengenal huruf.

SAMSUL menunjuk huruf A.

SAMSUL

Ini namanya huruf A.

Para copet memperhatikan.

SAMSUL

Huruf apa?

Para copEt

Aaaaaaaaaaaa!

Lalu...

SAMSUL

Gini cara nulisnya...

SAMSUL perlahan menulis huruf A.

SAMSUL

Coba tulis.

SOBRAT lalu usul.

SOBRAT

Ini kelas bebas, cara nulisnya bebas ya? Yang penting jadinya

huruf A.

SAMSUL

Ya...ya... boleh.

(Shot) Bagaimana SOBRAT dengan caranya memegang pensil yang unik,

serta caranya menulis huruf A yang unik pula. Dia tarik garis dari

bawah, dari kaki huruf A ke atas, yang kiri lalu kanan, dan baru

menggoreskan garis melintang. Jadilah huruf A seperti kemah suku

Indian. Dan ia tersenyum puas.

FADE OUT.

BAGIAN IV

Page 157: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

FADE IN:

EXT. mushala - sIANG[]

MULUK sudah duduk bersisian dengan HAJI RAHMAT di emperan Mushala.

Haji rahmat

Muluk, kamu ajak Si Pipit, kali aja bisa bantu.

MuLUK

Tapi ini pekerjaan yang mungkin tidak diharapkan Pipit, Pak Haji.

HAJI RAHMAT

Pekerjaan kasar? nggak apa-apa. Apa kamu pikir aku senang ngeliat

dia tiap hari ngirim SMS sambil berharap dapat hadiah?

MULUK mengangguk-angguk.

EXT. jalan menuju barak - sORE[]

Kini MULUK membonceng PIPIT menuju Markas Copet. PIPIT heran

dengan lingkungan kumuh yang mereka lewati.

PIPIT

Sekolah anak jalanan ya, Bang?

MULUK

Semacam itulah. Pada intinya, mereka perlu diajari bahwa mengambil

milik orang itu tidak boleh.

_000200000C180000E101_C12,PIPIT rada heran dengan kata-kata itu.

EXT. BARAK COPET - sORE[]

EROS berada di menara pengintai dengan kekerannya, melihat

kedatangan MULUK dan PIPIT dengan motornya. Lalu bergegas turun

masuk ke dalam barak.

MULUK dan PIPIT sampai.

MULUK

Kita sampai.

PIPIT melihat sekeliling.

PIPIT

Sekolahnya mana?

Tiba-tiba barak berderak oleh langkah kaki bergegas dan,

wuuuuuzzzz!... berlongokan para pencopet di pintu dan jendela

barak. Memandang penuh kekaguman akan adanya sosok perempuan yang

akan jadi guru mereka.

PIPIT terpana sekaligus cemas.

Muluk

Ayo.

MULUK rada menyeret PIPIT.

INT. BARAK COPET - sORE[]

Maka bagai ‘binatang buas’ berebutan dan ributlah para pencopet

menyalami PIPIT. Membuat PIPIT agak kewalahan.

PIPIT

Heh heh!

MULUK

Yang tertib!

Ongky

Oi, bu gurunya cakep oi.

Sembari ramai dan macam-macam celetukan mereka.

SABAR

Yang gini dong gurunya, Bang. Seger.

Pipit

Emangnya gue ikan?

MULUK

Tenang. Semua kebagian salaman.

Page 158: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

KAMPRET

Hm, Mbaknya harum.

PIPIT

Iya, lu nya bau. Nggak mandi ya?

KAMPRET

Belum musim hujan, Mbak.

BEDUL yang baru menyalami membawa tangan PIPIT dan menggosokkannya

ke pipinya.

PIPIT menyentakkan tangannya.

PIPIT

Heh! Kenapa sih lu?

Dan saat itu (shot) RIBUT mencopet dompetnya PIPIT.

BEDUL nyengir.

Muluk

Mereka kekurangan kasih sayang, Pit.

CODOT

Ya Mbak. Kita kekurangan kasih sayang.

MULUK

Oke sudah sudah. Semua duduk.

Mereka duduk. PIPIT menoleh ke MULUK.

PIPIT

Mereka ini siapa, Bang?

MULUK mengangguk.

MULUK

Pencopet.

PIPIT

Ha?!

PIPIT menjerit dan membelalak. Lalu memandangi para pencopet yang

senyum-senyum.

PIPIT

Pipit nggak mau.

MULUK

Kan lu yang minta kerjaan. Babe lu juga.

PIPIT

Tapi Pipit nggak tahu kalo bakal ngajar copet.

MULUK

Tiap hari Lu liat koruptor di tivi, biasa aja, Kenapa sekarang lu

liat copet, jadi heran?

Betapapun PIPIT sungguh tidak siap.

MULUK

Lihat, senyum mereka tidak kalah manisnya dengan para koruptor

yang ada di tivi.

PIPIT memandangi para pencopet yang tertawa dan senyum mesem-

mesem.

RIBUT

Kalau nggak percaya kita adalah pencopet. Adalah ini buktinya,

Mbak.

RIBUT memperlihatkan dompet PIPIT, lalu melempar dompet itu ke

arah PIPIT yang lalu menangkapnya. PIPIT segera memeriksa isinya.

RIBUT

Duitnya masih utuh, adalah tujuh ribu, Mbak.

Para pencopet tertawa.

CODOT

Tujuh rebu? Miskin amat.

Mereka pada tertawa.

PIPIT

Page 159: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Biar gue miskin. Ini duit halal! Tahu?

Mereka tetap tertawa.

MULUK

Itulah tugas lu, Pit. Ngajarin mereka membedakan yang halal dan

yang haram.

PIPIT, betapapun masih terheran-heran.

GLEN

Kita mau diajar ngaji, Bang?

MULUK mengangguk.

GLEN

Ngaji belum perlu, Bang. Tadi kita kira guru nyanyi.

Para Copet tertawa.

MULUK

Glen, dan adik-adik para pencopet yang budiman...

Mereka tertawa.

MULUK

Pencopet juga bakal mati. Habis mati pilihannya cuma dua. Mau

masuk surga atau neraka. Di surga enak, di neraka nggak enak.

SABAR

Kita mau masuk surga, Bang.

SOBRAT

Ya, Bang.

ARI WIBOWO

Ya, Bang.

MULUK

Makanya, untuk itu Abang datangkan Ustazah Laila Fitriyani atau

Ustazah Pipit yang cantik ini, supaya kalian bisa belajar ilmu

agama dan nantinya masuk.....?

Semua Copet koor...

Para pencopeT

_0002000008AD0000ED13_8A7,Surgaaaaaaaa!!!

PIPIT masih tampak ogah, dan rada ngeri melihat wajah-wajah di

depannya.

MULUK

Pit, lu ngajarin ngaji buat orang bener, apa istimewanya? Ngajar

mereka ini justru lebih mulia.

EROS

Betul, Mbak. Muliaaaaa skaleee. Setujuuuu?

Para pencopet

Setujuuuuuuu!

PIPIT memandang para muridnya. Menarik nafas, akhirnya....

PIPIT

Oke. Gue akan mengajar kalian.

Langsung MULUK mengajak para pencopet bertepuk tangan. Maka

bertepuk tanganlah mereka.

PIPIT

Udah, nggak usah pake tepuk tangan.

MULUT mengisyaratkan agar cukup tepuk tangannya

PIPIT

Pertama-tama karena ini pelajaran agama, gue mau nanya, agama

kalian apa?

Para pencopet tersentak celingukan. Mereka bingung, tak tahu agama

mereka.

SABAR

(BISIK) Apa sih?

KAMPRET

Page 160: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Agama kita apa ya?

BOY

Yang enak apa ya....

Sementara MULUK terkejut juga menyadari hal ini.

SABAR

Alaaah, agama apa ajalah, Mbak.

Bedil

Ya, yang penting enak.

PIPIT

Ha? agama apa aja?

PIPIT lalu memandang MULUK. MULUK menarik PIPIT agak menjauh dari

mereka.

MULUK

Kaya’nya belum ada dakwah yang nyampe ke mereka. Lu bisa ngajar

agama apa?

PIPIT

Cuma bisa islam, Bang.

MULUK

Itu aja lu tawarin ke mereka.

PIPIT setuju. Lalu keduanya mendekat lagi.

PIPIT

Oke, sudah diputuskan. Agama yang akan diajarkan agama Islam. Bagi

yang bukan Islam, boleh tidak mengikuti pelajaran dan nanti akan

dicarikan gurunya. Silahkan.

PIPIT sesaat menunggu, tak ada yang keluar.

PIPIT

(BERGUMAM) Astagfirullah, jadi semuanya orang Islam.

EXT. gANG kampung muluk - mALAM[]

MULUK naik motor dengan membonceng PIPIT. Mereka berhenti di depan

rumah Haji Rahmat.

PIPIT

Jadi honor saya dibayar dari hasil nyopet, Bang?

MULUK

Iya, (PIPIT DIAM) Lu mau terima honor atau pahala?.

PIPIT

Dua-duanya, Bang.

MULUK tersenyum.

INT. rUMAH HAJI RAHMAT - mALAM[]

PIPIT sedang mengumpulkan buku-buku agama di meja, buat bahan

mengajar, ketika HAJI RAHMAT nyamperin.

HAJI RAHMAT

Ngajar apa aja, Pit?

PIPIT

Ngajar agama Islam, Be.

HAJI RAHMAT tampak bahagia dengan perubahan putrinya.

HAJI RAHMAT

Masa depan Indonesia cerah, kalau semua anak muda seperti kamu.

PIPIT

Ya iyalah.

inT. BARAK COPET - sIANG[]

Para pencopet sedang membaca Dua Kalimah Syahadat bersama-sama

dengan PIPIT. Tak jauh dari situ MULUK memperhatikan.

_0002000008EC0000F5BA_8E6,Semua

Asyhadu allaa illaha illallah...dst.

Dilanjutkan dengan artinya...

SeMUA

Page 161: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah......dst.

Setelah itu PIPIT menoleh ke MULUK dan menghampirinya.

Muluk

Ada apa lagi?

EXT. BARAK COPET - sIANG[]

MULUK dan PIPIT berjalan keluar dari barak.

PIPIT

Mereka sudah membaca syahadat. Mereka sudah Islam, Bang.

Masalahnya lelaki muslim itu kan harus disunat. Saya yakin mereka

semua belum disunat.

Melongo MULUK mendengar pikiran PIPIT. Tapi, benar juga ya...

MULUK

Lu sampe mikir ke situ?

PIPIT mengangguk.

PIPIT

Ya iyalah.

MULUK

Gini, ajarin aja dulu dasar-dasar agama. Nanti kalau waktunya

tepat kita adakan sunatan massal.

PIPIT mengangguk-angguk.

PIPIT

Mungkin dari soal kebersihan dulu ya, Bang?

MULUK

Boleh.

FADE OUT.

BAGIAN V

FADE IN:

Bagaimana proses belajar mengajar berjalan dengan penggambaran

singkat dan cepat. Dialog boleh diperdengarkan, ataupun tidak.

exT. barak COPET - sIANG[]

Sebagaimana di Fiqih, maka mengajar dan mendidik mulai dari soal

kebersihan. Mungkin diiringi lagu diobok-obok airnya diobok-

obok...

Para copet berbaris, hanya berkolor. PIPIT memegang satu bungkus

sabun cream (sponsor), memencetnya mengeluarkan isinya di tangan

Copet terdepan, KOMET, setelah KOMET, GLEN.

Pipit

Kita tidak bisa menunggu musim hujan. Kebersihan adalah sebagian

dari Iman. Makanya mari belajar mandi.

KOMET lalu masuk ke sebuah bilik berpagar seleher. Di atas bangku

berdiri SAMSUL memegang slang air.

SAMSUL lalu menyemprotkan air ke tubuh KOMET.

SAMSUL

Puter badan lu, Met.

Komet

Hrrrrrr...Dingiiiin!

Kalau bisa dishot air yang mengalir keluar dari bilik, hitam

seperti air comberan.

(INSERT) GLEN yang takut air pindah antrean ke paling belakang.

PIPIT mengomando dari luar bilik.

PIPIT

Pake sabunnya!

KOMET

Page 162: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Kok sabun colek, sih?!

PIPIT

Ini kan baru belajar. Biar hemat.

KOMET tampak mulai menyabuni tubuhnya...... dan PIPIT terus

nyerocos...

PIPIT

Air itu sejuk. Air itu menyegarkan. Air itu membersihkan.

KOMET

Air itu dingiiiiin! Hrrrrrr!

KOMET yang menyabuni tubuhnya kini tampak menunduk, tampaknya

membuka kolornya.

SAMSUL

Ya, barang lu itu juga perlu dibersihin, Met. Gosok...

Lalu melayanglah kolor KOMET keluar dan hinggap di wajah GLEN.

Para copet tertawa.

_0002000005980000FEA0_592,GLEN spontan melemparkan kolor itu.

MARAH.

INT. baRAK COPET - sORE[]

SAMSUL sedang mengajarkan penjumlahan sederhana. Di papan tulis,

ada tulisan penjumlahan puluhan.

Samsul

Nah, kan gampang? Dengan begini duit berapa aja bisa lu itung.

Para pencopet tampak rapi dan bersih.

INT. BARAK COPET - soRE[]

Di papan tulis ada poster orang Shalat dengan bacaannya.

Pipit

Ini cara-caranya, sama bacaannya. Tenang aja, nanti lama-lama

bisa. Sekarang kita belajar niat sholat dulu, ya?

INT. BARAK COPET - sore[]

Sedangkan yang diajarkan MULUK lebih keren lagi. Di papan tulis

ada grafik, ada tiga curva : Produktivitas Nasional, Produktivitas

Koruptor dan Produktivitas Copet. Pada grafik tampak kalau

Produktivitas Koruptor paling tinggi, Produktivitas Nasional di

tengah dan Produktivitas Copet paling bawah.

Muluk

Ini data terakhir. Lihat. Produktivitas Koruptor paling tinggi. Di

atas rata-rata Produktivitas Nasional. Masa kalian kalah?

MULUK tampak bersemangat bicara dan menunjuk grafik, menunjuk

Produktivitas Copet yang rendah itu, dan harus ditingkatkan.

MULUK

Jadi, harus yang giat. Biar ada peningkatan. Jangan mau kalah sama

koruptor.

INT. BARAK COPET - sIANG[]

Para Copet menunduk menulis puisi. Di papan tulis ada puisi

“Aku”nya Chairil.

SamSUL

Seni membuat hati kita lembut. Jiwa kita halus. Kalong, baca puisi

kamu.

Maka dengan penuh percaya diri KALONG membacakan pusinya yang

merupakan modifikasi puisi “Aku” itu.

_00020000026100010432_25B,KALONG

Gue. Karya Kalong. Gue ini binatang jalanan... Tiap hari mencopet

saja kerja gue. Mencopet mencopet dan mencopet... Kalau sampai

waktu gue, gue akan berhenti nyopet. Ya Tuhan... Ampunilah dosa

gue....

Page 163: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Para pencopet lantas bertepuk tangan dengan antusias. Malah ada

yang bersuit-suit.

Dan KALONG menunduk hormat atas apreasi teman-temannya.

EXT. tanah lapang - sIANG[]

Kegiatan olah raga. MULUK memegang bendera kotak-kotak hitam,

sedang melepas Start, tiga pencopet yang berlomba lari.

MULUK

Siap, Go!

Maka meluncurlah tiga pencopet berlari sampai di ujung sana sambil

disoraki teman-temannya.

_00020000080D0001068D_807,EXT. depan gedung dpr - sIANG[]

Mini bus carteran berhenti. MULUK, PIPIT dan SAMSUL turun diikuti

para Pencopet yang berhamburan.

SaMSUL

Nah itu gedung DPR. Tempat wakil rakyat.

MULUK

Wakil kita. Yang kita tugaskan untuk memperjuangkan nasib kita.

Bedul

Wakil copet ada nggak?

PIPIT

Husss!

Kalong

Di dalem boleh nyopet nggak, Bang?

PIPIT

Husss!

muLUK

Didalam gedung itu tempat orang terhormat dan berpendidikan.

RIBUT

Adalah kita bisa disitu dong, kita kan udah sekolah.

gLEN

Ngapain lu disitu, nggak bisa nyopet.

KOMET

Tapi korupsi boleh, kan?

PIPIT, muluk, samsul

Husss!

Segera PIPIT, MULUK dan SAMSUL menggiring mereka naik ke mobil

pick-up.

EXT. masjid istiqlal - sIANG[]

Para pencopet beriringan di koridor. Berbaju koko, berpeci.

INT. masjid istiqlal - sIANG[]

Bagaimana para pencopet belajar shalat jamaah dengan RIBUT sebagai

Imam.

RIBUT

Allahu Akbar.

Diawasi oleh PIPIT, SAMSUL, dan MULUK.

Terlihat GLEN tidak ikut sholat.

PIPIT

Nggak ikut sholat?

gLEN

Nggak mau, Si Ribut yang jadi imam. Entar kebanyakan nyebut

adalah....

PIPIT senyum dan tidak mau berdebat.

EXT. suatu tempat ketinggian - sIANG[]

Page 164: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Acara perkemahan. Di latar tampak beberapa kemah, ada juga tiang

bendera sederhana lengkap dengan tali pengerek bendera, ada bekas

api unggun. Seperti Pramuka lah.

Upacara bendera sambil menyanyi Indonesia Raya. Dua copet mengerek

bendera pada tiang bambu sederhana, satu copet memimpin nyanyi,

yang lain berbaris. Menyanyi hidmat seiring naiknya bendera.

MULUK SAMSUL dan PIPIT agak di belakang. Ikut bernyanyi dengan

hidmat.

Semua

Hiduplah Indonesia Raya...

Setelah selesai, ada seorang pencopet - BEDUL mengusapkan tangan

di wajahnya, seperti selesai berdoa seraya bergumam.

bEDUL

Amin.

RIBUT yang berada di sebelah BEDUL bingung lalu ikut mengamini.

rIBUT (sambil mengusap wajahnya)

Adalah...Amin.

FADE OUT.

BAGIAN VI

FADE IN:

EXT. rumah hAJI SARBINI - paGI[]

HAJI SARBINI keluar dari dalam rumah melihat JUPRI ditemani RAHMA

dengan notebooknya sedang asyik main tetris/pacman.

HAJI SARBINI

_00020000098200010E94_97C,Pagi-pagi udah nongol, lu.

JUPRI segera bangkit dan menyalami HAJI SARBINI.

HAJI SARBINI ikut duduk.

HAJI SARBINI

Ikan berenang lagi ya?

JUPRI

Nggak, Be. Ini permainan.

JUPRI menggeser notebooknya memperlihatkan permainan/game Tetris

atau Pacman.

HAJI SARBINI

Oo... buat apa ini?

JUPRI

Iseng aja, Be. Kalau kita sebagai anggota DPR sudah capek mikirin

rakyat, ya ini buat ngilangin stressnya, Be.

HAJI SARBINI mengangguk-angguk. JUPRI ini kaya’ sudah jadi anggota

DPR saja.

INT. rumah haji rahmat- siang[]

HAJI RAHMAT dan PAK MAKBUL di hadapan PIPIT yang siap berangkat.

PIPIT

Hah? Ikut?

HAJI RAHMAT

Iya, Babe sama Pak Bul mau lihat kegiatan kalian.

PIPIT

Waduh..

PaK MAKBUL

Pengen tahu pengembangan sumber daya manusia itu seperti apa.

PIPIT tampak rada panik. Ia masuk ke kamarnya.

HAJI RAHMAT

Page 165: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

(BISIK) Pak Bul, ajak juga Haji Sarbini. Biar dia lihat bahwa

pendidikan itu penting.

PAK MAKBUL

Aji saja yang ajak dia.

HAJI RAHMAT mengangguk maklum.

int. kamar pipit - sIANG

PIPIT berusaha menelpon MULUK dan SAMSUL.

pIPIT

Waduh, pulsa gua abis, kiamat nih...

Ext. markas copet - sIANG[]

SAMSUL melongok dari pintu, menyilahkan para copet yang berpakaian

rapi agar masuk.

SAMSUL

Adik adik yang budiman. Silahkan masuk. Acara segera dimulai.

Beriringan mereka masuk.

INT. BARAK COPET - sORE[]

Para Copet masuk, dan merasa surprise dengan ruangan yang terhias,

meskipun sederhana.

BeDUL

Waow!

KALONG

Kita pesta ya, Bang?

MULUK

Yoi.

Mereka juga melihat spanduk bertulisan yang tertutup kain polos

yang bisa dibuka.

ONGKY

Pesta apa?

SAMSUL

Nanti aja lu liat, Ongky.

MULUK

Nah, adik-adik kami para pencopet yang budiman silahkan duduk.

Mereka segera duduk pada bangku-bangku di pinggir.

SAMSUL

Kita tunggu Pipit?

MULUK

Mulai saja.

SAMSUL yang berdiri di sisi MULUK dan menjadi pembawa acara segera

memulai acara.

SAMSUL

Baiklah, meskipun Menteri Pendidikan Nasional tidak hadir...

Beberapa copet tertawa....

Codot

Emang diundang, Bang?

SAMSUL

Nggak.

Kembali beberapa mereka tertawa.

SAMSUL

Ya meskipun para menteri tidak hadir, juga para duta besar negara

sahabat tidak datang karena tidak diundang, kita mulai saja acara

kita ini.

CODOT

Presiden juga nggak datang, Bang.

SAMSUL

Betul. Karena tidak diun...?

Para pencopet

Page 166: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Daaaaang!

Kalong

Kenapa nggak diundang, Bang?

SAMSUL

Ngundang presiden mahal, jadi...

RIBUT

Adalah kita hanya mengundang yang pasti bisa datang dan tidak

dibayar.

Mereka tertawa. MULUK dan SAMSUL tersenyum.

_0002000009FE00011810_9F8,EXT. gang - sIANG[]

PIPIT yang rada bersungut-sungut diikuti HAJI RAHMAT ayahnya, PAK

MAKBUL dan HAJI SARBINI.

HAJI RAHMAT yang bangga berbisik ke HAJI SARBINI.

Haji rahmat

Aji akan lihat betapa pentingnya pendidikan itu.

HAJI SARBINI manyun.

- Mereka jalan di lorong-lorong dengan wajah bingung.

- Mereka melintasi jalan kereta api.

- Melewati kuburan, anak-anak Punk nyanyi..

- Melewati gundukan bangkai mobil.

Diantara perjalanan mereka berbincang, sementara PIPIT dengan

wajah tegang berjalan di depan.

hAJI RAHMAT

Ji, nggak ade niat nyari bini lagi?

hAJI SARBINI

Nunggu Rahma kawin dulu deh, baru saya pikirin lagi.

hAJI RAHMAT

Kalo Pak Makbul?

pAK MAKBUL

Ya, sama kayak Haji Sarbini. Haji Rahmat nggak pingin nambah lagi?

PIPIT menghentikan langkahnya, menoleh ke belakang. HAJI RAHMAT

tidak menjawab belagak bodoh. PIPIT berjalan lagi.

hAJI RAHMAT

(AGAK BERBISIK) Pingin sih, cuma belum berani aja.

INT. BARAK COPET - sORE[]

Kini MULUK sedang memberi sambutan.

MULUK

Keberadaan kami bersama kalian selama ini untuk membantu dan

membimbing kalian melakukan suatu lompatan bersejarah.

Bedul

(BERGUMAM) Maksudnya apa sih?

Dan MULUK berorasi dengan bersemangat.

MULUK

Mulai hari ini kita belajar membedakan mana yang milik kita dan

mana milik orang lain. Mulai hari ini kita belajar mendapatkan apa

yang akan menjadi milik kita dengan cara yang halal. Stop

Mencopet!

Lalu SAMSUL mengisyaratkan agar mereka menirukan kata-kata MULUK

bak dirigen.

Para pencopet

Stop Mencopet!

MULUK

Mari Berdagang!

PARA PENCOPET

Mari Berdagang!

Terdengar nyelip ada yang bilang (SOBRAT)... “Mari Begadang”.

Page 167: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK

Terima kasih.

CODOT bertepuk tangan sendirian. Tapi kemudian diikuti yang lain.

PIPIT (O.S.)

Assalamualaikum!

Semua

Waalaikumsalam!

Lalu semua pandangan mata tertuju ke PIPIT yang masuk bersama tiga

orang tua, HAJI RAHMAT PAK MAKBUL dan HAJI SARBINI.

Alangkah terperanjatnya MULUK, dan juga SAMSUL. Tapi terutama

MULUK. tak menduga ayahnya akan datang.

PIPIT

Pada minta ikut, nih.

Sementara ketiga orang tua itu celingukan. Para copet juga

terheran-heran akan tamu yang tak diundang ini.

HaJI RAHMAT

Apaan ini?

PIPIT

Tidak boleh tanya, tidak boleh protes.

SAMSUL sebagai pembawa acara segera mencoba menguasai keadaan

membuat acara normal.

SAMSUL

Oh, sungguh kehormatan yang luar biasa, kita kedatangan tamu.

Ari WIBOWO

Gus Dur?.

Ada yang tertawa.

SAMSUL

Bukan Gus Dur.

Sobrat

Temennya.

Kembali ada yang tertawa.

SAMSUL

Bukan... beliau bertiga... oya, silahkan duduk Ayahanda kami Haji

Rahmat, Pak Makbul dan Haji Sarbini... kami ucapkan selamat

datang.

_0002000006A500012208_69F,PIPIT

Duduk... duduk.

PIPIT menunjukkan dimana ketiga orang tua itu harus duduk. HAJI

RAHMAT di tengah diapit HAJI SARBINI yang EROS ada di sisinya, dan

PAK MAKBUL yang ada KOMET di sisinya.

SAMSUL

Adik-adik kami yang budiman.... tamu-tamu kita ini bukan Gus Dur.

Nah yang itu Ayahanda Haji Rahmat...

SAMSUL menunjuk...

Samsul

Beliau adalah...

PIPIT

Babe gue.

SAMSUL

Ya, ayahandanya Mbak Pipit.

HAJI RAHMAT mencoba mengangguk dan tersenyum.

SAMSUL

Terus, yang itu Ayahanda Pak Makbul, ayahanda dari Abang kita Bang

Muluk.

Susah sekali bagi PAK MAKBUL buat tersenyum. MULUK pun jadi makin

rikuh dan tak enak.

Page 168: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

SAMSUL

Dan yang ketiga, beliau adalah Haji Sarbini...

Codot

Ayahanda Bang Samsul ya?

SAMSUL

Bukan, beliau adalah calon mertua Bang Muluk. Beliau bertiga

adalah teman seperguruan. Betul begitu Ayahanda?

HAJI SARBINI mengangguk.

Dan KOMET mendekatkan wajahnya ke PAK MAKBUL...

KOMET

Belajar silatnya dimana?

SAMSUL

Eh, Komet. Bukan perguruan silat. Tapi seperguruan mengaji.

GLEN

Bego, lu!

SAMSUL

Sudah sudah.

Lalu...

SAMSUL

Nah... seperti yang Ayahanda bertiga lihat...

Ketiga orang tua masih celingukan.

SAMSUL

Coba diperhatikan Ayahanda.

Lalu SAMSUL menunjukkan spanduk.

SAMSUL

Glen, tarik talinya.

GLEN menarik tali, kemudian kain terbuka, nampak tulisan “MENCOPET

ADALAH MASA LALU, NGASONG ADALAH MASA DEPAN”

SAMSUL mengomando agar mereka bertepuk tangan tanpa harus berpikir

makna tulisan itu.

PIPIT berdiri mengapit SAMSUL bersama MULUK.

Ketiga orang tua membaca dalam hati tulisan spanduk.

SAMSUL

Mencopet Adalah Masa Lalu, Ngasong Adalah Masa Depan.

Tiba-tiba spanduknya melorot.

Beberapa Copet tertawa.

SAMSUL

Saya ulangi,Mencopet Adalah Masa Lalu, Ngasong Adalah Masa Depan.

_00020000095B000128A7_955,HAJI RAHMAT mengangguk, merespon dengan

baik.

SAMSUL

Kami bertiga, putra putri Ayahanda, tidak membangun Masjid, tidak

pula membangun Madrasah. Tapi kami mengembangkan sumber daya

manusia. Kami mencoba memberdayakan adik-adik kami para pencopet

yang budiman ini.

Terkejutlah HAJI RAHMAT PAK MAKBUL dan HAJI SARBINI.

PAK MAKBUL

(BERGUMAM) Copet?

HAJI RAHMAT dan HAJI SARBINI pun bercelingukan. Memandang anak-

anak para copet yang mesem-mesem.

KOMET yang duduk di sisi PAK MAKBUL mendekatkan wajahnya dan

berbisik.

KOMET

Ya, kita copet.

Tersentaklah PAK MAKBUL. Agak menjauhkan wajahnya.

SAMSUL

Page 169: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Oh ya maaf. Memang saat ini mereka masih pencopet tapi sebentar

lagi mereka bukan lagi pencopet. Kami mengantar adik-adik kami

yang budiman ke profesi yang baru, profesi yang halal. Ngasong!

PIPIT bertepuk tangan. Namun cuma diikuti para pencopet.

SAMSUL

Adik-adik kami calon pengasong, sudah mengalami kemajuan dalam

pendidikannya.

Kemudian...

SAMSUL

Coba adik Glen... Sebutkan Sila kelima dari Pancasila?

GLEN tampak agak enggan.

GLEN

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

SAMSUL

Tepuk tangan.

Maka bertepuk tangan lah mereka, termasuk kini HAJI RAHMAT.

Sementara PAK MAKBUL diam kaku. Dan HAJI SARBINI agak telat

bertepuk tangan, sambil menoleh ke PAK MAKBUL.

SAMSUL

Coba Dik Ribut. Butir kedua penjelasan dari sila pertama

Pancasila.

RIBUT bangkit berdiri. Disebutkannyalah butir kedua dari sila

pertama Pancasila, dengan banyak tambahan kata ‘adalah’.

RIBUT

Adalah bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan adalah

ketaqwaan kepada Tuhan Yang adalah Maha Esa.

SAMSUL

Tepuk tangan.

Kembali mereka bertepuk tangan, kecuali PAK MAKBUL, dan juga MULUK

yang rikuh dengan kehadiran ayahnya.

SaMSUL

Itulah penjelasan butir kedua dari sila pertama Pancasila... tapi

harap kata adalah dibuang, sebab itu ditambahkan sendiri oleh adik

kami Ribut.

Kemudian....

SAMSUL

Coba Ari Wibowo, alinea keempat Pembukaan Undang-Undang Dasar 45.

Ari WIBOWO

Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh

keinginan luhur, supaya berkehidupan berkebangsaan yang bebas,

maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.

SAMSUL

Bagus. Saya yakin Ayahanda bertiga nggak hafal.

HAJI RAHMAT mulai tertarik.

HAJI RAHMAT

Ee... ini kan ilmu pengetahuan umum semua. Mereka tidak diajar

ilmu agama?

PIPIT

Oh, jangan khawatir, Be. Itu bagian Pipit. Coba Bedil, rukun Islam

ke lima.

_00020000078A000131FC_784,Bedil

Naik haji ke Baitullah bagi yang mampu.

PIPIT

Hebat kan, Be?

Kemudian....

PIPIT

Page 170: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Kalong, bulan apakah umat Islam berpuasa?

Kalong

Bulan puasa.

PIPIT

Nama bulannya, Long.

KALONG

Mm...Ramdan.

PIPIT

Tuh, Be.

HAJI RAHMAT mengangguk-angguk.

PIPIT

Eros, coba baca niat Shalat Subuh.

Eros

Attahyatul mubaro....

PIPIT

Bukan bukan. Niat niat... waktu kita mau mulai sholat itu, lho.

EROS celingukan. Nggak hafal. Diam-diam KAMPRET menuntun dengan

gerak mulutnya, dan EROS melihat...

EROS

Nawaitu....

KAMPRET menggerakkan tangannya tanda bukan, dan tetap melafalkan

di mulut...

EROS

Ushali Fardu Subhi rok’ataini mystaqbilal kiblati adaan lillahi

ta’alla.

Akhirnya EROS bisa.

PIPIT

Tepuk tangan. Eros bisa.

Mereka bertepuk tangan.

PIPIT

Bukan niatnya aja, Be. Tapi shalatnya juga bisa.

Bahkan kini HAJI RAHMAT bangkit dari duduknya dan bertepuk tangan.

Begitu juga HAJI SARBINI mengapresiasi. Tapi PAK MAKBUL diam kelu.

SAMSUL

Nah, sudah Ayahanda saksikan.

Sekarang ini adik-adik kami sudah menjadi copet yang Pancasilais

dan Religius. Maaf, maksud saya menjadi manusia yang Pancasilais

dan Religius.

Tiba-tiba SUBUR bangkit dan membaca Proklamasi.

SUBUR

Proklamasi... Kami Bangsa Indonesia dengan ini menyatakan

kemerdekaan Indonesia...

SAMSUL

Ya, bahkan sudah bisa Proklamasi. Sudah merdeka. Ya kan Subur? Lu

udah merdeka, kan?

SUBUR mengangguk dan duduk kembali.

SAMSUL

Sekarang saatnya kita melangkah ke tahap yang penting. Sebuah

lompatan, sebuah kemajuan hebat, dari Copet menjadi Pengasong.

Lalu...

SAMSUL (cont'd)

Mm, baik... Kami persilahkan mm... mungkin ayahanda kami.... Haji

Rahmat atau Pak Makbul atau...

HAJI RAHMAT akhirnya bangkit dan maju...

SAMSUL

Silahkan dibuka selubungnya, Pak Haji.

Page 171: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

HAJI RAHMAT membuka selubung di meja, dan tampaklah enam kotak

asungan yang sudah dihias warna-warni.

PIPIT

Tepuk tangan!

PIPIT mengomando bertepuk tangan, maka bertepuk tanganlah semua,

kecuali PAK MAKBUL tetap kelu.

_0002000005BA00013980_5B4,SAMSUL

Dengan enam kotak asongan ini, maka pada hari ini enam pencopet

akan berubah menjadi enam pengasong. Tepuk tangan.

Mereka bertepuk tangan, kecuali, PAK MAKBUL.

SAMSUL

Oya.. Mungkin perlu acara doa? Mumpung Ayahanda bertiga hadir...

HAJI RAHMAT berpandangan dengan HAJI SARBINI. HAJI SARBINI

menyilahkan. Maka HAJI RAHMAT hendak maju, tapi tangannya ditahan

PAK MAKBUL, sehingga urung.... Sehingga suasana jadi kikuk, rikuh

saling celingukan. Saat itu dari pintu muncul JAROT. Mereka semua

menoleh ke arah JAROT.

EXT. gang - sORE[]

PAK MAKBUL HAJI RAHMAT dan HAJI SARBINI bergegas. Lebih tepatnya

HAJI RAHMAT dan HAJI SARBINI terpaksa mengikuti PAK MAKBUL yang

bergegas.

PaK MAKBUL

Apa-apaan Aji mau baca doa segala?

HaJI RAHMAT

Kenapa nggak boleh, Pak Bul? Apa yang salah?

PAK MAKBUL

Mereka para pencopet, Ji. Si Muluk sama si Pipit ngajarin

mereka...

HAJI SARBINI

Bagus, kan?

PAK MAKBUL hanya menoleh sekilas ke HAJI SARBINI.

PAK MAKBUL

Gaji si Muluk sama si Pipit dari uang hasil mencopet.

HAJI RAHMAT + HAJI SARBINI

Astagfirullahaladzim.

PAK MAKBUL sampai menghentikan langkahnya.

PAK MAKBUL

Di dalam tubuh kita sudah mengalir darah dari barang yang haram,

Ji.

HAJI RAHMAT + HAJI SARBINI

Astagfirullahaladzim.

PAK MAKBUL

Sebab kita memakan apa yang dibawa pulang anak-anak kita.

HAJI RAHMAT + HAJI SARBINI

Astagfirullahaladzim.

EXT. established rumah pak mAKBUL - mALAM[]

Motor dines (SPONSOR) MULUK terlihat di halaman depan.

INT. dapur - mALAM[]

_00020000064000013F34_63A,PAK MAKBUL sedang memisahkan gula kopi

miliknya dari milik MULUK. Ada kaleng-kaleng atau toples baru.

MULUK di ambang pintu. PAK MAKBUL menoleh, ia tahu Ayahnya adalah

orang yang amat tinggi wara’nya, amat peduli dengan halal haram

harta yang dimakan.

Pak MAKBUL

Bapak tidak akan makan atau minum dari apa-apa yang kamu bawa

pulang dari pekerjaan mengurus copet. Itu haram. Ini, kopi kamu,

Page 172: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

gula, teh dan ini punya bapak. Terus, bulan depan biar bapak lagi

yang bayar listrik dan Air.

Terdiam MULUK.

PAK MAKBUL

Minyak tanah juga bapak yang beli.

MULUK tak tahan lagi. Ia membalik diam ke ruang tamu.

INT. rumah haJI RAHMAT - mALAM[]

Sementara PIPIT sedang meyakinkan Ayahnya, HAJI RAHMAT. Dengan

suasana yang berbeda.

HAJI RAHMAT

Uang hasil mencopet. Haram.

PIPIT

Menurut Babe Pipit nggak perlu digaji?

HAJI RAHMAT

Itu uang haram, Pipit.

PIPIT

Be, kalo Pipit punya orang tua kaya, punya duit banyak, Pipit

sanggup nggak digaji buat ngajarin para copet itu.

HAJI RAHMAT terdiam.

PIPIT

Paling tidak, sekarang Babe nggak perlu ngasi Pipit uang jajan.

Ya, kan? Paling tidak Pipit mau melakukan sesuatu yang berarti, ya

kan?

HAJI RAHMAT masih terdiam.

PIPIT

Be, Pipit udah dewasa. Segala perbuatan Pipit menjadi tanggung

jawab Pipit sendiri. Kalo Pipit dosa Babe nggak ikut dosa, Be...

Haji RAHMAT

(BERGUMAM) Ampuni kami ya Allah....

Lalu HAJI RAHMAT pergi keluar.

PIPIT

Kemana, Be?

EXT. gang - mALAM[]

HAJI RAHMAT bergegas ke Mushala, di persimpangan gang bertemulah

dengan PAK MAKBUL.

HaJI RAHMAT

Pak Bul..

Lalu mereka saling mendekat, dan kemudian saling berpelukan

melampiaskan perasaan hati.

_00020000095B0001456E_955,PAK MAKBUL

Kenapa begini jadinya, Ji. Anak-anak kita....

HAJI RAHMAT

Saya juga tidak mengerti, Pak Bul...

Pak makbul

Aji tahu, kerja saya cuma menjahit, nggak ada lain. Demi Allah,

sisa-sisa kain jahitan selalu saya kembalikan kepada pemesan.

HAJI RAHMAT

Saya percaya, Pak Bul....

PAK MAKBUL

Dengan itu saya besarkan dan kuliahkan si Muluk, tapi kenapa

begini hasilnya?

HAJI RAHMAT

Sama, saya juga, saya didik dan besarkan si Pipit dengan uang

pensiunan saya sebagai pegawai Departemen Agama, kenapa begini

jadinya?

PAK MAKBUL dan HAJI RAHMAT pun menangis.

Page 173: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Di belakang punggung HAJI RAHMAT, PIPIT dari jauh mengamati

terharu menggenang air matanya, dan kemudian melangkah keluar

rumah.

EXT. gang - malam[]

Sementara SAMSUL berjalan menuju rumah MULUK. Dia sih roman

mukanya biasa saja.

EXT. rumah pak mAKBUL - malam[]

SAMSUL muncul di depan rumah, mendapati MULUK dan PIPIT yang duduk

bersisian diam-diaman dan berwajah tidak menggembirakan. PIPIT

mengusap sisa air matanya.

SAMSUL

He, ada apa nih?

MULUK dan PIPIT tak segera menjawab.

SAMSUL

Begini Mul, soal bagian yang 10 persen buat kita bertiga itu gue

rasa kurang.

MULUK dan PIPIT berpandangan. Kesal karena SAMSUL tidak mengerti

masalahnya.

MULUK

Itu duit hasil nyopet, Sul.

SAMSUL tersentak.

PIPIT

Abang tega, ngasi duit haram sama Ibu Bang Samsul?

SAMSUL

Kok lu berubah jadi orang suci, Pit? Elu juga Mul, lu yang ngajak

gue, bujuk gue, sekarang elu ngomong begitu.

MULUK diam.

SAMSUL

Elu rela ngeliat gue main gaple lagi? Elu rela? Elu rela gue

frustrasi?

MULUK diam.

SAMSUL

Muluk, Allah Maha Tahu apa yang kita kerjakan. Allah tahu kita

nggak jadi kaya lantaran ngurus para copet itu.

SAMSUL tampak begitu jengkel.

SAMSUL

Allah Maha Tahu, Mul. Allah Maha Memaklumi.

MULUK mengangguk setuju, tapi....

MULUK

Tapi gue nggak tahu seberapa maklumnya Allah.

SAMSUL

Terus bagaimana?

MULUK berdiri dan jalan keluar diikuti PIPIT. Kemudian SAMSUL.

INT. mushaLA - MALAM[]

HAJI RAHMAT maupun PAK MAKBUL, menangis terisak.

Di belakang tampak MULUK, PIPIT dan SAMSUL yang mendekat lalu

mengintip.

PaK MAKBUL

Ampuni aku Ya Allah.... Mungkin diluar kesadaranku aku sudah

memberi makan anakku dari rezeki yang tidak halal. Ampuni aku....

Astagfirullah Al Adzim.

Sementara HAJI RAHMAT dengan redaksi yang berbeda.

HAJI RAHMAT

Kami telah menganiaya diri kami sendiri. Ampuni kami yang tua,

ampuni anak-anak kami..... Astagfrirullah Al Adzim.

_000200000C1600014EC3_C10,EXT. mUSHALA - MALAM[]

Page 174: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK, PIPIT dan SAMSUL yang mengintip, saling pandang. Jelas bagi

mereka punggung PAK MAKBUL dan HAJI RAHMAT yang bergetar tanda

menangis...

Lalu tanpa bicara mereka mundur, dan beranjak keluar ke mushola.

EXT. gang - MALAM[]

MULUK PIPIT dan SAMSUL berjalan perlahan.

MULUK

Kita pikirkan lagi.

SAMSUL

Maksudnya?

MULUK

Gue bilang kita pikirkan lagi.

PIPIT

Iya Bang Samsul. Sebaiknya malam ini kita berpikir.

SAMSUL

Gue udah ngerasa begitu berharga, ngerasa bisa bermanfaat buat

orang lain. Ini luar biasa dalam hidup gue, Mul. Oke, gue nggak

terima honor nggak apa-apa. Gue cuma minta buat ongkos angkot aja

deh, biar gue nggak jalan kaki.

SAMSUL merasa MULUK tak memperhatikannya. Ia menggoncang bahu

MULUK.

SAMSUL

Gue serius, Mul. Kalo cuma buat transport, mungkin nggak terlalu

berdosa.

MULUK memandangi SAMSUL yang matanya berkaca-kaca, lalu menoleh ke

PIPIT yang juga terharu.

Maka lalu MULUK mengangguk dan menepuk bahu SAMSUL.

MULUK

Kita lihat besok, Sul.

MULUK dan PIPIT lalu meneruskan jalan, sementara SAMSUL terdiam di

tempatnya. Menghapus air matanya. Saat ini ia begitu emosional.

Maka ketika MULUK dan PIPIT sudah 30 an meter di depannya ia

berteriak emosional...

SAMSUL

(TERIAK) Muluk!! Yang paling besar dosanya mereka yang korupsi,

yang ngabisin duit rakyat, yang biarin rakyat melarat, yang biarin

rakyat jadi copet!!! Muluk! Lu pingin gua jadi sampah lagi. Lu

pingin orang-orang menghina gua lagi! Samsul, sarjana pendidikan,

tapi pengangguran! kerjaannya cuman main gaple dan gangguin orang!

Muluuuk....!!

MULUK hanya melambaikan tangan, tanpa menoleh, terus beranjak

pergi bersama PIPIT.

SAMSUL masih berdiri di tempatnya. Beberapa orang yang rumahnya di

gang itu pada keluar, celingukan nggak mengerti.

Di belakang SAMSUL, ke arah SAMSUL, berjalan JUPRI dengan tas

notebooknya serta di tangan setumpuk kaos sablonan bergambar

wajahnya dan logo sebuah partai. Diikuti sekitar empat anak-anak

yang minta kaos.

JUPRI

Eh, ini bukan buat anak-anak.

Lalu ketika sampai di dekat SAMSUL.

JUPRI

Eh, Sul. Nih kaos. Entar pilih gue, ya? nomer 2012, Partai Asam

Lambung.

Page 175: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

JUPRI mengulurkan kaos ke SAMSUL. SAMSUL yang lagi emosional

mengembalikan kaos dengan agak kasar ke JUPRI sang calon anggota

DPR.

SAMSUL

Pembohong Lu!

JUPRI terperangah. SAMSUL balik langkah dan pergi. Para warga yang

menyaksikan menutup pintu.

EXT. jakarta - pAGI[]

Jakarta dengan kesibukannya. Orang-orang berangkat kerja, anak-

anak dan remaja berangkat sekolah dan kuliah. Jalanan padat dengan

kendaraan.

INT. BARAK COPET - pagi[]

Tinggal KOMET dengan anak buahnya empat Copet Pasar, SABAR, SUBUR,

BEDUL dan BEDIL, duduk dekat kotak asongan.

Kemudian datanglah MULUK serta PIPIT dan SAMSUL.

KOMET segera berdiri.

KOMET

Udah pada pergi, Bang. Nggak ada yang mau ngasong.

Piaslah MULUK, PIPIT dan SAMSUL. Kecewa sekali mereka. Kini tak

ada lagi semacam ‘legitimasi’ buat apa yang mereka lakukan.

Lalu mereka duduk di emperan dengan lesu.

Muluk

Terus lu Met bagaimana?

KOMET mengisyaratkan ke anak buahnya. Yang juga kelihatan tidak

berminat.

KOMET

Sama, Bang. Nggak biasa, sih.

_00020000089A00015AD3_894,MULUK

Kalau lu mau coba, nanti lama-lama juga biasa.

KOMET diam.

SAMSUL

Dengan mencari rejeki yang halal, Nggak ada alasan polisi ngejar-

ngejar kita.

PIPIT

Nggak ada alasan Malaekat masukin lu ke neraka.

KOMET dan anak buahnya senyum kecut.

MULUK menoleh ke SAMSUL dan PIPIT, dan lalu MULUK mengemasi

barang-barang inventaris.

PIPIT

Met, lu masih inget kan caranya shalat?

KOMET mengangguk. Wajahnya sedih.

SAMSUL

Masih hafal kan Pancasila yang Abang ajarin?

KOMET dan anak buahnya mengangguk.

MULUK

Oke, Met. Enam kotak asongan sama isinya itu, lu jaga ya? Mungkin

nanti ada yang mau ngasong.

PIPIT

Ya, Met. Siapa tahu.

KOMET mengangguk. Terdiam dia bersama rekannya menyaksikan MULUK

SAMSUL dan PIPIT mengemasi barang-barang inventaris.

EXT. BARAK COPET - sORE[]

MULUK jalan dengan motor, SAMSUL dan PIPIT dengan bawaan mereka

keluar dari barak. Dengan wajah kecewa. Tapi SAMSUL dan sempat

PIPIT saling meledek.

PIPIT

Page 176: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

Bang Samsul pikir karena abang udah ngajarin Pancasila dan Undang-

undang Dasar 45 terus kelakuannya jadi baik?

SAMSUL

Lu pikir karena lu udah ngajarin mereka ngaji, Shalat, terus

kelakuan mereka jadi baik?

Lalu muncul SOBRAT, si copet angkot. Berbaju koko, berpeci, serta

bersandal bagus dan mahal (belum diperlihatkan).

PIPIT

Eh, Brat? Dari mana, lu?

SOBRAT

Ikutan shalat di Masjid, Mbak.

Mendengar itu PIPIT senyum bangga.

PIPIT

Ada juga hasil gue ngedidik lu, Brat.

Tapi SAMSUL melihat sandal yang bagus itu.

SAMSUL

Brat, sandal lu bagus tuh.

SOBRAT

Ya, Bang. Ngambil di Masjid tadi.

Mau tak mau SAMSUL dan PIPIT kecut.

SOBRAT pergi, SAMSUL dan PIPIT meneruskan jalan.

SAMSUL

Sekarang gue ngerti kenapa orang yang shalat dan hafal Pancasila

masih tetep aja korupsi.

Sepeninggalnya SAMSUL dan PIPIT, maka satu persatu bermunculan

para pencopet dari balik rongsokan mobil-mobil.

Ext. rumah bang jarot - pAGI[]

MULUK

Saatnya kami harus melakukan hal yang lain. Terima kasih sudah

memberi kami kesempatan.

BANG JAROT terdiam sejenak, sedih juga, dan lalu mencoba

tersenyum.

BANG JAROT

Terima kasih sudah berusaha.

MULUK menyerahkan inventaris para pencopet.

MULUK

Ini motor. Sama surat-suratnya, ini buku tabungan, mm...

MULUK membuka dan memperhatikan buku tabungan....

_00020000053F00016367_539,MULUK

Ada 21 juta 200 ribu. Ini kartu ATM, ada passwordnya disitu.

BANG JAROT mengangguk. Menerima semua barang.

mULUK

Di markas juga ada enam kotak asongan. Komet yang jaga.

INT. BARAK COPET - sore[]

BANG JAROT dan seluruh anak buahnya yang pencopet.

Bang jarot

Kalian semua copet goblok! Nih lihat nih, nih buku tabungan, duit

kalian yang dikumpulkan Bang Muluk ada disini. 21 juta 200 ribu.

Sebelum ada Bang Muluk kalian nggak pernah punya uang sampai

segini. Ini bisa buat beli kios, tahu? Bang Muluk mau ngajarin

kalian ngasong dulu. Tapi kalian mau jadi copet terus!

Para copet tetap diam.

BANG JAROT

Nggak ada harapan buat pencopet. Kalau kalian tetap jadi pencopet,

nanti paling top jadi penjahat, masuk penjara, didor, atau jadi

tua dan tetap miskin. Koruptor, yang korupsi itu, biar mereka

Page 177: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

ditangkep, masuk penjara, keluarnya tetap kaya, tetep punya duit

banyak. Kenapa? Karena mereka sekolah. Kalau copet nggak ada

harapan. Ngerti? Bego Lu!

Para pencopet mengangguk.

BANG JAROT

Sekarang Bang Muluk sama teman-temannya sudah pergi. Nggak ada

lagi orang seperti mereka yang mau datang dan ngajarin kalian

macam-macam.

Hening sejenak. BANG JAROT melihat enam kotak asong.

BANG JAROT

Yang mau ngasong, itu enam kotak asong jadi miliknya. Dan siapa

yang mengganggu temannya yang ngasong, Abang hajar.

BANG JAROT memandangi GLEN.

_000200000AC8000168A0_AC2,BANG JAROT

Glen! Yang mau tetap nyopet, silahkan. Ini negara bebas. Tapi

sekali lagi, jangan ganggu temen yang ngasong, awas!

GLEN melengos dan pergi keluar.

EXT. jakarta - mALAM[]

Jakarta, malam....

INT. rumah haji rahmat - pAGI[]

PIPIT kembali dengan kegiatan lamanya, membawa dan menyeruput kopi

dan menghidupkan TV.

Tv

Ya, jangan lupa passwordnya.....(SPONSOR)

EXT. gang - pAGI[]

SAMSUL pun kembali dengan kelompok gaplenya. Sedang mengocok

kartu.

Teman samsul

Terima kasih, Tuhan. Engkau kembalikan teman kami yang hilang.

SAMSUL senyum kecut.

INT. bARAK COPET - mALAM[]

Para copet sudah tidur kecuali KOMET, duduk mencangkung mengamati

kotak asongan di depannya. Tampaknya ia akan mencoba mengasong.

FADE OUT.

BAGIAN VII

FADE IN:

EXT. gang - pAGI[]

Sementara itu JUPRI sedang mengawasi pekerja yang sedang menempel

poster dan spanduk gambar wajah dirinya. Ada yang negur.

Seseorang

Hebat ente, Jup.

JuPRI

Pilih saya ya?

SESEORANG

Emak ama bapak lu aja belum tentu milih Lu, apalagi gue.

Int. BARAK COPET - pAGI[]

KOMET memimpin teman-temannya, SABAR, SUBUR, BEDUL, BEDIL, jalan

keluar sambil membawa kotak asongan.

Semua temannya memandang rombongan KOMET.

EROS

Gue ikut Met.

EROS mengambil satu kotak asongan yang tersisa. GLEN tidak senang,

karena EROS membelot.

Page 178: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

KOMET berhenti dan berbalik bicara pada temen-temen yang lain.

KOMET

Yang tetep nyopet, silahkan nyopet. Ini negara bebas.

KOMET dan rombongan keluar.

EXT. perempatan - sIANG[]

Ada mobil bertuliskan BELAJAR bergerak perlahan. MULUK ada di

dalam. Mendekati sebuah perempatan jalan.

FLASHES

INT. RUANG TAMU - PAGI

PAK MAKBUL mengulurkan tangan, memberi MULUK uang buat kursus

nyopir.

Pak makbul

Kalau kamu bisa nyopir ada banyak kesempatan buat kerja. Nggak

bisa di sini, bisa ke Saudi.

EXT. PARKIR MALL - SIANG

GLEN dikejar-kejar massa.

ORANG

Copet! Copet!

EXT. JALAN RAYA - SIANG

Kembali ke MULUK dalam mobil.

Tiba-tiba saja sosok anak muda mencelat di depan mobil diburu oleh

orang-orang. Itulah GLEN. SANG INSTRUKTUR spontan membantu

menginjak rem. MULUK tak melihat GLEN dengan jelas. Setelah para

pengejar GLEN menjauh, mobil MULUK berjalan lagi.

INT. mobil - siang[]

MULUK menjalankan mobil rada tersendat..... Kemudian pandangan

matanya menangkap KOMET dan empat rekannya sedang ngasong.

MULUK menghentikan mobil, membuka pintu dan keluar begitu saja.

EXT. perempatan jalan - sIANG[]

Sumringah MULUK melihat KOMET di tengah jalan sana.

MULUK

Meet!

KOMET celingukan.

MULUK melambaikan tangan.

KOMET melihat.

KOMET

Hoiiiiii!! Baaaaang!!

KOMET pun melambaikan tangan.

Alangkah senang dan gembiranya MULUK. Terbalas sudah segala lelah

jerih payah dan kesedihan hatinya. Sampai-sampai ia mengacungkan

jempol kepada KOMET.

_000200000BAF00017362_BA9,KOMET pun membalas. EROS dan BEDUL pun

mendekati KOMET dan ikut melihat ke arah MULUK, dan lalu

melambaikan tangan.

Tiba-tiba MULUK terkejut. Mobil Trantib berhenti di depan

hidungnya.

Para petugas berhamburan untuk merazia para pengasong, pengamen

dan pengemis.

Terkesiap MULUK sejenak. Lalu....

MULUK

Lari, Met!

MULUK pun bergerak untuk memberi aba-aba pada KOMET dan kawan-

kawannya yang sedang diincar petugas.

MULUK

Lari!

Page 179: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

KOMET yang akhirnya sadar apa yang terjadi, segera lari. Begitu

juga EROS BEDUL BEDIL dan SOBRAT. Mereka lari tercerai berai.

Oh, EROS tertangkap....

PeTUGAS 1

Eiiiit. Lari kemana, lu?

EROS mencoba melepaskan diri.

MULUK segera lari ke tengah jalan. Lantas ia cegah, ia tarik

PETUGAS 1 yang sedang menahan EROS... Segala tekanan hidup

belakangan ini membuat MULUK nekad.

MULUK

Eros, lari! Lari!

EROS bisa melepaskan diri dan lari.

Sementara MULUK menghadapi dan menghalangi PETUGAS.

MULUK

Tangkap saya. Saya yang suruh mereka ngasong.

PETUGAS heran sekaligus terkesima.

MULUK

Ayo tangkap saya. Saya yang nyuruh mereka ngasong.

Dua PETUGAS lain mendekat.

Petugas 2

Ada apa ini?

MULUK

Mereka mencari rejeki yang halal. Hanya itu yang mereka bisa.

PETUGAS 3

Eh, Mas. Ini peraturan. Tidak boleh mengemis atau ngasong.

Mengganggu lalu lintas.

MULUK

Kalian terganggu oleh pengemis dan pengasong, tapi tidak terganggu

oleh ulah koruptor yang memiskinkan kalian?

PETUGAS 1

Kan mereka nggak ngganggu lalu lintas.

PETUGAS 2 malah membuka topi dan menggaruk kepalanya dan

celingukan.

MULUK

Seharusnya kalian tangkap para koruptor yang memiskinkan negeri

ini. Yang memiskinkan kalian!

PETUGAS 2

Bukan tugas kita.

MULUK

Memang bukan tugas kalian. Tapi paling tidak kalian punya rasa

belas kasihan. Biarkan saudara kalian yang miskin mencari rezeki

yang halal.

PETUGAS 3

Pusing gue. Udah, dia aja yang kita tangkep.

Maka lalu tiga PETUGAS Trantib menangkap dan memberangus MULUK.

Dan MULUK menurut saja.

EXT. di balik kios - sIANG[]

KOMET, EROS, BEDUL, BEDIL, SABAR dan SUBUR berada/bersembunyi di

tempat yang aman.

BEDIL

Kalo gini, gue nyopet lagi aja deh.

KOMET

Jangan menyerah. Lihat tuh Bang Muluk udah mbelain kita.

KOMET melangkah ke jalan raya.

EXT. perempatan jalan - sIANG[]

Page 180: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

MULUK digelandang menyeberang jalan ke arah mobil

petugas. Untuk diangkut bersama pengemis pengamen dan

pengasong yang sudah diciduk.

Banyak orang menyaksikan MULUK yang hendak dinaikkan ke

mobil.

Petugas 1

Awas awas! Orang gila!

MULUK tersenyum disebut gila. MULUK duduk di mobil bak

terbuka bersama para ‘pesakitan’ yang lain.

Kemudian menyusul para Petugas naik.

EXT. jalan - sIANG[]

Dan KOMET, EROS, BEDUL, BEDIL, SABAR dan SUBUR yang baru

keluar dari tempat persembunyian, melihat mobil petugas

lewat, dan.... MULUK yang ada di sana, di atas mobil

itu.

KOMET

Bang Muluuuuuuk!

MULUK menoleh, dan melihat lima anak asuhnya yang

‘selamat’ melambaikan tangan dan tersenyum. Dibalas

lambaian tangan oleh para pencopet dengan perasaan

haru. FREEZE.

Page 181: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

ii

DOKUMENTASI FILM

Page 182: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

iii

Page 183: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

iv

Page 184: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

v

Page 185: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

vi

Page 186: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

vii

Page 187: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

viii

Page 188: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

ix

Page 189: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

x

Page 190: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xi

Page 191: NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/1094/1/SKRIPSI IKA KHUSNUL... · NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM FILM ALANGKAH LUCUNYA

xii

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Nama : Ika Khusnul Fadhilah

Tempat Tanggal Lahir : Boyolali, 25 Oktober 1993

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Golongan Darah : B

Alamat : Gejayan Rt.02 Rw.03, Ds. Ngampon, Kec. Ampel,

Kab. Boyolali

Pendidikan :

1. TK Pertiwi Ngampon, lulus Tahun 1998/1999

2. SD N 1 Ngampon, lulus Tahun 2004/2005

3. SMP N 2 Ampel, lulus Tahun 2007/2008

4. MA Al-Muayyad Surakarta, lulus Tahun

2010/2011

Pengalaman Organisasi :

1. IPMA (OSIS) MA Al-Muayyad Surakarta

2. MENWA 953 Kalimosodo IAIN Salatiga

No. HP/Email : 085713068859/[email protected]

Motto Hidup : Kesempatan tidak datang dua kali