No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    1/16

    Etiologi

    Penyebab luka bakar yang tersering adalah terbakar api langsung yang dapat dipicu

    atau diperparah dengan adanya cairan yang mudah terbakar seperti bensin, gas kompor rumah

    tangga, cairan cairan dari tabung pemantik api, yang akan menyebabkan luka bakar pada

    seluruh atau sebagian tebal kulit. Pada anak kurang lebih 60% luka bakar disebabkan oleh air

    panas yang terjadi pada kecelakaan rumah tangga, dan umumnya merupakan luka bakar

    superfisial, tetapi dapat juga mengenai seluruh ketebalan kulit (derajat tiga).

    Penyebab luka bakar lainnya adalah pajanan suhu tinggi dari matahari, listrik, maupun

    bahan kimia. Bahan kimia ini bisa berupa asam atau basa kuat. sam kuat menyebabkan

    nekrosis koagulasi, denaturasi protein dan rasa nyeri yang hebat. sam hidrofluorida mampu

    menembus jaringan sampai ke dalam dan menyebabkan toksisitas sistemik yang fatal, bahkan

    pada luka yang kecil sekalipun. lkali atau basa kuat yang banyak terdapat dalam rumah

    tangga antara lain cairan emutih pakaian (bleaching), berbagai cairan pembersih, dll. !ukabakar yang disebabkan oleh basa kuat akan menyebabkan jaringan mengalami nekrosis yang

    mencair (liquefactive necrosis). "emampuan alkali menembus jaringan lebih dalam lebih

    kuat daripada asam, kerusakan jaringan lebih berat karena sel mengalami dehidrasi dan

    terjadi denaturasi protein dan kolagen. #asa sakit baru timbul belakangan sehingga penderita

    sering terlambat datang untuk berobat dan kerusakan jaringan sudah meluas.$

    Patofisiologi

    1

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    2/16

    "ulit adalah organ terluar tubuh manusia dengan luas 0,0& mpada anak baru lahir

    sampai $mpada orang de'asa. pabila kulit terbakar atau terpajan suhu tinggi, pembuluh

    kapiler diba'ahnya, area sekitarnya dan area yang jauh sekali pun akan rusak dan

    menyebabkan permeabilitasnya meningkat. erjadilah kebocoran cairan intrakapiler ke

    interstisial sehingga terjadi udem dan bula yang mengandung banyak elektrolit. #usaknya

    kulit akibat luka bakar akan mengakibatkan hilangnya fungsi kulit sebagai barier dan penahan

    penguapan.

    "edua penyebab di atas dengan cepat menyebabkan berkurangnya cairan

    intraaskular. Pada luka bakar yang luasnya kurang dari 0%, mekanisme kompensasi tubuh

    masih bisa mengatasinya. Bila kulit yang terbakar luas (lebih dari 0%), dapat terjadi syokhipoolemik disertai gejla yang khas, seperti gelisah, pucat, dingin, berkeringat, nadi kecil

    dan cepat, tekanan darah menurun, dan produksi urin berkurang. Pembengkakan terjadi

    perlahan, maksimal terjadi setelah delapan jam.

    Pembuluh kapiler yang terpajan suhu tinggi rusak dan permeabilitas meninggi. *el

    darah yang ada di dalamnya ikut rusak sehingga dapat terjadi anemia.

    Pada kebakaran dalam ruang tertutup atau bila luka terjadi di 'ajah, dapat terjadi

    kerusakan mukosa jalan napas karena gas, asap, atau uap panas yang terhirup. +dem laring

    2

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    3/16

    yang ditimbulkannya dapat menyebabkan hambatan jalan napas dengan gejala sesak napas,

    takipnea, stridor, suara parau, dan dahak ber'arna gelap akibat jelaga. apat juga terjadi

    keracunan gas - atau gas beracun lainnya. "arbonmonoksida sangat kuat terikat dengan

    hemoglobin sehingga hemoglobin tidak mampu lagi mengikat oksigen. anda keracunan

    ringan yaitu lemas, bingung, pusing, mual, dan muntah. Pada keracunan yang berat terjadi

    koma. Bila lebih dari 60% hemoglobin terikat -, penderita dapat meninggal.

    *etelah $/ jam, permeabilitas kapiler mulai membaik dan terjadi mobilisasi serta

    penyerapan kembali cairan dari ruang interstisial ke pembuluh darah yang ditandai dengan

    meningkatnya diuresis.

    !uka bakar umumnya tidak steril. "ontaminasi pada kulit mati yang merupakan

    medium yang baik untuk pertumbuhan kuman, akan mempermudah infeksi. 1nfeksi ini sulit

    diatasi karena daerahnya tidak tercapai oleh pembuluh kapiler yang mengalami trombosis.

    Padahal, pembuluh ini memba'a sistem pertahanan tubuh atau antibiotik. "uman penyebab

    infeksi pada luka bakar, selain berasal dari kulit penderita sendiri, juga dari kontaminasi

    kuman saluran napas atas dan kontaminasi kuman di lingkungan rumah sakit. 1nfeksi

    nosokomial biasanya sangat berbahaya karena kumannya banyak yang sudah resisten

    terhadap berbagai antibiotik.

    Pada a'alnya, infeksi biasanya disebabkan oleh kokus 2ram positif yang berasal dari

    kulit sendiri atau dari saluran napas, tetapi kemudian dapat terjadi inasi kuman 2ram

    negatif.Pseudomonas aeruginosa yang dapat menghasilkan eksotoksin protease dan toksin

    lain yang berbahaya, terkenal sangat agresif dalam inasinya pada luka bakar. 1nfeksi

    pseudomonas dapat dilihat dari 'arna hijau pada kasa penutup luka bakar. "uman

    memproduksi en3im penghancur keropeng yang bersama dengan eksudasi oleh jaringan

    granu lasi membentuk nanah.

    1nfeksi ringan dan noninasif (tidak dalam) ditandai dengan keropeng yang mudah

    terlepas dengan nanah yang bayak. 1nfeksi yang inasif ditandai dengan keropeng yang

    kering dengan perubahan jaringan di tepi keropeng yang mula/mula sehat menjadi nekrotik4

    akibatnya, luka bakar yang mula/mula derajat dua menjadi derajat tiga. 1nfeksi kuman

    menimbulkan askulitis pada pembuluh kapiler di jaringan yang terbakar dan menimbulkan

    trombosis.

    3

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    4/16

    Bila penderita dapat mengatasi infeksi, luka bakar derajat dua dapat sembuh dengan

    meninggalkan cacat berupa parut. Penyembuhan ini dimulai dari sisa elemen epitel yang

    masih ital, misalnya sel kelenjar sebasea, sel basal, sel kelenjar keringat, atau sel pangkal

    rambut. !uka bakar derajat dua yang dalam mungkin meninggalkan parut hipertrofik yang

    nyeri, gagal, kaku dan secara estetik sangat jelek.

    !uka bakar derajat tiga yang dibiarkan sembuh sendiri akan mengalami kontraktur.

    Bila ini terjadi di prsendian4 fungsi sendi dapat berkurang atau hilang.

    Pada luka bakar berat dapat ditemukan ileus paralitik. Pada fase akut, peristaltis usus

    menurun atau berhenti karena syok. 5uga peristaltis dapat menurun karena kekurngan ion

    kalium.

    *tres atau beban faali setra hipoperfusi daerah splangnikus pada penderita luka bakar

    berat dapat menyebabkan terjadinya tukak di mukosa lambung atau duodenum dengan gejala

    yang sama dengan gejala tukak peptik. "elainan ini dikenal sebagai tukak -urling atau stress

    ulcer. liran darah ke lambung berkurang sehingga terjadi iskemia mukosa. Bila keadaan ini

    berlanjut, dapat timbul ulkus akibat nekrosis mukosa lambung. ang dikha'atirkan pada

    tukak -urling ini adalah penyulit perdarahan yang tampil sebagai hematemesis dan7atau

    melena.

    8ase permulaan luka bakar merupakan fase katabolisme sehingga keseimbangan

    protein menjadi negatif. Protein tubuh banyak hilang karena eksudasi, metabolisme tinggi,

    dan mudah terjadi infeksi. Penguapan berlebihan dari kulit yang rusak juga memerlukan

    kalori tambahan. enaga yang diperlukan tubuh pada fase ini terutama didapat pembakaran

    protein dari otot skelet. leh karena itu, penderita menjadi sangat kurus, otot mengecil, dan

    berat badan menurun. "ecacatan akibat luka bakar bisa sangat hebat, terutama bila mengenai

    'ajah. Penderita mungkin mengalami beban keji'aan berat akibat cacat tersebut., sampai

    bisa menimbulkan gangguan ji'a yang disebutschizophrenia postburn.$

    Luas luka bakar

    !uas luka bakar dinyatakan dalam persen terhadap luas seluruh tubuh. Pada orang

    de'asa digunakan 9rumus :;, yaitu luas kepala dan leher, dada, punggung, perut, pinggang

    dan bokong, ekstremitas atas kanan, ekstremitas atas kiri, paha kanan, paha kiri, tungkai dan

    kaki kanan, serta tungkai dan kaki kiri masing/masing :%, sisanya $% adalah daerah

    4

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    5/16

    genitalia. #umus ini membantu untuk menaksir luasnya permukaan tubuh yang terbakar pada

    orang de'asa.

    Pada anak dan bayi digunakan rumus lain karena luas relatif permukaan kepala anak

    lebih besar. "arena perbandingan luas permukaan bagian tubuh anak kecil berbeda, dikenal

    rumus $0 untuk bayi dan rumus $0/$&/0 untuk anak.

    +ntuk anak, kepala dan leher $&%, badan depan dan belakang masing/masing 0%,

    ekstremitas atas kanan dan kiri masing/masing $0%, ekstremitas ba'ah kanan dan kiri

    masing/masing $&%.$

    Derajat Luka Bakar

    erajat luka bakar atau kedalaman luka bakar ditentukan oleh tingginya suhu suatu benada

    dan lamanya penderita terpajan dengan benda tersebut. Baju yang terbakar yang tidak dapat segera

    dilepas akan dapat menambah 7 memperberat derajat dari luka bakar. Bahan/bahan seperti nilon dan

    dakron selain mudah terbakar juga mudah lumer pada suhu tinggi, dan kemudian lengket yang akan

    memperdalam luka bakar yang telah ada. Pembagian derajat luka bakar hari, misalnya tersengat matahari (sun/burn).

    . erajat 11 < luka mencapai dermis namun masih ada elemen epitel sehat yang tersisa, yaitu sel

    epitel basal, sel kelenjar sebasea, kelenjar keringat dan pangkal rambut. engan adanya sisa

    epitel/epitel ini, luka dapat sembuh sendiri dalam /? minggu. 2ejala yang timbul adalah kulit

    kemerahan yang lebih jelas, kulitnya basah dan masih sensitif , ada gelembung 7 bula. Bula

    berisi cairan eksudat yang keluar dari pembuluh darah karena permeabilitas meninggi.

    5

  • 7/24/2019 No 9 Jelasi Mengenai Luka Bakar

    6/16

    ?. erajat 111 < luka meliputi seluruh lapisan kulit sampai sub/kutis atau organ yang lebih dalam.

    Biasanya terjadi karena temperatur yang tinggi dan kontak yang lama. idak ada lagi elemen

    kulit yang hidup. +ntuk mendapatkan kesembuhan harus dilakukan skin/grafting. "ulit

    tampak pucat abu/abu gelap 7 hitam atau putih dengan permukaan lebih rendah dari jaringan

    sekeliling yang masih sehat, permeabilitas kapiler meningkat. Bula tidak ada, rasa nyeri tidak

    ada.

    est *ensitiitas kulit