Upload
nurmalina-adhiyanti
View
5
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Standarisasi Produksi Teh Wangi
Citation preview
STANDARISASI TEH WANGIUNILEVER GROUP, TEH SARIWANGI
(SARIMELATI)
TEH WANGI NO. SNI 01-1898:2002
NAMA : NURMALINA ADHIYANTINIM : 08121003018
PROFIL PERUSAHAAN
Alamat : Graha Unilever Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 15 Jakarta 12930.
Telepon : +62 21 526 2112 Email : [email protected] Produk Usaha : Teh WangiSariWangi merupakan merek teh celup yang diproduksi oleh Unilever Indonesia pada tahun 1973.
1. PENDAHULUAN
1.1 Tanama Teh (Latin: Camelia thea link)
Menurunkan tekanan darah
Mengurangi resiko kanker
Membantu pencernaan
Menurunkan berat badan
Menguatkan gigi
Mengurangi kelelahan
Melindungi dari radikal
bebas
teh wangi (flavoured tea)teh hitam atau teh hijau yang telah mengalami proses lebih lanjut dan ditambahkan bahan pewangi tidak berbahaya, dan atau sintetis
1.2 Pentingnya Standarisasi Teh- Melindungi konsumen dari barang yang
rendah mutunya- Memberikan rasa aman bagi konsumen- Meningkatkan mutu kualitas ekspor
barang- Permintaan konsumen- Memenuhi kebutuhan industri
Mutu Bahan Baku Teh Wangi Mutu I : Bentuk daun tergulung kecil, warna hijau
sampai kehitamhitaman, aroma wangi teh hijau, tidak apek. Benda-benda asing tidak terdeteksi.
Mutu II : Bentuk daun kurang tergulung melebar, warna hijau kekuning-kuningan sampai hijau kehitam-hitaman, aroma kurang wangi, tidak apek, benda- benda asing tidak terdeteksi.
Mutu III : Bentuk daun bubuk, potongan-potongan datar, warna hijau kehitam-hitaman, aroma kurang wangi, tidak apek. benda asing tidak terdeteksi
Mutu IV : Bentuk daun gagang, warna hijau kehitaman, aroma kurang wangi, tidak apek, Benda-benda asing tidak terdeteksi
2. SyaratMutu
3. Analisa Cemaran3.1 Cemaran Logam Bahan : Sampel teh, asam nitrat pekat
(65%), asam nitrat 10%, aquademineralisata, larutan baku pembanding seng, larutan baku pembanding besi, larutan baku pembanding tembaga, larutan baku pembanding kadmium dan larutan pembanding timbal
Alat : Spektrofotometri Serapan Atom, lampu katoda berongga seng, besi, tembaga, kadmium, timbal, timbangan analitik (AND GR-200), kertas saring Whatman no. 42, pipet volume, mikropipet, botol semprot, pemanas listrik, alat-alat gelas.
Prosedur : Persiapan BahanSampel
teh kering
2 g Sampel
teh halus
dihaluskan - Dimasukkan ke erlenmeyer 100mL
- Ditambah 15 mL as. Nitrat pekat (65%)
Sampel+As. Nitrat
- Ditutup dg kaca arloji
- Diamkan 24 jam
- Panaskan 115°C 3 jam
- Dinginkan- Disaring- Dimasukkan ke
labu ukur 50mL- Ditambahkan
aquademineralisata sampai garis tanda
Larutan Sampel
- Dipipet 0,1 mL- Ditambahkan aquademineralisata sampai tanda
batas (15mL)- Pipet 0,1 mL- Ukur dg SSA
Penentuan kadar logam
3.2 Cemaran Arsen
10gram Cuplikan + 100mL Air Suling
Larutan- Dimasukkan kedalam gelas piala 400mL- Diasamkan dengan HNO3 Pekat sampai pH<2- Dimasukkan kedalam labu ukur- Diencerkan & dikocok 12x
Diukur dengan SSA
Instrumen (AAS)
PRINSIP : Serapan energi radiasi (cahaya) oleh atom logam dalam bentuk gas pada panjang gelombang tertentu. Dengan absorbsi energi,
berarti memperoleh banyak energi untuk bereksitasi dari keadaan dasar, keberhasilan
instrumen ini tergantung pada perolehan garis resonansi yang tepat
Kelebihan dari spektrofotometri serapan atom :
- Dapat mengukur kadar logam dalam konsentrasi yang kecil walaupun dalam matriks yang kompleks
- mempunyai selektivitas dan sensitivitas yang tinggi.
KESIMPULAN Standarisasi diperlukan untuk
melindungi konsumen dari produk bermutu rendah.
Teh wangi merupakan olahan lanjutan dari teh hijau dengan menambahkan aroma sintetik.
Pengujian teh dilakukan pada aroma, rasa, keberadaan benda asing, mikroba, bahan pewangi, kadar air, kandungan logam berat, dan kadar abu.
Produk teh wangi lolos uji apabila memenuhi syarat pada tabel syarat uji
TERIMAKASIHINDERALAYA, 19 JUNI 2015