OBSERVASI PEDAGANG K88.

OBSERVASI PEDAGANG KAKI LIMADI PASAR TAMBUN

Disusun oleh:•Afika Melinda•Fawwaz Amirullah S•Ida Rahayu•Miranda Agustina•Oddei Mario P•Yuyu Yuningsih

Pasar…??Pasar adalah salah satu dari berbagai sistem,

institusi, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang.

Barang dan jasa yang dijual menggunakan alat pembayaran yang sah seperti uang fiatKegiatan ini merupakan bagian dari perekonomian.

Ini adalah pengaturan yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk item pertukaran.

Dua orang mungkin melakukan perdagangan, tetapi dibutuhkan setidaknya tiga orang untuk memiliki pasar, sehingga ada persaingan pada setidaknya satu dari dua belah pihak.

Pedagang Kaki Lima….

Hasil Observasi ‘

DATA1.PEDAGANG ES -Es Teh -Es kelapa Penghasilan (omset) : Rp 100.000,- 2.PEDAGANG MAINAN -Kapal-Kapalan -Kompor-komporan Penghasilan (omset) : Rp 50.000,- 3.PEDAGANG AYAM -Ayam Potong Penghasilan (omset) : Rp 100.000,-

Dari survey dan observasi kami di Pasar Tambun Kota Bekasi pada tanggal 20 Oktober 2012 pukul 09.15 WIB – 10.40 WIB pada pedagang kaki lima yang berjualan disana. Berikut laporannya :

4.PEDAGANG IKAN ASIN -Tembang -Gabus Penghasilan (omset) : Rp 3.000.000,- 5.PEDAGANG -Kikil Bakar -kikil Putih -kikil Suir -Tahu -Tempe -Toge Penghasilan (omset) : Rp 4.000.000,- 

6.PEDAGANG SAYURAN -Sawi -Tomat -Cabe Hijau -Cabe Merah -Bawang Merah -Bawang Putih -Wartel -Kentang -Qubis -Timun -Kacang Panjang -Jagung -Labu acar -Kol -Jamur -Daun Bawang Penghasilan (Omset) : Rp 100.000,- 

7.PEDAGANG ES -Teh Poci Penghasilan (Omset) : Rp 25.000,- 8.PEDAGANG PETASAN -Banting -Air Mancur -Kembang Api Pendekar Penghasilan (Omset) : Rp 300.000,- 9.PEDAGANG -Payung -Mantel Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

10.PEDAGANG SENDAL Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

 11.PEDAGANG PERABOTAN -Sendok -Garpu Penghasilan (Omset) : Rp 70.000,- 12.PEDAGANG TAS DAN DOMPET Penghasilan (Omset) : Rp 300.000,-

13.PEDAGANG COBEK Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

14.PEDAGANG KUE MANGKOK Penghasilan (Omset) : Rp 17.000,-

15.PEDAGANG PAKAIAN DALAM -Singlet -BH -CD -Saputangan -Perlengkapan Bayi -Pakaian Muslim (Anak-anak) - Boxer

16.Penghasilan (Omset) : Rp 300.000,- PEDAGANG -Kaos kaki -Topi Bayi -Masker -Sarung Tangan Penghasilan (Omset) : Rp 400.000,-

17.PEDAGANG BUAH-BUAHAN -Mangga -Pepaya Penghasilan (Omset) : Rp 800.000,-

18.PEDAGANG MAKANAN KECIL -Sosis -Coklat -Bakso Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

19.PEDAGANG PISANG -Pisang Raja -Pisang Tanduk -Pisang Ambon -Pisang Siem Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

20.PEDAGANG KELAPA Penghasilan (Omset) : Rp 200.000,-

21.PEDAGANG IKAN ASIN -Ikan Tembang -Ikan Teri -Ikan Gabus Penghasilan (Omset) : Rp 2.000.000,- 22.PEDAGANG REMPAH-REMPAH -Kunyit -Jahe -Kencur -Kemiri -Ketumbar -Serai -Bawang (putih/merah) Penghasilan (Omset) : Rp 300.000,-

23.PEDAGANG SAYURAN -Cabe -Jagung -Bawang -Tomat Penghasilan (Omset) : Rp 60.000,- 24.PEDAGANG BACAAN -Majalah -Koran -Komik Penghasilan (Omset) : Rp 70.000,-

25.PEDAGANG SAYURAN -Pete -Sawi -Kangkung -Bayam -Qubis Penghasilan (Omset) : Rp 150.000,-

No Omset per hari Frekuensi

1 ≤50.000 3

2 >50.000-100.000 6

3 >100.000-500.000 12

4 >500.000-1000.000 1

5 >1000.000 3

JUMLAH Rp 13.342.000,-

RATA- RATA Rp 533.680,-

Kesimpulan

Dari hasil observasi kami terhadap pedagang kaki lima di pasar Tambun, kami dapat menyimpulkan bahwa untuk saat ini pedagang kaki lima lebih banyak yang tingkat ekonominya menengah kebawah

Oleh karena itu dalam berdagang haruslah dapat membaca situasi pasar dan mampu menganalisa pasar. Jadi kita mengetahui prospek barang dagangan kita. Selain itu kita harus mampu mensiasati kemungkinan-kemungkinan buruk yang nantinya akan timbul karena sesuatu hal agar tidak mengalami kerugian yang drastis.

Saran Kami

Sebaiknya para pedagang tetap memperhatikan mutu dan kualitas barang dagangannya , terlebih lagi sayur-sayuran agar tidak mengandung penyakit dan harus bertindak jujur dalam berdagang tanpa harus mengurangi timbangan atau mutu.

Sedangkan untuk pemerintah, sering adakan pemantauan akan kualitas dagangan yang ada dipasar maupun di jalanan karena takutnya memakai bahan-bahan yang berbahaya.

TERIMA KASIH